Aplikasi Pupuk Organik Cair Dari Sabut Kelapa dan Pupuk Kandang Ayam Terhadap Ketersediaan dan Serapan Kalium Serta Pertumbuhan Tanaman Jagung Pada Tanah Inceptisol Kwala Bekala

DAFTAR PUSTAKA
Adisarwanto, T. dan Widyastuti. 1999. Meningkatkan Produksi Jagung di Lahan
Kering, Sawah, dan Pasang Surut. Penebar Swadaya, Jakarta.
Andayani dan La sarido. 2013. Uji Empat Jenis Pupuk Kandang Terhadap
Pertumbuhan Dan Hasil Tanaman Cabai Keriting (Capsicum annum L.). J.
Agrifor. 12(1): 23.
Buckman, H. O. dan N. C. Brady. 1982. Dasar Ilmu Tanah. Bhatara Karya,.
Jakarta.
Damanik, M.M.B., B.E. Hasibuan, Fauzi, Sarifuddin, dan H, Hanum. 2011.
Kesuburan Tanah dan Pemupukan. USU Press, Medan.
Djalil, M.,2003.Pengaruh Pemberian Pupuk KCl Terhadap Pertumbuhan dan
Pembentukan Komponen Tongkol Jagung Hibrida Pioneer-23.Fakultas
Pertanian Universitas Andalas, Padang.
Foth, H.D. 1991. Dasar-dasar Ilmu Tanah. Gadjah Mada University Press,
Yogyakarta.
Hakim, N., M.Y. Nyakpa, A.M. Lubis, S.G. Nugroho, M.R. Saul, M.A. Diha,
G.B. Hong, dan H.H. Bailey. 1986. Dasar-Dasar Ilmu Tanah. Unila Press,
Lampung.
Hardjowigeno, S. 1993. Klasifikasi Tanah dan Pedogenesis. Akademika
Pressindo,
Jakarta.

Harjadi, S.S dan Sudirman. 1988. Fisiologi Stress Lingkungan. PAU
Bioteknologi. Institut Pertanian Bogor.
Hartatik, W. dan L.R. Widowati. 2008 . Pupuk Organik dan Pupuk Hayati.
Lingga, P. dan Marsono. 2004. Petunjuk Penggunaan Pupuk. Penebar Swadaya,
Jakarta.
Munir, M. 1996. Tanah-Tanah Utama Indonesia, Karakteristik, Klasifikasi dan
Pemanfaatannya. Dunia Pustaka Jaya, Jakarta.
Nasaruddin dan Rosmawati. 2011. Pengaruh Pupuk Organik Cair (POC) Hasil
FermentasiDaun Gamal, Batang Pisang dan Sabut Kelapa Terhadap
Pertumbuhan Bibit Kakao. J. Agrisistem. 7(1) : 29-37.
Novizan. 2005. Petunjuk Pemupukan yang Efektif. Agro Media Pustaka, Jakarta.

Universitas Sumatera Utara

Nurdin, P. Maspeke., Z. Ilahude., dan F. Zakaria. 2009. Pertumbuhan dan hasil
Jagung yang dipupuk N, P dan K pada tanah Vertisol Isimu Utara
Kabupaten Gorontalo. J. Tanah Trop. 14(1): 49-56.
Purwono dan Purnamawati, H. 2005. Budidaya 8 Jenis Tanaman Pangan Unggul.
Penebar Swadaya, Jakarta.
Puslittanak. 2000. Atlas sumberdaya tanah eksplorasi Indonesia

1:1.000.000. Puslittanak, Badan Litbang Pertanian, Bogor.

skala

Rindengan, dkk. 1995. Karakteristik Daging Buah Kelapa Hibrida untuk Bahan
Baku Industri Makanan. Laporan Penelitian. 49. Badan Litbang.
Rukmana, R.H. 1997. Usaha Tani Jagung. Kanisius. Yogyakarta.
Sari, S.Y. 2015. Pengaruh Volume Pupuk Organik Cair Berbahan Dasar Serabut
Kelapa(Cocos nucifera) Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Panen Sawi
Hijau(Brassica juncea). Skripsi. Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta.
Subandi., I. Manwan., dan A. Blumenschein. 1988. National Coordinated
Research Program. Corn Central Research Institute for Food Crops, Bogor.
Subekti, N.A. 2008. Morfologi Tanaman dan Fase Pertumbuhan Jagung. Balai
Penelitian Tanaman Serealia, Maros.
Subiksa, I.G.M. dan S. Sabiham. 2009. Kalibrasi Nilai Uji Tanah Kalium untuk
Tanaman Jagung pada Typic Hapludox Cigudeg. J. Tanah dan Iklim. 30(1)
: 17-24.
Sudirja, R. 2007. Respons Beberapa Sifat Kimia Inceptisol asal Raja Mandala dan
Hasil Bibit Kakao melalui Pemberian Pupuk Organik dan Pupuk Hayati.
Lembaga Penelitian Universitas Padjadjaran, Bandung.

Sunarjono, H. 1972. Kunci Bercocok Tanam Sayuran Penting di Indonesia.
Lembaga Penelitian Hortikultura, Jakarta.
Sundari, D. 2013. Pengaruh Pemberian Pupuk Organik Cair dari Rendaman Sabut
Kelapa (Cocos nucifera) Terhadap Pertumbuhan dan Perkembangan
Tanaman Bengkoang (Pachyrhizus erosus). Laporan Penelitian. 2-7.
Program Studi Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Yogyakarta,
Yogyakarta.
Waryanti, A., Sudarno, Endro S. 2013. Studi Pengaruh Penambahan Sabut Kelapa
pada Pembuatan Pupuk cair dari Limbah Air Cucian Ikan Terhadap
Kualitas Unsur Hara Makro (CNPK). 1-6. Program Studi Teknik
Lingkungan Fakultas Teknik Universitas Diponegoro, Semarang.

Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Aplikasi Pupuk SP-36 dan Pupuk Kandang Sapi terhadap Ketersediaan dan Serapan Fosfor serta Pertumbuhan Tanaman Jagung pada Tanah Inceptisol Kwala Bekala

0 7 63

Aplikasi Pupuk Organik Cair Dari Sabut Kelapa dan Pupuk Kandang Ayam Terhadap Ketersediaan dan Serapan Kalium Serta Pertumbuhan Tanaman Jagung Pada Tanah Inceptisol Kwala Bekala

1 9 54

Aplikasi Pupuk SP-36 dan Pupuk Kandang Sapi terhadap Ketersediaan dan Serapan Fosfor serta Pertumbuhan Tanaman Jagung pada Tanah Inceptisol Kwala Bekala

0 2 10

Aplikasi Pupuk SP-36 dan Pupuk Kandang Sapi terhadap Ketersediaan dan Serapan Fosfor serta Pertumbuhan Tanaman Jagung pada Tanah Inceptisol Kwala Bekala

0 0 2

Aplikasi Pupuk SP-36 dan Pupuk Kandang Sapi terhadap Ketersediaan dan Serapan Fosfor serta Pertumbuhan Tanaman Jagung pada Tanah Inceptisol Kwala Bekala

0 0 3

Aplikasi Pupuk Organik Cair Dari Sabut Kelapa dan Pupuk Kandang Ayam Terhadap Ketersediaan dan Serapan Kalium Serta Pertumbuhan Tanaman Jagung Pada Tanah Inceptisol Kwala Bekala

0 0 10

Aplikasi Pupuk Organik Cair Dari Sabut Kelapa dan Pupuk Kandang Ayam Terhadap Ketersediaan dan Serapan Kalium Serta Pertumbuhan Tanaman Jagung Pada Tanah Inceptisol Kwala Bekala

0 0 2

Aplikasi Pupuk Organik Cair Dari Sabut Kelapa dan Pupuk Kandang Ayam Terhadap Ketersediaan dan Serapan Kalium Serta Pertumbuhan Tanaman Jagung Pada Tanah Inceptisol Kwala Bekala

0 0 4

Aplikasi Pupuk Organik Cair Dari Sabut Kelapa dan Pupuk Kandang Ayam Terhadap Ketersediaan dan Serapan Kalium Serta Pertumbuhan Tanaman Jagung Pada Tanah Inceptisol Kwala Bekala

0 1 9

Aplikasi Pupuk Organik Cair Dari Sabut Kelapa dan Pupuk Kandang Ayam Terhadap Ketersediaan dan Serapan Kalium Serta Pertumbuhan Tanaman Jagung Pada Tanah Inceptisol Kwala Bekala

0 0 10