Universitas Gadjah Mada 1 Nama MK Ukur T
Nama MK
: Ukur Tanah I
Kode MK/SKS
: TGM 120/ 3 SKS
Prasarat
:-
Status MK
: Wajib
Deskripsi MK
:
Mata kuliah ini merupakan mata kuliah wajib bagi mahasiswa program studi S1 Teknik
Geodesi-Geomatika yang memberikan dasar-dasar pengukuran tanah dipermukaan bumi
dan peralatan-peralatan yang digunakan. Didalam mata kuliah ini dibahas mengenai Definisi
dan ruang Iingkup ukur tanah, peta, koordinat dan kwadran pada ukur tanah. Peralatan ukur
tanah, kegunaannnya, syarat-syarat pengukuran dan pemetaan. Kesalahan dalam
pengukuran yang meliputi sifat, sumber-sumber kesalahan presisi dan akurasi serta
pembuatan peta planimetris dengan alat ukur sederhana. Disamping teori, mata kuliah ini
ditopang dengan praktikum.
Tujuan pembelajaran :
Setelah mengikuti mata kuliah ini, mahasiswa dapat melakukan pengukuran sudut dan jarak
dengan menggunakan berbagai alat ukur sudut dan jarak. Disamping itu dapat melakukan
pemetaan planimetris (blok) dengan alat-alat ukur sederhaan sampai pada penggambaran.
Materi Pembelajaran :
Perkuliahan MK ini selama satu semester akan dibagi kedalam 14 minggu pertemuan
terjadwal (1 kali tatap muka selama 2 X 50 menit) dan kegiatan tidak terjadwal sebanyak 28
X 50 menit. Topik-topik yang akan dibahas selama satu semester meliputi bahasan-bahasan
sebagai berikut:
1. Pengantar ukur tanah
(1 minggu)
2. Peta
(1 minggu)
3. Koordinat dan kwadran ukur tanah
(1 minggu)
4. Kesalahan dalam pengukuran
(2 minggu)
5. Peralatan ukur tanah dan syarat-syarat penggunanannya
(3 minggu)
6. Pengukuran jarak dan sudut
(4 minggu)
7. Pemetaan planimetris
(2 minggu)
Universitas Gadjah Mada
1
Learning outcomes :
Setelah mengikuti MK ini mahasiswa akan:
1. Mengerti definisi ukur tanah dan ruang lingkupnya.
2. Mengerti peta, macam peta dan kegunaannya.
3. Mengetahui koordinat dan kwadran dalam ukur tanah
4. Mengetahui kesalahan yang terjadi dan sifatnya serta sumber-sumber kesalahan
pada pengukuran
5. Mengerti dan mampu menjelaskan peralatan-peralatn ilmu ukur tanah.
6. Mampu melakukan/ mengoperasikan alat-alat ukur tanah seperti Theodolit, sipat
datar untuk pengukuran
7. Mampu melakukan pengukuran dengan alat-alat ukur tanah sederhana untuk
pemetaan blok.
Rencana Kegiatan Pembelajan Mingguan :
Rencana kegiatan perkuliahan selama satusemester, dilaksanakan dalam waktu 14 minggu,
pada minggu ke 8 diadakan midsemester/midtern. Disampirig perkulihan disertai praktek
yang pelaksanaannya mengikuti materi teori yang telah disampaikan. Adapun rincian materi
pembelajaran dan praktek disusun pada tabel 1 dan tabel 2.
Universitas Gadjah Mada
2
Tabel 1: Rincian materi pembelajaran mingguan
Minggu ke
1
Topik/ pokok bahasan
Metode pembelajaran
Pengantar
Ceramah di dukung OHP
a. Definisi ukur tanah
b. Lingkup ukur tanah
c. Pekerjaan ukur tanah
d. Pengukuran-pengukuran khusus
e. Satuan dalam ukur tanah
2
Peta
a.
Ceramah
didukung
OHP.
a. Definisi/ pengertian peta
b.
b. Skala peta
Contoh-contoh.
c. Klasifikasi peta
d. Macam peta
3
Kesalahan dalam pengukuran (1)
Ceramah didukung OHP
a. Kesalahan dalam pengukuran
b. Sumber-sumber kesalahan
c. Kesalahan umum yang terjadi
4
Kesalahan dalam pengukuran (2)
Ceramah didukung OHP
a. Kesalahan sistematik dan acak
b. Presisi dan akurasi
c. Eleminasi kesalahan
5
a. Ceramah
Pengukuran jarak Iangsung (1)
a. Alat-alat ukur jarak Iangsung
OHP
b. Pengukuran jarak Iangsung pada
b.
didukun
Peragaan alat
lapangan terbuka dan datar
c.
Pengukuran jarak Iangsung pada
lapangan yang miring.
Universitas Gadjah Mada
3
6
Pengukuran jarak Langsung (2)
Ceramah didukung OHP
a. Pengukuran jarak Iangsung yang
terhalang
b. Sumber-sumber
kesalahan
dan
kesalahan
umum
pada
yang
pengukuran jarak.
c.
7
Beberapa kasus pengukuran.
Peralatan ukur sudut/ arah
Ceramah didukung OHP
a. Alat ukur Theodolit
b. Macam-macam
dan
klasifikasi
Theodolit
c. Syarat pengaturan theodolit.
8
Mid Semester
9
Pengukuran jarak optis
Ceramah didukung OHP
a. Pengukuran jarak optis cara stadia
b. Pengukuran
jarak
optis
cara
tangensial
c. Pengukuran jarak cara substance
bar
d. Pengukuran jarak elektronis
10
Pengukuran sudut
Ceramah didukung OHP
a. Alat ukur sudut
b. Pengukuran
sudut
horisontal
(tunggal) cara reisterasi
c. Pengukuran sudut horisontal cara
repetisi
d. Pengukuran
sudut
banyak
cara
bessel dan cara Scriber.
Universitas Gadjah Mada
4
11
Peralatan ukur sudut/ arah
a. Alat ukur BTM
b. Syarat pengaturan BTM
a. Ceramah
didukung
OHP
b. Peragaan alat
c. Pengukuran azimuth
d. Macam azimuth
12
Peralatan ukur ketinggian
a. Alat ukur sipat datar
b. Macam alat ukur sipat datar
a. Ceramah
didukung
OHP
b. Peragaan alat
Syarat pengaturan alat sipat datar
13
Pemetaan planimetris dengan pita ukur
Ceramah didukung OHP
a. Pengantar dan batasan
b. Prosedure pemetaan planimetris
c. Bentuk-bentuk kerangka peta dan
kontrolnya.
14
Pemetaan planimetris dengan pita ukur
Ceramah didukung OHP
(2)
a. Pengukuran detail
b. Pencatatan data ukur
c. Pengambaran dan penyajian akhir
15
Koordinat ukur tanah
Ceramah didukung OHP
a. Koordinat dalam ukur tanah
b. Kwadran pada ukur tanah
Universitas Gadjah Mada
5
Tabel 2. Rincian materi praktek mingguan:
Minggu ke
4
5
Pokok materi praktek
Metode pembelajaran
Penjelasan dan tata cara praktek
-
Pembentukan regu
-
Pelaporan praktek
Pengukuran jarak datar
a. Pengukuran jarak langsung pada
lapangan datar
b. Pengukuran jarak langsung pada
lapangan miring
6
Pengukuran jarak
Pengukuran
jarak
datar
yang
terhalang
7
Theodolit (alat ukur)
a. Pengenalan alat theodolit repetisi
b. Pengenalan alat theodolit reiterasi
8
Theodolit
Mengatur syarat pemakaian theodolit
9
Pengukuran jarak optis
a. Jarak optis cara stadia
b. Jarak optis cara tangensial
10
Pengukuran sudut horisontal
a. Cara reiterasi
b. Cara repetisi
11
Alat ukur BTM
a. Pengenalan alat BTM
b. Pengaturan alat BTM
c. Pengukuran Azimuth garis
Universitas Gadjah Mada
6
12
Pengukuran tinggi
a. Pengenalan alat ukur sipat datar
b. Pengaturan syarat alat sipat datar
13
Pemetaan blok/Planimetris
a. Penentuan titik kerangka peta
b. Pengukuran kerangka Peta
14
Pemetaan blok
a. Pengukuran detail
b. Pencatatan data
15
Pemetaan blok
a. Pengambaran detail
b. Pengambaran
16
Responsi
Universitas Gadjah Mada
7
Evaluasi:
Evaluasi pada MK ukur tanah I terdii atas komponen-komponen berikut:
1. Tugas individual
2. Evaluasi daya serap mahasiswa terhadap materi yang diberikan diatas:
a. Ujian midtern
b. Ujian Akhir
3. Evaluasi atas kemampuan mahasiswa dalam praktek (responsi)
4. Presensi.
Proporsi dari masing-masing komponen adalah sebagai berikut:
1. Ujian Akhir semester
40%
2. Ujian mid Semester
25%
3. Tugas Individual
10%
4. Responsi
20%
5. Presensi
5%
Bahan bacaan atau reverensi
1. Reverensi wajib
a. Anderson, MJ, 1998. Surveying, MC. Graw-Hell New York.
b. Basuki,S. 2003, Diktat Ilmu Ukur Tanah, Jurusan Teknik Geodesi F.T UGM,
Yogyakarta.
c. Davis,RE, 1981. Surveying Theory and Practice, Mc. Graw Hill, New York.
d. Wong socitro,s, 1980 Ilmu Ukur Tanah, Penerbit Kanisius, Yogyakarta.
2. Reverensi Anjuran
a. C. Brinker, R, 1986. Dasar-dasar Pengukuran Tanah, Alih bahasa Djoko
Waliyatun, Erlangga Jakarta.
b. Muller, I., I., Ramsayer.K.H,1979, Introduction to Surveying, Frederick Ungar,
New York.
c. Oilier, 3G., Clendruing,1978, Principles of surveying, Vold, Aldard and Ltd,
Survey.
Universitas Gadjah Mada
8
: Ukur Tanah I
Kode MK/SKS
: TGM 120/ 3 SKS
Prasarat
:-
Status MK
: Wajib
Deskripsi MK
:
Mata kuliah ini merupakan mata kuliah wajib bagi mahasiswa program studi S1 Teknik
Geodesi-Geomatika yang memberikan dasar-dasar pengukuran tanah dipermukaan bumi
dan peralatan-peralatan yang digunakan. Didalam mata kuliah ini dibahas mengenai Definisi
dan ruang Iingkup ukur tanah, peta, koordinat dan kwadran pada ukur tanah. Peralatan ukur
tanah, kegunaannnya, syarat-syarat pengukuran dan pemetaan. Kesalahan dalam
pengukuran yang meliputi sifat, sumber-sumber kesalahan presisi dan akurasi serta
pembuatan peta planimetris dengan alat ukur sederhana. Disamping teori, mata kuliah ini
ditopang dengan praktikum.
Tujuan pembelajaran :
Setelah mengikuti mata kuliah ini, mahasiswa dapat melakukan pengukuran sudut dan jarak
dengan menggunakan berbagai alat ukur sudut dan jarak. Disamping itu dapat melakukan
pemetaan planimetris (blok) dengan alat-alat ukur sederhaan sampai pada penggambaran.
Materi Pembelajaran :
Perkuliahan MK ini selama satu semester akan dibagi kedalam 14 minggu pertemuan
terjadwal (1 kali tatap muka selama 2 X 50 menit) dan kegiatan tidak terjadwal sebanyak 28
X 50 menit. Topik-topik yang akan dibahas selama satu semester meliputi bahasan-bahasan
sebagai berikut:
1. Pengantar ukur tanah
(1 minggu)
2. Peta
(1 minggu)
3. Koordinat dan kwadran ukur tanah
(1 minggu)
4. Kesalahan dalam pengukuran
(2 minggu)
5. Peralatan ukur tanah dan syarat-syarat penggunanannya
(3 minggu)
6. Pengukuran jarak dan sudut
(4 minggu)
7. Pemetaan planimetris
(2 minggu)
Universitas Gadjah Mada
1
Learning outcomes :
Setelah mengikuti MK ini mahasiswa akan:
1. Mengerti definisi ukur tanah dan ruang lingkupnya.
2. Mengerti peta, macam peta dan kegunaannya.
3. Mengetahui koordinat dan kwadran dalam ukur tanah
4. Mengetahui kesalahan yang terjadi dan sifatnya serta sumber-sumber kesalahan
pada pengukuran
5. Mengerti dan mampu menjelaskan peralatan-peralatn ilmu ukur tanah.
6. Mampu melakukan/ mengoperasikan alat-alat ukur tanah seperti Theodolit, sipat
datar untuk pengukuran
7. Mampu melakukan pengukuran dengan alat-alat ukur tanah sederhana untuk
pemetaan blok.
Rencana Kegiatan Pembelajan Mingguan :
Rencana kegiatan perkuliahan selama satusemester, dilaksanakan dalam waktu 14 minggu,
pada minggu ke 8 diadakan midsemester/midtern. Disampirig perkulihan disertai praktek
yang pelaksanaannya mengikuti materi teori yang telah disampaikan. Adapun rincian materi
pembelajaran dan praktek disusun pada tabel 1 dan tabel 2.
Universitas Gadjah Mada
2
Tabel 1: Rincian materi pembelajaran mingguan
Minggu ke
1
Topik/ pokok bahasan
Metode pembelajaran
Pengantar
Ceramah di dukung OHP
a. Definisi ukur tanah
b. Lingkup ukur tanah
c. Pekerjaan ukur tanah
d. Pengukuran-pengukuran khusus
e. Satuan dalam ukur tanah
2
Peta
a.
Ceramah
didukung
OHP.
a. Definisi/ pengertian peta
b.
b. Skala peta
Contoh-contoh.
c. Klasifikasi peta
d. Macam peta
3
Kesalahan dalam pengukuran (1)
Ceramah didukung OHP
a. Kesalahan dalam pengukuran
b. Sumber-sumber kesalahan
c. Kesalahan umum yang terjadi
4
Kesalahan dalam pengukuran (2)
Ceramah didukung OHP
a. Kesalahan sistematik dan acak
b. Presisi dan akurasi
c. Eleminasi kesalahan
5
a. Ceramah
Pengukuran jarak Iangsung (1)
a. Alat-alat ukur jarak Iangsung
OHP
b. Pengukuran jarak Iangsung pada
b.
didukun
Peragaan alat
lapangan terbuka dan datar
c.
Pengukuran jarak Iangsung pada
lapangan yang miring.
Universitas Gadjah Mada
3
6
Pengukuran jarak Langsung (2)
Ceramah didukung OHP
a. Pengukuran jarak Iangsung yang
terhalang
b. Sumber-sumber
kesalahan
dan
kesalahan
umum
pada
yang
pengukuran jarak.
c.
7
Beberapa kasus pengukuran.
Peralatan ukur sudut/ arah
Ceramah didukung OHP
a. Alat ukur Theodolit
b. Macam-macam
dan
klasifikasi
Theodolit
c. Syarat pengaturan theodolit.
8
Mid Semester
9
Pengukuran jarak optis
Ceramah didukung OHP
a. Pengukuran jarak optis cara stadia
b. Pengukuran
jarak
optis
cara
tangensial
c. Pengukuran jarak cara substance
bar
d. Pengukuran jarak elektronis
10
Pengukuran sudut
Ceramah didukung OHP
a. Alat ukur sudut
b. Pengukuran
sudut
horisontal
(tunggal) cara reisterasi
c. Pengukuran sudut horisontal cara
repetisi
d. Pengukuran
sudut
banyak
cara
bessel dan cara Scriber.
Universitas Gadjah Mada
4
11
Peralatan ukur sudut/ arah
a. Alat ukur BTM
b. Syarat pengaturan BTM
a. Ceramah
didukung
OHP
b. Peragaan alat
c. Pengukuran azimuth
d. Macam azimuth
12
Peralatan ukur ketinggian
a. Alat ukur sipat datar
b. Macam alat ukur sipat datar
a. Ceramah
didukung
OHP
b. Peragaan alat
Syarat pengaturan alat sipat datar
13
Pemetaan planimetris dengan pita ukur
Ceramah didukung OHP
a. Pengantar dan batasan
b. Prosedure pemetaan planimetris
c. Bentuk-bentuk kerangka peta dan
kontrolnya.
14
Pemetaan planimetris dengan pita ukur
Ceramah didukung OHP
(2)
a. Pengukuran detail
b. Pencatatan data ukur
c. Pengambaran dan penyajian akhir
15
Koordinat ukur tanah
Ceramah didukung OHP
a. Koordinat dalam ukur tanah
b. Kwadran pada ukur tanah
Universitas Gadjah Mada
5
Tabel 2. Rincian materi praktek mingguan:
Minggu ke
4
5
Pokok materi praktek
Metode pembelajaran
Penjelasan dan tata cara praktek
-
Pembentukan regu
-
Pelaporan praktek
Pengukuran jarak datar
a. Pengukuran jarak langsung pada
lapangan datar
b. Pengukuran jarak langsung pada
lapangan miring
6
Pengukuran jarak
Pengukuran
jarak
datar
yang
terhalang
7
Theodolit (alat ukur)
a. Pengenalan alat theodolit repetisi
b. Pengenalan alat theodolit reiterasi
8
Theodolit
Mengatur syarat pemakaian theodolit
9
Pengukuran jarak optis
a. Jarak optis cara stadia
b. Jarak optis cara tangensial
10
Pengukuran sudut horisontal
a. Cara reiterasi
b. Cara repetisi
11
Alat ukur BTM
a. Pengenalan alat BTM
b. Pengaturan alat BTM
c. Pengukuran Azimuth garis
Universitas Gadjah Mada
6
12
Pengukuran tinggi
a. Pengenalan alat ukur sipat datar
b. Pengaturan syarat alat sipat datar
13
Pemetaan blok/Planimetris
a. Penentuan titik kerangka peta
b. Pengukuran kerangka Peta
14
Pemetaan blok
a. Pengukuran detail
b. Pencatatan data
15
Pemetaan blok
a. Pengambaran detail
b. Pengambaran
16
Responsi
Universitas Gadjah Mada
7
Evaluasi:
Evaluasi pada MK ukur tanah I terdii atas komponen-komponen berikut:
1. Tugas individual
2. Evaluasi daya serap mahasiswa terhadap materi yang diberikan diatas:
a. Ujian midtern
b. Ujian Akhir
3. Evaluasi atas kemampuan mahasiswa dalam praktek (responsi)
4. Presensi.
Proporsi dari masing-masing komponen adalah sebagai berikut:
1. Ujian Akhir semester
40%
2. Ujian mid Semester
25%
3. Tugas Individual
10%
4. Responsi
20%
5. Presensi
5%
Bahan bacaan atau reverensi
1. Reverensi wajib
a. Anderson, MJ, 1998. Surveying, MC. Graw-Hell New York.
b. Basuki,S. 2003, Diktat Ilmu Ukur Tanah, Jurusan Teknik Geodesi F.T UGM,
Yogyakarta.
c. Davis,RE, 1981. Surveying Theory and Practice, Mc. Graw Hill, New York.
d. Wong socitro,s, 1980 Ilmu Ukur Tanah, Penerbit Kanisius, Yogyakarta.
2. Reverensi Anjuran
a. C. Brinker, R, 1986. Dasar-dasar Pengukuran Tanah, Alih bahasa Djoko
Waliyatun, Erlangga Jakarta.
b. Muller, I., I., Ramsayer.K.H,1979, Introduction to Surveying, Frederick Ungar,
New York.
c. Oilier, 3G., Clendruing,1978, Principles of surveying, Vold, Aldard and Ltd,
Survey.
Universitas Gadjah Mada
8