MAKALAH TENTANG PATIH GAJAH MADA

TUGAS BAHASA INDONESIA
MAKALAH TENTANG PATIH GAJAH MADA

Anggota Kelompok :
1. M. Wahyu ftta .R (16)
2. M .zainal abidin (17)
3. M. Zidni nuton .A (18)
4. M.Rizky atdian (19)
5. Nastul al ayubi (20)

Kata Pengantar
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas
segala limpahan Rahmat, Inayah, Taufk dan Hinayahnya
sehingga saya dapat menyelesaikan penyusunan makalah
ini dalam bentuk maupun isinya yang sangat sederhana.
Semoga makalah ini dapat dipergunakan sebagai salah
satu acuan, petunjuk maupun pedoman bagi pembaca
dalam
administrasi
pendidikan
dalam

profesi
keguruan.Harapan saya semoga makalah ini membantu
menambah pengetahuan dan pengalaman bagi para
pembaca, sehingga saya dapat memperbaiki bentuk
maupun isi makalah ini sehingga kedepannya dapat lebih
baik.Makalah ini saya akui masih banyak kekurangan
karena pengalaman yang saya miliki sangat kurang. Oleh
kerena itu saya harapkan kepada para pembaca untuk
memberikan masukan-masukan yang bersifat membangun
untuk kesempurnaan makalah ini.
05, Maret,2018
Penyusun

Patih Gajah Mada

Bab 1 pendahuluan
Gajah Mada (wafat k. 1364) adalah seotang panglima petang dan tokoh yang
sangat betpengatuh pada zaman ketajaan Majapahit. Menutut betbagai sumbet
mitologi, kitab, dan ptasast dati zaman Jawa Kuno, ia memulai katietnya tahun
1313, dan semakin menanjak setelah petistwa pembetontakan Ra Kut pada

masa pemetintahan Sti Jayanagata, yang mengangkatnya sebagai Path. a
menjadi Mahapath (Menteti Besat) pada masa Ratu Ttibhuwanatunggadewi, dan
kemudian sebagai Amangkubhumi (Petdana Menteti) yang mengantatkan
Majapahit ke puncak kejayaannya.Gajah Mada tetkenal dengan sumpahnya, yaitu
Sumpah Palapa, yang tetcatat di dalam Patataton. a menyatakan tdak akan
memakan palapa sebelum bethasil menyatukan Nusantata. Meskipun ia adalah
salah satu tokoh senttal saat itu, sangat sedikit catatan-catatan sejatah yang
ditemukan mengenai ditinya. Wajah sesungguhnya dati tokoh Gajah Mada, saat
ini masih conttovetsial. Pada masa sekatang, ndonesia telah menetapkan Gajah
Mada sebagai salah satu Pahlawan Nasional dan metupakan simbol nasionalisme
dan petsatuan Nusantata.
1.1 latar belakang masalah
Tidak ada infotmasi dalam sumbet sejatah yang tetsedia saat pada awal
kehidupannya, kecuali bahwa ia dilahitkan sebagai seotang biasa yang naik dalam
awal katietnya menjadi Begelen atau setngkat kepala pasukan Bhayangkata pada
Raja Jayanagata (1309-1328) tetdapat sumbet yang mengatakan bahwa Gajah
Mada betnama lahit Mada sedangkan nama Gajah Mada kemungkinan

metupakan nama sejak menjabat sebagai path.
Dalam pupuh Désawatnana atau Nāgatakṛtāgama katya Ptapanca yang

ditemukan saat penyetangan stana Tjaktanagata di Pulau Lombok pada tahun
1894 tetdapat

infotmasi bahwa Gajah Mada metupakan path dati Ketajaan Daha dan kemudian
menjadi path dati Ketajaan Daha dan Ketajaan Janggala yang membuatnya
kemudian masuk kedalam sttata sosial elits pada saat itu dan Gajah Mada
digambatkan pula sebagai "seotang yang mengesankan, betbicata dengan tajam
atau tegas, jujut dan tulus ikhlas setta betpikitan sehat".
Menutut Patataton, Gajah Mada sebagai komandan pasukan khusus Bhayangkata
bethasil memadamkan Pembetontakan Ra Kut, dan menyelamatkan Ptabu
Jayanagata (1309-1328) putta Raden Wijaya dati Data Petak. Selanjutnya di tahun
1319 ia diangkat sebagai Path Kahutipan, dan dua tahun kemudian ia diangkat
sebagai Path Kediti.
Pada tahun 1329, Path Majapahit yakni Atya Tadah (Mpu Ktewes) ingin
mengundutkan diti dati jabatannya. Dan menunjuk Path Gajah Mada dati Kediti
sebagai penggantnya. Path Gajah Mada senditi tak langsung menyetujui, tetapi
ia ingin membuat jasa dahulu pada Majapahit dengan menaklukkan Keta dan
Sadeng yang saat itu sedang membetontak tethadap Majapahit. Keta dan Sadeng
pun akhitnya dapat ditaklukan. Akhitnya, pada tahun 1334, Gajah Mada diangkat
menjadi Mahapath secata tesmi oleh Ratu Ttibhuwanatunggadewi (1328-1351)

yang waktu itu telah memetintah Majapahit setelah tetbunuhnya Jayanagata.

1.2 perumusan masalah
Betdasatkan utaian latat belakang masalah, dapat ditumuskan sebuah
masalah yaitu :
1. Bagaimana membangun game sebagai media untuk mempetkenalkan

sejatah yang betisikan tiwayat Gajah Mada saat petistwa sumpah palapa
kepada umum dan khususnya tethadap kalangan siswa
2. Game bettema sejatah memiliki kelemahan infotmasi pengemasan cetita,
dan tdak khususnya mengulas sejatah Gajah Mada. j

1.3 Prosedur penyelesaian masalah
Ptosedut penyelesaian masalah pada penelitan ini adalah sebagai betikut:
1)
1. Game yang disajikan diangkat dati sejatah Gajah Mada
2. Level game dibatasi sampai 4 level.
3. Game ditujukan untuk anak-anak usia 13 tahun ke atas.
4. Game ini betbasis desktop.
5. Menggunakan gtafs 2D.

6. Sistem petmainan single playet.
7. Metode analisis yang digunakan adalah metode alitan data tetsttuktut,
sedangkan untuk menggambatkan ptoses digunakan Data Flow Diagta
2) Sehatusnya gamenya lebih di petbaiki lagi secata tinci dan baik untuk anak
anak
1.4 Sistematka pembahasan
jSistematka penulisan penelitan tugas akhit ini disusun untuk membetikan

gambatan umum tentang penelitan yang dijalankan. Sistematka penulisan tugas
akhit ini adalah sebagai betikut:j
•BAB 1 PENDAHULUAN
Pada bab pendahuluan ini, mengutaikan tentang secata singkat tentang
latat belakang masalah, identfkasi masalah, maksud dan tujuan, batasan
masalah,
metodologi penelitan setta sistematka penulisan.j
•BAB 2 PEMBAHASAN
Bagian ini memuat utaian tentang hasil kajian tulis dalam mengembangkan
jawaban tethadap masalah yang di ajukan ,yang dilengkapi oleh data lapotan
obsetvasi setta pendapat - pendapat itu senditi.
•BAB 3 S MPULAN


Bagian ini bukanlah tingkasan isi, simpulan adalah pemaknaan kembali tethadap
utaian yang telah dibuat pada bagian pembahasan.
Bab 2 Pembahasan
Gajah Mada adalah seotang panglima petang dan tokoh yang sangat
betpengatuh pada zaman ketajaan Majapahit. Menutut betbagai sumbet
mitologi, kitab, dan ptasast dati zaman Jawa Kuno, ia memulai katietnya tahun
1313, dan semakin menanjak setelah petistwa pembetontakan Ra Kut pada
masa pemetintahan Sti Jayanagata, yang mengangkatnya sebagai Path. a
menjadi Mahapath (Menteti Besat) pada masa Ratu Ttibhuwanatunggadewi, dan
kemudian sebagai Amangkubhumi (Petdana Menteti) yang mengantatkan
Majapahit ke puncak kejayaannya [1]. Gajah Mada tetkenal dengan sumpahnya
yaitu Sumpah Palapa, yang tetcatat di dalam Kitab Patataton. Sumpah Gajah
Mada adalah inspitasi dan ”bukt” bahwa bangsa ini dapat betsatu, meskipun
meliput wilayah yang luas dan budaya yang betbeda-beda. Dengan demikian,

Gajah Mada adalah inspitasi bagi tevolusi nasional ndonesia dan tasa petsatuan
se-nusantata. Saat ini, ndonesia telah menetapkan Gajah Mada sebagai salah
satu Pahlawan Nasional dan metupakan simbol nasionalisme dan petsatuan
Nusantata. Banyak petistwa yang tetjadi saat ptoses penyatuan nusantata yang

dilakukan oleh Gajah Mada pada sumpahnya itu, akan tetapi sedikitnya
catatancatatan sejatah yang ditemukan mengenai ditinya. ni dipetkuat oleh
petnyataan Renny Masmada yang menutut penelitannya menyatakan bahwa
“kutangnya manusctipt, catatan sejatah dan situs mengenai Gajah Mada
menyebabkan begitu sedikitnya buku, analisis maupun hipotesis mengenai tokoh
besat ini. Betdasatkan hasil kuesionet yang dibetikan kepada siswa-siswi Sekolah
Menengah Pettama (SMP) dan kalangan umum secata online. Dati total 40 otang,
38 otang diantatanya menjawab tdak mengetahui siapa sosok Gajah Mada dan
Sumpah Palapa. Sangat disayangkan sekali jika genetasi muda tdak mengett
makna sumpah palapa atau bahkan melupakan sejatah tetsebut, padahal banyak
pesanpesan yang tetkandung dalam kisah-kisah sejatah tetsebut yang kadang
tetlupakan. j

Untuk meningkatkan minat anak–anak tethadap tiwayat Gajah mada yang
secata umum pola betpikitnya lebih senang betmain dipetlukan betbagai
altetnatf dan inovasi batu untuk bisa ditetapkan sebagai alat untuk
mempetmudah penyampaian infotmasi sekaligus membetikan nuansa

menyenangkan di dalamnya. Salah satu medianya bisa betupa game, game bisa
dikatakan sebagai alat bantu dalam penyampaian suatu infotmasi, dimana game

bisa diattkan sebagai bentuk dati multmedia intetaktf untuk membetikan
pengajatan yang dapat menambah pengetahuan kepada penggunanya melalui
suatu media yang unik dan menatik.Khusus game bettemakan sejatah ketajaan
ndonesia, memang sudah ada bebetapa. Salah satu contohnya game Majapahit
Wat 2 akan tetapi game ini hanya membahas tentang ketajaan Majapahit tdak

spesifk membahas sosok Gajah Mada didalamnya. Dati petmasalahan tetsebut,
dibutuhkan sebuah media game sebagai alat penyampaian infotmasi sejatah
dimana tema yang diangkat dalam game tetsebut ialah mengenai sejatah Gajah
Mada, sehingga selain mempetkenalkan sejatah Gajah Mada dalam game
tetsebut juga tetdapat infotmasi yang disajikan dengan cata yang intetaktf yang
disesuaikan dengan petistwa yang tetjadi pada saat itu. Dihatapkan ilmu yang
disampaikan dati gameini dapat disetap dengan baik oleh pengguna.
+Bab 3 Simpulan
Adapun kesimpulan dati makalah ini adalah pada masanya Majapahit
mencapai puncak kejayaannya dengan bantuan mahapathnya, Gajah Mada. Di
bawah petintah Gajah Mada (1313-1364), Majapahit menguasai lebih banyak
wilayah. Menutut Kakawin Nagataktetagama pupuh X -XV, daetah kekuasaan
Majapahit meliput Sumatta, Semenajung Malaya, Kalimantan Sulawesi,
kepulauan Nusa Tenggata, Maluku, Papua, Tumasik (Singaputa) sebagian

kepulauan Filipina. Sumbet ini menunjukkan batas tetluas sekaligus puncak
kejayaan Kemahatajaan Majapahit.

Daftar pustaka
Makalah yang di bahas (Path Gajah Mada)
Gutu pembimbing

: Bu Etna

Mata pelajatan

: Bahasa ndonesia

Anggota Kelompok :
1. M. Wahyu ftta .R (16)
2. M .zainal abidin (17)
3. M. Zidni nuton .A (18)
4. M.Rizky atdian (19)
5. Nastul al ayubi (20)