Petugas Lapangan 2015 3405 ped Pedoman Lapangan Survei Penggunaan Barang Impor (Broad Economy Category)
Buku Pedoman Pencacahan Survei BEC Tahun 2015 8
Beberapa konsep dan definisi yang digunakan dalam survei ini antara lain: a.
Impor adalah kegiatan memasukkan barang dari luar wilayah Indonesia ke dalam wilayah
Indonesia. b.
Importir adalah perusahaan atau perorangan yang melakukan kegiatan impor.
c.
Responden adalah pihak-pihak yang dijadikan sebagai sampel dalam sebuah penelitian.
Responden dalam survei ini adalah bagian impor, pemasaran atau akunting dalam suatu perusahaan importir yang mengetahui tentang kegiatan impor perusahaan dan penyebaran
barangnya.
d.
Importir umum adalah Badan Usaha Pemilik Angka Pengenal Importir Umum untuk
mengimpor barang-barang bukan limbah yang tidak diatur tata niaga impornya. e.
Importir produsen adalah Badan Usaha yang disetujui untuk mengimpor sendiri barang
bukan limbah yang diperlukan semata-mata untuk proses industri. f.
Impotir terdaftar adalah Badan Usaha yang mendapat tugas khusus untuk mengimpor
barang-barang tertentu yang diarahkan. g.
Barang impor adalah seluruh jenis barang yang dibeli dari luar wilayah Indonesia.
h.
Barang konsumsi
consumption goods; consumer goods
yaitu barang yang dipakai secara langsung atau tidak langsung oleh konsumen untuk keperluan pribadi atau rumah tangga
yang bersifat sekali habis; barang tersebut berbeda dengan barang yang digunakan dalam proses produksi.
i.
Barang konsumsi tahan lama adalah barang-barang yang secara normal dapat digunakan
berkali-kali untuk jangka waktu yang relatif lama tiga tahun. j.
Barang konsumsi setengah tahan lama adalah barang-barang yang dapat digunakan
berkali-kali untuk jangka waktu lebih dari satu tahun namun tidak lebih dari tiga tahun. k.
Barang konsumsi tidak tahan lama adalah barang-barang yang digunakan dalam jangka
waktu dibawah satu tahun penggunaan normal. l.
Barang modal
capital goods
yaitu harta berwujud yang umumnya digunakan untuk memproduksi barang lain sebagai produk perusahaan.
m. Barang modal tetap adalah barang yang dimiliki dan digunakan untuk menunjang kegiatan
perusahaan. Adapun jenis barang modal seperti tanah, jalan, jembatan, gedung, serta
BAB 4
Buku Pedoman Pencacahan Survei BEC Tahun 2015 9
konstruksi lainnya, mesin, kendaraan bermotor dan barang modal lain yang penggunaannya lebih dari setahun.
n. Bahan pokokmentah adalah barang yang digunakan sebagai bahan pembuatan barang lain
yang berasal dari sektor ekonomi seperti pertanian, kehutanan, perikanan, perburuan dan industri sumber daya alam.
o. Bahan baku dan penolong, bahan baku adalah barang-barang yang akan menjadi bagian
dari produk jadi yang dapat diikuti biayanya. Sedangkan bahan penolong adalah barang-
barang yang juga menjadi bagian dari produk jadi tetapi jumlahnya relatif kecil atau sulit diikuti biayanya. Misalnya dalam perusahaan mebel bahan bakunya adalah kayu, rotan dan
atau besi siku. Bahan penolong adalah paku dan atau dempul. p.
Konsumen adalah pemakai, pengguna danatau pemanfaat barang danatau jasa untuk
tujuan tertentu. q.
Agen adalah perorangan atau badan usaha yang bertindak sebagai perantara untuk dan atas
nama pihak yang menunjuknya untuk melakukan pembelian, penjualanpemasaran tanpa melakukan pemindahan atas fisik barang.
r. Distributor adalah perusahaanpihak yang ditunjuk oleh prinsipalnya pabrikanpembuat
produk untuk memasarkan dan menjual barang-barang prinsipalnya dalam wilayah tertentu dan untuk jangka waktu tertentu tetapi bukan sebagai kuasa prinsipal.
s. Perdagangan adalah semua tindakan yang tujuannya menyampaikan barang untuk tujuan
hidup sehari-hari; prosesnya perlangsung dari produsen ke konsumen. t.
Jasa adalah setiap kegiatan atau manfaat yang ditawarkan oleh suatu pihak kepada pihak
lain dan pada dasarnya tidak berwujud serta tidak menghasilkan kepemilikan tertentu. u.
Industri pengolahan adalah unit produksi yang menyangkut kegiatan ekonomi produksi
barang dan jasa yang bertempat di suatu bangunan atau lokasi tertentu. Dalam Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia KBLI 2009, industri pengolahan dibagi menjadi 23
kategori, yaitu:
1.
Industri makanan mencakup pengolahan produk pertanian, kehutanan, dan perikanan
menjadi makanan dan produk setengah jadi. Produksi dapat dilakukan atas usaha sendiri atau oleh pihak lain.
Buku Pedoman Pencacahan Survei BEC Tahun 2015 10
2.
Industri minuman mencakup pembuatan minuman beralkohol dan tidak beralkohol, air
minum mineral, bir dan anggur, dan pembuatan minuman beralkohol yang disuling. Tidak termasuk pembuatan jus buah-buahan dan sayur-sayuran, minuman dengan bahan
baku susu, dan pembuatan produk teh , kopi, dan produk teh dengan kadar kafein yang tinggi.
3.
Industri pengolahan tembakau mencakup pembuatan tembakau atau produk pengganti
tembakau; rokok, cerutu, cangklong,
snuff
,
chewing
; dan pemotongan serta pengeringan kembali tambakau, tetapi tidak mencakup penanaman atau pengolahan awal tembakau.
4.
Industri tekstil mencakup pengolahan, pemintalan, penenunan, dan penyelesaian tekstil
dan bahan pakaian, pembuatan barang-barang tekstil bukan pakaian sprei, taplak meja, gordein, selimut, permadani, tali temali, dan lain-lain. Tidak mencakup penanaman
serat alami atau pembuatan serat sintetis dan pembuatan pakaian.
5.
Industri pakaian jadi mencakup pekerjaan menjahit baju siap pakai atau berdasarkan
ukuranpesanan, dalam semua bahan kulit, bahan baju, rajutan atau tenunan dan lain- lain, dari semua jenis pakaian pakaian luar, pakaian dalam priawanitaanak-anak,
pakaian kerja, pakaian santai, dan lain-lain dan asesoris, juga mencakup industri bulu binatang pakaian dari bulu binatang dan kulit yang berbulu.
6.
Industri kulit, barang dari kulit, dan alas kaki mencakup pengolahan dan pencelupan
kulit berbulu dan proses perubahan dari kulit jangat menjadi kulit dengan proses penyamakan atau proses pengawetan dan pengeringan serta pengolahan kulit menjadi
produk yang siap pakai, pembuatan koper, tas tangan dan sejenisnya; pakaian kuda dan peralatan kuda yang terbuat dari kulit, dan pembuatan alas kaki; produk sejenis kulit dari
bahan lain kulit imitasitiruan seperti alas kaki dari bahan karet, koper dari tekstil dan lain-lain.
7.
Industri kayu, barang dari kayu, dan gabus tidak termasuk furnitur dan barang anyaman dari bambu, rotan, dan sejenisnya mencakup pembuatan barang-barang dari
kayu. Kebanyakan digunakan untuk konstruksi dan juga mencakup berbagai proses pengerjaan dari penggergajian sampai pembentukan dan perakitan barang-barang dari
kayu, dan dari perakitan sampai produk jadi seperti kontainer kayu. Tidak mencakup pembuatan mebeler, atau perakitanpemasangan perabot kayu dan sejenisnya.
8.
Industri kertas dan barang dari kertas mancakup pembuatan bubur kayu, kertas, dan
produk kertas olahan. Barang kertas dapat berupa barang cetakan kertas pelapis dinding,
Buku Pedoman Pencacahan Survei BEC Tahun 2015 11
kertas kado, dll, selagi pencetakan bukan merupakan hal yang utama. Termasuk produksi produk kertas dan kertas yang diproses lebih lanjut.
9.
Industri pencetakan dan reproduksi media rekaman mencakup pencetakan barang-
barang dan kegiatan pendukung yang berkaitan dan tidak terpisahkan dengan industri pencetakan, proses pencetakan termasuk bermacam metode untuk memindahkan suatu
image
dari suatu sumber ke berbagai media.
10.
Industri produk dari batu bara dan pengilangnan minyak bumi mencakup
pengubahan minyak bumi mentah dan batu bara menjadi produk yang bermanfaat. Proses yang dominan adalah pengilangan.
11.
Industri bahan kimia dan barang dari bahan kimia mencakup proses pengubahan
bahan organik dan nonorganik mentah dengan proses kimia dan pembentukan produk.
12.
Industri farmasi, produk obat, dan jamu mencakup pembuatan produk farmasi dasar
dan preparat farmasi. Mencakup preparat darah, obat-obatan jadi, preparat diagnostik, preparat medis, obat tradisionaljamu, dan produk botanikal untuk keperluan farmasi.
13.
Industri karet, barang dari karet dan plastik mencakup pembuatan barang plastik
dan karet.
14.
Industri barang galian bukan logam mencakup pengolahan bahan baku menjadi
barang jadi yang berhubungan dengan unsur tunggal suatu mineral murni, seperti gelas dan produk gelas, produk keramik dan tanah liat bakar, semen dan plester.
15.
Industri logam dasar mencakup peleburan dan penyulingan baik logam yang
mengandung besi maupun tidak dari bijih, potongan, atau bungkahan dengan menggunakan bermacam teknik metalurgi.
16.
Industri barang logam, kecuali mesin dan peralatannya mencakup pembuatan
produk logam murni seperti suku cadang, kontainerwadah, dan struktur, pada umumnya mempunyai fungsi statis atau tidak bergerak, pembuatan perlengkapan senjata
dan amunisi.
17.
Industri komputer, barang elektronik, dan optik mencakup pembuatan komputer,
perlengkapan komputer, peralatan komunikasi, dan arang-barang elektronik sejenis, termasuk pembuatan komponennya.
18.
Industri peralatan listrik mencakup pembuatan produk yang membangkitkan,
mendistribusikan dan menggunakan tenaga listrik. Mencakup pembuatan lampu listrik, peralatan sinyal, dan peralatan rumah tangga listrik.
Buku Pedoman Pencacahan Survei BEC Tahun 2015 12
19.
Industri mesin dan perlengkapannya mencakup pembuatan mesin dan peralatan yang
dapat bekerja bebas dengan bahan-bahan baik secara mekanik atau yang berhubungan dengan panas atau melaksanakan pengolahan bahan-bahan, termasuk komponen
mekaniknya yang menghasilkan dan menggunakan tenaga dan komponen utama yang dihasilkan secara khusus.
20.
Industri kendaraan bermotor, trailer, dan semi trailer mencakup pembuatan
kendaraan bermotor untuk angkutan penumpang atau barang, pembuatan berbagai suku cadang dan aksesori kendaraan bermotor, termasuk pembuatan trailer dan semi-trailer.
21.
Industri alat angkutan lainnya mencakup alat angkutan lain seperti pembuatan kapal
dan perahu, lorigerbong kereta api dan lokomotif, pesawat udara, dan pesawat angkasa beserta suku cadangnya.
22.
Industri furnitur mencakup pembuatan mebeler dan produk terkait yang terbuat dari
berbagai bahan kecuali batu, semen, dan keramik.
23.
Industri pengolahan lainnya mencakup pembuatan berbagai macam barang yang
belum dicakup di tempat lain. v.
Tenaga Kerja Asing adalah warga negara asing yang bekerja atau mengerjakan sesuatu dan
menerima imbalan berupa barangjasa di dalam negeri. w.
Lisensi adalah pemberian izin untuk menikmati manfaat ekonomi suatu paten atau merek
luar negeri asing dalam jangka waktu tertentu sesuai dengan perjanjian. x.
Royalti adalah jumlah yang dibayarkan untuk penggunaan properti seperti patenmerek, hak
cipta,dll. y.
Modal Asing adalah sejumlah dana yang berasal dari luar negeri perorangan atau
perusahaan yang digunakan untuk kegiatan usaha.
Buku Pedoman Pencacahan Survei BEC Tahun 2015 13
Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam mengisi daftar dokumen pada Survei Penggunaan Barang Impor VBEC-2015 adalah sebagai berikut:
a. Semua pengisian daftar harus menggunakan pensil hitam. b. Kata-kata harus menggunakan huruf kapital dengan jelas sehingga dapat terbaca.
c. Menuliskan kata-kata sesuai pada tempat yang disediakan. d. Lingkarilah kode yang sesuai jawaban responden dan mengisikan kode tersebut pada
kotak yang tersedia. e. menuliskan angka-angka pada kotak yang disediakan dengan jelas.