Pengujian Berat Satuan Beton

Tabel 5.8 Hasil pengujian berat satuan Variasi Serat Benda Uji Berat Satuan kgm 3 Berat Satuan rata-rata kgm 3 1 1603,774 1591,195 2 1603,774 3 1566,038 0,5 1 1622,642 1597,484 2 1528,302 3 1641,509 0,75 1 1584,906 1616,352 2 1641,509 3 1622,642 1 1622,642 1616,352 2 1679,245 3 1547,170 Berdasarkan tabel 5.8, hasil berat satuan rata-rata beton ringan dengan kadar serat 0, 0,5, 0,75, dan 1 berturut-turut sebesar 1591,195 kgm 3 , 1597,484 kgm 3 , 1616,352 kgm 3 , dan 1616,352 kgm 3 . Dari hasil yang didapatkan berat satuan beton kurang dari 1800 kgm 3 , ini sesuai syarat beton disebut sebagai beton ringan jika beratnya kurang dari 1800 kgm 3 Tjokrodimuljo, 2007. Sehingga hasil dalam penelitian ini menunjukan bahwa beton yang dibuat termasuk beton ringan. Jadi penambahan serat kawat bendrat pada campuran beton tidak berpengaruh besar terhadap berat satuan dari beton ringan tersebut. Sumber : Hasil Penelitian, 2016 1 63

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Pada penelitian yang telah dilakukan dapat diambil kesimpulan sebagai berikut : 1. hasil kuat tekan beton menggunakan agregat kasar batu apung dengan tambahan kadar serat kawat bendrat 50 mm 0, 0,5, 0,75, dan 1 pada umur 28 hari berturut-turut sebesar 7,247 MPa; 8,934 MPa; 9,516 MPa; dan 9,925 MPa. Untuk hasil kuat tarik belah beton dengan kadar serat yang sama diperoleh hasil berturut-turut sebesar 2,145 MPa; 3,648 MPa; 4,025 MPa; dan 4,152 MPa. 2. hasil pengujian menunjukkan kuat tekan dan kuat tarik belah beton yang maksimum pada penelitian ini berada pada kadar serat kawat bendrat 1 dengan nilai kuat tekan 9,925 MPa dan nilai kuat tarik belah beton 4,152 MPa. 3. hasil kuat tekan dan kuat tarik belah beton pada umur 28 hari yaitu untuk beton ringan normal tanpa serat 0 kuat tekannya sebesar 7,217 MPa dan kuat tarik belahnya sebesar 2,125 MPa, sedangkan beton ringan dengan tambah serat 1 kuat tekannya sebesar 10,019 MPa dan kuat tarik belahnya sebesar 4,211 MPa. Perbedaan peningkatan antara beton dengan tambah serat kawat bendrat dan tanpa kawat bendrat sebesar 38,825 untuk kuat tekan dan 98,165 untuk kuat tarik belah beton.

B. Saran

Dari hasil penelitian yang telah dilaksanakan, penulis dapat memberikan saran-saran yang diharapkan dapat berguna pada penelitian selanjutnya sebagai berikut : 1. untuk penelitian selanjutnya mengenai beton ringan berserat diharapkan dapat memperhatikan FAS Faktor Air Semen, kadar penggunaan serat dalam campuran beton, dan jenis serat yang digunakan. 2. perlu ada penelitian selanjutnya untuk beton ringan dengan serat kawat bendrat ini, untuk mengetahui kuat tekan dan kuat tarik dengan variasi yang berbeda dan ukuran kawat bendrat yang berbeda.

Dokumen yang terkait

PENGARUH KUAT TEKAN DAN KUAT TARIK BETON MENGGUNAKAN AGREGAT KASAR BATU APUNG DENGAN TAMBAHAN SERAT ALKALI RESISTANT GLASSFIBRE (ARG) VARIASI 0%, 0,2%, 0,4%, DAN 0,6%

0 12 110

PENGARUH SERAT BENDRAT TERHADAP KUAT TEKAN, KUAT TARIK BELAH, DAN KUAT LENTUR BETON RINGAN PENGARUH SERAT BENDRAT TERHADAP KUAT TEKAN, KUAT TARIK BELAH, DAN KUAT LENTUR BETON RINGAN.

0 4 14

TINJAUAN KUAT TEKAN DAN KUAT TARIK BETON RINGAN DENGAN MENGGUNAKAN BATU APUNG DAN SERBUK BATU Tinjauan Kuat Tekan Dan Kuat Tarik Beton Ringan Dengan Menggunakan Batu Apung Dan Serbuk Batu Palimanan.

0 1 24

TINJAUAN KUAT TEKAN DAN KUAT TARIK BELAH BETON DENGAN SERAT KAWAT BENDRAT BERBENTUK “ Z ” Tinjauan Kuat Tekan Dan Kuat Tarik Belah Beton Dengan Serat Kawat Bendrat Berbentuk “ Z ” Sebagai Bahan Tambah.

0 1 17

PENDAHULUAN Tinjauan Kuat Tekan Dan Kuat Tarik Belah Beton Dengan Serat Kawat Bendrat Berbentuk “ Z ” Sebagai Bahan Tambah.

0 1 5

TINJAUAN KUAT TEKAN DAN KUAT TARIK BELAH BETON DENGAN SERAT KAWAT BENDRAT BERBENTUK “ Z ” SEBAGAI BAHAN TAMBAH Tinjauan Kuat Tekan Dan Kuat Tarik Belah Beton Dengan Serat Kawat Bendrat Berbentuk “ Z ” Sebagai Bahan Tambah.

0 1 19

TINJAUAN KUAT TEKAN DAN KUAT TARIK BELAH BETON DENGAN SERAT KAWAT BENDRAT BERBENTUK “W” Tinjauan Kuat Tekan dan Kuat Tarik Belah Beton dengan Serat Kawat Bendrat Berbentuk “W” Sebagai Bahan Tambah.

0 1 16

PENDAHULUAN Tinjauan Kuat Tekan dan Kuat Tarik Belah Beton dengan Serat Kawat Bendrat Berbentuk “W” Sebagai Bahan Tambah.

0 1 4

TINJAUAN KUAT TEKAN DAN KUAT TARIK BELAH BETON DENGAN SERAT KAWAT BENDRAT BERBENTUK “W” Tinjauan Kuat Tekan dan Kuat Tarik Belah Beton dengan Serat Kawat Bendrat Berbentuk “W” Sebagai Bahan Tambah.

0 2 15

PENGARUH PENAMBAHAN SERAT KAWAT BENDRAT PADA BETON RINGAN DENGAN TEKNOLOGI FOAM TERHADAP KUAT TEKAN, KUAT TARIK DAN MODULUS ELASTISITAS

0 0 8