PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN SAVI PADA MATERI PECAHAN KELAS IV SD NEGERI BANYUBANG LAMONGAN

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN
MENGGUNAKAN PENDEKATAN SAVI PADA MATERI
PECAHAN KELAS IV SD NEGERI BANYUBANG
LAMONGAN

SKRIPSI

OLEH:
NIKI NILA PERMATA
NIM: 201210430311316

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
MEI 2016

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN
MENGGUNAKAN PENDEKATAN SAVI PADA MATERI
PECAHAN KELAS IV SD NEGERI BANYUBANG
LAMONGAN


SKRIPSI
diajukan kepada Universitas Muhammadiyah Malang sebagai salah satu syarat
mendapatkan gelar sarjana pendidikan guru sekolah dasar

OLEH:
NIKI NILA PERMATA
NIM: 201210430311316

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
MEI 2016

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT penulis panjatkan karena hanya berkat
rahmat, hidayah dan inayah-Nya skripsi dengan judul ”Peningkatan Hasil Belajar
Siswa dengan Menggunakan Pendekatan SAVI pada Materi Pecahan Kelas IV SD
Negeri Banyubang Lamongan” dapat terselesaikan dengan baik. Sholawat serta
salam tidak lupa selalu tercurahkan kepada junjungan kita, Nabiyullah

Muhammad SAW.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini dapat diselesaikan berkat bimbingan,
bantuan dan dorongan dari berbagai pihak. Dengan segala kerendahan hati penulis
mengucapkan banyak terima kasih kepada yang terhormat:
1. Dr. Yus Mochamad Cholily, M.Si, selaku pembimbing I yang telah
memberikan bimbingan, motivasi dan kesabaran dalam membimbing penulis.
2. Bustanol Arifin, M.Pd, selaku pembimbing II yang telah sabar memberikan
arahan, masukan, dan bimbingan dalam membimbing penulis.
3. Bapak Marjuki, S.Pd selaku Kepala Sekolah SD Negeri Banyubang
Lamongan yang berkenan memberikan ijin untuk melakukan penelitian.
4. Ibu Dwi Ema Yuslindah selaku guru kelas IV SD Negeri Banyubang
Lamongan, yang telah memberikan kemudahan penulis dalam melakukan
penelitian.
5. Ayah dan Ibuku serta kakak dan adikku tercinta yang senantiasa mendoakan
penulis dalam menuntut ilmu.
6. Sahabat-sahabat seperjuanganku yang selalu memberikan semangat dan
motivasi sehingga skripsi ini dapat terselesaikan
7. Mahasiswa angkatan 2012 yang selalu memberikan semangat dan motivasi
sehingga skripsi ini dapat terselesaikan.
8. Semua pihak yang terkait yang tidak mungkin dapat penulis sebutkan satu per

satu.

Semoga apa yang telah berikan kepada peneliti, senantiasa mendapatkan
balasan yang setimpal dari Allah SWT. Penulis sadar bahwa penelitian ini masih
belum sempurna maka penulis mengharapkan saran dan kritik yang membangun.

Akhirnya penulis berharap semoga skripsi ini bermanfaat bagi peneliti lain
maupun bagi orang lain yang membacanya saat ini ataupun di kemudian hari.

Malang, 16 April 2016

Penulis

DAFTAR ISI
Halaman Judul ………………………………………………………………

i

Lembar Persetujuan …………………………………………………………


ii

Lembar Pengesahan ………………………………………………………...

iii

Surat Pernyataan Keaslian ……………………………………………….....

iv

Halaman Persembahan ……………………………………………………...

v

Abstrak ………………………………………………………………….......

vi

Kata Pengantar ……………………………………………………………...


viii

Daftar Isi ……………………………………………………………………

x

Daftar Tabel ………………………………………………………………...

xii

Daftar Gambar ……………………………………………………………… xiii
Daftar Lampiran …………………………………………………………….

xiv

BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ………………………………………………...

1


1.2 Rumusan Masalah ……………………………………………..

5

1.3 Tujuan Penelitian ….…………………………………………..

5

1.4 Manfaat Penelitian …………………………………………….

6

1.5 Pembatasan Masalah …………………………………………..

7

1.6 Batasan Operasional ..…………………………………………

7


BAB II LANDASAN TEORI
2.1 Pembelajaran Matematika di Sekolah Dasar ..………………....

9

2.1.1 Pengertian Pembelajaran Matematika .……………........

9

2.2 Tujuan Pembelajaran Matematika di Sekolah Dasar .………....

10

2.3 Pendekatan SAVI ..…………………………………………….

11

2.3.1 Pengertian Pendekatan SAVI ..…………………………

12


2.3.2 Tahap Pendekatan SAVI …………………………….....

13

2.3.3 Kelebihan dan Kekurangan Pendekatan SAVI …………

14

2.3.3.1 Kelebihan Pendekatan SAVI ..………………....

15

2.3.3.2 Kekurangan Pendekatan SAVI ..………………

15

2.4 Hasil Belajar ..………………………………………………….

16


2.5 Materi Pecahan ..……………………………………………….

17

2.5.1 Penjumlahan Pecahan ..………………………………....

17

2.5.1.1 Penjumlahan Pecahan Berpenyebut Sama .…....

18

2.5.1.2 Penjumlahan Pecahan Berpenyebut Berbeda .....

18

2.6 Kerangka Pikir .………………………………………………..

19


BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Pendekatan dan Jenis Penelitian ……………………………….

21

3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian ………………………………….

22

3.3 Subjek Penelitian ………………………………………………

22

3.4 Data dan Sumber Data ………………………………………...

23

3.5 Teknik Pengumpulan Data …………………………………….


23

3.6 Teknik Analisa Data …………………………………………...

25

3.7 Prosedur Penelitian …………………………………………….

27

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Rancangan Pembelajaran dengan Menggunakan Pendekatan
SAVI ………………………...…………………………………

30

4.2 Paparan Data ………………...…………………………………

31

4.2.1 Prasiklus ………………………………………………...

31

4.2.2 Siklus I ………………………………………………….

33

4.2.3 Siklus II………………………………………………….

45

4.3 Pembahasan …….……………………………………………...

56

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan …………………………………………………….

60

5.2 Saran …………………………………………………………...

62

DAFTAR PUSTAKA ……………………………………………………

63

LAMPIRAN ………………………………………………………………

65

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1
Tabel 4.1
Tabel 4.2
Tabel 4.3
Tabel 4.4
Tabel 4.5
Tabel 4.6
Tabel 4.7
Tabel 4.8
Tabel 4.9
Tabel 4.10
Tabel 4.11

Standar Kompetensi, Kompetensi Dasar dan Indikator………
Hasil Tes Awal Prasiklus……………………………………..
Jadwal Pelaksanaan Pembelajaran Siklus…………………….
Hasil Pengamatan Aktivitas Siswa pada Siklus I.……………
Hasil Pengamatan Aktivitas Guru pada Siklus I……………...
Peningkatan Hasil Belajar Siswa dengan Menggunakan
Pendekatan SAVI dari Prasiklus ke Siklus I…………………
Jadwal Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II………………….
Hasil Pengamatan Aktivitas Siswa pada Siklus II……………
Hasil Pengamatan Aktivitas Guru pada Siklus II…………….
Peningkatan Hasil Belajar Siswa dengan Menggunakan
Pendekatan SAVI dari Siklus I ke Siklus II………………….
Peningkatan Hasil Belajar Siswa dengan Menggunakan
Pendekatan SAVI pada Prasiklus, Siklus I dan Siklus II…….
Peningkatan Proses Pembelajaran dengan Menggunakan
Pendekatan SAVI pada Siklus I dan Siklus II………………..

17
32
33
41
42
43
45
53
54
54
58
59

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Ilustrasi Operasi Penjumlahan Berpenyebut Sama ………...
Gambar 2.2 Ilustrasi Operasi Penjumlahan Pecahan Berpenyebut
Berbeda …………………………………………………….
Gambar 2.3 Kerangka Pikir Peningkatan Hasil Belajar Siswa dengan
Menggunakan Pendekatan SAVI …………………………..
Gambar 3.1 Siklus PTK Model Kurt Lewin …………………………….
Gambar 4.1 Guru mengabsen siswa …………………………………….
Gambar 4.2 Guru melakukan apersepsi …………………………………
Gambar 4.3 Siswa melakukan kegiatan demonstrasi …………………...
Gambar 4.4 Guru memberikan soal latihan ……………………………..
Gambar 4.5 Siswa menuliskan contoh operasi penjumlahan pecahan ….
Gambar 4.6 Siswa mengerjakan tes akhir pada siklus I ………………...
Gambar 4.7 Guru melakukan apersepsi …………………………………
Gambar 4.8 Guru mendampingi siswa serta memberikan arahan ………
Gambar 4.9 Siswa mempresentasikan hasil kerjanya …………………...
Gambar 4.10 Guru mengulas kembali materi pecahan berpenyebut
berbeda ……………………………………………………..
Gambar 4.11 Guru mengingatkan siswa untuk belajar …………………...
Gambar 4.12 Siswa mengerjakan soal tes akhir siklus II ………………...

18
19
20
27
35
36
37
37
38
39
47
48
49
49
50
51

DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran A Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus I ……….
Lampiran B Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus II ……....
Lampiran C Lembar Kegiatan Siswa …………………………………….
Lampiran D Lembar Kegiatan Kelompok ……………………………….
Lampiran E Tes Awal Prasiklus .………………………………………...
Lampiran F Pedoman Peskoran Tes Awal Prasiklus …………………….
Lampiran G Tes Akhir Siklus I ………………………………………….
Lampiran H Pedoman Peskoran Tes Akhir Siklus I ……………………..
Lampiran I Tes Akhir Siklus II ………………………………………….
Lampiran J Pedoman Peskoran Tes Akhir Siklus II …………………….
Lampiran K Lembar Pengamatan Aktivitas Guru ……………………….
Lampiran L Lembar Pengamatan Aktivitas Siswa ………………………
Lampiran M Foto-foto Kegiatan Pembelajaran …………………………..
Lampiran N Surat Keterangan Telah Melakukan Penelitian …………….

65
73
82
84
86
87
88
89
90
91
92
94
96
97

DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, Suharsimi. 2002. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta:
Rineka Cipta
Asrori, Mohammad. 2011. Penelitian Tindakan Kelas. Bandung : CV Wacana
Prima
BNSP. 2006. Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar.pdf
Burhan Mustaqim, dkk. 2008. Buku Ayo Belajar Matematika Kelas Jilid 4 untuk SD
dan MI Kelas IV. Jakarta: CV. Buana Raya
Dimyati & Mudjiono. 2009. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: PT Rineka Cipta
Heruman. 2007. Model Pembelajaran Matematika di Sekolah Dasar. Bandung: PT
Remaja Rosdakarya
Maskyur Ag, Moch. 2007. Mathematical Intelligence: Cara Cerdas Melatih Otak dan
Menanggulangi Kesulitan Belajar. Yogyakarta: Ar-ruzz Media
Meier, Dave. 2002. The Accelerated Learning Handbook: Panduan Kreatif dan Efektif
Merancang Program Pendidikan dan Pelatihan. Bandung: Kaifa
Musrikah. 2014. Matematika untuk Guru MI/SD. Yogyakarta: Lingkar Media
Purnomo, Yoppy Wahyu. 2015. Pembelajaran Matematika untuk PGSD: Bagaimana
Guru Mengembangkan Penalaran Proporsional Siswa. Jakarta: Erlangga
Shoimin, Aris. 2014. 68 Model Pembelajaran Inovatif dalam Kurikulum 2013.
Yogyakarta: Ar-ruzz Media
Sukmadinata, Nana Syodih. 2005. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Remaja
Rosdakarya
Susanto, Ahmad. 2013. Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar. Jakarta:
Kencana
Suyanto, dkk. 2013. Menjadi Guru Profesional: Strategi Meningkatkan Kualifikasi
dan Kualitas Guru di Era Global. Jakarta: Esensi Erlangga Group
Tampubolon, Saur. 2014. Penelitian Tindakan Kelas: Sebagai Pengembangan
Profesi Pendidik dan Keilmuan. Jakarta: Erlangga

Thobroni, Muhammad dan Arif Mustofa. 2013. Belajar dan Pembelajaran:
Pengembangan Wacana dan Praktik Pembelajaran dalam Pembangunan
Nasional. Yogyakarta: Ar-ruzz Media
Tirtarahardja, Umar. 2006. Pengantar Pendidikan. Jakarta: PT Rineka Cipta
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional.pdf

1

BAB I
PENDAHULUAN

1.1

Latar Belakang
Pendidikan dapat dimengerti sebagai suatu usaha sadar dan terencana

untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar siswa secara
aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual,
keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia serta
keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara (UU No.20
tahun 2003 tentang SISDIKNAS). Pada intinya pendidikan adalah suatu proses
transformasi budaya berupa kegiatan pewarisan budaya dari satu generasi ke
generasi yang lain serta proses pembentukan pribadi yang disadari untuk
mengembangkan potensi individu sehingga memiliki kecerdasan pikir, emosional,
berwatak dan berketerampilan untuk siap hidup di tengah-tengah masyarakat.
Sebagai proses perubahan sikap, maka setiap orang pasti melakukan dan
mengalami kegiatan belajar. Menurut Cronbach, “learning is shown by a change
in behavior as result of experience (belajar adalah memperlihatkan perubahan
dalam perilaku sebagai hasil dari pengalaman)”, sedangkan menurut Geoch,
“learning is change in performance as result of practice (belajar adalah
perubahan dalam penampilan sebagai hasil latihan)”. Perubahan sebagai hasil dan
proses belajar dapat ditunjukkan dalam berbagai bentuk seperti perubahan

2

pengetahuan, pemahaman, sikap dan perilaku, keterampilan, kecakapan,
kebiasaan serta perubahan aspek-aspek lain yang ada pada individu yang belajar
dan berlaku sepanjang hidupnya. Artinya proses belajar itu berlangsung sejak
individu itu dilahirkan hingga meninggal dunia.
Proses perubahan sikap dalam kegiatan belajar seorang individu
membutuhkan bimbingan dalam melakukan dan mengalami kegiatan belajar.
Kegiatan belajar tersebut dapat diperoleh melalui kegiatan pembelajaran yang
terdapat dalam lingkup pendidikan di sekolah. Pembelajaran adalah proses
interaksi dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar.
Pendidik dalam kegiatan ini adalah seorang guru, di mana guru merupakan faktor
yang sangat dominan dan paling penting dalam pendidikan untuk mencapai tujuan
pembelajaran di sekolah. Seorang tokoh pendidikan Amerika Serikat, John
Goodlad yang pernah melakukan penelitian yang hasilnya menunjukkan bahwa
peran guru sangat berpengaruh bagi setiap keberhasilan proses pembelajaran.
Maka dibutuhkan guru yang profesional dan efektif sehingga proses belajar
mengajar

akan

berhasil.

Untuk

menunjang keberhasilan

dalam

proses

pembelajaran tersebut, tentunya guru harus meningkatkan kemampuannya,
semakin tinggi kemampuan guru dalam pengajaran, maka diduga semakin tinggi
pula hasil belajar yang dicapai oleh anak didik.
Kemampuan guru dalam mengajar sebagai tujuan pendidikan merupakan
indikator keberhasilan proses belajar mengajar siswa. Agar dalam melaksanakan
tugasnya secara baik sesuai dengan profesi yang dimilikinya, guru perlu
menguasai berbagai hal sebagai kompetensi yang dimilikinya. Seperti dalam hal
mengembangkan

perangkat

pembelajaran,

kecakapan

pedagogis

dalam

3

membangun bidang keahlian pendidikan serta pendekatan, metode, strategi dan
model pembelajaran. Namun kenyataan dalam lapangan, ketika observasi awal di
kelas IV SD Negeri Banyubang Lamongan, guru kelas menggunakan metode
ceramah dan penugasan tanpa menggunakan media yang mendukung dalam
kegiatan belajar mengajarnya serta tidak mempersiapkan rencana pelaksanaan
pembelajaran ketika mengajar.
Proses belajar mengajar yang terjadi siswa cenderung pasif karena hanya
mendengarkan penjelasan guru. Sebagian siswa kurang memahami penjelasan
yang diberikan guru serta siswa gaduh berlarian di dalam kelas. Pengetahuan
yang diperoleh siswa juga tergantung kepada guru, karena siswa tidak mampu
membangkitkan pengetahuannya sendiri secara mandiri. Ketika peneliti
melakukan data awal pada kelas IV, hasil belajar yang diperoleh siswa secara
individu dalam mata pelajaran matematika ini masih di bawah kriteria ketuntasan
minimal yaitu kurang dari 70, yang seharusnya mendapatkan nilai di atas rata-rata
tetapi sebaliknya. Hasil belajar siswa secara klasikal masih di bawah 75% dari
jumlah seluruh siswa dalam kelas tersebut. Untuk mempermudah pembelajaran
matematika yang diberikan kepada siswa, sebaiknya guru menggunakan
pembelajaran

yang

menyenangkan

serta

mengajak

siswa

aktif

dalam

pembelajaran.
Guru dalam melaksanakan pembelajaran, sebaiknya melakukan kegiatan
yang dapat menyenangkan siswa dan menumbuhkan semangat belajar siswa
sehingga dapat meningkatkan hasil belajar siswa secara maksimal. Untuk
mencapai pembelajaran yang menyenangkan serta dapat meningkatkan hasil
belajar siswa, guru dapat menggunakan strategi, metode atau pendekatan

4

pembelajaran yang cocok sehingga dapat mencapai indikator keberhasilan proses
belajar mengajar siswa. Salah satu pendekatan pembelajaran yang dapat
digunakan dalam menciptakan suasana yang menyenangkan serta melibatkan
aktivitas fisik dan aktvitas intelektual adalah pendekatan pembelajaran SAVI
(Somatic, Auditory, Visualization, Intellectualy). Pembelajaran SAVI menganut
aliran ilmu kognitif modern yang menyatakan belajar yang paling baik adalah
melibatkan emosi, seluruh tubuh, semua indera, dan segenap kedalaman serta
keluasan pribadi, menghormati gaya belajar individu lain dengan menyadari
bahwa orang belajar dengan cara-cara yang berbeda. Dengan adanya pendekatan
pembelajaran ini, guru dapat membuat sebuah konsep pembelajaran yang
menyenangkan, menarik dan sekaligus menjadikan pembelajaran yang bermakna
bagi siswa, sehingga siswa mampu aktif dan berpikir kritis.
Hal ini juga didasari oleh pembelajaran yang kurang maksimal yang ada di
kelas IV SD Negeri Banyubang Lamongan. Pembelajaran yang diberikan guru
kepada siswa menggunakan metode ceramah tanpa ada media yang mendukung
pembelajaran, guru tidak menggunakan banyak metode, siswa cenderung lebih
pasif daripada aktif, siswa hanya mendengarkan materi yang dijelaskan oleh guru
serta siswa tergantung kepada guru dalam memperoleh pengetahuannya.
Berdasarkan latar belakang tersebut peneliti akan melakukan penelitian dengan
judul “Peningkatkan Hasil Belajar Siswa dengan Menggunakan Pendekatan SAVI
pada Materi Pecahan Kelas IV SD Negeri Banyubang Lamongan”.

5

1.2

Rumusan Masalah
Pada dasarnya penelitian ini ingin mengetahui hasil belajar siswa dengan

menerapkan pendekatan SAVI agar siswa lebih mudah dalam pemahaman konsep
suatu materi. Dengan demikian yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian
ini adalah :
a. Bagaimana rancangan pembelajaran dengan menggunakan pendekatan SAVI
pada materi pecahan di kelas IV SD Negeri Banyubang Lamongan?
b. Bagaimana penerapan pendekatan SAVI dalam pelaksanaan pembelajaran
pada materi pecahan di kelas IV SD Negeri Banyubang Lamongan?
c. Bagaimana hasil belajar siswa dengan menggunakan pendekatan SAVI pada
materi pecahan di kelas IV SD Negeri Banyubang Lamongan?

1.3

Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian merupakan keinginan-keinginan yang ingin dicapai

dalam hasil penelitian dengan memperoleh jawaban dari permasalahan yang telah
diajukan. Tujuan yang diinginkan dari penelitian ini berdasarkan masalah yang
telah diuraikan pada rumusan masalah adalah untuk :
a. Mengetahui mengenai rancangan pembelajaran dengan menggunakan
pendekatan SAVI pada materi pecahan di kelas IV SD Negeri Banyubang
Lamongan.
b. Mengetahui mengenai penerapan pendekatan SAVI dalam pelaksanaan
pembelajaran pada materi pecahan di kelas IV SD Negeri Banyubang
Lamongan.

6

c. Mengetahui mengenai hasil belajar siswa dengan menggunakan pendekatan
SAVI pada materi pecahan di kelas IV SD Negeri Banyubang Lamongan.

1.4

Manfaat Penelitian
Manfaat penelitian adalah dampak dari pencapaian tujuan. Dengan tujuan

penelitian yang telah dijelaskan sebelumnya, maka diharapkan manfaat penelitian
ini memberi dampak yang baik untuk berbagai kalangan terutama kalangan
pendidikan. Adapun manfaat dari penelitian antara lain :
a. Manfaat teoritis
Secara umum hasil penelitian ini diharapkan secara teoritis dapat dipergunakan
untuk pengembangan ilmu pengetahuan dalam pembelajaran matematika di
sekolah dasar. Terutama pada peningkatan hasil belajar siswa dengan
menggunakan pendekatan SAVI pada materi pecahan. Penelitian ini juga
diharapkan dapat berguna untuk mengembangkan pendekatan SAVI dalam
pembelajaran matematika sekolah dasar.

b. Manfaat Praktis
Secara praktis penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi bagi guru,
siswa dan sekolah. Bagi guru dan calon guru, bahwa dengan menggunakan
pendekatan SAVI dapat digunakan dalam pembelajaran matematika sehingga
suasana belajar akan menyenangkan, menarik serta kondusif. Bagi siswa, dapat
menciptakan suatu kemandirian dalam belajar menganalisis dan berpikir kritis
dengan adanya penerapan pendekatan SAVI saat pembelajaran di kelas. Bagi

7

sekolah, dapat memberikan strategi pembelajaran baru dan dapat meningkatkan
kualitas pembelajaran di sekolah.

1.5

Pembatasan Masalah
Pembatasan masalah ini dilakukan agar penelitian lebih terarah, terfokus

dan tidak menyimpang dari yang diteliti dengan mempertimbangkan waktu, biaya,
tenaga, dan teori-teori sehingga penelitian dapat dilaksanakan secara mendalam.
Untuk pembatasan masalah dalam penelitian ini adalah :
a. Materi yang menjadi bahan penelitian adalah pecahan yang difokuskan pada
materi penjumlahan pecahan berpenyebut sama dan berpenyebut berbeda.
b. Kelas yang digunakan sebagai sampel penelitian adalah kelas IV SD Negeri
Banyubang Lamongan.
c. Pendekatan pembelajaran yang diterapkan adalah pendekatan SAVI (Somatic,
Auditory, Visualization, Intellectualy).

1.6

Batasan Operasional
Agar tidak terjadi kesalahan penafsiran dalam memahami istilah dalam

judul, maka perlu adanya penegasan istilah dan pembatasan ruang lingkup
penelitian. Adapun yang perlu ditegaskan sebagai berikut.
a. SAVI merupakan akronim dari Somatic, Auditory, Visualization, Intellectualy.
Somatic artinya pembelajaran yang memanfaatkan dan melibatkan

semua

anggota tubuh. Auditory dapat diartikan dalam pembelajaran siswa hendaknya
mengajak siswa membicarakan apa yang sedang mereka pelajari. Visualization

8

yaitu belajar dengan mengamati dan menggambarkan. Intellectualy yaitu
belajar dengan memecahkan masalah.
b. Pendekatan SAVI adalah pendekatan pembelajaran yang terdiri dari beberapa
tahapan yang diyakini mampu mengembangkan dan meningkatkan kemampuan
berpikir kritis siswa.
c. Hasil belajar adalah perubahan perilaku positif oleh siswa secara keseluruhan
baik kognitif, psikomotor dan afektif yang terdapat dalam pembelajaran.
d. Siswa adalah anggota masyarakat yang berusaha mengembangkan potensi diri
melalui proses pembelajaran yang tersedia pada jalur, jenjang, dan jenis
pendidikan tertentu.

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR IPA MELALUI PENDEKATAN PEMBELAJARAN SAVI PADA SISWA KELAS IV Peningkatan Aktivitas Belajar Ipa Melalui Pendekatan Pembelajaran Savi Pada Siswa Kelas IV SD Negeri 01 Anggaswangi Grobogan Tahun Ajaran 2012/2013.

0 2 16

PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR IPA MELALUI PENDEKATAN PEMBELAJARAN SAVI PADA SISWA KELAS IV Peningkatan Aktivitas Belajar Ipa Melalui Pendekatan Pembelajaran Savi Pada Siswa Kelas IV SD Negeri 01 Anggaswangi Grobogan Tahun Ajaran 2012/2013.

0 3 11

PENERAPAN PENDEKATAN SAVI UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI PECAHAN DI KELAS IV SD NEGERI 014688 SIDOMUKTI KISARAN T.A 2013/2014.

0 1 24

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MATERI DAUR HIDUP HEWAN MELELUI MODEL PEMBELAJARAN SAVI PADA SISWA KELAS IV SD PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MATERI DAUR HIDUP HEWAN MELELUI MODEL PEMBELAJARAN SAVI PADA SISWA KELAS IV SD MUHAMMADIYAH 16 KARANGASEM LAWEYAN S

0 1 16

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DALAM MATERI PECAHAN DENGAN MENGGUNAKAN Peningkatan Hasil Belajar Matematika dalam Materi Pecahan dengan Menggunakan Media Blok Pecahan (PTK Pada Siswa Kelas IV SDN 01 Ngadirejo Tahun 2011/2012).

0 2 14

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN PECAHAN MENGGUNAKAN ALAT PERAGA PERSEGI PECAHAN PADA SISWA KELAS VA SD NEGERI GOLO YOGYAKARTA.

0 5 176

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI PENDEKATAN PENDIDIKAN MATEMATIKA REALISTIK INDONESIA MATERI PENJUMLAHAN PECAHAN SISWA KELAS IV SD 02 BAKALAN KRAPYAK

0 0 23

Peningkatan Hasil Belajar IPA dengan Menggunakan Pendekatan Konstruktivisme pada Siswa Kelas IV SD Negeri 09 IV Koto Aur Malintang Kabupaten Padang Pariaman

0 0 8

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENGGUNAKAN PENDEKATAN SAVI PADA PEMBELAJARAN IPA KELAS V SD

0 0 14

PENINGKATAN KREATIVITAS DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MATERI PECAHAN MELALUI PENDEKATAN MATEMATIKA REALISTIK DI KELAS IV SD NEGERI 2 PAGERAJI

0 1 11