Landasan Teori NASKAH PUBLIKASISTRATEGI PROMOSI RADIO REPUBLIK INDONESIA Strategi Promosi Radio Republik Indonesia Surakarta (Penelitian Deskriptif Kualitatif Komunikasi Pemasaran).

2 RRI Surakarta merupakan Lembaga Penyiaran Publik LPP yang bertugas memberi informasi kepada masyarakat. Kegiatan penyiaran juga membutuhkan dana seperti yang dijelaskan dalam UU 32 tahun 2005 pasal 15 ayat 1 tentang penyiaran yaitu, sumber pendanaan berasal dari iuran penyiaran, Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara APBN atau Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah APBD, sumbangan masyarakat, siaran iklan dan usaha lain yang terkait dengan penyelenggaraan penyiaran

B. Rumusan Masalah

Bagaimana strategi promosi yang diterapkan Radio Republik Indonesia Surakarta dalam menarik pengiklan di kota Surakarta?

C. Tujuan Penelitian

Untuk mengetahui strategi promosi yang diterapkan Radio Republik Indonesia Surakarta dalam menarik pengiklan di kota Surakarta

D. Landasan Teori

1. Komunikasi Pemasaran American Marketing Association mendefinisikan pemasaran sebagai “Suatu proses perencanaan dan eksekusi, mulai dari tahap konsepsi, penetapan harga, promosi, hingga distribusi barang-barang, ide-ide, dan jasa-jasa, untuk 3 melakukan pertukaran yang memuaskan in dividu dan lembaga-lembaganya.” Tjiptono, 1997:19. Komunikasi pemasaran adalah sarana di mana perusahaan berusaha menginformasikan, membujuk, dan mengingatkan konsumen secara langsung maupun tidak langsung tentang produk dan merek yang dijual. Komunikasi pemasaran mempresentasikan suara perusahaan dan mereknya serta merupakan sarana dimana perusahaan dapat membuat dialog dan membangun hubungan dengan konsumen.Komunikasi pemasaran bagi konsumen, dapat memberitahu atau memperlihatkan kepada konsumen tentang bagaimana dan mengapa suatu produk digunakan, oleh orang macam apa, serta di mana dan kapan. Komunikasi pemasaran berkontribusi pada ekuitas merek dengan menanamkan merek dalam ingatan dan menciptakan citra merek serta mendorong penjualan dan bahkan mempengaruhi nilai pemegang saham. 2. Bauran Promosi a. Personal Selling Personal selling adalah komunikasi langsung tatap muka antara penjual dan calon pelanggan untuk memperkenalkan suatu produk kepada calon pelanggan dan membentuk pemahaman pelanggan terhadap produk sehingga mereka kemudian akan mencobanya dan membelinya. Sifat-sifat personal selling antara lain: 4 1 Personal confrontation, yaitu adanya hubungan yang hidup, langsung dan interaktif antara 2 orang atau lebih 2 Cultivation, yaitu sifat yang mungkin berkembangnya segala macam hubungan, mulai dari sekedar hubungan jual beli sampai dengan suatu hubungan yang lebih akrab 3 Response, yaitu situasi yang seolah-olah mengharuskan pelanggan untuk mendengar memperhatikan dan menanggapi. Tjiptono, 1997:224 b. Periklanan Iklan merupakan salah satu bentuk promosi yang paling banyak digunakan perusahaan dalam mempromosikan produknya. Paling tidak ini dapat dilihat dari besarnya anggaran belanja iklan yang dikeluarkan setiap untuk merek-merek yang dihasilkan. Iklan adalah bentuk komunikasi tidak langsung, yang didasari pada informasi tentang keunggulan atau keuntungan suatu produk, yang disusun sedemikian rupa sehingga menimbulkan rasa menyenangkan yang akan mengubah pikiran seseorang untuk melakuka pembelian. AMA American Marketing Association mendefinisikan iklan sebagai semua bentuk bayaran untuk mempresentasikan dan mempromosikan ide, barang atau jasa secara non personal oleh sponsor yang jelas. Sedangkan yang dimaksud periklanan adalah seluruh proses yang meliputi penyiapan, perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan iklan. Iklan memiliki empat fungsi utama, yaitu menginformasikan khalayak mengenai seluk beluk produk, 5 mempengaruhi khalayak untuk membeli, dan menyegarkan informasi yang telah diterima khalayak, serta menciptakan suasana yang menyenangkan sewaktu khalayak menerima dan mencerna informasi. Tjiptono, 1997: 226 c. Publisitas Publisitas adalah bentuk penyajian dan penyebaran ide, barang dan jasa secara non personal, yang mana orang atau organisasi yang diuntungkan tidak membayar untuk itu. Publisitas merupakan pemanfaatan nilai-nilai berita yang terkandung dalam suatu produk untuk membentuk citra produk yang bersangkutan. Dibandingkan dengan iklan, peblisitas mempunyai kredibilitas yang lebih baik, karena pembenaran baik langsung atau tidak langsung dilakukan oleh pihak lain selain pemilik iklan. Tjiptono, 1997:228 d. Promosi penjualan Promosi penjualan adalah bentuk persuasi langsung melalui penggunaan berbagai insentif yang dapat diatur untuk merangssang pembelian produk dengan segera dan meningkatkan jumlah barang yang dibeli pelanggan. Melalui promosi penjualan, perusahaan dapat menarik pelanggan baru, mempengaruhi pelanggannya untuk mencoba produk baru, mendorong pelanggan membeli lebih banyak, menhyerang aktivitas promosi pesaing, meningkatkan impulse buying pembelian tanpa rencana sebelumnya, atau 6 mengupayakan kerja sama yang lebih erat dengan pengecer Tjiptono, 1997: 229.

E. Metode Penelitian