Purwanto S.Sos Dinas Pendidikan | Warta Pendidikan

EDISI : SEPTEMBER 2015 WARTA PENDIDIKAN 39 keluarga besar Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Selatan yang disampaikan oleh Ust. H.M. Yusuf Hambali, S.PdI. Dalam tausiahnya, Yusuf Ham- bali menyampaikan bahwa setelah satu bulan penuh kita menunaikan ibadah puasa Ramadhan, kita dap- at berjumpah kembali dalam sua- sana halal bihalal yang penuh ke- bahagian, penuh keberkahan dan yang lebih penting dari itu adalah bahwa kita telah memperoleh ke- menangan melawan hawa nafsu kita selama kita berpuasa di bulan Ramadhan. Sehingga yang tampak dimata saya sekarang ini insya Allah se- muanya adalah calon-calon pen- duduk surga. Mengapa saya kata- kan demikian ? karena bpk ibu yang ada dihadapan saya sekarang ini insya Allah memiliki ciri-ciri penduduk surga yang empat macam, yaitu : 1. Wajhun malihunwajah yang elok, cerah dan ceria 2. Lisanun fasihun lidah yang fasih. 3. Qolbun Naqiyyun hati yang bersih. 4. Yaddun Sakhiyyun tangan yang dermawan. Ada juga tanda-tanda penduduk neraka yang juga mempunyai em- pat ciri juga, yaitu : 1. Wajhun Abisun muka yang masam sepanjang hidpnya cem- berut melulu 2. Lisanun Fahisyun Lidah yang keji yg keluar dari mulutnya hanya makian, sumpah serapah, fitnah, adu domba dan kebohongan 3. Qolbun Syadiidunhati yang keras membatu hati yg tdk pernah dapat menerima nasehat masukan dari siapapun, dia merasa plg benar sendiri. 4. Yaddun Bakhiilun tangan yang bakhil, pelit, medit, Dileburnya segala kesalahan dan dosa-dosa, baik yang berhubun- gan dengan Allah maupun dosa- dosa yang berhubungan dengan ses- ama manusia, sebagai buah dari puasa romadhon kita. Oleh sebab itu bila kita merasa mempunyai kesalahan dengan orang lain , jan- ganlah segan-segan minta maaf dan ridhonya, sebab sekecil apapun nilai kesalahan akan dituntut dihadapan Allah hakim Yang Maha Adil, bila belum kita mintakan maaf dan rid- honya dari orang yang bersngkutan. Karena itu janganlah sekali kali meremehkan kesalahan yang per- nah kita perbuat pada siapa saja, kapan saja dan dimana saja. Segeralah minta maaf, lebih-leb- ih pada momen-momen yang tepat seperti ini. Sebaliknya bila kita di- mintai maaf oleh yang pernah ber- buat kesalahan dengan kita, janga- nlah berkeras hati, angkuh pendi- rian, kaku, tidak mau memaafkan orang lain. Sifat tercela seperti itu hendaknya lekas dibuang jauh-jauh. Itu adalah ke sombongan, Allah SWT saja mau memaafkan kesala- han hambanya sebesar apapun, tapi justru kenapa kita tidak bisa. Janganlah kita merasa sok suci, marilah sama-sama kita sadari bila orang lain bisa melakukan kesala- han Terhadap kita, maka tidak menutup kemungkinan kita juga suatu saat bisa berbuat salah kepa- da orang lain. Ada yang perlu ketahui bahwa orang yang tidak mau memaafkan orang lain berarti dia tidak pernah merasa salah, merasa paling suci dari pada orang lain. Ini sifat yang sangat berbahaya sekali dan Allah SWT sangat melarangnya. Janganlah kamu menganggap dirimu sendiri telah suci, Allah lebih tahu siapa-siapa orang yang bertakwa . Karena itu janganlah berkeras hati, angkuh pendirian , tidak mau memaafkan orang lain. Ingatlah bahwa orang hidup itu lemas, orang mati itu kaku. Oleh sebab itulah, janganlah kita kaku seperti orang mati tidak mau me- maafkan orang lain. Marilah kita berdoa kepada Al- lah agar halal bihalal kita diteri- ma oleh Allah SWT. TaqobbalAl- lahu minna wamingkum taqobbal ya kariim. 

H. Purwanto S.Sos

Syahrial Effendi, SH., M.Pd Ust. H.M. Yusuf Hambali, S.PdI EDISI : SEPTEMBER 2015 WARTA PENDIDIKAN 40 P embinaan dan pengembangan olahraga anak usia dini meru pakan upaya untuk mendap- Identifikasi Bakat Olahraga Anak Usia Dini dan LTAD atkan atlet yang berbakat dan po- tensial dalam berbagai cabang seh- ingga berprestasi tinggi baik tingkat daerah, nasional dan bahkan inter- nasional. Suatu langkah awal yang harus Pembinaan dan pengembangan olahraga anak usia dini merupakan hal mutlak harus dilakukan, jika kita ingin memiliki atlet yang unggul. EDISI : SEPTEMBER 2015 WARTA PENDIDIKAN 41 dilakukan dalam pembinaan olahr- aga di sekolah adalah menambah dan memberikan pengetahuan ke- pada guru pendidikan jasmani ten- tang ilmu kepelatihan untuk anak usia sekolah. Sehubungan dengan hal terse- but, Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Selatan melaksanakan kegiatan Identifikasi Bakat Olahr- aga Anak Usia Dini dan Long Term Athelete Develovement LTAD. Kegiatan ini dilaksanakan sela- ma 5 lima hari mulai tanggal 24 s.d. 28 Agustus 2015 bertempat di Yayasan IBA Palembang. Peserta kegiatan ini terdiri dari 2 bagian, yaitu sebagai berikut : 1. Peserta identifikasi bakat olahraga anak usia dini sebanyak 190 orang siswa, yang merupakan utusan dari 19 SD dan 19 SMP mas- ing-masing sekolah 5 orang siswa di Kota Palembang. 2. Peserta pengayaan guru pen- jaskes tentang pembinaan atlit jan- gka panjang sebanyak 58 orang guru penjaskes, yang merupakan utusan dari 19 SD, 19 SMP dan 20 SMA di Kota Palembang. Tujuan dari pelaksanaan kegia- tan ini adalah untuk : 1. Meningkatkan prestasi olahr- aga secara optimal dengan metode ilmiah 2. Menidentifikasi dan memilih calon siswa atlet yang mempunyai kemampuan terbaik sesuai dengan cabang olahraga yang dipilihnya 3. Memberikan pengetahun, pe- mahaman da keterampilan praktik kepada guru penjaskes di SD, SMP dan SMA melalui berbagai pendeka- tan dalam pengembangan jangka panjang atlet berbakat Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Selatan Drs. Widodo, M.Pd, yang diwakili oleh Kepala Seksi Kerjasama Kelem- bagaan H. Zulkipli, S.Sos, dalam sambutannya pada saat acara pem- bukaan menyampaikan bahwa Dalam upaya peningktan prestasi olahraga perlu dilaksanakan pem- binaan olahraga sedini mungkin melalui pencarian dan pembinaan bakat, pembibitan, pendidikan dan pelatihan olahraga prestasi yang didasarkan pada ilmu pengetahuan dan teknologi secara efektif dan efesien serta peningkatan kualitas organisasi olahraga baik ditingkat pusat maupun daerah Zulkipli juga menyampaikan bahwa bakat olahraga anak usia didi diperlukan sebelum melakukan suatu proses latihan yang berorien- tasi untuk mencapai prestasi yang tinggi. Proses pengidentifikasian bakat dilakukan untuk menentukan anak berpotensi pada salah satu cabang olahraga, sesuai dengan talent yang dimilikinya. Setiap anak pasti dibekalu den- gan bakat atau talent sebagai poten- si yang dibawah sejak lahir, meru- pakan pembawaan yang diperoleh secara genetik. Identifikasi bakat atlet harus dilakukan dengan pengukuran yang objektif terhadap beberapa in- dicator yang diyakini sebagai mod- al utama yang harus dimiliki calon atlet. Lebih lanjut zulkipli mengata- kan bahwa, program pemanduan dan pengembangan bibit atlet ber- bakat di negara-negara yang maju prestasinya telah dilaksanakan den- gan metode ilmiah yang didukung oleh sumber-sumber daya memadai dana, para pakar olahraga dengan pendekatan ilmiah dan lintas disip- lin ilmu, serta teknologi. Selanjutnya, zulkipli berpesan agar para guru yang menjadi peser- ta kegiatan ini dapat mengikuti se- luruh rangkaian kegiatan dengan baik, dan selanjutnya nanti dapat menularkan ilmu pengetahun yang didapatnya kepada rekan-rekan guru penjaskes yang lain. Zulkipli juga mengharapkan, metode ilmiah dalam dunian olahr- aga dapat diterapkan dengan baik, sehingga preestasi atlet-atlet Sumat- era Selatan dapat meningkat dan membanggakan.  Armyin Herry EDISI : SEPTEMBER 2015 WARTA PENDIDIKAN 42 D inas Pendidikan Provinsi Sumatera Selatan bekerjas ama dengan Southeast Asian Ministers of Education Organization Regional Open Learning Center Seamolec telah mengirim maha- siswa sebanyak 9 orang untuk kuli- ah di beberapa Universitas di Chi- na pada tahun 2014 dengan rincian sebagai berikut : - 1 orang di Nanjing College of Chemical Techology NJIST - 5 orang di Nanjing Institute of Railway Technology - 3 orang di Jiangsu Institute of Commerce Pada tahun 2015 ini, Dinas Pen- didikan Provinsi Sumatera Selatan kembali mengirim mahasiswa-ma- hasiswanya sebanyak 30 orang un- tuk belajarkuliah di beberapa Uni- versitas di China, dengan rincian sebagai berikut - 5 orang di WUXI Institute of Techonologi jurusan Fine Art and Design. - 25 orang mahasiswa di Nanjing College of Chemical Technologi  Beasiswa Kuliah ke China dan Korea Selatan Kali ini Dikirim 30 Orang NJIST dengan jurusan Mechani- cal Technologi, Marketing, Mechan- ical and Electrical Equipment Repair and Management, Mechatronich Technology. Mahasiswa yang terpilih ini ad- alah putra-putri Prov. Sumsel lulu- san SMASMK dan MA yang ber- prestasi dan memiliki kepribadian yang baik selama menempuh pen- didikan di sekolahnya. Semua mahasiswa yang kuliah ke China mendapatkan beasiswa penuh dari Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan. 25 orang mahasiswa, sebelum diberangkatkan ke China terlebih dahulu mengikuti Pre-Departure Training di SEAMOLEC mulai tanggal 27 Juli sampai 24 Agustus 2015, dan selanjutnya pada tanggal 25 Agustus 2015 diberangkatkan ke China. Dan 5 orang lainnya mengikuti Pre-Departure Training di SEAMOLEC pada awal agustus dan akan diberangkatkan ke China pada minggu pertama September 2015. Program pemberian beasiswa sampai ke luar negeri tersebut merupakan terobosan yang di laku- kan Gubernur Sumatera Selatan, H Alex Noerdin. Peningkatan kuali- tas sumber daya SDM menjadi fo- cus pemerintah dalam membangun Sumsel yang gemilang. Para mahasiswa ini, nantinya diharapkan dapat berperan aktif untuk membangun dan memajukan Provinsi Sumatera Selatan. Kepala sekolah SMK Negeri 3 Palembang, Hernawati, meng ucap- kan selamat kepada alumni SMKN 3 Palembang yang sudah mewakili Sumsel untuk kuliah di luar negeri lewat program Kuliah Gratis yang digagas Gubernur Sumsel H Alex Noerdin. Hal ini tidak mungkin terlaksa- na tanpa bantuan Pemerintah Prov. Sumsel. Semoga saja, para maha- siswa yang terpilih tersebut bisa membuktikan bahwa mereka me- miliki prestasi membanggakan, ujarnya Hernawati juga menyampaikan, bahwa mereka yang berkesempatan mengenyam pendidikan di luar Pelepasan Mahasiswa Penerima Beasiswa Kuliah di Nanjing College of Chemical Technology dan WUXI Institute of Techonologi EDISI : SEPTEMBER 2015 WARTA PENDIDIKAN 43 negeri menjadi wakil dari ribuan siswasiswi di Sumsel. Mereka bu- kan kebetulan, tetapi memang me- miliki prestasi pada masa sekolah- nya. Saya secara pribadi sangat mendukung Kuliah Gratis karena dengan adanya program Kuliah Gratis ini anak-anak yang memili- ki prestasi dari keluarga kurang mampu dapat melanjutkan pendid- ikannya. Sebenarnya banyak seka- li di Hal senada diungkapkan Kepa- la Sekolan SMKN 6 Palembang Na- tika. Menurutnya, dengan kesem- patan yang sudah ada ini diharap- kan mahasiswa yang sudah mewak- ili Sumsel menyelesaikan kuliahnya tepat waktu. Nantinya saat mere- ka kembali langsung memberikan hal positif bagi sumsel. Sementara itu, Kepala Seksi SMK dan Perguruan Tinggi Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Se- latan Erlina menambahkan, sebe- narnya seluruh proses yang menen- tukan layak dan tidak mahasiswa menerima program Kuliah Gratis bukan ditentukan Pemprov Sumsel melainkan Southeast Open Minis- ters of Education Organization Re- gional Open Learning Center Seamolec yang merupakan insti- tusi di bawah naungan organisasi menteri-menteri pendidikan se-asia Tenggara. Erlina lebih lanjut menyampai- kan bahwa, selain ke China juga telah dijalin kerjasama dengan Jeon Ju University di Korea Selatan Pro- gram D1 Perhotelan. Persyaratan untuk dapat mengikuti seleksi kuliah ke luar negeri ini adalah sebagai berikut : 1. Putra-Putri Sumatera Selatan lulusan SMKSMA dibuktikan den- gan fotokopi KTP dan KK 2. Memiliki prestasi akademik yang baik dibuktikan dengan fotoko- pui rapor dan Ijazahsurat keteran- gan hasil ujian sementera, serti- fikatpiagam penghargaan lainnya. 3. Semua keterangan hasul stu- di ijazah, HU yang ada dibuat dalam bahasa inggris 4. Memiliki kemampuan salah satu bahasa asing selain bahasa ibu 5. Sehat jasmani dan rohani 6. Memiliki kepribadian yang baik, kemampuan self control, ra- mah dan memiliki kebiasaan yang baik 7.Mendapat izin dari orang tua dalam surat pernyataan yang ber- materai 6000 dalam bahasa Inggris 8. Sanggup menetap di negara tujuan selama masa pendidikan, No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 Nama Sekar Sari Lin Risprihadi Jemi Surya Miftahun Nurrocham Pitria Puspila Adam Suchi Hafizullah Septian Pajri Pramata Alan Teo Diner Komaria Herlina Yulianti Aprilia Adha Wulandari Muhammad Fikri Siski Andayani Adi Yanto Royhan Muhammad Arib Aprizal Rizka Anggraini Nurhaliza Hani Hwang Reza Agusta Muhammad Nadirwansyah Jamiatun BR Hombing Anjas Tedi Ariyansha Agusti Randa Ridhwan Adiputra Junaidi Dwi Dinamika Putri M. Zamzami Gumay M Hafidz Ramadhan M. Syahti Indrawan Putra Metri Anjasuma M Taufiq Indrawan Rahmad Budi Rianto Asal Sekolah SMKN 1 Gelumbang SMKN 1 Gelumbang SMKN 1 Gelumbang SMKN 1 Gelumbang SMKN 1 Muaraenim SMKN 2 Muaraenim SMKN 2 Muaraenim SMKN 2 Muaraenim SMKN 2 Muaraenim SMKN 2 Muaraenim SMKN Sumsel SMKN Sumsel SMKN Sumsel SMKN Sumsel SMKN 6 Palembang SMKN 6 Palembang SMKN 3 Palembang SMKN 3 Palembang SMKN 3 Palembang SMKN 3 Palembang SMKN 3 Palembang SMK Utama Bakti SMAN 1 Palembang SMAN 6 Palembang MAN 2 Palembang SMAN 4 Lahat SMAN 4 Lahat SMAN 4 Lahat SMAN 2 Lahat SMAN 2 Lahat Universitas WUXI Institute of Techonologi Nanjing College of Chemical Techology DAFTAR MAHASISWA PROGRAM KULIAH GRATIS KE LUAR NEGERI TAHUN 2015 apabila mengundurkan diri sebe- lum berakhir masa pendidikan maka diwajibkan mengembalikan dana pendidikan yang sudah dike- luarkan oleh pemerintah.  Erlina EDISI : SEPTEMBER 2015 WARTA PENDIDIKAN 44 P emuda adalah penerus cita- cita proklamasi 17 Agustus 1945, merekalah nantinya yang akan menjadi tulang pung- gung bangsa dalam mengisi kemer- dekaan. Oleh karenanya, selain menyelenggarakan pendidikan yang bermutu, Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Selatan secara terus me- nerus berupaya menghindarkan para pemuda dari bahaya lingkun- gan terutama yang berhubungan dengan lalu lintas, narkoba dan HIV-Aids. Sehubungan dengan hal terse- but, Dinas Pendidikan menyeleng- garakan kegiatan Training of Train- er Peningkatan Pengetahuan Siswa terhadap bahaya lingkungan. Kegitan ini dilaksanakan selama 3 hari pada tanggal 18 s.d. 20 Agus- tus 2015 di Hotel Swarna Dwipa Palembang dan diikuti oleh 150 or- ang siswa utusan dari 17 Kabupat- enKota se Provinsi Sumatera Sela- tan. Metode penyampaian materi dalam kegiatan ini, selain metode ceramah juga dilakukan diskusi dan kunjungan kelapangan. Nara sumber dalam kegiatan ini berasal dari : Peningkatan Pengetahuan Siswa Terhadap Lalin, Narkoba HIV-AIDS 1. Badan Narkoba Nasional BNN Provinsi Sumatera Selatan 2. Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Selatan 3. Komisi Penanggulangan Aids Sumatera Selatan 4. Satlantas Polda Sumsel 5. P2TP2A Sumatera Selatan 6. Akademisi Perguruan Tinggi Anak-anak para peserta TOT, diharapkan dapat menjadi aktor- aktor utama dalam hal : 1. Menjaga etika berlalu lintas, dengan tertib berlalu lintas untuk menghindari kemacetan, kecela- kaan, dan mengindahkan peratu- ran dan hukum berlalu lintas. 2. Penanggulangan dan pember- antasan terhadap bahaya narkoba, melalui peningkatan pengetahuan dan pemahaman tentang Pencega- han dan Pemberantasan Penyalah- gunaandan Peredaran Gelap Narkoba P4GN. Di Indonesia penyalahangunaan narkoba menempati rangking ke 20 dunia sebagai penyebab terganggu- nya kesehatan dan menempati rangking ke 10 di Negara-Negara berkembang. Untuk itu, pemerin- tah berupaya untuk memberhenti- kan penyaluran narkoba antar negara, kota dan lain-lain. Selain memberhentikan, pemerintah juga berupaya untuk pencegahan narko- ba. Pencegahan dan Pemberan- tasan narkoba seperti dalam pro- gram P4GN mempunyai 4 program prioritas yaitu sebagai berikut : 1. Pencegahan, terdiri dari : - Optimalisai Gesan dan Geman. - Optimalisan Tes Narkoba - Penyebarluasan Media Kie Melalui Media Keaga manaan, social dan media massa - Penerbitan kebijakan di masing-masing instansi menindaklanjuti instruksi gubernur 2. Pemberantasan, terdiri dari : - Optimalisai Pengungkapan Sindikat dan Jaringan Pereda- ran Gelap Narkoba - Penegakan Hukum - Peningkatan Pengawasan Izin Tempat Hiburan 3. Rehabilitasi, terdiri dari : - Optimalisasi wajib lapor bagi pecandu narkoba - Peningklatan akses dan kuali- tas layanan rehabilitasi 4. Pemberdayaan, terdiri dari : - Penguatan lembaga pendidikan dan kampus dalam upaya P4GN - Penguatan LSM untuk men- dorong wajib lapor pecandu 3. Penanggulangan bahaya HIV- AIDs, melalui peningkatan penge- tahuan dan pemahaman tentang bahaya HIV-AIDs serta cara meng- hindarinya dengan meningkatkan iman dan taqwa kepada tuhan yang maha esa dan menghindari perilaku sex bebas. HIV-AIDs merupakan momok yang menakutkan bagi masyarakat dunia, termasuk Indonesia. Penya- kit ini sampai sekarang belum ada obatnya, dan dapat ditularkan mela- Kepala Bidang Bina Program dan kerjasama Kelembagaan, Drs. H. Sutarman, MM, saat Pembukaan TOT EDISI : SEPTEMBER 2015 WARTA PENDIDIKAN 45 lui berbagai macam media seperti : - Cairan Darah - Cairan Sperma - Cairan Vagina Gejala yang muncul dari virus HIV-AIDS ini sangat berbahaya, yaitu : 1. Gejala Utama : - Demam tinggi berkepanjangan 1 bulan - Adanya penurunan Berat Badan Secara Drastis 10 - Diare kronis 1 bulan beru- lang maupun terus menerus 2. Gejala Tambahan - Batuk terus menerus 1 bu- lan, kelainan kulit dan iritasu gatal- gatal, infeksi jamur pada mulut dan kerongkongan, pembengkakan kelenjar Leher, ketiak dan lipat paha. Untuk mencegah terhindar dari penyakit HIV-AIDs ini dapat dilaku- kan dengan cara sebagai berikut : - Anda jauhi seks - Bersikap saling setia - Cegah dengan kondom - Dihindari pengunaan narkoba suntik - Edukasi, mengetahui, mema- hami dan mewaspadai semua me- dia yang dapat menularkan HIV- AIDs. Dan bagi para remaja, harus menghidarkan diri dari terjangkit HIV-AIDs dengan cara sebagai berikut : 1. Tidak melakukan hubungan seks sebelum menikah 2. Mencari informasi yang lengkap dan benar 3. Diskusi secara terbuka per- masalahan pada ortutemanorang yang paham 4. Menghidari penggunaan obat- obatan terlarang, jarum suntik, tato dan tindik 5. Tidak kontak langsung per- campuran darah dengan orang yang sudah terpapar HIV 6. Menghindari perilaku tidak se- hat dan tidak ber- tanggungjawab Kepala Dinas P e n d i d i k a n Provinsi Sumatera Selatan Drs. Wido- do, M.Pd, yang di- wakili oleh Kepala Bidang Bina Pro- gram dan kerjasa- ma Kelembagaan, Drs. H. Sutarman, MM, dalam kata sambutannya pada saat pembukaan acara kegiatan ini menyampaikan bahwa, anak-anak para peserta TOT diharapkan dap- at menularkan pengetahuan dan pe- mahamannya terhadapat bahaya lingkungan kepada teman-teman di sekolahya dan bahkan kepada sekolah-sekolah lainnya. Dalam kesem- patan tersebut, Sutarman juga ber- pesan kepada para peserta agar men- jadi siswasiswi yang berprestasi dan terhindar dari bahaya lingkun- gan, serta dapat m e n u l a r k a n pengetahuannya tentang bahaya lingkungan kepa- da teman-teman- nya.  Darmawi Setiawan, MM Pembicara memberikan materi Para peljar antusias yang mengikuti training EDISI : SEPTEMBER 2015 WARTA PENDIDIKAN 46 K egiatan ini dilaksanakan pada tanggal 4 Agustus 2015 di ruang rapat Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumat- era Selatan. Peserta dalam kegiatan ini ad- alah pejabat eselon IV Kepala Sek- si dan Kepala Sub Bagian Dinas Pendididkan Provinsi Sumatera Selatan dan Unit Pelaksana Teknis Dinas UPTD Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Selatan. Kegiatan ini dilaksanakan den- gan tujuan untuk : 1. Menyamakan pengertian dan penafsiran penyelenggaraan tata naskah dinas di lingkungan Pemer- intah Daerah 2. Lancarnya komunikasi tertu- lis kedinasan serta kemudahan Disdik Sumsel Gelar Bimtek Tata Naskah Dalam rangka peningkatan efesiensi dan tertib administrasi penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan serta peningkatan pelayanan publik, Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Selatan menyelenggarakan kegiatan Bimbingan Teknis Tata naskah Dinas Dari kiri ke kanan : Drs. Kusdinawan Kassubag Ketenagaan Disdik Prov Sumsel, Syahrial Effendi, SH., M.PD Sekretaris Dinas Pendidikan Prov. Sumsel, Tajudin, SH., M.si Kepala Bagian Tata Laksana Biro Ortala Setda Prov. Sumsel dalam pengendalian 3. Tercapainya efektifitas dan efesiensi penyelenggaraan tata nas- kah dinas 4. Berkurangnya tumpang tin- dih, salah tafsir dan pemborosan penyelenggaraan tata naskah Nara sumber dalam kegiatan ini adalah Kepala Bagian Tatalaksana Biro Organisasi dan Tatalaksana Setda Provinsi Sumatera Selatan Tajudin, SH., M.Si. Dalam paparannya, Tajudin menyampaikan bahwa tata naskah dinas sebagai salah satu unsur ad- ministrasi umum meliputi : 1. Pengaturan tentang jenis dan penyusunan naskah dinas 2. Penggunaan lambang nega- ra, logo dan cap dinas 3. Penggunaan bahasa Indone- sia yang baik dan benar, 4. Pengurusan naskah dinas korespondensi, kewenangan, pe- rubahan, pencabutan, pembatalan produk hukum dan ralat. Ketentuan tentang tata naskah dinas ini diatur dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2009 tentang Pedoman Tata Naskah Dinas di lingkungan Pe- merintah Daerah. Dan di Provinsi Sumatera Sela- tan telah diterbitkan pula Peratu- ran Gubernur Sumatera Selatan Nomor 45 Tahun 2010 tentang Pe- doman Pelaksanaan Tata Naskah Dinas di Lingkungan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan. EDISI : SEPTEMBER 2015 WARTA PENDIDIKAN 47 Sebagai bagian dari administra- si umum, tata naskah dinas ber- fungsi sebagai : 1. Alat komunikasi tertulis yang meliputi surat masukkeluar, nas- kah dinas, penyusunan produk hu- kum dan sebagainya. 2. Alat bukti autentik di penga- dilan 3. Alat dokumen arsip pemer- intahan 4. Bahan Laporan 5. Bahan pertanggung jawaban Tata naskah dinas terdiri dari beberapa jenis format, diantaran- ya sebagai berikut : 1. Naskah dinas arahan nas- kah dinas yang memuat kebijakan pokok atau kebijakan pelaksanaan yang harus dipedomani dan dilak- sanakan dalam penyelenggaraan tugas dan kegiatan setiap instansi pemerintah yang berupa produk hukum yang bersifat pengaturan, penetapan dan penugasan. 2. Naskah dinas korespondensi Surat dinas 3. Naskah dinas khusus Surat perjanjian baik dalam negeri mau- pun perjanjian internasional 4. Laporan naskah dinas yang memuat pemberitahuan tentang pelaksanaan suatu kegiatankejadi- an 5. Telaah staf uraian yang dis- ampaikan oleh pejabat atau staf yang memuat analisis singkat dan kan 3. Pertanggunjawaban penye- lenggaraan tata naskah dinas dap- at dipertanggungjawabkan dari segi ini, format, prosedur, kewenangan dan keabsahan 4. Keterkaitan kegiatan penye- lenggaraan tata naskah dinas di- lakukan dalam satu kesatuan sistem administrasi umum 5. Kecepatan dan ketetapan Naskah dinas harus dapat disele- saikan secara cepat, tepat waktu, dan tepat sasaran dalam re- daksional, procedural dan dis- tribusi 6. Keamanan tata nas- kah dinas harus aman dalam penyusunan, klasifikasi, pen- yampaian kepada yang ber- hak, pemberkasan, kearsipan dan distribusi Kepala Dinas Pendidikan Prov. Sumsel, Drs. Widodo, M.Pd yang diwakili oleh Sek- retaris Dinas Pendidikan Prov. Sumsel, Syahrial Effen- di, SH., M.Pd, saat memberi- kan sambutan pada pembu- kaan acara ini menyampai- kan bahwa tata naskah dinas adalah bagian yang sangat penting dalam penyelengga- raan komunikasi tulis penye- lenggaraan tugas pemerin- tahan. Oleh karenanya, Syahri- al mengharapakan setelah Bimtek ini, para peserta memperoleh penge- tahuan dan keterampilan cukup, serta dapat menerapkan nya secara baik dilingkungan kerja masing- masing.  Suparyo jelas mengai suatu persoalan dengan memberikan jalan keluarpemecahan dan saran 6. Formulir bentuk peng atu- ran alokasi ruang atau lembar nas- kah untuk men- catat berbagai data dan informasi for- mulir dibuat dalam bentuk kartu atau lembaran tercetak dengan judul ter- tentu seperti dispo- sisi 7. Naskah dinas elektronik Nas- kah Dinas Elektronik naskah dinas berupa komunikasi dan informing dilakukan secara eketronis atau yang terekam dalam multi media elektonis. Asas dari tata naskah dinas in- stansi pemerintah adalah sebagai berikut : 1. Efektif dan efesien penyeleng- garaan tata naskah dinas perlu di- lakukan secara efektif dan efesien dalam penulisan, penggunaan ru- ang atau lembar naskah dinas, sp- esifikasi informasi, serta dalam penggunaan bahasa Indonesia yang baik, benar dan lugas. 2. Pembakuan naskah dinas diproses dan disusun menurut tata cara dan bentuk yang telah dibaku- Tajudin, SH., M .Si KabagTatalaksana Biro Organisasi dan Tatalaksana Setda Prov. Sumsel Ruang arsip surat-surat kedinasan yang tertata rapi ilustrasi EDISI : SEPTEMBER 2015 WARTA PENDIDIKAN 48 D alam rangka menjalankan tugas dan fungsinya untuk meningkatkan mutu pen- didikan, Dewan Pendidikan Wandik Provinsi Sumatera Sela- tan Wandik Prov. Sumsel melaku- kan kunjungan kerja Kunker ke beberapa KabupateKota di Sumat- era Selatan. Pada tanggal 28 Mei 2015, Wandik Prov. Sumsel telah melaku- kan kunker ke Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir PALI. Tim Kunker Wandik Prov. Sumsel ke Kabupaten PALI ini terdiri dari 10 orang, sebagai berikut : A. Dewan Pendidikan Prov. Sumsel 1. Prof. Drs. H. M. Sirozi, M.A., Ph.d 2. Drs. Umar Said 3. Ir. Sri Novi Andrianti 4. Drs. Sunardi B. Dinas Pendidikan Prov. Sumsel 1. Dra. Erlina, MM  Wandik Sumsel Kunker ke PALI Muratara Prasarana Pendidikan Masih Perlu Peningkatan 2. Rosilawati, S.Pd 3. Febriansyah, SE., MM 4. Triyono 5. A. Rahman, S.Sos 6. H. Agustiar, SH Peserta Kabupaten Pali dan Muratara yang hadir dalam kegia- tan ini adalah dari unsure : 1. Dinas Pendidikan 2. Dewan Pendidikan 3. Pengawas Sekolah 4. Kepala SDMI, SMPMTs, SMAMA dan SMK Agenda utama dalam kunjungan ini adalah sebagai berikut : 1. Mensosialisasikan kebijakan Gubernur Sumatera Selatan ten- tang Program Kuliah Gratis 2. Mensosialisasikan kebijakan BAP-SM tentang akreditasi SekolahMadrasah Kunker ini diisi dengan kegiatan sosialisasi dan diskusi : 1. Nara sumber dalam kegiatan sosialisasi sebagai berikut : 2. DR. Ismail Sukardi Program Kuliah Gratis 3. Drs. Sunardi Prosedur dan Urgensi Akreditasi Sekolah 4. Drs. Usman Said Narkoba Penyakit masyarakat 5. Ir. Tri Novi Andrianti Peles- tarian dan Pengembangan Kesenian Daerah melalui kurikulum muatan local. Dan pada tanggal 3 Agustus 2015, Wandik Prov. Sumsel melan- jutkan kunkernya ke Kabupaten Musi Rawas Utara Muratara. Agenda utama dalam kunker Wandik Prov. Sumsel ke Muratara ini adalah : 1. Sosialisasi mekanisme Akred- Suasana Diskusi pada saat Kunjungan Kerja Dewan Pendidikan Prov. Sumsel Ke Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir PALI Drs. Sunardi Anggota Dewan Pendidikan Provinsi Sumatera Selatan EDISI : SEPTEMBER 2015 WARTA PENDIDIKAN 49 itas SekolahMadrasah 2. Mensosialisasikan Program Kuliah Gratis Pemerintah Provin- si Sumatera Selatan 3. Menggali aspirasi dan kebu- tuhan guru dan kepala sekolah marasah dalam peningkatan mutu pendidikan 4. Mengiventarisasi dan meme- takan berbagai per masalahan pen- didikan, serta mendiskusikan alter- natitif solusi terbaik bagi per- masalah tersebut. Di Muratara, Materi Sosialisasi tentang Program Kuliah Gratis dis- ampaikan oleh DR. Ismail Sukardi dan materi tentang Akreditasi SekolahMadrasah oleh Drs. Suna- rdi. Dari Kunker Wandik Prov. Sum- sel ke Muratara ini, diperoleh infor- masi tentang penyelenggaraan pen- didikan di Muratara, diantaranya sebagai berikut : 1. Kepala Sekolah, Guru, Dinas Pendidikan dan masyarakat umum, menyambut baik Program Kuliah Gratis Pemerintah Provinsi Sumat- era Selatan. 2. Sebagian peserta diskusi menginginkan dalam seleksi calon penerima program kuliah gratis dari Muratara diberikan perlakuan khusus . 3. Diperoleh fakta bahwa tern- yata bahwa di Muratara juga ada Program Kuliah Gratis. Pemerin- tah Kabupaten Muratara telah menyediakan sejumlah dana untuk putraputri daerah berprestasi un- tuk diberikan beasiswa pendidikan. Akan tetapi karena untuk pemban- gunan Kabupaten baru dibutuhkan tenaga ahliterampil yang spesifik, maka yang diberi beasiswa adalah yang lulus di sejumlah program stu- di yang telah ditentukan, misalnya kesehatan, teknik dan sebagainya. Sementara faktanya sejumlah alumni sekolahmadrasah yang te- lah lulus di perguruan tinggi terten- tu tidak memilih prodi-prodi yang telah ditentukan tersebut. 4. Kondisi sarana dan prasara- na pendidikan di Muratara banyak yang kurang memadai, oleh karenanya mereka meminta agar perbaikan dan peningkatan sarana prasarana tidak hanya dibiayai oleh APBD Kabupaten Muratara, tetapi juga dari APBD Provinsi Sumatera Selatan dan bahkan APBN. 5. Masih banyak SekolahMa- drasah di Muratara yang belum ter- akreditasi. Kedepan mereka akan segera mengajukan permohonan untuk di akreditasi, agar mereka dapat mengetahui standar dalam penyelenggaraan pendidikan dan pada standar mana saja yang masih perlu mereka tingkatkan. Data dan informasi yang diper- oleh diatas, akan menjadi bahan bagi Dewan Pendidikan Provinsi Sumatera Selatan untuk menyusun rekomendasi kepada pemerintah, sehingga penyelenggaraan pendidik- kan dapat sesuai dengan Standar Nasional Pendidikan berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 19 tahun 2005 yang telah diperba- harui dengan Peraturan Pemerin- tah Nomor 32 Tahun 2013. Peserta Kegiatan Sosialisasi di Kabupaten PALI Peserta KegiatanSosialisasi di Kabupaten MURATARA 

A. Rahman