BAB IV. HASIL
Sebanyak 1400 data rekam medik dari pasien yang datang berobat ke Instalasi Gawat Darurat Badan Layanan Umum Daerah Rumah Sakit
Jiwa Provinsi Sumatera Utara 1 Januari - 31 Desember 2010 diikutsertakan dalam penelitian ini.
Tabel 4.1. Distribusi sampel penelitian berdasarkan umur, jenis kelamin, pendidikan, status pernikahan, alamat, dan pasien barulama
Karakteristik demografik sampel n
Umur tahun
15 – 24 245
17.5 25 – 34
531 37.9
35 – 44 470
33.6 45 – 54
151 10.8
55 3
0.2 Jumlah
1.400 100.0
Jenis Kelamin Laki-laki
1.027 73.4
Perempuan 373
26.6 Jumlah
1.400 100.0
Pendidikan SD
240 17.1
SMP 396
28.3 SMA
662 47.3
PT 102
7.3 Jumlah
1.400 100.0
Status Perkawinan Kawin
794 56.7
Tidak Kawin 606
43.3 Jumlah
1.400 100.0
Alamat Dalam Kota
525 37.5
Luar Kota 875
62.5
Jumlah 1.400
100.0
Pasien
Baru 651
46.5 Lama
749 53.5
Jumlah 1.400
100.0
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.1 memperlihatkan karakteristik demografik berdasarkan kelompok umur yang paling banyak pada sampel penelitian adalah
berusia 25-34 tahun yaitu sebanyak 531 orang 37,9 . Jenis kelamin terbanyak adalah laki-laki yaitu sebanyak 1027 orang 73,4 . Untuk
tingkat pendidikan yang terbanyak adalah SMU yaitu sebanyak 662 orang 47,3 . Untuk status perkawinan yang terbanyak adalah kawin yaitu 794
orang 56,7 . Berdasarkan tempat tinggal yang paling banyak adalah dari luar kota medan yaitu sebanyak 875 orang 62,5 . Berdasarkan
status pasien yang terbanyak adalah pasien lama yaitu sebanyak 749 orang 53,5 .
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.2. Karakteristik demografik dengan simtom penyerangan, kekerasan, pergi tanpa tujuan
Simtom Penyerangan
Kekerasan Pergi tanpa tujuan
n n
n Umur tahun
15 – 24 180
17,9 57
17,8 8
10,8 25 – 34
375 37,3
125 39,1
31 41,9
35 – 44 331
32,9 110
34,4 29
39,2 45 – 54
118 11,7
27 8,4
6 8,1
55 2
0,2 1
0,3 0,0
Jumlah 1.006
100,0 320
100,0 74
100,0
Jenis Kelamin
Laki-laki 731
72,7 233
72,8 63
85,1 Perempuan
275 27,3
87 27,2
11 14,9
Jumlah 1.006
100,0 320
100,0 74
100,0
Pendidikan
SD 187
18,6 44
13,8 9
12,2 SMP
278 27,6
98 30,6
20 27,0
SMA 475
47,2 149
46,6 38
51,4 PT
66 6,6
29 9,1
7 9,5
Jumlah 1.006
100,0 320
100,0 74
100,0
Status Perkawinan
Kawin 571
56,8 177
55,3 46
62,2 Tidak Kawin
435 43,2
143 44,7
28 37,8
Jumlah 1.006
100,0 320
100,0 74
100,0
Alamat
Dalam Kota 372
37,0 120
37,5 33
44,6 Luar Kota
634 63,0
200 62,5
41 55,4
Jumlah 1.006
100,0 320
100,0 74
100,0
Pasien
Baru 457
45,4 149
46,6 45
60,8 Lama
549 54,6
171 53,4
29 39,2
Jumlah 1.006
100,0 320
100,0 74
100,0
Universitas Sumatera Utara
Dari tabel 4.2 memperlihatkan simtom penyerangan lebih banyak dijumpai pada umur 25-34 tahun yaitu sebanyak 375 orang 37,3 , pada
simtom kekerasan dijumpai lebih banyak pada umur 25-34 tahun yaitu sebanyak 125 orang 39,1 , sedangkan pada simtom pergi tanpa tujuan
dijumpai terbanyak pada umur 25-34 tahun yaitu sebanyak 31 orang 41,9 .
Dari tabel 4.2 memperlihatkan simtom penyerangan lebih banyak dijumpai pada laki-laki yaitu sebanyak 731 orang 72,7 , pada simtom
kekerasan dijumpai lebih banyak pada laki-laki yaitu sebanyak 233 orang 72,8 , sedangkan pada simtom pergi tanpa tujuan dijumpai terbanyak
pada laki-laki yaitu sebanyak 63 orang 85,1 . Dari tabel 4.2 memperlihatkan simtom penyerangan lebih banyak
dijumpai pada yang berpendidikan SMU yaitu sebanyak 475 orang 47,2 , pada simtom kekerasan dijumpai lebih banyak pada SMU yaitu
sebanyak 149 orang 46,6 , sedangkan pada simtom pergi tanpa tujuan dijumpai terbanyak pada SMU yaitu sebanyak 38 orang 51,4 .
Dari tabel 4.2 memperlihatkan simtom penyerangan lebih banyak dijumpai pada status perkawinwn yang sudah kawin yaitu sebanyak 571
orang 56,8 , pada simtom kekerasan dijumpai lebih banyak pada yang sudah kawin yaitu sebanyak 177 orang 55,3 , sedangkan pada simtom
pergi tanpa tujuan dijumpai terbanyak pada yang sudah kawin yaitu sebanyak 46 orang 62,2 .
Universitas Sumatera Utara
Dari tabel 4.2 memperlihatkan simtom penyerangan lebih banyak dijumpai pada yang bertempat tinggal diluar kota medan yaitu sebanyak
634 orang 63,0 , pada simtom kekerasan dijumpai lebih banyak pada yang bertempat tinggal diluar kota medan yaitu sebanyak 200 orang 62,5
, sedangkan pada simtom pergi tanpa tujuan dijumpai terbanyak pada yang bertempat tinggal diluar kota medan yaitu sebanyak 41 orang 55,4
. Dari tabel 4.2 memperlihatkan simtom penyerangan lebih banyak
dijumpai pada pasien lama yaitu sebanyak 549 orang 54,6 , pada simtom kekerasan dijumpai lebih banyak pada pasien lama yaitu
sebanyak 171 orang 53,4 , sedangkan pada simtom pergi tanpa tujuan dijumpai paling banyak pada pasien baru yaitu sebanyak 45 orang 60,8
.
Universitas Sumatera Utara
BAB V. PEMBAHASAN