47
akhir dari penelitian, sehingga dapat diketahui perbedaan atau pengaruh hasil yang dicapai setelah menjalankan progam latihan selama 16 kali pertemuan.
Dari hasil ini dapat diketahui peningkatan kemampuan tendangan jarak jauh setelah mendapatkan latihan knee tuck jump untuk kelompok eksperimen I dan
latihan barrier hops untuk eksperimen II.
3.6 Metode Pengumpulan Data
Untuk menyamakan atau menyeimbangkan kedua grup tersebut dengan cara subject matching ordinal pairing yaitu subject yang hasilnya
sama atau hampir sama dengan tes awal kemudian dipasangkan dengan rumus AB BA, maka terbentuk dua kelompok yaitu kelompok A dan kelompok B
yang mempunyai tingkat kemampuan seimbang. Kedua kelompok yang mempunyai tingkat kemampuan seimbang diundi. Hal ini memberikan
kesempatan yang sama kepada kedua kelompok untuk menjadi kelompok eksperimen I maupun kelompok eksperimen II.
Lebih jelasnya berikut digambarkan desain yang digunakan : E
1
O
11
X
1
X
12
E
2
O
21
X
2
X
22
Keterangan E
1
: Kelompok eksperimen 1 E
2
: Kelompok eksperimen 2
48
O
11
: Pre test kelompok eksperimen 1 O
21
: Pre test kelompok eksperimen 2 X
1
: Perlakuan 1 yaitu latihan knee tuck jump X
2
: Perlakuan 2 yaitu latihan barrier hops X
12
: Post test kelompok eksperimen 1 X
22
: Post test kelompok eksperimen 2 Dasar penggunaan metode eksperimen adalah percobaan yang diawali
dengan teste melakukan test awal pre test, kemudian dilakukan perlakuan dan diakhiri dengan post test, kemudian hasilnya diuji kebenarannya dengan
statistik. 3.6
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Penelitian
Di dalam pelaksanaan penelitian ini, terdapat beberapa faktor-faktor yang mempengaruhi, dan untuk menghindari kemungkinan adanya kendala
selama penelitian ini berlangsung, maka penulis melakukan usaha-usaha supaya di dalam penelitian ini berjalan lancar. Adapun faktor-faktor yang
mempengaruhi penelitian ini yaitu : 1.6.1
Faktor Kesungguhan Hati Faktor kesungguhan hati dalam pelaksanaan penelitian ini, dari
masing-masing sampel tidak sama, maka dari itu peneliti dalam pelaksanaan tes awal, latihan, dan tes akhir selalu memotivasi, mengawasi, dan mengontrol
setiap aktivitas yang dilakukan.
49
1.6.2 Faktor Kemampuan Sampel
Masing-masing sampel memiliki kemampuan dasar yang berbeda- beda, baik dalam penerimaan materi secara lisan maupun kemampuan dalam
pelaksanaan latihan dan pelaksanaan tes. Untuk itu penulis selain memberikan informasi secara klasikal, secara individu penulis berusaha memberikan
koreksi agar tes yang digunakan benar-benar baik. 3.6.3 Faktor Penggunaan Alat
Di dalam penelitian ini, baik dalam pemberian materi latihan maupun dalam tes, selalu diupayakan semua alat yang berhubungan dengan penelitian
sudah dipersiapkan terlebih dahulu, sehingga saat latihan dapat berjalan dengan lancar.
1.6.4 Faktor Kegiatan Sampel Di luar Penelitian
Untuk menghindari adanya kegiatan sampel di luar penelitian yang bisa menghambat proses latihan dan pengambilan data penelitian, maka
penulis berusaha mengatasi dengan memilih waktu penelitian bersamaan dengan jadwal latihan rutin.
3.6. Metode Analisis Data