PENGADILAN MILITER III - 19 JAYAPURA PUTUSAN Nomor : PUT 172 - K PM III - 19 AD X 2009 “DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA”

  PENGADILAN MILITER III - 19 J A Y A P U R A

P U T U S A N

Nomor : PUT / 172 - K / PM III - 19 / AD / X / 2009

  

“DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA”

  Pengadilan Militer III - 19 Jayapura yang bersidang di Jayapura dalam memeriksa dan mengadili perkara pidana pada tingkat pertama telah menjatuhkan putusan sebagaimana tercantum di bawah ini dalam perkara Terdakwa :

  Nama lengkap : YAKOBUS KURNIANTO SIEP Pangkat Nrp : Pratu / 31040432070785 Jabatan : Tabakpan 1 Ru 1 Ton II Kipan D Kesatuan : Yonif 754 / ENK Tempat tanggal lahir : Sorong, 7 Juli 1985 Jenis kelamin : Laki-laki Kewarganegaraan : Indonesia A g a m a : Kristen Katholik Tempat tinggal : Asrama Kipan D Yonif 754 / ENK Hiripau

  Timika Terdakwa dalam perkara ini ditahan oleh : Dan Yonif 754 / ENK selaku Ankum selama 20 hari sejak tanggal 9 Juni 2009 sampai dengan tanggal 28 Juni 2009 berdasarkan Surat Keputusan penahanan Sementara Nomor : Skep / 33 / VI / 2009 tanggal 09 Juni 2009 dan selanjutnya dibebaskan dari tahanan berdasarkan Surat Keputusan Pembebasan dari tahanan Nomor : Skep / 36 /

  VI / 2009 tanggal 29 Juni 2009 oleh Dan Yonif 754 / ENK selaku Ankum.

PENGADILAN MILITER III - 19 JAYAPURA, tersebut di atas : Membaca : Berita Acara Pemeriksaan dalam perkara ini

  Memperhatikan :

  1. Surat Keputusan Penyerahan Perkara dari Dan Brigif 20 -

  IJK Selaku PAPERA Nomor : Kep / 101 / IX / 2009 tanggal 8 September 2009.

  2. Surat Dakwaan Oditur Militer Nomor : Dak / 170 / X / 2009 tanggal 8 Oktober 2009.

  3. Relaas Penerimaan surat panggilan untuk menghadap sidang kepada Terdakwa dan para Saksi.

  4. Surat-surat lain yang berhubungan dengan perkara ini. Mendengar :

  1. Surat Dakwaan Oditur Militer Nomor : Dak / 170 / X / 2009 tanggal 8 Oktober 2009, di depan sidang yang dijadikan dasar pemeriksaan perkara ini.

  2. Hal-hal yang diketerangan oleh Terdakwa di siding serta keterangan-keterangan para Saksi di bawah sumpah.

  Memperhatikan :

  1. Tuntutan pidana (requisitoir) Oditur Militer yang dibacakan di persidangan dan diajukan kepada Pengadilan yang pada pokoknya menyatakan bahwa para Terdakwa secara sah dan menyakinkan bersalah telah melakukan tindak pidana :

  “Desersi Dalam Waktu Damai”

  Sebagaimana dirumuskan dan diancam dengan pidana menurut : Pasal 87 Ayat (1) Ke - 2 Jo Ayat (2) KUHPM. Dan oleh karenanya Oditur Militer memohon agar Terdakwa dijatuhi dengan :

  Pidana : Penjara selama 4 (empat) bulan.

  Dipotong masa penahanan sementara. Barang bukti :

  Surat :

  1. 1 (satu) lembar Surat Keterangan pengganti Absensi dari Dan Brigif 20-

  IJK Nomor : SKPA / 11 / VI / 2009 tanggal 10 Juni 2009. 2. 1 (satu) lembar foto copy ijin bermalam

  Nomor : SIB / 11 / IV / 2009 tanggal 11 April 2009.

  Mohon agar tetap dilekatkan dalam berkas perkara.

  Mewajibkan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp. 7.500,- (tujuh ribu lima ratus rupiah).

  2. Permohonan Terdakwa yang menyatakan bahwa ia merasa bersalah dan menyesali perbuatannya serta tidak akan mengulangi lagi untuk itu mohon hukuman yang seringan - ringannya.

  Menimbang : Bahwa menurut Surat Dakwaan tersebut di atas, Terdakwa pada pokoknya didakwa telah melakukan tindak pidana sebagai berikut : Bahwa para Terdakwa pada waktu-waktu dan di tempat-tempat seperti tersebut di bawah ini, yaitu sejak tanggal dua belas bulan april tahun dua ribu sembilan sampai dengan tanggal delapan bulan juni tahun dua ribu sembilan atau waktu lain, setidak- tidaknya pada suatu waktu dalam tahun Dua ribu tujuh, bertempat di kesatuan Ma Yonif 754 / ENK Sorong atau tempat-tempat lain, setidak-tidaknya di suatu tempat yang termasuk wewenang Pengadilan Militer III-19 Jayapura, telah melakukan tindak pidana :

  

“Militer yang karena salahnya atau dengan sengaja

melakukan ketidak hadiran tanpa ijin dalam waktu

damai lebih lama dari tiga puluh hari“

  Dengan cara-cara sebagai berikut :

  1. Bahwa Terdakwa masuk menjadi Prajurit TNI AD pada tahun 2003 / 2004 melalui pendidikan Secata dirindam XVII / Cenderawasih selama 6 (enam) bulan dilanjutkan Surjurtaif selama 3 (tiga) bulan selesai pendidikan ditugaskan di Yonif 753 / AVT Nabire dan sejak bulan Februari 2006 Ke Yonif 754 / ENK Timika dengan pangkat Pratu Nrp. 31040432070785.

  2. Bahwa pada tanggal 11 April 2009 sekira pukul 13.30 Wit Terdakwa keluar dari Makipan D Yonif 754 / ENK Timika menuju rumah kost Sdr. Faisal Kasman dikomplek bamboo Kuning Gang Singaraja Jln. Ahmad Yani Timika untuk melaksanakan IB (ijin bermalam) dengan dilengkapi surat ijin bermalam dari Dankipan D Yonif 754/ ENK Nomor : SIB / 11 / V / 2009 tanggal 11 April 2009 dengan batas waktu yang diberikan Tmt tanggal 11 April 2009 sampai dengan tanggal 12 April 2009 pukul 17.00 Wit.

  3. Bahwa setelah tiba dirumah Sdr Faisal Kasman sekira pukul

  18.00 Wit Terdakwa bersama Sdr. Faisal Kasman minum minuman keras jenis Mension House sebanyak 5 (lima) botol , sekira pulul 23.30 Wit setelah minum miras Terdakwa tidur dan baru bangun pada keesokan harinya pda pukul 12.00 Wit, selesai mandi dan makan siang sekira pukul 16.00 Wit Terdakwa tidur lagi karena saat itu kepala Terdakwa terasa pusing akibat pengaruh minuman keras dan baru bangun pada keesokan harinya pada pukul 09.00 Wit , saat itu Terdakwa menyadari kalau batas waktu yang diberikan oleh satuan untuk melaksanakan IB ( Ijin bermalam) sudah habis nemun Terdakwa tetap tinggal dirumah kost Sdr. Faisak kasman dan tidak segera kembali ke Makipan D Yonif 754 / ENK karena takut diberikan tindakan disiplin atas keterlambatannya.

  4. Bahwa pada tanggal 9 Juni 2009 sekira pukul 10.00 Wit Terdakwa ditangkap oleh anggota piket Subdenpom XVII / 1-3 Mimika dirumak kost Sdr, Faisal Kasman di Komplek Bambu Kuning Gang Singaraja Jln Ahmad Yani Timika dan selanjutnya diamankan disel Masubdenpom XVII / 1-3 Mimika untuk menjalani proses hukum lebih lanjut.

  5. Bahwa selama meninggalkan kesatuan tanpa ijin Terdakwa tidak pernah menghubungi kesatuan untuk memberitahukan tentang keberadaanya baik melalui surat maupun melalui telepon dan selama itu Terdakwa tidak melakukan apa-apa hanya berdiam diri didalam rumah karena takut keberadaan Terdakwa diketahui oleh Satuan.

  6. Bahwa selama Terdakwa meninggalkan kesatuan tanpa ijin Kesatuan Yonif 754 / ENK Kabupaten Mimika sejak tanggal 12

  April 2009 sampai dengan tanggal 8 Juni 2009 atau selama 58 (lima puluh delapan) hari secara berturut-turut atau lebih lama dari tiga puluh hari, dan selama meninggalkan Kesatuan tanpa ijin Komandan Satuan Negara RI dalam keadaan aman dan damai serta baik Terdakwa maupun kesatuannya Yonif 754 / ENK Kabupaten Mimika tidak sedang dipersiapkan untuk suatu tugas Operasi Militer.

  Berpendapat, bahwa perbuatan Terdakwa tersebut telah

  memenuhi unsur-unsur tindak pidana sebagaimana dirumuskan dan diancam dengan pidana yang tercantum dalam : Pasal 87

  Ayat (1) Ke - 2 jo Ayat (2) KUHPM.

  Menimbang : Bahwa atas dakwaan tersebut Terdakwa menerangkan bahwa ia benar-benar mengerti atas Surat Dakwaan yang didakwakan kepadanya.

  Menimbang : Bahwa atas dakwaan tersebut Terdakwa mengakui telah melakukan tindak pidana yang didakwakan kepadanya dan membenarkan semua dakwaan yang didakwakan kepadanya.

  Menimbang : Bahwa di sidang Terdakwa tidak didampingi Penasehat Hukum dan menyatakan akan menghadapi sendiri serta tidak akan mengajukan Eksepsi.

  Menimbang : Bahwa para Saksi telah dipanggil secara sah oleh Oditur Militer di persidangan namun tidak hadir dengan alasan tempat tinggalnya jauh dan keterangan yang diberikan di Penyidik (POM) di bawah sumpah dibacakan oleh Oditur Militer yang pada pokoknya sebagai berikut :

  

Saksi-I : Nama Lengkap : Budi Sasmoyo. TK, Pangkat / NRP : Lettu Inf /

  11030019370779, Jabatan : Pth Dankipan D, Kesatuan : Yonif 754 / ENK, Tempat dan tgl lahir : Boyolali, 12 Juli 1979, Jenis Kelamin : Laki – laki, Kewarganegaraan : Indonesia, Agama : Islam, Tempat tinggal : Asrama Kipan D Hiripau Timika.

  Yang pada pokoknya menerangkan :

  1. Bahwa Saksi kenal dengan Terdakwa karena sama-sama berdinas di Yonif 754 / ENK dalam hubungan antara Atasan dengan bawahan dan tidak ada hubungan famili atau keluarga.

  2. Bahwa pada tanggal 11 April 2009 seluruh anggota bujangan Kipan D Yonif 754 / ENK termasuk Terdakwa diberikan kesempatan untuk melaksanakan IB (ijin bermalam) sesuai surat Dankipan D Yonif 754 / ENK Nomor : SIB / 11 / IV / 2009 tanggal

  11 April 2009 dengan batas waktu ijin yang diberikan Tmt 11 April 2009 pukul 13.00 Wit sampai dengan tanggal 12 April 2009 pukul

  17.00 Wit.

  3. Bahwa pada tanggal 12 April 2009 sekira pukul 20.00 Wit pada saat dilakukan apel pengecekan di Makipan D Yonif 754 / ENK Timika Terdakwa tidak hadir tanpa keterangan yang jelas.

  4. Bahwa pada keesokan harinya dilakukan pencarian terhadap Terdakwa oleh anggota Provost Kompi (Pratu La Herman dan Pratu M. Said) dibantu oleh anggota Provost Yonif 754 / ENK dan Staf 1 / lidik Yonif 754 / ENK disekitar kota Timika diantaranya di komplek Gorong-gorong, Komplek Kebun Sirih dan Kampung Kwampi lama Timika namun Terdakwa tidak diketemukan dan dari satuan juga sudah melakukan pemanggilan kepada Terdakwa sebanyak 3 (tiga) kali namun hasilnya nihil.

  5. Bahwa pada hari selasa tanggal 9 Juni 2009 sekira pukul

  10.30 Wit Saksi mendapat informasi dari petugas piket Subdenpom XVII / 1-3 Mimika An. Sertu Parjono bahwa pada sekira pukul 10.00 Wit Terdakwa telah ditangkap oleh anggota piket Subdenpom XVII / 1-3 Mimika disebuah rumah kost yang berada dikomplek Bambu Kuning Gang Singaraja Jln. Ahmad Yani dan ditahan diruang tahanan Subdenpom XVII / Mimika guna menunggu proses hukum lebih lanjut.

  Atas keterangan saksi-I yang dibacakan tersebut, Terdakwa membenarkan seluruhnya.

  

Saksi-II : Nama Lengkap : Tukiyono, Pangkat / NRP : Serda /

  2105011180383, Jabatan : Bama kipan D, Kesatuan : Yonif 754 / ENK, Tempat tanggal lahir : Kendal, 13 Maret 1983, Jenis Kelamin : Laki – laki, Kewarganegaraan : Indonesia, Agama : Kristen Protestan, Tempat tinggal : Asrama Kipan D Hiripau Timika.

  Yang pada pokoknya menerangkan :

  1. Bahwa Saksi kenal dengan Terdakwa karena sama-sama berdinas di Yonif 754 / ENK dalam hubungan antara Atasan dengan bawahan dan tidak ada hubungan keluarga.

  2. Bahwa pada tanggal 11 April 2009 seluruh anggota bujangan Kipan D Yonif 754 / ENK termasuk Terdakwa diberikan kesempatan untuk melaksanakan IB (ijin bermalam) sesuai surat Dankipan D Yonif 754 / ENK Nomor : SIB / 11 / IV / 2009 tanggal

  11 April 2009 dengan batas waktu ijin yang diberikan Tmt 11 April 2009 pukul 13.00 Wit sampai dengan tanggal 12 April 2009 pukul

  17.00 Wit.

  3. Bahwa pada tanggal 12 April 2009 sekira pukul 20.00 Wit pada saat dilakukan apel pengecekan di Makipan D Yonif 754 / ENK Timika Terdakwa tidak hadir tanpa keterangan yang jelas dan pada keesokan harinya dilakukan pencarian terhadap Terdakwa oleh anggota Provost Kompi (Pratu La Herman dan Pratu M. Said) dibantu oleh anggota Provost Yonif 754 / ENK dan Staf 1 / lidik Yonif 754 / ENK disekitar kota Timika diantaranya di komplek Gorong-gorong, Komplek Kebun Sirih dan Kampung Kwampi lama Timika namun Terdakwa tidak diketemukan dan dari satuan juga sudah melakukan pemanggilan kepada Terdakwa sebanyak 3 (tiga) kali namun hasilnya nihil.

  4. Bahwa pada hari selasa tanggal 9 Juni 2009 sekira pukul

  11.00 Wit Saksi mendapat informasi dari Pth Dankipan D Lettu Inf Budi Sasmoyo (Saksi-1) bahwa pada sekira pukul 10.00 Wit Terdakwa telah ditangkap oleh anggota piket Subdenpom XVII / 1-3 Mimika disebuah rumah kost yang berada dikomplek Bambu

  Kuning Gang Singaraja Jln. Ahmad Yani dan ditahan diruang tahanan Subdenpom XVII / 1-3 Mimika untuk menjalani proses lebih lanjut.

  Atas keterangan saksi-II yang dibacakan tersebut, Terdakwa membenarkan seluruhnya.

  Menimbang : Bahwa dipersidangan Terdakwa memberikan keterangan yang pada pokoknya sebagai berikut :

  1. Bahwa Terdakwa masuk menjadi Prajurit TNI AD pada tahun 2003 / 2004 melalui pendidikan Secata dirindam XVII / Cenderawasih selama 6 (enam) bulan dilanjutkan Surjurtaif selama 3 (tiga) bulan selesai pendidikan ditugaskan di Yonif 753 / AVT Nabire dan sejak bulan Februari 2006 Ke Yonif 754 / ENK Timika dengan pangkat Pratu Nrp. 31040432070785.

  2. Bahwa pada tanggal 11 April 2009 seluruh anggota bujangan Kipan D Yonif 754 / ENK termasuk Terdakwa diberikan kesempatan untuk melaksanakan IB (ijin bermalam) sesuai surat Dankipan D Yonif 754 / ENK Nomor : SIB / 11 / IV / 2009 tanggal

  11 April 2009 dengan batas waktu ijin yang diberikan Tmt 11 April 2009 pukul 13.00 Wit sampai dengan tanggal 12 April 2009 pukul

  17.00 Wit.

  3. Bahwa setelah tiba dirumah Sdr. Faisal Kasman sekira pukul

  18.00 Wit Terdakwa bersama Sdr. Faisal Kasman minum minuman keras jenis Mension House sebanyak 5 (lima) botol, sekira pulul 23.30 Wit setelah minum miras Terdakwa tidur dan baru bangun pada keesokan harinya pda pukul 12.00 Wit, selesai lagi karena saat itu kepala Terdakwa terasa pusing akibat pengaruh minuman keras dan baru bangun pada keesokan harinya pada pukul 09.00 Wit, saat itu Terdakwa menyadari kalau batas waktu yang diberikan oleh satuan untuk melaksanakan IB (Ijin bermalam) sudah habis namun Terdakwa tetap tinggal dirumah kost Sdr. Faisal kasman dan tidak segera kembali ke Makipan D Yonif 754 / ENK karena takut diberikan tindakan disiplin atas keterlambatan Terdakwa.

  4. Bahwa selama meninggalkan kesatuan tanpa ijin Terdakwa tidak pernah menghubungi kesatuan untuk memberitahukan tentang keberadaanya baik melalui surat maupun melalui telepon dan karena takut keberadaan Terdakwa diketahui oleh Satuan selama itu pula Terdakwa tidak melakukan apa-apa hanya berdiam diri di dalam rumah.

  5. Bahwa pada tanggal 9 Juni 2009 sekira pukul 10.00 Wit Terdakwa ditangkap oleh anggota piket Subdenpom XVII / 1-3 Mimika di rumak kost Sdr, Faisal Kasman di Komplek Bambu Kuning Gang Singaraja Jln. Ahmad Yani Timika dan selanjutnya diamankan disel Masubdenpom XVII / 1-3 Mimika untuk menjalani proses hukum lebih lanjut.

  Menimbang : Bahwa barang bukti yang diajukan oleh Oditur Militer ke persidangan berupa :

  Surat :

  1. 1 (satu) lembar Surat Keterangan pengganti Absensi dari Dan Brigif 20-

  IJK Nomor : SKPA / 11 / VI / 2009 tanggal 10 Juni 2009. 2. 1 (satu) lembar foto copy ijin bermalam

  Nomor : SIB / 11 / IV / 2009 tanggal 11 April 2009. Telah dibacakan kepada Terdakwa dan diterangkan sebagai barang bukti tindak pidana dalam perkara ini, ternyata berhubungan dan bersesuaian dengan bukti-bukti lain, maka oleh karena dapat memperkuat pembuktian atas perbuatan perbuatan yang didakwakan. Menimbang : Bahwa berdasarkan keterangan para saksi yang keterangannya di bawah sumpah dan dari keterangan terdakwa, serta dari barang bukti yang diajukan ke persidangan terungkap fakta sebagai berikut :

  1. Bahwa benar, Terdakwa masuk menjadi Prajurit TNI AD pada tahun 2003 / 2004 melalui pendidikan Secata dirindam XVII / Cenderawasih selama 6 (enam) bulan dilanjutkan Surjurtaif selama 3 (tiga) bulan selesai pendidikan ditugaskan di Yonif 753 / AVT Nabire dan sejak bulan Februari 2006 Ke Yonif 754 / ENK Timika dengan pangkat Pratu Nrp. 31040432070785.

  2. Bahwa benar, pada tanggal 11 April 2009 seluruh anggota bujangan Kipan D Yonif 754 / ENK termasuk Terdakwa diberikan kesempatan untuk melaksanakan IB (ijin bermalam) sesuai surat

  11 April 2009 dengan batas waktu ijin yang diberikan Tmt 11 April 2009 pukul 13.00 Wit sampai dengan tanggal 12 April 2009 pukul

  17.00 Wit.

  3. Bahwa benar, setelah tiba dirumah Sdr. Faisal Kasman sekira pukul 18.00 Wit Terdakwa bersama Sdr. Faisal Kasman minum minuman keras jenis Mension House sebanyak 5 (lima) botol, sekira pulul 23.30 Wit setelah minum miras Terdakwa tidur dan baru bangun pada keesokan harinya pda pukul 12.00 Wit, selesai mandi dan makan siang sekira pukul 16.00 Wit Terdakwa tidur lagi karena saat itu kepala Terdakwa terasa pusing akibat pengaruh minuman keras dan baru bangun pada keesokan harinya pada pukul 09.00 Wit, saat itu Terdakwa menyadari kalau batas waktu yang diberikan oleh satuan untuk melaksanakan IB (Ijin bermalam) sudah habis namun Terdakwa tetap tinggal dirumah kost Sdr. Faisal kasman dan tidak segera kembali ke Makipan D Yonif 754 / ENK karena takut diberikan tindakan disiplin atas keterlambatan Terdakwa.

  4. Bahwa benar, pada tanggal 9 Juni 2009 sekira pukul 10.00 Wit Terdakwa ditangkap oleh anggota piket Subdenpom XVII / 1-

  3 Mimika dirumak kost Sdr, Faisal Kasman di Komplek Bambu Kuning Gang Singaraja Jln. Ahmad Yani Timika dan selanjutnya diamankan disel Masubdenpom XVII / 1-3 Mimika untuk menjalani proses hukum lebih lanjut.

  5. Bahwa benar, selama meninggalkan kesatuan tanpa ijin memberitahukan tentang keberadaanya baik melalui surat maupun melalui telepon.

  6. Bahwa benar, selama Terdakwa meninggalkan kesatuan tanpa ijin Kesatuan Yonif 754 / ENK Kabupaten Mimika sejak tanggal 12 April 2009 sampai dengan tanggal 8 Juni 2009 atau selama 58 (lima puluh delapan) hari secara berturut-turut atau lebih lama dari tiga puluh hari, dan selama meninggalkan Kesatuan tanpa ijin Komandan Satuan Negara RI dalam keadaan aman dan damai serta baik Terdakwa maupun kesatuannya Yonif 754 / ENK Kabupaten Mimika tidak sedang dipersiapkan untuk suatu tugas Operasi Militer.

  Menimbang : Bahwa lebih dahulu Majelis Hakim akan menanggapi beberapa hal yang dikemukakan oleh Oditur Militer dalam tuntutannya dengan mengemukakan pendapat sebagai berikut : Bahwa Majelis Hakim pada prinsipnya sependapat dengan Tuntutan Oditur Militer dalam hal pembuktian unsur dakwaannya, namun demikian mengenai pidana yang di mohonkan dalam tuntutannya, Majelis Hakim akan mempertimbangkannya sendiri sebagaimana dalam diktum putusan ini.

  Menimbang : Bahwa tindak pidana yang didakwakan oleh Oditur Militer dalam Dakwaan tunggalnya mengandung unsur-unsur sebagai berikut :

  Unsur Ke - 1 : Militer sengaja melakukan ketidak hadiran tanpa izin

Unsur Ke - 3 : Dalam waktu damai

Unsur Ke - 4 : Lebih lama dari tiga puluh hari

  Menimbang : Bahwa mengenai dakwaan Oditur Militer tersebut Majelis hakim mengemukakan pendapatnya sebagai berikut :

  Unsur Ke - 1 : Militer

  Bahwa yang dimaksud dengan “Militer” adalah mereka yang berikatan dinas secara sukarela pada angkatan perang, yang wajib berada dalam dinas secara terus menerus dalam tenggang waktu ikatan dinas tersebut dan semua sukarelawan lainya pada anggatan perang dan wajib Militer selama mereka itu berada dalam dinas.

  Bahwa seorang militer ditandai dengan : Pangkat, NRP, Jabatan dan Kesatuan di dalam melaksanakan tugasnya atau berdinas memakai seragam sesuai dengan Matranya, lengkap dengan tanda pangkat, lokasi kesatuan dan atribut lainnya.

  Bahwa berdasarkan keterangan Terdakwa yang diperkuat dengan keterangan para saksi di bawah sumpah serta alat bukti lain yang terungkap dipersidangan maka diperoleh fakta-fakta sbb :

  1. Bahwa benar Terdakwa masuk menjadi Prajurit TNI AD pada tahun 2003 / 2004 melalui pendidikan Secata dirindam XVII / Cenderawasih selama 6 (enam) bulan dilanjutkan Surjurtaif selama 3 (tiga) bulan selesai pendidikan ditugaskan di Yonif 753 / AVT Nabire dan sejak bulan Februari 2006 Ke Yonif 754 / ENK Timika dengan pangkat Pratu Nrp. 31040432070785.

  2. Bahwa benar berdasarkan keterangan para saksi yang hadir dipersidangan Terdakwa masih berdinas aktif sebagai anggota TNI AD yang berdinas di Yonif 754 / ENK Timika sama dengan para saksi.

  3. bahwa benar Terdakwa hadir dipersidangan dengan menggunakan pakaian dinas TNI AD lengkap dengan atributnya yang mencerminkan bahwa Terdakwa masih berstatus sebagai anggota TNI AD aktif.

  Berdasarkan uraian fakta tersebut di atas Majelis Hakim berpendapat bahwa unsur ke - 1 “Militer” telah terpenuhi.

  

Unsur Ke - 2 : Dengan sengaja melakukan ketidak hadiran

tanpa izin

  Bahwa kesengajaan (Dolus) adalah merupakan bagian dari kesalahan (Schuld). Menurut Memori Van Toelichting (Mvt) atau memori penjelasan yang dimaksud dengan sengaja adalah menghendaki dan menginsyafi terjadinya suatu tindakan beserta

  Bahwa menurut Doktrin, apabila dalam suatu rumusan tindak pidana digunakan istilah dengan sengaja atau istilah lain

  

“Dengan sengaja” ditafsirkan secara luas yaitu tidak hanya

  betul-betul dikehendaki dan atau diinsyafi oleh sipelaku tetapi juga hal-hal yang mengarah atau berdekatan dengan kehendak atau keinsyafannya itu.

  Bahwa yang dimaksud ”tanpa izin” berarti ketidakhadiran atau tidak beradanya si pelaku (Terdakwa) di suatu tempat tersebut (kesatuan) sebagaimana lazimnya seorang prajurit antara lain didahului dengan apel pagi, melaksanakan tugas- tugas yang dibebankan atau yang menjadi tanggungjawabnya, kemudian apel siang. tanpa sepengatahuan atau seijin Komandan atau Pimpinannya. Sebagaimana lazimnya setiap prajurit yang bermaksud meninggalkan Kesatuannya wajib menempuh prosedur yang berlaku di kesatuannya.

  Bahwa berdasarkan keterangan Terdakwa, keterangan para saksi dibawah sumpah dan dengan adanya alat bukti lain dipersidangan maka diperoleh fakta-fakta sbb :

  1. Bahwa benar pada tanggal 11 April 2009 seluruh anggota bujangan Kipan D Yonif 754 / ENK termasuk Terdakwa diberikan kesempatan untuk melaksanakan IB (ijin bermalam) sesuai surat Dankipan D Yonif 754 / ENK Nomor : SIB / 11 / IV / 2009 tanggal

  11 April 2009 dengan batas waktu ijin yang diberikan Tmt 11 April

  2009 pukul 13.00 Wit sampai dengan tanggal 12 April 2009 pukul 17.00 Wit.

  2. Bahwa benar setelah tiba dirumah Sdr. Faisal Kasman sekira pukul 18.00 Wit Terdakwa bersama Sdr. Faisal Kasman minum minuman keras jenis Mension House sebanyak 5 (lima) botol, sekira pulul 23.30 Wit setelah minum miras Terdakwa tidur dan baru bangun pada keesokan harinya pda pukul 12.00 Wit, selesai mandi dan makan siang sekira pukul 16.00 Wit Terdakwa tidur lagi karena saat itu kepala Terdakwa terasa pusing akibat pengaruh minuman keras dan baru bangun pada keesokan harinya pada pukul 09.00 Wit, saat itu Terdakwa menyadari kalau batas waktu yang diberikan oleh satuan untuk melaksanakan IB (Ijin bermalam) sudah habis namun Terdakwa tetap tinggal dirumah kost Sdr. Faisal kasman dan tidak segera kembali ke Makipan D Yonif 754 / ENK karena takut diberikan tindakan disiplin atas keterlambatan Terdakwa.

  3. Bahwa benar pada tanggal 9 Juni 2009 sekira pukul 10.00 Wit Terdakwa ditangkap oleh anggota piket Subdenpom XVII / 1-3 Mimika dirumak kost Sdr, Faisal Kasman di Komplek Bambu Kuning Gang Singaraja Jln. Ahmad Yani Timika dan selanjutnya diamankan disel Masubdenpom XVII / 1-3 Mimika untuk menjalani proses hukum lebih lanjut.

  4. Bahwa benar selama Terdakwa meninggalkan dinas tanpa ijin Komandan satuan atau Atasan lain yang berwenang tidak pernah memberitahukan tentang keberadaannya baik melalui surat atau telepon.

  Berdasarkan uraian fakta tersebut diatas Majelis Hakim ketidak hadiran tanpa izin” telah terpenuhi.

  Unsur Ke - 3 : Dalam waktu damai

  Bahwa yang dimaksud “Dalam waktu damai” berarti bahwa Si Pelaku / Terdakwa atau seorang prajurit melakukan ketidakhadiran tanpa izin itu Negara Republik Indonesia tidak dalam keadaan perang yang ditentukan oleh Undang-undang demikian pula Kesatuan Terdakwa / Si Pelaku tidak melaksanakan atau tidak dipersiapkan untuk tugas-tugas Operasi Militer (Pasal 58 KUHPM) yaitu perluasan dalam keadaan perang.

  Bahwa berdasarkan keterangan Terdakwa, keterangan para Saksi di bawah sumpah dan dengan adanya alat bukti lain di persidangan diperoleh fakta-fakta sebagai berikut :

  1. Bahwa benar selama Terdakwa meninggalkan Kesatuan, Negara RI dalam keadaan damai tidak sedang bersengketa dgn Negara lain.

  2. Bahwa benar selama Terdakwa meninggalkan Kesatuan, baik Terdakwa maupun Kesatuan Terdakwa tidak sedang dipersiapkan untuk mengikuti tugas operasi militer.

  Berdasarkan uraian fakta tersebut diatas Majelis Hakim berpendapat bahwa unsur ke - 3 “Dalam waktu damai” telah terpenuhi.

  Unsur Ke - 4 : Lebih lama dari tiga puluh hari

  Bahwa melakukan ketidakhadiran lebih lama dari tiga puluh hari berarti Terdakwa tidak hadir tanpa ijin berturut-turut lebih dari waktu tiga puluh hari.

  Bahwa berdasarkan keterangan terdakwa yang diperkuat dengan keterangan para saksi dibawah sumpah serta alat bukti lain dipersidangan maka diperoleh fakta-fakta sbb :

  1. Bahwa benar Terdakwa meninggalkan satuan tanpa ijin sejak tanggal 12 April 2009 sampai dengan tanggal 8 Juni 2009 atau selama 58 (lima puluh delapan) hari, yang berarti lebih lama dari tiga puluh hari secara berturut-turut.

  2. Bahwa benar jumlah 58 (lima puluh delapan) hari adalah lebih lama dari 30 (tiga puluh) hari.

  Berdasarkan uraian fakta tersebut diatas, Majelis Hakim berpendapat unsur ke - 4 “Lebih lama dari tiga puluh hari” telah terpenuhi.

  Menimbang : Di dalam persidangan tidak diketemukan adanya alasan pembenar maupun alasan pemaaf atas perbuatan yang dilakukan Terdakwa, oleh karena itu perbuatan Terdakwa harus karena itu Terdakwa harus di hukum.

  Menimbang : Bahwa berdasarkan hal-hal yang diterangkan diatas yang merupakan fakta-fakta yang diperoleh dalam Persidangan, pengadilan berpendapat bahwa cukup bukti yang sah dan cukup menyakinkan bahwa Terdakwa bersalah telah melakukan tindak pidana :

  “Militer yang karena salahnya atau dengan sengaja melakukan ketidak hadiran tanpa ijin dalam waktu

damai lebih lama dari tiga puluh hari”

  Sebagaimana diatur dan diancam menurut Pasal 87 Ayat (1) Ke - 2 Jo Ayat (2) KUHPM. Menimbang : Sebelum sampai pada pertimbangan terakhir dalam mengadili perkara ini, Pengadilan ingin menilai sifat dan akibat dari perbuatan Terdakwa serta hal-hal yang mempengaruhi sebagai berikut :

  1. Bahwa sifat dari perbuatan Terdakwa adalah hanya mengutamakan, mementingkan kepentingan pribadi dari pada kepentingan dinas.

  2. Bahwa hakekat dari perbuatan Terdakwa adalah kurangnya jiwa kejuangan pada diri Terdakwa serta kurangnya pemahaman hukum dari aturan – aturan yang berlaku di lingkungan Militer khususnya di Yonif 754 / ENK.

  3. Bahwa akibat perbuatan Terdakwa adalah dapat mempengaruhi sendi – sendi kehidupan disiplin pada kesatuannya serta tugas dan tanggung jawab yang menjadi kewajiban Terdakwa dialihkan ke personil yang lain, sementara personil tersebut juga mempunyai tugas dan tanggung jawab sendiri pula sehingga dalam pelaksanaannya dapat mengganggu kelancaran tugas di satuan tempat Terdakwa bertugas.

  Menimbang : Bahwa tujuan Pengadilan tidaklah semata-mata hanya memidana orang-orang yang bersalah melakukan tindak pidana tetapi juga mempunyai tujuan untuk mendidik agar yang bersangkutan dapat insyaf dan kembali ke jalan yang benar menjadi warga Negara dan Prajurit yang baik sesuai falsafah Pancasila dan Sapta Marga.

  Menimbang : Bahwa sebelum menjatuhkan pidana atas diri Terdakwa dalam perkara ini perlu terlebih dahulu memperhatikan hal-hal yang dapat meringankan dan memberatkan pidananya yaitu :

  Hal - hal yang meringankan :

  1. Bahwa Terdakwa berterus terang didalam menyampaikan keterangannya sehingga mempermudah di dalam pemeriksaan.

  2. Bahwa Terdakwa mengakui kesalahannya dan berjanji untuk tidak mengulangi lagi.

  Hal - hal yang memberatkan :

  1. Bahwa Perbuatan Terdakwa sangat bertentangan dengan sendi-sendi kehidupan prajurit dan tidak sesuai dengan Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan 8 wajib TNI.

  2. Bahwa Perbuatan Terdakwa dapat berpengaruh terhadap pembinaan disiplin prajurit TNI pada umumnya dan khususnya di satuan Terdakwa.

  Menimbang : Bahwa setelah memperoleh pertimbangan – pertimbangan di atas maka, Majelis berpendapat pidana sebagaimana di maksud oleh Oditur Militer dalam persidangan perlu diperingan.

  Menimbang : Bahwa setelah meneliti seluruh pertimbangan hal-hal tersebut di atas, berpendapat bahwa pidana sebagaimana tercantum pada diktum ini adalah adil dan seimbang dengan kesalahan Terdakwa.

  Menimbang : Di dalam persidangan tidak diketemukan adanya alasan pembenar maupun alasan pemaaf atas perbuatan yang dilakukan Terdakwa, oleh karena itu perbuatan Terdakwa harus dipertanggung jawabkan sebagai Subjek hukum pidana oleh karena itu Terdakwa harus di hukum.

  Menimbang : Bahwa karena Terdakwa di hukum maka dibebankan untuk membayar biaya perkara.

  1. Menyatakan Terdakwa tersebut di atas yaitu : YAKOBUS KURNIANTO SIEP, Pratu / 31040432070785 terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana :

  1. 1 (satu) lembar Surat Keterangan pengganti Absensi dari Dan Brigif 20- IJK Nomor : SKPA / 11 / VI / 2009 tanggal 10 Juni 2009. 2. 1 (satu) lembar foto copy ijin bermalam Nomor : SIB / 11 / IV / 2009 tanggal 11 April 2009.

  Surat-surat :

  3. Menetapkan barang bukti berupa :

  Menetapkan selama waktu Terdakwa berada dalam tahanan dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan.

  2. Memidana Terdakwa oleh karena itu dengan : Pidana : Penjara selama 3 (tiga) bulan.

  “Desersi dalam waktu damai“

  

M E N G A D I L I

  Menimbang : Bahwa selama waktu Terdakwa berada dalam tahanan perlu dikurangkan sepenuhnya dari pidana yang dijatuhkan.

  Pasal 87 Ayat (1) Ke - 2 Jo Ayat (2) KUHPM serta ketentuan perundang-undangan yang berkaitan dengan perkara ini.

  Mengingat :

  Nomor : SIB / 11 / IV / 2009 tanggal 11 April 2009. oleh karena barang bukti ini berkaitan langsung dengan tindak pidana yang dilakukan oleh Terdakwa dan tidak sulit dalam penyimpanannya maka perlu ditentukan statusnya yaitu tetap dilekatkan dalam berkas perkara yang bersangkutan.

  IJK Nomor : SKPA / 11 / VI / 2009 tanggal 10 Juni 2009. 2. 1 (satu) lembar foto copy ijin bermalam

  1. 1 (satu) lembar Surat Keterangan pengganti Absensi dari Dan Brigif 20-

  Surat :

  Menimbang : Bahwa barang bukti dalam perkara ini berupa :

  Tetap dilekatkan dalam berkas perkara.

  4. Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa sebesar Rp. 7.500,- (tujuh ribu lima ratus rupiah).

  Demikianlah diputuskan pada hari Senin tanggal 15 Maret 2010 dalam musyawarah Majelis Hakim oleh MOCH. AFANDI, SH Mayor Chk NRP. 1910014600763sebagai Hakim Ketua, serta SUWIGNYO HERI PRASETYO, SH Mayor Chk NRP. 1910014940863 dan TRI ACHMAD BAYKONY, SH Mayor Sus NRP. 520883 masing-masing sebagai Hakim Anggota I dan sebagai Hakim Anggota II yang diucapkan pada hari dan tanggal yang sama oleh Hakim Ketua dalam sidang yang terbuka untuk umum dengan dihadiri oleh para Hakim Anggota tersebut di atas, Oditur Militer FRANGKY MAMBRASAR, SH Kapten Chk NRP. 11990005790771, Panitera MUHAMMAD SALEH, SH Kapten Chk NRP. 11010001540671, serta dihadapan umum dan Terdakwa.

  HAKIM KETUA MOCH. AFANDI, SH

  MAYOR CHK NRP. 1910014600763 HAKIM ANGGOTA I HAKIM ANGGOTA II SUWIGNYO HERI PRASETYO, SH TRI ACHMAD MAYKONY, SH LETKOL CHK NRP. 1910014940863 MAYOR SUS NRP. 520883 PANITERA

  MUHAMMAD SALEH, SH KAPTEN CHK NRP. 11010001540671