PERBANDINGAN PEMBELAJARAN METODE PRAKTIKUM BERBASIS KETERAMPILAN PROSES DAN METODE PRAKTIKUM BIASA TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA SMPN 2 MONTASIK
ELECTRONIC THESIS AND DISSERTATION UNSYIAH
TITLE
PERBANDINGAN PEMBELAJARAN METODE PRAKTIKUM BERBASIS KETERAMPILAN PROSES DAN METODE
PRAKTIKUM BIASA TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA SMPN 2 MONTASIK
ABSTRACT
ABSTRAK
Zahara, Rita. 2016. Perbandingan Pembelajaran Metode Praktikum Berbasis Keterampilan Proses dan Metode Pembelajaran
Praktikum Biasa Terhadap Prestasi Belajar Siswa SMPN 2 Montasik . Skripsi, Jurusan Pendidikan Fisika, Fakultas Keguruan dan
Ilmu Pendidikan, Universitas Syiah Kuala. Pembimbing:
(1) Drs. Agus Wahyuni, M.Pd (2) Drs. Elmi Mahzum, M.IT
Kata Kunci : Prestasi belajar, metode praktikum berbasis keterampilan proses, metode praktikum biasa
Penelitian ini berjudul: “Perbandingan Pembelajaran Metode Praktikum Berbasis Keterampilan Proses dan Metode Praktikum
Biasa Terhadap Prestasi Belajar Siswa SMPN 2 Montasik―. Rumusan masalah di penelitian ini adalah apakah prestasi belajar
siswa mengunakan metode praktikum berbasis keterampilan proses lebih baik dari metode praktikum biasa pada siswa SMPN 2
Montasik? Adapun tujuan dalam penelitian ini yaitu untuk mengetahui pembelajaran metode praktikum berbasis keterampilan
proses lebih baik dibandingkan dengan metode praktikum biasa terhadap hasil belajar siswa SMPN 2 Montasik. Sampel yang
digunakan dalam penelitian ini sebanyak 2 kelas yaitu 1X-1 sebagai kelas kontrol dan 1X-2 sebagai kelas kontrol. Dalam kegiatan
mengumpulkan data, peneliti menggunakan instrumen tertulis atau tes berupa sejumlah soal yang diberikan kepada siswa. Untuk
mengetahui hasil belajar yang signifikan antara kelas IX-2 lebih baik (kontrol) dan IX-1 (eksperimen), maka perlu dilakukan uji
rata- rata satu pihak (uji t). Uji rata-rata satu pihak yang digunakan adalah uji-t (uji pihak kanan) dengan kriteria taraf signifikan
0,05. Berdasarkan hasil pengolahan data yang telah dianalisis terdapat kriteria nilai thitung = 2,51dan nilai ttabel = 1,70 dimana
thitung > ttabel yang menunjukkan bahwa tolak H0 dan terima Ha. Artinya hipotesis yang diajukan peneliti terbukti benar. Dengan
demikain dapat disimpulkan bahwa prestasi belajar siswa menggunakan metode praktikum berbasis keterampilan proses lebih baik
dari pada prestasi belajar siswa menggunakan metod praktikum biasa.
TITLE
PERBANDINGAN PEMBELAJARAN METODE PRAKTIKUM BERBASIS KETERAMPILAN PROSES DAN METODE
PRAKTIKUM BIASA TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA SMPN 2 MONTASIK
ABSTRACT
ABSTRAK
Zahara, Rita. 2016. Perbandingan Pembelajaran Metode Praktikum Berbasis Keterampilan Proses dan Metode Pembelajaran
Praktikum Biasa Terhadap Prestasi Belajar Siswa SMPN 2 Montasik . Skripsi, Jurusan Pendidikan Fisika, Fakultas Keguruan dan
Ilmu Pendidikan, Universitas Syiah Kuala. Pembimbing:
(1) Drs. Agus Wahyuni, M.Pd (2) Drs. Elmi Mahzum, M.IT
Kata Kunci : Prestasi belajar, metode praktikum berbasis keterampilan proses, metode praktikum biasa
Penelitian ini berjudul: “Perbandingan Pembelajaran Metode Praktikum Berbasis Keterampilan Proses dan Metode Praktikum
Biasa Terhadap Prestasi Belajar Siswa SMPN 2 Montasik―. Rumusan masalah di penelitian ini adalah apakah prestasi belajar
siswa mengunakan metode praktikum berbasis keterampilan proses lebih baik dari metode praktikum biasa pada siswa SMPN 2
Montasik? Adapun tujuan dalam penelitian ini yaitu untuk mengetahui pembelajaran metode praktikum berbasis keterampilan
proses lebih baik dibandingkan dengan metode praktikum biasa terhadap hasil belajar siswa SMPN 2 Montasik. Sampel yang
digunakan dalam penelitian ini sebanyak 2 kelas yaitu 1X-1 sebagai kelas kontrol dan 1X-2 sebagai kelas kontrol. Dalam kegiatan
mengumpulkan data, peneliti menggunakan instrumen tertulis atau tes berupa sejumlah soal yang diberikan kepada siswa. Untuk
mengetahui hasil belajar yang signifikan antara kelas IX-2 lebih baik (kontrol) dan IX-1 (eksperimen), maka perlu dilakukan uji
rata- rata satu pihak (uji t). Uji rata-rata satu pihak yang digunakan adalah uji-t (uji pihak kanan) dengan kriteria taraf signifikan
0,05. Berdasarkan hasil pengolahan data yang telah dianalisis terdapat kriteria nilai thitung = 2,51dan nilai ttabel = 1,70 dimana
thitung > ttabel yang menunjukkan bahwa tolak H0 dan terima Ha. Artinya hipotesis yang diajukan peneliti terbukti benar. Dengan
demikain dapat disimpulkan bahwa prestasi belajar siswa menggunakan metode praktikum berbasis keterampilan proses lebih baik
dari pada prestasi belajar siswa menggunakan metod praktikum biasa.