UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PASSING PERMAINAN SEPAK BOLA DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 BILAH HILIR TAHUN AJARAN 2015/2016.

(1)

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PASSING DENGAN KAKI BAGIAN DALAM PADA PERMAINAN SEPAK BOLA DENGAN

MENGGUNAKAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 BILAH HILIR

TAHUN AJARAN 2015/2016

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

OLEH :

Muhammad Hery Kiswanto NIM: 6113311084

FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN UNIVERSITAS NEGERI MEDAN


(2)

(3)

(4)

i ABSTRAK

Muhammad Hery Kiswanto NIM:611311084, Upaya meningkatkan hasil belajar passing permainan sepak bola Dengan Menggunakan Media Audiovisual Pada Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Bilah Hilir Tahun Ajaran

2015/2016.

Pembimbing : Iwan Saputra, S. Pd, M. Pd

Skripsi Medan : Fakultas Ilmu Keolahragaan Unimed 2015

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui upaya meningkatkan hasil belajar passing permainan sepak bola melalui evaluasi pembelajaran menggunakan audiovisual pada siswa Kelas X SMA Negeri 1 Bilah Hilir Tahun Ajaran 2015/2016. Lokasi penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 1 Bilah Hilir, waktu penelitian dilaksanakan selama 2 Minggu. Yang menjadi sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas X SMA Negeri 1 Bilah Hilir Tahun Ajaran 2015/2016 dengan jumlah 32 orang siswa. Metode dalam penelitian ini menggunakan pendekatan PTK (Penelitian Tindakan Kelas).Penelitian ini dilaksanakan dengan dua siklus dengan ketentuan apabila pada siklus I hasil pembelajaran tidak tuntas, maka akan dilajutkan ke siklus II. Berdasarkan data hasil analisis penelitian bahwa: (1). Setelah dilaksanakan test pembelajaran passing kaki bagian dalam siklus I, di peroleh data bahwa kemampuan passing kaki bagian dalam permainan sepak bola masih tergolong rendah. Dari 32 siswa yang menjadi sampel dalam penelitian ini yang mencapai nilai ketuntasan belajar sebanyak 18 orang siswa atau 53,33 % selebihnya 14 orang siswa atau 46,67 % belum mencapai nilai ketuntasan belajar. (2). Data hasil test siklus II passing kaki bagian permainan sepak bola menunjukan terjadi peningkatan hasil belajar, dari 32 siswa yang menjadi sampel ,28 siswa atau 86,67 % sudah mencapai nilai ketuntasan belajar secara klasikal, sedangkan 4 siswa atau 13,33 % belum mencapai nilai ketuntasan belajar. Dari hasil penelitian yang dilaksanakan di kelas X SMA Negeri 1 Bilah Hilir selama dua siklus dapat ditarik kesimpulan bahwa : Dengan menggunakan media audiovisual dapat meningkatkan hasil belajar passing permainan sepak bola pada siswa kelas X SMA Negeri 1 Bilah Hilir Tahun Ajaran 2015/2016.


(5)

ii

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, atas segala rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Skripsi yang diperbuat untuk memenuhi syarat memperoleh gelar Sarjana Pendidikan dari Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Medan.

Ucapan terima kasih penulis sampaikan kepada semua pihak yang telah banyak membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini yaitu kepada Bapak :

1. Prof.Dr. Syawal Gultom, M. Pd, sebagai Rektor UNIMED

2. Dr.Budi Valianto, M. Pd, sebagai Dekan di FIK Universitas Negeri Medan. 3. Drs. Suharjo, M.Pd. sebagai Wakil Dekan I FIK UNIMED, Drs.

Mesnan, M.Kes sebagai Wakil Dekan II FIK Unimed, Dr. Budi Valianto, M.Pd, sebagai Wakil Dekan III di FIK Universitas Negeri Medan.

4. Drs. Suryadi Damanik, M.Kes, sebagai Ketua Jurusan PJKR di FIK UNIMED dan Usman Nasution, S.Pd, M. Pd sebagai Sekretaris Jurusan PJKR, di FIK UNIMED.

5. Iwan Saputra, S. Pd, M. Pd selaku pembimbing sekripsi saya yang sudah banyak memberikan masukan dan bimbingan dalam penyelesaian skripsi saya ini.

6. Para Dosen dan Asisten Dosen, Staf Administrasi dan Perlengkapan di Lingkungan FIK UNIMED.

7. Kepala Sekolah beserta guru-guru di SMA Negeri 1 Bilah Hilir Tahun Ajaran 2015/2016 yang begitu banyak membantu dalam penelitian ini.


(6)

iii

8. Ayahanda, Ibunda dan saudara-saudara sekalian, yang telah banyak memberikan dukungan baik moril kepada penulis, sehingga pembuatan skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik.

9. Semua keluarga dan rekan-rekan tercinta yang tidak bisa disebutkan satu

persatu, yang begitu banyak memberikan dukungan dan do’a, sehingga

penulisan skripsi ini dapat selesai.

Semoga penulisan skripsi ini dapat berguna bagi semua pembaca, terutama bagi penulis sendiri.

Medan, Januari 2015 Penulis

Muhammad Hery Kiswanto NIM. 6113311084


(7)

iv DAFTAR ISI

Halaman

ABSTRAK ... ....i

KATA PENGANTAR ...ii

DAFTAR ISI ...iii

DAFTAR TABEL ...iv

DAFTAR GAMBAR ...v

DAFTAR LAMPIRAN ...vi

BAB I PENDAHULUAN ... ...1

A. Latar Belakang Masalah ... ...1

B. Identifikasi Masalah ... ...5

C. Pembatasan Masalah ... ...5

D. Rumusan Masalah ... ...5

E. Tujuan Penelitian ... ...6

F. Manfaat Penelitian ... ...6

BAB II LANDASAN TEORITIS ... ...7

A. KerangkaTeoritis ... ...7

1.Hakekat Pendidikanjasmani ... ...7

2.Hakikat BelajardanHasilBelajar ... ...10

2.1. Hakekat Belajar………...10

2.2. Hakekat HasilBelajar…….………...11

3.Hakikat PermainanSepak Bola ... ...14

3.1. Hakikat Passing kaki bagian dalam ...20


(8)

v

4.1. Hakekat Audio Visual ... ...31

B. Kerangka Berpikir ... 33

BAB III. METODOLOGI PENELITIAN ... 36

A. Lokasi dan Waktu Penelitian... 36

1. Lokasi ... 36

2. Waktu Penelitian ... 36

B. Subjek dab Objek ... 36

1. Subjek Penelitian ... ...36

2. Objek Penelitian ... 36

C. Metode Penelitian ... ...37

D. Desain Penelitian ... ...37

E. ProsedurPenelitian………...38

1. Rancangan Siklus I ... ...38

2. Rancangan Siklus II ... ...40

F. Instrumen Penelitian ... ... 41

G. TeknikAnalisis Data ... ...44

BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 48

A. Deskripsi Data Penelitian ... 48

B. Hasil Penelitian ...49

C. Pembahasan Hasil Penelitian ... 58

BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN ...63

A. Kesimpulan ...63

B. Saran ...63


(9)

vi

DAFTAR TABEL

TABEL Halaman

1 : Rubrik Penilaian Passing Sepak Bola Kaki Bagian Dalam ...43

2 : Paparan Data ...45

3 : Deskripsi Data Hasil Belajar Passing Sepak Bola Kaki Bagian Dalam...48

4 : Data Hasil Test Siklus I ...50


(10)

vii

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

1 : Bola Dalam Sepak Bola ...15

2 : Lapangan Sepak Bola...….………...16

3.a.: SikapAwal Melakukan Passing Kaki BagianDalam ... ...22

3.b .: Sikap Melakukan Passing Kaki BagianDalam…...………...23

3.c. : Sikap Akhir Setelah Melakukan Passing kaki Bagian Dalam…...24

4 : Skema Siklus Penelitian Tindakan Kelas...37

5 : Grafik Ketuntasan Belajar Passing Kaki Bagian Dalam Pada Siklus I ...51

6 : Grafik Ketuntasan Belajar Passing Kaki Bagian Dalam Pada Siklus II ...55

7 : Grafik Ketuntasan Belajar Passing Kaki Bagian Dalam Test Awal, Test Siklus I, Dan Test Siklus II ...62


(11)

viii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

1. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)Siklus I ... ...67

2. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus II ... ...71

3. Rubrik Penilaian Tes Passing Sepak Bola Kaki Bagian Dalam...75

4. Lembar Observasi Aktifitas Belajar Siswa ... ...77

5. Lembar Observasi Kemampuan Guru Mengajar ... ...78

6. Data Hasil Test Awal Passing Kaki Bagian Dalam...79

7. Data Hasil Test Siklus I Passing Kaki Bagian Dalam ... ...81

8. Data Hasil Observasi Belajar Siswa Siklus I ... ...82

9. Data Hasil Kemampuan Guru Mengajar Siklus I ... ...83

10.Data Hasil Test Siklus II Passing Kaki Bagian Dalam...84

11.Data Hasil Observasi Belajar Siswa Siklus II ... ...85

12.Data Hasil Observasi Kemampuan Guru Mengajar...86

13.Susunan Personalia Pelaksanaan ... ...89


(12)

1 BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Dalam upaya peningkatan kualitas sekolah, tenaga kependidikan yang meliputi, tenaga pendidik, pengelola satuan pendidikan, penilik, pengawas, peneliti, teknis sumber belajar, sangat diharapkan berperan sebagaimana mestinya dan sebagai tenaga kependidikan yang berkualitas. Tenaga pendidik/guru yang berkualitas adalah tenaga pendidik/guru yang sanggup, dan terampil dalam melaksanakan tugasnya.

Kualitas pendidikan, sebagai salah satu pilar pengembangan sumberdaya manusia yang bermakna, sangat penting bagi pembangunan nasional. Bahkan dapat dikatakan masa depan bangsa bergantung pada keberadaan pendidikan yang berkualitas yang berlangsung di masa kini. Pendidikan yang berkualitas hanya akan muncul dari sekolah yang berkualitas. Oleh sebab itu, upaya peningkatan kualitas sekolah merupakan titik sentral upaya menciptakan pendidikan yang berkualitas demi terciptanya tenaga kerja yang berkualitas pula. Dengan kata lain upaya peningkatan kualitas sekolah adalah merupakan tindakan yang tidak pernah terhenti, kapanpun, dimanapun dan dalam kondisi apapun. Dengan tercapainya tujuan dan kualitas pembelajaran, maka dikatakan bahwa guru telah berhasil dalam mengajar. Keberhasilan kegiatan belajar mengajar tentu saja diketahui setelah diadakan evalusi dengan berbagai faktor yang sesuai dengan rumusan beberapa tujuan pembelajaran. Sejauh mana tingkat keberhasilan belajar


(13)

2

mengajar, dapat dilihat dari daya serap anak didik dan persentase keberhasilan anak didik dalam mencapai tujuan pembelajaran berdasarkan KKM yang ditentukan setiap pokok bahasan yang dipelajari.

Tingkat keberhasilan siswa diukur dengan alat ukur yang sesuai dengan tujuan belajarnya atau kompetensi yang harus dicapainya. Untuk itu perlu dilakukan penilaian atau pengukuran sepanjang proses pembelajaran yang ikuti siswa. Sehingga dapat dinyatakan belajar tidak dapat dipisahkan dari hasil belajar karena salah satu pertanda bahwa seseorang telah belajar adalah adanya perubahan tingkah laku dalam dirinya.

Kedua faktor di atas saling terkait satu sama lain. Oleh karena itu, upaya pengembangan dan pembinaan faktor-faktor tersebut harus berjalan secara berdampingan, sehingga diperoleh prestasi belajar yang baik. Setiap proses belajar mengajar selalu menghasilkan hasil belajar. Masalah yang dihadapi adalah sampai di tingkat mana prestasi (hasil) belajar yang telah dicapai.

Berdasarkan data observasi awal pada bulan Mei 2015 disaat proses pembelajaran penjas. Dari wawancara yang dilakukan peneliti terhadap guru penjas tentang sarana pembelajaran bahwa kondisi sarana prasarana olahraga di SMA Negeri 1 Bilah Hilir belum memadai sesuai dengan kebutuhan pembelajaran penjas. Sekolah hanya memiliki 1 buah lapangan sepak bola yang tidak berukuran standart dan memiliki 2 buah bola. Dari kenyataan ini jelas bahwa sarana pembelajaran yang di miliki sekolah tersebut tidak seimbang dengan banyaknya jumlah siswa yang ada ketika pembelajaran sepakbola. Dan saat proses pembelajaran penjas berlangsung, peneliti menemukan berbagai permasalahan


(14)

3

yang terjadi. Dimana materi yang diajarkan saat observasi adalah sepakbola passing dengan kaki bagian dalam. Dalam hal ini peneliti melihat kebanyakan siswa/i tidak mampu melakukan passing dengan kaki bagian dalam sesuai proses gerakan dengan benar. Kenyataan ini terlihat dengan masih banyaknya siswa/i yang melakukan passing dengan kaki bagian dalam dengan posisi badan dan letak kaki tumpu yang salah serta arah bola yang tidak tepat kesasaran. Ketidak mampuan ini berdasarkan pengamatan peneliti, di sebabkan oleh beberapa faktor diantaranya kurangnya sarana dan prasarana yang mendukung dalam proses pembelajaran, kurangnya guru memotivasi siswa untuk mengikuti proses pembelajaran, hampir semua siswa melakukan setiap gerakan passing dengan kaki bagian dalam hanya sekedar untuk memenuhi perintah dari guru tanpa melihat kebenaran dari gerakan passing tersebut, kurang jelasnya guru saat memberikan contoh melakukan passing kaki bagian dalam. Guru pada saat memberikan contoh banyak siswa yang cerita-cerita dan tidak memperhatikan penjelasan dari guru mungkin ini juga disebabkan karena saat memberikan penjelasan dan contoh, siswa dalam keadaan berdiri sehingga orang yang barisan nya di belakang tidak dapat melihat kedepan dengan jelas.

Hal inilah yang menyebabkan hasil belajar yang diperoleh siswa kelas X SMA Negeri 1 Bilah Hilir yang berjumlah 32 orang pada materi sepakbola passing dengan kaki bagian dalam masih rendah. Nilai rata-rata kelas menunjukkan bahwa hanya 8 siswa (18,2%) yang sudah mencapai ketuntasan belajar> 75 dan 24 siswa (81,8%) belum menncapai ketuntasan belajar dengan rata – rata nilai< 75.Hal ini menunjukan bahwa nilai yang diperoleh siswa masih


(15)

4

jauh di bawah nilai KKM yang sudah ditentukan berdasarkan materi yang diajarjanya itu sebesar 75. Inilah yang menjadi bukti bahwa hasil belajar siswa masih rendah.

Dari data hasil observasi yang diperoleh ini membuktikan adanya temuan masalah dalam pembelajaran penjas dengan materi sepakbola passing dengan kaki bagian dalam. Dengan kenyataan ini kiranya peneliti berusaha mencari solusi untuk mengatasi masalah yang terjadi. Dalam hal ini salah satu alternatif yang dapat dilakukan untuk memecahkan masalah tersebut diatas peneliti menggunakan Audiovisual sebagai solusi untuk meningkatkan hasil pembelajaran sepakbola passing dengan kaki bagian dalam. Dimana dalam proses pembelajaran nanti peneliti akan menampilkan gerakan – gerakan passing kaki bagian dalam dengan gerak yang benar dengan bentuk video, sehingga siswa/i dapat melihat dengan jelas gerakan passing yang benar. Solusi ini juga menurut peneliti dapat meningkatkan motivasi belajar siswa karena metode ini belum pernah di lakukan oleh guru penjas saat mengajarkan materi kepada siswa. Untuk dapat mencapai tujuan pembelajaran yang di inginkan berdasarkan KKM yang sudah ditentukan, setiap proses pembelajaran harus dlakukan dengan bergembira sehingga akan membangkitkan motivasi dari diri siswa.

Berangkat dari masalah-masalah tersebut diatas peneliti merasa tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul “Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Passing Kaki Bagian Dalam Pada Permainan Sepakbola Dengan Menggunakan Media Audiovisual Pada Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Bilah Hilir Tahun Ajaran 2014/2015”.


(16)

5

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian pada latar belakang masalah, ada beberapa masalah yang diidentifikasi yaitu pembelajaran sepakbola khususnya passing dengan kaki bagian dalam belum berjalan secara kondusif, hasil belajar siswa melakukan passing dengan kaki bagian dalam belum tuntas sesuai dengan KKM. Siswa belum menunjukan motivasi dalam mengikuti prose pembelajaran, banyak siswa yg melakukan gerakan passing dengan tehnik yang salah, guru kurang memberikan motivasi pada siswa saat proses pembelajaran. Apakah melalui penerapan audio visual dapat menjadi alternatif untuk meningkatan hasil belajar Passing dengan kaki bagian pada permainan Sepakbola pada siswa Kelas X SMA Negeri 1 Bilah Hilir Tahun Ajaran 2014/2015.

C. Batasan Masalah

Untuk menghindari meluasnya topik pembahasan dalam penelitian ini, peneliti membatasi permasalahan sesuai dengan masalah yang terjadi yaitu penerapan audio visual untuk meningkatkan hasil belajar passing dengan kaki bagian dalam pada permainan sepakbola pada siswa kelas X SMA Negeri 1 Bilah Hilir Tahun Ajaran 2014/2015.


(17)

6

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan batasan masalah tersebut diatas, maka yang menjadi rumusan dalam penelitian ini adalah:“Apakah penerapan audiovisual dapat meningkatkan hasil belajar passing kaki bagian dalam permainan sepakbola pada siswa kelas X SMA Negeri 1 Bilah Hilir Tahun Ajaran 2014/2015”?.

E. Tujuan Penelitian

Setelah menetapkan rumusan masalah di atas maka dapat ditentukan tujuan penelitian ini yaitu: Untuk mengetahui apakah penerapan audio visual dapat meningkatkan hasil belajar passing kaki bagian dalam permainan sepakbola pada siswa kelas X SMA Negeri 1 Bilah Hilir Tahun Ajaran 2014/2015.

F. Manfaat Penelitian

Adapun manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah :

1. Untuk menambah wawasan dan pengetahuan penulis mengenai penerapan audio visual dalam upaya meningkatkan hasil belajar passing bawah dengan kaki bagian dalam siswa.

2. Mengatasi kesulitan belajar passing kaki bagian dalam pada permainan sepakbola pada siswa.

3. Sebagai masukan bagi guru dalam perbaikan proses pembelajaran.

4. Sebagai referensi dan masukan bagi penulis dan peneliti yang lain dalam melakukan penelitian yang sama


(18)

66 BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Dari pembahasan dan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penggunaan media Audiovisual dapat meningkatkan hasil belajar passing dengan kaki bagian dalam pada permainan sepak bola siswa kelas X SMA Negeri 1 Bilah Hilir Tahun Ajaran 2015/2016.

B. Saran

Berdasarkan kesimpulan diatas maka peneliti menyarankan :

1. Agar guru pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan lebih meningkatkan kualitas pembelajaran, terutama melalui penggunaan media audiovisual, maupun variasi pembelajaran pada materi pelajaran passing dengan kaki bagian dalam.

2. Agar pihak sekolah lebih memperhatikan sarana dan prasarana dalam menunjang proses pembelajaran Pendidikan Jasmani.

3. Agar para guru pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan di sekolah lebih inovatif dalam memilih media yang digunakan dalam proses belajar mengajar terutama pembelajaran penjaskes.


(19)

67

DAFTAR PUSTAKA

Amam Simaremar. (2007).Kemampuan Dasar Mengajar. Universitas Negri Medan Fakultas Ilmu Pendidika

Nurkencana.1986. Evaluasi Pendidikan.Penerbit Usaha Nasional. Jakarta

Rusli Lutan. (2000). Belajar Keterampilan Motorik Pengantar Teori dan Metode Slameto.(2003). Belajar dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhinya.Jakarta

Rineka Cipta

Sudjana,( 2003). Metoda Statistika.Bandung: Tarsito

Djaramah,M. (2006). Strategi Belajar Mengajar, Jakarta: Rineka Cipta. Dinata, Marta. (2007). Dasar-Dasar Mengajar Sepak Bola. Cerdas Daya Mielke, Danny. (2007). Dasar-Dasar Sepak Bola. Bandung: Pakar Raya Joseph. (2004). Sepak Bola.Jakarta: raja Grafindo Persada

Drs.Sucipto, dkk. (2000). Sepak Bola. Jakarta. Depdiknas

Muchtar.Remy. (1992).Teknik-Teknik dalam Permainan Sepak Bola. Bandung. Setia Pelajar

Hasibuan, Dip. Ed (1986) Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Offset

Sanjaya, (2005).Strategi Pembelajaran Dalam Implementasi Kurikulum Berbasis Kompetensi. Jakarta: Prenada Media Group

Hamid Darmady (2009) Kemampuan Dasar Mengajar.Bandung. Alfa Beta FIFA, (2008). Laws of The Game (Peraturan Permainan Sepak Bola). Luxbacter, Joseph A. 2001. Sepak Bola. PT. Raja Grafindo Jakarta

Muhajir, (2004). Pendidikan Jasmani Teori dan Praktek SMP. Penerbit Erlangga. Jakarta.


(20)

68

Remmy Mochtar, 1992. Olahraga Pilihan Sepak Bola. Depdikbud: Dirjendikti Proyek Pembinaan Tenaga.

Santoso, dkk. 2007. Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan. Penerbit Yudistira, Jakarta.

Sucipto, dkk.. 2000. Sepak Bola. Depdiknas Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Bagian Proyek Penataran Guru SLTP Setara D-III.


(1)

4

jauh di bawah nilai KKM yang sudah ditentukan berdasarkan materi yang diajarjanya itu sebesar 75. Inilah yang menjadi bukti bahwa hasil belajar siswa masih rendah.

Dari data hasil observasi yang diperoleh ini membuktikan adanya temuan masalah dalam pembelajaran penjas dengan materi sepakbola passing dengan kaki bagian dalam. Dengan kenyataan ini kiranya peneliti berusaha mencari solusi untuk mengatasi masalah yang terjadi. Dalam hal ini salah satu alternatif yang dapat dilakukan untuk memecahkan masalah tersebut diatas peneliti menggunakan Audiovisual sebagai solusi untuk meningkatkan hasil pembelajaran sepakbola passing dengan kaki bagian dalam. Dimana dalam proses pembelajaran nanti peneliti akan menampilkan gerakan – gerakan passing kaki bagian dalam dengan gerak yang benar dengan bentuk video, sehingga siswa/i dapat melihat dengan jelas gerakan passing yang benar. Solusi ini juga menurut peneliti dapat meningkatkan motivasi belajar siswa karena metode ini belum pernah di lakukan oleh guru penjas saat mengajarkan materi kepada siswa. Untuk dapat mencapai tujuan pembelajaran yang di inginkan berdasarkan KKM yang sudah ditentukan, setiap proses pembelajaran harus dlakukan dengan bergembira sehingga akan membangkitkan motivasi dari diri siswa.

Berangkat dari masalah-masalah tersebut diatas peneliti merasa tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul “Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Passing Kaki Bagian Dalam Pada Permainan Sepakbola Dengan Menggunakan Media Audiovisual Pada Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Bilah Hilir Tahun Ajaran 2014/2015”.


(2)

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian pada latar belakang masalah, ada beberapa masalah yang diidentifikasi yaitu pembelajaran sepakbola khususnya passing dengan kaki bagian dalam belum berjalan secara kondusif, hasil belajar siswa melakukan passing dengan kaki bagian dalam belum tuntas sesuai dengan KKM. Siswa belum menunjukan motivasi dalam mengikuti prose pembelajaran, banyak siswa yg melakukan gerakan passing dengan tehnik yang salah, guru kurang memberikan motivasi pada siswa saat proses pembelajaran. Apakah melalui penerapan audio visual dapat menjadi alternatif untuk meningkatan hasil belajar Passing dengan kaki bagian pada permainan Sepakbola pada siswa Kelas X SMA Negeri 1 Bilah Hilir Tahun Ajaran 2014/2015.

C. Batasan Masalah

Untuk menghindari meluasnya topik pembahasan dalam penelitian ini, peneliti membatasi permasalahan sesuai dengan masalah yang terjadi yaitu penerapan audio visual untuk meningkatkan hasil belajar passing dengan kaki bagian dalam pada permainan sepakbola pada siswa kelas X SMA Negeri 1 Bilah Hilir Tahun Ajaran 2014/2015.


(3)

6

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan batasan masalah tersebut diatas, maka yang menjadi rumusan dalam penelitian ini adalah:“Apakah penerapan audiovisual dapat meningkatkan hasil belajar passing kaki bagian dalam permainan sepakbola pada siswa kelas X SMA Negeri 1 Bilah Hilir Tahun Ajaran 2014/2015”?.

E. Tujuan Penelitian

Setelah menetapkan rumusan masalah di atas maka dapat ditentukan tujuan penelitian ini yaitu: Untuk mengetahui apakah penerapan audio visual dapat meningkatkan hasil belajar passing kaki bagian dalam permainan sepakbola pada siswa kelas X SMA Negeri 1 Bilah Hilir Tahun Ajaran 2014/2015.

F. Manfaat Penelitian

Adapun manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah :

1. Untuk menambah wawasan dan pengetahuan penulis mengenai penerapan audio visual dalam upaya meningkatkan hasil belajar passing bawah dengan kaki bagian dalam siswa.

2. Mengatasi kesulitan belajar passing kaki bagian dalam pada permainan sepakbola pada siswa.

3. Sebagai masukan bagi guru dalam perbaikan proses pembelajaran.

4. Sebagai referensi dan masukan bagi penulis dan peneliti yang lain dalam melakukan penelitian yang sama


(4)

66

A. Kesimpulan

Dari pembahasan dan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penggunaan media Audiovisual dapat meningkatkan hasil belajar passing dengan kaki bagian dalam pada permainan sepak bola siswa kelas X SMA Negeri 1 Bilah Hilir Tahun Ajaran 2015/2016.

B. Saran

Berdasarkan kesimpulan diatas maka peneliti menyarankan :

1. Agar guru pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan lebih meningkatkan kualitas pembelajaran, terutama melalui penggunaan media audiovisual, maupun variasi pembelajaran pada materi pelajaran passing dengan kaki bagian dalam.

2. Agar pihak sekolah lebih memperhatikan sarana dan prasarana dalam menunjang proses pembelajaran Pendidikan Jasmani.

3. Agar para guru pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan di sekolah lebih inovatif dalam memilih media yang digunakan dalam proses belajar mengajar terutama pembelajaran penjaskes.


(5)

67

DAFTAR PUSTAKA

Amam Simaremar. (2007).Kemampuan Dasar Mengajar. Universitas Negri Medan Fakultas Ilmu Pendidika

Nurkencana.1986. Evaluasi Pendidikan.Penerbit Usaha Nasional. Jakarta

Rusli Lutan. (2000). Belajar Keterampilan Motorik Pengantar Teori dan Metode Slameto.(2003). Belajar dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhinya.Jakarta

Rineka Cipta

Sudjana,( 2003). Metoda Statistika.Bandung: Tarsito

Djaramah,M. (2006). Strategi Belajar Mengajar, Jakarta: Rineka Cipta. Dinata, Marta. (2007). Dasar-Dasar Mengajar Sepak Bola. Cerdas Daya Mielke, Danny. (2007). Dasar-Dasar Sepak Bola. Bandung: Pakar Raya Joseph. (2004). Sepak Bola.Jakarta: raja Grafindo Persada

Drs.Sucipto, dkk. (2000). Sepak Bola. Jakarta. Depdiknas

Muchtar.Remy. (1992).Teknik-Teknik dalam Permainan Sepak Bola. Bandung. Setia Pelajar

Hasibuan, Dip. Ed (1986) Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Offset

Sanjaya, (2005).Strategi Pembelajaran Dalam Implementasi Kurikulum Berbasis Kompetensi. Jakarta: Prenada Media Group

Hamid Darmady (2009) Kemampuan Dasar Mengajar.Bandung. Alfa Beta FIFA, (2008). Laws of The Game (Peraturan Permainan Sepak Bola). Luxbacter, Joseph A. 2001. Sepak Bola. PT. Raja Grafindo Jakarta

Muhajir, (2004). Pendidikan Jasmani Teori dan Praktek SMP. Penerbit Erlangga. Jakarta.


(6)

Remmy Mochtar, 1992. Olahraga Pilihan Sepak Bola. Depdikbud: Dirjendikti Proyek Pembinaan Tenaga.

Santoso, dkk. 2007. Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan. Penerbit Yudistira, Jakarta.

Sucipto, dkk.. 2000. Sepak Bola. Depdiknas Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Bagian Proyek Penataran Guru SLTP Setara D-III.


Dokumen yang terkait

PENINGKATAN PEMBELAJARAN GERAK DASAR PASSING BAWAH BOLA VOLI DENGAN MENGGUNAKAN ALAT YANG DIMODIFIKASI PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 1 SILIWANGI PRINGSEWU TAHUN AJARAN 2011/2012

0 30 59

UPAYA MENINGKATKANAKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS II SD NEGERI 1 PURWODADI TAHUN PELAJARAN 2011/2012

0 5 45

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN GERAK DASAR MENGGIRING DENGAN ALAT BANTU DALAM PERMAINAN SEPAK BOLA PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 1 WAY DADI KECAMATAN SUKARAME BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2012/2013

1 14 52

UPAYA MENGATASI KESULITAN BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN LAYANAN KONSELING KELOMPOK PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 KOTAGAJAH LAMPUNG TENGAH TAHUN PELAJARAN 2013/2014

0 46 70

UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR TEMATIK DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS II SD NEGERI 1 JATI INDAH KECAMATAN TANJUNGBINTANG

0 18 81

PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN FOOTBALL SHEEP DALAM PEMBELAJARAN SEPAK BOLA PADA SISWA KELAS 7 SMP NEGERI 1 BANJARNEGARA TAHUN 2015

0 9 112

HUBUNGAN ANTARA KEKUATAN OTOT KAKI DAN KELINCAHAN DENGAN KETERAMPILAN MENGGIRING BOLA DALAM PERMAINAN SEPAK BOLA PADA SISWA PUTRA KELAS X SMA MUHAMMADIYAH 1 PONTIANAK

0 0 10

MENINGKATKAN KETERAMPILAN PASSING MENGGUNAKAN KAKI BAGIAN DALAM PADA PERMAINAN SEPAK BOLA MENGGUNAKAN METODE DRILL

0 0 10

HASIL BELAJAR PASSING PERMAINAN SEPAK BOLA DENGAN GAYA MENGAJAR DIVERGEN DI SDN 23 SUNGAI IJAU

0 20 14

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PASSING BOLA VOLI MINI DENGAN BOLA PLASTIK SEKOLAH DASAR NEGERI KERTASARI KECAMATAN LIGUNG KABUPATEN MAJALENGKA Yayat Ruhiatna SDN Kertasari Ligung ABSTRAK - UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PASSING BOLA VOLI MINI DENGAN B

0 0 7