36
c. Hak, kewajiban, dan sanksi, bagi dosen yang berstatus sebagai dosen biasa dan luar biasa diatur sesuai dengan peraturan atau ketentuan
yang berlaku.
B. Standar Tenaga Kependidikan
1. Tenaga kependidikan terdiri dari tenaga administrasi, pustakawan, pranata komputer, laboran dan teknisi.
2. Persyaratan, tatacara pengangkatan, hak, dan wewenang tenaga kependidikan diatur oleh universitas dengan berpedoman pada peraturan
atau ketentuan yang berlaku.
C. Matriks Indikator Keberhasilan
No. Indikator
Ketercapaian Minimal Batas Waktu
Pencapaian Keterangan
1 Persentase Pendidik berkualifikasi S3
160 orang Tahun 2015
Sesuai dengan
ketentuan Kualifikasi
Pendidik
2 Rasio Tutor dengan
mahasiswa 1:30
Tahun 2015 Sesuai yang
diusulkan BSNP 3 Tingkat kepuasan
mahasiswa terhadap pelayanan pegawai
Baik Setiap akhir
Tahun Akademik Diukur dengan
survei 4 Tingkat kepuasan
mahasiswa terhadap tutor
Baik Setiap akhir
Tahun Akademik Diukur dengan
survei 5 Tingkat kepuasan tutor
terhadap pelayanan staf administrasi
Baik Setiap akhir
Tahun Akademik Diukur dengan
survei 6 Tingkat kepuasan dosen
terhadap pelayanan Staf Administrasi
Baik Setiap akhir
Tahun Akademik Diukur dengan
survei 7 Tingkat kinerja tutor
Baik Setiap akhir
Tahun Akademik Diukur dengan
survei 8 Evaluasi kinerja pelayanan
terhadap mahasiswa
Baik Setiap akhir
Tahun Akademik Diukur dengan survei
37
BAB VIII STANDAR SARANA DAN PRASARANA
Dalam Peraturan Pemerintah PP No. 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan SNP dinyatakan bahwa perlu adanya standar mutu
sebagai tolok ukur minimal untuk menilai tingkat mutu penyediaan, pemanfaatan, pemeliharaan, dan pengembangan sarana dan prasarana yang
tersedia pada setiap PT. Standar sarana prasarana berkaitan dengan kriteria minimal tentang ruang tutorial, ruang ujian, tempat berolahraga, tempat
beribadah, perpustakaan, laboratorium, bengkel kerja, tempat bermain, tempat berkreasi dan berekreasi, serta sumber belajar lain yang diperlukan
untuk menunjang proses pembelajaran termasuk penggunaan teknologi informasi dan komunikasi.
Bagi Universitas Terbuka, dengan karakteristik khusus, sebagian dari sarana prasarana yang diperlukan untuk mendukung penyelenggaraan pendidikan
berbeda dengan standar sarana dan prasarana yang digunakan oleh perguruan tinggi tatap muka.
Pengembangan sarana dan prasarana menjadi salah satu perhatian dalam pengembangan UT ke depan. Hal ini tertuang dalam sasaran ke 13 Renstra
UT tahun 2010-2021. Dalam Sasaran 13 Renop disebutkan bahwa pada tahun 2013, UT memiliki sarana dan prasarana kerja dalam kuantitas,
kualitas, dan fungsi yang menjamin terselenggaranya PTTJJ secara efektif dan efisien. Untuk mengukur keberhasilan setiap program, dikembangkan
pula indikator pencapaian hasil. Sarana dan prasarana di lingkungan Universitas Terbuka meliputi aset yang
berwujud tangible asset dan aset yang tak berwujud intangible asset. Seluruh aset yang digunakan untuk menunjang pelaksanaan tugas pokok dan
fungsi dalam rangka mewujudkan visi dan misi Universitas Terbuka sebagai perguruan tinggi yang menyelenggarakan pendidikan jarak jauh.
38
A. Sarana dan Prasarana