SKRIPSI PENGARUH OLESAN MINYAK CENGKEH (Syzygium Aromaticum L) TERHADAP PROSES PENYEMBUHAN LUKA INSISI PADA HEWAN COBA MENCIT (mus musculus) STRAIN Balb c

  

PENGARUH OLESAN MINYAK CENGKEH (Syzygium Aromaticum L)

TERHADAP PROSES PENYEMBUHAN LUKA INSISI PADA HEWAN

COBA MENCIT (mus musculus) STRAIN Balb/ c

  

Oleh :

NINIK COMARIYATI

NIM : 20121660006

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN

  

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURABAYA

2016

  

PENGARUH MINYAK CENGKEH (Syzygium Aromaticum L) TERHADAP

PROSES PENYEMBUHAN LUKA INSISI PADA HEWAN COBA

MENCIT (mus musculus) STRAIN Balb/ c

Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Keperawatan (S.Kep)

  

Pada Program Studi S1 Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan

Universitas Muhammadiyah Surabaya

Oleh :

NINIK COMARIYATI

  

NIM : 20121660006

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURABAYA

  

2016

  

Pernyataan Tidak Melakukan Plagiat

  Saya yang bertanda tangan dibawah ini : Nama : Ninik Comariyati NIM : 20121660006 Fakultas : Ilmu Kesehatan Prodi : S1 Keperawatan

  Menyatakan bahwa Skripsi/ KTI/ Tesis yang saya tulis ini benar-benar tulisan karya sendiri bukan hasil plagiasi, baik sebagian maupun keseluruhan. Bila dikemudian hari terbukti hasil plagiasi, maka saya bersedia menerima sanksi akademik sesuai ketentuan yang berlaku di Universitas Muhammadiyah Surabaya.

  Surabaya, 09 Februari 2016 Yang membuat pernyataan,

  Materai Rp. 6.000

  (............................................) NIM. 20121660006

  Bismillahirrohmaanirrohim, segala puji bagi Allah SWT atas segala limpahan rahmat, nikmat, dan kesehatan sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “Pengaruh Olesan Minyak Cengkeh (Syzygium Aromaticum

L) Terhadap Proses Penyembuhan Luka Insisi Pada Hewan Coba Mencit (mus musculus) Strain Balb/c Di Rumah”. Skripsi ini merupakan salah satu syarat

  untuk menyelesaikan studi dan memperoleh gelar Sarjana Keperawatan (S.Kep) pada Program Studi S1 Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Surabaya.

  Penelitian ini dimaksudkan penulis untuk mengetahui pengaruh olesan minyak cengkeh terhadap proses penyembuhan luka insisi yang selanjutnya dapat digunakan dalam menambah wawasan ilmu pengetahuan khususnya dalam manajemen perawatan luka di bidang pembelajaran keperawatan medikal bedah Program Studi S1 Keperawatan.

  Penulis sadar bahwa dalam penyusunan skripsi ini banyak kekurangan dan jauh dari kesempurnaan, untuk itu saran dan kritik yang membangun dari pembaca sangat penulis harapkan.

  Surabaya, 09 Februari 2016 Peneliti Segala puji bagi Allah SWT atas segala limpahan berupa nikmat iman dan kesehatan sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “Pengaruh

  Olesan Minyak Cengkeh (Syzygium Aromaticum L) Terhadap Proses Penyembuhan Luka Insisi Pada Hewan Coba Mencit (mus musculus) Strain Balb/c Di Rumah”. Dalam penyusunan skripsi ini, penulis banyak mendapatkan bimbingan dan dorongan dari berbagai pihak. Untuk itu perkenakan penulis mengucapkan terima kasih kepada : 1.

  Dr. dr. H. Sukadiono, MM, selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Surabaya yang telah memberikan kesempatan untuk menyelesaikan pendidikan di Universitas Muhammadiyah Surabaya

  2. Dr. Hj. Nur Mukarromah, S.KM., M.Kes selaku Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Surabaya yang telah memberikan kesempatan dan fasilitas untuk mengikuti dan menyelesaikan pendidikan Program Studi S1 Keperawatan.

  3. Anis Rosyiatul H, S.Kep, Ns., M.Kes selaku ketua Program Studi S1 Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Surabaya yang telah memberikan ijin dalam melaksanakan penelitian ini 4. Nugroho Ari Wibowo, S.Kep, Ns., M.Kep selaku pembimbing I yang telah meluangkan banyak waktu untuk memberikan bimbingan, semangat, serta motivasi dalam menyelesaikan skripsi ini.

  Retno Sumara, S.Kep, Ns., M.Kep selaku pembimbing II yang telah meluangkan waktu dalam memberikan bimbingan dan mengarahkan penulisan penyelesaian skripsi ini.

  6.

  selaku ketua penguji yang

  Suyatno Hadi Saputro, S.Kep, Ns., M.Ked Trop

  telah memberikan kritik dan saran untuk membangun dan memperbaiki skripsi ini dengan penuh kesabaran.

  Universitas Muhammadiyah Surabaya yang telah berbagi ilmu selama pendidikan.

  8. Kakek dan Nenek sekalian yang telah memberikan kesemapatan cucunya untuk bisa belajar di perguruan tinggi dan selaku memberikan semangat serta doa dalam kelancaran segala aktivitas cucunya. Ananda belum mampu membahagiakan Kakek dan Nenek sekalian, namun hanya doa yang bisa ananda panjatkan. Semoga Allah menukar kasih sayang Kakek dan Nenek sekalian dengan Surga-Nya.

  9. tercinta yang penuh kasih sayang dan penuh kesabaran Kedua orang tua

  serta tulus mendo’akanku di setiap waktunya, yang telah bekerja keras dalam membibing dan mendidik anak-anaknya sampai jenjang pendidikan tinggi dan mencapai cita-cita.

  10. Semua saudaraku dan semua keluarga besarku yang terus memberikan

  semangat dalam setiap langkahku dalam menuntut ilmu demi menggapai cita-cita.

  2012 (A8) terimaksih atas semangat yang diberikan dan kekompakan kebersamaan kita selama ini akan terkenang untuk selamanya.

  Semoga amal kebaikan semua mendapat imbalan pahala dari Allah SWT, dan

semoga skripsi ini bermanfaat bagi pembaca. Akhir kata semoga karya tulis yang

sederhana ini dapat bermanfaat bagi perkembangan ilmu pengetahuan khususnya

ilmu keperawatan.

  Halaman Judul ................................................................................................. i Lembar Persetujuan ......................................................................................... ii Lembar Penetapan Panitia Penguji................................................................. iii Daftar Isi.......................................................................................................... iv Daftar Tabel .................................................................................................... vi Daftar Gambar ................................................................................................ vii Daftar Lampiran ............................................................................................ viii Daftar Singkatan.............................................................................................. ix

  BAB 1 PENDAHULUAN

  1.1 Latar Belakang ................................................................................... 1

  1.2 Rumusan Masalah. ............................................................................. 7

  1.3 Tujuan Penelitian .............................................................................. 7

  1.3.1 Tujuan Umum ........................................................................... 7

  1.3.2 Tujuan Khusus ............................................................................ 7

  1.4 Manfaat Penelitian ............................................................................. 8

  1.4.1 Manfaat Teoritis ......................................................................... 8

  1.4.2 Manfaat Praktis ......................................................................... 8

  BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

  2.1 Tanaman Cengkeh (Syzygium Aromaticum L) ................................... 9

  2.1.1 Deskripsi dan Sistematika Tanaman Cengkeh ........................... 9

  2.1.2 Kandungan Kimia Dalam Tanaman Cengkeh .......................... 11

  2.1.3 Kandungan Farmakologi Dalam Minyak Cengkeh ................ .. 13

  2.1.4 Cara Penyimpanan Minyak Cengkeh ....................................... 17

  2.1.5 Manfaat Tanaman Cengkeh (Syzygium Aromaticum L) ........... 18

  2.2 Anatomi Fisiologi Kulit .................................................................. 21

  2.2.1 Definisi Kulit ............................................................................ 21

  2.2.2 Bagian-bagian dari Lapisan Kulit ............................................. 21

  2.2.3 Sistem Sirkulasi Limfe dan Saraf Pada Kulit ............................ 29

  2.2.4 Fungsi Kulit .............................................................................. 30

  2.3 Konsep Luka .................................................................................... 33

  2.3.2 Mekanisme Terjadinya Luka .................................................... 34

  2.3.3 Proses Penyembuhan Luka ....................................................... 35

  2.3.4 Fase Penyembuhan Luka ........................................................ .. 36

  2.3.5 Faktor Yang Mempengaruhi Proses Penyembuhan Luka ......... 43

  2.4 Minyak Cengkeh Terhadap Penyembuhan Luka .............................. 50

  2.5 Kerangka Konseptual ....................................................................... 53

  2.6 Hipotesis Penelitian ......................................................................... 55

  BAB 3 METODE PENELITIAN

  3.1 Desain Penelitian .............................................................................. 56

  3.2 Kerangka Kerja.................................................................................. 57

  3.3 Populasi Sampel Dan Sampling ........................................................ 58

  3.3.1 Populasi .................................................................................... 58

  3.3.2 Sampel ....................................................................................... 58

  3.3.3 Teknik Sampling ....................................................................... 60

  3.4 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional .................................. 60

  3.4.1 Variabel Bebas ......................................................................... 61

  3.4.2 Variabel Tergantung ................................................................. 61

  3.4.3 Definisi Operasional ................................................................. 62

  3.5 Alat dan Bahan Penelitan ................................................................. 63

  3.5.1 Alat Dan Bahan Pembuatan Luka Insisi ................................... 63

  3.5.2 Alat Dan Bahan Perawatan Luka Insisi .................................... 64

  3.5.3 Metode Perawatan Kandang ..................................................... 64

  3.5.4 Metode Pembuatan Luka Insisi ................................................ 65

  3.5.5 Metode Perawatn Luka Insisi ................................................... 66

  3.6 Pengumpulan Dan Pengolahan Data ................................................ 67

  3.6.1 Instrumen .................................................................................. 67

  3.6.2 Lokasi Dan Waktu Pelitian ...................................................... 67

  3.6.3 Prosedur Pengumpulan Data .................................................... 67

  3.6.4 Cara Analisa Data ...................................................................... 69

  3.7 Etika Penelitan ................................................................................. 70

  4.1 Hasil Penelitian ................................................................................ 71

  4.1.1 Gambaran Umum Proses Penelitian ......................................... 71

  4.1.2 Data Primer Penelitian ............................................................. 72

  4.1.3 Data Sekunder Penelitian ......................................................... 75

  4.2 Pembahasan ...................................................................................... 78

  4.2.1 Mengidentifikasi Proses Penyembuhan luka Insisi Dengan Menggunakan Olesan Minyak Cengkeh Pada Mencit (mus

  mussculus ) ................................................................................. 80

  4.2.2 Menganalisis Perbedaan Proses Penyembuhan Luka Insisi Dengan Menggunakan Olesan Minyak Cengkeh (Syzygium Aromaticum L) dan Pemberian NaCl 0,9% ....................................................... 82

  4.3 Keterbatasan Penelitian .................................................................... 90

  BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN

  5.1 Kesimpulan ...................................................................................... 91

  5.2 Saran ................................................................................................ 92

  DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

  Halaman

Tabel 2.1 : Kandungan Eugenol dalam Minyak Cengkeh ................... . ...... 12Tabel 3.1 : Definisi Operasional Minyak Cengkeh (Syzygium Aromaticum L) dan

  Proses Penyembuhan Luka Insisi .................................... . ...... 62

Tabel 4.1 : Hasil Uji Statistik Independent Samples Test, Surabaya, 2016 . 78

  Halaman

Gambar 2.1 : Gambar Cengkeh (Syzygium Aromaticum L ) .......................... 10Gambar 2.2 : Struktur Kimia Eugenol ......................................................... 13Gambar 2.3 : Minyak Cengkeh (Syzygium Aromaticum L) di Simpan dalam Botol

  Kaca dan di Tutup Rapat ......................................................... 17

Gambar 2.4 : Anatomi Kulit........................................................................... 22Gambar 2.5 : Anatomi Kulit Lapisan Epidermis ........................................... 25Gambar 2.6 : Anatomi Kulit Lapisan Epidermis dan Dermis ....................... 26Gambar 2.7 : Kerangka Model Pengaruh Minyak Cengkeh (Sysygium Aromaticum

  L) Terhadap Proses Penyembuhan Luka Insisi ........................ 53

Gambar 3.1 : Rancangan Penelitian Post Test Only Control Group Design . 56Gambar 3.2 : Kerangka Kerja Penelitian Pengaruh Minyak Cengkeh (Syzygium

  Aromaticum L) Terhadap Proses Penyembuhan Luka Insisi pada

  Mencit ....................................................................................... 57

Gambar 3.3 : Hewan Mencit (mus musculus) ................................................ 60Gambar 3.4 : Kandang Mencit (mus musculus) ............................................ 65

  Gambar 4.1: Distribusi Kategori Pemendekan Luka pada Kelompok Hewan Mencit 1-9 pada Kelompok Perlakuan Olesan Minyak Cengkeh dan Kelompok Kontrol NaCl 0,9% ................................................. 74

Gambar 4.2 : Distribusi Karakteristik Penyembuhan Luka Insisi Hewan Mencit pada Fase Inflamasi 0-4 Hari dan Fase Proliferasi 5-14 Hari hari

  pada Kelompok Perlakuan Olesan Minyak Cengkeh dan Kelompok Kontrol NaCl 0,9% ................................................................. 76

  Lampiran 1: Standard Prosedur Operasional (SPO) Pembuatan Minyak Cengkeh (Syzygium Aromaticum L ........................................................... Lampiran 2: Standard Prosedur Operasional Penggunaan Olesan Minyak Cengkeh (Syzygium Aromaticum L) .......................................................... Lampiran 3: Lembar Observasi ....................................................................... Lampiran 4: Hasil Dokumentasi Penelitian .................................................... Lampiran 5: Hasil Observasi Penelitia ............................................................ Lampiarn 6: Hasil Uji Normalitas ................................................................... Lampiran 7: Hasil Uji Statistik Independent Sampels Test .............................

  WHO : World Health Organization DEPKES : Departemen Kesehatan DISBUN JATIM : Dinas Perkebunan Jawa Timur PDGF : Platelet Derived Growth Factor MCP-1 : Monocyte Chemoattractant Protein1 ECM : Matriks Ekstraseluler

  IFN- γ

  : Interferon- γ

  MMP : Matriks Mettaloproteinase FGF : Fibroblast Growth Factor TGF-

  β : Transforming Growth Factor-

  β TNF-

  α : Tumor Necrosis Factor-

  α

  VEGF : Vascular Endothelial Growth Factor

  Ali, H.S., M. Kamal and S.B. Mohamed. (2009). In Vitro Clove Oil Activity Againts Periodontopathic Bacteria. Journal of Science Technology. Vol.

  10(1), 1-7. Ambarsari, M. A. (2013). Uji Aktivitas Antibakteri Fraksi n-Heksan Ekstrak

  Etanol Daging Buah Sirsak (Annona muricata L.) Terhadap Pseudomonas aeruginosa, Shigella sonnei, Staphylococcus aureus Serta Bioutografinya. (Skripsi). Fakultas Farmasi: Universitas Muhammadiyah Surakarta. Andries, J. R., Gunawan, P. N., Supit, A. (2014). Uji Efek Bakteri Bunga

  Cengkeh terhadap Bakteri Streptococcus mutans Secara In Vitro. Jurnal e- GIGI . Vol. 2(2), 1-8. Ajizah, A. (2004). Sensitivitas Salmonella Typhimurium Terhadap Ekstrak Daun Psidium Guajava L. Bioscientiae. Vol. 1(1), 8-31. Arisanty, Puspita Irma. (2013). Konsep Dasar Manajemen Perawatan Luka.

  Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC. Bhuiyan, Md. N. I., Begum, J., Nandi, N. C., and Akter, F. (2010). Contituents of

  The Essential Oil From Leaves and Buds of Clove (Syzygium Aromaticum L ) Alston). African Journal of Plant Science. Vol. 4 (11), 451-454. Bidang Produksi Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Timur (2013). Budidaya

  Tanaman Cengkeh. Surabaya : Available from :http://disbun.jatimprov.go.id/pustaka/phocadownload/budidaya%20cengke h.pdf . Accessed December 02, 2015

  Bintang, I. A. K., Sinurat, A. P., dan Purwaradia, T. (2007) Penambahan Ampas Mengkudu Sebagai Senyawa Bioaktif Tanin dan Saponin Terhadap Performans Ayam Boiler. JITV. Vol. 12(1), 3-4.

  Darsana, I. G. O., Besung, I. N. K., dan Mahatmi, H. (2012). Potensi Daun Binahong (Anredere Cordifolia (Tenore) Steenis) Dalam Menghambat Pertumbuhan Bakteri Escherishia Coli Sacara In Vitro. Indonesia Medicus Veterinus. Vol. 1(3), 337-351.

  Departemen Kesehatan RI. (2009). Skala Data Kejadian Angka Penderita Luka di

  Indonesia . Available from http://

  ccessed November 02, 2015

  (L.) Terhadap Gingivitis Secara Klinis (Skripsi). Jakarta: Universitas Indonesia. Elsami, A., Gallant-Behm CL., Hart DA., Wlebe C., Honardoust., Gardner H, et al. (2009). Expression of Integrin

  avβ G and TGF-β In Scarless vs Scarporming Wound Healing. J. Histochemcyctochem.

  Gutnerr, GC. (2007). Wound Healing: Normal and Abnormal. Dalam: Therne CH, (Eds):

  Grabb and Smith’s Palsticsurgery (6th ed). Philadelphia: Lippicott Williams and Wilkins.

  Hadi S. (2012). Pengambilan Minyak Atsiri Bunga Cengkeh (Clove Oil) Menggunakan Pelarut N-Heksana Dan Benzena. Semarang. Hal 26

  Haryani Dewi. (2015). Berkumur Ekstrak Daun Cengkeh (Eugenia Aromaticum

  L) 4% dapat Menurunkan Jumlah Koloni Bakteri dan Bakteri Staphylococcus Aureus pada Abses Submukus (Tesis). Denpasar:

  Universitas Udayana. Hidayati, N. (2003). Ekstraksi Eugenol dari Minyak Daun Cengkeh. Jurnal Teknik Gelagar. Vol. 14(2), 108-114.

  Hidayat, A. A. (2011). Metode Penelitian dan Teknik Analisa Data. Jakarta: Salemba Medika. Herbie Tandi. (2015). KITAB: Tanaman Bekhasiat Obat. Depok Sleman Yogyakarta: OCTOPUS Publishing House. Hal: 236-237. Jirovetz, L. 2010. Medicinal value of clove. University of Vienna, Departement

  Pharmacy and Diagnostics, Austria. http://herbication.com. Diakses pada 01 Desember 2015. Juliantina, F. R. (2008). Manfaat Sirih Merah (Piper Crocatum) Sebagai Agen

  Anti Bakterial Terhadap Bakteri Gram Positif dan Gram Negatif. JKK- Vol. 1(3), 5-8.

  Jurnal Kedokteran dan Kesehatan Indonesia.

  Joseph, B., and Sujatha, S. (2011). Bioactive Compounds and its Autochthonous Microbial Activities of Extract and Clove Oil (Syzygium Aromaticum L) on Some Food Borne Pathogens. Asian Journal of Biological Science. Vol.

  4(1), 35-43. Kumala, S., Indriani, D. (2008). Antibakteri Ekstrak Etanol Daun Cengkeh (Eugenia Aromaticum L). Jurnal Farmasi Indonesia. Vol. 4(2), 82-87.

  Buku Kedokteran EGC. Laitupa, F., Susane, H. (2010). Pemanfaatan Eugenol dari Minyak Cengkeh untuk

  Mengatasi Ranciditas pada Minyak Kelapa. (Serial Online) Available from Accessed November 01, 2015

  Lawrence, WT. (2004).Wound Healing Biologi and its Application to Wound Management. Dalam:

O’ Leary P, (Eds) The Physiologicbasis of Surgery (3th ed). Philadelphia: Lippicott Williams and Wilkins

  Leong, M., Philips LG. (2012). Wound Healing. Dalam: Sabistan Text Book of Sugery (19th ed). Amsterdam : Elsevier Sounders. Maryunani, A. (2013). Perawatan Luka Modern (Modern Wound Care) Terkini dan Terlengkap. Jakarta: IN MEDIA. Morison, M. J. (2004). Managemen Luka. Jakarta: Penerbit buku Kedokteran EGC. Nunez, L., M.D. Aquino and J. Chirife. (2001). Antifungal properties of clove oil in sugar solution. Brazilian Journal of Microbiology. Vol. 3(2), 123-126. Nurdjanah, Nanan. (2004). Diversifikasi Pengunaan Cengkeh. Perspektif. Bogor: Vol. 3(2), 61-70. Nzeako, B.C. and B.A. Lawati. (2008). Comparative Studies of Antimycotic

  Potential of Thyme and Clove Oil Extracts With Antifungal Antibiotics on Candida Albicans. African Journal of Biotechnology. Vol. 7(11), 1612- 1619. Nursalam. (2011). Konsep dan Penerapan Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan . Jakarta: Salemba Medika.

  Oktiarni, D., Manaf, S., & Suripno. (2012). Pengujian Ekstrak Daun Jambu Biji (Psidium guajava Linn) Terhadap Penyembuhan Luka Bakar Pada Mencit (Mus musculus). GRADIEN Journal. Vol. 8(1), 752 –755.

  Pangestuti, A. L. (2013). Uji Aktivitas Antibakteri Fraksi Polar Ekstrak Etanol Daging Buah Sirsak (Annona muricata L.) Terhadap Pseudomonas aeruginosa, Shigella sonnei, Staphylococcus aureus Serta Bioutografinya.

  (Skripsi). Fakultas Farmasi: Universitas Muhammadiyah Surakarta. Pusponegoro, A. D. (2005). Luka. Dalam: Sjamsuhidat, De Jong. (2010). Buku

Ajar Ilmu Bedah (Edisi 2). Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC.

  Pengujian Salep Ekstrak Bonggol Pisang Terbuka Pada Kulit Tikus Putih

Jantan Galur Wistar ( Rattus Norvegicus ). PHARMACON. Vol. 1(2), 7 –13

  Potter, P. A., & Perry, A. G. (2006). Fundamental of Nursing. Jakarta: EGC. Rochyani, L., Aprilia dan M.W. Astuti. (2007). Daya Anti Bakteri Bahan

  Tumpatan Sementara Zinc Oxide Eugenol. DENTA Jurnal Kedokteran Gigi FKG-UHT . Vol. 1(2), 96-99. Shultz, GS. (2007). The Physiology of Wound Bed Preparation. Dalam: Granick MS, Gamelli RI, (Eds) Surgial Wound Healing and Management.

  Switzerland: Informa health care. Sjamsuhidayat, R & De Jong,W. (2010), Buku Ajar Ilmu Bedah (Edisi 3). Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC.

  Sugiono, Dr. (2014). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitaitif, dan R&D.

  Cetakan Ke-20. Bandung: Penerbit AFABETA. Soedjatmiko, G. (2009). Menjahit Luka. Jakarta: Sagung Seto. Taguchi, Y., H. Ishibashi, T. Takizawa, S. Inoue, H. Yamaguchi and S. Abe.

  (2005). Protection of Oral or Intestinal Candidiasis in Mice by Oral or Intragastric Administration of Herbal Food, Clove (Syzygium Aromaticum ). Japan J. Med. Mycol. Vol. 4(6), 27-33.

  L Towaha, J. (2012). Manfaat Eugenol dalam Berbagai Industri Di Indonesia.

  Jurnal Perspektif. Vol. 11(2), 79-90.

  Wiratno. (2009). Cengkih Berpotensi Sebagai Pestisida Nabati. Warta Penelitian dan Pengembangan Pertanian . Vol. 31(6), 3-7.

Dokumen yang terkait

PENGARUH TUMBUKAN DAUN SIRIH (PIPER BETLE L.) TERHADAP PERCEPATAN PROSES PENYEMBUHAN LUKA INSISI

4 33 22

EFEKTIFITAS EKSTRAK DAUN BAYAM (AMARANTHUS TRICOLOR LINN) DIBANDINGKAN POVIDONE-IODINE 10% TERHADAP PENYEMBUHAN LUKA INSISI PADA TIKUS PUTIH (RATTUS NORVEGICUS STRAIN WISTAR)

8 27 24

PENGARUH DOSIS PEMBERIAN MINYAK ZAITUN EXTRA VIRGIN TERHADAP PENYEMBUHAN LUKA BAKAR DERAJAT II A PADA TIKUS PUTIH (Rattus norvegicus) STRAIN WISTAR

4 9 30

PENGARUH PEMBERIAN GETAH BATANG JARAK CINA (JATROPHA MULTIFIDA L) TERHADAP PENINGKATAN KECEPATAN PENYEMBUHAN LUKA LASERASI PADA TIKUS PUTIH (RATTUS NORVEGICUS) STRAIN WISTAR

5 12 22

L.) TERHADAP PENYEMBUHAN LUKA BAKAR PADA KULIT PUNGGUNG MENCIT PUTIH JANTAN ( Mus musculus)

0 0 7

PENGARUH PERAWATAN LUKA DENGAN PEMBERIAN GETAH TUNAS PISANG AMBON (Musa paradisiaca var. sapientum) TERHADAP KOLONI BAKTERI FASE INFLAMASI LUKA BAKAR GRADE II PADA MENCIT (mus musculus) STRAIN Balbc

0 0 16

KARYA TULIS ILMIAH PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK DAUN SIRSAK (Annona muricata) TERHADAP WAKTU KESEMBUHAN LUKA INSISI YANG DIINFEKSI Staphylococcus aureus PADA MENCIT (Mus musculus)

0 0 18

PENGARUH PEMBERIAN INFUSA DAUN LATENG (Urtica grandidentata Miq. non moris ) TERHADAP PENYEMBUHAN LUKA BAKAR PADA MENCIT (Mus musculus) SKRIPSI

0 0 15

SKRIPSI PENGARUH TUMBUKAN DAUN SIRIH TERHADAP PROSES PERCEPATAN PENYEMBUHAN LUKA INSISI PADA HEWAN COBA MENCIT(mus musculus) STRAIN Balb c

0 0 20

SKRIPSI PENGARUH GEL GETAH POHON PISANG TERHADAP PENYEMBUHAN LUKA BAKAR DERAJAT II DANGKAL PADA HEWAN COBA MENCIT (mus musculus) Strain BalbC

0 0 19