KEC JATIUWUNG RENSTRA

RINGKASAN RENSTRA KECAMATAN JATIUWUNG KOTA TANGERANG
PERIODE 2014-2018

Penyusunan Renstra Kecamatan Jatiuwung periode 2014-2018 merupakan amanat perundangan yang
diantaranya adalah Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, tatacara penyusunan
,pengendalian dan evaluasi pelaksanaan rencana pembangunan daerah dan Peraturan Menteri Dalam Negeri
Nomor 54 Tahun 2010 tentang pelaksanaan teknis PP nomor 8 tahun 2008. Renstra merupakan penjabaran
RPJMD Kota Tangerang tahun 2014-2018 sehingga Renstra menjadi pedoman dalam menyusun Rencana Kerja
tahunan Kecamatan Jatiuwung.

G
AN id
ER go.
NG ta.
TA gko
TA ran
KO e
H ang
TA .t
IN ww
ER /w

M p:/
PE htt

Kecamatan Jatiuwung sebagaimana Peraturan Walikota Nomor 89 Tahun 2014 mempunyai tugas pokok
menyelenggarakan tugas dalam lingkup urusan-urusan pemerintahan, ketenteraman dan ketertiban umum,
ekonomi dan pembangunan, kemasyarakatan serta pelayanan umum sesuai dengan visi dan misi Walikota
sebagaimana dijabarkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah. Dalam pelaksanaan tugas
pokoknya, Kecamatan mempunyai fungsi sebagai berikut:
1.

pengoordinasian kegiatan pemberdayaan masyarakat;

2.

pengoordinasian upaya penyelenggaraan ketenteraman dan ketertiban umum;

3.

pengoordinasian penerapan dan penegakan peraturan perundangundangan;


4.

pengoordinasian pemeliharaan prasarana dan fasilitas pelayanan umum;

5.

pengoordinasian penyelenggaraan kegiatan pemerintahan di tingkat Kecamatan;

6.

pembinaan penyelenggaraan pemerintahan Kelurahan;

7.

pelaksanaan pelayanan masyarakat yang menjadi ruang lingkup tugasnya dan/atau yang belum dapat
dilaksanakan pemerintahan Kelurahan;

8.

pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Walikota sesuai dengan tugas dan fungsinya.


Berpijak pada Peraturan Daerah Nomor 13 Tahun 2014 tentang Organisasi Perangkat Daerah serta Peraturan
Walikota Tangerang Nomor 89 Tahun 2014 tentang Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Kecamatan, struktur
organisasi Kecamatan Jatiuwung adalah sebagai berikut:
a.

Camat;

b.

Sekretariat, membawahi:

c.

1.

Sub Bagian Umum dan Kepegawaian

2.


Sub Bagian Keuangan

3.

Sub Bagian Perencanaan

Seksi Tata Pemerintahan;

d.

Seksi Ketentraman dan Ketertiban Umum;

e.

Seksi Ekonomi, Pembangunan, dan Kesejahteraan Masyarakat;

f.

Seksi Pelayanan Umum;


g.

Kelompok Jabatan Fungsional.

Pada bulan Januari tahun 2015, jumlah pegawai Kecamatan Jatiuwung dan Kelurahan Se-Kecamatan Jatiuwung
adalah sebanyak 84 orang. Berdasarkan jumlah pegawai tersebut, 59 orang atau 70,24% berstatus PNS, 1 orang
atau 1,19% berstatus CPNS, dan 24 orang atau 28,27% berstatus TKS.

G
AN id
ER go.
NG ta.
TA gko
TA ran
KO e
H ang
TA .t
IN ww
ER /w
M p:/

PE htt

Berdasarkan tingkat pendidikannya, pada tahun 2015 aparat Kecamatan Jatiuwung yang memiliki pendidikan
terakhir S2 yaitu 1 orang atau sekitar 1,19 %, 45 orang atau sekitar 53,57% berpendidikan S1, 2 orang atau
sekitar 2,38% berpendidikan D3, 33 orang atau sekitar 39,29% berpendidikan SMA, 1 orang atau sekitar 1,19%
berpendidikan SMP dan 2 orang atau sekitar 2,38% yang berpendidikan SD.
Adapun hasil perumusan isu Strategis permasalahan yang dihadapi di Kecamatan Jatiuwung adalah sebagai
berikut:
1.

Peningkatan Kualitas Tata Kelola Pemerintahan
a. Belum optimalnya upaya peningkatan sistem pengelolaan dan pelaporan keuangan daerah dan aset
daerah;
b. Belum meratanya kemampuan/kompetensi dan kapasitas aparatur, kebijakan, teknis, serta administrasi;
c. Minimnya data terkait dokumen evaluasi dan pelaporan;
d. Masih banyak tenaga operator yang berstatus Non PNS;
e. Belum terstandarnya sarana-prasarana seperti: perlengkapan-peralatan kantor, ruang kerja, ATK,
kendaraan operasional, yang memadai sesuai dengan perkembangan dan tuntutan kinerja/tingkat
pelayanan;
f. Masih rendahnya disiplin aparatur;

g. Belum meratanya sistem penempatan/pendistribusian pegawai di kelurahan dan kecamatan;
h. Masih lemahnya kualitas dokumen perencanaan, evaluasi, laporan kinerja dan keuangan SKPD;
i. Tingkat ketersediaan data dan dokumen kajian yang dimanfaatkan sebagai bahan penyusunan
perencanaan belum lengkap;
j. Sistem perencanaan-penganggaran, pengendalian, dan evaluasi-pelaporan sebagian masih manual
sehingga belum bisa terintegrasi dalam satu sistem;
k. Belum optimalnya kerjasama bidang informasi komunikasi yang dilaksanakan oleh Pemda dengan
media cetak

2.

Pelayanan Masyarakat
a. Kurang optimalnya kinerja aparatur terhadap pelayanan masyarakat;
b. Masih adanya penduduk wajib KTP yang belum terekam dan tercetak serta terlambatnya
pendistribusian KTP elektronik dari Kementrian Dalam Negeri;

c.
d.
e.


3.

5.

Peran Serta Masyarakat dalam Pembangunan
a. Penyerapan aspirasi masyarakat dalam proses Musrenbang sangat terbatas;
b. Kurangnya pemahaman aparatur perencanaan di tingkat kecamatan dan kelurahan, serta masih
kurangnya pemahaman masyarakat secara menyeluruh terhadap perencanaan pembangunan. Oleh
sebab itu usulan lebih banyak bersifat fisik serta kurang menyentuh non fisik;
c. Masih terbatasnya ketersediaan anggaran untuk meningkatkan peran serta kepemudaan.
d. Kurangnya ketersediaan anggaran dalam mendukung kegiatan pembinaan sosial kemasyarakatan
e. Kurangnya ketersediaan anggaran dalam mendukung kelembagaan sosial di Kecamatan.
Keamanan dan Ketertiban
a. Kurangnya aparatur personil Tramtib dan hasil pengawasan Kantramtibmas di wilayah;
b. Luasnya jangkauan wilayah penertiban yang kurang didukung oleh sarana dan prasarana penunjang
kegiatan;
c. Kurangnya sosialisasi/penyuluhan tentang peraturan daerah di Kota Tangerang;

G
AN id

ER go.
NG ta.
TA gko
TA ran
KO e
H ang
TA .t
IN ww
ER /w
M p:/
PE htt

4.

Belum optimalnya jaringan internet dari Disdukcapil, kurangnya sarana prasarana dan SDM aparatur
yang menangani administrasi kependudukan;
Kurangnya implementasi dan sosialisasi kepada masyarakat tentang dokumen kependudukan;
Belum optimalnya koordinasi lintas SKPD untuk melaksanakan pembinaan sosial kemasyarakatan

Penanganan Banjir

a. Masih terbatasnya sarana dan prasarana pencegahan dini dan penanggulangan korban bencana alam
Berpijak pada kedudukan, tugas pokok dan fungsinya serta isu strategis yang dihadapi dalam rangka
peningkatan pelayanan kepada masyarakat dan penyelenggaraan tugas umum pemerintahan maka
Kecamatan Jatiuwung menetapkan Visi Tahun 2014-2018 sebagai berikut: “TERWUJUDYA SKPD
KECAMATAN JATIUWUNG YANG MAJU DAN PROFESIONAL DALAM PELAYANAN (MAPAN)
SERTA RAMAH LINGKUNGAN”

Adapun Misi Kecamatan Jatiuwung Tahun 2014-2018 sebagai berikut:
1.
2.
3.
4.
5.

Mengoptimalkan kinerja aparatur pemerintah kecamatan melalui peningkatan kapasitas kelembagaan dan
sumber daya aparatur.
Mewujudkan kualitas perencanaan pembangunan, pengendalian, evaluasi dan data/informasi pembangunan
kecamatan.
Mengoptimalkan kualitas pelayanan publik.
Mewujudkan keberdayaan sosial masyarakat serta kelembagaan sosial yang berkualitas.

Meningkatkan keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah kecamatan.

Visi dan Misi Kecamatan Jatiuwung dijabarkan ke dalam tujuan dan sasaran yang akan dicapai. Terdapat 5 (lima)
tujuan dalam Renstra Kecamatan Jatiuwung yaitu :
1. Meningkatkan kinerja pelaksanaan tugas dan fungsi kelembagaan serta sumberdaya aparatur

2. Meningkatkan kualitas data/informasi serta dokumen perencanaan dan penganggaran pembangunan
kecamatan
3. Meningkatkan tertib administrasi kependudukan dan pencatatan sipil
4. Meningkatkan keberdayaan dan kesejahteraan sosial masyarakat
5. Menjaga dan memelihara ketentraman dan ketertiban masyarakat
Adapun sasaran yang ingin dicapai sebagai berikut

G
AN id
ER go.
NG ta.
TA gko
TA ran
KO e
H ang
TA .t
IN ww
ER /w
M p:/
PE htt

1. Tersedianya berbagai jenis pelaporan capaian kinerja pelaksanaan kegiatan dan keuangan SKPD
2. Tersedianya pelayanan terhadap pemenuhan sarana prasarana teknis dan keadministrasian perkantoran
(peralatan dan perlengkapan kerja/kantor)
3. Tersedianya pemenuhan dan pengembangan kebutuhan sarana dan prasarana perkantoran
pemerintahan daerah yang layak dan memadai
4. Terwujudnya publikasi informasi advertorial pelayanan SKPD kepada masyarakat pada media massa
5. Tersedianya aparatur SKPD yang mampu mematuhi peraturan kepemerintahan daerah yang berlaku
6. Tersedianya aparatur SKPD yang memiliki kapasitas, kompetensi dan profesionalitas
7. Terselenggaranya pembinaan kedministrasian umum pemerintahan kelurahan dan kapasitas RT/RW
8. Tersedianya dokumen perencanaan, penganggaran, pengendalian dan evaluasi pelaporan
pembangunan daerah yang disusun secara teknokratis (integratif, komprehensif, holistik), koordinatif dan
partisipatif serta informative
9. Tersedianya data/informasi perencanaan pembangunan daerah yang lengkap, valid, terbaharui,
terstandar, serta terpublikasi dalam jaringan internet yang mudah diakses oleh public
10. Terwujudnya peranserta/partisipasi pemangku kepentingan (stakeholder) dalam perencanaan
pembangunan daerah
11. Meningkatnya pelayanan administrasi kependudukan dan pencatatan sipil yang mudah, cepat, akurat,
bersahabat dan terjangkau
12. Meningkatnya keberdayaan dan kesejahteraan sosial masyarakat
13. Terselenggaranya pembinaan dan pembangunan bidang kesejahteraan sosial, pengentasan kemiskinan
dan kehidupan keagamaan yang berkesinambungan
14. Terwujudnya pemantapan dan pengembangan sistem kepemudaaan daerah yang mandiri dan
berprestasi
15. Terpeliharanya ketentraman dan ketertiban masyarakat
Strategi yang telah dirumuskan adalah sebagai berikut :
1. Membangun dan mengembangkan sistem dan mekanisme pengelolaan pelaporan kinerja dan
keuangan SKPD
2. Membangun dan mengembangkan sistem pelayanan pemenuhan sarana prasarana dan
keadministrasian perkantoran (peralatan dan perlengkapan kerja/kantor)
3. Membangun dan mengembangkan sistem pemenuhan dan pengembangan kebutuhan sarana
dan prasarana perkantoran pemerintahan daerah yang layak dan memadai
4. Membangun dan mengembangkan kerjasama advertorial dengan media massa terkait informasi
pelayanan SKPD
5. Membangun dan mengembangkan sistem kedisiplinan yang tegas, objektif dan konsisten
6. Meningkatkan kapasitas, kompetensi, dan profesionalitas aparatur SKPD melalui berbagai
pendidikan dan pelatihan teknis/operasional dan fungsional

G
AN id
ER go.
NG ta.
TA gko
TA ran
KO e
H ang
TA .t
IN ww
ER /w
M p:/
PE htt

7. Meningkatkan pembinaan dan kapasitas sumberdaya aparatur untuk mendukung pelaksanaan
tugas administrasi kelurahan dan RT/RW
8. Membangun dan mengembangkan konsep tentang dokumen perencanaan, penganggaran,
pengendalian dan evaluasi pelaporan pembangunan daerah yang disusun secara teknokratis
(integratif, komprehensif, holistik), koordinatif dan partisipatif serta informative
9. Membangun dan mengembangkan konsep pengelolaan (manajemen) data/informasi yang
meliputi konsep kompilasi, verifikasi, validasi, publikasi, dan pengolahan data/informasi untuk
perencanaan pembangunan daerah yang akurat, akuntabel dan aksesibel
10. Membangun konsep perencanaan partisipatif yang menyeluruh dan terpadu dengan seluruh
kelompok pemangku kepentingan (stakeholder) pembangunan daerah
11. Meningkatan kapasitas dan manajemen pelayanan administrasi kependudukan dan pencatatan
sipil
12. Memantapkan dan meningkatkan upaya pemberdayaan dan perlindungan anak yang
berorientasi pada peningkatan kesejahteraan keluarga
13. Menata dan meningkatkan prosedur pengendalian pembangunan bidang kesejahteraan sosial
kebudayaan dan kehidupan beragam yang kondusif
14. Melakukan pengembangan peran lembaga organisasi kepemudaan, terkait dengan peningkatan
kesejahteraan sosial budaya kemasyarakatan yang berkeagamaan, berkemanusiaan,
berkeadilan, dan berkebudayaan
15. Meningkatan kesadaran dan partsipasi aktif masyarakat dalam pemeliharaan ketentraman dan
ketertiban
16. Memantapkan dan meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap kesatuan, kebangsaan, dan
kepolitikan
Kebijakan yang dirumuskan sebagai berikut :
1. Menyusun pelaporan kinerja dan keuangan yang berkualitas dan akuntabel selama tahun 20142018 sebanyak 20 jenis laporan
2. Menyediakan pelayanan pemenuhan sarana-prasarana dan keadministrasian perkantoran
(peralatan dan perlengkapan kerja/kantor) selama tahun 2014-2018 sebanyak 7 jenis kegiatan
barang pendukung administrasi perkantoran
3. Menyediakan pelayanan jasa keadministrasian perkantoran berdasarkan standar selama tahun
2014-2018 sebanyak 10 jenis jasa pendukung administrasi perkantoran
4. Menyediakan pelayanan pemenuhan dan pengembangan kebutuhan sarana dan prasarana
perkantoran pemerintahan daerah yang layak dan memadai sesuai dengan standar yang berlaku
selama tahun 2014-2018 sebanyak 5 jenis sarana prasarana
5. Menyediakan pelayanan pemenuhan dan pengembangan kebutuhan pelayanan jasa rehabilitasi
sarana dan prasarana aparatur pemerintah daerah selama tahun 2014-2018 sebanyak 9 jenis
jasa rehabilitasi sarana dan prasarana aparatur
6. Melaksanakan kerjasama advertorial dengan media massa melalui publikasi informasi pelayanan
SKPD selama tahun 2014-2018 sebanyak 60 kali
7. Menyediakan sarana-prasarana pendukung kedisiplinan yang lengkap dan memadai selama
tahun 2014-2018 sebanyak 5 jenis sarana-prasarana penunjang disiplin aparatur
8. Memfasilitasi aparatur SKPD pemerintah daerah untuk mengikuti berbagai pendidikan dan
pelatihan teknis/ operasional terkait tupoksi selama tahun 2014-2018 sebanyak 100 orang
aparatur SKPD

G
AN id
ER go.
NG ta.
TA gko
TA ran
KO e
H ang
TA .t
IN ww
ER /w
M p:/
PE htt

9. Meningkatkan pembinaan dan sosialisasi peraturan kepemerintahan daerah secara intensif dan
menyeluruh selama tahun 2014-2018 sebanyak 265 orang
10. Menyusun dokumen perencanaan dan penganggaran secara teknokratis (integratif,
komprehensif, holistik), koordinatif, dan partisipatif serta informatif selama tahun 2014-2018
sebanyak 26 jenis dokumen
11. Menyusun dokumen Pengendalian, dan Evaluasi-Pelaporan Pembangunan Daerah secara
teknokratis (integratif, komprehensif, holistik), koordinatif, dan partisipatif, serta informatif selama
tahun 2014-2018 sebanyak 95 jenis dokumen
12. Mengumpulkan, menyusun, memverifikasi, memvalidasi, mempublikasi, dan mengolah data/
informasi perencanaan pembangunan daerah selama tahun 2014-2018 sebanyak 35 jenis
dokumen
13. Menyelenggarakan musyawarah perencanaan pembangunan daerah (musrenbang) yang
menyeluruh dan terpadu mulai tingkat kelurahan sampai dengan tingkat kecamatan dengan
melibatkan segenap pemangku kepentingan pembangunan daerah selama tahun 2014-2018
sebanyak 17 kelompok/komponen stakeholder
14. Meningkatkan kapasitas sumber daya manusia, manajemen (tata kerja), sarana dan prasarana
pendukung pelayanan administrasi kependudukan dan pencatatan sipil selama tahun 2014-2018
sebanyak 2 jenis kegiatan penataan administrasi kependudukan
15. Meningkatkan pemberdayaan kader posyandu selama tahun 2014-2018 kepada 300 orang kader
posyandu
16. Membina dan meningkatkan kerukunan hidup antar umat beragama sehingga tercipta suasana
kehidupan yang harmonis dalam komunitas masyarakat yang berakhlakul karimah dan
mengembangkan sikap toleransi serta empati masyarakat terhadap lingkungan sosial selama
tahun 2014-2018 sebanyak 5 kali kegiatan
17. Meningkatkan kemandirian pemuda dan partisipasinya dalam pembangunan melalui pembinaan
dan penyelenggaraan kegiatan kepemudaan selama tahun 2014-2018 sebanyak 5 kali kegiatan
18. Meningkatkan pembinaan, pemeliharaan dan penegakan ketentraman dan ketertiban
masyarakat selama tahun 2014-2018 sebanyak 1200 kali patroli siaga
19. Mempersiapkan kebutuhan penduduk korban bencana alam di tempat penampungan sementara
selama tahun 2014-2018 sebanyak 10.000 Orang

Dalam periode tahun 2014-2018, jumlah rata-rata program dan kegiatan yang dilaksanakan
Kecamatan Jatiuwung setiap tahunnya yaitu kurang lebih sebanyak 15 program dan 61 kegiatan, dengan
total pagu indikatif rata-rata pertahun sekitar 4 sampai dengan 15 Milyar
Demikian ringkasan Renstra Kecamatan Jatiuwung periode tahun 2014-2018, Kiranya ringkasan
ini dapat memberikan gambaran yang utuh dan menyeluruh bagi seluruh pegawai Kecamatan Jatiuwung
dan stakeholder.

RINGKASAN RENJA KECAMATAN JATIUWUNG KOTA TANGERANG
TAHUN 2015


Latar belakang, maksud dan tujuan
Rencana Kerja SKPD (Renja SKPD) merupakan dokumen perencanaan SKPD yang disusun

berpedoman kepada Renstra SKPD dan mengacu pada RKPD yang memuat kebijakan, program dan kegiatan
pembangunan baik yang dilaksanakan langsung oleh pemerintah daerah maupun yang ditempuh dengan
mendorong partisipasi masyarakat.
Penyusunan Renja Kecamatan Jatiuwung tahun 2015 merupakan amanat perundangan yang
diantaranya adalah Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, tatacara penyusunan,

G
AN id
ER go.
NG ta.
TA gko
TA ran
KO e
H ang
TA .t
IN ww
ER /w
M p:/
PE htt

pengendalian dan evaluasi pelaksanaan rencana pembangunan daerah dan Peraturan Menteri Dalam Negeri
Nomor 54 Tahun 2010 tentang pelaksanaan teknis PP nomor 8 tahun 2008. Renja SKPD Kecamatan Jatiuwung
Kota Tangerang Tahun 2015 berpedoman pada Renstra SKPD Kecamatan Jatiuwung Tahun 2014-2018,
mengacu pada RKPD Kota Tangerang Tahun 2015, dan mengacu pada hasil evaluasi pelaksanaan program dan
kegiatan tahun 2013.

Ditinjau dari kinerja Kecamatan Jatiuwung tahun 2013 dan penyelenggaraan tugas dan fungsinya
sebagai perencana maka beberapa isu dan permasalahan penting yang menjadi perhatian adalah sebagai
berikut : Sistem perencanaan-penganggaran, pengendalian, dan evaluasi-pelaporan sebagian masih manual
sehingga belum bisa terintegrasi dalam satu sistem, Masih adanya penduduk wajib KTP yang belum terekam
dan tercetak serta terlambatnya pendistribusian KTP elektronik dari Kementrian Dalam Negeri, Penyerapan
aspirasi masyarakat dalam proses Musrenbang sangat terbatas, Kurangnya aparatur personil Tramtib dan hasil
pengawasan Kantramtibmas di wilayah, Masih terbatasnya sarana dan prasarana pencegahan dini dan
penanggulangan korban bencana alam.

Berdasarkan evaluasi Renja Kecamatan Jatiuwung tahun 2013, Kecamatan Jatiuwung melaksanakan
7 program dan 30 kegiatan dimana seluruh target kinerja program sebagaimana tercantum dalam indikator dan
tolok ukur kinerja program dapat dicapai dengan rata-rata realisasi kinerja sebesar 100% yang berarti masuk
dalam kategori capaian kinerja ”Sangat Baik”. Anggaran Belanja Langsung Kecamatan Jatiuwung pada Tahun
Anggaran 2013 adalah sebesar Rp. 2.688.636.100,00 dengan realisasi anggaran sebesar Rp. 2.620.808.731,00
(97,48%).
Berdasarkan Peraturan Daerah Kota Tangerang Nomor 13 Tahun 2014 tentang Organisasi Perangkat
Daerah dan Peraturan Walikota Tangerang Nomor 89 Tahun 2014 tentang Tugas, Fungsi dan Tata Kerja
Kecamatan, struktur organisasi Kecamatan Jatiuwung adalah sebagai berikut:

a.

Camat;

b.

Sekretariat, membawahi:
1.

Sub Bagian Umum dan Kepegawaian

2.

Sub Bagian Keuangan

3.

Sub Bagian Perencanaan

c.

Seksi Tata Pemerintahan;

d.

Seksi Ketentraman dan Ketertiban Umum;

e.

Seksi Ekonomi, Pembangunan, dan Kesejahteraan Masyarakat;

f.

Seksi Pelayanan Umum;

g.

Kelompok Jabatan Fungsional.

G
AN id
ER go.
NG ta.
TA gko
TA ran
KO e
H ang
TA .t
IN ww
ER /w
M p:/
PE htt

Pada bulan Januari

tahun 2015, jumlah pegawai Kecamatan Jatiuwung dan Kelurahan Se-

Kecamatan Jatiuwung adalah sebanyak 84 orang. Berdasarkan jumlah pegawai tersebut, 59 orang atau 70,24%
berstatus PNS, 1 orang atau 1,19% berstatus CPNS, dan 24 orang atau 28,27% berstatus TKS. N
Renja Kecamatan Jatiuwung Tahun 2015 diarahkan untuk mencapai Visi dan Misi Kecamatan
Jatiuwung serta diarahkan untuk mendukung Visi dan Misi Kota Tangerang Tahun 2014-2018. Hal tersebut
dilakukan melalu penjabaran Misi Kecamatan Jatiuwung terhadap Tujuan dan Sasaran yang akan dicapai tahun
2015. Terdapat delapan tujuan dalam Renja Kecamatan Jatiuwung yang terdiri dari :
1.

Meningkatkan kinerja pelaksanaan tugas dan fungsi kelembagaan serta sumberdaya aparatur

2.

Meningkatkan kualitas data/informasi serta dokumen perencanaan dan penganggaran
pembangunan kecamatan

3.

Meningkatkan tertib administrasi kependudukan dan pencatatan sipil

4.

Meningkatkan keberdayaan dan kesejahteraan sosial masyarakat

5.

Menjaga dan memelihara ketentraman dan ketertiban masyarakat

Sasaran Kecamatan Jatiuwung yang ingin dicapai tahun 2015 mengacu pada Renstra Kecamatan
Jatiuwung yaitu :
1.

Tersedianya berbagai jenis pelaporan capaian kinerja pelaksanaan kegiatan dan keuangan SKPD

2.

Tersedianya pelayanan terhadap pemenuhan sarana prasarana teknis dan keadministrasian
perkantoran (peralatan dan perlengkapan kerja/kantor)

3.

Tersedianya pemenuhan dan pengembangan kebutuhan sarana dan prasarana perkantoran
pemerintahan daerah yang layak dan memadai

4.
5.

Terwujudnya publikasi informasi advertorial pelayanan SKPD kepada masyarakat pada media
massa
Tersedianya aparatur SKPD yang mampu mematuhi peraturan kepemerintahan daerah yang berlaku

6.
7.
8.

9.
10.
11.
12.
13.

15.

G
AN id
ER go.
NG ta.
TA gko
TA ran
KO e
H ang
TA .t
IN ww
ER /w
M p:/
PE htt

14.

Tersedianya aparatur SKPD yang memiliki kapasitas, kompetensi dan profesionalitas
Terselenggaranya pembinaan kedministrasian umum pemerintahan kelurahan dan kapasitas RT/RW
Tersedianya dokumen perencanaan, penganggaran, pengendalian dan evaluasi pelaporan
pembangunan daerah yang disusun secara teknokratis (integratif, komprehensif, holistik), koordinatif
dan partisipatif serta informative
Tersedianya data/informasi perencanaan pembangunan daerah yang lengkap, valid, terbaharui,
terstandar, serta terpublikasi dalam jaringan internet yang mudah diakses oleh public
Terwujudnya peranserta/partisipasi pemangku kepentingan (stakeholder) dalam perencanaan
pembangunan daerah
Meningkatnya pelayanan administrasi kependudukan dan pencatatan sipil yang mudah, cepat,
akurat, bersahabat dan terjangkau
Meningkatnya keberdayaan dan kesejahteraan sosial masyarakat
Terselenggaranya pembinaan dan pembangunan bidang kesejahteraan sosial, pengentasan
kemiskinan dan kehidupan keagamaan yang berkesinambungan
Terwujudnya pemantapan dan pengembangan sistem kepemudaaan daerah yang mandiri dan
berprestasi
Terpeliharanya ketentraman dan ketertiban masyarakat

Berikut indikator dan target dari sasaran yang ingin dicapai :
No.

Sasaran Strategis

Indikator Kinerja

Target

(2)
Meningkatnya pelayanan administrasi
kependudukan dan pencatatan sipil yang
mudah, cepat, akurat, bersahabat dan
terjangkau
Tersedianya aparatur SKPD yang mampu
mematuhi peraturan kepemerintahan
daerah yang berlaku

(3)
Persentase Penduduk ber-KTP

(4)
99,65%

Tingkat Ketertiban Administrasi
Pembangunan Daerah

100% per
tahun

3

Tersedianya berbagai jenis pelaporan
capaian kinerja pelaksanaan kegiatan dan
keuangan SKPD

Tingkat ketersediaan pelaporan
kinerja dan keuangan SKPD

40%

4

Tersedianya aparatur SKPD yang mampu
mematuhi peraturan kepemerintahan
daerah yang berlaku

Tingkat ketersediaan dan
kelengkapan sarana-prasarana
pendukung kedisiplinan aparatur
pemerintah daerah

100% per
tahun

5

Tersedianya aparatur SKPD yang memiliki
kapasitas, kompetensi, dan profesionalitas
Tersedianya pelayanan terhadap
pemenuhan sarana-prasarana teknis dan
keadministrasian perkantoran (peralatan
dan perlengkapan kerja/kantor)

Tingkat Kapasitas Sumberdaya
Aparatur pemerintah daerah
Tingkat ketersediaan pelayanan
barang pendukung administrasi
perkantoran

100% per
tahun
100% per
tahun

Tingkat ketersediaan pelayanan
jasa pendukung administrasi
perkantoran
Tingkat publikasi advetorial
informasi pelayanan SKPD pada
media massa
Rasio pelayanan Posyandu Aktif
di setiap RW

100% per
tahun

(1)
1

2

6

7

8

Terwujudnya publikasi informasi advetorial
pelayanan SKPD kepada masyarakat
pada media massa
Meningkatnya keberdayaan dan
kesejahteraan sosial masyarakat

40%

1 posyandu/
RW

9

10

11

12

Tingkat pembinaan SDM dan
Organisasi Keagamaan

29,41%

Cakupan fasilitasi kegiatan
kepemudaan

33,33%

Cakupan patroli siaga ketertiban
umum dan ketentraman
masyarakat

2,77 patroli
per hari

Tersedianya data/informasi perencanaan
pembangunan daerah yang lengkap, valid,
terbaharui, terstandar, serta terpublikasi
dalam jarinngan internet yang mudah
diakses oleh publik
Tersedianya dokumen perencanaanpenganggaran, pengendalian, dan
evaluasi-pelaporan pembangunan daerah
yang disusun secara teknokratis
(integratif, komprehensif, holistik),
koordinatif, dan partisipatif, serta informatif

Tingkat Ketersediaan,
Pengelolaan, Pengolahan, dan
Publikasi Data/Informasi
Perencanaan Pembangunan
Daerah
Tingkat ketersediaan dokumen
utama perencanaanpenganggaran dan evaluasipelaporan pelaksanaan
pembangunan daerah yang
didukung kajian teknokratis
serta dipublikasikan
Tingkat peran serta/partisipasi
kelompok masyarakat sebagai
pemangku kepentingan
pembangunan daerah

100%

G
AN id
ER go.
NG ta.
TA gko
TA ran
KO e
H ang
TA .t
IN ww
ER /w
M p:/
PE htt

13

Terselenggaranya kegiatan pembinaan
dan pembangunan bidang kesos,
pengentasan kemiskinan dan kehidupan
keagamaan yang berkesinambungan
Terwujudnya pemantapan dan
pengembangan sistem kepemudaan
daerah yang mandiri dan berprestasi
Terpeliharanya ketentraman dan
ketertiban masyarakat

14

Terwujudnya peran serta/partisipasi
kelompok masyarakat sebagai stakeholder
dalam perencanaan pembangunan daerah

15

Tersedianya pemenuhan dan
pengembangan kebutuhan sarana dan
prasarana perkantoran pemerintahan
daerah yang layak dan memadai

16

17

18

Meningkatnya kesadaran masyarakat
terhadap kesatuan, kebangsaan, dan
kepolitikan
Terwujudnya pemantapan dan
pengembangan terhadap pemenuhan
kebutuhan dan kelengkapan saranaprasarana kesehatan yang layak dan
memadai
Terwujudnya pemantapan dan
pengembangan penyediaan perlengkapan
sarana-prasarana transportasi dan
kelalulintasan yang layak, memadai, dan
terpadu

Tingkat ketersediaan sarana
dan prasarana aparatur yang
memadai
Tingkat ketersediaan pelayanan
jasa rehabilitasi sarana dan
prasarana aparatur
Tingkat penanganan korban
bencana
Persentase sarana dan
prasarana puskesmas/
puskesmas pembantu dan
jaringannya yang layak

Tingkat ketersediaan fasilitas
Penerangan Jalan Umum (PJU)
pada berbagai jenis jalan di
wilayah kota

40.39%

100% per
tahun

100% per
tahun
100% per
tahun
100% per
tahun
100%

63.68%

Pogram prioritas Kecamatan Jatiuwung Tahun 2015 mengacu pada Renstra Kecamatan
Jatiuwung. Program ini diarahkan untuk menjawab permasalahan yang dihadapai Kecamatan Jatiuwung
serta diarahkan untuk mendukung pencapaian target RPJMD dan RKPD. Pada tahun 2015 Kecamatan
Jatiuwung melaksanakan 15 program dan 49 kegiatan dengan anggaran belanja langsung sebesar
Rp.12.240.634.510,00. Adapun rincian program dan kegiatan dapat dilihat pada tabel dibawah ini :

No.

Sasaran Strategis

Indikator Kinerja

Target

PROGRAM / KEGIATAN

ANGGARAN (Rp)

(1)
1

(2)
Meningkatnya pelayanan administrasi
kependudukan dan pencatatan sipil
yang mudah, cepat, akurat, bersahabat
dan terjangkau

(3)
Persentase
Penduduk berKTP

(4)
99,65
%

5

Tersedianya aparatur SKPD yang
mampu mematuhi peraturan
kepemerintahan daerah yang berlaku

Tingkat Ketertiban
Administrasi
Pembangunan
Daerah

100%
per
tahun

4
Program Penataan
Administrasi
Kependudukan
Sosialisasi kebijakan
kependudukan
Program Penataan Daerah
Otonomi Baru

2

4

5

6

Tersedianya berbagai jenis pelaporan
capaian kinerja pelaksanaan kegiatan
dan keuangan SKPD

Tingkat
ketersediaan
pelaporan kinerja
dan keuangan
SKPD

40%

G
AN id
ER go.
NG ta.
TA gko
TA ran
KO e
H ang
TA .t
IN ww
ER /w
M p:/
PE htt

3

Fasilitasi Kegiatan Stimulan
RT/RW
Fasilitasi Peningkatan
Kapasitas RT dan RW
Program Peningkatan
Pengembangan Sistem
Pelaporan Capaian Kinerja
dan Keuangan

Tersedianya aparatur SKPD yang
mampu mematuhi peraturan
kepemerintahan daerah yang berlaku

Tersedianya aparatur SKPD yang
memiliki kapasitas, kompetensi, dan
profesionalitas

Tersedianya pelayanan terhadap
pemenuhan sarana-prasarana teknis
dan keadministrasian perkantoran
(peralatan dan perlengkapan
kerja/kantor)

Tingkat
ketersediaan dan
kelengkapan
sarana-prasarana
pendukung
kedisiplinan
aparatur
pemerintah
daerah

100%
per
tahun

Tingkat Kapasitas
Sumberdaya
Aparatur
pemerintah
daerah

100%
per
tahun

Tingkat
ketersediaan
pelayanan barang
pendukung
administrasi
perkantoran

Penyusunan Pelaporan
Keuangan Semesteran
Penyusunan Pelaporan
Prognosis Realisasi
Anggaran
Penyusunan Laporan
Keuangan Akhir Tahun
Program Peningkatan
Disiplin Aparatur
Pengadaan Mesin/Kartu
Absensi
Pengadaan Pakaian Dinas
beserta Perlengkapannya

100%
per
tahun

Program Peningkatan
Kapasitas Sumber Daya
Aparatur
Pembinaan Administrasi
Terhadap Kelurahan
Peningkatan Kapasitas
Aparatur SKPD
Program Pelayanan
Administrasi Perkantoran

410,515,000.00

410,515,000.00
1,948,602,160.00

993,568,360.00
955,033,800.00
36,940,500.00

12,313,500.00
12,313,500.00

12,313,500.00
132,038,900.00

103,919,000.00
28,119,900.00

229,140,600.00

139,972,000.00
89,168,600.00
1,065,030,500.00

Penyediaan Alat Tulis Kantor
260,345,000.00
Penyediaan Barang Cetakan
dan Penggandaan
Penyediaan Komponen
Instalasi Listrik/Penerangan
Bangunan Kantor

313,807,800.00

34,777,700.00

Tingkat
ketersediaan
pelayanan jasa
pendukung
administrasi
perkantoran

100%
per
tahun

Penyediaan Peralatan
Rumah Tangga
Penyediaan Bahan Bacaan
dan Peraturan Perundangundangan
Penyediaan Makanan dan
Minuman
Program Pelayanan
Administrasi Perkantoran
Penyediaan Jasa Surat
Menyurat
Penyediaan Jasa
Komunikasi, sumber daya air
dan listrik

G
AN id
ER go.
NG ta.
TA gko
TA ran
KO e
H ang
TA .t
IN ww
ER /w
M p:/
PE htt

Penyediaan jasa peralatan
dan perlengkapan kantor
Penyediaan Jasa
Pemeliharaan dan Perizinan
Kendaraan
Dinas/Operasional
Penyediaan Jasa
Kebersihan Kantor
Rapat-rapat Koordinasi dan
Konsultasi ke Luar Daerah
Penyediaan Tenaga Jasa
Pendukung Pelaksana
Teknis/Administrasi
Perkantoran

7

8

9

Terwujudnya publikasi informasi
advetorial pelayanan SKPD kepada
masyarakat pada media massa

Meningkatnya keberdayaan dan
kesejahteraan sosial masyarakat

Terselenggaranya kegiatan pembinaan
dan pembangunan bidang kesos,
pengentasan kemiskinan dan
kehidupan keagamaan yang
berkesinambungan

Tingkat publikasi
advetorial
informasi
pelayanan SKPD
pada media
massa

40%

Rasio pelayanan
Posyandu Aktif di
setiap RW

1
posya
ndu/
RW

Tingkat
pembinaan SDM
dan Organisasi
Keagamaan

29,41
%

Penyediaan Jasa
Pengamanan Kantor
Penyediaan Jasa Perbaikan
Peralatan Kerja
Program Kerjasama
Informasi dan Media
Massa
Kerjasama Advetorial
dengan Media Massa Lokal,
Regional, dan Nasional
Program Pengembangan
Model Operasional BKBPosyandu-PADU
Pemberdayaan Kader
Posyandu
Program Pemberdayaan
Kelembagaan
Kesejahteraan Sosial
Pembinaan dan Pengiriman
MTQ/STQ Kecamatan
Menghadapi MTQ/STQ Kota
Tangerang

112,828,000.00
28,512,000.00

314,760,000.00
1,545,788,800.00

5,086,800.00
463,460,000.00

66,400,000.00
24,680,000.00

231,400,000.00
162,028,000.00
121,550,000.00

435,520,000.00
35,664,000.00
49,000,000.00

49,000,000.00

929,700,000.00

929,700,000.00
193,769,850.00

193,769,850.00

10

11

12

14

15

Terpeliharanya ketentraman dan
ketertiban masyarakat

Tersedianya data/informasi
perencanaan pembangunan daerah
yang lengkap, valid, terbaharui,
terstandar, serta terpublikasi dalam
jarinngan internet yang mudah diakses
oleh publik

Cakupan fasilitasi
kegiatan
kepemudaan

Cakupan patroli
siaga ketertiban
umum dan
ketentraman
masyarakat

33,33
%

Program Peningkatan
Peran Serta Kepemudaan

2,77
patroli
per
hari

Training Center (TC)
Paskibraka Tingkat Kota dan
Kecamatan
Program Pemeliharaan
Kantrantibmas dan
Pencegahan Tindak
Kriminal

Tingkat
Ketersediaan,
Pengelolaan,
Pengolahan, dan
Publikasi
Data/Informasi
Perencanaan
Pembangunan
Daerah

100%

Tingkat
ketersediaan
dokumen utama
perencanaanpenganggaran
dan evaluasipelaporan
pelaksanaan
pembangunan
daerah yang
didukung kajian
teknokratis serta
dipublikasikan
Tingkat peran
serta/partisipasi
kelompok
masyarakat
sebagai
pemangku
kepentingan
pembangunan
daerah
Tingkat
ketersediaan
sarana dan
prasarana
aparatur yang
memadai

40.39
%

Pengawasan Pengendalian
Pelaksanaan / Implementasi
Peraturan Daerah
Program Pengembangan
data/informasi
Penyusunan Buku Profil
Kelurahan
Penyusunan Profil Kinerja
Pelayanan SKPD
Pendataan Sarana dan
Prasarana

G
AN id
ER go.
NG ta.
TA gko
TA ran
KO e
H ang
TA .t
IN ww
ER /w
M p:/
PE htt

13

Terwujudnya pemantapan dan
pengembangan sistem kepemudaan
daerah yang mandiri dan berprestasi

Tersedianya dokumen perencanaanpenganggaran, pengendalian, dan
evaluasi-pelaporan pembangunan
daerah yang disusun secara
teknokratis (integratif, komprehensif,
holistik), koordinatif, dan partisipatif,
serta informatif

Terwujudnya peran serta/partisipasi
kelompok masyarakat sebagai
stakeholder dalam perencanaan
pembangunan daerah

Tersedianya pemenuhan dan
pengembangan kebutuhan sarana dan
prasarana perkantoran pemerintahan
daerah yang layak dan memadai

Program Perencanaan
Pembangunan Daerah
Penyusunan Renja SKPD

131,164,300.00

131,164,300.00

790,812,000.00

790,812,000.00

201,622,000.00
75,851,000.00
70,771,000.00
55,000,000.00
175,988,750.00
39,021,000.00

Penyusunan LAKIP
17,155,050.00

Penyusunan RKA dan DPA
29,927,000.00

Penetapan Kinerja SKPD

100%
per
tahun

100%
per
tahun

10,998,500.00

Pengendalian dan Evaluasi
Renja SKPD

78,887,200.00

Program Perencanaan
Pembangunan Daerah

167,408,000.00

Penyelenggaraan
Musrenbang SKPD

167,408,000.00

Program Peningkatan
Sarana dan Prasarana
Aparatur

1,433,864,650.00

Pengadaan Kendaraan
Dinas/Operasional

586,397,000.00

Pengadaan Perlengkapan
Gedung Kantor

337,487,000.00

Pengadaan Meubelair
99,739,750.00

Pengadaan Peralatan dan
Perlengkapan Kantor
Tingkat
ketersediaan
pelayanan jasa
rehabilitasi sarana
dan prasarana
aparatur

100%
per
tahun

Program Peningkatan
Sarana dan Prasarana
Aparatur

886,918,500.00

Penyediaan Jasa Sewa
Gedung Kantor/Rumah
Dinas/Jabatan

-

Pemeliharaan Rutin/berkala
rumah dinas
Pemeliharaan Rutin/berkala
gedung kantor

G
AN id
ER go.
NG ta.
TA gko
TA ran
KO e
H ang
TA .t
IN ww
ER /w
M p:/
PE htt

Pemeliharaan Rutin/berkala
kendaraan dinas/operasional
Pemeliharaan Rutin/berkala
Perlengkapan Gedung
Kantor
Rehabilitasi sedang/berat
Rumah Gedung Kantor
Pemeliharaan Rutin/Berkala
Taman dan Tempat Parkir

16

17

18

Meningkatnya kesadaran masyarakat
terhadap kesatuan, kebangsaan, dan
kepolitikan

Terwujudnya pemantapan dan
pengembangan terhadap pemenuhan
kebutuhan dan kelengkapan saranaprasarana kesehatan yang layak dan
memadai

Terwujudnya pemantapan dan
pengembangan penyediaan
perlengkapan sarana-prasarana
transportasi dan kelalulintasan yang
layak, memadai, dan terpadu

Tingkat
penanganan
korban bencana

100%
per
tahun

Persentase
sarana dan
prasarana
puskesmas/
puskesmas
pembantu dan
jaringannya yang
layak

100%

Tingkat
ketersediaan
fasilitas
Penerangan Jalan
Umum (PJU)
pada berbagai
jenis jalan di
wilayah kota

63.68
%

410,240,900.00

Program Pencegahan Dini
dan Penanggulangan
Korban Bencana Alam
Pengadaan Logistik dan
Obat-obatan Bagi Penduduk
di Tempat Penampungan
Sementara
Program pengadaan,
peningkatan dan
perbaikan sarana dan
prasarana
puskesmas/puskesmas
pembantu dan jaringannya
Pemeliharaan Rutin/Berkala
Gedung Posyandu
Program peningkatan dan
pengamanan lalu lintas

Pembangunan Penerangan
Jalan Umum

2,500,000.00
90,000,000.00
238,300,000.00
33,940,000.00

203,399,500.00
318,779,000.00
24,330,000.00

24,330,000.00

70,000,000.00

70,000,000.00
1,818,000,000.00

1,818,000,000.00

Kiranya ringkasan ini dapat memberikan gambaran yang utuh dan menyeluruh bagi seluruh
pegawai Kecamatan Jatiuwung dan stakeholder.

RINGKASAN RENJA KECAMATAN JATIUWUNG KOTA TANGERANG
TAHUN 2016


Latar belakang, maksud dan tujuan
Rencana Kerja SKPD (Renja SKPD) merupakan dokumen perencanaan SKPD yang disusun

berpedoman kepada Renstra SKPD dan mengacu pada RKPD yang memuat kebijakan, program dan kegiatan
pembangunan baik yang dilaksanakan langsung oleh pemerintah daerah maupun yang ditempuh dengan
mendorong partisipasi masyarakat.
Penyusunan Renja Kecamatan Jatiuwung tahun 2016 merupakan amanat perundangan yang
diantaranya adalah Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, tatacara penyusunan,

G
AN id
ER go.
NG ta.
TA gko
TA ran
KO e
H ang
TA .t
IN ww
ER /w
M p:/
PE htt

pengendalian dan evaluasi pelaksanaan rencana pembangunan daerah dan Peraturan Menteri Dalam Negeri
Nomor 54 Tahun 2010 tentang pelaksanaan teknis PP nomor 8 tahun 2008. Renja SKPD Kecamatan Jatiuwung
Kota Tangerang Tahun 2016 berpedoman pada Renstra SKPD Kecamatan Jatiuwung Tahun 2014-2018,
mengacu pada RKPD Kota Tangerang Tahun 2016, dan mengacu pada hasil evaluasi pelaksanaan program dan
kegiatan tahun 2014.

Ditinjau dari kinerja Jatiuwung tahun 2014 dan penyelenggaraan tugas dan fungsinya sebagai
perencana maka beberapa isu dan permasalahan penting yang menjadi perhatian adalah sebagai berikut :
Sistem perencanaan-penganggaran, pengendalian, dan evaluasi-pelaporan sebagian masih manual sehingga
belum bisa terintegrasi dalam satu sistem, Masih adanya penduduk wajib KTP yang belum terekam dan tercetak
serta terlambatnya pendistribusian

KTP elektronik dari Kementrian Dalam Negeri, Penyerapan aspirasi

masyarakat dalam proses Musrenbang sangat terbatas, Kurangnya aparatur personil Tramtib dan hasil
pengawasan Kantramtibmas di wilayah, Masih terbatasnya sarana dan prasarana pencegahan dini dan
penanggulangan korban bencana alam.

Berdasarkan evaluasi Renja Kecamatan Jatiuwung tahun 2014, Kecamatan Jatiuwung melaksanakan
9 program dan 39 kegiatan dimana seluruh target kinerja program sebagaimana tercantum dalam indikator dan
tolok ukur kinerja program dapat dicapai dengan rata-rata realisasi kinerja sebesar 100% yang berarti masuk
dalam kategori capaian kinerja ”Sangat Baik”. Anggaran Belanja Langsung Kecamatan Jatiuwung pada Tahun
Anggaran

2014

adalah

sebesar

Rp.

4.037.104.100,00

dengan

realisasi

anggaran

sebesar

Rp. 3.826.136.220,00 (94,77%).
Berdasarkan Peraturan Daerah Kota Tangerang Nomor 13 Tahun 2014 tentang Organisasi Perangkat
Daerah dan Peraturan Walikota Tangerang Nomor 89 Tahun 2014 tentang Tugas, Fungsi dan Tata Kerja
Kecamatan, struktur organisasi Kecamatan Jatiuwung adalah sebagai berikut:

a.

Camat;

b.

Sekretariat, membawahi:
1.

Sub Bagian Umum dan Kepegawaian

2.

Sub Bagian Keuangan

3.

Sub Bagian Perencanaan

c.

Seksi Tata Pemerintahan;

d.

Seksi Ketentraman dan Ketertiban Umum;

e.

Seksi Ekonomi, Pembangunan, dan Kesejahteraan Masyarakat;

f.

Seksi Pelayanan Umum;

g.

Kelompok Jabatan Fungsional.

G
AN id
ER go.
NG ta.
TA gko
TA ran
KO e
H ang
TA .t
IN ww
ER /w
M p:/
PE htt

Pada tahun 2015, jumlah pegawai Kecamatan Jatiuwung dan Kelurahan Se-Kecamatan Jatiuwung
adalah sebanyak 85 orang. Berdasarkan jumlah pegawai tersebut, 61 orang atau 71,76% berstatus PNS, dan 24
orang atau 28,24% berstatus THL (Non PNS). N

Renja Kecamatan Jatiuwung Tahun 2016 diarahkan untuk mencapai Visi dan Misi Kecamatan
Jatiuwung serta diarahkan untuk mendukung Visi dan Misi Kota Tangerang Tahun 2014-2018. Hal tersebut
dilakukan melalu penjabaran Misi Kecamatan Jatiuwung terhadap Tujuan dan Sasaran yang akan dicapai tahun
2016. Terdapat delapan tujuan dalam Renja Kecamatan Jatiuwung yang terdiri dari :
1.

Meningkatkan kinerja pelaksanaan tugas dan fungsi kelembagaan serta sumberdaya aparatur

2.

Meningkatkan kualitas data/informasi serta dokumen perencanaan dan penganggaran
pembangunan kecamatan

3.

Meningkatkan tertib administrasi kependudukan dan pencatatan sipil

4.

Meningkatkan keberdayaan dan kesejahteraan sosial masyarakat

5.

Menjaga dan memelihara ketentraman dan ketertiban masyarakat

Sasaran Kecamatan Jatiuwung yang ingin dicapai tahun 2016 mengacu pada Renstra Kecamatan
Jatiuwung yaitu :
1.

Tersedianya berbagai jenis pelaporan capaian kinerja pelaksanaan kegiatan dan keuangan SKPD

2.

Tersedianya pelayanan terhadap pemenuhan sarana prasarana teknis dan keadministrasian
perkantoran (peralatan dan perlengkapan kerja/kantor)

3.

Tersedianya pemenuhan dan pengembangan kebutuhan sarana dan prasarana perkantoran
pemerintahan daerah yang layak dan memadai

4.
5.

Terwujudnya publikasi informasi advertorial pelayanan SKPD kepada masyarakat pada media
massa
Tersedianya aparatur SKPD yang mampu mematuhi peraturan kepemerintahan daerah yang berlaku

6.
7.
8.

9.
10.
11.
12.
13.

15.
16.

G
AN id
ER go.
NG ta.
TA gko
TA ran
KO e
H ang
TA .t
IN ww
ER /w
M p:/
PE htt

14.

Tersedianya aparatur SKPD yang memiliki kapasitas, kompetensi dan profesionalitas
Terselenggaranya pembinaan kedministrasian umum pemerintahan kelurahan dan kapasitas RT/RW
Tersedianya dokumen perencanaan, penganggaran, pengendalian dan evaluasi pelaporan
pembangunan daerah yang disusun secara teknokratis (integratif, komprehensif, holistik), koordinatif
dan partisipatif serta informative
Tersedianya data/informasi perencanaan pembangunan daerah yang lengkap, valid, terbaharui,
terstandar, serta terpublikasi dalam jaringan internet yang mudah diakses oleh public
Terwujudnya peranserta/partisipasi pemangku kepentingan (stakeholder) dalam perencanaan
pembangunan daerah
Meningkatnya pelayanan administrasi kependudukan dan pencatatan sipil yang mudah, cepat,
akurat, bersahabat dan terjangkau
Meningkatnya keberdayaan dan kesejahteraan sosial masyarakat
Terselenggaranya pembinaan dan pembangunan bidang kesejahteraan sosial, pengentasan
kemiskinan dan kehidupan keagamaan yang berkesinambungan
Terwujudnya pemantapan dan pengembangan sistem kepemudaaan daerah yang mandiri dan
berprestasi
Terpeliharanya ketentraman dan ketertiban masyarakat
Meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap kesatuan, kebangsaan, dan kepolitikan

Berikut indikator dan target dari sasaran yang ingin dicapai :

No.

(1)
1

2

3

4

5

6

Sasaran Strategis

(2)
Meningkatnya pelayanan administrasi
kependudukan dan pencatatan sipil yang
mudah, cepat, akurat, bersahabat dan
terjangkau
Terselenggaranya pembinaan
kedministrasian umum pemerintahan
kelurahan dan kapasitas RT/RW
Tersedianya berbagai jenis pelaporan
capaian kinerja pelaksanaan kegiatan
dan keuangan SKPD
Tersedianya aparatur SKPD yang
mampu mematuhi peraturan
kepemerintahan daerah yang berlaku

Tersedianya aparatur SKPD yang
memiliki kapasitas, kompetensi, dan
profesionalitas
Tersedianya pelayanan terhadap
pemenuhan sarana-prasarana teknis dan
keadministrasian perkantoran (peralatan
dan perlengkapan kerja/kantor)

Target 2016

Indikator Kinerja

Tahunan

Terhadap
Target Lima
Tahunan
(5)
99,76%

(3)
Persentase Penduduk ber-KTP

(4)
100.00%

Tingkat Ketertiban Administrasi
Pembangunan Daerah

100.00%

100% per
tahun

Tingkat ketersediaan pelaporan
kinerja dan keuangan SKPD

100.00%

60%

Tingkat ketersediaan dan
kelengkapan sarana-prasarana
pendukung kedisiplinan aparatur
pemerintah daerah
Tingkat Kapasitas Sumberdaya
Aparatur pemerintah daerah

100.00%

100% per
tahun

100.00%

100% per
tahun

Tingkat ketersediaan pelayanan
barang pendukung administrasi
perkantoran

100.00%

100% per
tahun

Tingkat ketersediaan pelayanan jasa
pendukung administrasi perkantoran

100.00%

100% per
tahun

Terwujudnya publikasi informasi
advetorial pelayanan SKPD kepada
masyarakat pada media massa

Tingkat publikasi advetorial
informasi pelayanan SKPD pada
media massa

100.00%

60%

8

Meningkatnya keberdayaan dan
kesejahteraan sosial masyarakat
Terselenggaranya kegiatan pembinaan
dan pembangunan bidang kesos,
pengentasan kemiskinan dan kehidupan
keagamaan yang berkesinambungan
Terwujudnya pemantapan dan
pengembangan sistem kepemudaan
daerah yang mandiri dan berprestasi
Terpeliharanya ketentraman dan
ketertiban masyarakat
Tersedianya data/informasi perencanaan
pembangunan daerah yang lengkap,
valid, terbaharui, terstandar, serta
terpublikasi dalam jarinngan internet
yang mudah diakses oleh publik
Tersedianya dokumen perencanaanpenganggaran, pengendalian, dan
evaluasi-pelaporan pembangunan
daerah yang disusun secara teknokratis
(integratif, komprehensif, holistik),
koordinatif, dan partisipatif, serta
informatif
Terwujudnya peran serta/partisipasi
kelompok masyarakat sebagai
stakeholder dalam perencanaan
pembangunan daerah
Tersedianya pemenuhan dan
pengembangan kebutuhan sarana dan
prasarana perkantoran pemerintahan
daerah yang layak dan memadai

Rasio pelayanan Posyandu Aktif di
setiap RW
Tingkat pembinaan SDM dan
Organisasi Keagamaan

100.00%
100.00%

1 posyandu/
RW
52,94%

Cakupan fasilitasi kegiatan
kepemudaan

100.00%

53,33%

Cakupan patroli siaga ketertiban
umum dan ketentraman masyarakat
Tingkat Ketersediaan, Pengelolaan,
Pengolahan, dan Publikasi
Data/Informasi Perencanaan
Pembangunan Daerah

100.00%
100.00%

4,15 patroli
per hari
100%

Tingkat ketersediaan dokumen
utama perencanaan-penganggaran
dan evaluasi-pelaporan
pelaksanaan pembangunan daerah
yang didukung kajian teknokratis
serta dipublikasikan

100.00%

59.51%

Tingkat peran serta/partisipasi
kelompok masyarakat sebagai
pemangku kepentingan
pembangunan daerah
Tingkat ketersediaan sarana dan
prasarana aparatur yang memadai
Tingkat ketersediaan pelayanan jasa
rehabilitasi sarana dan prasarana
aparatur
Tingkat penanganan korban
bencana

100.00%

100% per
tahun

100.00%

100% per
tahun
100% per
tahun

9

10

11
12

13

14

15

16

G
AN id
ER go.
NG ta.
TA gko
TA ran
KO e
H ang
TA .t
IN ww
ER /w
M p:/
PE htt

7

Meningkatnya kesadaran masyarakat
terhadap kesatuan, kebangsaan, dan
kepolitikan

100.00%

100.00%

100% per
tahun

Pogram prioritas Kecamatan Jatiuwung Tahun 2016 mengacu pada Renstra Kecamatan
Jatiuwung. Program ini diarahkan untuk menjawab permasalahan yang dihadapai Kecamatan Jatiuwung
serta diarahkan untuk mendukung pencapaian target RPJMD dan RKPD. Pada tahun 2016 Kecamatan
Jatiuwung melaksanakan 13 program dan 36 kegiatan dengan anggaran belanja langsung sebesar
Rp.6.549.574.648,00. Adapun rincian program dan kegiatan dapat dilihat pada tabel dibawah ini :

Target 2016
No.

(1)
1

2

Sasaran Strategis

(2)
Meningkatnya pelayanan
administrasi kependudukan
dan pencatatan sipil yang
mudah, cepat, akurat,
bersahabat dan terjangkau

(3)
Persentase
Penduduk berKTP

Tingkat Ketertiban
Administrasi
Pembangunan
Daerah

Tahunan

Terhadap
Target Lima
Tahunan

(4)
100.00%

(5)
99,76%

100.00%

100% per
tahun

100.00%
100.00%

100.00%

3

Tersedianya berbagai jenis
pelaporan capaian kinerja
pelaksanaan kegiatan dan
keuangan SKPD

Tingkat
ketersediaan
pelaporan kinerja
dan keuangan
SKPD

100.00%

60%

100.00%

100.00%

100.00%

4

4
Program
Penataan
Administrasi
Kependudukan
Sosialisasi
kebijakan
kependudukan
Program
Penataan Daerah
Otonomi Baru

G
AN id
ER go.
NG ta.
TA gko
TA ran
KO e
H ang
TA .t
IN ww
ER /w
M p:/
PE htt

Terselenggaranya
pembinaan kedministrasian
umum pemerintahan
kelurahan dan kapasitas
RT/RW

Indikator Kinerja

PROGRAM /
KEGIATAN

Tersedianya aparatur SKPD
yang mampu mematuhi
peraturan kepemerintahan
daerah yang berlaku

Tingkat
ketersediaan dan
kelengkapan
sarana-prasarana
pendukung
kedisiplinan
aparatur
pemerintah
daerah

100.00%

100% per
tahun

Fasilitasi Kegiatan
Stimulan RT/RW
Fasilitasi
Peningkatan
Kapasitas RT dan
RW
Pembinaan
Administrasi
Terhadap
kelurahan
Program
Peningkatan
Pengembangan
Sistem Pelaporan
Capaian Kinerja
dan Keuangan
Penyusunan
Pelaporan
Keuanagan
Semesteran
Penyusunan
Pelaporan
Prognosis
Realisasi Anggaran
Penyusunan
Laporan Keuangan
Akhir Tahun
Program
Peningkatan
Disiplin Aparatur

ANGGARAN
(Rp)

5
20,840,000.00

20,840,000.00

813,856,360.00

723,968,360.00
65,940,000.00

23,948,000.00

-

-

-

-

44,555,000.00

100.00%

5

Tersedianya aparatur SKPD
yang memiliki kapasitas,
kompetensi, dan
profesionalitas

Tingkat Kapasitas
Sumberdaya
Aparatur
pemerintah
daerah

100.00%

100% per
tahun

100.00%

6

Tingkat
ketersediaan
pelayanan barang
pendukung
administrasi
perkantoran

100.00%

100% per
tahun

G
AN id
ER go.
NG ta.
TA gko
TA ran
KO e
H ang
TA .t
IN ww
ER /w
M p:/
PE htt

Tersedianya pelayanan
terhadap pemenuhan
sarana-prasarana teknis dan
keadministrasian
perkantoran (peralatan dan
perlengkapan kerja/kantor)

Pengadaan
Pakaian Dinas
beserta
Perlengkapannya
Program
Peningkatan
Kapasitas
Sumber Daya
Aparatur
Peningkatan
Kapasitas Aparatur
SKPD
Program
Pelayanan
Administrasi
Perkantoran

100.00%

Penyediaan Alat
Tulis Kantor

100.00%

100.00%

100.00%

100.00%

100.00%

Tingkat
ketersediaan
pelayanan jasa
pendukung
administrasi
perkantoran

100.00%

100.00%

100.00%

100% per
tahun

Penyediaan
Barang Cetakan
dan Penggandaan
Penyediaan
Komponen
Instalasi
Listrik/Penerangan
Bangunan Kantor
Penyediaan
Peralatan Rumah
Tangga
Penyediaan Bahan
Bacaan dan
Peraturan
Perundangundangan
Penyediaan
Makanan dan
Minuman
Program
Pelayanan
Administrasi
Perkantoran

Penyediaan Jasa
Komunikasi,
sumber daya air
dan listrik
Penyediaan jasa
peralatan dan
perlengkapan
kantor

44,555,000.00

115,507,000.00

115,507,000.00

1,057,836,700.00

247,951,800.00
327,457,200.00

29,927,700.00

112,828,000.00

28,512,000.00

311,160,000.00

2,025,286,000.00

369,600,000.00

82,400,000.00

100.00%

Penyediaan Jasa
Pemeliharaan dan
Perizinan
Kendaraan
Dinas/Operasional
Penyediaan Jasa
Kebersihan Kantor

100.00%

100.00%

Rapat-rapat
Koordinasi dan
Konsultasi ke Luar
Daerah
Penyediaan
Tenaga Jasa
Pendukung
Pelaksana
Teknis/Administrasi
Perkantoran
Penyediaan Jasa
Pengamanan
Kantor
Penyediaan Jasa
Perbaikan
Peralatan Kerja
Digitalisasi
kearsipan

100.00%

G
AN id
ER go.
NG ta.
TA gko
TA ran
KO e
H ang
TA .t
IN ww
ER /w
M p:/
PE htt
100.00%

100.00%

100.00%

7

Terwujudnya publikasi
informasi advetorial
pelayanan SKPD kepada
masyarakat pada media
massa

Tingkat publikasi
advetorial
informasi
pelayanan SKPD
pada media
massa

100.00%

60%

100.00%

8

Meningkatnya keberdayaan
dan kesejahteraan sosial
masyarakat

Rasio pelayanan
Posyandu Aktif di
setiap RW

100.00%

1 posyandu/
RW

100.00%
9

Terselenggaranya kegiatan
pembinaan dan
pembangunan bidang kesos,
pengentasan kemiskinan
dan kehidupan keagamaan
yang berkesinambungan

Tingkat
pembinaan SDM
dan Organisasi
Keagamaan

100.00%

52,94%

Program
Kerjasama
Informasi dan
Media Massa

Kerjasama
Advetorial dengan
Media Massa
Lokal, Regional,
dan Nasional
Program
Pengembangan
Model
Operasional BKBPosyandu-PADU
Pemberdayaan
Kader Posyandu
Program
Pemberd