PROFIL KESEHATAN KOTA BALIKPAPAN TAHUN 2010
17
pada tahun 2008 total penderita kusta terdaftar 57 penderita dan pada tahun 2010 menurun dengan jumlah penderita 23 dengan prevalensi
0,36.per sepuluh ribu penduduk
4. Penyakit Diare P2 Diare
Kasus diare di Balikpapan tergantung dengan musim dan bersifat situasional, saat musim menjelang kemarau dan menjelang
hujan angka kasus cukup tinggi. Pada musim kemarau kasus diare meningkat tajam, hal tersebut dipengaruhi oleh kualitas dan kuantitas
sarana air bersih. Penyakit diare juga dipengaruhi oleh perilaku hidup bersih dan sehat PHBS secara individu, terutama perilaku mencuci
tangan saat makan dan jajan makanan yang tidak terjaga hygiene
sanitasinya. Tabel 18
Pencapaian Penanggulangan Penyakit Diare Tahun 2008
– 2010
Tahun Jumlah Penderita
Insiden Rate IR per 1000 Balikpapan
Nasional 2008
9.537 1,5
3,0 2009
9.334 1,6
3,0 2010
10.517 3,8
4,8
Sumber : Bid.P2PL
Berdasarkan tabel insiden rate diare di Kota Balikpapan tahun 2008-2010 dalam 3 tahun berturut-turut mengalami kenaikan
walaupun tidak terlalu signifikan namun masih tetap dibawah target insiden rate IR nasional.
5. Penyakit Infeksi Saluran Pernafasan Akut
Penyakit infeksi saluran pernafasan akut dipengaruhi oleh musim, tingkat sanitasi perumahan yang buruk dan status gizi.
Tabel 19 Pencapaian Penanggulangan Penyakit ISPA
Tahun 2008 – 2010
NO INDIKATOR
TAHUN 2008
2009 2010
1 2
3 4
Jumlah penderita ISPA Target penemuan pnemonia
Jumlah kasus pnemonia Penemuan pnemonia
78.114 5.591
1.536 27.47
58.387 5.591
935 16,72
72.891 6.076
1.439 23,68
Sumber : Bid.P2PL
PROFIL KESEHATAN KOTA BALIKPAPAN TAHUN 2010
18
Berdasarkan tabel proporsi penemuan pneumonia pada balita tahun 2008-2010 mengalami penurunan untuk tahun 2009 namun
proporsi penemuan pneumonia pada tahun 2010 kembali mengalami kenaikan.
6. Penyakit Kelamin dan HIVAIDS
Cakup penanggulangan P2 Kelamin dan HIVAIDS adalah sebagai berikut:
Tabel 20 Target Indikator Pencapaian Penanggulangan
Penyakit Kelamin dan HIV AIDS Tahun 2008 – 2010
No KEGIATAN
TAHUN 2008
2009 2010
1 HIVAIDS
- Jumlah sasaran 5.661
1.000 5.645
- Jumlah diperiksa 1.764
1.000 3.849
- Jumlah HIV AIDS 50
78 91
- Target Insident 1
1 1
- Realisas 2.83
7 1.61
2 Sypilis
2008 2009
2010 - Jumlah penderita sypilis
- Target insident 1
1 1
- Realisasi
3 Vagina Smear
2008 2009
2010
- Jumlah sasaran 450
762 1.373
- Jumlah GO diperiksa 112
117 162
- Target GO 10
10 10
- Realisasi 24,89
15,35 11,80
Sumber : Bid.P2PL
Kegiatan penanggulangan P2 kelamin dan HIV AIDS di Kota Balikpapan melaksanakan upaya
– upaya kesehatan dengan : 1. Pembinaan terhadap pramunikmat dilokalisasi
2. Pemeriksaan Vagina smear 3. Pemeriksaan HIV
4. Sero survey 5. Penyuluhan kondomisasi
Berdasarkan tabel 20 diatas jumlah pengidap penyakit kelamin dan HIVAIDS dari tahun 2008-2010 mengalami peningkatan.
Mengingat kasus penyakit kelamin dan HIV AIDS merupakan fenomena gunung es maka perlu perhatian yang serius oleh
Pemerintah Kota Balikpapan, khususnya dijajaran Dinas Kesehatan Kota Balikpapan.
PROFIL KESEHATAN KOTA BALIKPAPAN TAHUN 2010
19
Di kota besar seperti Jakarta, Surabaya dan Bandung penyakit HIV AIDS banyak diderita oleh kalangan remaja yang rentan terhadap
penggunaan narkotika dengan pemakaian jarum suntik, oleh karenanya kegiatan penyuluhan terhadap remaja di sekolah perlu
ditingkatkan dalam
rangka meningkatkan
pengetahuan dan
menumbuhkan kesadaran para remaja yang selanjutnya diharapkan kenakalan remaja dapat dicegah sehingga secara preventif dapat
mengurangi kasus kenakalan remaja khususnya penyakit kelamin dan HIV AIDS.
D. KESEHATAN IBU DAN ANAK
Program kesehatan Ibu dan Anak dilaksanakan dalam rangka penurunan angka kematian bayi dan ibu dan penanggulangan kasus gizi buruk.
1. Kunjungan Ibu Hamil