MACROMEDIA FLASH MX DAN ANIMASI

23

II.7. MACROMEDIA FLASH MX DAN ANIMASI

Animasi adalah simulasi pergerakan yang diciptakan dengan mempertunjukkan rangkaian gambar. Salah satu contoh animasi adalah film kartun di televisi. Animasi pada komputer merupakan salah satu sarana penunjang penting dalam presentasi-presentasi multimedia. Adapun perbedaan antara animasi dengan video adalah video mengambil gambar bergerak secara langsung dan menjadikannya dalam bentuk frame-frame yang disktrit, sedangkan animasi dimulai dari gambar- gambar yang bebas dan menempatkan mereka bersama-sama ke bentuk ilusi gerak langsung http:www.webopedia.com. Sedangkan menurut Fitrini 2002, animasi adalah gambar yang dibuat dengan menggunakan teknik tertentu sehingga gambar tersebut menjadi seakan-akan bergerak apabila dilihat oleh mata. Bila animasi ditambahkan dengan efek suara, maka animasi ini akan menjadi suatu elemen yang powerfull untuk digunakan dalam suatu aplikasi multimedia. Ada tiga cara membuat animasi di Macromedia Flash, yaitu : 1. Frame by Frame Animation Animasi ini dibentuk dengan cara menggabungkan frame-frame berisi gambar obyek dalam sebuah timeline kemudian dijalankan secara berurutan. Cara ini cocok untuk membuat animasi yang rumit dan kompleks. Animasi ini mempunyai ukuran file yang besar dibandingkan tweened animation. Oleh karena itu disarankan bila 24 animasi yang dibuat tidak terlalu rumit, lebih baik menggunakan tweened animation untuk mengurangi ukuran file flash. 2. Tweened Animation Animasi ini dibentuk dengan cara membuat titik pangkal animasi dan titik ujung pergerakan. Kemudian kedua titik objek tersebut dihubungkan dengan perintah tweening. Ada dua jenis tweened animation. Pertama adalah motion tweening, yang harus dilakukan adalah menentukan property seperti posisi, ukuran dan rotasi untuk sebuah objek. Dan pada saat yang bersamaan juga mengubah properti yang sama di frame berikutnya. Kedua adalah shape tweening. Cara ini adalah menggambar shape pada satu keyframe, dan sekaligus juga mengubah bentuk shape tersebut di keyframe berikutnya. Berdasarkan informasi perubahan nilai atau shape tersebut, Flash membuat beberapa frame di antara keyframe tersebut frames in between untuk membuat animasi. 3. Programming Animation Animasi ini dibentuk dengan cara membuat script-script pemrograman pada objek yang akan dijalankan.

II.8. ACTIONSCRIPT