Tujuan dan Sasaran Penutup
13
2. Meningkatnya Partisipasi Masyarakat Adat Papua dalam mewujudkan rasa aman, tentram dan nyaman bagi seluruh masyarakat Papua.
Misi 2 : Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik, bersih dan
berwibawa serta penguatan otonomi khusus
Untuk mewujudkan maksud dari misi ini, dilakukan melalui 5 lima tujuan dan 14 empat belas sasaran pokok, yaitu :
Tujuan 1 : Mewujudkan Aparatur Pemerintah yang Profesional dan Akuntabel
Terdiri 5 sasaran pokok yang akan dilaksanakan untuk mencapai tujuan ini, yaitu : 1. Meningkatnya Profesionalisme dan Akuntabilitas Kinerja serta Disiplin Aparatur.
2. Meningkatnya Kualitas Perencanaan Pembangunan Daerah. 3. Meningkatnya Kualitas Pelayanan Publik yang Komprehensif berbasis Teknologi
Informasi. 4. Meningkatnya Penegakan Hukum dan Pemberantasan KKN.
5. Terwujudnya Pengelolaan Keuangan yang Efektif, Efisien dan Akuntabel yang berpihak pada Layanan Publik.
Tujuan 2 : Mewujudkan Hubungan Kerja antara Provinsi dan KabupatenKota
yang harmonis
Tujuan ini dicapai dengan 3 sasaran pokok, yaitu: 1. Meningkatnya kerjasama antara Pemerintah Provinsi dan KabKota dan antar
KabKota. 2. Terbentuknya Badan Koordinasi wilayah Pembangunan berdasarkan 5 wilayah
Adat. 3. Meningkatnya kemitraan antara Pemerintah, Lembaga Adat dan Agama tiga
tungku.
Tujuan 3 : Mewujudkan Hubungan Kerja Sama Antara Pemerintah Daerah
dengan Lembaga DPRP dalam rangka Implementasi Kebijakan Otonomi Khusus Papua.
Sasaran pokok untuk pencapaian tujuan ini, adalah :
14
1. Terwujudnya Hubungan Kerjasama yang Harmonis antara Pemerintah Daerah dengan Lembaga DPRP dalam rangka Implementasi Kebijakan Otonomi Khusus
Papua.
Tujuan 4 : Mewujudkan Implementasi Kebijakan Otonomi Khusus Papua
Secara Konsekuen Untuk mencapai tujuan tersebut dilakukan 2 sasaran pokok yaitu :
1. Rekonstruksi Undang-undang No. 21 Tahun 2001 menjadi Undang - undang Otonomi Khusus Plus UU Pemerintahan Papua.
2. Terpenuhinya Hak-Hak Dasar Orang Asli Papua berupa Hak memperoleh Pelayanan Pendidikan, Kesehatan, Pemenuhan Kebutuhan Dasar, Hak Politik,
dan Hak Budaya.
Tujuan 5 : Penataan Sistem Kelembagaan Pemerintah Daerah yang Efektif,
Efisien dan Akuntabel yang mencerminkan Kebutuhan Fungsi- Fungsi Pemerintahan
Untuk mencapai tujuan ini dilakukan dengan 3 sasaran pokok, yaitu: 1. Tertatanya Sistem dan Kelembagaan Pemerintahan Daerah pada semua
Tingkatan. 2. Restrukturisasi Kelembagaan Pemerintahan Daerah sesuai Kebutuhan dan
Fungsi-fungsi Pemerintahan. 3. Meningkatnya Kapasitas dan Berubahnya Pola Pikir Mindset Aparatur
Pemerintah Daerah.
Misi 3 : Mewujudkan sumber daya manusia Papua yang sehat, berprestasi
dan berakhlak mulia Untuk mewujudkan misi ini dilakukan dengan melalui 2 dua tujuan dan 9 sasaran
pokok, yaitu :
Tujuan 1 : Meningkatkan Layanan Sosial Budaya dan Keagamaan
Untuk mencapai tujuan meningkatkan layanan sosial budaya dan keagamaan dilakukan dengan 5 sasaran pokok yaitu :
1. Terwujudnya sistem administrasi kependudukan yang berkelanjutan. 2. Terwujudnya masyarakat religius, meningkatnya layanan sosial yang berkualitas.
3. Meningkatnya keadilan dan kesetaraan Gender dalam pembangunan. 4. Lestarinya budaya asli dalam perkembangan modernisasi di Papua.
15 Tujuan 2 :
Meningkatkan kualitas SDM Papua yang berdaya saing dan beretika
Terdapat 4 sasaran pokok untuk mencapai tujuan meningkatkan kualitas SDM Papua yang berdaya saing dan beretika, yaitu:
1. Meningkatnya prestasi olahraga. 2. Meningkatnya partisipasi pemuda dalam pembangunan.
3. Terwujudnya masyarakat yang sehat dan Terwujudnya masyarakat yang cerdas dan terampil.
Misi 4 : Pengembangan dan Peningkatan Taraf Ekonomi Masyarakat yang
Berbasis Potensi Lokal Untuk mewujudkan misi ini dilakukan melalui 2 tujuan dan 9 sasaran pokok :
Tujuan 1 : Membangun struktur perekonomian yang kokoh dan berkelanjutan
di seluruh Papua berbasis ekonomi lokal yang mandiri Untuk mencapai tujuan pertama ini dilakukan dengan 7 sasaran pokok :
1. Terwujudnya iklim investasi yang kondusif. 2. Tercapainya stabilitas makro ekonomi.
3. Meningkatnya kapasitas dan produktivitas koperasi dan Usaha Mikro Kecil
Menengah UMKM. 4. Meningkatnya kapasitas dan produktivitas industri kecil menengah.
5. Meningkatnya kinerja dan daya saing BUMD dalam rangka memperbaiki pelayanannya kepada masyarakatdan memberikan sumbangan terhadap
pendapatan daerah. 6. Terwujudnya peningkatan penyediaan lapangan kerja.
7. Terselenggaranya promosi potensi kepariwisataan daerah.
Tujuan 2 : Menciptakan pengelolaan SDA secara terpadu dengan
memperhatikan penataan ruang dan kelestarian lingkungan Terdapat 2 sasaran pokok dalam perwujudan tujuan kedua ini, terdiri atas :
1. Terwujudnya pengelolaan SDA secara lestari mendukung peningkatan perkenomian masyarakat.
2. Meningkatnya pendapatan masyarakat adat pemilik hak ulayat.
Misi 5 : Percepatan Pembangunan Infrastruktur dan Konektivitas Antar
Kawasan dan Antar Daerah dengan Mengedepankan Prinsip Pembangunan Berkelanjutan
16
Untuk mencapai maksud dari misi ini akan dilakukan atau diwujudkan melalui 2 tujuan utama dan 10 sasaran pokok :
Tujuan 1 : Meningkatkan ketersediaan infrastruktur dan konektivitas antar
wilayah dalam mendukung pengembangan wilayah Terdapat 6 sasaran pokok yang harus dipenuhi dalam pencapaian tujuan ini, yaitu:
1. Meningkatnya konektivitas antar wilayah. 2. Meningkatnya pengelolaan sumberdaya air dan irigasi dalam mendukung
pengembangan wilayah. 3. Meningkatnya jangkauan pelayanan sistem komunikasi dan informasi antar
wilayah. 4. Meningkatnya pemenuhan perumahan rakyat yang layak huni.
5. Meningkatnya pemenuhan air bersih. 6. Meningkatnya pemenuhan energi murah dan ramah lingkungan.
Tujuan 2 : Terwujudnya pembangunan berkelanjutan
Terdapat 4 sasaran pokok yang harus dipenuhi untuk mencapai tujuan ini adalah : 1. Implementasi Rencana Tata Ruang secara konsisten, terwujudnya Papua sebagai
paru-paru dunia. 2. Kepatuhan setiap pemanfaatan ruang terhadap proses perizinan lingkungan.
3. Pengarusutamaan pembangunan berkelanjutan oleh pemangku kepentingan.