Perumusan Topik Riset dari Riset Unggulan Universitas Sam Ratulangi
Tabel 14. Perumusan Topik Riset dari Riset Unggulan Universitas Sam Ratulangi
Perumusan Topik Riset dari Riset Unggulan UNSRAT
Kompetensi/ Isu-Isu Strategis
Konsep Pemikiran
Pemecahan Masalah
Topik Riset yang Diperlukan
Keahlian/ Keilmuan
Kemaritiman: Pemanfaatan
Keanekaragaman hayati • Eksplorasi keragaman hayati biota air Perikanan dan
SDA Hayati dan non
• Eksplorasi mineral dasar laut, pertambangan tenaga Ilmu Kelautan
Sumber Daya
hayati harus
perairan yang tinggi –
oseanik seperti tenaga arus yang terhimpun dalam MIPA
Alam (SDA):
dilindungi nilai
mega biodiversitas perlu
OTEC ( Ocean Transfer Energy Convertion ) Ekonomi dan
Hayati berbasis
ekologis, bisa
didata dan dieksploitasi
• Keragaman hayati yang bisa dieksplolitasi, Bisnis
megadiversitas dan dieksploitasi secara
Kekayaan biomaterial
dikembangkan, dan dijadikan ornamen untuk objek Pertanian
non Hayati secara berkesinambungan
kelautan untuk industri
berkelanjutan
perlu digali
pariwisata
Teknik Produksi biota air hasil • Optimasi penangkapan biota ekonomis penting Hukum
Karakterisasi biomaterial dari biota laut sebagai bahan Ilmu Budaya
budidaya maupun
penangkapan perlu
baku industri pangan, kesehatan dan energi. 49
Rencana Induk Penelitian Universitas Sam Ratulangi
Pengaturan pemukiman wilayah pesisir Produk perikanan perlu Dampak bioekologis kontaminan limbah antrofogenik di
ditingkatkan
diolah berorientasi
perairan
bisnis dan SNI
Valuasi ekosistem pesisir
Konservasi perairaan
Optimasi teknologi budidaya biota air
perlu ditingkatkan
Optimasi teknik analisis dan peningkatan mutu produk
karena ancaman
hasil perairan
pemanasan global dan
Strategi pengembangan ekonomi maritim wilayah pesisir
polusi
kawasan pasifik menghadapi MEA
Riset teknologi
Rehabilitasi mangrove dengan teknologi tepat guna dan
eksplorasi dan
keberlanjutan pengelolaannya
pemanfaatan sumberdaya kelautan melalui rekayasa nanoteknologi
Masyarakat
Pemberdayaan nelayan wilayah pesisir dengan pesisir dan
Tingkah laku sosial Peningkatan
budaya masyarakat
pemberdayaan
pendekatan iptek,sosial ekonomi
pulau-pulau kecil
Peningkatan hubungan budaya pulau-pulau kecil terpinggirkan
penting dalam
masyarakat pesisir
peningkatan
Peningkatan produksi
dengan negara lain
Analisis perdagangan antar pulau-pulau kecil di buadaya
dan keterkaitan
perekonomian dan
dengan konsep
negara CTI oleh masyarakat pesisir. masyarakat
penerapan
agribisnis yang mapan
Strategi pengembangan wisata bahari dalam Indonesia Timur
teknologi tepat
Antara wilayah
pengentasan kemiskinan masyarakat pesisir. dan negara CTI
guna
Indonesia timur dan
Penggalian
negara-negara CTI,
Keberlanjutan pengelolaan pesisir di lokasi-lokasi
informasi penting
harus terbangun
wisata bahari.
terkait dengan
konektivitas yang
Kajian antropologi asal Suku Bantik
pulau-pulau kecil
berkesinambungan
Kajian antropologi tetang preferensi permukiman di
dilihat dari sisi
berbasis sosial budaya
wilayah pesisir
budaya (Ocean
dan ekonomi masyarakat Kajian antropologi tentang kedekatan budaya
Culture
pulau-pulau kecil
tradisional di Sulawesi Utara dengan negara-negara
Relationship)
CTI.
Rencana Induk Penelitian Universitas Sam Ratulangi
Kajian antropomedisinal pemanfaatan sumberdaya pesisir sebagai bahan obat dan farmasetika.
Pemanfaatan ruang Ruang pesisir dan laut Penataan pemanfaatan Strategi pengembangan ekonomi maritim wilayah belum tertata
untuk berbagai
ruang untuk berbagai
pesisir kawasan pasifik menghadapi MEA
peruntungan belum
peruntukan
Penataan pemanfaatan ruang untuk permukiman,
tertata dengan optimal
transportasi laut, perikanan, sentra perdagangan dan komersial
Reklamasi pantai Kepelabuhanan Rasionalisasi mulut sungai Geospasial dalam penataan ruang pesisir dan laut Kajian kawasan nusa utara menjadi lalu lintas
perdagangan internasional. Analisis spasial dan non spasial dalam disain Master Plan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK).
Perubahan iklim
Analisis produktivitas perairan akibat pemanasan global dan
Perubahan iklim dan
Dampak perubahan iklim
polusi berdampak
dan pencemaran marine
global dan pencemaran
pencemaran
terhadap fungsi
perlu dikaji sebab
Penurunan biodiversitas
ekosistem marine
ekologis dan manfaat berdampak multidimensi ekonomi, sosial dan budaya marine seperti produktivitas perairaan
Analisis peningkatan manajerial pelaku usaha di bidang produksi perikanan manajerial usaha
Manajemen usaha Kemampuan
Kajian peningkatan
kemampuan manajerial
marine dan kelautan.
pada tatanan usaha perikanan penting
dengan upaya yang
kecil belum tertata dimiliki oleh pelaku
dilakukan oleh pemerintah
usaha
Rencana Induk Penelitian Universitas Sam Ratulangi
Ketersediaan lahan, bibit/ Optimasi produksi bahan pangan pokok dan fungsional Pangan:
Ketahanan Ketersediaan
Pertumbuhan
berbasis pertanian, peternakan dan perikanan Pertanian
pangan berbasis
penduduk Indonesia
plasma nutfah, teknologi
Karakterisasi sifat bahan pangan untuk peningkatan Peternakan
ketahanan dan
yang sangat cepat
dan lembaga sosial
membutuhkan
pedesaan dan kearifan
mutu
kemandirian Perikanan dan
Produk-produk turunan dari tanaman khas Sulawesi pangan Ilmu Kelautan
ketersediaan pangan
lokal untuk
dalam jumlah dan
pengembangan pertain-
Utara untuk pangan bermutu.
Pengembangan instrumen untuk pertanian. Hukum
MIPA
kualitas yang baik
an, peternakan dan
Kuantitas
Pemanfaatan nanokomposit dalam proses pengawetan Ekonomi dan
dengan menggunakan
perikanan
konsumsi pangan berbagai pendekatan
Riset teknologi
bahan pangan.
Bisnis
Pemanfaatan mikroorganisme dalam bioteknologi Mutu dan
baik konvensional
pemanfaatan produk-
maupun terbaru.
produk pangan
pangan.
keamanan pangan
(pertanian, perkebunan,
Pemetaan lahan yang bernilai ekonomi
Pengembangan bibit unggul untuk mendukung Pengawasan
peternakan dan
perikanan) melalui
pemetaan kesesuaian lahan
keamanan pangan
pendekatan
Pengembangan teknologi pengolahan hasil pertanian,
nanoteknologi
peternakan dan perikanan berbasis kearifan lokal Pemanantapan produk pertanian berkelanjutan
Data base sumberdaya alam yang berpotensi Teknologi
Pengembangan Pengembangan
Sumberdaya alam
- Tersedianya plasma-
dikembangkan dalam pengobatan. Kesehatan dan
obat-obatan
hayati dan non
nutfah dan bahan hayati
Pemanfaatan nanoteknologi dalam sintesis Obat-obatan:
berbasis bahan
hayati di Indonesia
sebagai bahan baku obat
nanopartikel yang bermanfaat sebagai bahan baku Kedokteran
baku alami
berlimpah yang
- Pengembangan produk
sangat berpotensi
obat yang spesifik pada
berpotensi obat.
Kesehatan
Kearifan tradisonal dalam pemanfaatan sumberdaya Masyarakat
dikembangkan
skala industri yang
sebagai bahan baku
berorientasi profit
alam sebagai bahan baku obat.
MIPA
obat
- Riset teknologi
Perikanan dan
pembuatan bahan baku
Ilmu Kelautan
obat melalui rekayasa nanomaterial (nanoteknologi)
Rencana Induk Penelitian Universitas Sam Ratulangi
Pengembangan instrumen untuk kesehatan dan gizi
Status kesehatan
Pengembangan
Kajian penemuan dan
teknologi kesehatan
pengembangan teknologi Pengembangan kemasan obat
yang ada untuk
kesehatan
Deteksi dan serotyping demam berdarah dengan PCR
peningkatan pelayanan kesehatan
Prevalensi penyakit Gaya hidup tidak
Pencegahan dan pengobatan penyakit. dan akses layanan sehat dan penurunan
Peningkatan riset
penangulangan dan
Analisis kesehatan reproduksi
kesehatan
kualitas lingkungan
pengobatan penyakit
Pemberian penyuluhan bagi penduduk untuk
menyebabkan
Peningkatan riset
mencegah peningkatan prevalensi penyakit
peningkatan
kepuasan pelayanan
Kajian vektor pembawa penyakit
prevalensi penyakit.
kesehatan
Kajian jasa pelayanan kesehatan terhadap pengguna
jasa kesehatan
Manajemen Sulawesi Utara
Pengembangan sistem yang aplikatif untuk jalur penanggulangan wilayah rawan
Sulawesi Utara
Kebijakan dan tanggap
membutuhkan
darurat ‘Early Warning
evakuasi
Penguatan masyarakat untuk tanggap bencana dan lingkungan: dan ekologis
kebencanaan bencana geologis
kebijakan,
System’
infrastruktur dan
Peningkatan literasi
geologis dan ekologis
Teknik
Penggunaan teknologi cuaca untuk tanggap bencana MIPA
kesiapan masyarakat
terhadap bencana
Pemetaan area rawan gempa geologis dan ekologis Perikanan dan
terhadap bencana
geologis dan ekologis
Pengembangan sistem informasi tanggap darurat. Ilmu Kelautan
geologis dan ekologis Penggunaan teknologi
Pemetaan sumber-sumber air bawah tanah (ground Ilmu Budaya
informasi, komunikasi
dan navigasi
water ).
Analisis peningkatan kapasitas masyarakat pesisir di Masyarakat
Kesehatan
Pencarian sumber-
pulau-pulau kecil berbasis mitigasi dan adaptasi. Pertanian
sumber air
Penggunaan sistem informasi berbasis SIG dalam pengelolaan kebencanaan dan lingkungan
Perubahan iklim
Pencarian varietas-varietas tanaman unggul yang dapat global
Perubahan iklim
Penemuan varietas-
global dapat merubah
varietas tanaman unggul
beradaptasi terhadap perubahan lingkungan
ekosistem yang
yang dapat beradaptasi
Perubahan iklim terhadap kesehatan masyarakat
berdampak luas
terhadap perubahan
Teknologi mitigasi dan adaptasi perubahan klim 53
Rencana Induk Penelitian Universitas Sam Ratulangi
sehingga
cuaca
Pemodelan dan simulasi dampak perubahan iklim
membutuhkan
Penggunaan data-data
Pengembangan sistem informasi
berbagai kajian lintas
iklim dan luar angkasa
Kajian perubahan iklim global terhadap produktivitas
ilmu
untuk mensimulasi cuaca
perikanan.
Perlunya kajian-kajian epidemiologi akibat
perubahan iklim
Penurunan
Sulawesi termasuk
Inventarisasi
Data base biodiversitas
biodiversitas
wilayah Wallacea
biodiversitas sebagai data Filogenetik biodiversitas
sehingga biodiversitas
base untuk pengelolaan
Pemetaan distribusi biodiversitas.
genetik, species,
biodiversitas
Analisis ekowisata
ekosistem dan
Penggunaan DNA barcoding dalam biodiversitas.
lansekap perlu didata dan dikelola untuk kebutuhan lokal, nasional, regional bahkan global
Krisis energi
Peningkatan
Penelitian tentang
Pengembangan sumber daya alam untuk dimanfaatkan
kebutuhan
energi
sumber-sumber energi
sebagai bahan bakar baru dan terbarukan
sudah tidak memadai
baru dan terbarukan
Pengembangan teknologi untuk meningkatkan efisiensi
dengan
energi
sudah mendesak
energi yang ramah lingkungan.
berbasis
fosil
disebabkan kelangkaan Pengembangan membrane polimer yang berfungsi
sehingga
energi
sebagai elektrolit dengan memanfaatkan polimer alam.
membutuhkan
Riset tentang komponen Sintesis dan rekayasa nanokatalis untuk sel bahan
sumber-sumber energi
bersumber dari alam
baru dan terbarukan
Riset tentang pencarian
membrane elektrolit yang berasal dari alam
Penelitian
Rencana Induk Penelitian Universitas Sam Ratulangi
pengembangan katalis berbasis nano menuju penggunaan katalis yang efisien dan efektif.
Penurunan kualitas Pertumbuhan
Penggunaan bioindikator dalam pengelolaan lingkungan
Perlunya pengelolaan
penduduk dan
lingkungan sehingga
lingkungan.
perubahan gaya hidup
pemanfaatan lingkungan
Penerapan bioremediasi dalam peningkatan kualitas
menyebabkan
dapat lestari
lingkungan.
eksploitasi lingkungan Penggunaan organisme
Penggunaan nanoteknologi dalam pengelolaan
yang berdampak pada
dan teknologi untuk
lingkungan.
degradasi lingkungan
peningkatan kualitas
Restorasi ekosistem yang mengalami degradasi.
lingkungan.
Kajian penurunan kualitas lingkungan terhadap
Riset teknologi
produktivitas ekosistem.
pengolahan dan produksi Pemanfaatan dan pengembangan bioteknologi dalam nano material bahan alam
pengelolaan lingkungan.
sebagai bahan baku
Hubungan kesehatan lingkungan dengan prevalensi
energi dan pengelolaan
penyakit
lingkungan.
Kajian perilaku masyarakat dalam memanfaatkan dan
Peningkatan kualitas
mengelola lingkungan.
lingkungan dalam
Analisis jasa ekonomi total ekosistem.
penanggulangan penyakit
Sosial Kemiskinan dan
Pengembangan kapasitas bagi perempuan untuk humaniora dan pemerataan akses
Perempuan
Peningkatan
mengembangkan kualitas dirinya dalam usaha budaya:
berperan penting
pemberdayaan dan
ekonomi kreatif, pengembangan pariwisata dan usaha- Hukum
dalam
kapasitas perempuan
pemberdayaan dan
dalam peningkatan
usaha produktif lainnya
Ilmu Sosial dan
ekonomi pendapatan dan Peningkatan strategi pemasaran, perluasan usaha dan Ilmu Politik
pemilikan modal usaha.
Ekonomi dan
Peningkatan kapasitas sumberdaya manusia. Bisnis
masyarakat.
Pendampingan dan
Peningkatan
pemantauan tentang
Kajian tingkat pengangguran.
Ilmu Budaya
sumberdaya
kewirausahaan dan usaha Kajian kepemimpinan berjiwa wirausaha dan 55
Rencana Induk Penelitian Universitas Sam Ratulangi
manusia agar dapat
kreatif
pendidikan dalam pengentasan kemiskinan.
bersaing
Peningkatan kapasitas
Analisis sikap wirausaha perajin.
memperoleh
menjadi tenaga kerja
Studi pengelolaan bantuan sosial.
pekerjaan
yang handal di Era MEA Studi determinasi kesehatan dalam pengentasan
Kapasitas tenaga
kemiskinan.
kerja berkompetitif
Studi ketrampilan berbahasa asing untuk
di Era MEA
meningkatkan daya saing. Analisis dampak APBD terhadap pertumbuhan
ekonomi, kemiskinan dan penggangguran. Perlindungan
Perlindungan hukum bagi masyarakat dan pelaku sosial dan hukum
Kegiatan dan jasa
Kajian model, kontrak
pembangunan
dan bentuk-bentuk
usaha
yang belum
Penegakan hukum Hak Kekayaan Intelektual (HKI) komprehensif
berdampak hukum
kebijakan perlindungan
terhadap pelaku
hukum diperlukan demi
dalam melindungi temuan baru yang berpotensi paten.
sehingga
terjaminnya
Studi sosioekonomi dan politik terkait masalah dan
membutuhkan
kelangsungan usaha dan
hukum perbatasan.
kepastian
penelitian
berinovasi, berusaha dan berinvestasi
Peningkatan daya Peningkatan
Peningkatan daya saing Strategi keunggulan bersaing
saing tenaga kerja
sumberdaya manusia
tenaga kerja
Pengukuran produktifitas kerja dari tenaga kerja
penting untuk
Analisis potensi dan daya saing regional di Era MEA
meningkatkan daya
Analisis konflik peran tenaga kerja.
saing dalam
Analisis karakteristik pendidikan terhadap kualitas
memperoleh
tenaga kerja.
pekerjaan
Peningkatan daya UMKM dan
Pengembangan kapasitas dalam usaha ekonomi kreatif, saing UMKM dan
UMKM dan koperasi
pengembangan pariwisata dan usaha-usaha produktif koperasi.
koperasi merupakan
perlu ditingkatkan
pendorong dalam
perannya dalam kegiatan
Evaluasi pemberdayaan UMKM
Rencana Induk Penelitian Universitas Sam Ratulangi
perekonomian
Analisis strategi keunggulan bersaing pelaku usaha.
sehingga penting
Analisis model pengembangan strategi pemasaran
dalam
UMKM dan kopearsi.
pembangunan.
Implementasi kebijakan dalam pelibatan Kerjasama fasilitas mobilitas Sulawesi Utara
Peningkatan
Pemerintah Daerah
Implementasi kebijakan
antara pemerintah daerah dan swasta dalam penyediaan tenaga kerja dan
dalam pelibatan
dan pengelolaan layanan publik, aset dan investasi publik
membutuhkan pihak
stakeholders.
swasta dalam percepatan pembangunan.
Peningkatan
Perolehan pajak yang Penelitian sumber-
Analisis pajak sektor non formal.
perolehan pajak
Analisis factor-faktor yang mempengaruhi sosialisasi dan potensi
belum mencapai
sumber pajak yang
target dapat
belum terakses
isu-isu perpajakan
ekonomi daerah
menggangu kegiatan Menganalisis faktor-
Analisis potensi ekonomi daerah.
pembangunan
faktor yang
- Isu-isu perpajakan
mempengaruhi belum
yang krusial belum
tersosialisasinya isu-isu
tersodialisasi dengan
perpajakan yang krusial
baik kepada sektor
di sector publik maupun
publik maupun
Kajian potensi ekonomi
Ketersediaan pembiayaan Kepercayaan dan kepuasan terhadap loyalitas nasabah pembiayaan yang
Salah satu faktor
percepatan sektor
yang mudah diakses oleh
terhadap sumber pembiayaan
mudah diakses
ekonomi mikro
pelaku usaha mikro dan
Kajian pemberian dana pinjaman bergulir PNPM
yaitu aksesibilitas
koperasi akan
mandiri.
terhadap sumber-
mempercepat kegiatan
sumber pembiayaan
ekonomi.
seperti perbankan.
Pemertahanan
Globalisasi
Upaya peningkatan
Kajian antropolinguistik
bahasa, seni dan
mengancam
kelestarian bahasa, seni
Pengajaran bahasa daerah bagi generasi muda 57
Rencana Induk Penelitian Universitas Sam Ratulangi
budaya
kelestarian bahasa,
dan budaya
Rekacipta budaya terhadap seni tradisional dalam
seni dan budaya
menujang pariwisata di Sulawesi Utara
sebagai bagian kearifan local yang dapat memperkaya bahasa, seni dan budaya nusantara
BAB V. PELAKSANAAN RENCANA INDUK PENELITIAN UNSRAT
5.1. Rencana Pendanaan
Sumber pendanaan yang dipergunakan oleh Universitas Sam Ratulangi direncanakan diperoleh dari pemerintah dan masyarakat. Berdasarkan pada data perolehan dana lima tahun terakhir, maka proyeksi anggaran penelitian UNSRAT untuk kurun waktu 2016 – 2020 diimplementasikan pada Tabel 15 sebagai berikut :
Tabel 15. Rencana Anggaran Penelitian
*) Proyeksi kenaikan rupiah murni 10% pertahun dari tahun sebelumnya Proyeksi kenaikan PNBP 3% per tahun dari tahun sebelumnya
5.2. Perolehan Rencana Pendanaan
Perolehan rencana pendanaan penelitian LPPM Universitas Sam Ratulangi untuk lima tahun yang akan datang (2016 – 2020) bersumber dari pemerintah pusat (DIKTI), institusi (PNBP) dan kerjasama.
Rencana Induk Penelitian Universitas Sam Ratulangi
BAB VI. PENUTUP
Rencana Induk Penelitian Universitas Sam Ratulangi 2016-2010 yang disusun sesuai pedoman penyusunan Rencana Induk Penelitian yang dikeluarkan oleh Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi, berimplikasi pada perlunya ketersediaan dana untuk implementasi program-program yang sudah digagas berdasarkan analisis SWOT. Di lain pihak, perolehan dana yang memadai baik dari Pemerintah Pusat maupun dari hasil kerjasama dengan berbagai pihak pemerintah maupun swasta, dalam dan luar negeri, diyakini dapat terwujud melalui usulan-usulan riset yang inovatif berbasis keunggulan daerah dari para peneliti Unsrat yang kompeten yang mengacu pada dokumen Rencana Induk Penelitian ini.