Awal munculnya dinasti gupta

masa pemerintahan Chandragupta atau kerajaan gupta merupakan salah satu dinasti di india
yang didirikan oleh raja chandragupta I tahun 319 M. Raja Chandragupta berhasil
menyatukan seluruh wilayah india selatan menjadi suatu dinasti gupta.
Awal berdirinya dinasti gupta
Setelah kerajaan kushuna runtuh, wilayah india utara menjadi daerah yang mati kemudian
sejak candragupta mendirikan dinasti gupta di sana, wilayah india utara kembali menjadi
daerah yang besar.
Asal-usul chandragupta I masih belum ada data yang benar, masih kurang jelas namun
beberapa penemuan dapat diketahui bahwa raja pertama dinasti gupta ini memerintah pada
tahun 320-330 M. Setelah kematiannya, kerajaan gupta digantikan oleh putranya yang
bernama samudragupta pada tahun 335-376 M,.R.
Kepemimpinan raja samudragupta
Samudragupta menggantikan ayahnya candragupta yang telah meninggal ia memiliki ambisi
dari ayahnya untuk menaklukan daerah-daerah yang diinginkannya.
Samudragupta mendapatkan gelar sarvarajaccheta yang artinya pembasmi semua raja
samudragupta adalah seorang raja penganut agama hindu yang taat menjalankan aturan
brahmana ortodoks, ia juga menyukai berbagai jenis kesenian bahkan ia mendapat julukan
kaviraja yang artinya raja penyair. Walaupun ia seorang penganut agama hindu ortodoksnia
memiliki sikap yang sangat toleran.
Kepemimpinan raja chandragupta II
Setelah kematian samudragupta, kerajaan gupta diteruskan oleh chandragupta II vikramaditya

376-415 M. Sebenarnya yang harusnya memimpin kerajaan adalah ramagupta putra sulung
samudragupta. Namun karena ramagupta merupakan pemimpin yang lemah dan akibat
adanya tekanan dari suku sakha maka ramagupta disembunyikan dari silsilah raja gupta.
Kemudian kerajaan gupta diambil alih oleh chandragupta II, putra dari samudragupta dengan
putri datta devi, namanya diambil dari nama kakenya yang merupakan pendiri dinasti gupta.
Sebelum diangkat menjadi raja chandragupta II melatih dirinya untuk menjadi pemimpin
dengan kedudukan yuvaraja atau bupati beberapa tahun sebelum ayahnya meninggal.
Chandragupta II mendapat julukan vikramidtya yang artinya matahari kebenaran. hal tersebut
menyatakan bahwa pada masa kepemiminannya menunjukan sifat-sifat yang bijaksana,
menerangi rakyatnya.
Tindakan pertamanya saat menjadi raja adalah memindahkan ibu kota di pataliputra ke
ayodhnya, maksud pemindahan ibu kota tersebut adalah untuk memperoleh kembali
semangat hinduisme karena ayodhya merupakan salah satu kota suci agama hindu. Sekarang
ayodhya adalah daerah di dekat kosala atau oudh.

Politik perluasan kekuasaan yang dilakukannya adalah dengan dua cara, yang pertama
dengan cara damai yaitu dengan jalan perkawinan dan yang kedua dengan cara kekerasan
yaitu dengan menggunakan militer. Saat pemerintahan chandragupta II, dinasti gupta
menguasai wilayah kekuasaan yang paling luas.