tabel yang saling berhubungan dengan menggunakan kunci-kunci yang ditentukan. Tapi bagaimana caranya memerintahkan MySQL untuk membuat database, tabel, dan
lainnya yang diperlukan. Untuk itu perlu untuk mempelajari bahasa yang akan digunakan untuk berkomunikasi dengan MySQL. Bahasa ini disebut dengan SQL
Structured Query Language dan orang sering mengakronimnya dengan “sequel”. SQL merupakan bahasa standar untuk pengolahan database. Ini berarti bahwa DBMS
yang lain juga mengenal bahasa ini. Walau ada beberapa istilah yang di salah satu DBMS tidak dikenal, tapi dikenal di DBMS yang lain.
Di dalam bahasa SQL, perintah dibedakan menjadi 3 sub bahasa. Berkut ini perintah SQL berdasarkan fungsinya:
A. Data Definition Language DDL : Pendefinisian Pembuatan Objek
Pada penjelasan DDL berasal dari sauri_sofyan.blogspot.
DDL digunakan untuk mendefinisikan, mengubah, serta menghapus basis data dan objek-objek yang
diperlukan dalam basis data, misalnya tabel, view, user, dan sebagainya. Secara umum, DDL yang digunakan adalah CREATE untuk membuat objek baru, USE
untuk menggunakan objek, ALTER untuk mengubah objek yang sudah ada, dan DROP untuk menghapus objek. DDL biasanya digunakan oleh administrator basis
data dalam pembuatan sebuah aplikasi basis data. Contoh perintah DDL : CREATE membuat
Dalam pemakaian pernyataan create table Anda akan menemukan 2 opsi yang biasanya menyertai deklarasi definisi kolom yaitu:
Null not null
Nullnot null mengindikasikan apakah suatu kolom dapat menerima nilai null nilai tiada. Jika dinyatakan null berarti null dapat terjadi dikolom tersebut
sebaliknya bila diberi atribut not null maka nilai null tidak boleh pada kolom tersebut.
Default Default menyatakan nilai baku yang akan dipakai jika dalam suatu proses
pemasukan nilai ke kolom tersebut tidak diberi nilai. Contoh 2.13 berikut akan membuat tabel dengan nama buku:
Gambar 2.13 Membuat Tabel Setelah Anda membuat tabel, perintah SHOW TABLES seharusnya
menampilkan output sebagai berikut seperti contoh gambar 2.14 perintah show table.
Gambar 2.14 Perintah SHOW TABLE Untuk memeriksa tabel yang telah Anda buat sesuai dengan spesifikasi yang
telah ditetapkan, gunakanlah perintah DESCRIBE atau DESC. Sebagai contoh jika
anda lupa nama kolom atau tipe kolom dari tabel yang telah Anda buat. Gunakanlah perintah seperti contoh dalam Gambar 2.15 berikut :
Gambar 2.15 Perintah DESCRIBE atau DESC
ALTER merubah ALTER TABLE memungkinkan Anda untuk merubah struktur tabel yang
ada. Anda dapat merubah tabel untuk keperluan: a.
Menambah atau menghapus kolom b.
Merubah nama atau definisi kolom c.
Menambah atau menghapus index d.
Menerapkan suatu susunan berbeda pada barisbaris e.
Merubah nama tabel ALTER TABLE bekerja dengan cara membuat salinan tabel dari tabel yang
asli yang bersifat sementara temporer. Proses perubahan tabel dilakukan pada tabel salinan, kemudian tabel asli dihapus, dan yang baru dirubah namanya. Ketika
perintah ALTER TABLE sedang dieksekusi, tabel asli masih dapat dibaca oleh klien- klien.
Proses perubahan dan penulisan terhadap tabel dihentikan sampai tabel yang baru siap, dan kemudian secara otomatis diarahkan ke tabel baru tanpa kegagalan
dalam proses perubahan. Contoh Gambar 2.16 berikut adalah perubahan table dengan menambah kolom.
Gambar 2.16 Menambah Kolom Gunakan keyword MODIFY atau CHANGE, jika akan melakukan perubahan tipe
data kolom, MODIFY dan CHANGE memiliki fungsi yang sama yaitu merubah tipe data kolom, hanya saja dengan CHANGE memungkinkan nama kolom juga dapat
dirubah.
Merubah nama tabel RENAME merubah nama tabel, dan juga bekerja dalam perintah ALTER
TABLE pada Gambar 2.17 perintah alter.
Gambar 2.17 Perintah ALTER
Merubah beberapa nama tabel sekaligus dapat dilakukan dengan satu perintah saja dimana table - tabel dipisahakan dengan tanda koma, seperti pada Gambar 2.18
berikut ini.
Gambar 2.18 Mengganti Nama TABLE Merubah tipe dan opsi kolom tabel dapat dilakukan juga bersamaan dengan
merubah nama tabel dalam satu perintah seperti Gambar 2.19 berikut ini.
Gambar 2.19 Merubah Tipe dan Opsi Kolom
DROP menghapus Untuk menghapus table gunakan perintah berikut ini :
atau
Suatu index dapat dihapus dengan perintah DROP INDEX atau ALTER TABLE,seperti berikut :
Gambar 2.20 Contoh Perintah DROP TABLE
B. Data Manipulation Language DML