BAB II GAMBARAN UMUM OBJEK LOKASI PRAKTIK KERJA LAPANGAN MANDIRI A. Sejarah Singkat Dinas Pengelola Kekayaan dan Asset Daerah Kota Sibolga - Metode Penetapan Pajak Hotel pada Dinas Pengelolaan Kekayaan dan Aset Daerah Kota Sibolga

  BAB II GAMBARAN UMUM OBJEK LOKASI PRAKTIK KERJA LAPANGAN MANDIRI A. Sejarah Singkat Dinas Pengelola Kekayaan dan Asset Daerah Kota Sibolga Pada awalnya Kota Sibolga adalah Kota Administratif yang masih berada di

  wilayah Kabupaten Tapanuli Tengah. Namun pada saat sekarang ini telah menjadi Pemerintahan Kota Sibolga.

  Undang-Undang No. 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah menganut prinsip otonomi yang seluas-luasnya, nyata dan bertanggung jawab, dimana daerah diberi kewenangan untuk mengurus dan mengatur semua urusan pemerintahan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Penyelenggaraan urusan pemerintahan tersebut dilaksanakan oleh pemerintah daerah yang terdiri dari Pemerintah Daerah dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD). Pemerintah Daerah dipimpin oleh seorang Kepala Daerah yang berfungsi sebagai eksekutif daerah, sedangkan DPRD merupakan lembaga legislative daerah.

  Dalam melaksanakan tugas, Kepala Daerah dibantu seorang Wakil Kepala Daerah dan Perangkat Daerah. Perangkat Daerah terdiri dari unsur staf yang membantu penyusunan kebijakan dan koordinasi yang di wadahi dalam Sekretariat Daerah, unsur pendukung tugas dalam penyusunan dan pelaksanaan kebijakan daerah

  [Type text] yang bersifat spesifik yang diwadahi dalam lembaga teknis daerah; serta unsur pelaksana urusan daerah yang diwadahi dalam lembaga dinas daerah Sesuai dengan Surat Keputusan Walikota Sibolga 188.4.54/14/ 2000 tentang

  Pembentukan Organisasi Dinas Pendapatan Daerah Kota Sibolga, maka terbentuklah Dinas Pendapatan Daerah Kota Sibolga yang bertugas untuk mengelola penerimaan dan pendapatan di daerah Kota Sibolga, termasuk untuk mengelola penerimaan pajak dan retribusi daerah yang merupakan kewajiban para wajib pajak yang berada di dalam daerah Kota Sibolga.

  Namun pada tahun 2008, sesuai dengan Peraturan Pemerintah No. 41 Tahun 2007 maka Dinas Pendapatan Daerah Kota Sibolga melakukan peleburan dengan Bagian Pengelolaan Kekayaan dan Asset Daerah Pemerintah Kota Sibolga. Maka sesuai dengan Peraturan Daerah Kota Sibolga No. 11 Tahun 2008 tentang Dinas- Dinas di Kota Sibolga, Dinas Pendapatan Daerah Kota Sibolga berganti nama menjadi Dinas Pengelola Kekayaan dan Asset Daerah Kota Sibolga. Pembentukan Dinas Pengelola Kekayaan dan Asset Daerah Kota Sibolga secara yuridis formal dituangkan dalam Peraturan Daerah Kota Sibolga Nomor 11 Tahun 2008 tentang Pembentukan Organisasi Dinas-dinas Kota Sibolga. Pembentukan dimaksudkan sebagai pelaksanaan Peraturana Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Pedoman Pembentukan Organisasi Perangkat Daerah, yang mengharuskan daerah untuk melakukan perubahan struktur organisasi daerah sesuai dengan kondisi dan perkembangan yang ada di daerah. Secara resmi Peraturan Daerah Nomor 11 tahun

  [Type text]

  2008 diberlakukan sejak tanggal 03 Mei 2008 dengan dilantiknya para Pejabat Eselon II di lingkungan Pemko Sibolga oleh Walikota Sibolga.

  B.Struktur Organisasi Dinas Pengelola Kekayaan dan Asset Daerah Kota Sibolga

  Struktur organisasi merupakan penyedia lingkungan kerja yang tepat sesuai dengan keahlian dan kecakapan karyawan masing-masing serta membatasi kegiatan kerja dan wilayah kerja setiap karyawan.

  Struktur organisasi adalah bagan yang menggambarkan sistematis mengenai penetapan tugas-tugas, fungsi dan wewenang serta tanggung jawab masing-masing dengan tujuan yang telah ditentukan sebelumnya. Tujuan struktur tersebut juga untuk membina keharmonisan kerja agar pekerjaan dapat dilaksanakan dengan teratur dan baik untuk mencapai tujuan secara maksimal. Adapun kegunaan dari struktur organisasi tersebut adalah :

  a. Memudahkan pelaksanaan kerja

  b. Mempermudah pengawasan oleh pimpinan

  c. Membagi kegiatan kerja khusus pada tiap bagian

  d. Mencegah adanya penumpukan kerja pada staff bagian saja

  e. Mempermudah kerjasama dalam menyelesaikan suatu pekerjaan sesuai dengan rencana.

  [Type text]

  Kantor Dinas Pengelola Kekayaan dan Asset Daerah dipimpin oleh seorang Kepala Kantor yang secara operasional bertanggung jawab terhadap pemerintah daerah.

  Pada Skretariat Dinas Pengelola Kekayaan dan Asset Daerah Kota Sibolga terdapat Sub Bagian yang dipimpin oleh Kepala Sub Bagian dalam jenjang jabatan struktural eselon IV. A yaitu : a.

  Sub bagian Umum dan Perlengkapan b. Sub bagian Keuangan dan Kepegawaian dan c. Sub bagian Perencanaan dan Pelaporan

  Sementra itu, Kantor Dinas Pengelola Kekayaan dan asset Daerah Kota Sibolga juga terdapat 4 (empat) bidang yang dipimpin oleh Kepala Bidang dalam jenjang jabatan struktural eselon III.b. Tiap-tiap bidang terdiri dari 3 (tiga) Seksi yang masing

  • – masing dipimpin oleh Kepala Seksi yang termasuk dalam kategori jenjang jabatan struktural eselon IV.a yaitu : 1.

  Bidang Pendapatan Terdapat 3 seksi : a.

  Seksi Pendapatan, Pandaftaran dan Penetapan b. Seksi Pajak Retribusi dan Pajak lain – lain c. Seksi Evaluasi, Pelaporan dan Pengembangan Pendapatan 2. Bidang Penganggaran dan Kuasa BUD a.

  Seksi Penganggaran dan Pembinaan

  [Type text]

  [Type text] b.

  Seksi Verifikasi c. Seksi Perbendaharaan 3. Bidang Keuangan dan Akuntansi a.

  Seksi Akuntansi Penerimaan Kas b. Seksi Akuntansi Pengeluaran Kas dan Selain Kas c. Seksi Pelaporan 4. Bidang Asset dan Investasi Daerah a.

  Seksi Perencanaan Asset dan Investasi Daerah b. Seksi Pemeliharaan dan Penghapusan c.

Seksi Pengendalian Inventaris Asset dan Investasi Daerah

  Selanjutnya masing-masing Kepala Sub Bidang membawahi beberapa orang staf/pelaksana, dan pada Dinas tersebut terdapat Kelompok Jabatan Fungsional dan Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD).

  Untuk melaksanakan fungsi dan layanan, Dinas Pengelola Kekayaan dann Asset Daerah Kota Sibolga telah ditempatkan sebanyak 53 orang aparatur sebagai asset intelektual. Jumlah ini terdiri dari 47 orang Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan 2 orang Tenaga Harian Lepas (THL) petugas administrasi dan 4 orang petugas kebersihan kantor.

  C.Tugas dan Fungsi Dinas Pengelola Kekayaan dan Asset Daerah Kota Sibolga

  [Type text]

  Tugas Pokok Dinas Pengelola Kekayaan dan Asset Daerah berdasarkan Peraturan Walikota Sibolga Nomor 188.3.342/24/2008 pasal 83 ayat 1 adalah melaksanakan sebagian kewenangan daerah dibidang Pendapatan, Pengelolaan, Keuangan dan Asset Daerah. Sebagai unsur pelaksana daerah dibidang pendapatan, pengelolaan keuangan dan asset daerah maka fungsinya sesuai pasal 83 ayat 2 adalah:

  1. Menyusun program kerja dan kegiatan Dinas Pengelola Keuangan dan Asset Daerah 2. Menyusun dan mengelola anggaran belanja setiap pelaksanaan program/ kegiatan

  3. Melaksanakan program kerja Dinas Pengelola Kekayaan dab Asset Daerah 4. Membuat laporan pertanggungjawaban kepada Walikota tentang pelaksanaan program/kegiaatan

  5. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan dengan petunjuk demi kelancaran pelaksanaan tugas

  6. Pengadaan barang dan perlengkapan yang diperlukan dalam pelaksanaan kegiatan.

  Disamping tugas pokok dan fungsi diatas, Kepala Dinas Pengelola Keuangan dan Asset Daerah Kota Sibolga juga berfungsi sabagai Satuan Kerja Pengelola Keuangan Daerah (SKPKD). Menurut pasal 5 ayat (3) Permendagri No. 13 Tahun

  [Type text] 2006, Kepala SKPKD merupakan pejabat Pengelola Keuangan Daerah (PPKD).

  Selanjutnya pasal 7 Permendagri No. 13 Tahun 2006 menetapkan bahwa : 1.

  Kepala SKPKD selaku PPKD sebagaimana dimaksud dalam pasal 5 ayat (3) mempunyai tugas : a. menyusun dan melaksanakan kebijakan pengelolaan keuangan daerah b. menyusun rancangan APBD dan rancangan perubahan APBD c. melaksanakan pemungutan pendapatan daerah yang telah ditetapkan dengan Perturan Daerah d. melaksanakan fungsi BUD e. menyusun laporan keuangan daerah dalam rangka pertanggung jawaban pelaksanaan APBD

  menyusun kebijakan dan pedoman pelaksanaan APBD b. mengesahkan DPA – SKPD/DPPA – SKPD c. melakukan pengendalian pelaksanaan APBD d. memberikan petunjuk teknis pelaksanaan sistem penerimaan dan pengeluaran kas daerah e. melaksanakan pemungutan pajak daerah f. menetapkan SPD g. menyiapkan pelaksanaan pinjaman dan pemberian pinjaman atas nama pemerintah daerah h. melaksanakan sistem akuntansi dan pelaporan keuangan daerah i. menyajikan informasi keuangan daerah j. melaksanakan kebijakan dan pedoman pengelolaa serta penghapusan barang milik daerah

  Berdasarkan tugas dan fungsi dari Dinas Pengelola Kekayaan dan Aset Daerah Kota Sibolga, Dinas Pengelola Kekayaan dan Aset Daerah Kota Sibolga memiliki visi dan misi sebagai panutan dalam melaksanakan tugas melaksanakan pengelolaan terhadap keuangan daerah. Penetapan visi merupakan suatu langkah penting perjalanan suatu organisasi. Visi diperlukan pada saat organisasi berkarya dalam kehidupan organisasi selanjutnya. Visi merupakan suatu pedoman dan pendorong bagi organisasi untuk mencapai tujuannya.

  Dalam rangka penyelenggaraan tugas dan kewenangan dibidang Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Asset Daerah agar lebih terarah dan terfokus kepada hasil yang akan dicapai, sesuai dengan tupoksi Dinas Pengelola Kekayaan dan Asset Daerah bertugas dalam penyelenggaraan Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Asset Daerah. Berdasarkan hal tersebut maka Visi Dinas Pengelola Kekayaan dan

  [Type text]

  [Type text]

  Asset Daerah adalah ” Terkelolanya Keuangan Daerah dengan Tertib, Efisien,

  Efektif, Transparan, Akuntabel dan Auditabel.”

  Berdasarkan Visi yang telah diuraikan diatas dan sebagaimana pedoman dalam pelaksanaan tugas sesuai rencana dan tujuan yang akan dicapai, maka yang menjasi Misi Dinas Pengelola Kekayaan dan Asset Daerah Kota Sibolga adalah : a.

  Menyediakan sarana dan prasarana yang cukup dan tepat dalam pengelolaan keuangan dan asset daerah yaitu :

  1. Gedung kantor yang baik dan dapat menampung pegawai dengan segala aktivitasnya

  2. Mengadakan meubeleur dan perlengkapan kantor seperti komputer dan lain – lain yang cukup

  3. Menggunakan aplikasi teknologi komputer dalam pengelolaan keuangan dan asset daerah

  Menyusun dan melaksanakan kebijakan pengelolaan keuangan daerah b. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia pengelola keuangan dan asset daerah, terutama dibidang akuntansi keuangan negara/daerah serta pengelolaan barang/asset daerah c. Mengadakan dan meningkatkan koordinasi pengelolaan keuangan daerah dan asset daerah

  [Type text] d.

  9 Kabid Asset dan Investasi Daerah 1 orang

  17 Seksi Akuntansi Pengeluaran Kas dan selain Kas 1 orang

  16 Seksi Akuntansi Penerimaan Kas 1 orang

  15 Seksi Perbendaharaan 1 orang

  14 Seksi Verifikasi 1 orang

  13 Seksi Pengenggaran dan Pembinaan 1 orang

  12 Seksi, Evaluasi, Pelaporan, dan Pengembangan Pendapatan 1 orang

  11 Seksi Pajak Retribusi dan Pajak Lain – lain 1 orang

  10 Seksi Pendapatan, Pendaftaran, dan Penetapan 1 orang

  8 Kabid Keuangan dan Akuntansi 1 orang

  Melaksanakan pengelolaan keuangan daerah secara profesional sesuai dengan tuntutan paket 3 Undang – Undang Keuangan Negara 2003 – 2004 dan turunannya e. Menginventariskan semua asset daerah dan melengkapi bukti kepemilikannya sesuai dengan peraturan perundang – undangan f.

  7 Kabid Pengenggaran dan Kuasa BUD 1 orang

  6 Kabid Pendapatan 1 orang

  5 Kasubbag Perencanaan dan Pelaporan 1 orang

  4 Kasubbag Keuangan dan Kepegawaian 1 orang

  3 Kasubbag Umum dan Perlengkapan 1 orang

  2 Sekretaris 1 orang

  1 Kadis 1 orang

  D. Gambaran Dinas Pengelolaan Kekayaan Dan Aset Daerah Kota SibolgaTahun 2011 NO JABATAN JUMLAH

  Menepati jadwal waktu yang ditentukan dalam pengelolaan keuangan dan asset daerah.

  18 Seksi Pelaporan 1 orang

  [Type text]

  19 Seksi Perencanaan Asset dan Investasi Daerah 1 orang

  20 Seksi Pemeliharaan dan Penghapusan 1 orang

  21 Seksi Pengendalian Inventaris Asset dan Investasi Daerah 1 orang Keterangan :

  1. Golongan III/a : 2 Orang

  2. Golongan III/b : 4 Orang

  3. Golongan III/c : 5 Orang

  4. Golongan III/d : 8 Orang

  5. Golongan IV/a : 1 Orang

  6. Golongan IV/c : 1 Orang