Toksisitas dan Daya Anestesi Minyak Cengkeh Eugenol aromatica terhadap Benih Ikan Patin Pangasius hyhophthalmus

Ferdiansyah, C01495057.
Toksisitm dan Daya Anestesi Minyak
Cengkeh (Eugenol aromatics) terhadap Benih Ikan Patin (Pangasius
hyphopthalmus) dibawah bimbimgan Bapak Dr. Ir. Kukuh Nirmala, M.Sc.
dan Ir. R. Umar Hasan Saputra.

RINGKASAN
Penelitian ini dilaksanakan dari bulan November 1999 sarnpai dengan
Februan 2000 di Laboratoriurn Lingkur~ganBudidaya Perairan Fakultas Perikanan
IPB, dengan tujuan untuk rnengetahui toksisitas dan daya anestesi rninyak
cengkeh serta waktu pulih dan sadar benih ikan patin yang telah dipingsankan.
Penelitian pendahuluan rneliputi pengukuran kandungan senyawa eugenol
yang terdapat dalarn berbagai konsentrasi rninyak cengkeh dan penentuan
konsentrasi arnbang. Penelitian utarna adalah pengujian toksisitas, bioaktivitas
dan daya anestesi rninyak cengkeh yang masing-masing dinyatakan dalarn
Median Lethal Concentration (LC5,) selarna 24 dan 48 jam, Median Lethal Time
(LTso) dan Effective Concentration (EC5,) serta lama waktu yang diperlukan benih
ikan patin untuk pulih sadar. setelah dipingsankan pada setiap konsentrasi
perlakuan.
Ikan Patin uji berukuran 3


-5

crn d'iadaptasikan selarna 5 - 8 hari,

kemudian diternpatkan di dalarn wadah uji, toples berukuran 3 liter media dan
dipuasakan selarna perlakuan. Parameter kualitas air yang diarnati adalah suhu,
oksigen terlarut, pH, karbondioksida bebas dan arnoniak yang diarnati pada awal,
sedang dan akhir perlakuan.
Dalarn pengujiann toksisitas digunakan selang konsentrasi
21,78;

32,14;

47,43;

0; 14,76;

dan 69,99 ml/l rninyak cengkeh sebagai perlakuan.