Tabel 4.11
Uji Paired Sample T-Test pada Loan Deposits Ratio LDR
Paired Samples Test
Paired Differences t
df Sig. 2-
tailed Mean
Std. Deviation
Std. Error Mean
95 Confidence Interval of the Difference
Lower Upper
Pair 1 LDR2thnSEBELUM -
LDR1thnSESUDAH -.0242200
.2536394 .1134310
-.3391549 .2907149
-.214 4
.841 Pair 2
LDR1thnSEBELUM - LDR1thnSESUDAH_A
-.0093600 .2379389
.1064095 -.3048002
.2860802 -.088
4 .934
Pair 3 LDR1thnSEBELUM_A
- LDR2thnSESUDAH -.0474800
.0685910 .0306748
-.1326470 .0376870 -1.548
4 .197
Sumber : Hasil Penelitian, 2015 Data Diolah
Berdasarkan uji signifikansi Pada Tabel 4.11 Loan Deposits Ratio LDR menunjukkan sig 1 = 0.841, sig 2 = 0.934, sig 3 = 0.197 lebih besar dari 0.05.
Dari pengujian tersebut disimpulkan bahwa secara signifikansi tidak ada perbedaan rata-rata Loan Deposits Ratio LDR dua tahun sebelum dengan satu
tahun sesudah, satu tahun sebelum dengan satu tahun sesudah maupun satu tahun sebelum dengan dua tahun sesudah merger dan akuisisi.
4.3 Pembahasan Hasil Penelitian
Hasil Uji Statistik Deskriptif menunjukkan bahwa pada periode dua tahun sebelum, satu tahun sebelum, satu tahun sesudah maupun dua tahun sesudah
merger dan akuisisi rata-rata nilai CAR berada diatas standar terbaik CAR yaitu sebesar 8 yang ditetapkan oleh Bank Indonesia. Rata-rata nilai NPL berada
dibawah 5 sesuai dengan standar terbaik NPL yang ditetapkan oleh Bank
Indonesia berada dibawah 5. Rata-rata nilai ROA berada diatas 1,5 sesuai dengan standar terbaik ROA yang ditetapkan oleh Bank Indonesia sebesar 1,5.
Rata-rata nilai ROE mendekati standar terbaik ROE yang ditetapkan oleh Bank Indonesia sebesar 12, namun tergolong masih baik. Rata-rata nilai LDR cukup
baik sesuai standar LDR yang ditetapkan oleh Bank Indonesia sebesar 85-110. Hasil uji Kolmogorov-Smirnov menunjukkan bahwa data berdistribusi
normal, dengan signifikansi sebesar 0.311 lebih besar dari 0.05 artinya tidak ada perbedaan signifikan dari rasio CAR, NPL, NPM, ROA, ROE dan LDR pada
perbankan asing setelah merger dan akuisisi. Dengan menggunakan Uji Paired Sample T-Test dengan tingkat
signifikansi 5 juga menunjukkan bahwa rasio CAR, NPL, NPM, ROA, ROE dan LDR pada periode dua tahun sebelum sampai periode dua tahun sesudah merger
dan akuisisi tidak mengalami perbedaan yang signifikan, kecuali pada Non Performing Loans NPL pada periode satu tahun sebelum dibandingkan dengan
periode satu tahun sesudah merger dan akuisisi, terdapat perbedaan yang signifikan, dengan nilai signifikansi sebesar 0.009, artinya kredit bermasalah
semakin berkurang setelah merger dan akuisisi.
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Setelah dilakukan pengujian untuk melihat perbandingan kinerja perusahaan perbankan asing sebelum dan sesudah merger dan akuisisi yang
diukur dengan rasio Capital Adequacy Ratio CAR, Non Performing Loans NPL, Net Profit Margin NPM, Return on Assets ROA, Return on Equity
ROE, Loan to Deposits Ratio LDR dengan tingkat signifikansi α = 5 dapat
disimpulkan sebagai berikut : 1.
Pada rasio Capital Adequacy Ratio CAR yang diuji dengan metode Paired Sample T-Test menunjukkan tidak ada perbedaan yang signifikan pada
kinerja perusahaan perbankan asing pada periode pengamatan dua tahun sebelum dibandingkan dengan satu tahun sesudah, satu tahun sebelum
dibandingkan dengan satu tahun sesudah, satu tahun sebelum dibandingkan dengan dua tahun sesudah merger dan akuisisi.
2.
Pada rasio
Non Performing Loans NPL
yang diuji dengan metode Paired
Sample T-Test menunjukkan tidak ada perbedaan yang signifikan pada kinerja perusahaan perbankan asing pada periode pengamatan dua tahun sebelum
dibandingkan dengan satu tahun sesudah, satu tahun sebelum dibandingkan dengan dua tahun sesudah merger dan akuisisi, namun pada satu tahun sebelum
dibandingkan dengan satu tahun sesudah merger dan akuisisi NPL memiliki perbedaan secara signifikan dengan sig = 0.009 0.05.