Faktor-faktor yang Berpengaruh terhadap Perbedaan Konsumsi Jenis Garam di Derah Gondok Endemik

FAKTOR-FAKTOR YANG BERF'ENGARUH
TERHADAP PERBEDAAN KONSUMSI JENIS GARAM
DI DAERAH GONDOK ENDEMIK

Oleh
TITIEN PURWIYANTI
A. 280388

JURUSAN GIZI MASYARAKAT DAN SUMBERDAYA KELUARGA
FAKULTAS PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
1997

RINGKASAN
TITIEX PURWIYANTI.

Faktor-Faktor yang Berpengaruh terha-

dap Perbedaan Konsumsi Jenis Garam di Daerah Gondok Endemik.
(Dibawah bimbingan Suhardjo dan Dodik Briawan).


Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan
atau membandingkan: tingkat pendidikan, jenis pekerjaan
ibu, dan tingkat pendapatan rumahtangga, pengetahuan ibu
rumahtangga tentang GAKY dan garam beryodium, ketersediaan
garam beryodium di pasar, konsumsi garam beryodium rumahtangga, dan mengidentifikasi faktor yang dominan terhadap
konsumsi garam beryodium rumahtangga di daerah gondok endemik .
Penelitian dilaksanakan di Dusun Mundu, Desa Gemakang, Kecamatan Gemarang, Kabupaten Madiun, Propinsi Jawa
Timur, dari bulan Pebruari sampai April 1996. Sampel yang
diteliti terdiri dari 35 rumahtangga yang mengkonsumsi garam beryodium dan 25 rumahtangga yang tidak mengkonsumsi
garam beryodium. Data yang dikumpulkan terdiri dari data
primer dan data sekunder. Data primer meliputi keadaan
sosial ekonomi rumahtangga sampel yang mencakup: identitas
rumahtangga dan anggotanya, pengeluaran rumahtangga, pendidikan formal, pengetahuan responden tentang GAKY dan garam beryodium, ketersediaan garam beryodium di pasar, dan
konsumsi garam beryodium rumahtangga. Data sekunder yang
dikumpulkan adalah data keadaan umum wilayah penelitian,
dan program penanggulangan GAKY. Data primer dikumpulkan
dengan wawancara menggunakan alat bantu kuesioner. Data
sekunder diperoleh dari laporan/administrasi Tim Yodisasi
Kabupaten Dati I1 Madiun, Kantor Statistik Daerah Kabupaten Madiun, Pemerintahan Kecamatan dan Desa Gemarang.
Data diolah secara deskriptif dan statistika. Gambaran deskriptif disajikan dalam bentuk tabulasi. Analisis statistik dilakukan menggunakan Uji t-student, Wilcoxon, dan Analisis Regresi.


Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada rumahtangga
yang mengkonsumsi garam beryodium tingkat pendidikan adalah rendah (6 tahun), jenis pekerjaan petani, tingkat pendapatan tergolong rendah (Rp 31.866/kap/bulan), tingkat
pengetahuan GAKY tergolong sedang [15(9-23)1, dan tingkat
pengetahuan garam beryodium tinggi [27(19-29)I . Jumlah
garam beryodium yang tersedia untuk dijual di toko/warung
sebanyak 190 kg/bulan dengan harga Rp 200-500 per kilogram. Rata-rata konsumsi garam beryodium sebesar 8,93
gram/kapita/hari.
Kelompok rumahtangga yang tidak mengkonsumsi garam
beryodium menunjukkan bahwa tingkat pendidikan adalah rendah (5 tahun), jenis pekerjaan petani, tingkat pendapatan
tergolong rendah (Rp 23.539/kap/bulan), tingkat pengetahuan GAKY tergolong rendah [13(4-19)1, dan tingkat pengetahuan garam beryodium sedang 123 (2-26)l. Jumlah garam tidak beryodium yang tersedia untuk dijual di toko/warung
sebanyak 170 kg/bulan dengan harga Rp 100 per kilogram.
Rata-rata konsumsi garam tidak beryodium sebesar 7,73
gram/kapita/hari.
Hasil Uji t-student menunjukkan bahwa tingkat pendapatan berbeda nyata (p = 0,0262) antara kedua kelompok
responden. Hasil Uji Wilcoxon juga menunjukkan bahwa
tingkat pengetahuan GAKY (p = 2,524 x
dan garam beryodium (p = 1,800 x
sangat berbeda nyata antara kedua kelompok responden. Sedangkan hasil analisis regresi
menunjukkan bahwa faktor yang dominan terhadap konsumsi

garam beryodium rumahtangga di daerah gondok endemik adalah tingkat pengetahuan garam beryodium (p = 0,0266).

FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH
TERHADAP PERBEDAAN KONSUMSI JENIS GARAM
DI DAERAH GONDOK ENDEMIK

Skripsi
Seba ai salah satu syarat untuk mem eroleh gelar
&rjana Pertanian pada Fakultas ertanian
Institut Pertanian Bogor

fi

Oleh
TITIEN PURWIYANTI
A. 280388

JURUSAN GIZI MASYARAKAT DAN SUMBERDAYA KELUARGA
FAKULTAS PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR


1997

:

FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP
P E R B E D M KONSUMSI JENIS GARAM DI D A E M
GONDOK ENDEMIK

Nama Mahasiswa

:

TITIEN PURWIYANTI

Nomor Pokok

:

A. 280388


Menyetujui:

Dosen Pembimbing I

Dosen Pembimbing I1
-/-~

Prof. DR. Ir. Suhardio. M.Phi1.
NIP. 130246680

Ir. Dodik Briawan, MCN
NIP. 131879330

Mengetahui:
sana Harian,

Tanggal Lulus:

24 Desember 1996


FAKTOR-FAKTOR YANG BERF'ENGARUH
TERHADAP PERBEDAAN KONSUMSI JENIS GARAM
DI DAERAH GONDOK ENDEMIK

Oleh
TITIEN PURWIYANTI
A. 280388

JURUSAN GIZI MASYARAKAT DAN SUMBERDAYA KELUARGA
FAKULTAS PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
1997

RINGKASAN
TITIEX PURWIYANTI.

Faktor-Faktor yang Berpengaruh terha-

dap Perbedaan Konsumsi Jenis Garam di Daerah Gondok Endemik.

(Dibawah bimbingan Suhardjo dan Dodik Briawan).

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan
atau membandingkan: tingkat pendidikan, jenis pekerjaan
ibu, dan tingkat pendapatan rumahtangga, pengetahuan ibu
rumahtangga tentang GAKY dan garam beryodium, ketersediaan
garam beryodium di pasar, konsumsi garam beryodium rumahtangga, dan mengidentifikasi faktor yang dominan terhadap
konsumsi garam beryodium rumahtangga di daerah gondok endemik .
Penelitian dilaksanakan di Dusun Mundu, Desa Gemakang, Kecamatan Gemarang, Kabupaten Madiun, Propinsi Jawa
Timur, dari bulan Pebruari sampai April 1996. Sampel yang
diteliti terdiri dari 35 rumahtangga yang mengkonsumsi garam beryodium dan 25 rumahtangga yang tidak mengkonsumsi
garam beryodium. Data yang dikumpulkan terdiri dari data
primer dan data sekunder. Data primer meliputi keadaan
sosial ekonomi rumahtangga sampel yang mencakup: identitas
rumahtangga dan anggotanya, pengeluaran rumahtangga, pendidikan formal, pengetahuan responden tentang GAKY dan garam beryodium, ketersediaan garam beryodium di pasar, dan
konsumsi garam beryodium rumahtangga. Data sekunder yang
dikumpulkan adalah data keadaan umum wilayah penelitian,
dan program penanggulangan GAKY. Data primer dikumpulkan
dengan wawancara menggunakan alat bantu kuesioner. Data
sekunder diperoleh dari laporan/administrasi Tim Yodisasi

Kabupaten Dati I1 Madiun, Kantor Statistik Daerah Kabupaten Madiun, Pemerintahan Kecamatan dan Desa Gemarang.
Data diolah secara deskriptif dan statistika. Gambaran deskriptif disajikan dalam bentuk tabulasi. Analisis statistik dilakukan menggunakan Uji t-student, Wilcoxon, dan Analisis Regresi.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada rumahtangga
yang mengkonsumsi garam beryodium tingkat pendidikan adalah rendah (6 tahun), jenis pekerjaan petani, tingkat pendapatan tergolong rendah (Rp 31.866/kap/bulan), tingkat
pengetahuan GAKY tergolong sedang [15(9-23)1, dan tingkat
pengetahuan garam beryodium tinggi [27(19-29)I . Jumlah
garam beryodium yang tersedia untuk dijual di toko/warung
sebanyak 190 kg/bulan dengan harga Rp 200-500 per kilogram. Rata-rata konsumsi garam beryodium sebesar 8,93
gram/kapita/hari.
Kelompok rumahtangga yang tidak mengkonsumsi garam
beryodium menunjukkan bahwa tingkat pendidikan adalah rendah (5 tahun), jenis pekerjaan petani, tingkat pendapatan
tergolong rendah (Rp 23.539/kap/bulan), tingkat pengetahuan GAKY tergolong rendah [13(4-19)1, dan tingkat pengetahuan garam beryodium sedang 123 (2-26)l. Jumlah garam tidak beryodium yang tersedia untuk dijual di toko/warung
sebanyak 170 kg/bulan dengan harga Rp 100 per kilogram.
Rata-rata konsumsi garam tidak beryodium sebesar 7,73
gram/kapita/hari.
Hasil Uji t-student menunjukkan bahwa tingkat pendapatan berbeda nyata (p = 0,0262) antara kedua kelompok
responden. Hasil Uji Wilcoxon juga menunjukkan bahwa
tingkat pengetahuan GAKY (p = 2,524 x
dan garam beryodium (p = 1,800 x

sangat berbeda nyata antara kedua kelompok responden. Sedangkan hasil analisis regresi
menunjukkan bahwa faktor yang dominan terhadap konsumsi
garam beryodium rumahtangga di daerah gondok endemik adalah tingkat pengetahuan garam beryodium (p = 0,0266).

FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH
TERHADAP PERBEDAAN KONSUMSI JENIS GARAM
DI DAERAH GONDOK ENDEMIK

Skripsi
Seba ai salah satu syarat untuk mem eroleh gelar
&rjana Pertanian pada Fakultas ertanian
Institut Pertanian Bogor

fi

Oleh
TITIEN PURWIYANTI
A. 280388

JURUSAN GIZI MASYARAKAT DAN SUMBERDAYA KELUARGA

FAKULTAS PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR

1997

:

FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP
P E R B E D M KONSUMSI JENIS GARAM DI D A E M
GONDOK ENDEMIK

Nama Mahasiswa

:

TITIEN PURWIYANTI

Nomor Pokok

:


A. 280388

Menyetujui:

Dosen Pembimbing I

Dosen Pembimbing I1
-/-~

Prof. DR. Ir. Suhardio. M.Phi1.
NIP. 130246680

Ir. Dodik Briawan, MCN
NIP. 131879330

Mengetahui:
sana Harian,

Tanggal Lulus:

24 Desember 1996