25
BAB 3. METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kuantitatif. Penelitian ini dilakukan guna mendeskripsikan standar kompetensi lulusan serta
tingkat kognitif soal Ujian Nasional Matematika SMPMTs tahun 2013 berdasarkan Taksonomi Bloom dan metode SEC Surveys of Enacted Curriculum.
Penelitian deskriptif merupakan penelitian yang dimaksudkan untuk mengumpulkan informasi mengenai suatu gejala yang ada pada saat penelitian
dilakukan Arikunto, 2003:309. Penelitian deskriptif adalah penelitian yang berusaha mendeskripsikan suatu gejala, peristiwa dan yang kejadian yang terjadi pada saat
sekarang Sudjana dan Ibrahim, 1989:64. Penelitian deskriptif tidak selalu menuntut adanya hipotesis. Hasil pengamatan dan kesimpulan dideskripsikan sesuai dengan
yang diamati. Sudjana dan Ibrahim 1989:68 mengatakan bahwa tujuan penelitian deskriptif adalah mendeskripsikan informasi atau data sebagaimana adanya, sehingga
dapat digunakan teknik persen untuk mendeskripsikan data yang telah diperoleh dalam penelitian.
3.2 Definisi Operasional
Analisis deskriptif dalam penelitian ini adalah menelaah dengan membaca, mengkaji dan mencatat soal yang bertujuan untuk menghitung persentase distribusi
materi pada soal berdasarkan standar kompetensi lulusan dan persentase tingkat kognitif soal berdasarkan Taksonomi Bloom dan metode SEC Surveys of Enacted
Curriculum. Untuk menghindari terjadinya perbedaan persepsi dan kesalahpahaman dalam memberikan pengertian terhadap penelitian ini, maka diberikan defiinisi
operasional sebagai berikut.
1 Standar Kompetensi Lulusan SKL adalah kualifikasi kemampuan lulusan yang
mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan SNP.
2 Bloom dalam Daryanto, 2001:101 mengklasifikasikan tingkat kognitif menjadi
enam aspek, yakni aspek pengetahuan atau ingatan C1, pemahaman C2, aplikasi atau penerapan C3, analisis C4, sintesis C5 dan evaluasi C6.
3 SEC Surveys of Enacted Curriculum, suatu instrumen yang dikembangkan oleh
The Council of Chief State School CCSSO, membagi tingkatan aspek kognitif untuk mata pelajaran matematika menjadi lima tingkatan. Tingkatan-tingkatan itu
antara lain: Memorize, Perform procedure, Demonstrate understanding, ConjectureGeneralizeProve, dan Solve non-routine problemsmake connection
Yunengsih Candrasari, 2008:14 4
Mendeskripsikan hubungan tingkat kognitif soal Ujian Nasional berdasarkan Taksonomi Bloom dan metode SEC Surveys of Enacted Curriculum.
3.3 Prosedur Penelitian