bab viii penetapanindikatorkinerjadaerah rpjmd
K
INERJA
D
AERAH
8.1. INDIKATOR MAKRO DAERAH
Salah satu tujuan akhir dari pelaksanaan otonomi
daerah adalah memajukan perekonomian daerah dalam
rangka mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Dalam
Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008 dijelaskan bahwa
parameter keberhasilan pelaksanaan otonomi daerah adalah
peningkatan kualitas sumber daya manusia yang dapat
diukur berdasarkan indikator berupa Indeks Pembangunan
Manusia (IPM). IPM dihitung berdasarkan tiga indikator yaitu
Indeks Pendidikan yang dihitung berdasarkan prosentase
Angka Melek Huruf (AMH) dan rata-rata lama sekolah, Indeks
Kesehatan yang dihitung berdasarkan Angka Harapan Hidup
dan Indeks Daya Beli yang dihitung berdasarkan kemampuan
daya beli masyarakat (Purchasing Power Parity). Selain itu
terdapat beberapa indikator lain yang digunakan dalam
mengukur kinerja yang ditargetkan pada akhir masa
perencanaan (tahun 2014), seperti pada Tabel 8.1 berikut ini.
(2)
Tabel 8.1. Indikator Kinerja Makro
No Indikator
Kondisi Eksisting
2008
Target 2014
1. IPM 75,16 80.73
a. Indeks Pendidikan
- AMH (%) 98,70 99.66
- RLS (tahun) 9,60 12.00
b. Indeks Kesehatan
- AHH (tahun) 68,68 74.5
c. Indeks Daya Beli
- Purchasing Power Parity (Rp)
643,650 699,326
2 Jumlah Penduduk (jiwa) 942.204 1.158.992
3 Laju Pertumbuhan Penduduk (%)
4,09 2,71
4 Penduduk Miskin (%) 17,97 14,61
5 Pengangguran Terbuka (%) 19,52 18,52
6 Laju Pertumbuhan Ekonomi (%) 5,98 6,43
7 PDRB (Rp Juta) 10,191 14,580
8 Inflasi (%) 14,20 6
9 Investasi (Rp Juta) 913.470 1.386.930
8.2. INDIKATOR KINERJA PROGRAM PEMBANGUNAN
DAERAH TAHUN 2010 - 2014
Selain Indikator Makro yang telah disebutkan diatas,
sebagai tolok ukur kinerja pembangunan yang dilaksanakan
(3)
oleh pemerintah daerah dalam jangka waktu 2010 - 2014
perlu ditetapkan pula indikator kinerja program
pembangunan daerah yang ditetapkan berdasarkan uraian
program pada masing-masing misi. Indikator Kinerja
Program Pembangunan Daerah 2010 - 2014 dapat dijabarkan
dalam tabel 8.2 sebagai berikut. Adapun secara rinci
indikator kinerja pembangunan daerah tertuang dalam tabel
pada lampiran.
8.2.1. Misi 1 :
“Mengembangkan perekonomian
masyarakat yang bertumpu pada kegiatan jasa
perdagangan”
Ada beberapa kelompok program yang akan
dilaksanakan pada kurun waktu 2010 - 2014 dalam rangka
mencapai keberhasilan misi 1 yakni:
a. Program-Program di bidang/urusan Perdagangan
b. Program-Program di bidang/urusan Industri
c. Program-program di bidang/urusan Koperasi dan UMKM
d. Program-Program di bidang/urusan Penanaman Modal
e. Program-Program di bidang/urusan Pariwisata
f.
Program-Program di bidang/urusan Ketenagakerjaan
g. Program-Program di bidang/urusan Transmigrasi
h. Program-Program di bidang/urusan Ketahanan Pangan
i.
Program-Program di bidang/urusan Pertanian
j.
Program-Program di bidang/urusan Pemberdayaan
Masyarakat
(4)
Secara umum, untuk mengevaluasi kinerja
pelaksanaan masing-masing program tersebut di atas,
ditetapkan beberapa indikator penting sebagaimana
tercantum pada tabel 8.2 berikut:
Tabel 8.2. Indikator Kinerja Program Misi 1 N
o
Nama Urusan
Indikator Kondisi
Eksisting 2008
Target Capaian (2010 - 2014)
1. Perdagangan Rasio los terisi terhadap jumlah los yang tersedia
34,88% 60%
Tingkat Pengawasan Barang Beredar dan pengujian mutu barang
50% 65%
Peningkatan Nilai ekspor
144.147.336 175.377.273 ,76 2. Perindustrian Jumlah industri kecil
dan menengah (kumulatif)
3028 unit 3510 unit
Jumlah Industri yang memanfaatan
Teknologi Tepat Guna
500 unit usaha
750 unit usaha 3. Koperasi/
UMKM
Persentase
pertambahan UMKM yang dibina dari total UMKM
6 % 9 %
Persentase Koperasi aktif
20 % 20 % 4. Penanaman
Modal
Nilai Realisasi Investasi PMA dan PMDN
913.471 milyar
5242.355 milyar
(5)
N o
Nama Urusan
Indikator Kondisi
Eksisting 2008
Target Capaian (2010 - 2014)
5.
Pariwisata Laju wisatawan yang berkunjung ke Kota Bogor
Wisatawan Mancanegara 24.385 orang; Wisatawan
Nusantara 1.087.900
orang
10 %/tahun
6. Ketenagakerj aan
Rasio Jumlah Pencari Kerja terhadap lowongan kerja
8,9% 35%
UMK yang sesuai dengan Kebutuhan Hidup Layak (KHL)
Rp. 893.000 Rp. 1.045.521 7. Ketahanan
Pangan
Skor PPH 81,1% 86 % 8. Transmigrasi Jumlah calon
transmigran yang mengikuti transmigrasi
100 KK 150 KK
9. Pertanian Jumlah hewan yang dipotong di RPH
10.749 ekor 27.829 ekor Jumlah komoditi
pertanian yang bernilai tambah tinggi (tanaman hias, ikan hias, jambu dsb)
19 Komoditi 27 Komoditi
Jumlah produk pertanian yang dikemas sesuai standar
6 9
jenis/tahun
Persentase ternak dan unggas yang divaksin (jumlah yang divaksin/total jumlah ternak unggas)
555.600 ekor 203.750 ekor
10 .
Pemberdayaa n masyarakat
Meningkatnya
penggunaan TTG oleh masyarakat
1 kali 2 kali
Meningkatnya profesionalisme
(6)
N o
Nama Urusan
Indikator Kondisi
Eksisting 2008
Target Capaian (2010 - 2014)
Pengurus UEK SP Meningkatnya profesionaliseme pengelolaan kinerja modal UEK SP
0 68 UEK
8.2.2. Misi 2 : Mewujudkan kota yang bersih, dengan
sarana prasarana transportasi yang berkualitas
Ada beberapa kelompok program yang akan
dilaksanakan pada kurun waktu 2010 - 2014 dalam rangka
mencapai keberhasilan misi 2 yakni:
a. Program-Program di bidang/urusan Perhubungan
b. Program-Program di bidang/urusan Lingkungan Hidup
c. Program-Program di bidang/urusan Perumahan Rakyat
d. Program-Program di bidang/urusan Penataan Ruang
e. Program-Program di bidang/urusan Pekerjaan Umum
Secara umum, untuk mengevaluasi kinerja
pelaksanaan masing-masing program tersebut di atas,
ditetapkan beberapa indikator penting sebagaimana tertuang
pada tabel 8.3 berikut:
(7)
No .
Urusan Indikator Kondisi
Eksisting 2008
Target capaian 2010-2014
1. Lingkungan Hidup
Tingkat pemenuhan baku mutu kualitas air
- 98% / tahun Persentase jumlah
sampling yang dipantau
100% 100% / tahun Tingkat pemenuhan
baku mutu kualitas udara
- 80% / tahun
Persentase jumlah sampling yang dipantau (30 titik lokasi)
100% 100% / tahun Tingkat pemenuhan
baku mutu kualitas tanah
- 5% / tahun
Persentase jumlah sampling yang dipantau
- 5% / tahun Persentase
usaha/kegiatan yang telah memiliki dokumen lingkungan yang sudah melaksanakan
kewajiban sesuai ketentuan pengelolaan lingkungan
- 25%
Persentase pelanggaran pengelolaan lingkungan
- 80% / tahun Tingkat pemenuhan
baku mutu emisi gas buang
- 10% / tahun
Persentase jumlah sampling yang dipantau
- 10% / tahun Tingkat pemenuhan
baku mutu kualitas limbah cair
20% 40%
Persentase jumlah sampling yang dipantau
20% 60% Jumlah kegiatan usaha
yang diawasi dan di bina
- 30 kegiatan / tahun Jumlah biodisel yang
dihasilkan
8252 liter/tahun
43.800 liter/tahun
(8)
No .
Urusan Indikator Kondisi
Eksisting 2008
Target capaian 2010-2014
Tingkat pemenuhan baku mutu emisi gas buang kendaraan pengguna biodiesel
- 100% / tahun
Tingkat pemenuhan baku mutu emisi gas buang kendaraan pengguna gas
- 100% / tahun
Jumlah sekolah yang dibina untuk menjadi sekolah berbudaya lingkungan per tahun
3 sekolah 1 sekolah / tahun
Jumlah kelompok masyarakat yang terbina aspek lingkungan hidup
- 2 kelompok / tahun
Tingkat ketersediaan SLHD
75% 100% / tahun Jumlah kemitraan 1 1
kemitraan / tahun Persentase luas
penanganan lahan kritis (kumulatif)
0,75% 1.13%
Jumlah mata air yang dilindungi
432 5 mata air / tahun Jumlah usaha/kegiatan
yang dipantau penggunaan air tanah dalamnya
150 kegiatan usaha/indust
ri
150 usaha / tahun
Jumlah sumur resapan 743 unit 993 unit Wilayah pelayanan
persampahan
69,50% 71 % Luas taman kota dan
taman lingkungan
396.256,63 m2
398.328,63 m2 Jumlah titik lokasi PKL 17 titik 3 titik
(Jl.Pahlawan, Jl. Tajur, Jl.
Ciawi) 2. Pekerjaan ketersedian dokumen 3 paket 3 paket
(9)
No .
Urusan Indikator Kondisi
Eksisting 2008
Target capaian 2010-2014
Umum perncanaan teknis pengembangan, pengelolaan dan konservasi danau/situ luas lahan danau/situ dan kolam retensi
6 situ 6 situ jumlah danau/situ dan
kolam retensi berkondisi baik
6 situ 6 situ + 2 kolam retensi terbangunnya
danau/situ dan kolam retensi
- 6 kolam retensi ketersedian dokumen
perncanaan teknis pengembangan, pengelolaan jaringan irigasi dan sungai
Belum ada 100% sesuai penanganan
saluran (Induk/prime
r), sungai dan irigasi luas lahan untuk
peningkatan kapasitas saluran, sungai dan jaringan irigasi (34.378 m2)
Belum ada 34.378 m2
panjang saluran, sungai dan jaringan irigasi dengan kapasitas
Belum ada 3 km
memadai (peningkatan sepanjang 3 km) panjang saluran dan sungai berkondisi baik (tepelihara)
360 km (panjang
saluran eksisting)
360 km
Penurunan luas kawasan rawan genangan dan banjir
52 Ha 0 Ha
Tingkat ketersediaan dokumen perencanaan untuk rencana
pembangunan jalan, drainase dan jembatan
- 100% (sesuai rencana pembanguna
n jalan) Luas lahan yang Belum Pada 25.03
(10)
No .
Urusan Indikator Kondisi
Eksisting 2008 Target capaian 2010-2014 disediakan untuk pembangunan jalan dan jembatan
(menyesuaik an panjang
jalan)
km
Panjang jaringan jalan, (25,03 km)
Belum ada 25.03 km Panjang drainase yang
disediakan
Data belum tersedia
2,5 Km / tahun Panjang jembatan yang
disediakan
Data belum tersedia
1 Unit / tahun Panjang Trotoar yang
tersedia Data belum tersedia 1330 m2 Jumlah perencanaan peningkatan jalan, drainase dan jembatan
- (100%) sesuai rencana pembanguna
n jalan Luas lahan yang
disediakan untuk peningkatan jalan, jembatan dan drainase
Belum (menyesuaik an panjang jalan) Pada 68.4 km
Panjang jaringan jalan, drainase dan jembatan yang ditingkatkan (68,4 km)
Belum ada 68.4 km
Jumlah perencanaan pemeliharaan jalan, jembatan dan drainase
- (100%) sesuai rencana pembanguna
n jalan Panjang jalan yang
berkualitas baik
635 Km 635 Km / tahun Panjang pedestrian
yang berkualitas baik
1617 Km 350 Km Jembatan yang
berkualitas baik
193 unit 30 Unit / tahun Leger jalan Belum ada 60.00% Tingkat penyediaan
sarana kebinamargaan
Belum ada 85%
(11)
No .
Urusan Indikator Kondisi
Eksisting 2008
Target capaian 2010-2014
berakses air minum Cakupan rumah tangga bersanitasi per jumlah rumah tangga
78,61% 78,86%
Jumlah TPU yang tertata dengan baik (lokasi)
- 3 lokasi Jumlah PJU 5583 titk 6862 titik Respon time kebakaran
(menit)
12 menit 11 menit Jumlah
pembangunan/perbaika n gedung pemerintah (kumulatif)
5 unit 25 unit
Jumlah bangunan terawasi per tahun (unit)
700 unit 700 unit
Jumlah penyedia jasa yang mendapatkan pembinaan teknis
300 penyedia jasa
25 penyedia jasa / tahun 3. Perumahan
Rakyat
Persentase kawasan kumuh per luas wilayah (kumlatif)
2370 Ha (20%)
948 ha (8%)
Panjang jalan
lingkungan yang yang dibangun/diperbaiki (kumulatif)
52.604 m2 65.000 m2
Luas Tembok Penahan Tanah (TPT) Lingkungan Perumahan, yang dibangun/diperbaiki (kumulatif)
2.725,69 m3 3.200 m3
Panjang Saluran Pembuangan Air Hujan Perumahan yang dibangun/diperbaiki (kumulatif)
2.067 m 2.500 m
Jumlah Jembatan Lingkungan yang dibuangun/diperbaiki
7 unit 37 unit
Jumlah rumah susun 4 twin block 4 unit Jumlah twinblok yang 3 twin block 4 unit
(12)
No .
Urusan Indikator Kondisi
Eksisting 2008
Target capaian 2010-2014
berkondisi baik 4. Perhubunga
n
Jenis perencanaan perhubungan
4 jenis 8 jenis Rata-rata waktu tempuh
di lokasi rawan kemacetan
15 km/jam 21 km/jam
Jumlan kegiatan pemeliharaan dan pengadaan fasilitas perhubungan
6 kegiatan 8 kegiatan /tahun
Jumlah zona kemacetan 14 lokasi 3 zona Jumlah lokasi PKL 17 titik 6 lokasi Jumlah trayek penataan
shift angkot
0 23 trayek
Jumlah pelanggaran lalu lintas
57 pelanggaran
30 pelanggaran Jumlah kendaraan yang
laik uji per tahun
22.991 kendaraan
23.006 kendaraan/
tahun 5. Penataan
Ruang
Jumlah rencana umum dan rencana rinci tata ruang yang sedang disusun
8 jenis dokumen
100%
Persentase proposal SKPR yang diterima dan jumlah total proposal SKPR
98,76% 99%
Frekuensi penyelenggaraan sosialisasi penataan ruang
Belum ada 100%
8.2.3. Misi 3 : Meningkatkan kualitas sumberdaya
manusia dengan penekanan pada penuntasan
(13)
wajib belajar 12 tahun dan peningkatan
kesehatan serta keterampilan masyarakat
Ada beberapa kelompok program yang akan
dilaksanakan pada kurun waktu 2010 - 2014 dalam rangka
mencapai keberhasilan misi 3 yakni:
a. Program-Program di bidang/urusan Pendidikan
b. Program-Program di bidang/urusan Kesehatan
c. Program-Program di bidang/urusan Kepemudaan dan
Olah Raga
d. Program-program di bidang/urusan Keluarga Berencana
dan Keluarga Sejahtera
e. Program-Program di bidang/urusan Pemberdayaan
Perempuan dan Perlindungan Anak
f.
Program-Program dibidang/urusan Kebudayaan
g. Program-Program dibidang/urusan Perpustakaan
h. Program-Program dibidang/urusan Sosial
i.
Program-Program dibidang/urusan Ketenagakerjaan
Secara umum, untuk mengevaluasi kinerja
pelaksanaan masing-masing program tersebut di atas,
ditetapkan indikator penting sebagaimana tercantum pada
tabel 8.4 berikut:
Tabel 8.4. Indikator Kinerja Program Misi 3
N
o Urusan Indikator
Kondisi Eksisting
2008
Target Capaian (2010 - 2014)
(14)
N
o Urusan Indikator
Kondisi Eksisting
2008
Target Capaian (2010 - 2014)
Angka Rata-Rata Lama Sekolah
9,60
tahun 12 tahun APM SD/MI 93% 99 % APM SMP/MTS 72% 80 % APM SMA/MA/SMK 70% 90 %
2. Kesehatan
Persentase Balita Gizi
Buruk 0,4% 0,36 % Angka Usia Harapan
Hidup
68,68
tahun 73 tahun Pasien gakin terlayani di
sarana pelayanan dasar dan rujukan
100% 100 % Rumah tangga sehat 33.69% 85 %
3.
Kepemudaan dan Olah Raga
Jumlah organisasi Olah Raga berprestasi
5
organisasi 10 organisasi Persentase organisasi
pemuda yang telah aktif dalam menampung kegiatan kepemudaan
30% 90 %
4.
Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtara
Persentase kesertaan KB
75,43% 78,25 % Persentase kelurahan
model PUP 0 1
Jumlah kader kegiatan tribina PKLK, BLK dan UPPKS
476 Kader 1168 Kader Persentase peran serta
masyarakat dalam
pengembangan KB 70% 80% 5. Pemberdaya
an
Perempuan dan
Perlindungan Anak
Prosentase organisasi perempuan yang berperan aktif terhadap perlindungan hak-hak perempuan dan anak
50% 75 %
Persentase perempuan berperan aktif dalam pembangunan
50% 75 % Jumlah perempuan yang
berperan aktif di tiap
(15)
N
o Urusan Indikator
Kondisi Eksisting
2008
Target Capaian (2010 - 2014)
kelurahan dalam kegiatan P2WKSS
6 Sosial
Jumlah penanganan kemandirian dan kesejahteraan sosial per tahun (orang)
14,35% 14.35 %/tahun
Berkurangnya jumlah
anak terlantar 102 anak 97 anak Persentase Penurunan
jumlah penyandang penyakit sosial
25 10 % Persentase penanganan
bencana 100% 100 %
7. Perpustakaa n
Persentase Rasio siswa yang berkunjung perpustakaan sekolah per siswa sekolah
10% 35%
Jumlah pengunjung perpustakaan
24.500
orang 40,000 orang
8. Kebudayaan
Jumlah benda,situs dan kawasan Cagar Budaya yang dilestarikan
0 30 jenis Jumlah sanggar yang
aktif memelihara dan mengembangkan seni
20
sanggar 29 sanggar Jumlah kemitraan dalam
bidang pengembangan budaya
0 2 kemitraan
9. Ketenagaker jaan
Persentase tenaga kerja yang terlatih dari jumlah tenaga kerja
18.740
orang 0,6% Jumlah kejuruan yang
memiliki sarana dan prasarana PK memadai
12
kejuruan 13 kejuruan Jumlah Lembaga Latihan
(16)
8.2.4 Misi 4 : Peningkatan Pelayanan Publik dan
Partisipasi Masyarakat
Ada beberapa kelompok program yang akan
dilaksanakan pada kurun waktu 2010 - 2014 dalam rangka
mencapai keberhasilan misi 4 yakni:
a. Program-Program di bidang/urusan Otonomi daerah,
Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah,
Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian
b. Program-Program di bidang/urusan Pemberdayaan
masyarakat
c. Program-Program di bidang/urusan Statistik
d. Program-program di bidang/urusan Kearsipan
e. Program-program di bidang/urusan Komunikasi dan
Informatika
f.
Program-Program di bidang/urusan Kesatuan bangsa dan
Politik dalam negeri
g. Program-program di bidang/urusan Pertanahan
h. Program-program di bidang/urusan Kependudukan dan
Catatan Sipil
i.
Program-Program di bidang Perencanaan pembangunan
Secara umum, untuk mengevaluasi kinerja
pelaksanaan masing-masing program tersebut di atas,
ditetapkan indikator penting berupa penyelengggaraan
pemerintahan dengan prinsip good governance. Prinsip
tersbut dapat diukur melalui indikator sebagaimana tertuang
dalam tabel 8.5 berikut :
(17)
Tabel 8.5. Indikator Kinerja Program Misi 4
N
o Urusan Indikator
Kondisi Eksistin g 2008
Target Capaia
n (2010 -
2014)
1. Kependudukan dan catatan sipil
Rasio penduduk berKTP per satuan penduduk
76,81% 81% Rasio kepemilikan akta
kelahiran per 1000 penduduk
20% 50% 2. Komunikasi dan
informatika
Tingkat Ketercapaian sarana penyebarluasan informasi pembangunan daerah
0% 90%
jumlah SDM terlatih di bidang komunikasi dan informasi
50% 85% Tingkat pencapaian informasi
pembangunan yang terpublikasi pada media massa
50% 85%
3. Pertanahan Persentase Luas lahan bersertifikat
71,56% 74% Persentase sengketa
pertanahan yang terselesaikan
70% 83%
4. Perencanaan pembangunan
Tingkat ketersediaan dan validitas data/informasi untuk perencanaan
80% 95%
Tingkat pelaksanaan monitoring dan evaluasi
100% 100% Tingkat pencapaian koordinasi
pembangunan
- 100% Peningkatan SDM aparatur
Bappeda
30% 90 % Peningkatan Bidang
Perencanaan
70% 100% Tingkat pelaksanaan proses
perencanaan pembangunan
(18)
N
o Urusan Indikator
Kondisi Eksistin g 2008
Target Capaia
n (2010 -
2014)
daerah
Tingkat penyusunan dokumen perencanaan sektoral bidang ekonomi
- 100%
Tingkat penyusunan dokumen perencanaan sektoral bidang sosial budaya
20% 100%
Tingkat penyusunan dokumen perencanaan prasarana wilayah dan sumber daya alam
20% 100%
Tingkat penyusunan dokumen perencanaan daerah rawan bencana
- 100%
5. Statistik Persentase ketersediaan Data/Informasi statistik daerah
80% 100%
6 Kearsipan Persentase kelengkapan administrasi kearsipan
80% 100% Persentase Rata-rata periode
pemindahan arsip SKPD ke KAPD (ideal 1 x dalam 2 bulan)
50% 100%
Persentase arsip daerah yang terpelihara
50% 80 % 7. Kesatuan
bangsa dan Politik Dalam Negeri
Jumlah kegiatan pembinaan politik daerah
N/A 100% Tingkat kesiapan pemerintah
dalam penanggulangan bencana
N/A 100%
Tingkat partisipasi masyarakat dalam pemilu
65% 75% Rasio jumlah polisi pamong
praja per 10.000 penduduk
N/A 79% 8. Otonomi
Daerah, pemerintahan umum, administrasi
Tingkat kesesuaian besaran organisasi dengan beban kerja
Belum ada
99%
Tingkat kesesuaian tata naskah dinas dengan
(19)
N
o Urusan Indikator
Kondisi Eksistin g 2008
Target Capaia
n (2010 -
2014)
keuangan daerah, kepegawaian dan persandian
peraturan perundang-undangan
Tingkat kesesuaian batas wilayah
25% 30% Tingkat kesesuaian antara
perencanaan dan pelaksanaan
100% 100% Tingkat pancapaian
penyusunan Laporan akuntabilitas kinerja instansi pemerintah (LAKIP), evaluasi LAKIP, dan Laporan keterangan
Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Bogor, serta Laporan Penyelenggaraan
Pemerintahan Daerah (LPPD), Informasi LPPD dan Evaluasi Kinerja Penyelengggaraan Pemerintahan Daerah
100% 100%
Tingkat realisasi agenda kedinasan Kepala Daerah/Wakil Kepala Daerah
100% 100%
Tingkat pemenuhan kebutuhan dasar operasional unit kerja SKPD/UPTD dalam mendukung tugas pokok dan fungsinya
100% 100%
Tingkat ketersediaan sarana dan prasarana operasional SKPD/UPTD
100% 100%
Tingkat ketrampilan aparatur 100% 97% Jumlah pegawai yang
terlayani administrasi kepegawaian internal dan eksternal
3623 orang
1892 orang
(20)
N
o Urusan Indikator
Kondisi Eksistin g 2008
Target Capaia
n (2010 -
2014)
Tingkat pelanggaran disiplin dan kasus kepegawaian
15% 10% Persentase Pembinaan 60% 60% Tingkat kepuasan masyarakat
terhadap pelayanan
50% 90% Jumlah kerjasama antar
daerah, antara daerah dengan pihak lain, dan antara daerah dengan kota-kota di luar negeri
- 80%
Tingkat tertib administrasi pelaksanaan kegiatan pembangunan
80% 95%
Waktu proses perijinan Maks 18 hari kerja
Maks 5-14 hari kerja Tingkat penyelesaian produk
hukum daerah
100% 100% Persentase ketercapaian rapat
kerja dewan
80% 80% 9. Pemberdayaan
masyarakat
Persentase keswadayaan masyarakat dalam pembangunan
50% 75%
8.3. INDIKATOR KINERJA 4
(EMPAT) PRIORITAS
PEMBANGUNAN DAERAH (2010 - 2014)
Untuk mengukur kinerja keempat prioritas
pembangunan daerah Kota Bogor periode tahun 2010 – 2014,
ditetapkan indikator serta target capaian sebagaimana
tercantum pada tabel 8.6 berikut ini.
(21)
Tabel 8.6. Indikator Kinerja 4 Prioritas Pembangunan 2010 - 2014
N o.
Prioritas Pembang
unan
Indikator Target Capaian (2010 - 2014)
1. Transporta si
Panjang Jalan baru yang terbangun
- Jalan Inner Ring Road
1.8 Km (ruas tajur-akses tol tol ciawi-sukabumi)
400 m (ruas akses tol
ciawi-sukabumi –jl
detur/kertamaya)
- Jalan R3 5.5 Km (Villa duta-tajur)
- Jalan P. Asogiri 4.5 Km
Panjang Pedestrian
yang dibangun
15 Km Panjang Drainase yang
dibangun
10 Km Panjang jalan (zero pot
hole)
635 Km Ketersediaan Dokumen
Perencanaan Transportasi Kota
11 Paket Dokumen Rencana/Kajian
Penurunan tingkat
kemacetan lalulintas
10 kawasan rawan macet
Penurunan jumlah
angkutan umum
kabupaten yang masuk ke kota
4.638 angkutan
Kapasitas Terminal
Type A
Data belum tersedia
2 Kemiskina
n
Jumlah KK Miskin yang terintervensi
Mengintervensi 100% dari jumlah KK Miskin
(22)
N o.
Prioritas Pembang
unan
Indikator Target Capaian (2010 - 2014)
3 Kebersihan Rasio jumlah sampah terangkut terhadap
jumlah timbulan
sampah
71%
4 PKL Penurunan Jumlah PKL
liar
1000 PKL per tahun
Area tertib PKL 21 titik
RTH bebas PKL 17 titik
(1)
Tabel 8.5. Indikator Kinerja Program Misi 4
N
o Urusan Indikator
Kondisi Eksistin g 2008
Target Capaia
n (2010 -
2014) 1. Kependudukan
dan catatan sipil
Rasio penduduk berKTP per satuan penduduk
76,81% 81% Rasio kepemilikan akta
kelahiran per 1000 penduduk
20% 50%
2. Komunikasi dan informatika
Tingkat Ketercapaian sarana penyebarluasan informasi pembangunan daerah
0% 90%
jumlah SDM terlatih di bidang komunikasi dan informasi
50% 85%
Tingkat pencapaian informasi pembangunan yang terpublikasi pada media massa
50% 85%
3. Pertanahan Persentase Luas lahan bersertifikat
71,56% 74% Persentase sengketa
pertanahan yang terselesaikan
70% 83%
4. Perencanaan pembangunan
Tingkat ketersediaan dan validitas data/informasi untuk perencanaan
80% 95%
Tingkat pelaksanaan monitoring dan evaluasi
100% 100% Tingkat pencapaian koordinasi
pembangunan
- 100%
Peningkatan SDM aparatur Bappeda
30% 90 %
Peningkatan Bidang Perencanaan
70% 100% Tingkat pelaksanaan proses
perencanaan pembangunan
(2)
N
o Urusan Indikator
Kondisi Eksistin g 2008
Target Capaia
n (2010 -
2014) daerah
Tingkat penyusunan dokumen perencanaan sektoral bidang ekonomi
- 100%
Tingkat penyusunan dokumen perencanaan sektoral bidang sosial budaya
20% 100%
Tingkat penyusunan dokumen perencanaan prasarana wilayah dan sumber daya alam
20% 100%
Tingkat penyusunan dokumen perencanaan daerah rawan bencana
- 100%
5. Statistik Persentase ketersediaan Data/Informasi statistik daerah
80% 100%
6 Kearsipan Persentase kelengkapan administrasi kearsipan
80% 100%
Persentase Rata-rata periode pemindahan arsip SKPD ke KAPD (ideal 1 x dalam 2 bulan)
50% 100%
Persentase arsip daerah yang terpelihara
50% 80 % 7. Kesatuan
bangsa dan Politik Dalam Negeri
Jumlah kegiatan pembinaan politik daerah
N/A 100%
Tingkat kesiapan pemerintah dalam penanggulangan bencana
N/A 100%
Tingkat partisipasi masyarakat dalam pemilu
65% 75%
Rasio jumlah polisi pamong praja per 10.000 penduduk
N/A 79%
8. Otonomi Daerah, pemerintahan umum, administrasi
Tingkat kesesuaian besaran organisasi dengan beban kerja
Belum ada
99%
Tingkat kesesuaian tata naskah dinas dengan
(3)
2014) keuangan
daerah, kepegawaian dan persandian
peraturan perundang-undangan
Tingkat kesesuaian batas wilayah
25% 30%
Tingkat kesesuaian antara perencanaan dan pelaksanaan
100% 100%
Tingkat pancapaian penyusunan Laporan akuntabilitas kinerja instansi pemerintah (LAKIP), evaluasi LAKIP, dan Laporan keterangan
Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Bogor, serta Laporan Penyelenggaraan
Pemerintahan Daerah (LPPD), Informasi LPPD dan Evaluasi Kinerja Penyelengggaraan Pemerintahan Daerah
100% 100%
Tingkat realisasi agenda kedinasan Kepala Daerah/Wakil Kepala Daerah
100% 100%
Tingkat pemenuhan kebutuhan dasar operasional unit kerja SKPD/UPTD dalam mendukung tugas pokok dan fungsinya
100% 100%
Tingkat ketersediaan sarana dan prasarana operasional SKPD/UPTD
100% 100%
Tingkat ketrampilan aparatur 100% 97%
Jumlah pegawai yang terlayani administrasi kepegawaian internal dan eksternal
3623 orang
1892 orang
(4)
N
o Urusan Indikator
Kondisi Eksistin g 2008
Target Capaia
n (2010 -
2014) Tingkat pelanggaran disiplin
dan kasus kepegawaian
15% 10%
Persentase Pembinaan 60% 60% Tingkat kepuasan masyarakat
terhadap pelayanan
50% 90%
Jumlah kerjasama antar daerah, antara daerah dengan pihak lain, dan antara daerah dengan kota-kota di luar negeri
- 80%
Tingkat tertib administrasi pelaksanaan kegiatan pembangunan
80% 95%
Waktu proses perijinan Maks 18 hari kerja
Maks 5-14 hari kerja Tingkat penyelesaian produk
hukum daerah
100% 100%
Persentase ketercapaian rapat kerja dewan
80% 80%
9. Pemberdayaan masyarakat
Persentase keswadayaan masyarakat dalam pembangunan
50% 75%
8.3. INDIKATOR KINERJA 4
(EMPAT) PRIORITAS
PEMBANGUNAN DAERAH (2010 - 2014)
Untuk mengukur kinerja keempat prioritas
pembangunan daerah Kota Bogor periode tahun 2010 – 2014,
ditetapkan indikator serta target capaian sebagaimana
tercantum pada tabel 8.6 berikut ini.
(5)
- 2014
N o.
Prioritas Pembang
unan
Indikator Target Capaian
(2010 - 2014) 1. Transporta
si
Panjang Jalan baru yang terbangun
- Jalan Inner Ring Road
1.8 Km (ruas tajur-akses tol tol ciawi-sukabumi)
400 m (ruas akses tol
ciawi-sukabumi –jl
detur/kertamaya)
- Jalan R3 5.5 Km (Villa duta-tajur)
- Jalan P. Asogiri 4.5 Km
Panjang Pedestrian
yang dibangun
15 Km Panjang Drainase yang
dibangun
10 Km Panjang jalan (zero pot
hole)
635 Km Ketersediaan Dokumen
Perencanaan Transportasi Kota
11 Paket Dokumen Rencana/Kajian
Penurunan tingkat
kemacetan lalulintas
10 kawasan rawan macet
Penurunan jumlah
angkutan umum
kabupaten yang masuk ke kota
4.638 angkutan
Kapasitas Terminal
Type A
Data belum tersedia
2 Kemiskina
n
Jumlah KK Miskin yang terintervensi
Mengintervensi 100% dari jumlah KK Miskin
(6)
N o.
Prioritas Pembang
unan
Indikator Target Capaian
(2010 - 2014) 3 Kebersihan Rasio jumlah sampah
terangkut terhadap
jumlah timbulan
sampah
71%
4 PKL Penurunan Jumlah PKL
liar
1000 PKL per tahun
Area tertib PKL 21 titik
RTH bebas PKL 17 titik