Definisi Waktu Siklus Definisi Bekisting

TESIS 7 BAB II KAJIAN TEORI

2.1. Definisi dan Istilah

2.1.1. Definisi Waktu Siklus

Menurut Ballard, 2001 definisi waktu siklus cycle time adalah jumlah dari durasi kegiatan, antara kegiatan yang tumpang tindih dan ditambah jumlah dari waktu antrian. Sementara menurut Hult, 1998 waktu siklus cycle time didefinisikan sebagai waktu yang diperlukan dari awal sampai akhir dari kegiatan yang terlibat di dalam proses rantai pasok supply chain. Dari uraian definisi di atas bahwa waktu siklus cycle time tersebut merupakan suatu total waktu dari awal hingga akhir dari proses kegiatan, termasuk waktu tunggu. Begitu juga dengan waktu siklus pengecoran lantai, yang dimulai dengan kegiatan pekerjaan kolom, balok dan lantai termasuk pembesian dan bekisting yang diakhiri dengan pengecoran. Pada proses ini di dalamnya mencakup proses rantai pasok supply chain, seperti bahan-bahan struktur beton. Sebagai contoh, dalam mempertimbangkan waktu siklus pengecoran lantai pada proyek konstruksi bangunan gedung bertingkat, agar memenuhi aspek kecepatan dan kualitas melalui penerapan dan pola supply chain. Pola yang diterapkan diantaranya adalah pengadaan material besi beton, campuran beton, peralatan, dan pekerja pembesian dan beton diadakan oleh kontraktor utama. Sedangkan untuk pengadaan bekisting dan pekerja bekisting diadakan oleh subkontraktor. Penerapan dan pola supply chain seperti ini sering diterapkan di lapangan, agar waktu siklus pengecoran lantai dapat memenuhi durasi proyek dan memenuhi aspek biaya, kecepatan, keamanan dan kualitas.

2.1.2. Definisi Bekisting

Bekisting formwork merupakan cetakan untuk beton segar dan sebagai pendukungnya digunakan perancah shore. Dalam sistem bekisting, perancah merupakan satu kesatuan dengan bekisting. Bekisting dan perancah digunakan pada pelaksanaan struktur beton horizontal, misalnya pada pelaksanaan balok dan lantai. Menurut Hanna, 1999 sistem bekisting didefinisikan sebagai sistem pendukung yang total untuk menempatkan beton segar termasuk cetakan atau bidang yang kontak dengan beton beserta dengan bagian pendukung cetakannya. TESIS 8 Sementara itu, definisi bekisting adalah sebagai suatu struktur sementara dengan tujuan untuk mendukung dan melindungi beton segar sampai dapat mendukung diri sendiri. Sehingga bentuk, ukuran beton, posisi dan letak bangun sesuai dengan yang diinginkan Hanna, 1999. Menurut Ratay, 1996 definisi bekisting adalah suatu struktur sementara yang klasik di dalam pengertian bahwa dipasang dengan cepat, mampu menahan beban untuk beberapa jam selama beton dituangkan, dan dalam beberapa hari kemudian dibongkar untuk digunakan kembali. Menurut McCormac, 2004 definisi bekisting beton adalah cetakan yang ke dalamnya beton semi-cair diisikan. Cetakan ini harus cukup kuat untuk menahan beton dalam ukuran dan bentuk yang diinginkan hingga beton tersebut mengeras. Bekisting merupakan suatu konstruksi yang bersifat sementara dengan tiga fungsi utama, yaitu: 1 untuk memberi bentuk pada konstruksi beton, 2 untuk memperoleh struktur permukaan yang diharapkan, dan 3 untuk memikul beton basah, hingga konstruksi tersebut cukup keras untuk dapat memikul berat sendiri Wigbout, 1992. Menurut Rupasinghe dan Nolan, 2007 definisi bekisting adalah Suatu struktur bersifat sementara, digunakan untuk mencetak beton yang dituangkan sesuai dengan dimensi yang diperlukan dan menahannya sampai beton itu mampu mendukung berat sendiri. Sedangkan menurut Nemati, 2007 definisi bekisting adalah Suatu metode yang melayani untuk mendukung sementara, akses, peningkatan, atau memudahkan pekerjaan konstruksi dari struktur-struktur yang permanen. Dari beberapa definisi di atas, bahwa bekisting merupakan sarana sebagai komponen cetakan bagi beton segar agar beton mengeras sesuai dengan: a dimensi yang diinginkan, b bentuk yang diinginkan, dan c kualitas yang diinginkan. Komponen cetakan vertikal kolom dan dinding dan cetakan horizontal balok dan pelat lantai tidak dapat dicampur, karena berlainan fungsinya dalam menahan beban kerja, serta waktu yang diperlukan untuk membongkar bekisting berbeda pula. Menurut Nemati, 2007, kerugian-kerugian waktu dan biaya akan terjadi jika struktur-struktur sementara ini tidak direncanakan dan tidak dikelola dengan baik. TESIS 9

2.1.3. Istilah-istilah