Faktor-faktor yang Mempengaruhi perilaku Ibu dalam Pemilihan Tempat Berbelanja (Studi Kasus di Kompleks Perubahan Margahayu Raya, Kelurahan Margasari, Kecamatan Margacinta, Kotamadya Bandung, Propinsi Jawa Barat)

FAKTBR-FAKTOR Y A N G MEMPENGARUHI PERILAKU

IBU D A L A M PEMlLlH AN TEMPAT BERBELANJA
(Studi Kasus di Kompleks Perumahan Margahayu Raya, i 3 jam, lebih banyak
yang rnemilih pasar non swalayan.
Uji statistik memperlihatkan pula bahwa variabel
internal berupa pendapatan/kapita dan alokasi waktu sosial
berpengaruh terhadap perilaku pemilihan tempat berbelanja
komoditi pakaian. Keluarga dengan pendapatan/kapita yang
lebih tinggi, lebih cenderung memilih pasar swalayan untuk
berbelanja komoditi pakaian. Pada umumnya keluarga dengan
pendapatan/kapita Rp150.000,OO-Rp250.000,OO lebih banyak
memilih pasar swalayan. Ibu dengan alokasi waktu sosial
2-3 jam per hari lebih banyak memilih pasar swalayan.
Faktor alokasi waktu luang yang relatif lebih sedikit
bagi ibu bekerja berpengaruh terhadap perilaku belanjanya
yaitu dalam ha1 frekuensi berbelanja yang lebih jarang
(2-3 kali/minggu) terutama untuk komoditi pangan yang
tidak tahan lama (sayuran), dan dalam ha1 penggunaan waktu
yang relatif lebih sedikit terutama pada pembelian komoditi pangan dan pakaian.
Variabel eksternal berupa karakteristik pasar dan

kemudahan transportasi berpengaruh terhadap perilaku
pemilihan tempat berbelanja.
Hal ini terlihat dari
variabel eksternal tersebut yang disebutkan sebagai alasan
dalam pemilihan tempat berbelanja. Kemudahan transportasi
disebutkan sebagai alasan baik oleh ibu bekerja dan ibu
tidak bekerja untuk berbelanja komoditi pangan di pasar
non swalayan (78,33%)dan komoditi non pangan di pasar non
swalayan (84,62%) dan pasar swalayan (58,52%).
Dari hasil penelitian yang diperoleh yaitu bahwa
secara umum pasar swalayan lebih banyak dipilih terutama
oleh ibu bekerja sebagai tempat berbelanja, maka disarankan kepada Pemerintah Daerah untuk lebih memperhatikan
karakteritik pasar-pasar non swalayan, seperti pasar
tradisional dalam ha1 kebersihan dan suasana pasar, serta
untuk memberikan penyuluhan tentang teknik pemasaran yang
baik, seperti tata letak barang, dan sikap penjual, dalam
rangka menarik konsumen untuk berbelanja di pasar non
swalayan (pasar tradisional) .

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERILAKU

IBU DALAM PEMILIHAN TEMPAT BERBELANJA
(Studi Kasus di Kompleks Perumahan Margahayu Raya, Kelurahan
Margasari, Kecamatan Margacinta, Kotamadya Bandung,
Propinsi Jawa Barat)

Skripsi
Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
Sarjana Pertanian pada Fakultas Pertanian
Institut Pertanian Bogor

Oleh
NURI NURMELATI
A. 240697

JURUSAN GIZI MASYARAKAT DAN SUMBERDAYA KELUARGA
FAKULTAS PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
1994

:


FAICTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERILAKU
IBU DALAM PEMILIHAN TEMPAT BERBELANJA
(Studi Kasus di Kompleks Perumahan Margahayu Raya, Kelurahan Margasari, Kecamatan
Margacinta, Kotamadya Bandung, Propinsi
Jawa Barat)

Nama Mahasiswa

:

NURI NURMELATI

Nomor Pokok

:

A. 240697

Menyetujui :

Dosen Pembimbing I

Dosen Pembimbing I1

Ir. Hartoyo, M.Sc.
NIP. 131669952

Ir. Dwi Hastuti
NIP. 131918346

Mengetahui

:

Jurusan GMSK

&L

~ n i
Nasution, M.S.

130234811

Tanggal Lulus: 27 September 1994

FAKTBR-FAKTOR Y A N G MEMPENGARUHI PERILAKU

IBU D A L A M PEMlLlH AN TEMPAT BERBELANJA
(Studi Kasus di Kompleks Perumahan Margahayu Raya, i 3 jam, lebih banyak
yang rnemilih pasar non swalayan.
Uji statistik memperlihatkan pula bahwa variabel
internal berupa pendapatan/kapita dan alokasi waktu sosial
berpengaruh terhadap perilaku pemilihan tempat berbelanja
komoditi pakaian. Keluarga dengan pendapatan/kapita yang
lebih tinggi, lebih cenderung memilih pasar swalayan untuk
berbelanja komoditi pakaian. Pada umumnya keluarga dengan
pendapatan/kapita Rp150.000,OO-Rp250.000,OO lebih banyak
memilih pasar swalayan. Ibu dengan alokasi waktu sosial
2-3 jam per hari lebih banyak memilih pasar swalayan.
Faktor alokasi waktu luang yang relatif lebih sedikit
bagi ibu bekerja berpengaruh terhadap perilaku belanjanya

yaitu dalam ha1 frekuensi berbelanja yang lebih jarang
(2-3 kali/minggu) terutama untuk komoditi pangan yang
tidak tahan lama (sayuran), dan dalam ha1 penggunaan waktu
yang relatif lebih sedikit terutama pada pembelian komoditi pangan dan pakaian.
Variabel eksternal berupa karakteristik pasar dan
kemudahan transportasi berpengaruh terhadap perilaku
pemilihan tempat berbelanja.
Hal ini terlihat dari
variabel eksternal tersebut yang disebutkan sebagai alasan
dalam pemilihan tempat berbelanja. Kemudahan transportasi
disebutkan sebagai alasan baik oleh ibu bekerja dan ibu
tidak bekerja untuk berbelanja komoditi pangan di pasar
non swalayan (78,33%)dan komoditi non pangan di pasar non
swalayan (84,62%) dan pasar swalayan (58,52%).
Dari hasil penelitian yang diperoleh yaitu bahwa
secara umum pasar swalayan lebih banyak dipilih terutama
oleh ibu bekerja sebagai tempat berbelanja, maka disarankan kepada Pemerintah Daerah untuk lebih memperhatikan
karakteritik pasar-pasar non swalayan, seperti pasar
tradisional dalam ha1 kebersihan dan suasana pasar, serta
untuk memberikan penyuluhan tentang teknik pemasaran yang

baik, seperti tata letak barang, dan sikap penjual, dalam
rangka menarik konsumen untuk berbelanja di pasar non
swalayan (pasar tradisional) .

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERILAKU
IBU DALAM PEMILIHAN TEMPAT BERBELANJA
(Studi Kasus di Kompleks Perumahan Margahayu Raya, Kelurahan
Margasari, Kecamatan Margacinta, Kotamadya Bandung,
Propinsi Jawa Barat)

Skripsi
Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
Sarjana Pertanian pada Fakultas Pertanian
Institut Pertanian Bogor

Oleh
NURI NURMELATI
A. 240697

JURUSAN GIZI MASYARAKAT DAN SUMBERDAYA KELUARGA

FAKULTAS PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
1994

:

FAICTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERILAKU
IBU DALAM PEMILIHAN TEMPAT BERBELANJA
(Studi Kasus di Kompleks Perumahan Margahayu Raya, Kelurahan Margasari, Kecamatan
Margacinta, Kotamadya Bandung, Propinsi
Jawa Barat)

Nama Mahasiswa

:

NURI NURMELATI

Nomor Pokok


:

A. 240697

Menyetujui :
Dosen Pembimbing I

Dosen Pembimbing I1

Ir. Hartoyo, M.Sc.
NIP. 131669952

Ir. Dwi Hastuti
NIP. 131918346

Mengetahui

:

Jurusan GMSK


&L

~ n i
Nasution, M.S.
130234811

Tanggal Lulus: 27 September 1994