SKRIPSI PENERAPAN METODE RADON TRANSFORM DALAM OPTIMALISASI PENEKANAN GELOMBANG MULTIPLE PADA DATA SEISMIK 2D MARINE DI DAERAH PERAIRAN BARAT SUMATERA APPLICATION OF RADON TRANSFORM METHOD FOR OPTIMIZATION MULTIPLE WAVES ON 2D SEISMIC MARINE DATA IN WEST

  

SKRIPSI

PENERAPAN METODE RADON TRANSFORM DALAM

OPTIMALISASI PENEKANAN GELOMBANG MULTIPLE

PADA DATA SEISMIK 2D MARINE DI DAERAH PERAIRAN

BARAT SUMATERA

APPLICATION OF RADON TRANSFORM METHOD FOR

OPTIMIZATION MULTIPLE WAVES ON 2D SEISMIC MARINE

DATA IN WEST SUMATRA

  Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memenuhi gelar Sarjana Strata Satu (S-1) Program Studi Teknik Geofisika, Fakultas Teknologi Mineral,

  Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Yogyakarta

  

Oleh :

MUHAMMAD OKTAVIANTO

115.110.040

  

PROGRAM STUDI TEKNIK GEOFISIKA

FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN”

YOGYAKARTA

  

2015

  

HALAMAN PENGESAHAN

SKRIPSI

PENERAPAN METODE RADON TRANSFORM DALAM

OPTIMALISASI PENEKANAN GELOMBANG MULTIPLE

PADA DATA SEISMIK 2D MARINE DI DAERAH PERAIRAN

BARAT SUMATERA

  Telah dipersiapkan dan disusun oleh MUHAMMAD OKTAVIANTO

  115.110.040 Telah dipertahankan di depan Tim Penguji pada tanggal

  Susunan Tim Penguji

   Pembimbing I Penguji I Ardian Novianto, ST, MT Indrianti Retno Palupi SSI,MSI NIK. 2.78.10.07.0241 NIK 2.86.10.12.0355.1 Pembimbing II Penguji II Wiji Raharjo, M.Sc Wrego Seno Giamboro. ST.MT NIK. 2.8702.15.04461 NIK

  Mengetahui, Ketua Program Studi Teknik Geofisika

  

Dr. Ir. H. Suharsono, MT

NIK. 19620923.199003.1001

  

PERNYATAAN KEASLIAN KAPERNYATAAN KEASLIAN

KARYA ILMIAH

  Saya menyatakan bahwa judul dan keseluruhan isi dari skripsi adalah asli karya ilmiah saya, dengan ini saya menyatakan bahwa dalam rangka menyusun, berkonsultasi dengan dosen pembimbing hingga menyelesaikan skripsi ini, tidak melakukan penjiplakan (plagiasi) terhadap karya orang atau pihak lain baik karya lisan maupun tulisan, baik secara sengaja maupun tidak sengaja.

  Saya menyatakan bahwa apabila di kemudian hari terbukti bahwa skripsi ini mengandung unsur penjiplakan (plagiasi) dari karya orang atau pihak lain, maka sepenuhnya menjadi tanggung jawab saya, diluar tanggung jawab Dosen Pemimbing. Oleh karenanya saya sanggup bertanggung jawab secara hukum dan bersedia dibatalkan/dicabut gelar kesarjanaan saya oleh Otoritas/Rektor Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Yogyakarta dan diumumkan kepada khalayak ramai.

  Yogyakarta, 3 November 2015 Yang Menyatakan, Materai Rp.6000,-

  Muhammad Oktavianto Nomor Hp / Telepon : +62 85695566122 Alamat e-mail : Muhammadookta@yahoo.com Nama dan Alamat Orang tua : Catur Purhandoko

  Perum Dephan Jln asri4 no. 31 RT 04/RW 11 Depok, Jawa Barat

  • – Indonesia

HALAMAN PERSEMBAHAN

  

Pertama-tama saya ucapkan terimakasih kepada Allah SWT karena berkat

rahmatNya, saya dapat menyelesaikan skripsi ini.

  Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT karena berkat rahmatNya maka skripsi “Penerapan Metode Radon Transform dalam optimalisasi penekanan gelombang multiple pada data seismik 2D marine Di daerah perairan barat sumatera

  ” ini dapat terselesaikan dengan baik. Penulis juga tidak lupa mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan penulisan skripsi ini sehingga dapat diselesaikan dengan baik dan tepat pada waktunya. Skripsi ini saya persembahkan kepada orang-orang yang telah mendukung dan membantu saya selama pelaksanaan skripsi yaitu :

   Kedua orangtua saya dan adik saya yang telah mendukung baik secara moril dan materil, mendoakan, menasehati dan memotivasi sehingga tugas akhir ini dapat terlaksana dengan maksimal.

   Keluarga besar Teknik Geofisika khususnya GPS 2011 yang telah menjadi sahabat seperjuangan atas kebersamaan, kekeluargaan dan dukungan.  Semua pihak yang tidak bisa disebutkan satu persatu terimakasih atas segala bantuan dan dukungannya.

KATA PENGANTAR

  Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT karena berkat rahmatNya maka skripsi “Penerapan Metode Radon Transform dalam optimalisasi penekanan gelombang multiple pada data seismik 2D marine Di daerah perairan barat sumatera

  ” ini dapat terselesaikan dengan baik. Penulis juga tidak lupa mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan penulisan skripsi ini terutama kepada Bapak Dr. Ir. H.

  

Suharsono, MT selaku Ketua Program Studi Teknik Geofisika, Fakultas

  Teknologi Mineral, Universitas Pembangunan Na sional “Veteran” Yogyakarta selanjutnya kepada Bapak Dr Udrekh selaku pembimbing dalam hal materi, terima kasih atas sharing ilmu selama saya menjalani tugas akhir dan yang terakhir kepada Bapak Ardian Novianto, ST, MT dan Bapak Wiji Raharjo,

  

M.Sc selaku dosen pembimbing I & II yang telah memberikan arahan dalam

  membantu penyelesaian skripsi ini.sehingga dapat diselesaikan dengan baik dan tepat pada waktunya.

  Penulis menyadari bahwa masih terdapat banyak kekurangan yang ada dalam pelaksanaan dan penulisan skripsi ini. Oleh sebab itu, penulis berharap saran dan kritik dari pembaca yang bersifat membangun.

  Yogyakarta, 3 November 2015 Penulis

  Muhammad Oktavianto

  

ABSTRAK

PENERAPAN METODE RADON TRANSFORM DALAM

OPTIMALISASI PENEKANAN GELOMBANG MULTIPLE

PADA DATA SEISMIK 2D MARINE DI DAERAH PERAIRAN

BARAT SUMATERA

Muhammad Oktavianto

115.110.040

  Salah satu pekerjaan penting dalam pekerjaan pengolahan data seismik adalah

mengidentifikasi dan menekan keberadaan multiple. Salah satu jenis multiple yang harus

di reduksi di dalam pengolahan data seismik adalah multiple permukaan dan multiple

internal, atau lebih tepatnya multiple yang berhubungan dengan permukaan adalah suatu

kejadian yang memiliki paling sedikit satu refleksi downward yang dimulai di

permukaan. Dalam penelitian ini penulis melakukan pengolahan data seismik yang

diharapkan akan mereduksi mutiple permukaan pada data seismik 2D di lintasan BGR-

141, hasil survey di sebelah barat laut pulau Simelue , Sumatera Utara.

  Proses Filter Radon umumnya dilakukan untuk menghilangkan multiple periode

panjang. Teknik yang digunakan adalah memisahkan multiple dan sinyal primer pada

data seismik berdasarkan moveout-nya. Filter Radon dengan domain time vs moveout

akan menampilkan nilai-nilai residual moveout dimana nilai dibagian sebelah kanan

(lebih besar dari nol) merupakan indikasi adanya energi multiple nantinya bagian yang

dianggap multiple tersebut kemudian dipotong dan di pisahkan dari data primer.

  Berdasarkan hasil maka didapatkan kesimpulan metode Radon Transform terlihat

sebagian besar multiple telah hilang. Namun demikian,tidak seluruh multiple yang ada

hilang. Pada bagian multiple orde satu terlihat masih terdapat multiple di bagian offset

dekat dibanding dengan offset menengah. Untuk mengetahui lebih jelas lagi pengaruh

filter radon terhadap penekanan multiple, dapat dilihat dari semblance velocity analysis-

nya.

  

Kata Kunci : Multipel, Radon Transform, residual moveout, Seismik 2D, Penekanan

Multipel.

  

ABSTRACT

APPLICATION OF RADON TRANSFORM METHOD FOR OPTIMIZATION

MULTIPLE WAVES ON 2D SEISMIC MARINE DATA IN WEST SUMATRA

Muhammad Oktavianto

115.110.040

  One important job in the work of seismic data processing is to identify and

suppress the existence of multiple. One type of multiple should be on the reduction in

seismic data processing are multiple surfaces and multiple internal, or rather multiple

associated with the surface is an event which has at least one downward reflection that

begins at the surface. In this study the authors mlakukan seismic data processing are

expected to reduce mutiple surface on 2D seismic data on the track BGR-141, the results

of the survey in the northwest of the island Simelue, North Sumatra.

  Radon filter process is generally done to eliminate multiple long period. The

technique used is multiple and separate the primary signal in seismic data based moveout

her. Radon domain filter with time vs. moveout will display the values of residual

moveout section where the value of the right (greater than zero) is indicative of multiple

energy will be considered multiple parts are then cut and separated from the primary

data.

  Based on the results it was concluded Radon Transform method looks

Most multiple gone. However, not all the existing multiple missing. In the multiple-order

one looks there are multiple in part offset closer than offset medium. To know more

clearly the effect of radon on the suppression of multiple filters, can be seen from its

semblance velocity analysis

Keywords : Multiple, Radon Transform, residual moveout, 2D Seismic, Emphasis

multiple.

  

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ...................................................................................... i

HALAMAN PENGESAHAN ........................................................................ ii

HALAMAN PERNYATAAN ........................................................................ iii

HALAMAN PERSEMBAHAN .................................................................... iv

KATA PENGANTAR .................................................................................... v

ABSTRAK ...................................................................................................... vi

ABSTRACT .................................................................................................... vii

DAFTAR ISI .................................................................................................. viii

DAFTAR GAMBAR ...................................................................................... x

DAFTAR ISTILAH ...................................................................................... xiii

DAFTAR SINGKATAN DAN LAMBANG ............................................... xv

DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................. xvi

BAB I. PENDAHULUAN

  1.1. Latar Belakang ......................................................................................... 1

  1.2. Rumusan Masalah .................................................................................... 2

  1.3. Maksud dan Tujuan ................................................................................... 2

  1.4. Batasan Masalah ....................................................................................... 2

  1.5. Lokasi dan Waktu Penelitian ................................................................... 3

  BAB II. TINJAUAN PUSTAKA

  2.1. Geologi Regional Sumatera ...................................................................... 4

  2.1.1 Kerangka Tektonik Pulau Sumatera................................................. 4

  2.1.2 Sistem Sesar Sumatera ..................................................................... 8

  2.2. Geologi Cekungan Sumatera..................................................................... 9

  2.2.1 Struktur Cekungan Simeulue ................................................................ 9

  2.3. Statigrafi Cekungan Simeulue .................................................................. 13

  2.4. Petroleum System Cekungan Simeulue ..................................................... 14

  BAB III. DASAR TEORI

  3.1. Pengolahan Data seismik .......................................................................... 16

  3.1.1 Field Tape ............................................................................................. 17

  3.1.2 Demultiplex ........................................................................................... 17

  3.1.3 Gain Recovery ....................................................................................... 18

  3.1.4 Editing & Muting .................................................................................. 20

  3.1.5 Koreksi Statik ........................................................................................ 21

  3.1.6 Dekonvolusi .......................................................................................... 22

  3.1.7 Analisa Kecepatan ................................................................................. 22

  3.1.8 Koreksi NMO ........................................................................................ 23

  3.1.9 Stacking ................................................................................................. 23

  3.1.10 Migrasi ................................................................................................ 24

  3.2. NOISE ....................................................................................................... 27

  3.3. Radon Transform ...................................................................................... 29

  BAB IV. METODE PENELITIAN

  4.1. Diagram Alir Penelitian ............................................................................ 37

  4.2. Peralatan dan Data Penelitian.................................................................... 39

  4.3. Data Seismik ............................................................................................. 40

  4.4. Tahapan Pengolahan Data ......................................................................... 40

  BAB V. HASIL DAN PEMBAHASAN

  5.1. Pre-processing .......................................................................................... 47

  5.2. True Amplitud Recovery ............................................................................ 49

  5.3. Velocity Analysis ....................................................................................... 51

  5.4. Penerapan Filter Radon Transform ........................................................... 53

  5.5. Stacking ..................................................................................................... 58

  BAB VI. KESIMPULAN DAN SARAN

  6.1. Kesimpulan ............................................................................................... 62

  6.2. Saran .......................................................................................................... 63

  DAFTAR PUSTAKA

  LAMPIRAN

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1. Daerah Penelitian (Buku Laporan BPPT, 2008)..................... 4Gambar 2.1. Pembentukan Cekungan belakang busur Pulau

  Sumatera (Barber dkk, 2005) ................................................ 6

Gambar 2.2. Peta Sekitar Sub-cekungan Simeulue (Kai Berlayar,

  Christoph Gaedicke,dkk 2008)............................................... 13

Gambar 3.1. Rekaman Data Seismik Data Gather (Sanny, 2004) .............. 19Gambar 3.2. Proses Demultiplex (Sanny, 2004) .......................................... 20Gambar 3.3. Penampang Seismik (a) Sebelum Gain, dan (b)

  Setelah dilakukan Gain (Sismanto ., 2006) ............................ 21

Gambar 3.4. Rekaman Data Seismik Beserta Beberapa Jenis

  Gelombang dan Sinyal Gangguan (Sanny, 2004) .................. 22

Gambar 3.5. Konsep Refleksi Multipel (Lawton, D,C, 1989) ..................... 24Gambar 3.6. Stacking Velocity (Sanny, 1998) ............................................. 25Gambar 3.7. Koreksi NMO: (a) Sebelum dikoreksi, (b) Kecepatan

  yang sesuai , (c) Kecepatan yang lebih rendah, dan (d) Kecepatan yang lebih tinggi (Van.Der, 2001) ............ 26

Gambar 3.8. Proses Penjumlahan Trace-Trace dalam

  satu CDP (Sanny, 1998) ........................................................ 27

Gambar 3.9. Penampang Seismik: (a) Sebelum Migrasi

  dan (b) Setelah Migrasi (Sanny, 2004) .............................. 27

Gambar 3.10. Penampang Seismik : (a) Sebelum Migrasi

  dan (b) Sesudah Migrasi (Sismanto, 2006) ............................ 29

Gambar 3.11. Ilustrasi multiple sederhana dimana gelombang

  terpantulkan ke permukaan kemudian kembali ke reflector dan geophone sehingga menghasilkan multiple (Badley, 1985) .................................. 31

Gambar 3.13. Ilustrasi terjadinya difraksi akibat bidang sesar

  (Badley, 1985) ........................................................................ 31

Gambar 3.14. Ilustrasi efek distorsi kecepatan pada lapisan batupasir

  yang mempunyai kedalaman berbeda (Badly, 1985) .............. 32

Gambar 4.1. Diagram alir penelitian ............................................................. 37Gambar 4.2. Parameter Input Data ................................................................ 41Gambar 4.3. Geometri Data Seismik ............................................................. 42Gambar 4.4. Geometry Setup ......................................................................... 43Gambar 4.5. Display Auto Marine 2D Marine .............................................. 44Gambar 4.6. Sin Ordered Parameter File ..................................................... 44Gambar 4.7. Tampilan menu 2D marine binning (Assign midpoints

   by : Matching Pattern number in the SIN and PAT spreadsheets ) ..................................................................... 45

Gambar 4.8. Tampilan menu 2D marine binning (midpoints,

  default OFB parameters) ......................................................... 45

Gambar 4.9. Tampilan tahapan preprocessing ............................................. 46Gambar 4.10 Tampilan Tahapan Velocity Analysis...................................... 47Gambar 4.11. Tampilan Velocity Analysis .................................................... 47Gambar 4.12. Tampilan Tahapan NMO ........................................................ 49Gambar 4.13. Tampilan Stacking .................................................................. 49Gambar 4.14. Tampilan Radon Velocity Filter ............................................. 50Gambar 4.15. Tampilan Radon Filter ........................................................... 51Gambar 5.1. Penampang seismik dalam bentuk shot gather ....................... 53Gambar 5.2. Penampang seismik sebelum dilakukan filtering ................... 54Gambar 5.3. Penampang seismic setelah dilakukan filtering ...................... 55Gambar 5.4 Parameter True Amplitude Recovery ...................................... 56Gambar 5.5 Tampilan True Amplitude Recovery ....................................... 56Gambar 5.6. Tampilan Velocity Analysis .................................................... 58Gambar 5.7. Radon Parameter Selection .................................................... 60Gambar 5.8. Tampilan muting pada radon parameter selection ................. 61Gambar 5.9. Analisa radon mengelompokan multiple sinyal berdasarkan moveout-nya sebelum dilakukan

  filter radon .............................................................................. 62

Gambar 5.10. Analisa radon mengelompokan multiple sinyal

  berdasarkan moveout-nya setelah dilakukan filter radon ....... 62

Gambar 5.11. Hasil semblance velocity analysis (kiri)

  data preprocessing, (kanan) hasil semblance

   velocity setelah filter radon. ................................................... 63

Gambar 5.12. Model Multiple sebelum terfilter (Lavendra dan

  Rajeev, 2008) ......................................................................... 65

Gambar 5.13. Model multiple setelah terfilter (Lavendra dan

  Rajeev, 2008) ......................................................................... 65

Gambar 5.13. Hasil stacking pada data pre-processing ................................ 65Gambar 5.14. Hasil stacking pada data setelah dilakukan filter radon.......... 66

DAFTAR ISTILAH

  CDP Gather Sekumpulan trace yang memiliki titik tengah yang sama.

  

Data-driven Suatu proses yang hasil keluarannya dihasilkan

  dari proses matematis sederhana data rekaman data seismik dan tidak membutuhkan informasi selain dari data itu sendiri. Ekstrapolasi Proses perluasan data di luar data yang tersedia, tetapi tetap mengikuti pola kecenderungan data yang tersedia.

  

Far Offset Jarak antara sumber seismik dengan penerima

terjauh.

Gather Proses pengumpulan source dan receiver

  berdasarkan CDP yang sama sebelum dilakukan stack . Impedansi Perkalian antara densitas dengan kecepatan gelombang seismik. Impedansi akustik Kemampuan batuan untuk melewatkan gelombang seismik yang melewatinya. Interpolasi Estimasi nilai dari suatu variabel. Koefisien Refleksi Perbandingan amplitudo sinyal terpantul terhadap amplitudo sinyal datang.

  INME Metode untuk mengeliminasi multipel bagian dalam. Multipel Perulangan refleksi dari data primer.

  

Near Offset Jarak antara sumber seismik dengan penerima

terdekat.

Noise Gelombang yang tidak dikehendaki dalam

sebuah rekaman seismik.

  

Offset Jarak dari titik sumber ditempatkan sampai

  dengan pusat kelompok geophone yang mewakili satu channel. SP Gather Sekumpulan trace yang memiliki shot point yang sama.

  

Semblance Nilai-nilai koherensi dari berbagai trace dalam

  kontur skala warna sebagai fungsi waktu dan kecepatan. SRME Metode untuk mengeliminasi multipel dekat permukaan.

DAFTAR SINGKATAN DAN LAMBANG

  Singkatan Nama

  INME

  Internal Multiple Elimination

  SRME Surface-Related Multiple Elimination TAR True Amplitude Recovery S/N Sinyal to noise ratio NMO Normal Move out

  Lambang

  A( ) Filter secara adaptif (menyesuaikan data)

  17

  (n)

  Iterasi ke (n)

  17 x r Penerima 17 x s Sumber

  17

Dokumen yang terkait

PENEKANAN GELOMBANG MULTIPLE PADA DATA SEISMIK 2D DENGAN MEMBANDINGKAN ANTARA METODE F-K FILTER DAN RADON TRANSFORM DI LAPANGAN ‘DSCR’ DAERAH KALIMANTAN

7 64 74

STUDI KOMPARASI PENERAPAN FILTER TERHADAP ANALISIS KECEPATAN DALAM PENGOLAHAN DATA SEISMIK DENGAN MENGGUNAKAN SEISMIC UNIX

3 21 60

APLIKASI METODE COMMON REFLECTION SURFACE STACK UNTUK PENINGKATAN KUALITAS PENAMPANG SEISMIK DARAT 2D DAN 3D PADA LAPANGAN “AOG” DAERAH SUBANG, JAWA BARAT

6 31 77

INTERPRETASI STRUKTUR BAWAH PERMUKAAN BERDASARKAN DATA SEISMIK 2D UNTUK PERHITUNGAN MANUAL GROSS ROCK VOLUME RESERVOAR PADA LAPANGA YTS

14 189 75

THE DOCUMENT OF ANALYSIS ON POLICIES FOR THE MANAGEMENT OF SEA AND MARINE RESOURCES OF NIAS ISLAND DISTRICT OF NORTH SUMATERA PROVINCE

0 0 71

PRE-STACK TIME MIGRATION (PSTM) BERBASIS SEISMIC UNIX PADA DATA SEISMIK 2D CEKUNGAN BRYANT CANYON LEPAS PANTAI TELUK LOUISIANA TEXAS Vivi Lispa Yenti, Elistia Liza Namigo

0 0 7

ANALISIS PRE STACK TIME MIGRATION (PSTM) DAN PRE STACK DEPTH MIGRATION (PSDM) METODE KIRCHHOFF DATA SEISMIK 2D LAPANGAN ‘Y’ CEKUNGAN JAWA BARAT UTARA Yenni Fitri

0 1 9

AUDIO WATERMARKING DENGAN METODE DISCRETE WAVELET TRANSFORM DAN ECHO HIDING PADA AMBIENT MODE AUDIO WATERMARKING BASED ON DISCRETE WAVELET TRANSFORM METHOD AND ECHO HIDING METHOD ON AMBIENT MODE

0 1 8

SIMULASI NUMERIK KONVEKSI ALAMI PADA SINGLE FIN DAN MULTIPLE FINS DALAM KOTAK 2D DENGAN METODE BEDA HINGGA

0 1 173

MULTIPLE TACTICS OF INTEGRATED PEST MANAGEMENT FOR THRIPS ON STRAWBERRY PLANTATION

0 0 8