Analisis Bivariat Jurnal Publikasi RONA LUTHFI F (R1114103)

commit to user 5

B. Analisis Bivariat

Tabel 4. Kadar Hemoglobin Pasca Intervensi Pada Kelompok Kontrol dan Kelompok Eksperimen Variabel N Mean SD p value Kelompok Eksperimen 13 11,44 0,77 0.00 Kelompok Kontrol 13 9,26 0,36 Total 26 Tabel 4. menunjukkan rerata kadar hemoglobin ibu hamil setelah diberikan intervensi konsumsi hati ayam pada kelompok eksperimen adalah sebesar 11,44 grdl dan rerata sebesar 9,26 grdl pada kelompok kontrol. Hasil analisis dari uji statsitik independent t-test diperoleh nilai p 0.00 α 0.05, maka dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh pemberian konsumsi hati ayam terhadap peningkatan kadar hemoglobin pada kelompok eksperimen. PEMBAHASAN A. Karakteristik Responden Berdasarkan hasil penelitian yang telah disajikan pada tabel 1, diperoleh status gravida terbanyak adalah multigravida kehamilan lebih dari satu kali yaitu sebanyak 17 responden 65,4 sedangkan primigravida kehamilan satu kali sebanyak 9 responden 34,6. Anemia cenderung terjadi pada ibu dengan kehamilan 3 kali, karena proses kehamilan dapat menghabiskan cadangan gizi tubuh ibu Arisman, 2004. Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian Merida 2013 pada ibu hamil dengan anemia di Puskesmas Sail Pekanbaru yang menunjukkan bahwa dari 30 responden ibu anemia 63,3 diantaranya merupakan multigravida dan 36,7 primigravida. Seorang ibu yang sering hamil memiliki risiko mengalami anemia pada kehamilan berikutnya apabila tidak memperhatikan dan mencukupi kebutuhan nutrisinya dengan baik. Seorang ibu dengan kehamilan pertama juga dapat berisiko mengalami anemia karena belum memiliki pengalaman sehingga berdampak pula pada perilaku yang berkaitan dengan asupan nutrisinya Madhavi dan Singh, 2011. Mayoritas responden ibu hamil trimester II adalah pendidikan SMA yaitu sebanyak 19 responden 73,1. Latar belakang pendidikan merupakan faktor yang mempengaruhi pola pikir seseorang termasuk membentuk kemampuan untuk memahami faktor-faktor yang berkaitan dengan penyakit dan menggunakan pengetahuan tersebut untuk menjaga kesehatan Perry dan Potter, 2005. Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian Maharani 2012 tentang hubungan kadar hemoglobin pada perdarahan antepartum dengan skor apgar, berdasarkan hasil analisis karakteristik pendidikan respondennya menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan bermakna antara kelompok anemia dan kelompok tidak anemia. Peneliti mengkaji lebih lanjut tentang karakteristik pada tingkat pendidikan rendah tidak sekolah, SD, SMP dan didapatkan hasil bahwa tingakat pendidikan rendah memiliki risiko sebesar 1,16 kali untuk mengalami anemia dibandingkan tingkat pendidikan yang lebih tinggi. Pada dasarnya ilmu dan pengetahuan diperoleh melaui proses belajar yang commit to user 6 dilakukan dimana saja, oleh siapa saja, dan kapan saja, sehingga setiap orang terlepas dari latar belakang pendidikannya dapat memperoleh informasi dari berbagai tempat dan media seluas- luasnya Erfandi, 2009.

B. Pengaruh Konsumsi Hati Ayam