Interpretasi Output SPSS Kesimpulan Hubungan Input dengan Output

B. Interpretasi Output SPSS

1. Untuk Nilai R Square = 0,953 “Variabel X memiliki pengaruh terhadap variabel y sebesar 95 atau tenaga kerja mempengaruhi pupuk sebesar 95 ,sedangkan sisanya 5 dipengaruhi oleh faktor produksi lainnya. “R square yang didapat sebesar 0,953 artinya angka tersebut mendekati angka 1 yang menyatakan regresi yang didapat hampir sempurna. 2. Untuk Nilai tingkat signifikasi “Tingkat signifikasinya yaitu 5 yang berarti bahwa input tenaga kerja dan pupuk dapat berpengaruh secara simultan atau bekerja secara bersama-sama. 3. Untuk Tabel Uji T Diperoleh persamaan matematika sebagai berikut : Y = -0,208 + 1,051 X + e Interpretasi : “Setiap peningkatan atau penambahan satu satuan tenaga kerja akan berpengaruh sebesar 1,051 terhadap pupuk.”

C. Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis regresi diatas maka dapat disimpulkan bahwa Hubungan yang terjadi antara input pupuk dan input tenaga kerja memiliki hubungan yang simultan artinya secara bersama-sama mempengaruhi output serta memiliki hubungan linier yang positif. LAPORAN 2 ANALISIS HUBUNGAN INPUT DENGAN OUTPUT

A. Hubungan Input dengan Output

Hubungan antara Input dengan output menunjukkan tentang seberapa besar pola hubungan penggunaan tingkat input yang akan menghasilkan output. Dalam perhitungan ini akan menggunakan analisis regresi dengan menggunakan data input Luas lahan dan output Produksi. Berikut Langkah-langkah dalam perhitungan SPSS : 1. Buat tabel data produksi : Luas lahan dan produksi. 2. Copy data di Ms. Excel 3. Buka SPSS 4. Paste data Luas lahan dan produksi 5. Pilih Graphs  Legacy Dialogs  ScatterDot Pilih simple scatter  Define 6. Masukan input data Y axis Produksi dan X axis Luas lahan 7. Klik “OK” hasilnya grafik tanpa garis Untuk memunculkan garis: Klik kanan  pilih edit content  klik in separate window  pilih gambar garis Add fit line at total. Keterangan:  Jika membentuk garis lurus, arahnya dari kiri bawah ke kanan atas maka tandanya memiliki hubugan yang positif dan linear.  Jika membentuk garis melengkung, arahnya bergerak dari kiri atas ke kanan bawah maka hubungannya negative dan non linear. 8. Cara menghitung analisis regresi melalui SPSS yaitu: 1. Buka Analyze 2. Klik Regression 3. Klik Linear 4. Masukkan data produksi ke Dependent dan luas lahan ke Independent 5. Klik “OK” Berikut Hasil Output SPSS : 1. Tabel R Square Variables EnteredRemoved a Model Variables Entered Variables Removed Method 1 LUAS LAHAN b . Enter a. Dependent Variable: PRODUKSI b. All requested variables entered. Tabel 1. Model Summary Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate 1 ,975 a ,950 ,949 ,10280 a. Predictors: Constant, LUAS LAHAN Tabel 2. 2. Tabel Uji F ANOVA a Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig. 1 Regression 8,518 1 8,518 806,055 , 000 b Residual ,444 42 ,011 Total 8,962 43 a. Dependent Variable: PRODUKSI b. Predictors: Constant, LUAS LAHAN Tabel 3. 3. Tabel Uji T Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients T Sig. B Std. Error Beta 1 Constant -,394 ,321 -1,231 ,225 LUAS LAHAN 1,117 ,039 ,975 28,391 ,000 a. Dependent Variable: PRODUKSI Gambar Grafik 2

B. Interpretasi Output SPSS

1. Untuk Nilai R Square = 0,950 Interpretasi yang didapat dari tabel diatas yaitu : “Variabel X memiliki pengaruh terhadap variabel y sebesar 95 atau Luas lahan mempengaruhi Produksi sebesar 95 , sedangkan sisanya 5 dipengaruhi oleh faktor produksi lainnya. “R square yang didapat sebesar 0,950 artinya angka tersebut mendekati angka 1 yang menyatakan regresi yang didapat hampir sempurna. 2. Untuk Tingkat signifikan Interpretasi yang diperoleh dari tabel diatas yaitu : “Tingkat signifikasinya yaitu 5 yang berarti bahwa input Luas lahan dan produksi dapat berpengaruh secara simultan atau bekerja secara bersama-sama. 3. Untuk Tabel Uji T Berdasarkan tabel diatas maka diperoleh model matematika yaitu : Y = -0,394+ 1,117 X + e Interpretasi : “Setiap peningkatan atau penambahan satu satuan luas lahan akan berpengaruh sebesar 1,117 terhadap hasil produksi.” C. Kesimpulan Berdasarkan hasil perhitungan analisis regresi diatas maka dapat diambil kesimpulan bahwa hubungan input dengan output dapat berjalan secara simultan dengan hubungan positif dan linear serta regresi yang terjadi antar keduanya mendekati sempurna. LAPORAN 3 ANALISIS EFISIENSI TEKNIS SEDERHANA

A. Analisis Efisiensi Teknis Sederhana dan Perhitungan Standar Deviasi