Pengaruh Walking Exercise Terprogram Terhadap Perubahan Kadar Glukosa Darah pada Penderita Diabetes Mellitus Tipe 2 di Wilayah Kerja Puskesmas Samudera Kabupaten Aceh Utara Appendix

68

LAMPIRAN

INSTRUMEN PENELITIAN

68

Universitas Sumatera Utara

69

LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN

Lampiran 1a

(Informed Consent)

Saya yang bertanda tangan di bawah ini,
Inisial nama


:

Umur

:

Telp/No. Hp

:

Alamat

:

Setelah mendapat penjelasan dari saudara Ainil Yusra, NIM : 147046037
mahasiswa program pascasarjana jurusan keperawatan medikal bedah Fakultas
Keperawatan Universitas Sumatera Utara, maka saya menyatakan bersedia
berpartisipasi menjadi responden dalam penelitian yang akan dilakukan dengan
judul Pengaruh walking exercise terhadap perubahan kadar glukosa darah pada
penderita diabetes mellitus type 2 di Puskesmas Samudera Kabupaten Aceh

Utara .
Demikian persetujuan ini saya tandatangani dengan sukarela, tidak ada
unsur paksaan dari pihak manapun.
Mengetahui
Peneliti

Lhokseumawe,

Responden

2016

(Ainil Yusra)

Universitas Sumatera Utara

70

Lampiran 1b
Kuesioner Data Demografi Responden


==========================================================
Kode:

Tanggal:

.. (diisi oleh peneliti)

Petunjuk:

..

Berikan tanda check list ( ) atau isi pada setiap pertanyaan data

demografi yang sesuai
1. Umur

:

2. Jenis kelamin :

( ) 1. Laki-laki

3. Pendidikan

:

( ) 1. Tidak sekolah
( ) 2. SD

( ) 3. SMP

( ) 2. Perempuan
( ) 4. SMA

( ) 5. Perguruan Tinggi

4. Riwayat menderita Diabetes Mellitus :
5. Pekerjaan

:


( ) 1. Tidak bekerja
( ) 2. PNS

( ) 3. TNI/Polri

Tahun

( ) 4. Nelayan

( ) 5. Pedagang
( ) 6. Petani

Universitas Sumatera Utara

71

Lampiran 1c
Standar Operasional Prosedur (SOP) Walking Exercise terprogram
Prosedur Tetap

1.

Pengertian

Walking Exercise Terprogram
Walking exercise

terprogram merupakan suatu

gerakan / aktivitas tubuh dengan cara berjalan kaki
biasa yang berirama dengan lengan yang terayun

sesuai dengan irama jalan seseorang yang dilakukan
secara terencana.
2.

Tujuan

1. Mengoptimalkan status kesehatan


2. Menurunkan kadar glukosa darah.

3. Melancarkan sirkulasi darah ke seluruh tubuh
3.

Indikasi

Penderita diabetes mellitus type 2

4.

Kontrainidikasi

Penderita yang mengalami ulkus kaki dan mengalami

5.

Persiapan
penderita DMT2


1. Jelaskan manfaat dan tujuan tindakan yang akan

fatique.

dilakukan.

2. Pastikan penderita sudah makan terlebih dahulu 1
2 jam sebelum dilakukan latihan.

3. Lakukan pengukuran tekanan darah dan denyut
nadi (dalam keadaan istirahat)

4. Tentukan target denyut nadi maksimal.
(Heart Rate) maksiamal = 220

umur.

HR

Universitas Sumatera Utara


72

5. Anjurkan responden untuk memakai pakaian yang
nyaman dan menyerap keringat.

6. Anjurkan responden untuk memakai alas kaki
yang nyaman dipakai selama latihan.

6.

Persiapan Alat

1. Stopwatch.

2. Tensi meter.

3. Glukometer, lancet dan jarum.
4. Kapas alkohol.


5. Lembar observasi
7.

Persiapan
Lingkungan

1. Lingkungan yang aman, tidak banyak kendaraan
bermotor.

2. Bila perlu dilakukan di tempat khusus.
8.

Prosedur

1.

Jelaskan manfaat dan tujuan tindakan yang akan

2.


Tanyakan kesiapan responden sebelum kegiatan

3.

Lakukan pemanasan/ peregangan otot kepala,

4.

Lakukan latihan jalan kaki (walking exercise)

dilakukan.
dilakukan.

tangan dan kaki selama 5 menit.

dengan target denyut nadi maksimal 40% - 60%.

5.

Lakukan latihan selama 20 menit sebanyak 3 kali

6.

Beri waktu istirahat selama 3 menit setiap 10

seminggu.

Universitas Sumatera Utara

73

menit setelah latihan dilakukan.
7.
8.

Lakukan latihan pada jalan yang mendatar.

Anjurkan responden untuk menjaga posisi tubuh
dan mengatur kecepatan langkahnya agar merasa
lebih nyaman selama kegiatan.

9.

Hentikan latihan bila responden merasa pusing
dan sesak nafas.

10. Lanjutkan latihan kembali dengan sisa waktu
yang

telah

ditentukan,

setelah

responden

beristirahat atau sudah merasa tenang dan kondisi
responden telah membaik.

11. Latihan ditutup dengan dengan pendinginan
selama 5 menit.

12. Berikan reinforcement pada responden setelah
melakukan latihan.

13. Lakukan kontrak untuk kegiatan selanjutnya.
9.

Evaluasi

1.
2.

Evaluasi tindakan yang telah dilakukan.

Lakukan penilaian/ pengukuran kadar glukosa
darah setiap responden.

Universitas Sumatera Utara

74

Lampiran 1d

Lembar Screening Kondisi Responden Sebelum Program Walking Exercise
Kode
Responden

Tekanan Darah
(Normal : 100/60140/90 mmHg)

Frekuensi Nadi
( Normal : 60 100
x/menit)

Kadar Glukosa Darah
(Pre test)

Keterangan :

Apabila kondisi responden berada dalam kondisi kurang stabil maka program
latihan akan ditunda selama beberapa waktu sampai kondisi responden membaik
dan dapat dilibatkan kembali.

Universitas Sumatera Utara

75
=>?@AB>C DE

FGHIJK LIMGKNJMO PKQRKJH SGROJTJU VJWXOUR YZGK[OMG

\!

1

1
 
"#$%&'(')
(#)8#$&+' 9:;<

1

!
 Walking

Exercise

1

:#*'454') "$7%#85$

2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

 
 

  


 
2 
 

 
  

    
  
  


3      


 


(
 


 

4   
 

  (Heart
5
6
2

Rate ) 
     

  !
   

 


  
 
  !
   
 



 


"#$%&'(') '*'+

1 , !- .

2 
 

3 / ! 0 .
  
4 1 !!
3

"#$%&'(')
*&)345)3')

4

"$7%#85$

5  !2
1 
   0
  

! !

2 6
 
 
   
1  
 

  

 

  

2  
 !
   
 

 

3   ]  ! ! 0 

 
 ^ 


4   
  
(walking exercise )


 

 _` a b`

5   
  20 
 3 

 

6 6
-

  3 

 10 

  

 

7   
 
   
 
8   !
     !

 

  .     

  
 

9 
 
 
 !
   


 

10 
 0   !
 

  

  
 !

!
 



11 



 

  5



12 6


reinforcement




!


 

  


5

cd'*5'%&

13   !    
   
1 e2 


  
 
2   

]    
  !


 !


Universitas Sumatera Utara

w{†‡wz ¥
«¬­®¯° ±®²¬°³¯²´ µ°¶·°¯­ ¸¬·´¯¹¯º »¯¼½´º· ¾¿¬°À´²¬
Á–

uƒw}wz

1

fghijklkm
lgmnghjok pqrs

…‡–xu~‡ Walking Exercise

1 tuvwxywz {wz|ww} ~wz }€wz }z~wywz ‚wzƒ wywz ~vwyywz„

1

2

3

4

1

2

3

4

qg—k ¡ km fh£ign¡h

5

6

7

8

9

10 11 12

9

10 11 12

2 …wx}ywz †uz~u‡}w x~wˆ {wywz }u‡vu‰ˆ ~wˆv Š ‹ Œ €w{
xu‰uv{ ~vwyywz vw}ˆwz„

3 wyywz †uzƒy‡wz }uywzwz ~w‡wˆ ~wz ~uz‚} zw~ Ž~wvw{
yuw~wwz x}‡wˆw}

4 uz}ywz }w‡ƒu} ~uz‚} zw~ {wyx{wv„ ‘’ (Heart Rate )
{wyxw{wv “ ŒŒ” ‹ {‡„

5 •z€‡ywz ‡ux†–z~uz z}y {u{wyw †wywwz ‚wzƒ z‚w{wz ~wz
{uz‚u‡w† yu‡zƒw}„

6 •z€‡ywz ‡ux†–z~uz z}y {u{wyw wvwx ywy ‚wzƒ z‚w{wz
2

3
4

fghijklkm k—ko

1
2
3
4
5

~†wyw xuvw{w vw}ˆwz„
˜}–†™w}šˆ„
uzx {u}u‡„
›vy–{u}u‡œ vwzšu} ~wz €w‡{„
w†wx wvy–ˆ–v„
u{‰w‡ –‰xu‡žwx

fghijklkm
—jmŸ ¡mŸkm

1 zƒyzƒwz ‚wzƒ w{wzœ }~wy ‰wz‚wy yuz~w‡wwz ‰u‡{–}–‡„

fh£ign¡h

1 tuvwxywz {wz|ww} ~wz }€wz }z~wywz ‚wzƒ wywz ~vwyywz„

2 ¢vw †u‡v ~vwyywz ~ }u{†w} yˆxx

2 wz‚wywz yuxw†wz ‡ux†–z~uz xu‰uv{ yuƒw}wz ~vwyywz„

3 wyywz †u{wzwxwz¤ †u‡uƒwzƒwz –}–} yu†wvwœ }wzƒwz ~wz ywy
xuvw{w ¥ {uz}„

4 wyywz vw}ˆwz €wvwz ywy (walking exercise ) ~uzƒwz }w‡ƒu}
~uz‚} zw~ {wyx{wv ¦”§ ¨ ©”§„

5 wyywz vw}ˆwz xuvw{w Œ” {uz} xu‰wz‚wy ª ywv xu{zƒƒ„
6 ¢u‡ ™wy} x}‡wˆw} xuvw{w 3 {uz} xu}w† 10 {uz} xu}uvwˆ
~vwyywz
vw}ˆwz ~vwyywz„

Á–

…‡–xu~‡ Walking Exercise

uƒw}wz

7 wyywz vw}ˆwz †w~w €wvwz ‚wzƒ {uz~w}w‡„
8 •z€‡ywz ‡ux†–z~uz z}y {uz€wƒw †–xx }‰ˆ ~wz {uzƒw}‡

qg—k ¡ km fh£ign¡h

5

6

7

8

yušu†w}wz vwzƒywˆz‚w wƒw‡ {u‡wxw vu‰ˆ z‚w{wz xuvw{w
yuƒw}wz
9 ‘uz}ywz vw}ˆwz ‰vw ‡ux†–z~uz {u‡wxw †xzƒ ~wz xuxwy zw|wx„

10 wz€}ywz vw}ˆwz yu{‰wv ~uzƒwz xxw ™wy} ‚wzƒ }uvwˆ
~}uz}ywzœ xu}uvwˆ ‡ux†–z~uz ‰u‡x}‡wˆw} w}w x~wˆ {u‡wxw
}uzwzƒ ~wz y–z~x ‡ux†–z~uz }uvwˆ {u{‰wy„

11 w}ˆwz ~}}† ~uzƒwz ~uzƒwz †uz~zƒzwz xuvw{w ¥ {uz}„

12 ¢u‡ywz reinforcement †w~w ‡ux†–z~uz xu}uvwˆ {uvwyywz
vw}ˆwz„

5

ÂÃk—¡kij

13 wyywz y–z}‡wy z}y yuƒw}wz xuvwz€}z‚w
1 Ğwvwx }z~wywz ‚wzƒ }uvwˆ ~vwyywz„
2 wyywz †uzvwwz¤ †uzƒy‡wz yw~w‡ ƒvy–xw ~w‡wˆ xu}w†
‡ux†–z~uz„

Universitas Sumatera Utara

Lampiran 5
Lembar Observasi Program Kegiatan Walking Exercise
No

Kegiatan

1

2

3
4

5

Prosedur Walking Exercise

Melakukan Prosedur
1 2 3 4 5 6
Persiapan penderita DMT2
1 Jelaskan manfaat dan tujuan tindakan yang akan dilakukan.
2 Pastikan penderita sudah makan terlebih dahulu 1 2 jam sebelum dilakukan latihan.
3 Lakukan pengukuran tekanan darah dan denyut nadi (dalam keadaan istirahat)
4 Tentukan target denyut nadi maksimal. HR (Heart Rate) maksiamal = 220 umur.
5 Anjurkan responden untuk memakai pakaian yang nyaman dan menyerap keringat.
6 Anjurkan responden untuk memakai alas kaki yang nyaman dipakai selama latihan.
Persiapan alat
1 Stopwatch.
2 Tensi meter.
3 Glukometer, lancet dan jarum.
4 Kapas alkohol.
5 Lembar observasi
Persiapan lingkungan 1 Lingkungan yang aman, tidak banyak kendaraan bermotor.
2 Bila perlu dilakukan di tempat khusus
Prosedur
1 Jelaskan manfaat dan tujuan tindakan yang akan dilakukan.
2 Tanyakan kesiapan responden sebelum kegiatan dilakukan.
3 Lakukan pemanasan/ peregangan otot kepala, tangan dan kaki selama 5 menit.
4 Lakukan latihan jalan kaki (walking exercise) dengan target denyut nadi maksimal 40% - 60%.
5 Lakukan latihan selama 20 menit sebanyak 3 kali seminggu.
6 Beri waktu istirahat selama 3 menit setiap 10 menit setelah latihan dilakukan.
7 Lakukan latihan pada jalan yang mendatar.
8 Anjurkan responden untuk menjaga posisi tubuh dan mengatur kecepatan langkahnya agar mer
9 Hentikan latihan bila responden merasa pusing dan sesak nafas.
10 Lanjutkan latihan kembali dengan sisa waktu yang telah ditentukan, setelah responden beristira
11 Latihan ditutup dengan dengan pendinginan selama 5 menit.
12 Berikan reinforcement pada responden setelah melakukan latihan.
13 Lakukan kontrak untuk kegiatan selanjutnya
Evaluasi
1 Evaluasi tindakan yang telah dilakukan.
2 Lakukan penilaian/ pengukuran kadar glukosa darah setiap responden.

Universitas Sumatera Utara

52

7

8

9 10 11 12

akukan latihan.

220 umur.
rap keringat.
ama latihan.

i maksimal 40% - 60%.

atan langkahnya agar merasa lebih nyaman selama kegiatan.

telah responden beristirahat atau sudah merasa tenang dan kondisi responden telah membaik.

Universitas Sumatera Utara

ÅÆ

ÇÈÉÊËÌÈÍ

ÏÐ

Î

ÑÒÓÔÇ ÕÖ×ÖÇÔØÔÒ×

ÙÚÛÜ

ÝÞßààá â

ÝÞßààá ââ

ÝÞßààá âââ

Ùæç

Ùæç

Ùæç

Ùæç

Ùæç

Ùæç

èéÜêÜäê

èÚäêêÜäê

èéÜêÜäê

èÚäêêÜäê

èéÜêÜäê

èÚäêêÜäê

ë

ìíî

ïðî

ìëì

ïðë

ïñí

ïïò

ï

ïðë

ìíò

ììî

ïíð

ïëó

ëôò

ì

ïôí

ëíð

ëîï

ëñí

ïìó

ïóë

ô

ïíì

ïîô

ïðð

ëñì

ïìñ

ïóì

í

ëðð

ëíì

ëîò

ëëñ

ëíò

ëïë

î

ïïò

ïëò

ïôï

ëñó

ïëò

ëîò

ò

ïíô

ëòó

ëðô

ëìò

ïìî

ëòð

ð

ïëí

ëîî

ëíð

ëïô

ëôî

ëëð

ñ

ïíï

ïëì

ïôñ

ïìñ

ïíï

ïëï

ëó

ïôô

ïìî

ïïò

ëîë

ëñï

ëòí

ëë

ëîó

ëðñ

ëòï

ëïñ

ëðï

ëëî

ëï

ëñó

ëîë

ëîñ

ëîì

ïóô

ëìò

ëì

ïòì

ëðì

ïîì

ïìò

ïîô

ëñî

ëô

ïñì

ëñð

ïôí

ïíë

ïðñ

ïíë

ëí

ëñì

ëíï

ëòó

ëìò

ïëò

ëôì

ëî

ìíï

ïîô

ììë

ïìí

ïíë

ïìð

ëò

ïìô

ïíï

ïðì

ïïï

ïëñ

ëîò

ëð

ïñë

ïîì

ïòò

ïìí

ïîë

ïòï

ëñ

ïòë

ïîò

ïñî

ïíì

ïïï

ïëñ

ïó

ïôñ

ïóò

ëðð

ëñð

ëñí

ëòí

ïë

ïîì

ïíì

ïîì

ïîï

ïñì

ïóì

ïï

ïñò

ïëñ

ïñò

ïïñ

ïìñ

ïôî

ïì

ïñî

ïôì

ïìî

ïëò

ïîí

ïìò

ïô

ïìë

ïìò

ïðò

ïóò

ïìò

ïëò

ïí

ïñì

ïôí

ïðñ

ïðô

ïôî

ïîô

ïî

ïñò

ïïï

ïôð

ëññ

ïóð

ëðë

ïò

ïëï

ëðô

ëñò

ëðì

ëðð

ëòî

ïð

ïðô

ïóí

ïëñ

ëíí

ëðì

ëòð

ïñ

ìôò

ìîð

ìóë

ìíñ

ììó

ìïë

ìó

ïñî

ïôñ

ïñî

ïòð

ïòò

ïôî

ìë

ïñò

ïëó

ïïñ

ïôò

ïðï

ïôó

ìï

ïññ

ïíñ

ïîò

ïìó

ïôí

ïîë

ãÜäåÚßÛÜß

Universitas Sumatera Utara

õõ

öö

÷øù

÷öö

÷úû

÷öú

÷üý

øúþ

öý

÷ù÷

÷ûø

÷ùú

÷üþ

÷þø

÷öü

öü

øûþ

øüø

øþÿ

øüþ

øþþ

øúú

öû

÷üû

÷ýø

÷þö

÷ýÿ

÷üþ

÷øû

öù

÷÷ÿ

÷üþ

÷öú

÷ö÷

÷ùû

øúÿ

Universitas Sumatera Utara



    


Universitas Sumatera Utara

Universitas Sumatera Utara

Universitas Sumatera Utara

Universitas Sumatera Utara

Universitas Sumatera Utara

Universitas Sumatera Utara

Universitas Sumatera Utara

A 



  !"#$

%&'()%* +,$

 -&"$&" ./ 01 '$ 1234

 (

 5 6 78 9&,:;&8

Dokumen yang terkait

Identifikasi Drug Related Problems (DRPs) Pada Pasien Diabetes Mellitus Tipe 2 Dengan Komplikasi Hipertensi Di Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit Umum Langsa Tahun 2011

4 87 60

Perbandingan Kadar LDL Kolesterol pada DM tipe 2 dengan atau tanpa hipertensi

1 65 87

PENGARUH STRES TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PADA PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE 2.

0 0 3

Pengaruh Walking Exercise Terprogram Terhadap Perubahan Kadar Glukosa Darah pada Penderita Diabetes Mellitus Tipe 2 di Wilayah Kerja Puskesmas Samudera Kabupaten Aceh Utara

0 0 14

Pengaruh Walking Exercise Terprogram Terhadap Perubahan Kadar Glukosa Darah pada Penderita Diabetes Mellitus Tipe 2 di Wilayah Kerja Puskesmas Samudera Kabupaten Aceh Utara

0 0 2

Pengaruh Walking Exercise Terprogram Terhadap Perubahan Kadar Glukosa Darah pada Penderita Diabetes Mellitus Tipe 2 di Wilayah Kerja Puskesmas Samudera Kabupaten Aceh Utara

0 0 8

Pengaruh Walking Exercise Terprogram Terhadap Perubahan Kadar Glukosa Darah pada Penderita Diabetes Mellitus Tipe 2 di Wilayah Kerja Puskesmas Samudera Kabupaten Aceh Utara

0 1 20

Pengaruh Walking Exercise Terprogram Terhadap Perubahan Kadar Glukosa Darah pada Penderita Diabetes Mellitus Tipe 2 di Wilayah Kerja Puskesmas Samudera Kabupaten Aceh Utara

0 0 5

BRISK WALKING DAPAT MENURUNKAN KADAR GLUKOSA DARAH PADA PENDERITA DIABETES MELLITUS DI DESA KLUMPIT KECAMATAN GEBOG KABUPATEN KUDUS

0 2 18

PENGARUH SENAM DIABETES TERHADAP KADAR GULA DARAH PADA PENDERITA DIABETES MELLITUS TIPE II DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS GAMPING 1 SLEMAN YOGYAKARTA

0 0 10