Penulisan Laporan Metode Ilmiah | Agroecology
Penulisan Laporan
Dr. Akhmad Rizali
Materi: http://rizali.staff.ub.ac.id
1
Format Pengetikan
• Kertas: A4 dan berat 70 ‐80 mg
• Huruf standar: Times New Roman 12 pitch
• Batas pengetikan: 4 cm dari kiri kertas, 3 cm dari
batas kanan, atas dan bawah kertas
• Kalimat pertama dimulai 2 spasi dari batas atas
• Alinea baru: masuk lima ketukan
• Jarak ketukan setelah tanda baca:
1 ketukan: setelah tanda koma, titik koma dan titik
dua
2 ketukan: setelah tanda titik untuk kalimat baru
3 cm
3 cm
4 cm
3 cm
2
Sirahan (heading)
Gunakan sirahan untuk memudahkan pembaca
mengikuti alur penulisan
Topik yang sesuai dari garis‐besar topik untuk
sirahan
Sirahan: 1 – 10 kata
Jangan lebih dari 4‐aras sirahan
Sirahan aras 1
Sirahan aras 2
Sirahan aras 3
[2½ spasi]
Sirahan aras 4. Teks . . . . . . . . .
• Setiap bab dimulai pada halaman baru, diketik dengan
huruf ditengah‐tengah halaman
• Anak bab (sub‐bab) diketik di tengah‐tengah halaman
dengan huruf kecil kecuali huruf pertama pada setiap
kata diketik dengan huruf besar
• Anak‐anak bab (sub‐sub bab) diketik di tepi halaman
dengan huruf kecil kecuali huruf pertama pada kata
pertama diketik dengan huruf besar
• Antara anak‐anak bab/anak bab (bila tidak ada anak‐
anak bab) diberi jarak 2 ½ spasi
• Antara baris dalam teks tulisan diketik 1½ spasi, kecuali
untuk kalimat judul anak bab, anak‐anak bab, judul
tabel dan gambar diketik 1 spasi
• Nomor halaman diletakkan pada kanan atas dengan
jarak 3 cm dari tepi kertas
3
Jarak 3 cm
1
TINJAUAN PUSTAKA
Bioekologi wereng coklat
Anak bab (sub-bab) diketik di tengah-tengah
halaman dengan huruf kecil kecuali huruf pertama
pada setiap kata diketik dengan huruf besar
Fekunditas dan lama hidup wereng coklat
Anak-anak bab (sub-sub bab) diketik di tepi
halaman dengan huruf kecil kecuali huruf pertama
pada kata pertama diketik dengan huruf besar.
Antara anak-anak bab/anak bab (bila tidak ada
anak-anak bab) diberi jarak 2 ½ spasi.
Antara baris dalam teks tulisan diketik 1½ spasi,
kecuali untuk kalimat judul anak bab, anak-anak bab,
judul tabel dan gambar diketik 1 spasi.
Times New Roman 12
Spasi 1½
Bagian Skripsi
Bagian Utama
Pendahuluan
Tinjauan Pustaka
Metode Penelitian
Hasil dan Pembahasan
Kesimpulan dan Saran
Daftar Pustaka
4
Bagian Pelengkap
• Sampul
• Halaman
• Pernyataan Skripsi
• Lembar Persetujuan
• Lembar Pengesahan
• Halaman
Peruntukan
• Ringkasan
• Summary
• Kata Pengantar
• Daftar Riwayat
Hidup
• Daftar Isi
• Daftar Tabel
• Daftar Gambar
• Daftar Lampiran
• Daftar Simbol
• Daftar Istilah
Kerangka Berfikir
Pendahuluan
Bahan dan Metode
Hasil
Pembahasan
5
Pendahuluan
• Merangsang pembaca untuk terus membaca
setelah tertarik pada judul, ringkasan, tabel dan
gambar
• Menjawab pertanyaan berikut:
Mengapa penelitian dilakukan?
Apa tujuan penelitian?
• Menjelaskan permasalahan dan ruang lingkup
penelitian
• Mengaitkan dengan penelitian sebelumnya
(disertai pustaka)
• Sumbangan pengetahuan yang diharapkan
• Tujuan Penelitian, Hipotesis dan Manfaat
Penelitian
Tinjauan Pustaka
• Penjabaran dari pendahuluan
• Perkuat dengan data‐data kuantitatif
• Bukan sekedar kumpulan kutipan
• Kembangkan kalimat sendiri berdasarkan
garis‐besar topik/kalimat
• Mengarahkan pembaca pada materi yang
akan diteliti
• Ulas juga metodologi yang digunakan
6
Metode Penelitian
• Menjawab pertanyaan berikut:
Bahan‐bahan (dan alat‐alat) apa yang digunakan?
Bagaimana bahan‐bahan itu digunakan?
• Kemukakan alasan menggunakan metode
tertentu
• Kemukakan pendekatan teori (metodologi) dari
suatu percobaan (bila belum dikemukakan dalam
tinjauan pustaka)
• Metode yang pernah diterbitkan tidak perlu
diuraikan secara rinci (cukup disebutkan
pustakanya)
• Bahan harus dijelaskan dengan tepat
• Wilayah geografi harus dijelaskan dengan tepat (bila perlu
dengan peta atau letak lintang)
• Bahan kimia dengan nama umum (bukan nama dagang)
Misal: karbofuran (Furadan 3 G, b.a. 3%)
• Hewan, tumbuhan dan mikroorganisme diuraikan dengan
jelas:
nama spesies, asal, strain, kultivar/galur
• padi (Oryza sativa ‘Cisadane’)
• wereng coklat, Nilaparvata lugens (Stål) (Homoptera: Delphacidae)
ciri‐ciri seperti umur dan jenis kelamin untuk hewan, ciri
genetika dan fisiologi, makanan yang digunakan, kondisi
pemeliharaan, dll.
untuk tumbuhan dan mikroorganisme juga harus diuraikan ciri‐
cirinya (informasi yang setara seperti pada ciri‐ciri hewan)
Semua nama bahan dan singkatan yang digunakan harus jelas
maksudnya
7
Metode Penelitian
• Uraikan metode secara berurutan termasuk urutan
prosedur dalam setiap metode (buat bagan alir sebagai
pedoman).
Contoh yang tidak baik:
Bibit cabai (Capsicum annuum ‘Hot Beauty’) ditanam dengan jarak
tanam 40 cm x 25 cm pada tanggal 3 April 1999. Satu minggu
sebelumnya, tanah diberi pupuk kandang dengan dosis 30 ton/ha.
• Sirahan menggambarkan metode (tidak perlu ada sirahan
khusus bahan dan alat)
• Pembaca harus bisa mengikuti yang dikerjakan peneliti:
metode diuraikan dengan rinci langkah demi langkah
• Metode yang tidak dikembangkan sendiri harus dijelaskan
pustaka rujukannya (cukup menunjukkan pustakanya, tidak
perlu diuraikan secara rinci, kecuali ada modifikasinya)
• Semua besaran dalam satuan baku (SI)
• Pertimbangan kode etik: manusia, hewan tingkat tinggi,
organisme hasil rekayasa genetika
• Analisis statistika
disebutkan di setiap metode yang digunakan
metode yang umum cukup disebut jenisnya, tidak
perlu dijabarkan
Percobaan disusun dalam rancangan acak lengkap
dengan empat perlakuan dan enam ulangan. . . . . . . . . .
Data diolah dengan sidik ragam yang dilanjutkan dengan
uji selang ganda Duncan (Steel dan Torrie 1980)
bila digunakan analisis statistika yang rumit,
kemukakan landasannya dan uraikan dengan rinci
bila digunakan program komputer, sebutkan
nama program, versi, prosedur dalam program
dan pustakanya
8
Hasil dan Pembahasan
• Dua sub bab: Hasil dan Pembahasan
• Hasil: menampilkan dan mendeskripsikan hasil
yang diperoleh
• Pembahasan: membahas hasil yang diperoleh
untuk menjawab tujuan penelitian
berdasarkan studi literatur yang dilakukan
Hasil
• Memuat data utama, penunjang dan pelengkap yang diperlukan
untuk memperkuat hasil penelitian/magang
• Data dapat disajikan dalam bentuk kalimat, tabel, grafik, gambar
dan atau foto
• Tabel yang dicantumkan dalam teks mencakup tabel yang memuat
data yang telah diolah (misalnya tabel notasi dan tabel matriks
korelasi)
• Tabel sidik ragam, tabel data pelengkap, tabel yang terlalu panjang,
program komputer, peta, metode analisis data, analisis ekonomi,
prosedur analisis laboratorium, dimuat dalam lampiran
• Ketentuan yang sama berlaku untuk grafik, gambar dan foto
• Khusus untuk tabel analisis ragam, guna meringkas penyajian nilai
Jumlah Kuadrat (JK) dan F hitung dapat di hilangkan
• Juga harus diingat ketentuan di dalam membuat tabel. Bagaimana
bila ada interaksi dan bagimana bila tidak ada interaksi
• Analisis data lebih lanjut sangat diperlukan, apakah analisis
statistika (korelasi dan regreasi), analisis ekonomi atau ana lisis yang
lain
9
Pembahasan
• Disajikan pembahasan yaitu mengapa terjadi
hasil yang demikian itu?
• Mengapa perlakuan terbukti memberikan
perbedaan/pengaruh nyata?
• Bagaimana penjelasan teorinya dan kaitannya
dengan hasil‐hasil penelitian sebelumnya (dari
laporan hasil penelitian jurnal, buletin, tesis dan
disertasi)
• Tetapi pembahasan yang justru sangat penting
bila data yang diperoleh tidak mendukung
hipotesis percobaan
Kesimpulan dan Saran
Kesimpulan
• Berisi hasil utama untuk menjawab tujuan penelitian dan hasil uji
hipotesis yang telah dirumuskan
• Kesimpulan bukan merupakan ringkasan hasil
Saran
• Memuat penjelasan tentang penelitian lebih lanjut, apakah perlu
diulangi lagi (yaitu bila hipotesis tidak terbukti kebenarannya) atau
permasalahan apa yang perlu dilakukan penelitian lebih lanjut
• Untuk penelitian pengembangan (“on farm research”, demoplot
dll.) dapat disarankan implikasi hasil penelitian kepada masyarakat
• Saran terdiri dari 2 bagian:
saran akademik: berisi tentang hal‐hal yang perlu diteliti lebih lanjut
sehingga fenomena yang diteliti dapat dipahami lebih baik
saran praktis/guna laksana: bagi pengambil kebijakan tingkat daerah
atau pusat, masyarakat atau stakeholder yang lain
10
TERIMAKASIH
11
Dr. Akhmad Rizali
Materi: http://rizali.staff.ub.ac.id
1
Format Pengetikan
• Kertas: A4 dan berat 70 ‐80 mg
• Huruf standar: Times New Roman 12 pitch
• Batas pengetikan: 4 cm dari kiri kertas, 3 cm dari
batas kanan, atas dan bawah kertas
• Kalimat pertama dimulai 2 spasi dari batas atas
• Alinea baru: masuk lima ketukan
• Jarak ketukan setelah tanda baca:
1 ketukan: setelah tanda koma, titik koma dan titik
dua
2 ketukan: setelah tanda titik untuk kalimat baru
3 cm
3 cm
4 cm
3 cm
2
Sirahan (heading)
Gunakan sirahan untuk memudahkan pembaca
mengikuti alur penulisan
Topik yang sesuai dari garis‐besar topik untuk
sirahan
Sirahan: 1 – 10 kata
Jangan lebih dari 4‐aras sirahan
Sirahan aras 1
Sirahan aras 2
Sirahan aras 3
[2½ spasi]
Sirahan aras 4. Teks . . . . . . . . .
• Setiap bab dimulai pada halaman baru, diketik dengan
huruf ditengah‐tengah halaman
• Anak bab (sub‐bab) diketik di tengah‐tengah halaman
dengan huruf kecil kecuali huruf pertama pada setiap
kata diketik dengan huruf besar
• Anak‐anak bab (sub‐sub bab) diketik di tepi halaman
dengan huruf kecil kecuali huruf pertama pada kata
pertama diketik dengan huruf besar
• Antara anak‐anak bab/anak bab (bila tidak ada anak‐
anak bab) diberi jarak 2 ½ spasi
• Antara baris dalam teks tulisan diketik 1½ spasi, kecuali
untuk kalimat judul anak bab, anak‐anak bab, judul
tabel dan gambar diketik 1 spasi
• Nomor halaman diletakkan pada kanan atas dengan
jarak 3 cm dari tepi kertas
3
Jarak 3 cm
1
TINJAUAN PUSTAKA
Bioekologi wereng coklat
Anak bab (sub-bab) diketik di tengah-tengah
halaman dengan huruf kecil kecuali huruf pertama
pada setiap kata diketik dengan huruf besar
Fekunditas dan lama hidup wereng coklat
Anak-anak bab (sub-sub bab) diketik di tepi
halaman dengan huruf kecil kecuali huruf pertama
pada kata pertama diketik dengan huruf besar.
Antara anak-anak bab/anak bab (bila tidak ada
anak-anak bab) diberi jarak 2 ½ spasi.
Antara baris dalam teks tulisan diketik 1½ spasi,
kecuali untuk kalimat judul anak bab, anak-anak bab,
judul tabel dan gambar diketik 1 spasi.
Times New Roman 12
Spasi 1½
Bagian Skripsi
Bagian Utama
Pendahuluan
Tinjauan Pustaka
Metode Penelitian
Hasil dan Pembahasan
Kesimpulan dan Saran
Daftar Pustaka
4
Bagian Pelengkap
• Sampul
• Halaman
• Pernyataan Skripsi
• Lembar Persetujuan
• Lembar Pengesahan
• Halaman
Peruntukan
• Ringkasan
• Summary
• Kata Pengantar
• Daftar Riwayat
Hidup
• Daftar Isi
• Daftar Tabel
• Daftar Gambar
• Daftar Lampiran
• Daftar Simbol
• Daftar Istilah
Kerangka Berfikir
Pendahuluan
Bahan dan Metode
Hasil
Pembahasan
5
Pendahuluan
• Merangsang pembaca untuk terus membaca
setelah tertarik pada judul, ringkasan, tabel dan
gambar
• Menjawab pertanyaan berikut:
Mengapa penelitian dilakukan?
Apa tujuan penelitian?
• Menjelaskan permasalahan dan ruang lingkup
penelitian
• Mengaitkan dengan penelitian sebelumnya
(disertai pustaka)
• Sumbangan pengetahuan yang diharapkan
• Tujuan Penelitian, Hipotesis dan Manfaat
Penelitian
Tinjauan Pustaka
• Penjabaran dari pendahuluan
• Perkuat dengan data‐data kuantitatif
• Bukan sekedar kumpulan kutipan
• Kembangkan kalimat sendiri berdasarkan
garis‐besar topik/kalimat
• Mengarahkan pembaca pada materi yang
akan diteliti
• Ulas juga metodologi yang digunakan
6
Metode Penelitian
• Menjawab pertanyaan berikut:
Bahan‐bahan (dan alat‐alat) apa yang digunakan?
Bagaimana bahan‐bahan itu digunakan?
• Kemukakan alasan menggunakan metode
tertentu
• Kemukakan pendekatan teori (metodologi) dari
suatu percobaan (bila belum dikemukakan dalam
tinjauan pustaka)
• Metode yang pernah diterbitkan tidak perlu
diuraikan secara rinci (cukup disebutkan
pustakanya)
• Bahan harus dijelaskan dengan tepat
• Wilayah geografi harus dijelaskan dengan tepat (bila perlu
dengan peta atau letak lintang)
• Bahan kimia dengan nama umum (bukan nama dagang)
Misal: karbofuran (Furadan 3 G, b.a. 3%)
• Hewan, tumbuhan dan mikroorganisme diuraikan dengan
jelas:
nama spesies, asal, strain, kultivar/galur
• padi (Oryza sativa ‘Cisadane’)
• wereng coklat, Nilaparvata lugens (Stål) (Homoptera: Delphacidae)
ciri‐ciri seperti umur dan jenis kelamin untuk hewan, ciri
genetika dan fisiologi, makanan yang digunakan, kondisi
pemeliharaan, dll.
untuk tumbuhan dan mikroorganisme juga harus diuraikan ciri‐
cirinya (informasi yang setara seperti pada ciri‐ciri hewan)
Semua nama bahan dan singkatan yang digunakan harus jelas
maksudnya
7
Metode Penelitian
• Uraikan metode secara berurutan termasuk urutan
prosedur dalam setiap metode (buat bagan alir sebagai
pedoman).
Contoh yang tidak baik:
Bibit cabai (Capsicum annuum ‘Hot Beauty’) ditanam dengan jarak
tanam 40 cm x 25 cm pada tanggal 3 April 1999. Satu minggu
sebelumnya, tanah diberi pupuk kandang dengan dosis 30 ton/ha.
• Sirahan menggambarkan metode (tidak perlu ada sirahan
khusus bahan dan alat)
• Pembaca harus bisa mengikuti yang dikerjakan peneliti:
metode diuraikan dengan rinci langkah demi langkah
• Metode yang tidak dikembangkan sendiri harus dijelaskan
pustaka rujukannya (cukup menunjukkan pustakanya, tidak
perlu diuraikan secara rinci, kecuali ada modifikasinya)
• Semua besaran dalam satuan baku (SI)
• Pertimbangan kode etik: manusia, hewan tingkat tinggi,
organisme hasil rekayasa genetika
• Analisis statistika
disebutkan di setiap metode yang digunakan
metode yang umum cukup disebut jenisnya, tidak
perlu dijabarkan
Percobaan disusun dalam rancangan acak lengkap
dengan empat perlakuan dan enam ulangan. . . . . . . . . .
Data diolah dengan sidik ragam yang dilanjutkan dengan
uji selang ganda Duncan (Steel dan Torrie 1980)
bila digunakan analisis statistika yang rumit,
kemukakan landasannya dan uraikan dengan rinci
bila digunakan program komputer, sebutkan
nama program, versi, prosedur dalam program
dan pustakanya
8
Hasil dan Pembahasan
• Dua sub bab: Hasil dan Pembahasan
• Hasil: menampilkan dan mendeskripsikan hasil
yang diperoleh
• Pembahasan: membahas hasil yang diperoleh
untuk menjawab tujuan penelitian
berdasarkan studi literatur yang dilakukan
Hasil
• Memuat data utama, penunjang dan pelengkap yang diperlukan
untuk memperkuat hasil penelitian/magang
• Data dapat disajikan dalam bentuk kalimat, tabel, grafik, gambar
dan atau foto
• Tabel yang dicantumkan dalam teks mencakup tabel yang memuat
data yang telah diolah (misalnya tabel notasi dan tabel matriks
korelasi)
• Tabel sidik ragam, tabel data pelengkap, tabel yang terlalu panjang,
program komputer, peta, metode analisis data, analisis ekonomi,
prosedur analisis laboratorium, dimuat dalam lampiran
• Ketentuan yang sama berlaku untuk grafik, gambar dan foto
• Khusus untuk tabel analisis ragam, guna meringkas penyajian nilai
Jumlah Kuadrat (JK) dan F hitung dapat di hilangkan
• Juga harus diingat ketentuan di dalam membuat tabel. Bagaimana
bila ada interaksi dan bagimana bila tidak ada interaksi
• Analisis data lebih lanjut sangat diperlukan, apakah analisis
statistika (korelasi dan regreasi), analisis ekonomi atau ana lisis yang
lain
9
Pembahasan
• Disajikan pembahasan yaitu mengapa terjadi
hasil yang demikian itu?
• Mengapa perlakuan terbukti memberikan
perbedaan/pengaruh nyata?
• Bagaimana penjelasan teorinya dan kaitannya
dengan hasil‐hasil penelitian sebelumnya (dari
laporan hasil penelitian jurnal, buletin, tesis dan
disertasi)
• Tetapi pembahasan yang justru sangat penting
bila data yang diperoleh tidak mendukung
hipotesis percobaan
Kesimpulan dan Saran
Kesimpulan
• Berisi hasil utama untuk menjawab tujuan penelitian dan hasil uji
hipotesis yang telah dirumuskan
• Kesimpulan bukan merupakan ringkasan hasil
Saran
• Memuat penjelasan tentang penelitian lebih lanjut, apakah perlu
diulangi lagi (yaitu bila hipotesis tidak terbukti kebenarannya) atau
permasalahan apa yang perlu dilakukan penelitian lebih lanjut
• Untuk penelitian pengembangan (“on farm research”, demoplot
dll.) dapat disarankan implikasi hasil penelitian kepada masyarakat
• Saran terdiri dari 2 bagian:
saran akademik: berisi tentang hal‐hal yang perlu diteliti lebih lanjut
sehingga fenomena yang diteliti dapat dipahami lebih baik
saran praktis/guna laksana: bagi pengambil kebijakan tingkat daerah
atau pusat, masyarakat atau stakeholder yang lain
10
TERIMAKASIH
11