Diagram Alur Diagram HIPO

4. Bentuk Normal Ketiga 3NF Third Normal Form Relasi haruslah berada dalam bentuk normal kedua dan semua atribut bukan primer tidak mempunyai hubungan yang transitif. Dengan kata lain bahwa semua atribut bukan kunci haruslah bergantung hanya pada primary key secara menyeluruh. 5. Boyce-Code Normal Form BCNF BCNF mempunyai paksaan yang lebih kuat dari bentuk normal ketiga, untuk menjadi BCNF, relasi harus berada dalam bentuk normal kesatu dan setiap atribut harus bergantung fungsi pada atribut super key . 6. Bentuk Normal Keempat 4NF Fourth Normal Form Jika relasi tersebut juga termasuk BCNF dan semua ketergantungan multivalue dan juga ketergantungan fungsional. 7. Bentuk Normal Kelima 5NF Fifth Normal Form Disebut juga PJNF Project Join Normal Form dari 4NF dilakukan dengan menghilangkan ketergantungan join yang bukan merupakan kunci kandidat.

2. Diagram Alur

F lowchart Flowchart menurut Ladjamudin 2005:263 adalah “bagan-bagan yang mempunyai arus yang menggambarkan langkah-langkah penyelesaian suatu masalah”. Flowchart digunakan terutama untuk alat bantu komunikasi dan untuk dokumentasi dalam membuat suatu algoritma. Diagram alur dapat menunjukan secara jelas arus pengendalian suatu algoritma, yakni bagaimana pelaksanaan suatu rangkaian secara logis dan sistematis suatu diagram alur dapat memberikan gambaran dua dimensi yang berupa simbol- simbol grafis. Masing-masing simbol telah ditetapkan terlebih dahulu fungsi dan artinya. Simbol-simbol tersebut dipakai untuk menunjukan berbagai kegiatan operasi dan jalur pengendalian. Flowchart sendiri terdiri dari tiga struktur, yaitu: a. Struktur Sederhana Squence Structure Diagram yang alurnya mengalir secara berurutan dari atas kebawah atau dengan kata lain tidak adanya percabangan ataupun perulangan. b. Struktur Percabangan Branching Structure Diagram yang alurnya banyak terjadi alih kontrol berupa percabangan dan terjadi apabila kita dihadapkan pada suatu kondisi dengan dua pilihan benar atau salah. c. Struktur Perulangan Looping Structure Pemutaran kembali, terjadi kendali mengalihkan arus diagram alur kembali keatas, sehingga beberapa alur berulang beberapa kali. Jenis flowchart atau bentuk-bentuk diagram alur yang sering digunakan dalam proses pembuatan suatu program komputer adalah sebagai berikut: a. Sistem Flowchart Bagan alur yang menggambarkan urutan prosedur secara detail di dalam suatu sistem komputerisasi dan bersifat fisik. b. Program Flowchart Simbol-simbol yang menggambarkan proses secara rinci dan detail diantaranya instruksi yang lainnya didalam suatu program komputer yang bersifat logis.

3. Diagram HIPO

Hierarchy Input Proses Output Menurut Hartono 2005d:787 HIPO Hierarchy Plus Input Process Output merupakan “metodologi yang dikembangkan dan didukung oleh IBM”. HIPO adalah paket yang berisi sebuah set diagram secara grafis menjelaskan fungsi sebuah sistem dari tingkat umum ke tingkat khusus. Saat ini HIPO juga telah digunakan sebagai alat bantu untuk merancang dan mendokumentasikan siklus pengembangan sistem. Bagian-bagian HIPO adalah sebagai berikut: a. Index Program Merupakan nomor acuan yang menunjukan nomor layar dialog b. Nama Program Merupakan nama layar dialog atau nama suatu program. c. Escape Program Merupakan nomor layar dialog sebelumnya yang akan dituju balik. Gambar II.2 Simbol HIPO Hierarchy Plus Input-Process-Output 1 2 3 Index Program Nama program Escape Pogram Sasaran HIPO: a. Untuk menyediakan suatu struktur guna memahami fungsi dari sistem. b. Untuk lebih menekankan fungsi-fungsi yang harus diselesaikan oleh program. c. Untuk menyediakan penjelasan yang jelas dari input dan output pada masing- masing tingkatan dari HIPO. d. Untuk menyediakan output yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan pemakai.

4. Pengkodean