Permen No 54 2010 Lampiran 3

LAMPIRAN III

:

PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI

NOMOR

:

TANGGAL

:

TAHAPAN DAN TATA CARA PENYUSUNAN
RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH
(RPJMD)
A.

BAGAN ALIR PENYUSUNAN RPJMD


B. PERSIAPAN PENYUSUNAN RPJMD
C. PENYUSUNAN RANCANGAN AWAL RPJMD
D. PENYUSUNAN RANCANGAN RPJMD
E.

PELAKSANAAN MUSRENBANG RPJMD

F.

PENYUSUNAN RANCANGAN AKHIR RPJMD

G. PENETAPAN PERATURAN DAERAH TENTANG RPJMD

-2 -

A.

BAGAN ALIR PENYUSUNAN RPJMD
GAMBAR. G-III.A.1


Bagan Alir Tahapan Pe nyusunan RPJMD Pro vinsi

PENYUSUNAN RANCANGAN AWAL RPJM D

PENYUSUNAN
RANCANGAN RPJM D

Telaahan t erhadap
RPJPD Provinsi

VISI, M ISI dan
Program KDH

Penelaahan
RJPMN dan
RPJMD
Provinsi
lainnya

Persiapan

Penyusunan
RPJM D
Provinsi

Perum usan
Penjelasan
visi dan misi

Analisis isu-isu
strategis
Pembangunan
jangka menengah
provinsi

Pengolahan
dat a dan
informasi

Hasil
evaluasi

capaian
RPJM D

Penelaahan
RTRW Provinsi
& RTRW
Provinsi
lainnya

Analisis
Gambaran
umum kondisi
daerah provinsi

Analisis
pengelolaan
keuangan
daerah serta
kerangka
pendanaan


Perum usan
Tujuan dan
Sasaran

Perumusan
St rategi dan
arah kebijakan
Perumusan Kebijakan
umum dan program
pembangunan daerah
Provinsi

Perumusan
Indikasi rencana
program
prioritas yang
disertai kebutuhan
pendanaan


Penet apan
Indikat or Kinerja
Daerah

Rancangan Aw al RPJM D
Pendahuluan
Gambaran umum kondisi daerah
Gambaran pengelolan keuangan
daerah
sert a
kerangka
pendanaan
Analisis isu-isu srat egis,visi, misi,
tujuan dan sasaran
Strat egi dan arah kebijakan
Kebijakan umum dan program
pem bangunan daerah
Indikasi
rencana
program

priorit as yang disert ai kebutuhan
pendanan
Penetapan
indikat or
kinerja
Daerah
Pedoman t ransisi dan kaidah
pelaksanaan .

M USRENBANG
RPJM D

Pelaksanaan
Forum Konsultasi
Publik

Pembahasan dengan
DPRD utk
memperoleh
masukan dan saran


Penyelarasan
Program Priorit as
dan Kebutuhan
Pendanaan

Rancangan Perda ttg
RPJMD beserta Rancangan
akhir RPJMD Provinsi

Perumusan
Rancangan
Akhir RPJMD

Rancangan
Awal Renstra
SKPD

Pembahasan
Rancangan

Akhir RPJMD

Penyusunan SE
KDH ttg
Penyusunan
Rancangan
Renstra-SKPD
Verifikasi
Rancangan
RENSTRA
SKPD

Penyajian
Rancangan
RPJM D

Penyiapan
data dan
kegiat an


Pelaksanaan
Musrenbang
RPJMD
Perumusan
hasil
Musrenbang

Pembahasan
dengan SKPD
Provinsi

Perumusan
Permasalahan
Pem bangunan
Daerah
Provinsi

PENETAPAN
RPJM D


PERUM USAN
RANCANGAN AKHIR
RPJM D

Rancangan RPJM D
Pendahuluan
Gambaran um um kondisi daerah
Gambaran pengelolan keuangan
daerah
serta
kerangka
pendanaan
Analisis isu-isu srategis,visi, misi,
t ujuan dan sasaran
St rategi dan arah kebijakan
Kebijakan um um dan program
pembangunan daerah
Indikasi
rencana
program
priorit as yang disertai kebut uhan
pendanan
Penet apan
indikator
kinerja
Daerah
Pedom an t ransisi dan kaidah
pelaksanaan.

Naskah
Kesepakatan
Musrenbang
RPJMD

Penyampaian
Rancangan
Akhir RPJMD

Persetujuan
Rancangan akhir
RPJMD oleh
Gubernur

Konsultasi
rancangan
akhir RPJMD
Mendagri

Konsultasi
rancangan akhir
RPJMD

Penetapan
Perda tentang
RPJMD Provinsi

Penyempurnaan
rancangan akhir
RPJMD

Rancangan Akhir RPJM D

Pendahuluan
Gam baran umum kondisi daerah
Gam baran pengelolan keuangan
daerah serta kerangka
pendanaan
Analisis isu-isu srat egis,
visi, misi, t ujuan dan sasaran
Strat egi dan arah kebijakan
Kebijakan umum dan program
pem bangunan daerah
Indikasi rencana program
prioritas yang disert ai kebut uhan
pendanan
Penetapan indikator kinerja
Daerah
Pedoman t ransisi dan kaidah
pelaksanaan

Perda tentang RPJMD
RPJM D

Pendahuluan
Gambaran umum kondisi daerah
Gambaran pengelolan keuangan
daerah serta kerangka pendanaan
Analisis isu-isu srategis,
visi, misi, tujuan dan sasaran
Strategi dan arah kebijakan
Kebijakan umum dan program
pembangunan daerah
Indikasi rencana program
priorit as yang disert ai kebutuhan
pendanan
Penetapan indikator kinerja
Daerah
Pedoman t ransisi dan kaidah
pelaksanaan

-3 -

GAMBAR. G-III.A.2

Bagan Alir Tahapan Pe nyusunan RPJMD Kabupate n/ Ko ta

PENYUSUNAN RANCANGAN AWAL RPJM D

Telaahan t erhadap
RPJPD Kabupaten/
kota

VISI, M ISI dan
Program KDH
Penelaahan
RJPM N, RPJM D
Provinsi dan
RPJM D kab/
kot a lainnya

Persiapan
Penyusunan
RPJM D Kab/
Kot a

Perumusan
Penjelasan
visi dan m isi

Analisis isu-isu
strategis
Pembangunan
jangka menengah
Kabupaten/Kot a

Pengolahan
dat a dan
informasi

Hasil
evaluasi
capaian
RPJM D

Penelaahan
RTRW Kab/
Kot a & RTRW
Kab/Kot a
lainnya

Analisis
Gambaran
umum kondisi
daerah
kabupat en/kot a

Analisis
pengelolaan
keuangan
daerah serta
kerangka
pendanaan

Perumusan
Tujuan dan
Sasaran

Perum usan
Strat egi dan
arah kebijakan
Perumusan Kebijakan
umum dan program
pembangunan daerah
Kabupat en/Kota

Perumusan
Indikasi rencana
program
prioritas yang
disertai kebut uhan
pendanaan

Penetapan
Indikat or Kinerja
Daerah

PENYUSUNAN
RANCANGAN RPJM D

Rancangan Awal RPJM D
Pendahuluan
Gambaran umum kondisi daerah
Gambaran pengelolan keuangan
daerah
serta
kerangka
pendanaan
Analisis isu-isu srategis,visi, m isi,
t ujuan dan sasaran
Strat egi dan arah kebijakan
Kebijakan umum dan program
pembangunan daerah
Indikasi
rencana
program
prioritas yang disert ai kebut uhan
pendanan
Penetapan
indikat or
kinerja
Daerah
Pedoman transisi dan kaidah
pelaksanaan.

M USRENBANG
RPJM D

Pelaksanaan
Forum Konsultasi
Publik

Pembahasan dengan
DPRD ut k
memperoleh
masukan dan saran

Penyelarasan
Program Priorit as
dan Kebut uhan
Pendanaan

Rancangan Perda ttg
RPJMD beserta Rancangan
akhir RPJMD Kabupaten/
Kota

Perumusan
Rancangan
Akhir RPJMD

Rancangan
Awal Renstra
SKPD

Pembahasan
Rancangan
Akhir RPJMD

Penyusunan SE
KDH t tg
Penyusunan
Rancangan
Renstra-SKPD
Verifikasi
Rancangan
RENSTRA
SKPD

Penyajian
Rancangan
RPJM D

Penyiapan
data dan
kegiatan

Pelaksanaan
Musrenbang
RPJMD
Perumusan
hasil
Musrenbang

Pem bahasan
dengan SKPD
kabupat en/kota
Perumusan
Permasalahan
Pembangunan
Daerah
Kabupat en/
Kot a

PENETAPAN
RPJM D

PERUM USAN
RANCANGAN AKHIR
RPJM D

Rancangan RPJM D
Pendahuluan
Gam baran umum kondisi daerah
Gam baran pengelolan keuangan
daerah
sert a
kerangka
pendanaan
Analisis isu-isu srat egis,visi, misi,
tujuan dan sasaran
Strat egi dan arah kebijakan
Kebijakan umum dan program
pem bangunan daerah
Indikasi
rencana
program
prioritas yang disert ai kebutuhan
pendanan
Penetapan
indikat or
kinerja
Daerah
Pedoman transisi dan kaidah
pelaksanaan .

Naskah
Kesepakatan
Musrenbang
RPJMD

Penyampaian
Rancangan
Akhir RPJMD

Persetujuan
Rancangan akhir
RPJMD oleh
Bupati/Walikota

Konsultasi
rancangan
akhir RPJMD
ke PemProv

Konsultasi
rancangan akhir
RPJMD

Penetapan
Perda tentang
RPJMD
kabupaten/kota

Penyempurnaan
rancangan akhir
RPJMD

Rancangan Akhir RPJM D

Pendahuluan
Gambaran umum kondisi daerah
Gambaran pengelolan keuangan
daerah serta kerangka
pendanaan
Analisis isu-isu srat egis,
visi, misi, t ujuan dan sasaran
St rategi dan arah kebijakan
Kebijakan um um dan program
pembangunan daerah
Indikasi rencana program
priorit as yang disertai kebut uhan
pendanan
Penet apan indikat or kinerja
Daerah
Pedoman t ransisi dan kaidah
pelaksanaan

Perda tentang RPJMD
RPJM D

Pendahuluan
Gambaran umum kondisi daerah
Gambaran pengelolan keuangan
daerah serta kerangka pendanaan
Analisis isu-isu srategis,
visi, misi, tujuan dan sasaran
St rategi dan arah kebijakan
Kebijakan umum dan program
pembangunan daerah
Indikasi rencana program
priorit as yang disert ai kebutuhan
pendanan
Penetapan indikator kinerja
Daerah
Pedoman transisi dan kaidah
pelaksanaan

-4 -

B.

PERSIAPAN PENYUSUNAN RPJMD

Tahapan pe rsiapan pe nyusunan RPJMD dilakukan untuk me nyiapkan ke se luruhan ke giatan
pe nyusunan RPJMD pro vinsi dan kabupate n/ ko ta.
B.1 .

Pe mbe ntukan Tim Pe nyusun RPJMD

Ke giatan pe mbe ntukan tim pe nyusun RPJMD dimulai dari pe nyiapan ranc angan Surat
Ke putusan Ke pala Dae rah te ntang pe mbe ntukan tim pe nyusun RPJMD pro vinsi dan
kabupate n/ ko ta. Susunan ke anggo taan tim be rasal dari pe jabat dan staf SKPD yang me miliki
ke mampuan dan ko mpe te nsi di bidang pe re ncanaan dan pe nganggaran, se rta dapat
me nc urahkan waktu dan ko nse ntrasinya untuk me nyusun RPJMD.
Guna e fe ktivitas pro se s pe nyusunan dan ke dalaman kajian maupun rumusan do kume n, tim
pe nyusun RPJMD se baiknya dibagi ke dalam be be rapa ke lo mpo k ke rja (po kja). Pe mbagian
te rse but dapat be rdasarkan urusan atau gabungan be be rapa urusan pe nye le nggaraan
pe me rintahan dae rah yang me njadi ke we nangan pro vinsi dan kabupate n/ ko ta, atau me nurut
klasifikasi lainnya yang dapat me nge fe ktifkan dan me nge fisie nsikan pe laksanaan tugas dan
fungsi tim.
Tugas tim pe nyusun RPJMD dijabarkan ke dalam age nda ke rja yang dijadikan se bagai
panduan ke rja mulai dari tahap pe rsiapan sampai de ngan dite tapkannya ranc angan pe raturan
dae rah te ntang RPJMD.
Tim pe nyusun dipe rsiapkan o le h bappe da dan diusulkan ke pada Ke pala Dae rah untuk
dite tapkan de ngan ke putusan Ke pala dae rah.
Susunan ke anggo taan tim pe nyusun RPJMD se kurang-kurangnya se bagai be rikut :
Pe nanggungjawab

: Se kre taris Dae rah

Ke tua Tim

: Ke pala Bappe da

Wakil Ke tua

: Pe jabat Pe nge lo la Ke uangan Dae rah

Se kre taris

: Se kre taris Bappe da

Ke lo mpo k ke rja/ Anggo ta

: Ke pala SKPD se suai de ngan ke butuhan.

B.2 .

Orie ntasi me nge nai RPJMD

Orie ntasi me nge nai RPJMD ke pada se luruh anggo ta tim pe rlu dilakukan, untuk pe nyamaan
pe rse psi dan me mbe rikan pe mahaman te rhadap be rbagai pe raturan pe rundang-undangan
be rkaitan de ngan pe re nc anaan pe mbangunan nasio nal dan dae rah, ke te rkaitannya de ngan
do kume n pe re nc anaan lainnya, te knis pe nyusunan do kume n RPJMD, dan me nganalisis se rta
me nginte rpre tasikan data dan info rmasi pe re nc anaan pe mbangunan dae rah yang dipe rlukan
dalam me nyusun RPJMD.
Bahan o rie ntasi me nge nai RPJMD, me nc akup:
1.

Pe raturan

pe rundang-undangan,

antara

lain:

te ntang

ke uangan

ne gara,

siste m

pe re nc anaan pe mbangunan nasio nal, pe me rintahan dae rah, pe nge lo laan ke uangan
dae rah, pe mbagian urusan pe me rintahan antara pe me rintah, pe me rintahan dae rah
pro vinsi dan pe me rintahan dae rah kabupate n/ ko ta, pe do man Evaluasi Pe nye le nggaraan
Pe me rintahan Dae rah (EPPD), tahapan tata c ara pe nyusunan, pe nge ndalian dan e valuasi
pe laksanaan re nc ana pe nye le nggaraan dae rah, dan tata c ara pe laksanaan e valuasi
kine rja pe nye le nggaraan Pe me rintah Dae rah.
2.

Panduan atau pe do man te knis te rkait pe nyusunan RPJMD dan pe nyusunan anggaran.

3.

Buku-buku lite ratur te ntang pe re nc anaan dan pe nganggaran.

B.3 .

Pe nyusunan Age nda Ke rja Tim RPJMD.

Re nc ana ke giatan tim pe nyusun RPJMD disusun ke dalam age nda ke rja yang dijadikan se bagai
panduan ke rja mulai dari pe rsiapan hingga dite tapkannya ranc angan pe raturan dae rah
te ntang RPJMD.

-5 -

Co nto h age nda ke rja pe nyusunan do kume n RPJMD adalah se bagai be rikut:
Tab e l T-III.B.1 .
Co nto h Age nda Ke rja Pe nyusunan RPJMD
Bulan I
NO

Bulan II

Bulan III

Bulan IV

Bulan V

Bulan VI

Ke giatan
1

A.

PERSIAPAN PENYUSUNAN RPJMD

1.

Pe mbe ntukan tim, Orie ntasi, dan Pe nyusunan
age nd a ke rja RPJMD

2.

Pe ngumpulan d ata dan Info rmasi

B.

PENYUSUNAN RANCANGAN AWAL RPJMD

1

Pe ngajuan ke bijakan um um d an pro gram
pe mbangunan jangka me ne ngah & indikasi
pro gram prio ritas dise rtai ke butuhan pe nd anaan

2

Pe mb ahasan dan ke s e pakatan

C.

PENYIAPAN SURAT EDARAN KDH

D.

PENYUSUNAN RANCANGAN RPJMD

1

Pe nyampaian ranc angan re nstra SKPD

2

Ve rifikasi ranc anganre stra SKPD

E.

MUSRENBANG RPJMD

1.

Pe nyiap an d ata dan ke giatan

2.

Pe laks anaan musre nbang RPJMD

3.

Pe rumusan hasil musre nb ang RPJMD

F

PENYUSUNAN RANCANGAN AKHIR RPJMD

1.

Pe rumusan ranc angan akhir RPJMD

2.

Pe mb ahasan ranc angan akhir RPJMD de ngan
SKPD d an Ke pala dae rah

3.

Pe nyampaian ranc angan akhir RPJMD untuk
pe rse tujuan Ke p ala d ae rah

4.

Ko nsultasi ranc angan akhir RPJMD

5.

Pe nye mpurnaan ranc angan akhir RPJMD
be rdas arkan hasil ko nsultasi

G

PENETAPAN PERDA RPJMD

1.

Pe nyampaian ranc angan pe rd a te ntang RPJMD
ke pada DPRD

2.

Pe mb ahasan ranc angan pe rd a te ntang RPJMD
be rsam a DPRD

3.

Pe rs e tujuan be rs am a pe rd a te ntang RPJMD o le h
DPRD dan Ke pala dae rah

H

Pe nyampaian pe raturan dae rah te ntang RPJMD
pro vinsi ke pada me nte ri dan pe raturan dae rah
te ntang RPJMD kabupate n/ ko ta ke p ada Gub e rnur

B.4 .

2

3

4

1

2

3

4

1

2

3

4

1

2

3

4

1

2

3

4

1

2

Pe ngumpulan Data dan Info rmasi

Data dan info rmasi me rupakan unsur pe nting dalam pe rumusan re nc ana yang akan
me ne ntukan kualitas do kume n re nc ana pe mbangunan dae rah yang disusun. Untuk itu, dalam
pe nyusunan RPJMD pe rlu dikumpulkan data dan info rmasi pe re nc anaan pe mbangunan
dae rah yang akurat dan re le van se rta dapat dipe rtanggungjawabkan.

3

4

-6 -

Pe ngumpulan data dan info rmasi te rse but dilakukan de ngan langkah-langkah, se bagai be rikut:
1.

Me nyusun daftar data/ info rmasi yang dibutuhkan bagi pe nyusunan RPJMD dan disajikan
dalam be ntuk matrik (c he c k lis t) untuk me mudahkan analisis;

2.

Me ngumpulan data/ info rmasi
dipe rtanggungjawabkan; dan

3.

Me nyiapkan tabe l-tabe l/ matrik ko mpilasi data yang se suai de ngan ke butuhan analisis.

yang

akurat

dari

sumbe r-sumbe r

yang

dapat

Data dan info rmasi pe re nc anaan pe mbangunan dae rah yang pe rlu dikumpulkan dalam
me nyusun RPJMD, antara lain:
1.

Pe raturan pe rundang-undangan yang te rkait;

2.

Ke bijakan pe me rintah yang te rkait;

3.

Do kume n-do kume n:
a.
b.
c.

4.

RPJPD pro vinsi, RTRW pro vinsi, untuk pe nyusunan RPJMD pro vinsi;
RPJPD kabupate n/ ko ta, RTRW
pe nyusunan RPJMD kabupate n/ ko ta;

kabupate n/ ko ta,

RPJMD

pro vinsi,

untuk

Hasil e valuasi RPJMD pe rio de lalu;
Data statistik se kurang-kurangnya 5 (lima) tahun te rakhir.

Je nis data dan info rmasi yang dipe rlukan untuk me nyusun do kume n RPJMD antara lain
se bagaimana te rc antum dalam Lampiran I Pe raturan Me nte ri Dalam Ne ge ri ini.
C.

PENYUSUNAN RANCANGAN AWAL RPJMD

Pe nyusunan ranc angan awal RPJMD me rupakan salah satu dari tahapan pe nyusunan RPJMD
yang dilakukan me lalui dua tahapan yang me rupakan suatu rangkaian pro se s yang be rurutan,
me nc akup:
1 . Pe rumusan ranc angan awal RPJMD; dan
2 . Pe nyajian ranc angan awal RPJMD.
Tahapan pe nyusunan ranc angan awal RPJMD pro vinsi dan kabupate n/ ko ta, masing-masing
dapat dilihat pada Gambar.G-III.C.1 dan Gambar.G-III.C.2 dibawah ini:

Gamb ar.G-III.C.1
Pe nyusunan Ranc angan Awal RPJMD Pro vinsi

-7 -

Gamb ar.G-III.C.2

Pe nyusunan Ranc angan Awal RPJMD Kabupate n/ ko ta

C.1 .

Tahap Pe rumusan Ranc angan Awal RPJMD

Pe rumusan isi dan substansi ranc angan awal RPJMD sangat me ne ntukan kualitas do kume n
RPJMD yang akan dihasilkan. Te rsusunnya ranc angan awal RPJMD sangat strate gis untuk
me ngarahkan pe nyusunan ranc angan Re nstra SKPD dan be rfungsi se bagai ko rido r

-8 -

pe re nc anaan pe mbangunan indikatif se lama 5 (lima) tahun yang disusun me nggunakan
pe nde katan te kno kratis dan partisipatif.
Do kume ntasi pe rumusan dan ke se luruhan tahap pe re nc anaan pe mbangunan dae rah dae rah
dijadikan se bagai ke rtas ke rja (wo rking pape r). Suatu ke rtas ke rja pe rumusan dan
ke se luruhan tahap pe nyusunan RPJMD me rupakan do kume n yang tak te rpisah dan dijadikan
se bagai dasar pe nyajian (do kume n).
a.

Pe rumusan ranc angan awal RPJMD pro vinsi dilakukan me lalui se rangkaian ke giatan
se bagai be rikut:
1 . Pe ngo lahan data dan info rmasi;
2 . Pe ne laahan RTRW pro vinsi dan RTRW pro vinsi lainnya;
3 . Analisis gambaran umum ko ndisi dae rah pro vinsi;
4 . Analisis pe nge lo laan ke uangan dae rah se rta ke rangka pe ndanaan;
5 . Pe rumusan pe rmasalahan pe mbangunan dae rah pro vinsi;
6 . Pe ne laahan RPJMN dan RPJMD pro vinsi lainnya;
7 . Analisis isu-isu strate gis pe mbangunan jangka me ne ngah pro vinsi;
8 . Pe ne laahan RPJPD pro vinsi;
9 . Pe rumusan pe nje lasan visi dan misi;
1 0 . Pe rumusan tujuan dan sasaran;
1 1 . Pe rumusan strate gi dan arah ke bijakan;
1 2 . Pe rumusan ke bijakan umum dan pro gram pe mbangunan dae rah pro vinsi;
1 3 . Pe nyusunan indikasi re nc ana pro gram prio ritas yang dise rtai ke butuhan pe ndanaan;
1 4 . Pe ne tapan Indikato r Kine rja Dae rah;
1 5 . Pe mbahasan de ngan SKPD pro vinsi;
1 6 . Pe laksanaan fo rum ko nsultasi publik;
1 7 . Pe mbahasan de ngan DPRD untuk me mpe ro le h masukan dan saran; dan
1 8 . Pe nye larasan pro gram prio ritas dan ke butuhan pe ndanaan.

b.

Pe rumusan ranc angan awal RPJMD kabupate n/ ko ta dilakukan me lalui se rangkaian
ke giatan se bagai be rikut:
1 . Pe ngo lahan data dan info rmasi;
2 . Pe ne laahan RTRW kabupate n/ ko ta dan RTRW kabupate n/ ko ta lainnya;
3 . Analisis gambaran umum ko ndisi dae rah kabupate n/ ko ta;
4 . Analisis pe nge lo laan ke uangan dae rah se rta ke rangka pe ndanaan;
5 . Pe rumusan pe rmasalahan pe mbangunan dae rah kabupate n/ ko ta;
6 . Pe ne laahan RPJMN, RPJMD pro vinsi, dan RPJMD kabupate n/ ko ta lainnya;
7 . Analisis isu-isu strate gis pe mbangunan jangka me ne ngah kabupate n/ ko ta;
8 . Pe ne laahan RPJPD kabupate n/ ko ta;
9 . Pe rumusan pe nje lasan visi dan misi;
1 0 . Pe rumusan tujuan dan sasaran;
1 1 . Pe rumusan strate gi dan arah ke bijakan;
1 2 . Pe rumusan ke bijakan umum dan pro gram pe mbangunan dae rah kabupate n/ ko ta;
1 3 . Pe nyusunan indikasi re nc ana pro gram prio ritas yang dise rtai ke butuhan pe ndanaan;
1 4 . Pe ne tapan Indikato r Kine rja Dae rah;
1 5 . Pe mbahasan de ngan SKPD kabupate n/ ko ta;
1 6 . Pe laksanaan fo rum ko nsultasi publik;
1 7 . Pe mbahasan de ngan DPRD untuk me mpe ro le h masukan dan saran; dan
1 8 . Pe nye larasan pro gram prio ritas dan ke butuhan pe ndanaan.

C.1 .1 . Pe ngo lahan Data dan Info rmasi
Tahap pe ngo lahan data dan info rmasi be rtujuan untuk me nyajikan se luruh ke butuhan data
dari lapo ran hasil analisis, re sume / no tule n-no tule n pe rte muan, bahan paparan ( s lide atau
white pape r), hasil rise t dan lain-lain, me njadi info rmasi yang le bih te rstruktur, siste matis, dan
re le van bagi pe mbahasan tim dan pihak-pihak te rkait ditiap tahap pe rumusan pe nyusunan
ranc angan awal RPJMD.
Me ngingat pe ntingnya ke siapan data dan info rmasi dalam pro se s pe rumusan RPJMD, pe rlu
ditunjuk anggo ta tim yang se c ara khusus ditugaskan be rtanggungjawab te rhadap pe ngo lahan
data (dan bagaimana data itu harus dipe ro le h) sangat pe nting.
Data dan info rmasi pe re nc anaan pe mbangunan dae rah harus diko mpilasi se c ara te rstruktur
be rdasarkan aspe k ge o grafi dan de mo grafi, aspe k ke se jahte raan, aspe k pe layanan umum,

-9 -

dan aspe k daya saing dae rah. Hal ini dilakukan untuk me mudahkan pe ngo lahan se rta analisis
se c ara siste matis yang digunakan se bagai bahan analisis guna me mbe rikan pe rke mbangan
te ntang gambaran ko ndisi umum dae rah se kurang-kurangnya 5 (lima) tahun se be lumnya.
Hal pe nting lainnya yang pe rlu dipe rhatikan yaitu bahwa pe ngo lahan data dan info rmasi tidak
dilakukan hanya disaat dimulainya pe re nc anaan, te tapi ke giatan ini harus be rlangsung te rus
me ne rus se tiap hari (ko ntinyu), se iring de ngan dinamika pe nye le nggaraan pe me rintahan
dae rah. Be rhubung pe ngo lahan/ te rse dianya data dan info rmasi yang akurat me rupakan salah
satu ke le mahan atau kurang me ndapat pe rhatian hampir dise luruh lingkungan, maka
dilingkungan SKPD pe rlu ditingkatkan/ ditumbuhke mbangkan ke sadaran be tapa pe ntingnya
data dan info rmasi utamanya untuk pe nyusunan re nc ana pe mbangunan dae rah.
Untuk e fe ktifitas dan e fisie nsi pe ngo lahan data dan info rmasi pe re nc anaan pe mbangunan
dae rah yang disiapkan, tim pe nyusun harus me nyusun te rle bih dahulu hasil pe ngo lahan data
dan info rmasi yang dipe rlukan ke dalam ke rtas ke rja (wo rks he e t) , bisa dalam be ntuk grafis
maupun dalam be ntuk tabe l. Tidak se mua data dan info rmasi dapat disajikan dalam do kume n
RPJMD, kare na te rgantung pada urge nsi data dan info rmasi apa saja yang paling signifikan
se suai de ngan ke butuhan be rdasarkan siste matika pe nulisan RPJMD yang dite tapkan dalam
pe raturan pe rundang-undangan.
Be rdasarkan pe nje lasan di atas, maka be rikut ini akan dibe rikan be be rapa c o nto h pe ngo lahan
data dan info rmasi pe re nc anaan pe mbangunan dae rah yang dipe rlukan dalam me nyusun
RPJMD Pro vinsi dan Kabupate n/ ko ta yang se lanjutnya dapat dike mbangkan se suai de ngan
ke butuhan dae rah.
Data dan info rmasi pe re nc anaan pe mbangunan dae rah dimaksud me nc akup data dan
info rmasi gambaran umum ko ndisi dae rah se rta data dan info rmasi gambaran pe nge lo laan
ke uangan dae rah.
C.1 .1 .1 .

Data dan Info rmasi Gambaran Umum Ko ndisi Dae rah

Data dan info rmasi yang be rhubungan gambaran umum ko ndisi dae rah me nc akup data
ko ndisi ge o grafi dan de mo grafi, aspe k ke se jahte raan masyarakat, aspe k pe layanan umum dan
aspe k daya saing dae rah pro vinsi dan kabupate n/ ko ta.
Data dan info rmasi yang dio lah se kurang-kurangnya me mbe rikan gambaran te ntang
pe rke mbangan se lama 5 (lima) tahun te rakhir, yang dapat disajikan se c ara de skriptif atau
dalam be ntuk tabe l, grafik, pe ta dan se bagainya.
C.1 .1 .2 .

Data dan Info rmasi Gambaran Pe nge lo laan Ke uangan Dae rah

Data dan info rmasi gambaran pe nge lo laan ke uangan dae rah me nc akup data pe ndapatan
dae rah, be lanja dae rah, pe mbiayaan dae rah dan ne rac a dae rah.
Sumbe r data dan info rmasi gambaran pe nge lo laan ke uangan dae rah dipe ro le h dari:
1 . Data prime r, dari anggo ta tim pe nyusun RPJMD yang be rasal dari Satuan Ke rja Pe nge lo la
Ke uangan Dae rah (SKPKD), be rupa: APBD dan re alisasi APBD; dan
2 . Data se kunde r, dari Badan Pe me riksa Ke uangan (BPK) atau instansi pe me rintah pusat
yang me mbina ke uangan dae rah, be rupa: Lapo ran Hasil Pe me riksaan (LHP).
Pe ngo lahan data dan info rmasi pe mbangunan dae rah yang dibutuhkan, se kurang-kurangnya
me nc akup data 5 (lima) tahun te rakhir, se be lum masa RPJMD yang dire nc anakan.
Dalam pe ngumpulan hasil pe ngo lahan data dan info rmasi pe mbangunan dae rah yang
dibutuhkan untuk me nganalisis o bje k/ aspe k pe mbangunan dae rah, pe rlu me mpe rhatikan
tingkat urge nsi data dan info rmasi ke uangan dae rah yang dibutuhkan.
Hal ini guna me nghindari te rsitanya waktu, te naga dan biaya dalam pe ngumpulan data dan
info rmasi yang tidak be rmanfaat untuk ke pe rluan analisis. Se lain itu, data dan info rmasi
ke uangan dae rah yang digunakan, he ndaknya me miliki tingkat ke akurasian, validitas dan
sumbe r yang dapat dipe rtanggungjawabkan.
C.1 .2 . Pe ne laahan RTRW dan RTRW Dae rah Lainnya
Pe re nc anaan pe mbangunan dae rah pada prinsipnya be rtujuan me nginte grasikan re nc ana tata
ruang wilayah de ngan re nc ana pe mbangunan dae rah. Dalam kaitan itu, pe nyusunan RPJMD
harus be rpe do man pada RTRW.

- 10 -

Ole h kare na itu, dipe rlukan ke giatan pe ne laahan RTRW untuk me njamin agar arah ke bijakan
dalam RPJMD se laras de ngan, atau tidak me nyimpang dari arah ke bijakan RTRW.
C.1 .2 .1 .

Pe ne laahan RTRW

Tata ruang me rupakan pe rwujudan dari struktur ruang dan po la ruang. Pe ne laahan re nc ana
tata ruang be rtujuan untuk me lihat ke rangka pe manfaatan ruang dae rah dalam 5 (lima) tahun
me ndatang be rikut asumsi-asumsinya, de ngan c ara:
1.

Me ne laah re nc ana struktur ruang
Struktur ruang adalah susunan pusat-pusat pe rmukiman dan siste m jaringan prasarana
dan sarana yang be rfungsi se bagai pe ndukung ke giatan so sial e ko no mi masyarakat yang
se c ara hie rarkis me miliki hubungan fungsio nal. Te laahan te rhadap re nc ana struktur
ruang me liputi:
a. Pe ta re nc ana struktur ruang;
b. Re nc ana siste m pe rko taan;
c . Re nc ana jaringan transpo rtasi;
d. Re nc ana jaringan e ne rgi;
e . Re nc ana jaringan te le ko munikasi; dan
f. Re nc ana siste m jaringan sumbe r daya air
Me ne laah re nc ana po la ruang
Po la ruang adalah distribusi pe runtukan ruang dalam suatu wilayah yang me liputi
pe runtukan ruang untuk fungsi lindung dan fungsi budidaya. Te laahan te rhadap re nc ana
po la ruang, me liputi:

2.

a. Re nc ana kawasan lindung; dan
b. Re nc ana kawasan budidaya yang me miliki nilai strate gis.
3.

Me ne laah indikasi pro gram pe manfaatan ruang
Pro gram pe manfaatan ruang adalah pro gram yang disusun dalam rangka me wujudkan
re nc ana tata ruang yang be rsifat indikatif, me lalui sinkro nisasi pro gram se kto ral dan
ke wilayahan baik di pusat maupun di dae rah se c ara te rpadu. Te laahan te rhadap indikasi
pro gram pe manfaatan me liputi:
Pro vinsi
a. Me ne laah pro gram pe mbangunan se kto ral wilayah pro vinsi;
b. Me ne laah pro gram pe nge mbangan wilayah pro vinsi;
c . Me ne laah pro gram pe nge mbangan kawasan pe rko taan yang me nc akup 2 (dua) atau
le bih wilayah kabupate n/ ko ta;
d. Me ne laah pro gram pe nge mbangan kawasan pe rde saan yang me nc akup 2 (dua) atau
le bih wilayah kabupate n/ ko ta; dan
e . Me ne laah pro gram pe nge mbangan kawasan dan lingkungan strate gis yang me rupakan
ke we nangan Pe me rintah Dae rah pro vinsi.
Kabupate n
a.
b.
c.
d.
e.

Me ne laah pro gram pe mbangunan se kto ral wilayah kabupate n;
Me ne laah pro gram pe nge mbangan wilayah kabupate n;
Me ne laah pro gram pe nge mbangan kawasan pe rko taan;
Me ne laah pro gram pe nge mbangan kawasan pe rde saan; dan
Me ne laah pro gram pe nge mbangan kawasan dan lingkungan strate gis yang me rupakan
ke we nangan Pe me rintah Dae rah kabupate n.

Ko ta:
a. Me ne laah pro gram pe mbangunan se kto ral wilayah ko ta;
b. Me ne laah pro gram pe nge mbangan wilayah ko ta; dan
c . Me ne laah pro gram pe nge mbangan kawasan dan lingkungan strate gis yang me rupakan
ke we nangan Pe me rintah Dae rah ko ta.
Hasil te laahan struktur ruang dan po la ruang pro vinsi dan kabupate n/ ko ta dapat disusun
ke dalam Tabe l.T-III.C.1 dan Tabe l.T-III.C.2 se bagai be rikut:
Tab e l.T-III.C.1
Tab e l Hasil Te laahan Struktur Ruang
Pro vinsi/ Kab upate n/ Ko ta ......* )
No

Re nc ana Struktur Ruang

Re nc ana Pe ntaha pan Pe m anfaatan Struktur Ruang se suai RTRW

- 11 -

(1 )

Arah pe m anfaatan
Ruang/ Indikas i
Pro gram

Lo kas i

(3 )

(4 )

(2 )

I.

Re nc ana pus at pe rm ukim an

I.1

...........................................

I.2

Dst…

II.

Re nc ana jaringan transpo rta si

II.1

...........................................

II.2

Dst…

III.

Re nc ana jaringan e ne rgi

III.1

...........................................

III.2

Dst….

IV.

Re nc ana jaringan te le ko m unikasi

IV.1

...........................................

IV.2

Dst…

V.

Re nc ana siste m jaringan sum b e r daya air

V.1

...........................................

V.2

Dst….

Waktu pe laks anaan
Lima tahun ke -I

Lima tahun ke -II

Lima tahun ke -III

Lima tahun ke -IV

(5 )

(6 )

(7 )

(8 )

* ) Se suaikan atau diis i de ngan nama pro vins i/ kabupate n/ ko ta.

- 12 -

Tab e l.T-III.C.2
Hasil Te laahan Po la Ruang
Pro vinsi/ Kab upate n/ Ko ta ......* )
Re nc ana Pe ntaha pan Pe m anfaatan Po la Ruang se suai RTRW
No

Re nc ana Po la Ruang

(1 )

(2 )

I.

Re nc ana kawa san lindung

I.1

...........................................

I.2

...........................................

Waktu pe laks anaan
Arah pe manfaata n
Ruang/ Indikas i Pro gram

lo kas i

(3 )

(4 )

lima tahun ke -I

lima tahun ke -II

lima tahun ke -III

lima tahun ke -IV

(5 )

(6 )

(7 )

(8 )

Dst ...
II.

Re nc ana kawa san b udidaya yang m e m iliki nilai strate gis

II.1

...........................................

II.2

...........................................

Dst ...

* ) Se suaikan atau diis i de ngan nama pro vins i/ kabupate n/ ko ta.

C.1 .2 .2 .

Pe ne laahan RTRW Dae rah Lainnya

Dalam me nyusun RPJMD, se lain be rpe do man pada RTRW dae rah se ndiri, juga pe rlu
me mpe rhatikan RTRW dae rah lain agar te rc ipta sinkro nisasi dan sine rgi pe mbangunan jangka
me ne ngah dae rah antarpro vinsi/ antarkabupate n/ ko ta se rta ke te rpaduan struktur dan po la
ruang de ngan pro vinsi dan kabupate n/ ko ta lainnya, te rutama yang be rde katan atau yang
dite tapkan se bagai satu ke satuan wilayah pe mbangunan pro vinsi dan kabupate n/ ko ta dan
atau yang me miliki hubungan ke te rkaitan atau pe ngaruh dalam pe laksanaan pe mbangunan
dae rah.
C.1 .3 . Analisis Gambaran Umum Ko ndisi Dae rah
Gambaran umum ko ndisi dae rah akan me nje laskan te ntang ko ndisi ge o grafi dan de mo grafi
se rta indikato r c apaian kine rja pe nye le nggaraan pe me rintahan dae rah pro vinsi dan
kabupate n/ ko ta. Adapun indikato r c apaian kine rja pe nye le nggaraan pe me rintahan yang
pe nting dianalisis me liputi 3 (tiga) aspe k utama, yaitu aspe k ke se jahte raan masyarakat, aspe k
pe layanan umum dan aspe k daya saing dae rah.
Analisis gambaran umum ko ndisi dae rah me mbe rikan pe mahaman awal bagi tim te ntang apa,
bagaimana, dan se jauh mana ke be rhasilan pe mbangunan dae rah yang dilakukan se lama ini,
dan/ atau me ngide ntifikasi fakto r-fakto r atau be rbagai aspe k yang nantinya pe rlu ditingkatkan
untuk o ptimalisasi pe nc apaian be rhasilan pe mbangunan dae rah pro vinsi dan kabupate n/ ko ta.
Gambaran umum ko ndisi dae rah me mbe rikan basis atau pijakan dalam me re nc anakan
pe mbangunan, baik dari aspe k ge o grafi dan de mo grafi, se rta c apaian kine rja pe nye le nggaraan
pe me rintahan dae rah be se rta inte rpre tasinya.
Me ngingat pe rbe daan dari karakte ristiknya, maka dalam me nganalisis gambaran umum
ko ndisi dae rah, harus dise suaikan de ngan struktur ke we nangan dan tingkatan pe me rintahan
antara pro vinsi dan kabupate n/ ko ta.
Hal yang pe rlu dipe rhatikan bahwa sumbe r data dan info rmasi yang akan dio lah untuk
me nge valuasi c apaian indikato r kine rja pe nye le nggaraan pe me rintahan dae rah pro vinsi,
me rupakan data dan info rmasi yang me nggambarkan ke adaan se nyatanya pada se tiap
kabupate n/ ko ta, se dangkan untuk kabupate n/ ko ta, pada se tiap ke c amatan di wilayah
masing-masing.
1 . Aspe k Ge o grafi dan De mo grafi
Analisis pada aspe k ge o grafi pro vinsi dan kabupate n/ ko ta pe rlu dilakukan untuk me mpe ro le h
gambaran me nge nai karakte ristik lo kasi dan wilayah, po te nsi pe nge mbangan wilayah, dan
ke re ntanan wilayah te rhadap be nc ana. Se dangkan gambaran ko ndisi de mo grafi, antara lain
me nc akup pe rubahan pe nduduk, ko mpo sisi dan po pulasi masyarakat se c ara ke se luruhan
atau ke lo mpo k dalam waktu te rte ntu pada pro vinsi/ kabupate n/ ko ta.

- 13 -

Se c ara rinc i analisis ge o grafi dae rah untuk pro vinsi dan kabupate n/ ko ta dapat dilakukan
antara lain te rhadap :
a.

Karakte ristik lo kasi dan wilayah, me nc akup:
1 ) Luas dan batas wilayah administrasi;
2 ) Le tak dan ko ndisi ge o grafis antara lain te rdiri dari:
a) Po sisi astro no mis;
b) Po sisi ge o strate gic ;
c ) Ko ndisi/ kawasan, antara lain me liputi:
(1 ) Pe dalaman;
(2 ) Te rpe nc il;
(3 ) Pe sisir;
(4 ) Pe gunungan; dan
(5 ) Ke pulauan.
3 ) To po grafi, antara lain te rdiri dari:
a) Ke miringan lahan; dan
b) Ke tinggian lahan.
4 ) Ge o lo gi, antara lain te rdiri dari:
a) Struktur dan karakte ristik; dan
b) Po te nsi.
5 ) Hidro lo gi, antara lain te rdiri dari:
a) Dae rah aliran sungai;
b) Sungai, danau dan rawa; dan
c ) De bit.
6 ) Klimato lo gi, antara lain te rdiri dari:
a) Tipe ;
b) Curah hujan;
c ) Suhu; dan
d) Ke le mbaban.
7 ) Pe nggunaan lahan, antara lain te rdiri dari:
a) Kawasan budidaya; dan
b) Kawasan lindung.

b.

Po te nsi pe nge mbangan wilayah
Be rdasarkan de skripsi karakte ristik wilayah, dapat diide ntifikasi wilayah yang me miliki
po te nsi untuk dike mbangkan se bagai kawasan budidaya se pe rti pe rikanan, pe rtanian,
pariwasata, industri, pe rtambangan dan lain-lain de ngan be rpe do man pada re nc ana tata
ruang wilayah.

c.

Wilayah rawan be nc ana
Be rdasarkan de skripsi karakte ristik wilayah, dapat diide ntifikasi wilayah yang be rpo te nsi
rawan be nc ana alam, se pe rti banjir, tsunami, abrasi, lo ngso r, ke bakaran hutan, ge mpa
te kto nik dan vulkanik dan lain-lain.

d.

De mo grafi
Me mbe rikan de skripsi ukuran, struktur, dan distribusi pe nduduk se rta bagaimana jumlah
pe nduduk be rubah se tiap waktu akibat ke lahiran, ke matian, migrasi, se rta pe nuaan.
Analisis ke pe ndudukan dapat me rujuk pada ko mpo sisi dan po pulasi masyarakat se c ara
ke se luruhan atau ke lo mpo k te rte ntu yang didasarkan krite ria se pe rti pe ndidikan,
ke wargane garaan, agama, atau e ntitas te rte ntu.

2.

Aspe k Ke se jahte raan Masyarakat

Aspe k ke se jahte raan masyarakat te rdiri dari ke se jahte raan dan pe me rataan e ko no mi,
ke se jahte raan so sial, se rta se ni budaya dan o lahraga.
Untuk me nganalisis gambaran umum ko ndisi dae rah pada aspe k ke se jahte raan masyarakat,
te rle bih dahulu disusun tabe l c apaian indikato r se tiap variabe l yang akan dianalisis me nurut
kabupate n/ ko ta di wilayah pro vinsi. Se dangkan untuk pe nyusunan RPJMD kabupate n/ ko ta,
te rle bih dahulu disusun tabe l c apaian indikato r se tiap variabe l yang akan dianalisis me nurut
ke c amatan di wilayah kabupate n/ ko ta. Indikato r variabe l aspe k ke se jahte raan masyarakat
dimaksud te rdiri dari:
2 .1

Fo kus Ke se jahte raan dan Pe me rataan Eko no mi

- 14 -

Analisis kine rja atas fo kus ke se jahte raan dan pe me rataan e ko no mi dilakukan te rhadap
indikato r pe rtumbuhan PDRB, laju inflasi pro vinsi, PDRB pe r kapita, inde ks gini, pe me rataan
pe ndapatan ve rsi Bank Dunia, Inde ks Ke timpangan Williamso n (inde ks ke timpangan re gio nal),
pe rse ntase pe nduduk diatas garis ke miskinan, angka kriminalitas yang te rtangani.
Be rikut ini disajikan be be rapa c o nto h hasil analisis dari be be rapa indikato r kine rja pada fo kus
ke se jahte raan dan pe me rataan e ko no mi, se bagai be rikut:
a.

Pe rtumbuhan PDRB

Hasil analisis pe rtumbuhan PDRB, dapat disajikan dalam c o nto h tabe l se bagai be rikut:
Tab e l.T-III.C.3
Nilai dan Ko ntribusi Se kto r dalam PDRB Tahun .... s.d ....
atas Dasar Harga Ko nstan Tahun .....
Pro vinsi/ Kab upate n/ Ko ta.....* )

No

(n-5 )

Se kto r

(Rp)
1

Pe rtanian

2

Pe rtambangan & p e nggalian

3

Industri pe ngo lahan

4

Listrik,gas & air b e rsih

5

Ko nstruksi

6

Pe rd agangan, ho te l & re sto ran

7

Pe ngangkutan & ko munikasi

8

Ke uangan, s e wa, & jasa
Pe rus ahaan

9

Jasa-jas a

(n-4 )
%

(Rp)

(n-3 )
%

(Rp)

(n-2 )
%

(Rp)

(n-1 )* * )
%

(Rp)

%

PDRB

*)
**)

Se s uaikan atau diis i de ngan nama pro vinsi/ kabupate n/ ko ta.
Diisi s e suai de ngan ke te rs e diaan data.

Tab e l.T-III.C.4
Nilai dan Ko ntribusi Se kto r dalam PDRB Tahun .... s.d ....
atas Dasar Harga Be rlaku
Pro vinsi/ Kab upate n/ Ko ta.....* )

No

(n-5 )

Se kto r

(Rp)
1

Pe rtanian

2

Pe rtambangan & p e nggalian

3

Industri pe ngo lahan

4

Listrik, gas, & air be rsih

5

Ko nstruksi

6
7
8
9

(n-4 )
%

(Rp)

(n-3 )
%

(Rp)

(n-2 )
%

(Rp)

(n-1 )* * )
%

(Rp)

%

Pe rd agangan, ho te l, & re sto ran
Pe ngangkutan & ko munikasi
angangkutan & ko munikasi
Ke uangan, s e wa, & jas a
Pe rus ahaan
Jasa-jas a
PDRB

*)
**)

Se s uaikan atau diis i de ngan nama pro vinsi/ kabupate n/ ko ta.
Diisi s e suai de ngan ke te rs e diaan data.

Tab e l.T-III.C.5
Pe rke mb angan Ko ntribusi Se kto r dalam PDRB Tahun .... s.d ....
Atas Dasar Harga Be rlaku (Hb ) dan Harga Ko nstan (Hk)
Pro vins i/ Kabupate n/ Ko ta.....* )
(n-5 )
No

Se kto r

1

Pe rtanian

2

Pe rtambangan& pe nggalian

3

Industri pe ngo lahan

4

Listrik,gas & air b e rsih

5

Ko nstruksi

6

Pe rd agangan, ho te l, & re sto ran

(n-4 )

(n-3 )

(n-2 )

(n-1 )* * )

Hb

Hk

Hb

Hk

Hb

Hk

Hb

Hk

Hb

Hk

%

%

%

%

%

%

%

%

%

%

- 15 -

7

Pe ngangkutan & ko munikasi

8

Ke uangan, s e wa, & jas a
pe rusahaan

9

Jasa-jas a
PDRB

*)
**)

Se s uaikan atau diis i de ngan nama pro vinsi/ kabupate n/ ko ta.
Diisi s e suai de ngan ke te rs e diaan data.

Tab e l.T-III.C.6
Pe rtumb uhan Ko ntrib usi Se kto r dan PDRB atas Dasar Harga Be rlaku (Hb )
dan Harga Ko nstan (Hk) Tahun ..... sampai de ngan Tahun...
Pro vinsi/ Kab upate n/ Ko ta.....* )
Pe rtumbuhan
No

Se kto r

1

Pe rtanian

2

Pe rtambangan & p e nggalian

3

Industri pe ngo lahan

4

Listrik,gas & air b e rsih

5

Ko nstruksi

6

Pe rd agangan, ho te l & re sto ran

7

Pe ngangkutan & ko munikasi

8

Ke uangan, s e wa, & jas a pe rusahaan

9

Jasa-jas a

Hb

Hk

%

%

PDRB

* ) Se suaikan atau diis i de ngan nama pro vins i/ kabupate n/ ko ta.

Tab e l.T-III.C.7

Pe rke mbangan PDRB pro vinsi/ kabupate n/ ko ta Tahun .... s.d ....
atas Dasar Harga Ko nstan dan Harga Be rlaku
Pro vinsi/ Kab upate n/ Ko ta.....* )
PDRB
No

Kabupate n/ Ke c am atan* )

(n-5 )
HB

1

Kabupate n/ Ko ta/ Ke c amatan.....* * )

2

Kabupate n/ Ko ta/ Ke c amatan.....* * )

3

Kabupate n/ Ko ta/ Ke c amatan.....* * )

4

Kabupate n/ Ko ta/ Ke c amatan.....* * )

5

(n-4 )
HK

HB

(n-3 )
HK

HB

(n-2 )
HK

HB

(n-1 )* * )
HK

HB

HK

Dst …
Standar pro vinsi/ kabup ate n/
ko ta* * * )
Standar nasio nal/ pro vinsi* * * )
Standar inte rnasio nal/
nasio nal* * * )

*)
**)
***)
****)

Se s uaikan atau diis i de ngan nama pro vinsi/ kabupate n/ ko ta.
Diisi s e suai de ngan ke te rs e diaan data.
Jika tabe l pro vinsi, diisi se suai nama kabupate n/ ko ta be rke naan, dan apabila tabe l kabupate n/ ko ta diisi
de ngan nama ke camatan be rke naan.
Co re t se suai de ngan ke butuhan (untuk kabupate n dapat dibandingkan de ngan s tandar pro vins i, jika
ke c amatan dapat dibandingkan de ngan s tandar kabupate n/ ko ta dst....)

b. Laju Inflasi
Hasil analisis nilai inflasi rata-rata, dapat disajikan dalam c o nto h tabe l se bagai be rikut:
Tab e l.T-III.C.8

Nilai Inflasi Rata-Rata Tahun.... s.d ....
Pro vinsi/ Kab upate n/ Ko ta.....* )

Uraian

(n-5 )

(n-4 )

(n-3 )

(n-2 )

(n-1 )* * )

Rata-rata
pe rtumbuhan

Inflasi

* ) Se s uaikan atau diis i de ngan nama pro vinsi/ kabupate n/ ko ta.
* * ) Diisi s e suai de ngan ke te rs e diaan data.

Analisis te rhadap indikato r kine rja lainnya pada fo kus ke se jahte raan dan pe me rataan e ko no mi
pro vinsi dan kabupate n/ ko ta, dapat disajikan ke dalam be ntuk grafis atau tabe l se suai de ngan

- 16 -

ke butuhan dae rah se pe rti c o nto h diatas, de ngan me rujuk pada Lampiran I Pe raturan Me nte ri
Dalam Ne ge ri ini.
2 .2

Fo kus Ke se jahte raan So sial

Analisis kine rja atas fo kus ke se jahte raan so sial dilakukan te rhadap indikato r angka me le k
huruf, angka rata-rata lama se ko lah, angka partisipasi kasar, angka pe ndidikan yang
ditamatkan, angka partisipasi murni, angka ke langsungan hidup bayi, angka usia harapan
hidup, pe rse ntase pe nduduk yang me miliki lahan, dan rasio pe nduduk yang be ke rja.
Be rikut ini disajikan be be rapa c o nto h hasil analisis dari be be rapa indikato r kine rja pada fo kus
ke se jahte raan so sial, se bagai be rikut:
a.

Angka me le k huruf

Hasil analisis angka me le k huruf, dapat disajikan ke dalam c o nto h tabe l se bagai be rikut:
Tab e l.T-III.C.9

Pe rke mbangan Angka Me le k Huruf Tahun .... s.d ....
Pro vinsi/ Kab upate n/ Ko ta.....* )
No

(n-5 )

Uraian

1

Jumlah pe nduduk usia diatas 1 5 tahun yang
bisa me mbac a dan me nulis

2

Jumlah pe nduduk usia 1 5 tahun ke atas

3

Angka Me le k Huruf

(n-4 )

(n-3 )

(n-2 )

(n-1 )* * )

* ) Se s uaikan atau diis i de ngan nama pro vinsi/ kabupate n/ ko ta.
* * ) Diisi s e suai de ngan ke te rs e diaan data.

Tab e l.T-III.C.1 0
Angka Me le k Huruf Tahun ....
Me nurut Kabupate n/ Ko ta/ Ke c amatan
Pro vinsi/ Kab upate n/ Ko ta.....* )
No

Kabupate n/ Ko ta/ Ke c amatan* )

1

Kabupate n/ Ko ta/ Ke c amatan.....* * )

2

Kabupate n/ Ko ta/ Ke c amatan.....* * )

3

Jumlah pe nduduk usia diatas
1 5 tahun yang bis a me mbac a
dan me nulis

Jumlah pe nduduk
usia 1 5 tahun ke atas

Angka me le k huruf

Dst .....
Jumlah

*)
**)

Se s uaikan atau diis i de ngan nama pro vinsi/ kabupate n/ ko ta; dan
Jika tabe l pro vins i, diis i se suai de ngan nama kabupate n/ ko ta be rke naan, dan apabila tabe l kabupate n/ ko ta
diisi de ngan nama ke c amatan.

b.

Angka rata-rata lama se ko lah

Hasil analisis angka rata-rata lama se ko lah, dapat disajikan dalam c o nto h tabe l se bagai
be rikut:
Tab e l.T-III.C.1 1
Rata-Rata Lama Se ko lah Tahun .... s.d ....
Pro vins i/ Kabupate n/ Ko ta.....* )

(n-5 )
No

L
1

Kabupate n/ Ko ta/ Ke c amatan.....* * )

2

Kabupate n/ Ko ta/ Ke c amatan.....* * )

3

(n-4 )

(n-3 )

(n-2 )

(n-1 )* * )

Kabupate n/ Ko ta/ Ke c amatan* )
P

L

P

L

P

L

P

L

P

Dst .....
Jumlah

*)
Se s uaikan atau diis i de ngan nama pro vinsi/ kabupate n/ ko ta.
* * ) Diisi s e suai de ngan ke te rs e diaan data.
* * * ) Jika tabe l pro vinsi, diisi s e suai nama kabupate n/ ko ta be rke naan, dan apabila tabe l kabupate n/ ko ta diis i
de ngan nama ke camatan.

Analisis te rhadap indikato r kine rja pada fo kus ke se jahte raan so sial lainnya se suai de ngan
ke butuhan untuk pro vinsi dan kabupate n/ ko ta, dapat disajikan ke dalam be ntuk grafis atau

- 17 -

tabe l se pe rti c o nto h di atas de ngan me rujuk pada Lampiran I Pe raturan Me nte ri Dalam Ne ge ri
ini.

- 18 -

2 .3

Fo kus Se ni Budaya dan Olahraga

Analisis kine rja atas se ni budaya dan o lahraga dilakukan te rhadap indikato r-indikato r: jumlah
grup ke se nian, jumlah klub o lahraga dan jumlah ge dung o lahraga.
Be rikut ini disajikan be be rapa c o nto h hasil analisis dari be be rapa indikato r kine rja pada fo kus
se ni budaya dan o lahraga yang dapat disajikan ke dalam c o nto h tabe l se bagai be rikut:
Tab e l.T-III.C.1 2

Pe rke mbangan Se ni, Budaya dan Olahraga Tahun .... s.d ....
Pro vinsi/ Kab upate n/ Ko ta.....* )

No

Capaian Pe mb angunan

(n-5 )

1

Jumlah grup ke s e nian p e r 1 0 .0 0 0 pe nduduk.

2

Jumlah ge dung ke s e nian pe r 1 0 .0 0 0 pe nduduk.

3

Jumlah klub o lahraga p e r 1 0 .0 0 0 pe nduduk.

4

Jumlah ge dung o lahraga pe r 1 0 .0 0 0 pe nduduk.

*)
**)

(n-4 )

(n-3 )

(n-2 )

(n-1 )* * )

Se s uaikan atau diis i de ngan nama pro vinsi/ kabupate n/ ko ta.
Diisi s e suai de ngan ke te rs e diaan data.

Tab e l.T-III.C.1 3
Pe rke mb angan Se ni, Budaya dan Olahraga Tahun ....
Me nurut Kabupate n/ Ko ta/ Ke c amatan
Pro vinsi/ Kab upate n/ ko ta .....* )
No

Kabupate n/ Ko ta/ Ke c amatan* )

1

Kabupate n/ Ko ta/ Ke c amatan.....* * )

2

Kabupate n/ Ko ta/ Ke c amatan.....* * )

3
4

Jumlah grup
ke se nian pe r
1 0 .0 0 0 p e nduduk

Jumlah ge dung
ke se nian pe r
1 0 .0 0 0 p e nduduk

Jumlah klub
o lahraga pe r
1 0 .0 0 0 p e nduduk

Jumlah ge dung
o lahraga pe r
1 0 .0 0 0 p e nduduk

Kabupate n/ Ko ta/ Ke c amatan.....* * )
Dst ......

Jumlah
*)
**)

Se s uaikan atau diis i de ngan nama pro vinsi/ kabupate n/ ko ta.
Jika tabe l pro vinsi, diisi s e suai nama kabupate n/ ko ta be rke naan, dan apabila tabe l kabupate n/ ko ta diis i
de ngan nama ke camatan.

Analisis te rhadap indikato r kine rja pada fo kus se ni budaya dan o lahraga lainnya se suai de ngan
ke butuhan untuk pro vinsi dan kabupate n/ ko ta, dapat disajikan ke dalam be ntuk grafis atau
tabe l se pe rti c o nto h diatas de ngan me rujuk pada Lampiran I Pe raturan Me nte ri Dalam Ne ge ri
ini.
3.

Aspe k Pe layanan Umum

Pe layanan publik atau pe layanan umum me rupakan se gala be ntuk jasa pe layanan, baik dalam
be ntuk barang publik maupun jasa publik yang me njadi tanggungjawab Pe me rintah Dae rah
pro vinsi dan kabupate n/ ko ta dalam upaya pe me nuhan ke butuhan masyarakat se suai de ngan
ke te ntuan pe rundang-undangan.
Untuk me nganalisis gambaran umum ko ndisi dae rah pada aspe k pe layanan umum dalam
me nyusun ranc angan awal RPJMD pro vinsi te rle bih dahulu disusun tabe l c apaian indikato r
se tiap variabe l yang dianalisis me nurut kabupate n/ ko ta di wilayah pro vinsi.
Se dangkan untuk pe nyusunan ranc angan awal RPJMD kabupate n/ ko ta disusun ke dalam
tabe l c apaian indikato r se tiap variabe l yang dianalisis me nurut ke c amatan di wilayah
kabupate n/ ko ta.
Indikato r variabe l aspe k pe layanan umum te rdiri dari:
3 .1

Fo kus Layanan Urusan Wajib

Analisis kine rja atas layanan urusan wajib dilakukan te rhadap indikato r-indikato r kine rja
pe nye le nggaraan urusan wajib pe me rintahan dae rah, yaitu bidang urusan pe ndidikan,
ke se hatan, pe ke rjaan umum, pe rumahan, pe nataan ruang, pe re nc anaan pe mbangunan,
pe rhubungan, lingkungan hidup, pe rtanahan, ke pe ndudukan dan c atatan sipil, pe mbe rdayaan
pe re mpuan dan pe rlindungan anak, ke luarga be re nc ana dan ke luarga se jahte ra, so sial,
ke te nagake rjaan, ko pe rasi dan usaha ke c il me ne ngah, pe nanaman mo dal, ke budayaan,
ke pe mudaan dan o lah raga, ke satuan bangsa dan po litik dalam ne ge ri, o to no mi dae rah,

- 19 -

pe me rintahan umum, administrasi ke uangan dae rah, pe rangkat dae rah, ke pe gawaian, dan
pe rsandian, ke tahanan pangan, pe mbe rdayaan masyarakat dan de sa, statistik, ke arsipan,
ko munikasi dan info rmatika dan pe rpustakaan.
Be rikut ini disajikan be be rapa c o nto h hasil analisis dari be be rapa indikato r kine rja pada fo kus
layanan urusan wajib pe me rintahan dae rah se bagai be rikut:
a.

Angka Partisipasi Se ko lah

Hasil analisis pe rke mbangan Angka Partisipasi Se ko lah (APS) lingkup pro vinsi/ kabupate n/
ko ta, dapat disajikan dalam c o nto h tabe l se bagai be rikut:
Tab e l.T-III.C.1 4
Pe rke mb angan Angka Partisipasi Se ko lah (APS)
Tahun .... s.d ....
Pro vins i/ Kabupate n/ Ko ta.....* )
No
1

Je njang Pe ndidikan

(n-5 )

(n-3 )

(n-2 )

(n-1 )* * )

SD/ MI

1 .1 .

jumlah murid usia 7 -1 2 thn

1 .2 .

jumlah pe nduduk ke lo mpo k usia 7 -1 2
tahun

1 .3 .

APS SD/ MI

2

(n-4 )

SMP/ MTs

2 .1 .

jumlah murid usia 1 3 -1 5 thn

2 .2 .

jumlah pe nduduk ke lo mpo k usia 1 3 1 5 tahun

2 .3 .

APS SMP/ MTs

* ) Se s uaikan atau diis i de ngan nama pro vinsi/ kabupate n/ ko ta.
* * ) Diisi s e suai de ngan ke te rs e diaan data.

Tab e l.T-III.C.1 5
Angka Partisipasi Se ko lah (APS) Tahun ....
Me nurut Kab upate n/ Ko ta/ Ke c amatan
Pro vinsi/ Kab upate n/ Ko ta.....* )
SD/ MI
No

Kabupate n/ Ko ta/ Ke c amatan* )

1

Kabupate n/ Ko ta/ Ke c amatan.....* * )

2

Kabupate n/ Ko ta/ Ke c amatan.....* * )

3

Kabupate n/ Ko ta/ Ke c amatan.....* * )

4

jumlah
murid
usia 7 -1 2
thn

jumlah
pe nduduk usia
7 -1 2 th

SMP/ MTs

APS

jumlah
murid usia
1 3 -1 5 thn

jumlah
pe nduduk
usia 1 3 -1 5
th

APS

Dst ......
Jumlah

*)
**)

b.

Se s uaikan atau diis i de ngan nama pro vinsi/ kabupate n/ ko ta;
Jika tabe l pro vins i diis i s e s uai nama kabupate n/ ko ta dan apabila tabe l kabupate n/ ko ta diis i de ngan nama
ke c amatan.

Rasio ke te rse diaan se ko lah/ pe nduduk usia se ko lah

Hasil analisis rasio ke te rse diaan se ko lah/ pe nduduk usai se ko lah se pro vinsi/ kabupate n/ ko ta,
dapat disajikan dalam c o nto h tabe l se bagai be rikut:

- 20 -

Tab e l.T-III.C.1 6
Ke te rse diaan Se ko lah dan Pe nduduk Usia Se ko lah
Tahun .... s.d ....
Pro vins i/ Kabupate n/ Ko ta.....* )
No

Je njang Pe ndidikan

1

(n-5 )

(n-4 )

(n-3 )

(n-2 )

(n-1 )* * )

SD/ MI

1 .1 .

Jumlah ge dung s e ko lah

1 .2 .

jumlah pe nduduk ke lo mpo k usia 7 -1 2
tahun

1 .3 .

Rasio

2

SMP/ MTs

2 .1 .

Jumlah ge dung s e ko lah

2 .2 .

jumlah pe nduduk ke lo mpo k usia 1 3 1 5 tahun

2 .3 .

Rasio

* ) Se s uaikan atau diis i de ngan nama pro vinsi/ kabupate n/ ko ta.
* * ) Diisi s e suai de ngan ke te rs e diaan data.

Tab e l.T-III.C.1 7
Ke te rse diaan Se ko lah dan Pe nduduk Usia Se ko lah Tahun .......
Me nurut Kabupate n/ Ko ta/ Ke c amatan
Pro vinsi/ Kab upate n/ Ko ta.....* )
SD/ MI
No

Kabupate n/ Ko ta/ Ke c amatan* )

(1 )

(2 )

1

Kabupate n/ Ko ta/ Ke c amatan.....* * )

2

Kabupate n/ Ko ta/ Ke c amatan.....* * )

3

Kabupate n/ Ko ta/ Ke c amatan.....* * )

4

Jumlah
ge dung
se ko lah

Jumlah
pe nduduk usia
7 -1 2 th

(3 )

(4 )

SMP/ MTs
Rasio

Jumlah
ge dung
se ko lah

jumlah
pe nduduk usia
1 3 -1 5 th

(5 =3 / 4 )

(6 )

(7 )

Rasio
(8 =6 / 7 )

Kabupate n/ Ko ta/ Ke c amatan.....* * )

5

Dst ......
Jumlah

*)
**)

c.

Se s uaikan atau diis i de ngan nama pro vinsi/ kabupate n/ ko ta; dan
Jika tabe l pro vinsi diis i s e suai nama kabupate n/ ko ta be rke naan dan apabila tabe l kabupate n/ ko ta diis i
de ngan nama ke camatan be rke naan.

Rasio guru/ murid

Hasil analisis rasio jumlah guru/ murid se-pro vinsi dan kabupate n/ ko ta dapat disajikan dalam
c o to h tabe l se bagai be rikut:
Tab e l.T-III.C.1 8
Jumlah Guru dan Murid Je njang Pe ndidikan Dasar
Tahun .... s.d ....
Pro vinsi/ Kab upate n/ Ko ta.....* )
No
1

Je njang Pe ndidikan

1 .1 .

Jumlah Guru

1 .2 .

Jumlah Murid

1 .3 .

Rasio

2

(n-5 )

(n-4 )

SD/ MI

SMP/ MTs

2 .1 .

Jumlah Guru

2 .2 .

Jumlah Murid

2 .3 .

Rasio

* ) Se s uaikan atau diis i de ngan nama pro vinsi/ kabupate n/ ko ta.
* * ) Diisi s e suai de ngan ke te rs e diaan data.

(n-3 )

(n-2 )

(n-1 )* * )

- 21 -

Tab e l.T-III.C.1 9
Jumlah Guru dan Murid Je njang Pe ndidikan Dasar
Me nurut Kabupate n/ Ko ta/ Ke c amatan
Pro vinsi/ Kab upate n/ Ko ta.....* )
SD/ MI
No

Kabupate n/ Ko ta/ Ke c amatan* )

(1 )

(2 )

1

Kabupate n/ Ko ta/ Ke c amatan.....* * )

2

Kabupate n/ Ko ta/ Ke c amatan.....* * )

3

Kabupate n/ Ko ta/ Ke c amatan.....* * )

4

SMP/ MTs

Jumlah Guru

Jumlah
Murid

Rasio

Jumlah
Guru

Jumlah
Murid

Rasio

(3 )

(4 )

(5 =3 / 4 )

(6 )

(7 )

(8 =6 / 7 )

Kabupate n/ Ko ta/ Ke c amatan.....* * )

5

Dst ......
Jumlah

*)
**)

Se s uaikan atau diis i de ngan nama pro vinsi/ kabupate n/ ko ta; dan
Jika tabe l pro vinsi diis i s e suai nama kabupate n/ ko ta be rke naan dan apabila tabe l kabupate n/ ko ta diis i
de ngan nama ke camatan be rke naan.

Analisis te rhadap indikato r kine rja lainnya pada fo kus layanan urusan wajib se suai de ngan
ke we nangan pro vinsi dan kabupate n/ ko ta, dapat disajikan ke dalam be ntuk grafis atau Tabe l
se suai de ngan ke butuhan dae rah se pe rti c o nto h diatas, de ngan me rujuk pada Lampiran I
Pe raturan Me nte ri Dalam Ne ge ri ini.