Sistem Informasi Penjualan Kain Pada PD PSJ Putra
SISTEM INFORMASI PENJUALAN KAIN
PADA PD PSJ PUTRA
ARTIKEL
Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Kelulusan Pada
Program Studi Sistem Informasi Jenjang S1 (Strata 1)
Fakultas Teknik Dan Ilmu Komputer
Huda Nugraha
10508773
PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI
FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA
BANDUNG
(2)
1 ABSTRACT
The development of information technology is currently very rapid because almost all activities performed by humans can be helped or have been using information technology. With information technology, every activity undertaken by humans will become more effective and efficient.
PD.PSJ Putra is a business with trade of fabric that provides various types of fabrics in small parties or large parties, while the processing of data, still use manual way in which the problems often experienced that records sales data is not accurate so susceptible to an error, cloth stock data are often incompatible with cloth stock in the warehouse, and the difficulty in the process of preparing reports.
For authors proposed information system will use descriptive research method for the design of the study authors while using RUP (Rational Unified Process) and to use a systems approach OOP (Object Oriented Programming). Then to assist in the design and manufacture of the proposed application, the author uses the Java language and My SQL as the database. Thus it is expected that the proposed information system may be the answer to the problems faced by PD PSJ Putra.
(3)
2 I. PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi pada saat ini mengalami perkembangan yang cukup pesat dimana perkembangan ini tidak bisa dihindari. Menuntut kita untuk terus melakukan perubahan sesuai dengan kebutuhan dan tuntutan bisnis modern di era globalisasi, di bidang bisnis baik perdagangan barang maupun jasa, sistem yang terkomputerisasi akan sangat berguna untuk kegiatan transaksi baik rutin, periodik, maupun insidental dan menyediakan banyak informasi dengan cepat dan tepat.
PD Psj Putra adalah sebuah usaha yang bergerak di bidang perdagangan kain yang menyediakan berbagai macam jenis kain dalam partai kecil atau pun partai besar sedangkan dalam proses pengolahan data , masih menggunakan cara manual dimana masalah yang sering dialami yaitu pencatatan data penjualan yang tidak akurat sehingga rentan terjadi suatu kesalahan, data stok kain sering tidak sesuai dengan stok kain yang ada di gudang, dan sulitnya dalam proses pembuatan laporan karena nota-nota, catatan penjualan, dan catatan persediaan kain tidak di arsipkan dengan baik dan benar.
Dengan kondisi seperti itu maka pengembangan sistem pun perlu dilakukan demi mendapatkan informasi yang lebih cepat dan akurat serta diharapkan dapat menunjang tercapainya tujuan dari perusahaan tersebut. maka diperlukanlah sistem pengolahan data secara terkomputerisasi yang mana lebih efektif dan efisien jika dibandingkan dengan sistem yang masih manual.
Berdasarkan uraian yang telah penulis paparkan diatas, maka Penulis tertarik untuk
mengambil Judul “SISTEM INFORMASI PENJUALAN KAIN PADA PD PSJ
PUTRA ”. Dengan maksud dan harapan mampu membantu dan meningkatkan kualitas dan kuantitas dari PD PSJ Putra dalam menjalankan usahanya serta mempertahankan dan mengembangkan eksistensinya diantara para pesaingnya.
1.2. Identifikasi Masalah Dan Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan diatas, maka dapat diidentifikasikan masalah-masalah yang terjadi pada sistem informasi penjualan pada PD PSJ Putra.
1.2.1. Identifikasi Masalah
1. Proses pencarian dan pencatatan data barang yang memakan banyak waktu. 2. Dalam perhitungan stok barang di bagian gudang sering tidak terkontrol dan sering
terjadi kesalahan, seperti data barang yang ada digudang terkadang beda dengan data barang yang ada di buku besar.
3. Kesulitan dalam pembuatan laporan karena nota-nota, catatan penjualan, dan catatan persediaan kain yang tidak di arsip dengan baik dan benar.
1.2.2. Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian diatas maka rumusan masalah yang didapat adalah sebagai berikut:
1. Bagaimana mendefinisikan sistem informasi penjualan yang sekarang berjalan di PD PSJ Putra.
2. Bagaimana merancang sistem informasi penjualan kain di PD PSJ Putra yang user friendly dan membantu penggunanya.
3. Bagaimana Testing/Pengujian sistem informasi penjualan kain di PD PSJ Putra. 4. Bagaimana Implementasi sistem informasi penjualan kain di PD PSJ Putra yang
telah di bangun guna menjawab beberapa kendala yang timbul sebelum sistem ini dibuat.
(4)
3 1.3. Maksud Dan Tujuan Penelitian
Adapun maksud dan tujuan penelitian yang dilakukan penulis adalah sebagai berikut: 1.3.1. Maksud Penelitian
Berdasarkan latar belakang penelitian yang telah dijelaskan sebelumnya, maksud dari penelitian ini adalah untuk menghasilkan suatu sistem informasi penjualan kain pada PD PSJ putra guna menangani masalah-masalah yang ada pada PD PSJ Putra.
1.3.2. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan penelitian yang dimaksudkan dalam penelitian adalah sebagai berikut: 1. Untuk mengetahui sistem Informasi penjualan yang sedang berjalan di PD PSJ
Putra.
2. Untuk mengetahui rancangan sistem informasi penjualan di PD PSJ Putra yang user friendy dan membantu penggunanya.
3. Untuk mengetahui bagaimana Testing/pengujian sistem informasi penjualan di PD PSJ Putra.
4. Untuk mengetahui bagaimana mengimplementasikan sistem informasi penjualan di PD PSJ Putra yang telah di bangun guna menjawab beberapa kendala yang timbul sebelum sistem ini di buat.
1.4. Kegunaan Penelitian
Kegunaan penelitian mencakup dua hal, yaitu Kegunaan Akademis dan Kegunaan Praktis.
1.4.1. Kegunaan Praktis
Dari pihak penulis yaitu dari hasil penelitian ini, diharapkan bisa lebih meningkat lagi dalam membuat sistem informasi khususnya dalam membuat sistem informasi penjualan pada PD. PSJ Putra.
1.4.2. Kegunaan Akademis
1. Hasil dari penelitian ini diharapkan berguna bagi orang-orang untuk menambah referensi bisnis yang berkaitan dengan penjualan.
2. Memberikan masukan yang baik bagi pihak yang belum memahami materi yang diteliti oleh penulis
1.5. Batasan Masalah
Agar tujuan penelitian ini tercapai dengan optimal dan terarah, dibutuhkan beberapa pembatasan. Berikut ini batasan masalah yang akan ditetapkan :
1. Tidak melayani pembayaran secara sistem online (paypal, e-gold, Internet Banking,dll).
2. Tidak menerima pembelian permeter. 3. Pembayaran dilakukan secara tunai. 4. Pembelian konsumen minimal 1 kg.
(5)
4 II.Kajian Pustaka
2.1. Sistem
Sistem berasal dari bahasa Latin (systema) dan bahasa Yunani (sustema) adalah suatu kesatuan yang terdiri dari komponen atau elemen yang dihubungkan bersama untuk memudahkan aliran informasi, materi atau energy. Istilah ini sering dipergunakan untuk menggambarkan suatu set entitas yang berinteraksi, dimana suatu model matematika bisa dibuat.
Menurut Jogiyanto mengemukakan bahwa sistem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Sistem ini menggambarkan suatu kejadian-kejadian dan kesatuan yang nyata adalah suatu objek nyata, seperti tempat, benda dan orang-orang yang betul-betul ada dan terjadi[1,p.2]
2.1.1.Konsep Sistem
Terdapat dua kelompok pendekatan di dalam mendefinisikan sistem, yaitu menekankan pada prosedurnya dan yang menekankan pada komponen atau elemennya. Pendekatan sistem yang lebih menekankan pada prosedur bahwa : Suatu sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran tertentu.
Sedangkan pendekatan sistem yang menekankan pada komponen atau elemen-elemen mendefinisikan sebagai berikut: Sistem adalah elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan tertentu. [1,p.15]
2.1.2. Karakteristik Sistem
Menurut Al-Bahra Ladjamudin Suatu sistem mempunyai karakteristik atau sifat-sifat tertentu, yaitu mempunyai komponen-komponen, batasan sistem, lingkungan luar sistem, penghubung, masukan, keluaran, pengolahan, dan sasaran atau tujuan.[2,p.3]
a. Komponen Sistem
Suatu sistem terdiri dari komponen yang saling berinteraksi yang artinya saling bekerja sama membentuk suatu kesatuan. Setiap sistem selalu mengandung komponen-komponen atau subsistem-subsistem. Setiap subsistem mempunyai sifat-sifat dari sistem untuk menjalankan suatu fungsi tertentu dan mempengaruhi proses sistem secara keseluruhan.
b. Batasan Sistem
Batasan sistem merupakan daerah yang membatasi antara sistem dengan sistem yang lainnya atau dengan lingkungan luarnya. Batas sistem ini memungkinkan suatu sistem dipandang sebagai satu kesatuan.
c. Lingkungan Luar Sistem
Lingkungan luar dari sistem adalah apapun diluar batas dari sistem yang mempengaruhi opersai sistem. Lingkungan luar sistem dapat bersifat menguntungkan ataupun merugikan sistem tersebut. Lingkungan luar yang menguntungkan merupakan energi dari sistem dan dengan demikian harus tetap dijaga dan dipelihara
d. Penghubung Sistem
Penghubung sistem merupakan media penghubung antara satu subsistem dengan subsistem lainnya. Melalui penghubung ini memungkinkan sumber-sumber daya yang mengalir dari subsistem ke subsistem lainnya. Keluaran dari satu subsistem merupakan masukan bagi subsistem lainnya dengan melalui penghubung. Dengan melalui penghubung satu subsistem dapat berintegerasi dengan subsistem yang lainnya membentuk suatu kesatuan.
(6)
5
Masukan adalah energi yang dimasukan ke dalam sistem. Masukan dapat berupa masukan perawatan dan masukan sinyal.
f. Keluaran Sistem
Keluaran sistem adalah hasil dari energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna dan sisa pembuanagn keluaran dapat berupa masukan untuk subsistem yang lain atau kepada suprasistem.
g. Pengolahan Sistem
Suatu sistem dapat mempunyai satu bagian pengolah yang akan merubah masukan menjadi keluaran. Suatu sistem produksi akan mengolah masukan berupa bahan baku dan bahan yang lainnya menjadi keluaran yang berupa barang jadi.
h. Sasaran Sistem
Suatu sistem pasti mempunyai tujuan (goal) atau sasaran (objectives). Kalau suatu sistem tidak mempunyai tujuan / sasaran maka opersai sistem tidak ada gunanya. Sasaran dari sistem sangat menentukan sekali masukan yang dibutuhkan sistem dan keluaran yang akan dihasilkan sistem.
2.1.3.Klasifikasi Sistem
Menurut Al-Bahra Bin Ladjamudin Sistem merupakan suatu bentuk integrasi antara satu komponen dengan komponen lainnya. Oleh karena itu sistem dapat diklasifikasikan kedalam beberapa sudut pandang. [2,p.6]
2.2. Pengertian Informasi
Menurut Jogiyanto Informasi adalah data yang telah diolah menjadi bentuk yang lebih berarti dan berguna bagi penerimanya untuk mengambil keputusan masa kini maupun masa yang akan datang.[1,p.8]
2.2.1.
Pengertian Kualitas Informasi
Menurut Jogiyanto Kualitas dari suatu informasi (Quality of Information) tergantung dari tiga hal, yaitu informasi harus akurat (Accurate), tepat pada waktunya (Timeliness), dan relevan (Relevance).[1,p.10]
2.2.2. Pengertian Nilai Informasi
Menurut Jogiyanto Nilai dari informasi (Value of Information) ditentukan dari dua hal, yaitu manfaat dan biaya mendapatkannya.[1,p.11]
2.3. Pengertian Sistem Informasi
Menurut Abdul Kadir sistem informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian yang mendukung fungsi operasi organisasi yang bersifat manajerial dengan kegiatan strategi dari suatu organisasi untuk dapat menyediakan kepada pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan.[4,p.14].
2.3.1. Konsep Dasar Sistem Informasi
Menurut Tata Sutabri Sistem informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian yang mendukung fungsi operasi organisasi yang bersifat manajerial dengan kegiatan strategi dari suatu organisasi untuk dapat menyediakan kepada pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan. [3 p.46]
Dari pengertian di atas, sistem informasi dapat didefinisikan pula sebagai suatu kesatuan dari berbagai bagian atau elemen-elemen atau subsistem-subsistem yang saling berkaitan dan berinteraksi satu sama lainnya untuk mencapai suatu tujuan tertentu.
(7)
6 2.4. Pengertian Penjualan
Definisi penjualan menurut Mulyadi, “Penjualan merupakan kegiatan yang dilakukan
oleh penjual dalam menjual barang atau jasa dengan harapan akan memperoleh laba dari adanya transaksi-transaksi tersebut dan penjualan dapat diartikan sebagai pengalihan atau pemindahan hak kepemilikan atas barang atau jasa dari pihak penjual ke
pembeli.”[5,p.202]
2.5. Perangkat Lunak Pendukung
Perangkat lunak pendukung yang digunakan dalam pembuatan program ini adalah sebagai berikut :
2.5.1. SQL (Structured Query Language)
Structured Query Language (SQL) adalah salah satu dari sekian banyak bahasa pemrograman database yang paling popular dan menjadi standar perintah database. SQL merupakan bahasa pemrograman yang banyak digunakan dalam aplikasi database.
Bahasa SQL dibangun di laboratorium IBM di San Jose California sekitar tahun 1970-an. Bahasa SQL pertama kali dikembangkan sebagai bahasa pada produk database DB2, sampai saat ini masih merupakan produk andalan IBM dengan bahasa SQL memungkinkan anda membuat database, menambah, menghapus, mengubah, dan mencari data.
2.5.2. Netbeans
Netbeans merupakan aplikasi Integrated Development Environment (IDE) yang berbasiskan Java dari Sun Microsistems yang berjalan di atas swing. Swing merupakan sebuah teknologi Java untuk pengembangan aplikasi desktop yang dapat berjalan pada berbagai macam platform seperti windows, linux, Mac OS X dan Solaris. Sebuah IDE merupakan lingkup pemrograman yang di integrasikan ke dalam suatu aplikasi perangkat lunak yang menyediakan Graphic User Interface (GUI), suatu kode editor atau text, suatu compiler dan suatu debugger.
2.5.3.
XAMPP
XAMPP merupakan sebuah platform aplikasi yang terdiri dari sekumpulan aplikasi pokok atau aplikasi utama yang terdiri dari :
1. Apache yaitu sebuah aplikasi server web open source. 2. MySQL yaitu sebuah aplikasi server database open source.
3. PHP yaitu sebuah aplikasi pemrograman berbasis (atau untuk) web 4. Perl yaitu sebuah aplikasi pemrograman system.
Aplikasi pokok tersebut digabungkan menjadi sebuah aplikasi baru yang memungkinkan pengguna - baik itu pengguna akhir (end-user) maupun sesama pengembang aplikasi - untuk mengembangkan aplikasi berbasis web yang baru dengan mudah dan ringkas melalui sebuah proses instalasi satu paket yang cukup mudah ditambah dengan metode pengoperasian melalui sebuah antarmuka yang cukup sederhana.
2.5.4.
iReport
Menurut Windu Gata iReport-4.0.2 adalah Report Engine yang bekerja dalam dalam lingkungan java, aplikasi ini berguna dalam pembuatan report atau laporan yang dihasilkan dalam sebuah aplikasi yang dibangun menggunakan bahasa pemrograman java. iReport-4.0.2 merupakan aplikasi yang banyak digunakan para developer java, hal ini dikarenakan iReport-4.0.2 merupakan salah satu Report Engine yang terbaik.[9,p.25]
2.5.5.
Mysql
Menurut Anhar, “MySQL adalah salah satu databases management system (DBMS) dari sekian banyak DBMS seperti Oracle, MS SQL, Postagre SQL, dan lainya”. MySQL
(8)
7
berfungsi untuk mengolah database menggunakan bahasa SQL. MySQL bersifat open source sehingga kita bisa menggunakannya secara gratis. Pemograman PHP juga sangat mendukung/ support dengan database MySQL.[12,p.45]
III. Objek Dan Metode Penelitian 3.1. Objek Penelitian
Tempat yang dijadikan penulis sebagai objek penelitian dilakukan di PD. PSJ Putra yang berlokasi dijalan Cigondewah kaler no 45 Bandung.
3.1.1. Sejarah Singkat Perusahaan
PD PSJ Putra singkatan dari ( Pidua Sepuh Jaya Putra ) adalah perusahaan dagang yang bergerak di bidang penjualan kain, Perusahaan ini didirikan di cigondewah kaler pada tahun 1997 yang awalnya hasil dari pengembangan PD PSJ lalu membuka anak cabang perusahaan yaitu PSJ Putra.
3.1.2. Visi dan Misi Perusahaan 3.1.2.1. Visi Perusahaan
Visi, Menjadikan PD PSJ Putra sebagai Perusahaan yang maju dan berkembang di Kota Bandung.
1.1.2.2.Misi Perusahaan
1. Memberikan Kualitas kain yang terbaik sehingga pelanggaan mendapatkan kepuasaaan.
2. Berupaya terus menerus mengembangkan jaringan pemasaran dengan mengedepankan pelayanan prima dan kepuasaan pelanggan.
3.
Meningkatkan perekonomian Negara di sector wirausaha. 3.1.3. Struktur OrganisasiStruktur organisasi adalah suatu rangka kerja yang menyatakan berbagai fungsi menurut pola yang dikehendaki. Dengan adanya struktur organisasi maka setiap orang yang memiliki peran di dalamnya akan lebih mudah mengetahui tentang tujuan dan wewenang masing-masing bagian. Dapat dilihat pada Gambar 3.1.
3.1.4. Deskripsi Tugas 1. Pemilik
Merupakan pimpinan sekaligus pemilik tunggal dari PD PSJ Putra. Pemilik mempunyai wewenang sepenuhnya untuk menjalankan, mengembangkan dan membuat keputusan guna meningkatkan proses bisnis pada PD PSJ Putra dengan mengevaluasi laporan-laporan yang diberikan oleh kasir untuk di evaluasi lebih lanjut. Pemilik juga mempunyai tugas unuk melakukan penggajian pada setiap bulan terhadap pegawai-pegawainya.
2. Kasir
Kasir bertugas untuk melayani pemesanan dan pembayaran bagi konsumen yang membeli barang dan membuat laporan – laporan dari setiap tugasnya untuk diserahkan kepada pemilik.
3. Bagian Gudang
Bertugas untuk mengecek stok kain di gudang dan melakukan pemesanan kepada supplier apabila stok kain sudah mulai habis.
3.2. Metode Penelitian
Adapun metode-metode yang penulis gunakan untuk menyelesaikan skripsi ini antara lain mengungkap fakta-fakta dan melakukan observasi ke tempat yang dijadikan objek penelitian yang ditujukan pada pemecahan masalah terhadap kejadian-kejadian
(9)
8
yang sifatnya aktual. selanjutnya dirangkum untuk dijadikan alat penunjang perancangan sistem informasi.
3.2.1. Desain Penelitian
Sedangkan desain penelitian yang digunakan oleh penulis di dalam penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Penelitian ini merupakan penelitian yang berusaha melihat kebenaran-kebenaran dengan berusaha memperoleh data dari fakta-fakta yang tampak sebagaimana keadaan sebenarnya. Sedangkan untuk teknik pengumpulan data, penulis menggunakan dua metode yaitu wawancara dan observasi
3.2.2. Jenis dan Metode Pengumpulan Data
Dalam penelitian ini sumber data primer diperoleh dari pengamatan langsung(observasi) dan data sekunder yakni dokumen-dokumen yang ada pada PD. PSJ Putra.
3.2.2.1.Sumber Data Primer
Data primer yaitu jenis data yang didapat penulis melalui sumber-sumber langsung yang terkait dengan sistem yang sedang berjalan pada PD. PSJ Putra bisa bersumber dari perorangan atau kelompok. Dalam proses pengumpulan data primer ini penulis melakukan observasi langsung ke tempat objek penelitian serta melakukan wawancara sekaligus dengan pemilik.
1. Observasi
Observasi yaitu teknik pengumpulan data dengan cara melihat dan mengamati secara langsung objek yang akan diteliti. Jenis dan macam data yang dikumpulkan dengan metode ini diantaranya adalah data transaksi penjualan barang, transaksi pemesanan barang serta laporan di PD. PSJ Putra.
2. Wawancara
Wawancara yaitu proses bagaimana cara mendapatkan data dan fakta-fakta dengan melakukan tanya jawab langsung kepada orang yang dianggap bisa memberikan informasi yang dibutuhkan oleh penulis yaitu kepada pemilik PD. PSJ Putra.
3.2.2.2.Sumber Data Sekunder
Data sekunder merupakan cara pengumpulan data dengan cara mempelajari data yang telah tersedia atau diberikan oleh pihak yang bersangkutan kepada penulis.
Cara yang digunakan untuk mengumpulkan data sekunder adalah metode dokumentasi, yaitu dengan mengumpulkan data dan informasi yang diperlukan dari sumber-sumber kebanyakan dari materi sejenis dokumen yang berkenaan dengan masalah yang diteliti. Metode ini digunakan untuk pengumpulan data yang berhubungan dengan sejarah, tujuan, kegiatan dan struktur organisasi
3.2.3.Metode Pendekatan Dan Pengembangan Sistem
Metode pendekatan dan pengembangan sistem digunakan untuk memenuhi kebutuhan pengembangan sistem sehingga sistem yang dihasilkan akan sesuai dengan yang diharapkan:
3.2.3.1.Metode Pendekatan Sistem
Sedangkan untuk metode pendakatan sistem penulis menggunakan pendekatan OOP (Object Oriented Programing). Alasan penulis menggunakan pendekatan OOP tidak lain adalah perusahaan atau PD. PSJ Putra ini merupakan perusahaan yang masih berkembang, adanya kemungkinan perubahan sistem yang berjalan pada perusahaan tersebut bisa saja terjadi, oleh karena itu penulis menggunakan pendekatan yang memudahkan sistem yang telah dibuat ini dapat dikembangkan dengan mudah di kemudian hari.
(10)
9 3.2.3.2.Metode Pengembangan Sistem
Metode pengembangan sistem yang digunakan penulis pada penelitian ini adalah Rational Unified Process (RUP). Model ini membagi suatu sistem aplikasi menjadi beberapa komponen sistem dan memungkinkan para developer aplikasi untuk menerapkan metode iterative (analisis, desain, implementasi dan pengujian) pada tiap komponen 3.2.3.3.Alat Bantu Analisis dan Perancangan
Ada beberapa alat bantu yang dapat digunakan pada saat analisis dan perancangan sistem yaitu sebagai berikut :
a. Use case diagram
Use case diagram merupakan permodelan untuk melakukan (behavior) terhadap sistem informasi yang akan dibuat. Use case mendeskripsikan sebuah intraksi antara satu atau lebih actor dengan sistem informasi yang akan dibuat. b. Skenario use case
Mendeskripsikan aktor-aktor yang melakukan prosedur dalam sistem, serta menjelaskan respon yang ditanggapi oleh sistem tersebut terhadap prosedur yang dilakukan oleh aktor.
c. Activity diagram
Diagram aktivitas menggambarkan workflow (aliran kerja) atau aktivitas dari sebuah sistem atau proses bisnis. yang perlu diperhatikan disini bahwa diagram aktivitas menggambarkan aktivitas sistem bukan apa yang dilakukan actor, jadi aktivitas yang dapat dilakukan oleh sistem.
d. Sequence diagram
Sequence diagram menggambarkan kelakuan objek pada use case dengan mendeskripsikan waktu hidup objek atau message yang dikirimkan dan diterima antar objek. Oleh karena itu untuk menggambar diagram sequence maka harus diketahui objek-objek yang terlibat dalam sebuah use case beserta metode yang dimiliki kelas yang di inisialisasi menjadi objek.
e. Collaboration diagram
Collaboration diagram adalah perluasan dari objek dan diagram (objek diagram menunjukan objek-objek dan hubungan satu dengan yang lain). Dan juga menggambarkan interaksi antar objek seperti sequence diagram tetapi lebih menekankan pada peran masing-masing objek.
f. Class diagram
Digram kelas menggambarkan struktur sistem dari segi pendefinisian kelas-kelas yang akan dibuat untuk membangun sistem informasi.
Kelas memiliki apa yang disebut atribut dan metode atau operasi. 1. Atribut merupakan variable-variable yang memiliki oleh suatu kelas. 2. Operasi atau metode adalah fungsi-fungsi yang dimiliki oleh suatu kelas. g. Deployment diagram
Deployment diagram merupakan suatu tampilan atau pandangan kinerja dari sebuah sistem yang baru dengan perancangan data yang diambil dari beberapa objek.
3.3 Analisis Sistem yang Berjalan
Analisis sistem yang sedang berjalan bertujuan untuk mengetahui lebih dalam tentang cara kerja sistem tersebut dan masalah yang dihadapi sistem untuk dijadikan identifikasi masalah dari perancangan sistem yang akan di buat.
(11)
10 3.3.1 Analisis prosedur yang sedang berjalan
Analisi prosedur merupakan proses penganalisaan terhadap kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh PD PSJ Putra yang sedang berjalan, diantaranya dalam proses penjualan kain. Analisis terhadap prosedur yang sedang berjalan hendaknya perlu dilakukan terlebih dahulu sebelum dilakukannya perancangan terhadap sistem yang akan diusulkan.
3.3.2 Use case diagram yang sedang berjalan
Use case diagram merupakan penggambaran sistem dari sudut pandang pengguna sistem tersebut (user), sehingga pembuatan use case lebih di titik beratkan pada fungsionalitas yang ada pada sistem, bukan berdasarkan alur atau urutan kejadian, Berikut adalah use case diagram yang sedang berjalan bisa dilihat pada gambar 3.2
3.3.3.Evaluasi sistem yang sedang berjalan
Berdasarkan hasil pengamatan dan penelitian dari sistem informasi yang sedang berjalan di PD PSJ Putra maka penulis mengevaluasi sistem sebagai berikut :
No. Masalah Bagian Solusi
1. Pengolahan data penjualan masih menggunakan cara manual yang rentan terjadi kesalahan dalam perhitungan keuangan.
Kasir Merancang sistem informasi penjualan kain di PD PSJ Putra diharapkan dapat membantu proses perhitungan keuangan juga meminimalisirkan
kesalahan yang sering terjadi
2 Proses pencarian dan pencatatan data barang yang memakan banyak waktu.
Kasir Dengan tersusunya data barang yang tersimpan di database memungkinkan untuk mempermudah dalam pencarian dan pencatatan data barang juga dapat menghemat waktu
3 Dalam perhitungan stok barang di bagian gudang sering tidak terkontrol dan sering terjadi kesalahan.
Bagian Gudang
Dengan di buatnya database barang memungkinkan dapat mempermudah dalam mencari stok kain di gudang sehingga dapat terkontrol dengan benar 4 Kesulitan dalam pembuatan
laporan karena nota-nota, catatan penjualan, dan catatan persediaan kain yang tidak di arsip dengan baik dan benar.
Kasir Selain menghemat biaya karena fungsi kertas yang dapat diganti oleh database penerapan sistem informasi penjualan juga dapat mempermudah pada proses pembuatan laporan .
(12)
11 IV. Hasil Penelitian
4.1. Perancangan Sistem
Sebuah perancangan sistem bertujuan untuk mengembangkan atau meningkatkan sistem yang telah diterapkan sebelumnya guna meningkatkan proses bisnis dengan melakukan evaluasi terlebih dahulu terhadap proses – proses pada sistem yang sedang berjalan untuk mencari solusi atas kekurangan – kekurangan yang terdapat di dalamnya. 4.1.1.Tujuan perancangan sistem
Adapun tujuan dalam perancangan ini adalah :
1. Mencari solusi dari kekurangan – kekurangan yang terjadi pada sistem yang sedang berjalan.
2. Mengatasi permasalahan – permasalahan yang telah ditemukan sebagai dasar dalam membangun sistem yang lebih efektif dan efisien.
3. Memperbaiki pengolahan data penjualan menjadi terkomputerisasi. 4.1.2.Gambaran umum sistem yang diusulkan
Untuk sistem yang akan diusulkan merupakan suatu pengembangan atau perbaikan dari sistem yang sedang berjalan seperti merubah dan mengalihkan aktifitas – aktifitas bisnis yang belum memakai sistem yang terkomputerisasi menjadi terkomputerisasi dengan bantuan dari software atau program yang akan dibangun.
4.1.3.Perancangan prosedur yang diusulkan
Perancangan prosedur yang diusulkan akan berorientasi objek dengan menggunakan notasi dan diagram UML yang berfungsi sebagai alat dokumentasi dan visualisasi.
Penulis tidak menambah aktifitas atau proses bisnis dari sistem penjualan kain yang sedang berjalan, Untuk itu Use Case, tidak di cantumkan lagi pada bab ini.
4.1.3.1.Skenario use case yang diusulkan
Skenario use case berguna untuk mendeskripsikan aktor-aktor yang melakukan prosedur dalam sistem, serta menjelaskan respon yang ditanggapi terhadap prosedur yang dilakukan oleh actor, adapun tahapan-tahapan skenario use case pada proses pemesanan PD PSJ Putra yang diusulkan bisa dilihat pada tabel 4.1.
4.1.3.2.
Activity Diagram
Activity Diagram adalah salah satu cara untuk memodelkan event – event yang terjadi dalam suatu Use Case, memperlihatkan aliran kendali dari suatu aktifitas ke aktifitas lainnya. Adapun Activity Diagram pemesanan yang diusulkan bisa dilihat pada gambar 4.1.
4.1.3.3. Sequence diagram
Sequence Diagram adalah interaksi diagram yang memperlihatkan event – event yang berurutan sepanjang berjalannya waktu. Selain itu Sequence Diagram merupakan salah satu diagram interaksi yang menjelaskan bagaimana satu operasi itu dilakukan. Masing-masing Sequence Diagram akan menggambarkan aliran – aliran pada suatu Use Case. Adapun sequence diagram pemesanan yang di usulkan bisa dilihat pada gambar 4.2. 4.1.3.4. Class diagram yang diusulkan
Class Diagram menggambarkan struktur dan deskripsi class, package dan object beserta hubungan satu sama lain seperti containment, pewarisan, asosiasi dan lain-lain. Berikut ini adalah Class Diagram yang menggambarkan skema yang terdapat di dalam database.Adapun Class diagram yang di usulkan bisa dilihat pada gambar 4.3.
4.1.3.5. Component diagram yang diusulkan
Komponen perangkat lunak adalah bagian fisik dari sebuah sistem yang menetap di komputer. Komponen merupakan implementasi software dari sebuah class. Komponen
(13)
12
bisa berupa table, File data, File exe, File DLL, dokumen dan lain-lain. adalah Component Diagram yang menggambarkan struktur proses yang terdapat pada sistem.
4.1.3.6. Deployment diagram
Deployment Diagram menunjukan tata letak sebuah sistem secara fisik, menampakan bagian-bagian software yang berjalan pada bagian-bagian hardware yang digunakan untuk mengimplementasikan sebuah sistem. Deployment Diagram dapat digunakan pada bagian-bagian awal proses perancangan sistem untuk mendokumentasikan arsitektur fisik sebuah sistem.
4.2.
Perancangan Antar Muka
Perancangan antar muka sangat penting dalam pembuatan suatu program, karena merupakan dasar untuk membuat antar muka yang dapat memberikan kemudahan dan tidak membingungkan bagi user dalam melakukan aktivitasnya.
4.2.1. Struktur menu
Perancangan menu digunakan untuk memudahkan dalam pengoperasian aplikasi yang dibuat. Struktur menu dapat diakses sesuai dengan jabatan dari pegawai yang terlibat dalam menggunakan aplikasi tersebut, adapun gambaran perancangannya yang diusulkan bisa dilihat pada gambar 4.4.
4.3. Perancangan Arsitektur Jaringan
Arsitektur jaringan bisa dikatakan sebagai gambaran secara fisik dari pola hubungan antara komponen-komponen jaringan, yang meliputi server, workstation, hub dan pengkabelannya.
4.4. Pengujian
Pengujian sistem dimaksudkan untuk menguji semua element – element aplikasi yang dibuat, apakah sudah sesuai dengan yang diharapkan. Tujuan dari pengujian aplikasi adalah untuk menjamin aplikasi yang dibangun memiliki kualitas yang handal, yaitu mampu mempresentasikan kajian pokok dari analisis, perancangan dan pengkodean dari aplikasi itu sendiri. Pengujian aplikasi ini menggunakan metode pengujian black box. Pengujian black box ini tidak perlu tahu apa yang sesungguhnya terjadi dalam sistem atau aplikasi, yang diuji adalah masukan serta keluarannya. Berikut ini adalah rencana pengujian input/output sistem informasi penjualan kain pada pd PD PSJ Putra.
4.4.1. Kasus dan hasil pengujian
Pengujian aplikasi ini dilakukan pada modul – modul yang ada pada aplikasi sistem informasi penjualan kain, maka dapat dilakukan pengujian sebagai berikut : Pengujian data barang Pengujian ini adalah pengujian dengan memasukan data barang ke dalam database bisa dilihat pada tabel 4.2.
4.4.2.
Kesimpulan hasil pengujian
Berdasarkan hasil pengujian dengan kasus uji sample atas aplikasi diatas dengan menggunakan metode Black Box pada setiap tampilan dari hasil pengujian ini, dapat dikatakan berhasil atau diterima, namun hasil pengujian tersebut masih belum sempurna, karena hanya dilakukan pada satu pengujian saja. Dari semua yang telah dilakukan dalam pengujian ini, diharapkan dapat mewakili pengujian fungsi yang lain dalam aplikasi sistem informasi penjualan kain.
4.5. Implementasi
Tahap implementasi adalah tahapan penerapan sistem untuk dapat dioperasikan. Pada tahapan ini dijelaskan mengenai sistem yang dirancang dan bagaimana cara penggunaannya. Dengan demikian dapat diketahui apakah aplikasi ini dapat menghasilkan Sistem Informasi Penjualan yang sesuai dengan tujuan yang diharapkan.
(14)
13
Untuk mendukung kelancaran sistem informasi penjualan barang ini, diperlukan perangkat lunak untuk mengeksekusi dari suatu program yang dirancang. Perangkat lunak digunakan sebagai pendukung informasi terdiri dari :
1. Sistem Operasi Microsoft Windows 7 Ultimate/Microsoft Windows Xp Sp 3. 2. Bahasa Pemrograman Java.
3. Perangkat Pemrograman Netbeans. 4. Basis data dengan MySQL.
5. Penyimpanan laporan menggunakan Jasper. 4.5.2.Implementasi perangkat keras
Berikut adalah perangkat keras yang digunakan oleh PD PSJ Putra dalam mengimplementasikan aplikasi sistem informasi ini dengan spesifikasi minimal adalah :
1. CPU Intel® Dual Core 2160 2. Memori DDR2 2Gb.
3. VGA 256Mb.
4. Harddisk SATA 160Gb.
5. Perangkat keluaran berupa LED 17” wide screen dan printer.
6. Perangkat masukan berupa mouse, keyboard. V. KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan
Mengulas tentang hasil-hasil yang diperoleh setelah melakukan analisis pada sistem yang berjalan, serta spesifikasi kebutuhan, perancangan dan implementasi dari perangkat lunak yang telah dibangun, penulis dapat menyimpulkan beberapa hal sebagai berikut :
1. Input data ke perangkat lunak dapat lebih ,memudahkan proses pencatatan data kain, transaksi penjualan dan pembelian pada pengolahan data.
2. Data kain yang masuk dan yang akan dikeluarkan dihitung dengan proses komputerisasi pada perangkat lunak.
3. Dikarenakan sistem informasi penjualan kain ini telah terintegrasi dengan database maka proses pencarian data kain dan melihat stock kain digudang dapat dilakukan secara mudah dan praktis.
4. Selain menghemat biaya karena fungsi kertas yang dapat diganti oleh database penerapan sistem informasi penjualan kain ini, juga dapat mempermudah dan mempersingkat waktu pada proses pembuatan laporan yang sebelumnya cukup memakan waktu yang lama.
5.2. Saran
Adapun beberapa saran yang dapat penulis sampaikan berkaitan dengan penelitian ini yaitu sebagai berikut :
1. Diharapkan dibangunnya sebuah sistem informasi web agar dapat memudahkan konsumen untuk mencari informasi dan melakukan pemesanan kain.
2. Dibangunnya sebuah aplikasi promosi agar dapat menarik lebih banyak konsumen.
3. Dibangunnya sebuah infrasuktur jaringan yang memadai agar sistem yang telah dirancang bisa diimplementasikan.
Masih banyak fasilitas lain yang dapat dikembangkan dalam perangkat lunak ini, pengembangan tersebut tentunya diharapkan dapat meningkatkan mutu perangkat lunak yang lebih baik serta sesuai dengan tuntutan dan kebutuhan PD PSJ Putra.
(15)
14
DAFTAR PUSTAKA
[1] Jogiyanto. Dan Hartono.,”Analisis dan Desain Sistem Informasi Pendekatan
Terstruktur Teori dan Praktek Teknik Bisnis”,Yogyakarta:Andi,2005.
[2] Kadir.Abdul.,” Pengenalan Sistem Informasi”,Yogyakarta:Andi,2003
[3] Diana, dan Iyan.,” Belajar Oracle 10g, iSQL*Plus, SQL*Plus, SQL
Fundamental”,Bandung:Graha ilmu,2011.
[4] Kristanto.Andri.,” Perancangan Sistem Informasi dan Aplikasinya”,
Yogyakarta:Java Media,2008
[5] Ladjmudin.Al-Bahra.,” Analisis dan Desain Sistem Informasi”,Bandung:Graha Ilmu,2013.
[6] Irawan.Budhi.,”Jaringan komputer”,Yogyakarta:Graha Ilmu,2005.
[7] Sidik.Betha.,” MySQL untuk pengguna, Administrator, dan Pengembang Aplikasi
Web”,Bandung:Graha Ilmu,2005.
[8] Taufikurahman.Indra,” SISTEM INFORMASI PENJUALAN DAN PEMBELIAN
DITOKO GROSIR MITRA”,S.Kom.Program
(16)
15 Pemilik
Bagian Gudang Kasir
Penerimaan Pemesanan
Pembayaran
Pembelian
Konsumen Kasir
Gudang Supplier
SISTEM
DAFTAR GAMBAR
1. Struktur Organisasi PD. PSJ Putra
Gambar 3.1. Struktur Organisasi PD. PSJ Putra 2. Use Case Diagram Yang Diusulkan
(17)
16
Konsumen Sistem
Konsumen memesanan kain
Kasir mengecek stok kain
Cek Ketersediaan
Kainl Kain tidak
tersedia
kasir menginputkan data konsumen dan data barang yang
dipesan Kain Tersedia
Kasir Mencetak faktur pemesanan Konsumen mengkonfirmsi
barang jadi di pesan
3. Activity Diagram Pemesanan Yang Diusulkan
(18)
17
Form Data Konsumen
& Data Pemesanan Barang Sistem
Kasir
1 : Input data konsumen
4 : Menyimpan data konsumen
5 : Menampilkan data konsumen terbaru 2 : Cek kelangkapan data
3 : Menampilkan pesan data tidak lengkap
6 : Input data pemesanan barang
9 : Menyimpan data pemesanan barang
10 : MeNampilkan pesan input pemesanan berhasil
7 : Cek kelangkapan data
8 : Menampilkan pesan data tidak lengkap
4. Sequence Diagram Pemesanan Yang Diusulkan
Gambar 4.2 Sequence Diagram Pemesanan Yang Diusulkan 5. Class Diagram Yang Diusulkan
(19)
18
File Master Transaksi Laporan
Log In
Log Out
Exit
Data Barang
Data Supplier
Pemesanan Barang
Pembayaran Menu
Laporan Barang Data konsumen
Pembelian
Penerimaan barang
Retur konsumen Retur supplier Retur
Laporan Konsumen
Laporan Supplier
Lap. Pemesanan konsumen Pemesanan
Lap.Pembayaran
Lap. Pembelian Supplier Pembelian
Lap. Penerimaaan Barang 6. Perancangan Struktur Menu pada Aplikasi yang diusulkan
(20)
19
DAFTAR TABEL
1. Tabel Skenario Use Case Pemesanan
Tabel 4.1 Skenario use case Pemesanan
Aktor Sistem
1. Kasir melakukan login, ke aplikasi yang sudah dibuat dengan menginputkan username dan password.
2. Konsumen memesan kain dengan jenis dan jumlah tertentu
3. Kasir akan melihat stok kain di daftar barang jika jenis kain yang di pesan ada maka akan melanjutkan ke proses pemesanan, tapi jika barang tersebut tidak ada maka kasir akan membatalkan proses pemesanan 4. Kasir menginputkan data konsumen dan menginputkan data kain yang di pesan.
5. Konsumen
mengkonfirmasi barang jadi di pesan dengan harga dan jumlah tertentu telah di setujui
6. Kasir akan mencetak nota pemesanan dua lembar, 1 untuk data perusahaan dan 1 lagi diberikan ke konsumen.
(21)
20 2. Tabel pengujian Data Barang
Tabel 4.2. Pengujian Inputan Data Barang
Kasus dan hasil uji input data barangData Masukan yang diharapkan Pengamatan Kesimpulan Tambah data
barang
Akses untuk menambah data konsumen terbuka
Pengisian sesuai yang diharapkan Klik tombol
simpan
Data tersimpan ke dalam database
Tombol simpan sesuai yang diharapkan
Klik tombol batal
Akses untuk menambah data tertutup
Tombol batal sesuai yang diharapkan
Klik tombol edit Akses untuk mengedit data barang dapat terbuka
Tombol edit sesuai yang diharapkan Klik tombol
simpan
Data tersimpan ke dalam database
Tombol simpan sesuai yang diharapkan
Klik tombol hapus
Akan muncul konfirmasi
Tombol hapus sesuai yang diharapkan
Mengisi Field cari
Tabel menampilkan data sesuai dengan karakter yang dimasukkan
Field cari sesuai yang diharapkan
(22)
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang Masalah
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi pada saat ini mengalami
perkembangan yang cukup pesat dimana perkembangan ini tidak bisa di hindari.
Menuntut kita untuk terus melakukan perubahan sesuai dengan kebutuhan dan
tuntutan bisnis modern di era globalisasi ini Peran teknologi informasi sangat
diperlukan oleh perusahaan-perusahaan di Indonesia, tidak hanya perusahaan
bertarap besar tetapi perusahaan kecil juga memerlukan teknologi informasi demi
kemajuan perusahaan dan untuk mengimbangi persaingan yang semakin ketat.
Pemanfaatan teknologi komputerisasi pada pengolahan data perusahaan sangat
membantu dan menunjang, baik dari segi operasional maupun dari segi
pengambilan keputusan manajerial.
Suatu sistem yang dibangun dengan teknologi informasi yang baik di
harapkan dapat membantu meminimalisir kesalahan dalam pengolahan data
perusahaan seperti, pembuatan laporan keuangan, pengolahan data barang
sehingga tercapainya visi dan misi suatu perusahaan. Sistem yang
terkomputerisasi mampu menjawab kebutuhan perusahaan untuk menjalankan
kegiatannya. Oleh karena itu, sistem komputerisasi dapat dijadikan sebagai alat
untuk meningkatkan kompetensi serta keunggulan perusahaan untuk dapat
(23)
2
Di bidang bisnis baik perdagangan barang maupun jasa, sistem yang
terkomputerisasi akan sangat berguna untuk kegiatan transaksi baik rutin,
periodik, maupun insidental dan menyediakan banyak informasi dengan cepat dan
tepat. Sistem Informasi Manajemen, merupakan sistem informasi yang sudah
banyak diterapkan pada perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan barang
dan jasa baik pada perusahaan besar, menengah, atau perusahaan kecil. SIM dapat
diterapkan pada semua tingkat atau level manajemen yang ada yaitu manajemen
tingkat atas, manajemen tingkat menengah, dan manajemen tingkat bawah.
Seiring dengan semakin ketatnya persaingan dalam dunia bisnis,
keberadaan pengolahan data informasi secara terkomputerisasi menjadi sangat
penting. Hal itu dikarenakan pengolahan data secara komputerisasi dapat
memberikan kontribusi yang besar untuk kinerja di bidang perdagangan. Jika
dibandingkan pengolahan data secara manual, pengolahan data secara
terkomputerisasi memiliki kelebihan yaitu: untuk meminimalisir kesalahan dalam
pengolahan data sehingga pengolahan data bisa cepat dan akurat serta mendukung
pengolahan data dalam skala besar.
Selain
itu
sistem
yang
terkomputerisasi
dapat
mempermudah
mengumpulkan, menyimpan, dan memproses data untuk menghasilkan informasi
yang dapat membantu melakukan perencanaan strategi jangka pendek dan strategi
jangka panjang sehingga manajer mampu mengambilan suatu keputusan yang
baik untuk perusahaan . Kebutuhan akan sistem pengolahan data secara
terkomputerisasi dibutuhkan pada bidang perdagangan salah satunya pada PD Psj
(24)
3
PD Psj Putra adalah sebuah usaha yang bergerak di bidang perdagangan
kain yang menyediakan berbagai macam jenis kain dalam partai kecil atau pun
partai besar sedangkan dalam proses pengolahan data , masih menggunakan cara
manual dimana masalah yang sering dialami yaitu pencatatan data penjualan yang
tidak akurat sehingga rentan terjadi suatu kesalahan dalam proses perhitungan
keuangan, data stok kain sering tidak sesuai dengan stok kain yang ada di gudang,
dan sulitnya dalam proses pembuatan laporan karena nota-nota, catatan penjualan,
dan catatan persediaan kain tidak di arsipkan dengan baik dan benar.
Dengan kondisi seperti itu maka pengembangan sistem pun perlu
dilakukan demi mendapatkan informasi yang lebih cepat dan akurat serta
diharapkan dapat menunjang tercapainya tujuan dari perusahaan tersebut. maka
diperlukanlah sistem pengolahan data secara terkomputerisasi yang mana lebih
efektif dan efisien jika dibandingkan dengan sistem yang masih manual.
Berdasarkan uraian yang telah penulis paparkan diatas, maka Penulis
tertarik untuk mengambil Judul “
SISTEM INFORMASI PENJUALAN KAIN
PADA PD PSJ PUTRA
”. Dengan maksud dan harapan mampu membantu dan
meningkatkan kualitas dan kuantitas dari PD PSJ Putra dalam menjalankan
usahanya serta mempertahankan dan mengembangkan eksistensinya diantara para
pesaingnya.
1.2
Identifikasi dan Rumusan Masalah
Identifikasi masalah adalah cara untuk mengidentifikasikan masalah yang
(25)
4
Rumusan masalah adalah gambaran atau rancangan masalah yang akan diteliti
dalam sebuah penelitian.[1]
1.2.1
Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan diatas, maka dapat
diidentifikasikan masalah-masalah yang terjadi pada sistem informasi
penjualan pada PD PSJ Putra
1.
Pengolahan data penjualan masih menggunakan cara manual yang
rentan terjadi kesalahan, seperti transaksi penjualan dan data
barang ditulis manual ke dalam buku besar.
2.
Proses pencarian dan pencatatan data barang yang memakan
banyak waktu.
3.
Dalam perhitungan stok barang di bagian gudang sering tidak
terkontrol dan sering terjadi kesalahan, seperti data barang yang
ada digudang terkadang beda dengan data barang yang ada di buku
besar.
4.
Kesulitan dalam pembuatan laporan karena nota-nota, catatan
penjualan, dan catatan persediaan kain yang tidak di arsip dengan
baik dan benar.
1.2.2
Rumusan Masalah
Dari identifikasi masalah yang telah di definisikan di atas, maka
penjabaran rumusan masalah dari penelitian ini sebagai berikut:
1.
Bagaimana mendefinisikan sistem informasi penjualan yang
(26)
5
2.
Bagaimana merancang sistem informasi penjualan kain di PD PSJ
Putra yang
user friendly
dan membantu penggunanya.
3.
Bagaimana membangun sistem informasi penjualan kain di PD PSJ
Putra.
4.
Bagaimana Testing/Pengujian sistem informasi penjualan kain di
PD PSJ Putra.
5.
Bagaimana Implementasi sistem informasi penjualan kain di PD
PSJ Putra yang telah di bangun guna menjawab beberapa kendala
yang timbul sebelum sistem ini dibuat.
1.3
Maksud dan Tujuan Penelitian
1.3.1. Maksud Penelitian
Berdasarkan latar belakang penelitian yang telah dijelaskan
sebelumnya, maksud dari penelitian ini adalah untuk menghasilkan suatu
sistem informasi penjualan kain pada PD PSJ putra guna menangani
masalah-masalah yang ada pada PD PSJ Putra.
1.3.2.
Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah berusaha memecahkan
permasalahan yang sering terjadi, diantaranya sebagai berikut :
1
Untuk mengetahui sistem Informasi penjualan yang sedang
berjalan di PD PSJ Putra.
2.
Untuk mengetahui rancangan sistem informasi penjualan di PD
(27)
6
3.
Untuk mengetahui bagaimana membangun sistem informasi
penjualan di PD PSJ Putra.
4.
Untuk mengetahui bagaimana Testing/pengujian sistem informasi
penjualan di PD PSJ Putra.
5.
Untuk mengetahui bagaimana mengimplementasikan sistem
informasi penjualan di PD PSJ Putra yang telah di bangun guna
menjawab beberapa kendala yang timbul sebelum sistem ini di
buat.
1.4
Kegunaan Penelitian
Kegunaan dari penelitian ini bagi penulis adalah untuk menerapkan ilmu
dan pengembangan pengetahuan yang didapat selama dibangku perkuliahan.
Dengan penyusunan tugas akhir ini diharapkan timbul suatu motivasi untuk
meningkatkan kemampuan penguasaan disiplin ilmu yang ditekuni dan dalam
pembuatan aplikasi, untuk menambah pengetahuan dan pengalaman dalam ruang
lingkup dunia kerja yang sesungguhnya.
1.4.1
Kegunaan Praktis
Bagi perusahaan, hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat
untuk
memecahkan
masalah
yang
terkait
dengan
bagaimana
mengimplementasikan sistem informasi penjualan di PD PSJ Putra yang
telah di bangun guna menjawab beberapa kendala yang timbul sebelum
sistem ini di buat. . Dan diharapkan dapat mempermudah pekerjaan
bagian-bagian yang terlibat didalam sistem ini, serta dapat menjadi alternatif solusi
(28)
7
1.4.2
Kegunaan Akademis
Kegunaan akademis Sistem Informasi Persediaan Barang ini adalah
sebagai berikut :
a.
Bagi Pengembang Ilmu
Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi acuan dan perbandingan
antara ilmu yang didapat secara teori dengan ilmu yang terjadi
langsung pada saat di lapangan (praktek) bagi pihak yang terkait
khususnya dibidang Sistem Informasi.
b.
Bagi Peneliti Lain
Hasil penelitian diharapkan dapat memberikan sumbangan pemikiran
kepada peneliti lain yang juga akan melakukan penelitian untuk tugas
akhir atau skripsinya, sehingga dapat mempermudah peneliti dalam
mendapatkan referensi untuk penulisannya.
c.
Bagi Penulis
Sebagai
indicator
untuk
mengembangkan
kemampuan
dan
meningkatkan skill dalam melakukan penelitian dan sebagai bahan
evaluasi terhadap kemampuan dan skill dalam melakukan penelitian.
1.5
Batasan Masalah
Batasan masalah yang ditangani oleh Bagaimana Implementasi sistem
informasi penjualan pada PD psj putra :
1.
Tidak melayani pembayaran secara sistem online (paypal, e-gold,
Internet Banking,dll).
(29)
8
3.
Pembayaran dilakukan secara tunai.
4.
Pembelian konsumen minimal 1 kg.
5.
Sistem yang akan dibangun hanya dapat diakses menggunakan
jaringan LAN.
1.6
Lokasi dan Waktu Penelitian
Untuk lokasi dan waktu penelitian yang dilakukan oleh penulis adalah
sebagai berikut
Tabel 1.1 Jadwal Kegiatan Penelitian
KEGIATAN Maret April Mei Juni
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
Mengidentifikasi sistem yang akan dikembangkan.
Melakukan desain secara lengkap.
Mengimplementas ikan hasil desain.
Menyerahkan aplikasi dan memberikan demo.
(30)
9
1.7
Sistematika Penulisan
Agar mencapai hasil yang baik dan terarah tidak menyimpang dari
permasalahan maka penulis membuat sistematika pembahasan masalah, yang
diuraikan sebagai berikut:
BAB I PENDAHULUAN
Pada bab ini menjelaskan tentang latar belakang masalah,
identifikasi masalah, maksud dan tujuan, batasan masalah,
metodologi penelitian dan pengembangan sistem dan sistematika
pembahasan masalah.
BAB II DASAR TEORI
Pada bab ini merupakan pedoman dan analisa yang memuat uraian
umum tentang sejarah perusahaan, pembahasan teori-teori
mengenai pengertian sistem, pengertian informasi, pengertian
sistem informasi pengertian perangkat lunak yang digunakan.
BAB III OBJEK DAN METODOLOGI PENELITIAN
Pada bab ini menjelaskan tentang analisa sistem yang meliputi
flow map,
Data Flow Diagram
. Serta menjelaskan tentang
perancangan basis data,
EntityRelationship Diagram
, perancangan
tabel-tabel, perancangan input dan output program.
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
Pada bab ini menjelaskan mengenai bagian implementasi, antar
(31)
10
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
Pada bab ini menjelaskan tentang pokok atau inti pembahasan yang
telah diuraikan dan saran untuk kepentingan penulis dan
(32)
133
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan
Mengulas tentang hasil-hasil yang diperoleh setelah melakukan analisis
pada sistem yang berjalan, serta spesifikasi kebutuhan, perancangan dan
implementasi dari perangkat lunak yang telah dibangun, penulis dapat
menyimpulkan beberapa hal sebagai berikut :
1.
Input
data ke perangkat lunak dapat lebih ,memudahkan proses
pencatatan data kain, transaksi penjualan dan pembelian pada
pengolahan data.
2.
Data kain yang masuk dan yang akan dikeluarkan dihitung dengan
proses komputerisasi pada perangkat lunak.
3.
Dikarenakan sistem informasi penjualan kain ini telah terintegrasi
dengan
database
maka proses pencarian data kain dan melihat
stock
kain digudang dapat dilakukan secara mudah dan praktis.
4.
Selain menghemat biaya karena fungsi kertas yang dapat diganti oleh
database
penerapan sistem informasi penjualan kain ini, juga dapat
mempermudah dan mempersingkat waktu pada proses pembuatan
(33)
134
5.2.
Saran
Adapun beberapa saran yang dapat penulis sampaikan berkaitan dengan
penelitian ini yaitu sebagai berikut :
1.
Diharapkan dibangunnya sebuah sistem informasi
web
agar dapat
memudahkan konsumen untuk mencari informasi dan melakukan
pemesanan kain.
2.
Dibangunnya sebuah aplikasi promosi agar dapat menarik lebih
banyak konsumen.
3.
Dibangunnya sebuah infrasuktur jaringan yang memadai agar sistem
yang telah dirancang bisa diimplementasikan.
Masih banyak fasilitas lain yang dapat dikembangkan dalam perangkat
lunak ini, pengembangan tersebut tentunya diharapkan dapat meningkatkan mutu
perangkat lunak yang lebih baik serta sesuai dengan tuntutan dan kebutuhan PD
(34)
SISTEM INFORMASI PENJUALAN KAIN
PADA PD PSJ PUTRA
SKRIPSI
Diajukan sebagai salah satu syarat kelulusan pada Program
Studi Sistem Informasi Jenjang S1 (Strata Satu)
Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer
Huda Nugraha 1.05.08.773
PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI
FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA
BANDUNG
(35)
v
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN
LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN
ABSTRAK ... i
ABSTRACT ... ii
KATA PENGANTAR ... iii
DAFTAR ISI ... v
DAFTAR GAMBAR ... ix
DAFTAR TABEL ... xii
DAFTAR SIMBOL ... xiii
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Penelitian ... 1
1.2. Identifikasi dan Rumusan Masalah... 3
1.2.1. Identifikasi masalah ... 4
1.2.2. Rumusan masalah... 4
1.3. Maksud dan Tujuan Penelitian ... 5
1.3.1. Maksud penelitian ... 5
1.3.2. Tujuan penelitian ... 5
1.4. Kegunaan Penelitian ... 6
1.4.1. Kegunaan praktis ... 6
1.4.2. Kegunaan akademis ... 7
1.5. Batasan Masalah ... 7
1.6. Lokasi dan Jadwal Penelitian ... 8
1.7. Sistematika Penulisan ... 9
BAB II LANDASAN TEORI
2.1. Sistem ... 11
2.1.1. Pengertian sistem ... 11
2.1.2. Klasifikasi sistem ... 11
(36)
vi
2.3. Pengertian Sistem Informasi ... 14
2.3.1. Dilihat dari komponen fisiknya ... 15
2.3.2. Dilihat dari fungsi pengolahannya ... 16
2.3.3. Dilihat dari fungsi keluaran ... 18
2.3.4. Kegiatan sistem informasi ... 19
2.4. Arsitektur Jaringan ... 20
2.4.1. Pengertian jaringan komputer ... 20
2.4.2. Manfaat jaringan komputer ... 21
2.4.3. Topologi jaringan ... 22
2.4.4.
Client
server
... 25
2.5. Perangkat Lunak Pendukung ... 25
2.5.1. Sekilas tentang bahasa
java
... 26
2.5.2. Sekilas tentang
netbeans
ide
... 26
2.5.3. Sekilas tentang
XAMPP
... 27
2.5.4. Kemampuan
SQL
server
... 27
2.5.5.
JasperReports
... 28
BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN
3.1. Objek Penelitian... 30
3.1.1. Sejarah singkat perusahaan ... 30
3.1.2. Visi dan misi perusahaan ... 31
3.1.3. Struktur organisasi perusahaan ... 31
3.1.4. Deskripsi tugas ... 32
3.2. Metode Penelitian ... 32
3.2.1. Desain penelitian ... 33
3.2.2. Jenis dan metode pengumpulan data ... 34
3.2.2.1. Sumber data primer ... 34
3.2.2.2. Sumber data sekunder ... 36
3.2.3. Metode pendekatan dan pengembangan sistem ... 36
3.2.3.1. Metode pendekatan sistem ... 36
3.2.3.2. Metode pengembangan sistem ... 37
(37)
vii
3.2.4. Pengujian
software
... 42
3.3. Analisis Sistem yang Berjalan ... 43
3.3.1. Analisis prosedur yang sedang berjalan ... 43
3.3.2.
Use case
diagram
yang sedang berjalan... 44
3.3.3.
Skenario
yang sedang berjalan ... 44
3.3.4.
Activity diagram
... 48
3.3.4.1.
Activity
diagram
pemesanan yang sedang ... 49
3.3.4.2.
Activity
diagram
pembayaran yang berjalan ... 50
3.3.4.3.
Activity
diagram
pembelian yang berjalan ... 50
3.3.4.4.
Activity
diagram
penerimaan yang berjalan ... 51
3.3.5. Evaluasi sistem yang sedang berjalan ... 52
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1. Perancangan Sistem ... 54
4.1.1. Tujuan perancangan sistem. ... 54
4.1.2. Gambaran umum sistem yang diusulkan ... 54
4.1.3. Perancangan prosedur
yang diusulkan ... 55
4.1.3.1. Skenario
Use case
yang diusulkan ... 55
4.1.3.2.
Activity Diagram
... 60
4.1.3.2.1.
Activity
diagram
pemesanan barang yang
diusulkan………
60
4.1.3.2.2.
Activity
diagram
pembayaran barang yang
d
iusulkan………
... 61
4.1.3.2.3.
Activity
diagram
pembelian barang yang
d
iusulkan……
... 62
4.1.3.2.4.
Activity
diagram
penerimaan barang yang
diusulkan…….
... 63
4.1.3.3.
Sequence diagram
... 63
4.1.3.3.1.
Sequence diagram
pemesanan barang yang
d
iusulkan………
64
4.1.3.3.2.
Sequence
diagram
pembayaran barang yang
d
iusulkan………
... 65
(38)
viii
4.1.3.3.3.
Sequence
diagram
pembelian barang yang
d
iusulkan……
... 66
4.1.3.3.4.
Sequence
diagram
penerimaan barang yang
d
iusulkan…….
... 67
4.1.3.4.
Class diagram
yang diusulkan ... 68
4.1.3.5.
Component diagram
yang diusulkan ... 68
4.1.3.6.
Deployment diagram
yang diusulkan... 69
4.1.3.7. Kodifikasi ... 70
4.2. Perancangan Antar muka ... 73
4.2.1. Struktur menu ... 73
4.2.2. Perancangan
input
... 74
4.2.3. Perancangan
output
... 81
4.3. Perancangan Arsitektur Jaringan ... 84
4.4. Pengujian Sistem ... 85
4.4.1. Rencana pengujian ... 85
4.4.2. Kasus dan hasil pengujian ... 89
4.4.3. Kesimpulan hasil pengujian ... 103
4.5. Implementasi... 104
4.5.1. Implementasi perangkat lunak ... 104
4.5.2. Implementasi perangkat keras ... 105
4.5.3. Implementasi basis data ... 105
4.5.4. Implementasi antar muka... 118
4.5.5. Implementasi instalasi program ... 120
4.5.6. Penggunaan program ... 125
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan ... 133
5.2. Saran ... 134
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
(39)
DAFTAR PUSTAKA
[1] Suriasumantri, “
Memilih dan Merumuskan Masalah Penelitian
”, Yogyakarta:
Graha Ilmu, 2001.
[2] Kristanto. Andri
, “Perancangan Sistem Informasi”,
Yogyakarta : Gava Media
Yogyakarta, 2008.
[3] Kristanto. Andri,
“
Analisis dan Desain Sistem Informasi”,
Yogyakarta :
Graha Ilmu, 2008.[4] Sutanta. Edhy
, “
Pengantar Teknologi Informasi
”, Yogyakarta : Graha ilmu,
2005.
[5] Irawan. Budi
, “
Jaringan Komputer
”,
Yogyakarta : Graha ilmu, 2005.
[6] Huda. Miftakhul
, “
Membuat Aplikasi Database Dengan Java, MySQL, dan
NetBeans
”,
Jakarta : PT. Elex Media Komputindo, 2010.
(Sumber : www.anneahira.com [7])
[8]Sugiono , “Metode Penelitian”,
Yogyakarta : Graha Ilmu, 2009.
[9]Wahyono, Teguh, “
Sistem Informasi (Konsep Dasar, Analisis Desain, dan
Implementasi)
”, Yogyakarta : Graha Ilmu, 2004.
(Sumber : rivayiarifanto.blogspot.com [10])
[11]Nugroho,Adi,
“
Analisis dan Perancangan Sistem Informasi dengan
Metodologi Beorientasi Objek
”, Bandung : Informatika, 2005.
(40)
iii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah
Azza Wa Jalla
atas
limpahan berkat, rahmat dan karunia
–
Nya kepada kita semua.
Shallawat
dan
Salam senantiasa tercurah kepada junjungan kita Rasulullah Muhammad
Shalallahu’alaihi wassallam
.
Alhamdulillaahi rabbil
’alamin hamdan yuafi
ni’amahu
wa yukafi majidah
, atas seizin
–
Nya akhirnya penulis dapat
menyelesaikan Skripsi yang berjudul “
SISTEM INFORMASI PENJUALAN
KAIN PADA PD PSJ PUTRA
”
. yang merupakan persyaratan untuk memperoleh
gelar Sarjana Komputer Jurusan Sistem Informasi di Universitas Komputer
Indonesia. Semoga selama perkuliahan di UNIKOM memberi manfaat bagi diri
sendiri juga bagi orang lain, dan dinilai ibadah oleh Allah SWT.
Amin Yaa Rabbal
’alamin
.
Penulis menyadari dalam penyusunan Skripsi ini masih jauh dari kata
sempurna dan masih banyak kekurangannya, oleh karena itu dalam hal ini tidak
terlepas dari keterbatasan ilmu yang penulis miliki pada saat ini. Maka dari itu
tiada daya dan upaya tanpa pertolongan Allah yang telah menciptakan manusia
dalam keadaan lemah, kesempurnaan hanya milik Allah semata. Dalam
kesempatan ini penulis ingin mengucapkan banyak terima kasih kepada:
1.
Bapak Dr. Ir. H. Eddy Soeryanto Soegoto Selaku Rektor Universitas
Komputer Indonesia.
2.
Bapak Prof. Dr. Denny Kurniadie, Ir., M.Sc, Selaku Dekan Fakultas
Teknik dan Ilmu Komputer Universitas Komputer Indonesia.
3.
Ibu Citra Noviyasari, S.Si., MT Selaku Ketua Program Studi Sistem
Informasi Universitas Komputer Indonesia.
4.
Ibu Wahyuni, S.Si.,MT., selaku Dosen Wali Kelas MI-Konversi sekaligus
selaku Dosen Pembimbing yang telah sabar membimbing penyusun,
(41)
iv
meluangkan waktu serta memberikan masukan dan dorongan moril
sehingga penyusun dapat menyelesaikan Skripsi ini.
5.
Seluruh jajaran staf Dosen dan Sekretariat jurusan Sistem Informasi
UNIKOM yang mendukung kelancaran dalam penyusunan Skripsi ini.
6.
Keluarga Besar Moh. M
a’mur
. A. Sahroni yang telah banyak memberikan
dokungan baik secara moril maupun secara material sehingga penulis
dapat menyelesaikan Skripsi ini.
7.
Bapak H. Agus selaku manajer dan pemilik PD. PSJ Putra yang telah
memberikan kemudahan kepada penulis untuk melakukan penelitian di
PD. PSJ Putra
8.
Cheppy Topan Sahari, Cahya Abdul Malik, Ikbal Siddik, Hasan Ismail
atas segala bantuan dan sharing ilmu, wawasan dan pengalamannya.
9.
Semua rekan- rekan angkatan 2008 yang tidak dapat penulis sebutkan satu
persatu atas bantuan yang telah diberikan kepada penulis selama kuliah
dan saat penyusunan skripsi ini.
Akhirnya semoga skripsi ini dapat bermanfaat untuk diri penulis sendiri,
kepada almamater dan kepada semua pihak yang berkepentingan dengan masalah
yang penulis teliti.
Wassalamu’alaikum wa rahmatullaahi wa baraakatuhu
.
Bandung, Juni 2015
HUDA NUGRAHA NIM. 1.05.08.773
(42)
(43)
(44)
(1)
DAFTAR PUSTAKA
[1] Suriasumantri, “Memilih dan Merumuskan Masalah Penelitian”, Yogyakarta: Graha Ilmu, 2001.
[2] Kristanto. Andri, “Perancangan Sistem Informasi”,Yogyakarta : Gava Media Yogyakarta, 2008.
[3] Kristanto. Andri, “Analisis dan Desain Sistem Informasi”,Yogyakarta : Graha Ilmu, 2008.
[4] Sutanta. Edhy, “Pengantar Teknologi Informasi”, Yogyakarta : Graha ilmu, 2005.
[5] Irawan. Budi, “Jaringan Komputer”, Yogyakarta : Graha ilmu, 2005.
[6] Huda. Miftakhul, “Membuat Aplikasi Database Dengan Java, MySQL, dan NetBeans”, Jakarta : PT. Elex Media Komputindo, 2010.
(Sumber : www.anneahira.com [7])
[8]Sugiono , “Metode Penelitian”, Yogyakarta : Graha Ilmu, 2009.
[9]Wahyono, Teguh, “Sistem Informasi (Konsep Dasar, Analisis Desain, dan Implementasi)”, Yogyakarta : Graha Ilmu, 2004.
(Sumber : rivayiarifanto.blogspot.com [10])
[11]Nugroho,Adi, “Analisis dan Perancangan Sistem Informasi dengan Metodologi Beorientasi Objek”, Bandung : Informatika, 2005.
(2)
iii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah Azza Wa Jalla atas limpahan berkat, rahmat dan karunia – Nya kepada kita semua. Shallawat dan Salam senantiasa tercurah kepada junjungan kita Rasulullah Muhammad Shalallahu’alaihi wassallam. Alhamdulillaahi rabbil ’alamin hamdan yuafi ni’amahu wa yukafi majidah, atas seizin – Nya akhirnya penulis dapat menyelesaikan Skripsi yang berjudul “SISTEM INFORMASI PENJUALAN KAIN PADA PD PSJ PUTRA”. yang merupakan persyaratan untuk memperoleh gelar Sarjana Komputer Jurusan Sistem Informasi di Universitas Komputer Indonesia. Semoga selama perkuliahan di UNIKOM memberi manfaat bagi diri sendiri juga bagi orang lain, dan dinilai ibadah oleh Allah SWT. Amin Yaa Rabbal ’alamin.
Penulis menyadari dalam penyusunan Skripsi ini masih jauh dari kata sempurna dan masih banyak kekurangannya, oleh karena itu dalam hal ini tidak terlepas dari keterbatasan ilmu yang penulis miliki pada saat ini. Maka dari itu tiada daya dan upaya tanpa pertolongan Allah yang telah menciptakan manusia dalam keadaan lemah, kesempurnaan hanya milik Allah semata. Dalam kesempatan ini penulis ingin mengucapkan banyak terima kasih kepada:
1. Bapak Dr. Ir. H. Eddy Soeryanto Soegoto Selaku Rektor Universitas Komputer Indonesia.
2. Bapak Prof. Dr. Denny Kurniadie, Ir., M.Sc, Selaku Dekan Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Universitas Komputer Indonesia.
3. Ibu Citra Noviyasari, S.Si., MT Selaku Ketua Program Studi Sistem Informasi Universitas Komputer Indonesia.
4. Ibu Wahyuni, S.Si.,MT., selaku Dosen Wali Kelas MI-Konversi sekaligus selaku Dosen Pembimbing yang telah sabar membimbing penyusun,
(3)
iv
meluangkan waktu serta memberikan masukan dan dorongan moril sehingga penyusun dapat menyelesaikan Skripsi ini.
5. Seluruh jajaran staf Dosen dan Sekretariat jurusan Sistem Informasi UNIKOM yang mendukung kelancaran dalam penyusunan Skripsi ini. 6. Keluarga Besar Moh. Ma’mur. A. Sahroni yang telah banyak memberikan
dokungan baik secara moril maupun secara material sehingga penulis dapat menyelesaikan Skripsi ini.
7. Bapak H. Agus selaku manajer dan pemilik PD. PSJ Putra yang telah memberikan kemudahan kepada penulis untuk melakukan penelitian di PD. PSJ Putra
8. Cheppy Topan Sahari, Cahya Abdul Malik, Ikbal Siddik, Hasan Ismail atas segala bantuan dan sharing ilmu, wawasan dan pengalamannya. 9. Semua rekan- rekan angkatan 2008 yang tidak dapat penulis sebutkan satu
persatu atas bantuan yang telah diberikan kepada penulis selama kuliah dan saat penyusunan skripsi ini.
Akhirnya semoga skripsi ini dapat bermanfaat untuk diri penulis sendiri, kepada almamater dan kepada semua pihak yang berkepentingan dengan masalah yang penulis teliti.
Wassalamu’alaikum wa rahmatullaahi wa baraakatuhu.
Bandung, Juni 2015
HUDA NUGRAHA NIM. 1.05.08.773
(4)
(5)
(6)