Pengertian Mitos CERITA RAKYAT PERTAPAAN RATU KALINYAMAT DI DESA TULAKANKECAMATAN KELING KABUPATEN JEPARA, PROPINSI JAWA TENGAH(SEBUAH TINJAUAN FOLKLOR)

22

F. Pengertian Mitos

Mite myth adalah cerita prosa rakyat yang dianggap benar-benar terjadi serta dianggap suci oleh yang empunya cerita. Mite ditokohi oleh para dewa atau makhluk setengah dewa, peristiwa terjadi di dunia lain atau di dunia yang bukan seperti yang dikenal sekarang dan terjadi pada masa lampau James Dananjaja, 1994 :50. Mitos adalah suatu cerita yang benar – benar menjadi milik mereka yang paling berharga, karena merupakan suatu yang suci, bermakna dan menjadi contoh model bagi tindakan manusia. Mitos bukan hanya merupakan pemikiran intelektual dan bukan hasil logika, tetapi terlebih dulu merupakan orientasi spiritual dan mental yang berhubungan dengan illahi Hari Susanto 1987: 91. Van Peursen memberi arti terhadap mitos dengan berpijak pada fungsi mitos tersebut dalam kehidupan manusia. Mitos bukan sekedar cerita mengenai kehidupan dewa-dewa, namun mitos merupakan cerita yang mampu memberikan arah dan pedoman tingkah laku manusia sehingga bisa bersikap bijaksana Van Peursen, 1988 : 42. menurut Levi-Strauss 1963:209, mengatakan bahwa mite adalah bahasa untuk diketahui. Mitos sebenarnya mempunyai arti secara tersirat yang perlu diketahui yaitu merupakan model hubungan manusia dengan alam supranatural. Mitos merupakan usaha manusia untuk melukiskan lintasan yang supranatural ke dalam dunia. Mitos juga merujuk kepada satu cerita dalam sebuah kebudayaan yang dianggap mempunyai kebenaran mengenai sesuatu perkara yang pernah berlaku pada suatu masa dahulu. Ia dianggap sebagai satu kepercayaan dan kebenaran 23 mutlak yang dijadikan sebagai rujukan yang dianggap suci dan mempunyai konotasi upacara. Mitos atau mite myth adalah cerita prosa rakyat yang tokohnya para dewa atau makhluk setengah dewa yang terjadi di dunia lain pada masa lampau dan dianggap benar-benar terjadi oleh yang empunya cerita atau penganutnya. Mitos pada umumnya menceritakan tentang terjadinya alam semesta, dunia, bentuk khas bintang bentuk topografi, petualangan para dewa, kisah percintaan mereka dan sebagainya.Mitos itu sendiri, ada yang berasal dari Indonesia dan ada juga yang berasal dari luar negeri. Mitos yang berasal dari luar negeri pada umumnya telah mengalami perubahan dan pengolahan lebih lanjut, sehingga tidak terasa asing lagi yang disebabkan oleh proses adaptasi karena perubahan jaman. Menurut Moens-Zoeb, orang Jawa bukan saja telah mengambil mitos-mitos dari India, melainkan juga telah mengadopsi dewa-dewa Hindu sebagai dewa Jawa. Bahkan orang Jawa pun percaya bahwa mitos-mitos tersebut terjadi di Jawa. Mitos di Indonesia biasanya menceritakan tentang terjadinya alam semesta, terjadinya susunan para dewa, terjadinya manusia pertama, dunia dewata, dan terjadinya makanan pokok. Dapat disimpulkan mitos adalah suatu cerita yang paling berharga karena sesuatu yang suci dan bermakna, merujuk kepada satu cerita dalam sebuah kebudayaan yang dianggap mempunyai kebenaran mengenai sesuatu perkara yang pernah berlaku pada suatu masa dahulu, sehingga mitos mampu memberikan arah dan pedoman tingkah laku manusia sehingga mampu bersikap bijaksana karena manusia tidak dapat dilepaskan dengan mitos begitu saja, meskipun kebenaran mitos belum menjamin dan dapat dipertanggungjawabkan. 24 BAB III METODE PENELITIAN

A. Lokasi Penelitian