PENDAHULUAN Peningkatan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Melalui Pendekatan Pembelajaran Creative Problem Solving (CPS) Bagi Siswa Kelas X TP2 Semester Genap SMK “YP” Delanggu Tahun 2013/2014.

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah
Pada saat ini, pembelajaran matematika memusatkan pada keterlibatan
siswa secara aktif. Tetapi pada kenyataannya pembelajaran matematika yang
dilakukan di sekolah masih konvensional yang cenderung berpusat pada guru
sehingga menghambat kreativitas siswa dalam pembelajaran. Oleh karena itu
perlunya guru merangsang kreativitas siswa agar siswa mampu mengajukan
pertanyaan yang membangun, mempertimbangkan informasi-informasi baru
dengan pikiran yang terbuka, mampu membuat hubungan-hubungan, dan
mempu menerapkan imajinasi pada setiap situasi yang membangkitkan ide
baru dan berbeda.
Pada hakikatnya pembelajaran tidak hanya memahami dan menguasai
apa dan bagaimana sesuatu terjadi, tetapi juga memberi pemahaman dan
penguasaan tentang “mengapa hal itu terjadi”, dan tidak hanya difokuskan
pada upaya mendapatkan pengetahuan sebanyak-banyaknya, melainkan
bagaimana menggunakan segenap

pengetahuan


yang didapat untuk

menghadapi situasi baru atau memecahkan masalah-masalah khusus yang
berkaitan dengan bidang studi yang dipelajari (Wena, 2010: 52).
Dalam pembelajaran matematika, guru harus mampu mengelola
pembelajaran untuk mengembangkan kreativitas siswa dalam pemecahan
masalah. Pemecahan masalah dipandang sebagai suatu proses untuk

1

2

menemukan kombinasi dari sejumlah aturan yang dapat diterapkan dalam
upaya mengatasi situasi yang baru. Kemampuan pemecahan masalah sangat
penting bagi siswa karena dalam proses pembelajaran maupun penyelesaian
siswa

memperoleh

pengalaman,


menggunakan

pengetahuan

serta

keterampilan yang sudah dimiliki untuk diterapkan pada pemecahan masalah
dengan menggunakan simbol, tabel, diagram, dan media lainnya.
Berdasarkan pengamatan awal di SMK “YP” Delanggu kelas X TP2
jumlah siswa 22 yang terdiri dari 22 siswa laki-laki dan 0 siswa perempuan.
Peneliti memilih kelas X TP2 SMK “YP” Delanggu sebagai subjek penelitian
karena peneliti mengemukakan masalah bahwa kemampuan pemecahan
masalah pada siswa kelas X TP2 masih sangat rendah. Kemampuan
pemacahan masalah matematika diamati dari empat indikator, yaitu: (1)
mampu memahami masalah, (2) mampu merencanakan pemecahan masalah,
(3) mampu melaksanakan pemecahan masalah, (4) mampu melihat kembali
hasil yang diperoleh.
Siswa yang mampu memahami masalah sebanyak 2 siswa (9,09%),
siswa yang mampu merencanakan pemecahan masalah: sebanyak 2 siswa

(9,09%), siswa yang mampu melaksanakan pemecahan masalah: 2 siswa
(9,09%), dan siswa yang mampu melihat kembali hasil yang diperoleh: 2
siswa (9,09%).
Berdasarkan studi pendahuluan yang dilakukan peneliti bersama guru
SMK “YP” DELANGGU, mengemukakan akar penyebab rendahnya
kemampuan pemecahan masalah

matematika, seperti: (1) dalam proses

3

pembelajaran matematika, guru menggunakan metode ceramah sehingga
pembelajaran berpusat pada guru, (2) dalam proses pembelajaran guru kurang
merangsang siswa untuk berfikir kreatif, sehingga siswa kurang mampu
dalam memahami masalah atau siswa sudah memahami masalah tetapi masih
kesulitan dalam menyelesaikan masalah, (3) kurangnya perhatian siswa
terhadap materi pembelajaran yang diberikan, sebagian siswa bersikap pasif,
kurang peduli dan masa bodoh terhadap pembelajaran, (4) kurangnya
pemberian latihan soal kepada siswa yang mengakibatkat siswa kebingungan
dalam menghadapi soal yang bervariasi.

Untuk mengatasi permasalahan tersebut, maka diperlukan strategi
pembelajaran yang tepat untuk meningkatkan kemampuan pemecahan
masalah

siswa

dalam

belajar

matematika.

Salah

satu

pendekatan

pembelajaran Creative Problem Solving (CPS) adalah suatu pendekatan yang
melakukan pemusatan pada pengajaran dan keterampilan. Ketika dihadapkan

dengan suatu pertanyaan, siswa dapat melakukan keterampilan memecahkan
masalah untuk memilih dan mengembangkan tanggapannya. Tidak hanya
dengan cara menghafal tanpa dipikir, keterampilan memecahkan masalah
memperluas proses berpikir.
Berdasarkan uraian tersebut diatas, peneliti tertarik untuk mengadakan
penelitian dengan judul “Peningkatan Kemampuan Pemecahan Masalah
Matematika Melalui Pendekatan Pembelajaran Creative Problem Solving
(CPS) Bagi Siswa Kelas X TP2 Semester Genap SMK “YP” Delanggu tahun
2013/2014”.

4

B. Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang masalah diatas, maka rumusan
secara umum dari penelitian ini yaitu, “Apakah penerapan Creative Problem
Solving (CPS) dapat meningkatkan kemampuan pemecahan masalah bagi
siswa kelas X TP2 semester genap SMK “YP” Delanggu tahun 2013/2014?”
C. Tujuan Penelitian
Secara


umum,

tujuan

mendeskripsikan kemampuan

penelitian

ini

adalah

mengkaji

dan

pemecahan masalah matematika setelah

diterapkan pembelajaran Creative Problem Solving (CPS).
Secara Khusus, tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan

kemampuan pemecahan masalah dalam pembelajaran matematika dilihat dari
indikator:

(1)

merencanakan

Kemampuan
pemecahan

memahami
masalah,

(3)

masalah,

(2)

Kemampuan


Kemampuan
melaksanakan

pemecahan masalah, dan (4) Kemampuan melihat kembali hasil yang
diperoleh.
D. Manfaat Penelitian
1. Manfaat teoretis
Manfaat penelitian ini adalah memberikan sumbangan ilmu tentang
penerapan Creative Problem Solving
kemampuan pemecahan masalah.
2. Manfaat praktis
a. Manfaat bagi siswa

(CPS) dapat meningkatkan

5

Hasil penelitian ini dapat digunakan siswa untuk membantu
meningkatkan


kemampuan

pemecahan

masalah

siswa

dalam

pembelajaran matematika.
b. Manfaat bagi guru
Hasil penelitian ini dapat digunakan guru untuk memperbaiki kualitas
layanan pembelajaran.
c. Manfaat bagi sekolah
Hasil penelitian ini dapat digunakan kepala sekolah untuk memperbaiki
kualitas layanan pembinaan berkelanjutan peningkatan profesionalisme
guru.
d. Manfaat bagi peneliti

Hasil penelitian ini dapat memperoleh pengalaman langsung dalam
menerapkan

pembelajaran

matematika

pembelajaran Creative Problem Solving (CPS).

melalui

pendekatan

Dokumen yang terkait

Pengaruh Strategi Pembelajaran Konflik Kognitif Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Siswa

3 25 261

Pengaruh Pendekatan Savi Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Siswa

3 20 238

Pengaruh Model Pembelajaran Creative Problem Solving (CPS) Menggunakan Masalah Kontekstual Terhadap Pemahaman Konsep Matematika Siswa

1 43 0

Pengaruh Pembelajaran Matematika Realistik Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa (Studi pada Kelas VII MTs Matlaul Anwar Padangcermin Semester Genap Tahun Pelajaran 2013/2014)

0 12 51

Peningkatan Kemampuan Representasi Matematis dan Keterampilan Sosial Siswa Melalui Pendekatan Pembelajaran Matematika Realistik

0 1 14

BAB 1 PENDAHULUAN - Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Peningkatan Proses dan Hasil Belajar Matematika Menggunakan Model Pembelajaran Creative Problem Solving pada Siswa Kelas 5 SDN Blaru 02 Kabupaten Pati Semester I Tahun Pelaj

0 0 6

Penerapan Pendekatan Pendidikan Matematika Realistik Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa

0 1 8

Peningkatan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Siswa Kelas VII pada Materi Bilangan melalui Model Treffinger Berbantuan Masalah Open- Ended

0 0 11

Efektivitas Penerapan Model Pembelajaran Creative Problem Solving (CPS) terhadap Peningkatan Kemampuan Pemecahan

0 2 6

Peningkatan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Menggunakan Model Means Ends Analysis (MEA) Bagi Siswa Kelas 5 SD Negeri Sumogawe 02 TUGAS AKHIR - Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Peningkatan Kemampuan Pemecahan Masalah Mat

0 1 14