Tinjauan Pelaksanaan Program Pemantauan Lingkungan Kerja Fisik dan Kimia di PT. Taka Turbomachinery Indonesia Duri Riau Tahun 2014

FOTO PENELITIAN

Kegiatan Pengelasan

Central Gas Turbine Area

Universitas Sumatera Utara

Inlet House

Waste Tank (Tempat pembuangan limbah bahan kimia)

Universitas Sumatera Utara

Peneliti observasi di lapangan

Rambu peringatan bahaya di Central Gas Turbine Area

Universitas Sumatera Utara

Gardu Induk yang berfungsi untuk mengalirkan listrik ke area kerja Chevron


Pekerja di bagian operation mengambil sampel bahan kimia Nalcool dan lube oil,
sampel bahan kimia tersebut di ambil sebulan sekali untuk diperiksa di laboratorium
milik PT. Chevron Pacific Indonesia.

Universitas Sumatera Utara

Peneliti dan
Petugas
Operation
PT. Taka
Turbomachin
ery
Indonesia
Duri Riau

Tempat lokasi penelitian

Universitas Sumatera Utara


Central Gas Turbine Area Chevron Pacific Indonesia

Drum yang berisikan minyak solar

Universitas Sumatera Utara

Chemical Storage (Tempat penyimpanan bahan kimia)

Rambu peringatan sebelum memasuki pintu tempat penyimpanan bahan kimia,
sebelum memasuki tempat penyimpanan bahan kimia, baik visitor maupun pekerja
wajib mengikuti peraturan yang telah terpajang.

Universitas Sumatera Utara

Emergency shower merupakan salah satu upaya keselamatan untuk personal hygiene
dan emergency shower terpasang hampir diseluruh tempat yang memiliki potensi
bahaya.

Universitas Sumatera Utara


Petugas operation yang mempraktekkan kegunaan eye wash, eye wash berfungsi
untuk membasuh mata apabila mata terkena bahan kimia dan merupakan salah satu
upaya keselamatan.

Universitas Sumatera Utara

Peneliti sedang berada di Control Room atau ruangan atau tempat untuk
mengoperasikan mesin Turbin.

Universitas Sumatera Utara

PEDOMAN WAWANCARA
TINJAUAN PELAKSANAAN PROGRAM PEMANTAUAN LINGKUNGAN
KERJA FISIK DAN KIMIA DI PT. TAKA TURBOMACHINERY
INDONESIA DURI RIAU TAHUN 2014

Nama Informan

:


Bekerja di bagian

:

Umur

:

Jenis Kelamin

:

Pendidikan

:

Pemantauan Ligkungan Kerja
1. Bisa diceritakan PG&T Central Duri merupakan tempat apa!
2. Bisa diceritakan profil mengenai PT. Taka dan perusahaan yang bergerak di
bidang apa?

3. Bisa diceritakan apa tugas PT. Taka di PG&T Central Duri!
4. Apakah PT. Taka memiliki program K3 dan bagaimana dengan pelaksanaannya?
5. Bisa diceritakan tugas pokok dan fungsi bapak di PT. Taka?
6. Apakah ada perangkat atau alat bantu untuk menunjang pelaksanaan program K3
terkait dengan pemantauan lingkungan kerja?
7. Apakah seluruh karyawan PT. Taka memahami pentingnya keselamatan di dalam
bekerja?
8. Apakah ada kegiatan atau upaya preventif yang dibuat oleh PT. Taka dalam
rangka meningkatkan pengetahuan karyawan mengenai K3? Bisa diceritakan!
9. Bisa sebutkan bahaya apa saja yang ada di PG&T Central Duri!
10. Apakah bapak tahu bahaya-bahaya tersebut sangat mempengaruhi keselamatan
dan kesehatan pekerja?
11. Upaya apa yang PT. Taka lakukan dalam rangka pengendalian bahaya yang ada di
PG&T Central Duri?

Universitas Sumatera Utara

12. Upaya apa yang PT. Taka lakukan dalam rangka menjamin kesehatan pekerjanya
di PG&T Central Duri?
13. Pemantauan lingkungan kerja merupakan bagian dari SMK3, apakah PT. Taka

telah menerapkan SMK3 dan bagaiamana dengan penerapannya?
14. Apakah PT. Taka pernah diberikan penilaian terkait kinerja SMK3? Siapakah
yang menilai SMK3 tersebut? Berapakah nilai yang diraih dan kapan penilaian
tersebut?
15. Apakah bapak tahu manfaat dari pemantauan lingkungan kerja?
16. Bisa ceritakan hal-hal apa saja yang bapak lakukan terkait dengan keterlibatan
atau peran bapak didalam melaksanakan pemantauan lingkungan kerja di PG&T
Central Duri!
17. Apakah di CGT sudah terpasang rambu-rambu peringatan bahaya? Apakah
rambu-rambu tersebut dalam keadaan jelas terbaca dan dapat dipahami oleh
pekerja?
18. Siapa-siapa saja dari pihak PT. Taka yang terlibat dalam pelaksanaan pemantauan
dan pengawasan lingkungan kerja di CGT?
19. Ada berbagai teknik identifikasi bahaya yang digunakan oleh tiap-tiap perusahaan
di Indonesia, teknik identifikasi bahaya apa yang digunakan oleh PT. Taka dalam
rangka pemantauan lingkungan kerja di PG&T Central Duri?
20. Apakah ada kendala terkait dengan pelaksanaan pemantauan lingkungan kerja
oleh PT. Taka di PG&T?
21. Bagaimana hasil yang diraih selama ini terkait dengan pemantauan lingkungan
kerja? Apakah target sudah sesuai sasaran?

BAHAYA FISIK
Suhu
1. Bisa diceritakan bagaimana kondisi suhu di CGT! Dan apa yang menyebabkan
suhu di CGT panas?
2. Darimanakah sumber panas tersebut berasal?

Universitas Sumatera Utara

3. Apakah alat ukur yang digunakan untuk mengukur suhu? Siapa yang melakukan
pengukuran tersebut? Dimanakah alat tersebut terpasang? Apakah alat tersebut
berfungsi?
4. Berapa kali dilakukan pengukuran suhu dalam satu hari?
5. Bisa sebutkan dampak dari panas tersebut terhadap pekerja PT. Taka!
6. Upaya apa yang dilakukan oleh PT. Taka untuk mengendalikan panas tersebut?
Kebisingan
1. Bisa diceritakan bagaimana tingkat kebisingan di CGT!
2. Darimanakah sumber kebisingan tersebut berasal?
3. Apakah alat ukur yang digunakan untuk mengukur kebisingan di CGT? Apakah
alat tersebut berfungsi? Siapa yang melakukan pengukuran kebisingan?
Bagaimana sifat kebisingan tersebut?

4. Apakah untuk mengukur kebisingan di CGT dilaksanakan setiap hari?
5. Bisa sebutkan dampak kebisingan tersebut terhadap pekerja PT. Taka?
6. Upaya apa yang dilakukan oleh PT. Taka untuk mengendalikan dampak dari
kebisingan tersebut?
Radiasi
1.

Bisa diceritakan mengenai bahaya radiasi di PG&T?

2.

Dari mana sumber bahaya radiasi tersebut berasal?

3.

Apakah dampak radiasi tersebut bagi pekerja?

4.

Upaya apakah yang dilakukan oleh PT. Taka untuk mengendalikan bahaya

radiasi tersebut terhadap pekerja?

Bahaya Penggunaan Bahan Kimia
1. Apakah PT. Taka didalam melaksanakan proses produksi/ perbaikan mekanikal
menggunakan bahan kimia? Bahan kimia apa yang paling sering digunakan
didalam proses produksi/ perbaikan mekanikal di PG&T?

Universitas Sumatera Utara

2. Apakah pekerja tahu dampak bahan kimia bagi keselamatan dan kesehatan
pekerja?
3. Apakah PT. Taka memiliki data atau pedoman penggunaan bahan kimia?
4. Apakah pekerja PT. Taka yang menggunakan bahan kimia dalam proses produksi
mengerti tentang MSDS?
5. Upaya-upaya apa saja yang dilakukan oleh PT. Taka dalam rangka melindungi
pekerja dari bahaya bahan kimia tersebut?
6. Bagaimana penyimpanan bahan kimia? Apakah tempatnya sudah memadai?
7. Bagaimana proses pembuangan dari bahan kimia yang tidak dipergunakan lagi?
Dimana bahan kimia tersebut dibuang?
Opini dan Usulan

1.

Apakah menurut bapak program K3 penting?

2.

Apakah menurut bapak ada tambahan atau masukan dalam rangka meningkatkan
kualitas SMK3 untuk PT. Taka?

Universitas Sumatera Utara

Universitas Sumatera Utara

Universitas Sumatera Utara

Universitas Sumatera Utara