commit to user 1
BAB 1 PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Klaten merupakan salah satu bagian dari wilayah propinsi Jawa Tengah, dengan luas wilayah kabupaten Klaten mencapai 665,56 km2. Penduduk kota
Klaten sebagian besar bermata pencaharian di bidang pertanian dan industri. Klaten memiliki potensi yang bagus karena selain memiliki wisata budaya seperti
peninggalan bersejarah, pertunjukan Sendratari Ramayana Candi Prambanan, upacara Yaqowiyu, juga memiliki potensi yang bagus dalam bidang industri. Ada
berbagai macam industri yang tumbuh di kota Klaten contohnya industri kerajinan, jangkar kapal, makanan, minuman, cor besi, mebel dan sebagainya.
Industri mebel yang ada di kota Klaten sebagian besar berawal dari industri rumah tangga. Mebel telah berkembang menjadi industri yang besar
dengan tingkat penyerapan tenaga kerja yang tidak sedikit. Mebel dari kota Klaten sudah terkenal sejak lama baik secara kwalitas, corak ukir maupun harga yang
kompetitif. Produk mebel di kota Klaten dibedakan dalam dua kategori yaitu mebel untuk taman garden dan interior dalam rumah indoor. Mebel untuk
interior dibagi lagi dalam dua golongan yaitu mebel modern dan mebel antik. Beberapa konsumen, baik dari dalam maupun luar negri, ada yang menyukai
furniture antik. Salah satu industri mebel antik di kota Klaten adalah Sartono Art. Sartono Art adalah perusahaan yang bergerak di bidang jual beli mebel
antik dan reproduksi mebel antik di kota Klaten, yang beralamat di Jalan Raya
commit to user 2
Solo-Jogja Km 8, Penggung, Jambukulon, Ceper, Klaten. Hardirnya Sartono Art ini, semakin menambah ragam pilihan akan kebutuhan masyarakat kota Klaten
pada produk mebel. Untuk memperkenalkan dan mempromosikan mebel Sartono Art kepada masyarakat yang lebih luas membutuhkan suatu promosi kreatif untuk
memperkenalkannya. Diperlukan strategi baru untuk mempromosikan produk Sartono Art. Sartono Art mempunyai produk beragam yang ditawarkan yaitu
meja, kursi, almari, gebyok, rak buku, dan bingkai cermin. Sartono Art saat ini mempunyai kendala dalam bidang promosi
produknya. Hal ini dikarenakan masih kurangnya promosi produk yang dilakukan oleh Sartono Art. Kendala inilah yang membuat produk Sartono Art kurang
dikenal oleh masyarakat luas. Alasan penulis mengangkat Sartono Art sebagai obyek kajian penulis
sebagai judul Tugas Akhir adalah karena Sartono Art memiliki potensi yang bagus dan memerlukan publikasi dan promosi lebih untuk meningkatkan
penjualan yang sementara ini pemasarannya hanya berkisar di wilayah Jawa Tengah dan sekitarnya.
Berdasarkan latar belakang tersebut, maka penulis merumuskan judul penelitian:
“Perancangan Promosi Sartono Art dengan Melalui Desain Komunikasi Visual”, yaitu suatu cara atau usaha yang dilakukan untuk
mengkomunikasikan informasi guna meningkatkan pemasaran melalui media promosi kepada khalayak konsumen tentang Sartono Art sebagai perusahaan
reproduksi mebel antik.
commit to user 3
B. Rumusan Masalah