Jumlah responden tiap dusun yaitu dihitung dengan rumus Sugiyono, 2009:
n = jumlah sampel yang akan diambil pada setiap dusun N = jumlah total populasi dari 8 dusun
Ni= jumlah populasi pada dusun ke i ni= jumlah responden pada 8 dusun
Dilihat dari rumus diatas dapat ditentukan responden dari masing-masing dusun yaitu pada tabel 1 :
Tabel 1. Jumlah sampel pada setiap dusun
Nama Dusun Jumlah Populasi Jumlah Sampel
Dusun Sidoharjo 72 KK
3 KK
Dusun Kaliguha 159 KK
7 KK
Dusun Margosari 60 KK
3 KK
Dusun Margorejo 122 KK
6 KK
Dusun Sumberejo 151 KK
7 KK
Dusun Wonorejo III 97 KK
5 KK Dusun wonorejo II
Dusun Wonorejo I 145 KK
94 KK 7 KK
4 KK
Jumlah 900 KK
42 KK
E. Metode Pengolahan dan Analisis Data
Pengolahan data pada penelitian ini dilakukan setelah semua data telah terkumpul dan dilakukan penyusunan dari setiap jawaban responden yang ada
pada kuesioner agar data dapat disajikan dengan lebih rapih dan lebih jelas.
Untuk penyusunan data komposisi tanaman agroforestri dapat dimasukkan kedalam bentuk tabel agar lebih mudah dalam menganalisis data.
Untuk data komposisi dari agroforestri yang telah diperoleh dari hasil identifikasi di lapangan akan diolah dengan menggunakan indeks nilai penting
INP yang merupakan parameter kuantitatif yang dapat dipakai untuk menyatakan tingkat dominansitingkat penguasaan spesies-spesies dalam suatu
komunitas tumbuhan. Persamaan-persamaan yang digunakan sebagai berikut Indriyanto, 2006 :
a. Kerapatan
Jumlah individu per unit area luas atau per unit volume.
K-i = -
KR-I = -
x
100
b. Frekuensi
Jumlah petak contoh diketemukannya suati spesies dari sejumlah petak contoh yang dibuat.
F-i = -
FR-I = -
X 100
c. Luas Penutupan
Proporsi antara luas tempat yang ditutupi oleh suatu spesies tubuhan dengan total habitat.
D-i = -
DR-i = -
X 100
d. INP
Menyatakan tingkat penguasaan spesies-spesies dalam suatu komunitas tumbuhan.
Untuk fase pohon dan perdu : INP = KR + FR + DR
INP-i = KR-i + FR-i + DR-i Untuk fase sapihan dan semai:
INP = KR + FR INP-i = KR-i + FR-i
Setelah dilakukan pengolahan data secara kuantitatif data dimasukkan kedalam tabel agar lebih ringkas dan rapih kemudian dianalisis secara deskriptif
kualitatif untuk penjelasan dari hasil perhitungan persamaan diatas. Analisis komposisi tanaman dapat dilihat pada Tabel 2.
Tabel 2. Analisis komposisi tanaman
No Spesies KR
FR DR
INP
Dalam pengolahan data pendapatan rumah tangga setelah dilakukan penyusunan data dilakukan perhitungan secara manual dengan menggunakan
komputer. Data yang telah disusun dan hitung akan di masukan ke dalam tabel atau tabulasi data.
Persamaan-persamaan yang digunakan dalam pengolahan data pendapatan yang telah diperoleh adalah sebagai berikut :
1. Pendapatan total rumah tangga dapat dihitung dengan rumus :
Prt = Paf + Pnaf
Keterangan : Prt = Pendapatan rumah tangga Paf = Pendapatan dari pengelolaan agroforestri
Pnaf = Pendapatan dari non agroforestri 2.
Pendapatan dari masing-masing komposisi tanaman agroforestri :
Keterangan : Pkt = Pendapatan dari -masing komposisi tanaman agroforestri Rpth
= jumlah penerimaan tunai dari pengusahaan komposisi tanaman agroforestri ke-i
= jumlah biaya tunai dari pengusahaan komposisi tanaman agroforestri ke-i
3. Pendapatan yang diperoleh dari pengelolaaan sistem agroforestri
dapat dihitung dengan rumus :
Paf = Pkta + Pktb + Pktc +Pkt... – biaya produksi
Keterangan : Paf = pendapatan dari pengelolaan agroforestri Rpth
Pkta, Pktb, Pktc = pendapatan dari masing-masing komposisi tanaman agroforestri Rpth
Hernanto,1988 dalam Saifudin, 2007 Data pendapatan total rumah tangga dari sistem pengelolaan agroforestri dan
non agroforestri akan dianalisis menggunakan analisis kuantitatif yang dikaji dalam bentuk angka. Dalam analisis kuantitatif ini diperoleh data yang
memberikan informasi mengenai pendapatan rumah tangga petani dari berbagai usaha seperti pengelolaan lahan agroforestri, persawahan, pekerjaan
sampingan, peternakan, kontibusi dari komposisi tanaman agroforestri dan kontribusi pengelolaan lahan agroforestri terhadap pendapatan rumah tangga.
Data tersebut akan dianalisis lagi dengan menggunakan deskriptif kualitatif yang memaparkan dan menjelaskan angka-angka yang didapat dari analisis
sebelumnya. Sedangkan untuk pengolahan data kontribusi komposisi produk agroforestri
dapat digunakan persamaan : 1.
Kontribusi pendapatan dari masing-masing komposisi produk agroforestri :
Pkt = Pkt Paf x 100
Keterangan: Pkt = Persentase pendapatan dari masing-masing komposisi produk agroforesri
Pkt = pendapatan dari masing-masing komposisi produk agroforestri th
Paf =
Pendapatan dari
pengelolaan lahan
agroforestrith
2. Kontribusi pendapatan dari pengelolaan lahan agroforestri :
Paf = Paf Prt x 100
Keterangan = Paf = persentase pendapatan dari pengelolaan agroforestri
Paf = pendapatan dari pengelolaan agroforestri per tahun
Prt = Pendapatan rumah tangga per tahun.
Judul Skripsi : KOMPOSISI TANAMAN AGROFORESTRI DAN KONTRIBUSINYA TERHADAP PENDAPATAN
RUMAH TANGGA PETANI DI DESA PESAWARAN INDAH KECAMATAN PADANG
CERMIN KABUPATEN PESAWARAN LAMPUNG
Nama Mahasiswa : Marlica Tri Asmi No. Pokok Mahasiswa : 0814081051
Jurusan : Kehutanan
Fakultas : Pertanian
MENYETUJUI
1. Komisi Pembimbing
Rommy Qurniati, S.P., M.Si. Dr. Ir. Dwi Haryono, M.S.
NIP 19760912 200212 2001 NIP 19611225 198703 1005
2. Ketua Jurusan Kehutanan Fakultas Pertanian
Dr. Ir. Agus Setiawan, M.Si.
NIP 19590811198603 1001
MENGESAHKAN
1. Tim Penguji Ketua
: Rommy Qurniati, S.P., M.Si. ........................
Sekretaris
: Dr. Ir. Dwi Haryono, M.S. .........................
Penguji Bukan Pembimbing : Dr. Ir. Christine Wulandari, M.P. .........................
2. Dekan Fakultas Pertanian
Prof. Dr. Ir. H. Wan Abbas Zakaria, M.S. NIP 19610826 198702 1001
Tanggal lulus ujian skripsi :
RIWAYAT HIDUP
Penulis dilahirkan di Bandar Lampung, pada tanggal 15 Maret 1991 sebagai anak ketiga dari empat bersaudara dari Bapak
Asmawi Masuhir dan Ibu Masnin Zain. Pada tahun 2002 penulis menyelesaikan pendidikan Sekolah Dasar SD di SD
Al-Azhar Bandar Lampung. Pendidikan Sekolah Menengah Pertama SMP diselesaikan pada tahun 2005 di SMP Kartika II-2 Bandar
Lampung dan penulis berhasil menyelesaikan pendidikan Sekolah Menengah Atas SMA pada tahun 2008 di SMA Negeri 5 Bandar Lampung. Penulis terdaftar
sebagai mahasiswa Jurusan Kehutanan Fakultas Pertanian Universitas Lampung melalui jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri SNMPTN pada
Tahun 2008. Selama menjadi mahasiswa penulis menjadi anggota utama dalam organisasi
Himpunan Mahasiswa Kehutanan HIMASYLVA dan pernah mengikuti Konverensi Nasional Sylva Indonesia KNSI XV pada tahun 2010. Penulis
melaksanakan Kuliah Kerja Nyata KKN pada tahun 2011 di Dusun Sidoharjo Desa Pesawaran Indah Kecamatan Padang Cermin Kabupaten Pesawaran. Pada
tahun 2012 penulis melaksanakan Praktik Umum PU di Seksi Pengelolaan Taman Nasional SPTN Wilayah III Kuala Penet Taman Nasional Way Kambas
TNWK Lampung Timur.
SANWANCANA
Segala puji syukur selalu penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, karena berkat rahmat, karunia, dan inayahnya penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul
“Komposisi Tanaman Agroforestri Dan Kontribusinya Terhadap Pendapatan Rumah Tangga Petani Di Desa Pesawaran Indah Kecamatan Padang Cermin
Kabupaten Pesawaran Lampung ”. Skripsi ini disusun dalam rangka memenuhi
salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Kehutanan S.Hut di Jurusan Kehutanan Fakultas Pertanian Universitas Lampung.
Selama mengerjakan hingga menyelesaikan skripsi ini, penulis banyak mendapat bimbingan dan motivasi berbagai pihak. Dengan segala kerendahan hati, penulis
menghaturkan terima kasih yang tulus kepada : 1.
Ibu Rommy Qurniati, S.P., M.Si., selaku Dosen Pembimbing I yang telah memberikan bimbingan, motivasi, dan kasih sayangnya selama penulisan
skripsi ini. 2.
Bapak Dr. Ir. Dwi Haryono, M.S., selaku Dosen Pembimbing II yang telah memberikan bimbingan, motivasi, dan kasih sayangnya selama penulisan
skripsi ini. 3.
Ibu Dr. Ir. Christine Wulandari, M.P., selaku Dosen Penguji sekaligus Dosen Pembimbing Akademik yang telah memberikan pengarahan dan bantuan
selama penulisan skripsi ini.
4. Bapak Ir. Agus Setiawan, M.Si., selaku Ketua Jurusan Kehutanan Fakultas
Pertanian Universitas Lampung. 5.
Bapak Dr. Ir. Wan Abbas Zakaria, M.S., selaku Dekan Fakultas Pertanian Universitas Lampung.
6. Bapak Muhartoyo selaku lurah Desa Pesawaran Indah yang telah memberi
izin untuk melakukan penelitian di desa tersebut. 7.
Kasubbag Tata Usaha dan para staf pegawai Fakultas Pertanian yang sudah banyak membantu dalam mengurus surat-surat selama penyelesaian skripsi.
8. Bapak, mama dan semua keluarga, terima kasih untuk kasih sayang,
semangat, doa dan dukungannya. 9.
Pices, Dessy, Pine, Putri, Yudi, Ferdy, dan Rizki Hidayad yang telah membantu dalam turun lapang di penelitian ini.
10. Semua pihak terkait yang tak bisa disebutkan satu persatu.
Semoga amal kebaikan serta ketulusan hati mereka mendapat imbalan dari Allah SWT. Akhir kata penulis berharap agar laporan praktik umum ini dapat
bermanfaat bagi kita semua. Amin.
Bandar Lampung, November 2012 Penulis
Marlica Tri Asmi
V. HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Komposisi Jenis Tanaman Agroforestri
Komposisi tanaman yang menjadi penyusun kebun campuran ini terdiri dari tanaman pertanian padi, kakao, kopi, cengkeh, tanaman kayu, dan tanaman
buah-buahan kelapa, pisang, MPTS. Klasifikasi untuk komposisi tanaman ditentukan dari analisis vegetasi menggunakan 10 petak contoh yaitu 3 petak
pada fisiografi bawah dan tengah dan 4 petak untuk fisiografi atas. INP menunjukkan penguasaan suatu spesies dalam susunan komposisi tanaman
Indriyanto, 2006.
a. Komposisi Tanaman I Pada Fisiografi Atas
Komposisi I terdiri dari tanaman komersil yaitu pala, waru, medang, kakao, kopi,dan cengkeh dengan INP masing-masing dapat dilihat pada
tabel 10. INP tertinggi diperoleh pada tanaman kakao sebesar 84,99 yang
merupakan tanaman utama yang dibudidaya petani kemudian diikuti waru 84,41. Waru memberikan kontribusi yang besar pada lingkungan yaitu
sebagai pencegah erosi dikarenakan topografi kebun yang berlereng. Menurut Kadir, dkk 2011 menyatakan bahwa dari aspek konservasi,
penutupan tajuk yang ditimbulkan oleh pepohonan, tanaman kakao dan