Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja member : studi kasus member PT Melia Nature Indonesia yang berada di Yogyakarta dan Klaten.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

ABSTRAK
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA
MEMBER
Studi Kasus: member PT Melia Nature Indonesia yang berada di Yogyakarta dan
Klaten
Nanang Setiyadi
Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta
2013
.
Penelitian ini Bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi
kinerja member dari PT Melia Nature Indonesia yang berada di Yogyakarta dan
Klaten. Faktor-faktor yang diteliti : Usia, Pendidikan Terakhir, Penghasilan di luar
MNI, Pengalaman MLM di luar MNI, Pengalaman di MNI, dan Keaktifan
Member.
Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah Purposive Convenience
Sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan cara kuesioner. Teknik analisis
data yang digunakan adalah Analisis Regresi Berganda dengan menggunakan
software SPSS 16.0.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa hanya faktor Penghasilan member di luar
MNI dan Keaktifan member berpengaruh terhadap kinerja member, sedangkan
faktor Usia, Pendidikan terakhir , Pengalaman MLM di luar MNI, dan
Pengalaman di MNI tidak berpengaruh terhadap kinerja member.

vii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

ABSTRACT
THE ANALYSIS OF FACTORS THAT ARE AFFECTING OF MEMBER
PERFOMANCE
Case study : Member of PT Melia Nature Indonesia Region Yogyakarta and
Klaten
Nanang Setiyadi
Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta
2013

The purpose of the research is to identiy the factors that are affecting the member

performance of PT Melia Nature Indonesia Region Yogyakarta and Klaten. The
factors that have been researched are : Age, Last education, Income outside MNI,
MLM experience outside MNI, Experience in MNI, and Liveliness member.
The sampling technique used in the research is Purposive Convenience Sampling.
Data collection used is questionnaires. The data analysis technique used is
multiple regression computed by using software SPSS 16.0.
The result of the research indicated that only income outside MNI and liveliness
member are affecting member performance. While Age, last education, MLM
experience outside MNI, and experience in MNI are not affecting member
performance.

viii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA
MEMBER
Studi Kasus: Member PT Melia Nature Indonesia Yang Berada di Yogyakarta dan Klaten
SKRIPSI


Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
Program Studi Manajemen

Disusun oleh :
Nanang Setiyadi
NIM: 072214069

PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2013

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA
MEMBER
Studi Kasus: Member PT Melia Nature Indonesia Yang Berada di Yogyakarta dan Klaten
SKRIPSI


Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
Program Studi Manajemen

Disusun oleh :
Nanang Setiyadi
NIM: 072214069

PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2013
i

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Skripsi
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA

MEMBER
Studi Kasus: Member PT Melia Nature Indonesia Yang Berada di Yogyakarta dan Klaten.

Disusun oleh:
Nanang Setiyadi
NIM: 072214069

Telah disetujui oleh:

Pembimbing I

Drs. A. Triwanggono M.S

Tanggal 18 Januari 2013

Pembimbing II

John Philio Simandjuntak S.E., M.M.

Tanggal 31 Januari 213


ii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

iii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN
PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIK

Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma:
Nama

: Nanang Setiyadi

Nomor Mahasiswa : 072214069
Demi kepentingan perkembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada
perpustakaan Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul :

“ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA
MEMBER” Studi Kasus: member PT Melia Nature Indonesia yang berada di
Yogyakarta dan klaten.
beserta perangkat yang diperlukan (bila ada). Dengan demikian saya memberikan
kepada perpustakaan Sanata Dharma hak untuk menyimpan, mengalihkan dalam
bentuk media lain, mengelola dalam pangkalan data, mendistribusikannya
diinternet atau media lain untuk kepentingan akademis tanpa meminta ijin dari
saya maupun memberikan royalti kepada saya selama masih mencantumkan nama
saya sebagai penulis.

Demikian pernyataan ini yang saya buat dengan sebenarnya.
Dibuat di Yogyakarta
Pada tanggal 25 Februari 2013
Yang menyatakan

Nanang Setiyadi

iv

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI


Motto
“Tetapi carilah dahulu kerajaan-Nya, maka
semuanya akan ditambahkan juga kepadamu”
( Lukas 12 :31)
If you want to be rich...dont allow you’re self the luxury of EXCUSES
(Robert Kiyosaki)

Jadikan diri kita untuk selalu berguna dan bermanfaat bagi
orang-orang sekitar kita (blessed for blessing).
(Penulis).

Persembahan:
Kupersembahkan karya kecilku untuk ayah yang telah bahagia di
surga, ibuku yang amat kucintai yang tak pernah lelah untuk
mendukungku baik dalam hal finansial, moral dan kasih sayang,
kakak-kakakku yang selalu mendoakan dan mensupportku

v


PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA
FAKULTAS EKONOMI
JURUSAN MANAJEMEN- PROGRAM STUDI MANAJEMEN
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS
Yang bertanda tangan di bawah ini, saya menyatakan bahwa Skripsi dengan judul
:
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA
MEMBER
dan diajukan untuk diuji pada tanggal 18 Februari 2013 adalah hasil karya saya.
Dengan ini, saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa dalam skripsi ini tidak
terdapat keseluruhan atau sebagian tulisan orang lain yang saya ambil dengan
cara menyalin atau meniru dalam bentuk rangkaian kalimat atau simbol yang
menunjukkan gagasan atau pendapat atau pemikiran dari penulis lain yang saya
aku seolah – olah sebagai tulisan saya sendiri, dan atau tidak terdapat bagian atau
keseluruhan tulisan yang saya salin, saya tiru, atau saya ambil dari tulisan orang
lain tanpa memberikan pengakuan (disebutkan dalam referensi) pada penulis
aslinya.
Bila dikemudian hari terbukti bahwa saya ternyata melakukan tindakan tersebut

maka saya bersedia menerima sanksi yaitu skripsi ini digugurkan dan gelar
akademik yang saya peroleh (S.E.) dibatalkan serta diproses sesuai dengan aturan
perundang-undangan yang berlaku (UU No 20 Tahun 2003, pasal 25 dan 70).

Yogyakarta, 25 Februari 2013
Yang membuat pernyataan,

Nanang Setiyadi
NIM: 072214069

vi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

ABSTRAK
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA
MEMBER
Studi Kasus: member PT Melia Nature Indonesia yang berada di Yogyakarta dan
Klaten
Nanang Setiyadi

Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta
2013
.
Penelitian ini Bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi
kinerja member dari PT Melia Nature Indonesia yang berada di Yogyakarta dan
Klaten. Faktor-faktor yang diteliti : Usia, Pendidikan Terakhir, Penghasilan di luar
MNI, Pengalaman MLM di luar MNI, Pengalaman di MNI, dan Keaktifan
Member.
Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah Purposive Convenience
Sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan cara kuesioner. Teknik analisis
data yang digunakan adalah Analisis Regresi Berganda dengan menggunakan
software SPSS 16.0.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa hanya faktor Penghasilan member di luar
MNI dan Keaktifan member berpengaruh terhadap kinerja member, sedangkan
faktor Usia, Pendidikan terakhir , Pengalaman MLM di luar MNI, dan
Pengalaman di MNI tidak berpengaruh terhadap kinerja member.

vii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

ABSTRACT
THE ANALYSIS OF FACTORS THAT ARE AFFECTING OF MEMBER
PERFOMANCE
Case study : Member of PT Melia Nature Indonesia Region Yogyakarta and
Klaten
Nanang Setiyadi
Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta
2013

The purpose of the research is to identiy the factors that are affecting the member
performance of PT Melia Nature Indonesia Region Yogyakarta and Klaten. The
factors that have been researched are : Age, Last education, Income outside MNI,
MLM experience outside MNI, Experience in MNI, and Liveliness member.
The sampling technique used in the research is Purposive Convenience Sampling.
Data collection used is questionnaires. The data analysis technique used is
multiple regression computed by using software SPSS 16.0.
The result of the research indicated that only income outside MNI and liveliness
member are affecting member performance. While Age, last education, MLM
experience outside MNI, and experience in MNI are not affecting member
performance.

viii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

KATA PENGANTAR
Puji dan syukur ke hadirat Allah Bapa Raja Surga yang telah memberikan
kasih dan anugrah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan
judul “Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kinerja Member” (Studi kasus
: Member PT. MNI yang berada di Yogyakarta dan Klaten) dapat diselesaikan
dengan baik.
Skripsi ini merupakan salah satu prasyarat yang harus dipenuhi oleh
mahasiswa. Skripsi ini diajukan untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada
Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma.
Selama penyusunan skripsi ini tidak terlepas dari bantuan berbagai pihak,
baik secara langsung maupun tidak langsung yang membantu sehingga skripsi ini
dapat terlaksana dengan baik. Ucapan terimakasih yang sebesar-besarnya atas
seleseinya penulisan skripsi ini kepada :
1.

Romo Dr. Ir. Paulus Wiryono Priyotamtama, S.J., selaku Rektor Universitas
Sanata Dharma.

2.

Bapak Dr. H. Herry Maridjo, M.Si., selaku Dekan Fakultas Ekonomi
Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

3.

Bapak Dr. Lukas Purwoto, S.E., M.Si., selaku Kepala Jurusan Manajemen
Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta dan juga selaku
dosen pembimbing akademik yang telah mendampingi dan membimbing
penulis selama berkuliah di Program Studi Manajemen Universitas Sanata
Dharma.

ix

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

4.

Bapak Drs. A. Triwanggono, M.S., selaku Dosen Pembimbing I yang telah
membimbing dengan penuh kesabaran, kesungguhan hati serta memberikan
banyak ide dan masukan kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

5.

Bapak John Philio Simandjuntak S.E., M.M , selaku Dosen Pembimbing II
yang penuh kesabaran membimbing dan mengarahkan penulis selama
menyelesaikan skripsi ini.

6.

Para dosen Fakultas Ekonomi Jurusan Manajemen Universitas Sanata
Dharma Yogyakarta yang telah memberikan ilmunya kepada penulis.

7.

Komunitas member Melianature group Platinum Yogyakarta dan Klaten
yang bersedia meluangkan waktu menjadi responden dan memberikan
banyak masukan dalam penelitian ini.

8.

Terimakasih banyak untuk support dan dukungan dari keluargaku : mas
Setiyana, mbak Siska, mas Wawan, mbak Ida, dan ponakan-ponakan
kecilku ( Yosie, Kezia, Joyce dan Elvito) lope you all.

9.

Terimakasih untuk Anisa, Yulius, Yulius Vian, dan Rentry

yang

memberikan banyak masukan dan dan saran-saran yang luar biasa dalam
penelitian ini.
10. Untuk teman-teman seperjuangan

: Ibnu Hadjar, Sangga, Dwi, Tarra,

Nando, Awuly, Detha, Evan, Winda mbem semangat 45 guys!!!.
11. Untuk rekan, sahabat dan juga partner kerja di MNI saya : Ajie, mas
Dennys, mbak Mica, mbak Sandra, mas Aris, Tian, mbak Iput, Kang Kardi,
dll.

x

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

12. Untuk rekan-rekan kos yang memberikan warna hidup sebagai mahasiswa ;
Dian, mas Wahyu, Tawang, Ndaru, Jenar, Arel, Jefron, Farid, Sabar, Abeh.
13. Semua pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan penulisan
skripsi ini.
Penulis menyadari bahwa hasil karya penulisan ini jauh dari sempurna, oleh
karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun. Akhirnya
penulis berharap semoga hasil karya ini dapat bermanfaat bagi pembaca.

Yogyakarta, 25 Februari 2013

Nanang Setiyadi

xi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ............................................................................................ i
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ................................................... ii
HALAMAN PENGESAHAN ............................................................................. iii
HALAMAN PERSETUJUAN PUBLIKASI ...................................................... iv
HALAMAN MOTTO DAN PERSEMBAHAN .................................................. v
HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS ............................. vi
ABSTRAK ....................................................................................................... vii
ABSTRACT ...................................................................................................... viii
HALAMAN KATA PENGANTAR ................................................................... ix
HALAMAN DAFTAR ISI .. ............................................................................. xii
HALAMAN DAFTAR TABEL ....................................................................... xiv
HALAMAN DAFTAR GAMBAR ................................................................... xv
HALAMAN DAFTAR LAMPIRAN ............................................................... xvi
BAB I PENDAHULUAN ................................................................................... 1
A. Latar Belakang ....................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah ................................................................................... 3
C. Pembatasan Masalah ............................................................................... 3
D. Tujuan Penelitian ..................................................................................... 4
E. Manfaat Penulisan .................................................................................... 4
F. Sistematika Penulisan ............................................................................... 5
BAB II KAJIAN PUSTAKA .............................................................................. 6
A. Landasan Teori ........................................................................................ 6
B. Penelitian- penelitian Sebelumnya .......................................................... 30
C. Kerangka Konseptual Penelitian ............................................................. 33
D. Hipotesis ................................................................................................ 35
BAB III METODE PENELITIAN ..................................................................... 36
A. Jenis Penelitian ....................................................................................... 36
B. Subyek dan Obyek Penelitian................................................................... 36
C. Waktu dan Lokasi Penelitian.................................................................... 36
D. Variabel Penelitian .................................................................................. 36
E. Populasi dan Sampel ............................................................................... 39
F. Metode Pengambilan Sampel ................................................................... 40
G. Teknik Pengumpulan Data ....................................................................... 40
H. Teknik Analisis Data .............................................................................. 41
BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN .............................................. 49
A. Gambaran Umum PT Melia Nature Indonesia ......................................... 49
B. Produk PT Melia Nature Indonesia .......................................................... 55
C. Marketing Plan PT Melia Nature Indonesia.............................................. 59

xii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

D. Pengalaman Pribadi Peneiliti Menjadi Member........................................ 64
BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN............................................ 67
A. Karakteristik Responden ......................................................................... 68
B. Analisis Normalitas data dengan P-P Plots, Uji Multikolinearitas, dan
uji heteroskedastisitas ............................................................................. 74
C. Analisis Regresi ....................................................................................... 80
D. Pembahasan ............................................................................................. 90
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN ............................................................ 93
A. Kesimpulan ............................................................................................ 93
B. Saran ....................................................................................................... 93
C. Keterbatasan ............................................................................................ 94
DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................... 95
LAMPIRAN ..................................................................................................... 97

xiii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

DAFTAR TABEL
V.1 Karakteristik Responden Berdasarkan Gender ......................................... 68
V.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Pekerjaan ..................................... 69
V.3 Karakteristik Responden Berdasarkan Status ........................................... 70
V.4 Karakteristik Responden Berdasarkan Status Kerja Pasangan ................... 71
V.5 Karakteristik Responden Berdasarkan Pekerjaan Pasangan ....................... 71
V.6 Karakteristik Responden Berdasarkan Pendidikan Terakhir ...................... 72
V.7 Karakteristik Responden Berdasarkan Tempat Tinggal ............................ 73
V.8 Karakteristik Responden Berdasarkan Prestasi Kerja ............................... 74
V.9 Hasil Uji Multikolinearitas ...................................................................... 78
V.10 Hasil Uji Regresi Linear Berganda ......................................................... 80
V.11 Hasil Uji F................................................................................................ 81
V.12 Hasil Uji Koefisien Determinasi (R2) ....................................................... 89

xiv

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

DAFTAR GAMBAR
II.1
Kerangka Konseptual Penelitian ........................................................... 34
IV.1 Gambar Rumus Unilevel ........................................................................ 63
V.1
Gambar Normal P-plot Untuk Usia Member ........................................... 74
V.2
Gambar Normal P-plot Untuk Pendidikan Terakhir .............................. 75
V.3
Gambar Normal P-plot Untuk Penghasilan di luar MNI ......................... 75
V.4
Gambar Normal P-plot Untuk Pengalaman MLM di luar MNI ............. 76
V.5
Gambar Normal P-plot Untuk Pengalaman di MNI................................ 76
V.6
Gambar Normal P-plot Untuk Keaktifan Member ................................. 77
V.7
Gambar Normal P-plot Untuk Pendapatan di MNI................................. 77
V.8
Gambar Uji Heteroskedastisitas ............................................................. 79
V.9
Gambar Uji F (Bersama-sama) .............................................................. 83
V.10
Gambar Uji T ( Sendiri-sendiri) ........................................................... 85

xv

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran
Lampiran 1
Lampiran 2
Lampiran 3
Lampiran 4
Lampiran 5
Lampiran 6

Judul
Halaman
Kuesioner .................................................................................. 97
Data Deskriptif Responden ....................................................... 101
Rekapitulasi Jawaban Responden ............................................ 106
Uji Normalitas, Uji Multikolinearitas dan
Uji Heteroskedastisitas ........................................................... 111
Uji Regresi Berganda .............................................................. 116
Tabel Product Moment, tabel F dan tabel T ............................ 119

xvi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Sumber daya manusia merupakan salah satu faktor yang paling penting
bagi sebuah perusahaan. Perkembangan terbaru memandang SDM bukan sebagai
sumber daya belaka, melainkan lebih berupa modal atau aset bagi institusi atau
organisasi. Karena itu kemudian muncullah istilah baru di luar H.R. (Human
Resources), yaitu H.C. atau Human Capital. Di sini SDM dilihat bukan sekedar
sebagai aset utama, tetapi aset yang bernilai dan dapat dilipatgandakan,
dikembangkan (bandingkan dengan portofolio investasi) dan juga bukan
sebaliknya sebagai liability (beban,cost). Di sini perspektif

SDM sebagai

investasi bagi institusi atau organisasi lebih mengemuka.
Kedudukan manusia yang sangat fundamental sifatnya adalah pekerjaan
yang layak, karena dengan adanya pekerjaan yang layak merupakan wahana
dimana seseorang dapat mempertahankan harkat dan martabatnya. Dengan
pekerjaan yang layak seseorang

akan memperoleh pendapatan yang wajar,

menghilangkan ketergantungan dengan orang lain, memenuhi kebutuhan fisik
dalam arti materi, memuaskan kebutuhan yang sifatnya mental spiritual seperti
memelihara dan meningkatkan kesejahteraan dalam sebuah keluarga.
Untuk meningkatkan kesejahteraan dan hidup yang layak, ada beberapa
pilihan-pilihan pekerjaan yang bisa digunakan untuk mencapai kesejahteraan
tersebut. Pilihan-pilihan pekerjaan tersebut antara lain Multi Level Marketing /
MLM , Petani, Guru, Pengusaha, Karyawan, Pegawai Negeri Sipil atau PNS, dsb.

1

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2

Disini peneliti tertarik untuk melakukan penelitian yang lebih dalam lagi
mengenai Multi Level Marketing pada perusahaan PT Melia Nature Indonesia
Perusahaan ini bergerak dalam bidang kesehatan dan menggunakan sistem
pemasaran secara direct selling. Ciri khas dari perusahaan MLM adalah
memotong biaya promosi dan distribusi dimana biaya Promosi dan distribusi
digantikan oleh Distributor / member dari PT Melia Nature Indonesia ( MNI ) ini
yang memasarkan produk hingga ke tangan konsumen. Sebagai imbalan dari
member yang melakukan tugasnya sebagai distribusi dan promosi maka
perusahaan memberikan bonus.
Menurut Anoraga dan Suyati (1995:71) produktivitas kerja karyawan
menunjukkan kaitan antara hasil kerja dengan satuan waktu yang dibutuhkan
untuk menghasilkan produk dari seorang karyawan. Di dalam member
Melianature indonesia ada beberapa faktor yang

bisa mempengaruhi kinerja

member. Faktor-faktor yang mempengaruhi antara lain usia, pendidikan terakhir,
penghasilan di luar MNI , pengalaman MLM di luar MNI, pengalaman di MNI
dan keaktifan di MNI. Dari faktor-faktor tersebut mempunyai keunikan yang
berbeda-beda dari member satu dengan member yang lainnya.
Dengan adanya keunikan yang berbeda-beda baik dari faktor

usia,

pendidikan terakhir , penghasilan di luar MNI, pengalaman MLM di luar MNI,
pengalaman di MNI, dan keaktifan di MNI.

maka penulis tertarik untuk

melakukan penelitian dengan judul “ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG
MEMPENGARUHI KINERJA MEMBER” Studi kasus member PT Melia
Nature Indonesia.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
3

B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang tersebut, maka penulis merumuskan masalah
yang akan diteliti sebagai berikut :
Apakah faktor

usia member, pendidikan terakhir member, penghasilan

member di luar MNI, pengalaman MLM member di luar MNI, pengalaman
member di MNI dan keaktifan member di MNI secara bersama-sama maupun
sendiri-sendiri berpengaruh terhadap kinerja member?

C. Pembatasan Masalah
Dalam penelitian ini peneliti memberi batasan masalah untuk
menghindari pembahasan yang meluas. Batasan masalah tersebut antara lain :
1. Responden yang diteliti adalah member PT Melianature yang komitmen
melaksanakan Excelent Strategy of Network (ESN) di daerah Yogyakarta
dan Klaten serta minimal sudah bergabung selama 6 bulan.
2. Variabel independent dibatasi :
a.

Usia member.

b.

Pendidikan terakhir member

c.

Penghasilan member di luar penghasilan dari MNI.

d.

Pengalaman MLM member di luar pengalaman di MNI

e.

Pengalaman member bergabung di MNI.

f.

Keaktifan member di MNI.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
4

D. Tujuan Penelitian
Berdasarkan permasalahan yang muncul, maka peneliti mengadakan
penelitian dengan tujuan sebagai berikut :
Untuk mengetahui apakah faktor usia member, pendidikan terakhir member,
penghasilan member di luar MNI, pengalaman MLM member di luar MNI,
pengalaman member di MNI dan keaktifan member di MNI secara bersamasama maupun sendiri-sendiri berpengaruh terhadap kinerja member.

E. Manfaat Penelitian
Dengan dibuatnya penelitian ini, harapannya penelitian ini bisa bermanfaat
bagi
1. Bagi Member
Untuk menambah pengetahuan mengenai faktor-faktor yang bisa
mempengaruhi kinerja member di PT Melia Nature Indonesia sehingga
member bisa memaksimalkan faktor-faktor tersebut untuk meningkatkan
kinerja mereka.
2. Bagi Universitas Sanata Dharma
Hasil penelitian diharapkan dapat memberikan sumbangan yang
bermanfaat bagi perpustakaan Universitas Sanata Dharma serta sebagai
sumber referensi bagi mahasiswa khususnya dibidang studi manajemen
yang

akan

meneliti

lebih

mempengaruhi kinerja member.

lanjut

mengenai

faktor-faktor

yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
5

F. Sistematika Penulisan
BAB I PENDAHULUAN
Bab ini berisi tentang latar belakang masalah, rumusan masalah,
batasan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan sistematika
penulisan.
BAB II LANDASAN TEORI
Dalam bab ini penulis menguraikan tentang landasan teori yang
berhubungan dengan masalah yang akan dibahas dalam penelitian itu
dan hipotesis.
BAB III METODE PENELITIAN
Bab ini mengemukakan tentang jenis penelitian, lokasi dan waktu
penelitian, subjek dan objek penelitian, variabel penelitian, definisi
operasional, jenis dan sumber data, teknik pengumpulan data, populasi
dan sampel, teknik pengambilan sampel penelitian, teknik pengujian
instrumen penelitian, dan teknik analisis data.
BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
Bab ini berisi tentang uraian gambaran umum lokasi penelitian dan
perusahaan.
BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
Dalam bab ini dikemukakan tentang proses penganalisaan data dan
pembahasannya dari hasil analisis Regresi Berganda.
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN
Meliputi kesimpulan, saran dan keterbatasan peneliti

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

BAB II
KAJIAN PUSTAKA
A. Landasan Teori
Landasan teori yang dipaparkan diharapkan berguna untuk menjawab
permasalahan seperti yang telah diuraikan dalam bab pertama. Dalam bab ini
penulis akan menjelaskan konsep – konsep manajemen seperti pengertian
manajemen, manajemen sumber daya manusia, kinerja, menajemen kinerja,
penilaian kinerja, usia, pengalaman kerja, serta manfaat pengalaman kerja.
1. Manajemen
Manajemen sebagai suatu ilmu pengetahuan mencakup bidang yang
sangat luas. Dari berbagai bidang manajemen tersebut, yang akan
dibahas dalam hal ini adalah manajemen sumber daya manusia.
a. Menurut James A.F Stoner (1983 : 8)
Manajemen

adalah

proses

perencanaan,

pengorganisasian,

pengarahan dan pengawasan usaha – usaha para anggota organisasi
dari pengguna sumber daya oraganisasi lainnya agar mencapai
tujuan organisasi yang telah ditetapkan.
b. Manulang (1982 : 95)
Manajemen adalah seni dan ilmu perencanaan, pengoraganisasian,
penyusunan, pengarahan, dan pengawasan daripada sumber daya,
terutama sumber daya manusia untuk mencapai tujuan yang telah
ditetapkan terlebih dahulu.

6

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
7

c. Prof. Oei Liang Lie
Manajemen adalah ilmu dan seni merencanakan, mengorganisasi,
mengarahkan, mengkoordinasi serta mengawasi tenaga kerja
manusia dengan bantuan alat – alat untuk mencapai tujuan yang
telah ditetapkan. (Basu Swastha, 1995 :82)
Dari pengertian – pengertian diatas, dapat ditarik kesimpulan
bahwa

manajemen

adalah

seni

dan

ilmu

perencanaan,

pengorganisasian, pengarahan dan pengawasan untuk mencapai
tujuan yang telah ditetapkan.
2. Manajemen Sumber Daya manusia
Setiap perusahaan selalu membutuhkan tenaga manusia, untuk itu
muncul manajemen yang mempelajari masalah ketenagakerjaan yang
disebut manajemen sumber daya manusia. Beberapa pengertian
manajemen sumber daya manusia menurut beberapa ahli adalah sebagai
berikut :
a. M. Agus Tulus (1992 : 3)
Manajemen sumber daya manusia adalah perencanaan,
pengorganisasian,
pengadaan,

pengintegrasian

pemberian

dan

kompensasi,

pengawasan

atas

pengintegrasian,

pemeliharaan dan pemutusan hubungan kerja dengan maksud
untuk mencapai tujuan perusahaan, individu dan masyarakat.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
8

b. George T. Milkovich & John W. Boudreau (1997 : 2)
Human resource management is a series of integrated
decisions that from the employment relationship ; their quality
directly contributes to ability of the organizations and the
employees to achieve thier objectives.
c. William F. Glueck (1982 : 11)
Manajemen sumber daya manusia adalah suatu aktivitas yang
mengatur

seluruh

organisasi

yang

dimaksudkan

untuk

mempengaruhi seluruh efektivitas dari organisasi dan sumber
daya manusia.
d. Lloyd L. Byars & Leslie Rue (2000 : 3)
Human resource management encompasses those activities
designed in to provide for and coordinate the human resources
of organization.
e. Michael Harris (2000 : 4)
Manajemen sumber daya manusia didefinisikan sebagai suatu
program, kebijakan, serta pelatihan untuk mengelola tantangan
kerja organisasi.
Dari konsep definisi dan pengertian yang diungkapkan oleh
pakar tersebut

maka

dapat

ditarik

kesimpulan

bahwa

manajeman sumber daya manusia didefinisikan sebagai suatu
strategi dalam menerapkan fungsi – fungsi manajemen yaitu
pengorganisasian, perencanaan, pengendalian dan pengarahan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
9

dalam setiap aktivitas atau fungsi operasional sumber daya
manusia mulai dari proses penarikan, seleksi, pelatihan dan
pengembangan, penempatan yang meliputi promosi, transfer,
penilaian kinerja, pemberian kompensasi, hubungan industrial
hingga pemutusan hubungan kerja, yang ditujukan bagi
peningkatan kontribusi produktif dari sumber daya organisasi
terhadap pencapaian tujuan organisasi secara lebih efektif dan
efisien.
Setelah memaparkan pengertian – pengertian manajemen
sumber daya manusia, selanjutnya adalah teori mengenai fungsi
manajemen sumber daya manusia antara lain :
1) Perencanaan
Adalah merencanakan tenaga kerja secara efektif serta
efisien agar sesuai dengan kebutuhan perusahaan dalam
membantu terwujudnya tujuan.
2) Pengorganisian
Adalah kegiatan untuk mengorganisaikan semua karyawan
dengan menetapkan pembagian kerja, hubungan kerja,
delegasi wewenang, integrasi dan koordinasi dalam bagian
organisasi.
3) Pengarahan
Adalah kegiatan mengarahkan semua karyawan agar mau
bekerjasama dan bekerja secara efisien dan efektif dalam

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
10

membantu tercapainya tujuan perusahaan, kayawan serta
masyarakat.
4) Pengendalian
Adalah kegiatan mengendalikan semua karyawan agar
menaati semua peraturan – peraturan perusahaan dan
bekerja sesuai rencana.
5) Pengadaan
Adalah proses penarikan, seleksi, penempatan, orientasi
dan induksi untuk mendapatkan karyawan yang sesuai
dengan kebutuhan perusahaan.
6) Pengembangan
Adalah proses peningkatan ketrampilan teknis teoritis,
konseptual dan moral karyawan melalui pendidikan dan
pelatihan.
7) Kompensasi
Adalah pemberian balas jasa langsung (direct) dan tidak
langsung (indirect) berupa uang atau barang kepada
kayawan sebagai imbalan balas jasa yang diberikan
karyawan kepada perusahaan.
8) Pengintegrasian
Adalah

kegiatan

untuk

mempersatukan

perusahaan dan kebutuhan

kepentingan

karyawan agar tercipta

kerjasama yang serasi dan saling menguntungkan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
11

9) Pemeliharaan
Adalah kegiatan untuk memelihara dan meningkatkan
kondisi fisik, mental dan loyalitas karyawan agar tetap
bekerja sampai pensiun.
10) Kedisiplinan
Adalah keinginan atau kesadaran karyawan untuk menaati
peraturan – peraturan perusahaan dan norma – norma
sosial.
11) Pemberhentian
Adalah putusnya hubungan kerja seseorang dari suatu
perusahaan.
Manajemen sumber daya manusia memilki peranan yang
penting dalam suatu perusahan, peranan penting tersebut
antara lain :
a) Menetapkan jumlah, kualitas dan pemempatan tenaga kerja
yang

efektif

berdasarkan

sesuai
job

dengan

description,

kebutuhan
job

perusahaan

specification,

job

recriutment, dan job evaluation.
b) Menetapkan penarikan, seleksi, dan penempatan karyawan
berdasarkan asas the right man in the right place and the
right job.
c) Menetapkan

program

kesejahteraan,

promosi dan pemberhentian.

pengembangan,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
12

d) Meramalkan penawaran dan permintaan sumber daya pada
masa yang akan datang.
e) Memperkirakan

keadaan perekonomian pada umumnya

dan perkembangan perusahaan secara khususnya.
f) Melaksanakan pendidikan, latihan dan penilaian prestasi
kerja karyawan.
g) Mangatur

mutasi

karyawan

ba i k

vertikal

maupun

horisontal.
h) Mengatur pensuin, pemberitahuan dan pesangonnya.
3.

Kinerja
a. Pengertian Kinerja
Kinerja diartikan juga sebagai prestasi kerja, pelaksanaan kerja,
pencapaian kerja atau hasil kerja. Berikut ini adalah beberapa
pengertian dari para ahli :
1) James A.F. Stoner
Kinerja adalah hasil – hasil pekerjaan yang diukur
berdasarkan sasaran atau standar dan untuk mengetahui
bagaimana suatu pekerjaan dilakukan dengan baik atau buruk.
2) H. Malayu S. P Hasibuan
Kinerja adalah

suatu hasil kerja yang dicapai seseorang

dalam melaksanankan tugas – tugas yang dibebankan
berdasarkan
waktu.

kecakapan, pengalaman, kesanggupan dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
13

Dari definisi diatas maka dapat disimpulkan bahwa
kinerja merupakan proses untuk mencapai suatu hasil kerja
yang dicapai seseorang dalam melakukan tugas – tugas yang
diukur berdasarkan sasaran atau standar. Misalnya kecakapan,
pengalaman, kesungguhan dan waktu.
b. Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Kinerja
Faktor-faktor yang dapat mempengaruhi kinerja karyawan
adalah :
1) Faktor internal
Faktor internal berupa faktor yang berasal dari dalam
diri karyawan antara lain :
a) Faktor psikis seperti bakat, kemampuan yang dimiliki,
kepribadian, kecerdasan dan minat.
b) Faktor fisik seperti kesehatan, jenis kelamin, usia dan
lain-lain.
b) Faktor eksternal
Faktor eksternal faktor yang dapat mempengaruhi
kinerja karyawan yang berasal dari luar diri karyawan.
Antara lai n adala h gaj i, k on dis i ke rj a, h ubunga n kerj a,
ke bij aksa naan pemerintah tentang upah dan jabatan,
delegasi wewenang.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
14

c. Penilaian Kinerja
Penilaian kinerja adalah proses melalui mana organisasi –
organisasi mengevaluasi atau menilai prestasi kerja karyawan
(Handoko, 2000: 15). Penilaian kinerja memiliki unsur – unsur
sebagai

(-www.bkn.go.id/mgmpns/kinpns.htm,Ahriza

berikut

Risky,2009) :
a. Kesetiaan
Ke se tiaa n

a da la h

ke se tiaa n,

ketaata n,

dan

p e n g a b d i a n k e p a d a perusahaan. Sub-unsur dari kesetiaan
sebagai berikut:
a ) T i d a k p e r n a h m e n ya n g s i k a n k e b e n a r a n , b a i k d a l a m
ucapan, sikap, tingkah laku, dan perbuatan
b ) Menjunjung
senantiasa
perusahaan

tinggi

kehormatan

perusahaan,

mengutamakan
daripada

kepentingan

serta

kepentingan
diri

sendiri,

seseorang, atau golongan
c ) B e ru sa ha
pe r usa haan

me m pe rda la m
dengan

t uj ua n

p e n ge t a h u a n
untuk

ten tan g

m e l a k s a na ka n

tugasnya secara berdayaguna dan berhasil guna
d ) Tidak menjadi simpatisan/anggota perkumpulan atau
tidak pernah terlibat dalam gerakan yang bertujuan
mengubah atau menentang perusahaan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
15

e ) Tidak mengeluarkan ucapan, membuat tulisan, atau
melakukan tindakan yang dapat dinilai bertujuan
mengubah atau menentang perusahaan
2) Prestasi kerja
Adalah hasil kerja yang dicapai seorang karyawan dalam
melaksanakan tugas yang dibebankan kepadanya. Pada
umumnya prestasi kerja seorang karyawan dipengaruhi
oleh

kecakapan,

ketrampilan,

pengalaman

dan

kesungguhan. Sub-unsur prestasi kerja adalah :
a) Mempunyai kecakapan dan menguasai segala seluk
beluk

bidang

tugasnya

dan

bidang

la in

yang

berhubungan dengan tugasnya
b) Mempunyai keterampilan dalam melaksanakan tugasnya
c) Mempunyai pengalaman di bidang tugasnya dan bidang
lain yang berhubungan dengan tugasnya
d) B e r s u n g g u h - s u n g g u h d a n t i d a k m e n g e n a l w a k t u
d a l a m melaksanakan tugasnya
e) Mempunyai kesegaran, kesehatan jasmani dan rohani
yang baik
f) Melaksanakan
berhasilguna

tugas

secara

berdayaguna

dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
16

g) Hasil kerjanya melebihi hasil kerja rata-rata yang
ditentukan, baik dalam arti mutu maupun dalam arti
jumlah.
3) Tanggung jawab
Kesanggupan seorang karyawan menyelesaikan pekerjaan
yang diserahkan kepadanya dengan sebaik-baiknya dan
tepat pada waktunya serta berani memikul risiko atas
keputusan

yang

diambilnya

atau

tindakan

yang

dilakukannya. Sub-unsur tanggungjawab adalah :
a) Selalu menyelesaikan tugas dengan sebaik- baiknya dan
tepat pada waktunya
b) Selalu berada di tempat tugasnya dalam segala keadaan
c) Selalu mengutamakan kepentingan dinas daripada
kepentingan diri sendiri, orang lain, atau golongan dan
ti d a k p e r n a h b e r u s a h a m e l e m p a r k a n k e s a l a h a n y a n g
dibuatnya kepada orang lain
d) Berani memikul risiko dari keputusan yang diambil atau
tindakan yang dilakukannya
e ) S e l a l u m e n y i m p a n d a n a t a u m e m e l i h a ra d e n g a n
sebaik-baiknya barang-barang milik perusahaan yang
dipercayakan kepadanya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
17

4) Ketaatan
Kesanggupan seorang karyawan untuk menaati segala
peraturan perundang-undangan dan peraturan kedinasan
yang berlaku, menaati perintah kedinasan yang diberikan oleh
atasan yang berwenang, serta kesanggupan untuk tidak
melanggar larangan yang ditentukan. Sub-unsur ketaatan
adalah :
a) M e n a a t i p e r a t u r a n p e r u s a h a a n d a n a t a u p e r a t u r a n
kedinasan yang berlaku
b) M e n a a t i p e r i n t a h k e d i n a s a n ya n g d i b e r i k a n o l e h
a t a s a n ya n g berwenang dengan sebaik-baiknya
c) M e m b e r i k a n

p e l a ya n a n

terhadap

m a s ya ra k a t

d e n g a n s e b a i k baiknya sesuai dengan bidang tugasnya
d) Bersikap sopan santun.
5) Kejujuran
Ketulusan hati seorang karyawan dalam melaksanakan
tugas dan kemampuan untuk tidak menyalah gunakan
wewenang yang diberikan kepadanya. Sub-unsur kejujuran
adalah :
1) Melaksanakan tugas dengan ikhlas
2) Tidak menyalahgunakan wewenangnya
3) M e l a p o rk a n h a s i l k e rj a n ya k e p a d a a t a s a n n ya m e n u ru t
k e a d a a n yang sebenarnya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
18

6) Kerjasama
Kemampuan seseorang karyawan untuk bekerja bersamas a ma de n ga n o r a n g l a i n d a l a m m e n y e l e s a i k a n s e s u a t u
t u g a s y a n g d i t e n t u k a n , sehingga tercapai daya guna dan
hasil guna yang sebesar-besarnya. Sub-unsur kerjasama
adalah:
a) Mengetahui

bidang

tugas

orang

lain

yang

ada

hubungannya dengan bidang tugasnya
b) Menghargai pendapat orang lain
c) Dapat menyesuaikan pendapatnya dengan pendapat
orang lain, apabila yakin bahwa pendapat orang lain itu
benar
d) Bersedia mempertimbangkan dan menerima usul yang
baik dari orang lain
e) Selalu mampu bekerja bersama-sama dengan orang lain
menurut waktu dan bidang tugas yang ditentukan
f) Se l a l u b e r s e d i a m e n e r i m a k e p u t u s a n ya n g d i a m b i l
s e c a ra s a h walaupun tidak sependapat.
7) Prakarsa
Kemampuan seorang karyawan untuk mengambil keputusan,
langkah – langkah atau melaksanakan sesuatu tindakan
yang diperlukan dalam melaksanakan tugas pokok tanpa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
19

menunggu perintah dari atasan. Sub-unsur dari prakarsa
sebagai berikut :
1) Tanpa menunggu petunjuk atau perintah dari atasan,
mengambil keputusan atau melakukan tindakan yang
diperlukan dalam melaksanakan tugasnya, tetapi tidak
bertentangan dengan kebijaksanaan umum pimpinan
2) Berusaha mencari tata cara yang baru dalam mencapai
dayaguna dan hasil guna yang sebesar besarnya
3) Berusaha memberikan saran yang dipandangnya baik dan
berguna kepada atasan, baik diminta atau tidak diminta
mengenai sesuatu yang ada hubungannya

dengan

pelaksanaan tugas.
8) Kepemimpinan
Kemampuan seorang karyawan untuk meyakinkan orang
lain sehingga dapat dikerahkan secara maksimal untuk
melaksanakan tugas pokok. Sub-unsur dari kepemimpinan
yaitu :
1) Menguasai bidang tugasnya
2) Mampu mengambil keputusan dengan cepat dan tepat
3) Mampu mengemukakan pendapat dengan jelas kepada
orang lain
4) Mampu menentukan prioritas dengan tepat
5) Bertindak tegas dan tidak memihak

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
20

6) Memberikan teladan baik
7) Berusaha memupuk dan mengembangkan kerjasama
8) Mengetahui

kemampuan

da n

batas

kemampuan

bawahan
9) Berusaha menggugah semangat dan menggerakkan
bawahan dalam melaksanakan tugas
10) Memperhatikan dan mendorong kemajuan bawahan
11) Bersedia mempertimbangkan saran-saran bawahan.
Menurut Simamora (1997 : 127) penilaian kinerja
karyawan memiliki tujuan sebagai berikut :
a. Pendekatan evaluasi
Pendekatan evaluasi dimaksudkan untuk menilai kinerja
masa lalu sebagai basis untuk melaksanakan keputusan
– keputusan personalia.
b. Pendekatan pengembangan
Pendekatan pengembangan ditujukan untuk memotivasi
da n

mengarahkan

pengembangan karir.

kinerja

individu

da n

upaya

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
21

Herman Sofyandi (2008 : 129) mengemukakan faktor
- faktor yang mempengaruhi metode penilaian kinerja
sebagai berikut :
1) Validitas
2) Keandalan
3) Kemampuan membedakan
4) Bebas dari bias
5) Relevansi
6) Biaya
7) Pelaksanaan administrasi
d.

Manajemen Kinerja
Menurut Surya Dharma (2010 : 1) manajemen kinerja
adalah suatu proses yang dirancang untuk meningkatkan
kinerja organisasi, kelompok dan individu yang digerakkan
oleh para manajer.

4. Usia
a. Pengertian Usia
Menurut Ensiklopedi Nasional usia adalah lamanya hidup
semenjak lahir menurut kalender. Usia dapat didefinisikan sebagai
satuan yang mrngukur waktu keberadaan suatu benda atau
makhluk, baik yang hidup maupun yang mati misalnya umur
manusia.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
22

Dalam masa kedewasaan usia itu sendiri dapat diklasifikasikan
dalam beberapa tahap yakni (Luthans, 1995:116) :
1) Masuk usia dewasa (usia 22-28 tahun)
2) Pematangan diri (usia 33-40 tahun)
3) Masuk usia paruh baya (usia 45-50 tahun)
4) Puncak usia dewasa (usia 55-60 tahun)
Levinson mengidentifikasi empat masa peralihan, yakni:
1) Masa peralihan usia 30 tahun (usia 28-33 tahun)
2) Masa peralihan pertengahan masa hidup (usia 40-45 tahun)
3) Masa peralihan usia 50 tahun (usia 50-55 tahun)
4) Masa peralihan usia lanjut (usia 60-65 tahun)
b. M o de l Le vi ns o n
Sebuah pandangan yang sangat menarik mengenai evolusi karir
diberikan oleh Daniel Levinson dan rekan-rekannya. Model yang
dia kembangkan berdasarkan telaah yang dilakukannya itu
mengungkapkan bahwa kehidupan orang dewasa menyangkut
serangkaian peralihan pribadi dan yang berkaitan dengan karir
yang terjadi dalam setiap jangka waktu antara lima sampai dengan
sepuluh tahun yang berentetan dan hampir dapat diramalkan
(Stoner dan Wangkel, 1986:175).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
23

1) Usia 17-22: Peralihan Dewasa Awal
Individu harus berhasil mengelola pemisahan diri dari ikatan
keluarga dan menjadi dirinya sendiri. Pada tahap ini,
setidaknya dari segi keuangan dan secara emosional,
individu itu masih tetap bergantung pada orang tuanya.
Orang

yang

secara

bertahap

menegaskan

ketidak-

tergantungannya dapat memulai karirnya dengan suatu
tindakan pemenuhan diri dan suatu keyakinan. Menurut
Levinson, orang yang memperpanjang ketergantungannya
pada orang tua sering kurang berhasil dalam karirnya.
2) Usia 22-28: Memasuki Dunia Dewasa
I n d i vi du te la h me n ye le sa i ka n pe nd id i ka n n ya da n m ula i
membuat komitmen untuk masa depan. Suatu gaya hidup dan
karir dipilih. Menurut istilah Levinson, individu mulai
memusatkan perhatiannya untuk memasuki dunia dewasa. Bagi
orang yang merasa tidak menentu dengan jalan hidup yang
ingin mereka tempuh, masa ini mungkin ditandai oleh
pencarian yang tidak mengenal lelah akan tujuan karir yang
memuaskan.
3)

Usia 28-33: Peralihan Usia 30
Pa da sua t u sa a t se lam a m a sa i ni i ndi vidu me ni nja u
k e m b a l i kemajuan menuju tujuan pribadi dan karir yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
24

telah ditentukan sebelumnya. Jikalau kemajuan tersebut
memuaskan, individu dapat terus pada lintasan yang sama.
Jikalau tidak, dapat mengakibatkan p e ru b a ha n ra d i ka l d an
k e ka ca ua n. Pi n da h ke te mp at ti ngga l b aru , pindah
pekerjaan atau karir, atau perceraian terhitung lazim pada
masa ini. Bahkan individu yang tampaknya berhasil mungkin
merasa bahwa ia h a n ya m e m p u n ya i s a t u k e s e m p a t a n
t e ra k h i r u n t u k k e l u a r d a ri polanya yang mapan dan
melakukan apa yang sesungguhnya ingin ia lakukan terhadap
kehidupannya.
4) Usia 33-40: Masa Tenang
D a l a m m a s a i n i , s e ga l a s e s u a t u y a n g l a i n d i k e m u d i a n k a n
de mi pekerjaan dan kemajuan karir. Individu berjuang untuk
menjadi dirinya sendiri. Kontak sosial dan persahabatan
dihilangkan

atau

dikurangi

s e h i n gga

m e m u n gk i n k a n

i n d i v i d u m e m u s a t k a n p e r h a t i a n p a d a p e k e rj aa n . I n d i v i d u
yang tidak senang dengan tokoh berwenang mungkin
mengalami masa yang sangat sulit untuk mencari dan
berhubungan dengan seorang sponsor tingkat yang lebih
tinggi.
5) Usia 40-45: Peralihan Tengah Baya
Masa ini merupakan masa peralihan kedua dimana individu
menilai kembali kemajuan karirnya. Manajer yang puas

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
25

dengan arah p e r k e m b a n g a n
bekerja
berkembang

secara

efektif.

kebanggan

karirnya

akan

Sesungguhnya,

tertentu

ak a n

prestasi

terus
m u la i
dan

pengalaman seseorang. Namun apabila kemajuan tidak sesuai
dengan impian dan harapan semula, suatu "krisis tengah baya"
dapat t e r j a d i . P e r a s a a n b e n c i , s e d i h , a t a u k e c e w a d a p a t
m e n y e b a b k a n seorang individu kehilangan keseimbangan
emosional.
6) Usia 45-50: Memasuki Masa Dewasa Pertengahan
Penilaian kembali yang dilakukan selama krisis tengah baya
di konsolidasi. Indvidu memantapkan perspektifnya yang baru
atau yang ditegaskan kembali mengenai karirnya. Mereka
memberikan perhatian pada persahabatan yang lama dan
mengembangkan persahabatan baru dengan lebih sadar. Bagi
sebagian orang, masa ini merupakan masa yang makin
m e n yi t a p e r h a t i a n a k a n k e m e r o s o t a n d a n k e n d a l a ya n g
dialami di tempat kerja dan dalam kehidupan pribadinya.
Bagi yang lain, masa ini dapat sangat memuaskan dengan rasa
pemenuhan dan kreativitas yang matang.
7) Usia 50-55: Peralihan Usia 50
Pada masa ini muncul persoalan atau tugas yang tidak ditangani
secara memuaskan dalam awal usia 30 atau peralihan usai
tengah-baya.

Individu

yang

se di kit

se ka li

mengalami

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
26

perubahan dalam peralihan usia tengah-baya dan menata
struktur hidup secara tidak memuaskan mungkin mengalami
krisis. Menurut Levinson, paling tidak suatu ketika krisis
yang moderat akan terjadi entah dalam masa tengah-baya atau
dalam peralihan usia 50.
8) Usia 55-60: Puncak Masa Dewasa Pertengahan
M a s a i n i r e l a t i f s t a b i l , s a m a d e n ga n m a s a t e n a n g p a d a m a s a
dewasa awal. Apakah ambisi seseorang individu terpenuhi atau
tidak, ia harus menerima kenyataan bahwa karirnya sudah
sampai pada titik akhir dan mulai menyiapkan diri untuk
pensiun. Individu yang mampu meremajakan dirinya dan
memperkaya kehidupannya dapat mengalami pemenuhan diri
yang besar pada masa ini.
9) Usia 60-65: Peralihan Masa Dewasa Akhir
Kebanyakan orang berhenti bekerja, dan pensiun sering
mempunyai pengaruh yang berarti terhadap cara orang
memandang dirinya sendiri dan dipandang oleh orang lain.
Bagi banyak orang masa ini merupakan masa refleksi yang
dalam sebagian orang dengan senang hati meninggalkan
karirnya, hanya apabila mereka menikmati karirnya dan merasa
berhasil dengan karirnya itu. Orang lain mengalami peralihan
tersebut sebagai sesuatu yang menyakitkan dan berusaha untuk
menghindari melakukan hal tersebut.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
27

10) Usia 65 dan selanjutnya: Masa Dewasa Akhir
Masa penilaian

dan penyimpulan.

Setelah

bebas

dan

tanggungjawab untuk pergi kerja, banyak orang benar-benar
m e n i k m a t i w a k t u l u a n g n y a d a n m e m u s a t k a n p e r h a t i a n n ya
untuk mengejar apa yang t e l a h m e re k a a b a i k a n d i m a s a
m u d a n ya . Ya n g l a i n m e n ga l a m i kesulitan keuangan dan
gangguan kesehatan. Banyak hal yang masih perlu dipelajari
mengenai masa ini.
c. Model jenjang karir
Ha l l m e n g g a b u n g k a n t e o ri y a n g d i k e m u k a k a n L e v i n s o n
dengan teori lain mengenai tingkat hidup dewasa menjadi model
jenjang karir menyeluruh (Robbins, 2003:117). Ada 4 tingkatan
dalam karir, yaitu:
1) Exploration atau eksplorasi, pada tingkat ini karyawan
muda mencari sebuah identitas dan menjalani ujian dan
percobaan peran dalam diri yang patut dipertimbangkan.
Pada taraf ini pada beberapa pekerjaan yang berbeda,
pada umumnya menjadi masa sangat tidak stabil dan
relatif tidak produktif untuk karir seseorang.
2) Establishment atau pembentukan, karyawan mulai lebih
tenang dan menunjukkan kebutuhannya akan kedekatan.
3) Ma inte na nce

ata u

pe m e l i ha ra