Pengaruh Faktor Keluarga, Lingkungan Teman dan Sekolah Terhadap Kenakalan Pelajar di Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA) di Kota Bogor

iii

ABSTRAK

HERIEN PUSPITAWATI.

Pengaruh Faktor Keluarga, Lingkungan Teman dan

Sekolah terhadap Kenakalan Pelajar di Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA) di
Kota Bogor. Dibimbing oleh UJANG SUMARWAN, RATNA MEGAWANGI, dan
PANG S ASNGARI.
Perkembangan ilmu dan teknologi telah mempengaruhi kehidupan
keluarga baik secara positif maupun negatif.

Salah satu pengaruh negatif

berhubungan dengan tekanan ekonomi keluarga yang selanjutnya berpengaruh
terhadap gaya pengasuhan yang akhirnya berdampak pada perilaku kenakalan
remaja.
Tujuan umum penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh faktor
keluarga dan lingkungan teman terhadap perilaku kenakalan remaja. Tujuan

khusus penelitian ini adalah untuk : (1)

Menganalisis secara umum

permasalahan umum pelajar dan sekolah, keadaan umum sarana dan prasarana
sekolah dan titik-titik rawan dan matriks tawuran pelajar di Kota Bogor; (2)
Mengetahui karakteristik contoh, dan keadaan sosial- ekonomi keluarganya; (3)
Mengkaji pengaruh keadaan sosial-ekonomi keluarga dan pengasuhan anak
serta lingkungan teman terhadap kenakalan pelajar Sekolah Menengah Kejuruan
Tehnik Industri (SMK-TI) dan Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA) di Kota
Bogor; (4) Menganalisis pengaruh hubungan diadik dalam keluarga terhadap
outcome psiko-sosial pelajar Sekolah Menengah Kejuruan Tehnik Industri (SMKTI) di Kota Bogor; (5) Menganalisis pengaruh komunikasi keluarga, lingkungan
teman dan sekolah terhadap kenakalan pelajar Sekolah Menengah Kejuruan
Tehnik Industri (SMK-TI) di Kota Bogor; dan (6) Merumuskan strategi kebijakan
sebagai

implikasi

hasil


penelitian

terhadap

model

pencegahan

dan

penanggulangan terpadu kenakalan pelajar di Kota Bogor.
Studi dilaksanakan pada Tahun 2001-2003 pada empat Sekolah
Menengah kejuruan-Tehnik Industri (SMK-TI) (tiga swasta dan satu negeri) dan
satu Sekolah Menengah Umum (SMU) (swasta) di Kota Bogor. Contoh yang
digunakan adalah 667 pelajar (550 pelajar sekolah negeri, dan 117 pelajar
sekolah swasta atau apabila berdasarkan jenis kelamin terdiri atas 540 laki-laki
dan 127 perempuan). Metoda sampling yang digunakan adalah metode acak
sederhana pada pelajar kelas dua.

iv


Berdasarkan

laporan dari kepala sekolah/ pembina SMK-TI diketahui

bahwa permasalahan Umum sekolah dan pelajar yang Umumnya terjadi adalah
minimnya keuangan SPP, minimnya sarana sekolah, kurangnya koordinasi
antara pihak orangtua siswa dengan pihak sekolah, kurangnya disiplin siswa,
kurangnya motivasi siswa untuk belajar, seringnya terjadi tawuran antar para
siswa dari berbagai sekolah di Kota Bogor, dan kesulitan siswa untuk
mendapatkan angkutan Umum untuk berangkat dan pulang sekolah.
Hasil studi mendukung Hipotesis Umum 1 (Artikel ke-1) bahwa “Tekanan
ekonomi keluarga berpengaruh secara tidak langsung pada kenakalan pelajar
melalui gaya pengasuhan yang dilakukan orangtua terhadap anak remajanya.”
Hasil studi juga mendukung Hipotesis Umum 2 (Artikel ke-1) bahwa “Gaya
pengasuhan merupakan variabel mediator antara karakteristik sosio-ekonomi
keluarga dengan outcome pelajar.” Hasil penelitian ini juga menyetujui untuk
mendukung Hipotesis Umum 3 (pada Artikel ke-1) bahwa “Keterikatan hubungan
dengan teman berpengaruh secara langsung terhadap perilaku kenakalan
pelajar baik SMK-TI dan SMU.”

Apabila contoh yang dianalisis adalah khusus pelajar SMK-TI yang
berjumlah 550 pelajar (173 pelajar sekolah negeri atau 34.45%, dan 377 pelajar
sekolah swasta atau 68.55%), maka hasil menunjukkan bahwa indikator-indikator
psiko-sosial remaja terdiri atas keadaan psikologi (penghargaan diri, emosi/stres,
dan kecerdasan emosi) dan perilaku sosialnya (perilaku agresifitas dan perilaku
kenakalan baik Umum dan kriminal).

Hasil penelitian mendukung Hipotesis

Umum 4 (Artikel ke-2) bahwa “Hubungan diadik yang baik antara orangtua dan
remaja akan meningkatkan keadaan psikologi remaja.”

Hasil penelitian

mendukung Hipotesis Umum 5 (Artikel ke-2) bahwa “Hubungan diadik dalam
keluarga yang baik berpengaruh terhadap penurunan perilaku agresif dan nakal.”
Secara garis besar penelitian ini menemukan adanya kompetisi pengaruh
secara relatif antara orangtua dan teman sebaya yang keduanya mempunyai
kekuatan sendiri-sendiri. Penelitian mendukung Hipotesis Umum 7 (artikel ke-3)
bahwa “Keeratan hubungan dengan teman yang bermasalah berpengaruh

terhadap meningkatnya perilaku agresif dan kenakalan dan menurunkan nilai
pelajaran.
bahwa

Hasil penelitian ini juga mendukung Hipotesis Umum 6 (artikel ke-3)

“Komunikasi

dalam

keluarga

yang

baik

berpengaruh

terhadap


menurunnya perilaku agresif dan kenakalan dan meningkatkan nilai pelajaran.”
Akhirnya penelitian ini merekomendasikan peningkatan koordinasi partisipatif

v

antar sekolah, Pemda dan keluarga pelajar, dan mengusulkan kebijakan holistik
dalam mencegah kenakalan pelajar melalui pendekatan Community Based
Education (CBE) yaitu dengan melibatkan secara partisipatif semua komponen di
masyarakat.

vi

ABSTRACT
HERIEN PUSPITAWATI.

The Impacts of Family, Peer Groups, School

Environment Factors toward High School Students Delinquencies in Bogor City.
Under


guidance

and

supervision

of

UJANG

SUMARWAN,

RATNA

MEGAWANGI, dan PANG S ASNGARI.
The developments of economic and technology have affected family lifes
positively and negatively. One of the negative effects relates to family economic
pressures that later of affecting parenting styles and finally produce juvenile
delinquencies.
The purpose of this study is to examine the influence of family factor and

peer environment to teenagers delinquencies. The objectives of this study are:
(1) To describe the general problems of schools and students, the conditions of
facilities and infrastructures, and the matrix of fightings and its place among
students in Bogor, (2) To explain the socio-economics characteristics of
respondents and their families, (3) to analyze the relationships between family
sosio-economic conditions, parenting, and peer groups of all respondents toward
the adolescents’

delinquencies, (4) to examine the influence of dyadic

interactions and adolescents’ psycho-social outcomes including teenagers
delinquencies, (5) to analyze the influences of communications between parents
and adolescents and the relationships with friends and school toward
adolescent’s agresiveness and delinquency behaviors, and (6) to form
recommendations related to strategic planning as implications of study findings
toward the model of prevention and rehabilitation of adolescents’ delinquencies in
Bogor.
The study was conducted in 2001-2003 at four technical high schools
(three private schools, and one state school) and one general high school (a
private school) in Bogor. The samples used in this study were 667 students (550

students from state schools and 117 students from private schools or if divided
into sex then consists of 540 boys and 127 girls). The sampling method applied
was simple random sampling among second graders.
Based on the reports from the principals and

teachers, the general

problems of schools and students are as folows: the minimum rate of tuitions and

vii

fees, the minimum conditions of schools’ facilitations, lack of coordinations
between parents and schools, lack of students disciplines, lack of students
motivation, high frequency of student’s fightings and violence, and the difficulty of
students getting transportation to and from school.
The study confirms General Hypothesis 1 (Article 1) that “Family
economic pressures influence adolescents’ delinquencies indirectly through
parenting practices.” The study also confirms General Hypothesis 2 (Article 1)
that “Parenting practices variable is a mediator variable between family socioeconomic characteristics and adolescents’ outcomes.”


Finally, it is found that

adolescents’ delinquencies are influenced directly by peer’s relations, parenting,
and emotional quotient (General Hypothesis 3 in Article 1).
If the respondents used only from the technical high schools, then the
total respondent used were 550 students (173 students from state schools and
377 students from private schools).

The study finds out that indicators of

adolescents’ psycho-social outcomes consist of psychological conditions
(esteem, emotional intelligent, and stress), and social behaviors (aggressiveness
and delinquencies behaviors, both type of common and crimes). It is found that
psychological outcomes of adolescents are influenced directly by dyadic
interactions among family members.
The study confirms General Hypothesis 4 (Article 2) that “Warmly dyadic
interaction between parents and adolescent will affect the increased of quality of
adolescents’ psychology conditions.” In other words, dyadic interactions and the
quality of relationships among family members would firm the stability of
psychological conditions of adolescents ( in terms of the ability of knowing self,

control emotions, positive attitudes, self esteem, and self confidence to do
something) . The study also confirms General Hypothesis 5 (Article 2) that
“Good dyadic interactions within family will influence

the decreased of

agresiveness and delinquency behaviors.” It is found out that the stability of
psychological conditions would decrease the behaviors of adolescents’
agresiveness and delinquency.
In general, the study finds out that there are competions between the
influenced of parents relative to the influence of peer groups toward adolescents’
behaviors with its own degree of influence. It is proved that both parents and
friends influence together on adolescents’ delinquency behaviors and academic
achievement. The study confirms General Hypothesis 7 (Article 3) that “The

viii

high degree of relationships between adolescents and their troubled friends will
influence the increased of adolescents’ agresiveness and delinquent behaviors.”
The study also confirms General Hipothesis 6 (Article 3) that “Communications
within family will influence the decreased of adolescents’ agresiveness and
delinquent behaviors and increased the adolescents’ academic achievements .”
Finally, the study recommends the actions of increased coordinations among
schools, regional government, national government, families, NGOs, and
academics to act a model of participative coordinations in preventing
adolescents’ delinquencies through a Community Based Education (CBE)
approah that involving all components in community.

PERNYATAAN MENGENAI DISERTASI DAN
SUMBER INFORMASI
Dengan ini saya menyatakan bahwa disertasi ”Pengaruh Faktor Keluarga,
Lingkungan Teman dan Sekolah Terhadap Kenakalan Pelajar di Sekolah
Lanjutan Tingkat Atas (SLTA) di Kota Bogor” adalah karya saya sendiri dan
belum diajukan dalam bentuk apapun kepada perguruan tinggi manapun.
Sumber informasi yang berasal atau dikutip dari karya yang diterbitkan maupun
tidak diterbitkan dari penulis lain telah disebutkan dalam teks dan dicantumkan
dalam Daftar Pustaka di bagian akhir disertasi ini.
Bogor, 6 Juni 2006
Herien Puspitawati
GMK 995135

ii

TULISAN INI DIDEDIKASIKAN UNTUK SEMUA PELAJAR
DI KOTA BOGOR PADA KHUSUSNYA DAN
DI INDONESIA PADA UMUMNYA
TULISAN INI JUGA DIDEDIKASIKAN UNTUK
ANAK, SUAMI, DAN KELUARGA
SEMOGA BERMANFAAT
AMIIN

iii

ABSTRAK

HERIEN PUSPITAWATI.

Pengaruh Faktor Keluarga, Lingkungan Teman dan

Sekolah terhadap Kenakalan Pelajar di Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA) di
Kota Bogor. Dibimbing oleh UJANG SUMARWAN, RATNA MEGAWANGI, dan
PANG S ASNGARI.
Perkembangan ilmu dan teknologi telah mempengaruhi kehidupan
keluarga baik secara positif maupun negatif.

Salah satu pengaruh negatif

berhubungan dengan tekanan ekonomi keluarga yang selanjutnya berpengaruh
terhadap gaya pengasuhan yang akhirnya berdampak pada perilaku kenakalan
remaja.
Tujuan umum penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh faktor
keluarga dan lingkungan teman terhadap perilaku kenakalan remaja. Tujuan
khusus penelitian ini adalah untuk : (1)

Menganalisis secara umum

permasalahan umum pelajar dan sekolah, keadaan umum sarana dan prasarana
sekolah dan titik-titik rawan dan matriks tawuran pelajar di Kota Bogor; (2)
Mengetahui karakteristik contoh, dan keadaan sosial- ekonomi keluarganya; (3)
Mengkaji pengaruh keadaan sosial-ekonomi keluarga dan pengasuhan anak
serta lingkungan teman terhadap kenakalan pelajar Sekolah Menengah Kejuruan
Tehnik Industri (SMK-TI) dan Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA) di Kota
Bogor; (4) Menganalisis pengaruh hubungan diadik dalam keluarga terhadap
outcome psiko-sosial pelajar Sekolah Menengah Kejuruan Tehnik Industri (SMKTI) di Kota Bogor; (5) Menganalisis pengaruh komunikasi keluarga, lingkungan
teman dan sekolah terhadap kenakalan pelajar Sekolah Menengah Kejuruan
Tehnik Industri (SMK-TI) di Kota Bogor; dan (6) Merumuskan strategi kebijakan
sebagai

implikasi

hasil

penelitian

terhadap

model

pencegahan

dan

penanggulangan terpadu kenakalan pelajar di Kota Bogor.
Studi dilaksanakan pada Tahun 2001-2003 pada empat Sekolah
Menengah kejuruan-Tehnik Industri (SMK-TI) (tiga swasta dan satu negeri) dan
satu Sekolah Menengah Umum (SMU) (swasta) di Kota Bogor. Contoh yang
digunakan adalah 667 pelajar (550 pelajar sekolah negeri, dan 117 pelajar
sekolah swasta atau apabila berdasarkan jenis kelamin terdiri atas 540 laki-laki
dan 127 perempuan). Metoda sampling yang digunakan adalah metode acak
sederhana pada pelajar kelas dua.

iv

Berdasarkan

laporan dari kepala sekolah/ pembina SMK-TI diketahui

bahwa permasalahan Umum sekolah dan pelajar yang Umumnya terjadi adalah
minimnya keuangan SPP, minimnya sarana sekolah, kurangnya koordinasi
antara pihak orangtua siswa dengan pihak sekolah, kurangnya disiplin siswa,
kurangnya motivasi siswa untuk belajar, seringnya terjadi tawuran antar para
siswa dari berbagai sekolah di Kota Bogor, dan kesulitan siswa untuk
mendapatkan angkutan Umum untuk berangkat dan pulang sekolah.
Hasil studi mendukung Hipotesis Umum 1 (Artikel ke-1) bahwa “Tekanan
ekonomi keluarga berpengaruh secara tidak langsung pada kenakalan pelajar
melalui gaya pengasuhan yang dilakukan orangtua terhadap anak remajanya.”
Hasil studi juga mendukung Hipotesis Umum 2 (Artikel ke-1) bahwa “Gaya
pengasuhan merupakan variabel mediator antara karakteristik sosio-ekonomi
keluarga dengan outcome pelajar.” Hasil penelitian ini juga menyetujui untuk
mendukung Hipotesis Umum 3 (pada Artikel ke-1) bahwa “Keterikatan hubungan
dengan teman berpengaruh secara langsung terhadap perilaku kenakalan
pelajar baik SMK-TI dan SMU.”
Apabila contoh yang dianalisis adalah khusus pelajar SMK-TI yang
berjumlah 550 pelajar (173 pelajar sekolah negeri atau 34.45%, dan 377 pelajar
sekolah swasta atau 68.55%), maka hasil menunjukkan bahwa indikator-indikator
psiko-sosial remaja terdiri atas keadaan psikologi (penghargaan diri, emosi/stres,
dan kecerdasan emosi) dan perilaku sosialnya (perilaku agresifitas dan perilaku
kenakalan baik Umum dan kriminal).

Hasil penelitian mendukung Hipotesis

Umum 4 (Artikel ke-2) bahwa “Hubungan diadik yang baik antara orangtua dan
remaja akan meningkatkan keadaan psikologi remaja.”

Hasil penelitian

mendukung Hipotesis Umum 5 (Artikel ke-2) bahwa “Hubungan diadik dalam
keluarga yang baik berpengaruh terhadap penurunan perilaku agresif dan nakal.”
Secara garis besar penelitian ini menemukan adanya kompetisi pengaruh
secara relatif antara orangtua dan teman sebaya yang keduanya mempunyai
kekuatan sendiri-sendiri. Penelitian mendukung Hipotesis Umum 7 (artikel ke-3)
bahwa “Keeratan hubungan dengan teman yang bermasalah berpengaruh
terhadap meningkatnya perilaku agresif dan kenakalan dan menurunkan nilai
pelajaran.
bahwa

Hasil penelitian ini juga mendukung Hipotesis Umum 6 (artikel ke-3)

“Komunikasi

dalam

keluarga

yang

baik

berpengaruh

terhadap

menurunnya perilaku agresif dan kenakalan dan meningkatkan nilai pelajaran.”
Akhirnya penelitian ini merekomendasikan peningkatan koordinasi partisipatif

v

antar sekolah, Pemda dan keluarga pelajar, dan mengusulkan kebijakan holistik
dalam mencegah kenakalan pelajar melalui pendekatan Community Based
Education (CBE) yaitu dengan melibatkan secara partisipatif semua komponen di
masyarakat.

vi

ABSTRACT
HERIEN PUSPITAWATI.

The Impacts of Family, Peer Groups, School

Environment Factors toward High School Students Delinquencies in Bogor City.
Under

guidance

and

supervision

of

UJANG

SUMARWAN,

RATNA

MEGAWANGI, dan PANG S ASNGARI.
The developments of economic and technology have affected family lifes
positively and negatively. One of the negative effects relates to family economic
pressures that later of affecting parenting styles and finally produce juvenile
delinquencies.
The purpose of this study is to examine the influence of family factor and
peer environment to teenagers delinquencies. The objectives of this study are:
(1) To describe the general problems of schools and students, the conditions of
facilities and infrastructures, and the matrix of fightings and its place among
students in Bogor, (2) To explain the socio-economics characteristics of
respondents and their families, (3) to analyze the relationships between family
sosio-economic conditions, parenting, and peer groups of all respondents toward
the adolescents’

delinquencies, (4) to examine the influence of dyadic

interactions and adolescents’ psycho-social outcomes including teenagers
delinquencies, (5) to analyze the influences of communications between parents
and adolescents and the relationships with friends and school toward
adolescent’s agresiveness and delinquency behaviors, and (6) to form
recommendations related to strategic planning as implications of study findings
toward the model of prevention and rehabilitation of adolescents’ delinquencies in
Bogor.
The study was conducted in 2001-2003 at four technical high schools
(three private schools, and one state school) and one general high school (a
private school) in Bogor. The samples used in this study were 667 students (550
students from state schools and 117 students from private schools or if divided
into sex then consists of 540 boys and 127 girls). The sampling method applied
was simple random sampling among second graders.
Based on the reports from the principals and

teachers, the general

problems of schools and students are as folows: the minimum rate of tuitions and

vii

fees, the minimum conditions of schools’ facilitations, lack of coordinations
between parents and schools, lack of students disciplines, lack of students
motivation, high frequency of student’s fightings and violence, and the difficulty of
students getting transportation to and from school.
The study confirms General Hypothesis 1 (Article 1) that “Family
economic pressures influence adolescents’ delinquencies indirectly through
parenting practices.” The study also confirms General Hypothesis 2 (Article 1)
that “Parenting practices variable is a mediator variable between family socioeconomic characteristics and adolescents’ outcomes.”

Finally, it is found that

adolescents’ delinquencies are influenced directly by peer’s relations, parenting,
and emotional quotient (General Hypothesis 3 in Article 1).
If the respondents used only from the technical high schools, then the
total respondent used were 550 students (173 students from state schools and
377 students from private schools).

The study finds out that indicators of

adolescents’ psycho-social outcomes consist of psychological conditions
(esteem, emotional intelligent, and stress), and social behaviors (aggressiveness
and delinquencies behaviors, both type of common and crimes). It is found that
psychological outcomes of adolescents are influenced directly by dyadic
interactions among family members.
The study confirms General Hypothesis 4 (Article 2) that “Warmly dyadic
interaction between parents and adolescent will affect the increased of quality of
adolescents’ psychology conditions.” In other words, dyadic interactions and the
quality of relationships among family members would firm the stability of
psychological conditions of adolescents ( in terms of the ability of knowing self,
control emotions, positive attitudes, self esteem, and self confidence to do
something) . The study also confirms General Hypothesis 5 (Article 2) that
“Good dyadic interactions within family will influence

the decreased of

agresiveness and delinquency behaviors.” It is found out that the stability of
psychological conditions would decrease the behaviors of adolescents’
agresiveness and delinquency.
In general, the study finds out that there are competions between the
influenced of parents relative to the influence of peer groups toward adolescents’
behaviors with its own degree of influence. It is proved that both parents and
friends influence together on adolescents’ delinquency behaviors and academic
achievement. The study confirms General Hypothesis 7 (Article 3) that “The

viii

high degree of relationships between adolescents and their troubled friends will
influence the increased of adolescents’ agresiveness and delinquent behaviors.”
The study also confirms General Hipothesis 6 (Article 3) that “Communications
within family will influence the decreased of adolescents’ agresiveness and
delinquent behaviors and increased the adolescents’ academic achievements .”
Finally, the study recommends the actions of increased coordinations among
schools, regional government, national government, families, NGOs, and
academics to act a model of participative coordinations in preventing
adolescents’ delinquencies through a Community Based Education (CBE)
approah that involving all components in community.

ix

© Hak cipta milik Herien Puspitawati, tahun 2006
Hak cipta dilindungi
Dilarang mengutip dan memperbanyak tanpa izin tertulis dari
Institut Pertanian Bogor, sebagian atau seluruhnya dalam
bentuk apapun, baik cetak, fotokopi, mikrofilm, dan sebagainya

x

Judul Disertasi

:

Nama
NRP

:
:

Pengaruh Faktor Keluarga, Lingkungan Teman dan
Sekolah Terhadap Kenakalan Pelajar di Sekolah
Lanjutan Tingkat Atas (SLTA) di Kota Bogor.
Herien Puspitawati
GMK 995135

Disetujui
Komisi Pembimbing

Prof.Dr.Ir. Ujang Sumarwan, M.Sc.
Ketua

Dr. Ir. Ratna Megawangi, M.Sc.

Prof. Dr. Pang S. Asngari

Anggota

Anggota

Diketahui
Ketua Program Studi Gizi Masyarakat
dan Sumberdaya Keluarga

Dekan Sekolah Pascasarjana

Prof . Dr. Ir. Ali Khomsan, MS

Prof. Dr. Ir. Syafrida Manuwoto, M.Sc.

Tanggal Lulus:

xi

PRAKATA
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT, karena atas
RahmatNya maka tulisan ini akhirnya terwujud. Penelitian ini dilakukan pada
seluruh SMK-TI di Kota Bogor dengan fokus kepada lima Sekolah Lanjutan
Tingkat Atas (SLTA).

Waktu pelaksanaan penelitian mulai pra-survei sampai

data cleaning adalah 42 bulan yang terbagi dalam beberapa tahapan. Sumber
dana penelitian berasal dari berbagai pihak, mulai dari Direktorat Pendidikan
Tinggi (Dikti), Departemen Pendidikan Nasional (melalui beasiswa BPPS, dan
Penelitian Kajian Wanita tahun 2001 dan 2003), Kementerian Pemberdayaan
Perempuan tahun 2004, dan SIDA (Swedish International Development
Coorporation Agencies) tahun 2003 dan 2004 serta Departemen Ilmu Keluarga
dan Konsumen, Fakultas Ekologi Manusia-IPB

tahun 2005 serta beberapa

donatur seperti PT. Indofood dan Indonesia Heritage Foundation.
Pada kesempatan ini, penulis mengucapkan terima kasih yang se tinggitingginya kepada pihak-pihak yang membantu baik secara teknis maupun saran
profesional serta bantuan finansial hingga tulisan ini terwujud. Secara spesifik,
penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada:
(1)

Penguji Luar
1) Ibu Prof. Dr. Meutya Hatta, Menteri Pemberdayaan Perempuan dari
Kementerian Pemberdayaan Perempuan-Republik Indonesia,
2) Bapak Ace Suryadi, PhD, Direktur Jenderal Pendidikan Luar Sekolah
(PLS), Direktorat Jenderal Pendidikan Luar Sekolah, Departemen
Pendidikan Nasional-Republik Indonesia,

(2)

Rektor Institut Pertanian Bogor, Bapak Prof.Dr.Ir. Ahmad Ansori Mattjik,
MSc,

(3)

Dekan Sekolah Pascasarjana-IPB, Ibu Prof Dr. Sjafrida Manuwoto, MSc,
atas perijinan dan pembinaan selama peneliti menjadi mahasiswa,

(4)

Dekan Fakultas Pertanian-IPB, Bapak Prof.Dr.Ir. Supiandi Sabiham, M.Agr,

(5)

Dekan Fakultas Ekologi Manusia, Bapak Dr.Ir. Hardinsyah, MS,

(6)

Dosen komisi pembimbing disertasi Bapak Prof.Dr.Ir. Ujang Sumarwan,
M.Sc (Ketua), Dr.Ir. Ratna Megawangi, M.Sc dan Bapak Prof. Dr. Pang S
Asngari

(anggota)

profesional,

atas

kesabaran,

semua
dan

bimbingan,

ketelatenan

pelaksanaan penelitian dan penulisan disertasi,

bantuan,

yang

luar

saran-saran

biasa

selama

xii

(7)

Ibu Dr.Ir. Suprihatin Guhardja, MS selaku dosen penguji tertutup pada
tanggal 3 April 2006, atas saran-saran penyempurnaan,

(8)

Ibu Dr.Ir. Euis Sunarti, MS sebagai pemimpin sidang ujian tertutup pada
tanggal 3 April 2006, mewakili Ketua Departemen GMSK-IPB,

(9)

Ketua Jurusan Gizi Masyarakat dan Sumberdaya Keluarga (GMSK) periode
yang lalu Bapak Prof.Dr.Ir. Hidayat Syarief, MS; Ibu Dr.Ir. Amini Nasoetion,
MS; Bapak Dr. Ir. Hardinsyah, MS; Bapak Dr. Ir. Drajat Martianto, MS dan
Ibu Dr.Ir. Diah K Pranadji, MS, atas semua jasa dan bantuan dalam
mendidik saya secara profesional,

(10) Bapak Dr.Ir. Hartoyo, M.Sc, selaku Ketua Departemen Ilmu Keluarga dan
Konsumen (IKK), Fakultas Ekologi Manusia-IPB atas bantuan fasilitas dan
finansialnya,
(11) Ibu Dr.Ir. Evi Damayanti, MS selaku Ketua Departemen Gizi Masyarakat,
Fakultas Ekologi Manusia-IPB,
(12) Para senior saya Ibu Dr.Ir. Aida Vitayala Hubeis, MS; Ibu Dr Clara M
Kusharto, MSc; Ibu Ir. Emmy Karsin, MS; Bapak Dr. Hertomo Heroe (Staf
Ahli di Kementerian Pemberdayaan Perempuan-RI); Ibu Dr.Ir. Ani
Madanijah, MS; dan Bapak Prof.drh. Dondin Sajuthi, MST. PhD.
(13) Bapak Dr.Ir. Budi Suharjo, MS atas masukan model-model analisis SEM,
(14) Para pelajar SMK-TI dan SMU yang menjadi contoh pada penelitian ini,
dan para pelajar lain di Kota Bogor yang terkena rasia senjata tajam atas
bantuan informasi kehidupan pelajar,
(15) Para pelajar SMK-TI se Kota Bogor sebanyak 150 siswa yang mengikuti
pesantren Kilat (Sanlat) di Pesantren Al Umm, Ciawi, Bogor pada 2-5
November 2001,
(16) Para pelajar yang berada di sel Polresta Bogor atas bantuan informasi saat
di wawancara,
(17) Semua Kepala Sekolah dan Guru Pembina SMK-TI di Kota Bogor atas
bantuan data dan informasinya,
(18) Para Kepala Sekolah dan Guru Pembina SMK-TI N2, KN, YK, P2, dan
SMU P4 di Kota Bogor atas bantuan teknis pengambilan data dan informasi
yang sangat berguna bagi penelitian ini,
(19) Bapak Drs T.B. Royani selaku ketua Satgas SMK-TI, Bapak Drs H Ade
Syarip Hidayat, M.Si selaku Kabid Binmudora-Dinas Pendidikan Kota
Bogor, Bapak Jajang Tardiana, SH selaku Wakasatserse Polresta Bogor,

xiii

dan Ibu Lusi Saptiningsih, SH selaku Kadit Binmas Polsekta Bogor Utara
atas perijinan, informasi dan data yang diberikan untuk penelitian ini dan
atas fasilitas yang diberikan selama melakukan rasia senjata tajam
berkeliling Kota dan Kabupaten Bogor selama tahun 2001-2002,
(20) Seluruh anggota Satgas SMK-TI se Kota Bogor atas bantuan dalam
pengumpulan data dan informasi,
(21) Para penjual warung di sekitar sekolah atas bantuan informasi tentang
senjata tajam yang disimpan oleh pelajar,
(22) Pesantren Al-Umm atas informasi pesantren kilat (sanlat) anak-anak
bermasalah di Kota Bogor,
(23) Direktorat Pendidikan Tinggi (Dikti), Departemen Pendidikan Nasional
(melalui beasiswa BPPS, dan Penelitian Kajian Wanita), Kementerian
Pemberdayaan Perempuan atas bantuan finansialnya,
(24) Departemen Ilmu Keluarga dan Konsumen (IKK), Fakultas Ekologi Manusia
(FEMA) atas bantuan finansialnya,
(25) Ibu Dr. Ir. Ratna Megawangi, M.Sc selaku Direktur Indonesia Heritage
Fundation (IHF) atas bantuan finansialnya dalam menyediakan alat media
dokumentasi,
(26) Ms. Inger Walin dari Lulea University, Sweden dan SIDA (Swedish
International

Development

Coorporation

Agencies)

atas

bantuan

finansialnya dan kesempatan untuk seminar di Lulea University- Sweden
dan di Philippines dalam rangka mendapatkan input-input perbaikan
disertasi,
(27) Ibu Dr.Ir. Endang S. Sunaryo, M.Sc, dari Indofood atas bantuan finansial
dalam menyediakan souvenir bagi seluruh responden penelitian,
(28) Teman-teman sekolega di Departemen Ilmu Keluarga dan Konsumen (IKK)
(Dik Tutik, Melly, Mbak Diah, Retno, Bu Emmi, Bu Tien, Dik Euis, Mega,
Netty, Mbak Istiq, Mbak Lilik, Pak Jem-Jem, Mas Yok, Bang Ujang), dan di
Gizi Masyarakat (GM) (Mbak Yayuk, Mbak Lilik, Bu Clara, Bu Ani, Bu Ami,
Dodik, Mety, Mbak Evy, Dik Drajat, Pak Hardin), atas dorongan moril agar
penulis senantiasa bermotivasi tinggi,
(29) Ibu Tin Herawati, SP, M.Si

atas bantuan entry data, cleaning data,

checking dan mengolah data, mempersiapkan presentasi serta bantuan
moril yang selalu diberikan,

xiv

(30) Para Pegawai Dept. IKK (Mbak Id, Bu Titin, Bu Itoh, Bu Yeti, Mas Gandi,
Pak Harjo, Pak Cahyadi, Dedi, dan Mas Itok) dan Dept. GM (Bu Yati,
Popon, Bu Omi, Bu Yuli, Mas Rena) atas bantuan menyemangati,
(31) Suami tercinta, Bapak Dr.Ir. Ma’mun Sarma, MS.,MEc yang selalu
memberikan dorongan, memotivasi, memberikan bantuan moril, material,
tenaga dan waktu serta menunjukkan pengertian dan toleransi yang sangat
luar biasa dalam segala hal,
(32) Anak semata wayang tersayang, Cinthyarindi Tiffani Lestari yang
senantiasa selalu menyemangati, menyayangi, dan pengertian kepada
situasi penulis setiap saat,
(33) Orangtua tercinta, Bapak dan Ibu Slamet Priyadi serta Nenek tersayang
Mbah Bibit Sriyati atas do’a restu, bantuan semangat, dan pehatian serta
kasih sayang di waktu penulis masih kecil,
(34) Almarhumah ibu mertua, yaitu Ibu Hj Maimunah dan Almarhum ayah
mertua Bapak H Mohammad Sarma,
(35) Adik-adik kandung: Nunik, Edi, Naning, dan Eva atas bantuan moril,
(36) Adik dan kakak ipar (Ang Jur, Nung, Arofah, Ang Yung) atas bantuan moril,
(37) Para asisten lapang yang sekaligus anak bimbingan atas bantuannya
dalam mengumpulkan data primer dan sekunder di lapangan,
a. Shinta Dewi, Nrp A 05497004 , lulus tahun 2003,
b. Susanti Widiana, Nrp A 05497027, lulus tahun 2002,
c. Nani Sumarni, Nrp A 05497034, lulus tahun 2002,
d. Kunarti, Nrp A 05499016 , lulus tahun 2004,
e. Siti Widianti, Nrp A 05499049 , lulus tahun 2004,
(38) Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu per satu atas bantuan
langsung maupun tidak langsung
Akhirnya, penulis menyadari bahwa kesempurnaan hanyalah milik Allah, dan
ketidaksempurnaan adalah milik penulis sebagai manusia. Untuk itu penulis
memohon maaf apabila ada kekurangan dan ketidaksempurnaan dalam tulisan
ini. Terima kasih sekali lagi penulis ucapkan untuk semua pihak yang terlibat
baik langsung maupun tidak langsung dalam penulisan disertasi ini.
Bogor, 6 Juni 2006
Herien Puspitawati

xv

RIWAYAT HIDUP
Penulis dilahirkan di Malang pada tanggal 10 November 1962 sebagai
putri sulung dari pasangan Bapak Slamet Priyadi dan Ibu Nanik Roemiati.
Penulis mulai menempuh sekolah formal di Sekolah Dasar Milik Asing di SD TaChung Malang pada tahun 1969 dan menamatkan pendidikan sekolah dasar di
SDN Belakang Loji I Malang pada tahun 1974.

Pendidikan Sekolah Menengah

Pertama ditamatkan pada tahun 1977 di SMPN 2 Malang, sedangkan pendidikan
Sekolah Menengah Atas ditamatkan pada tahun 1981 di SMAN 5 Malang.
Selama menempuh pendidikan Sekolah Menengah Atas, penulis pernah
mendapatkan beasiswa Supersemar selama dua tahun pada tahun 1979-1981.
Di luar aktivitas belajar, penulis pernah mendapat penghargaan Juara 1 menari
tradisional Jawa Timur “Tarian Remo” pada tahun 1980 se Kota Malang.
Penulis mulai menempuh pendidikan di Institut Pertanian Bogor (IPB)
sejak tahun 1981 melalui jalur Perintis II (tanpa tes). Penulis memilih Program
Studi Agribisnis pada Departemen Ilmu-ilmu Sosial Ekonomi Pertanian, Fakultas
Pertanian pada tahun 1982. Selama menempuh pendidikan tinggi di IPB, penulis
mendapat beasiswa Ikatan Dinas (ID) dari Departemen Pendidikan dan
Kebudayaan selama tiga tahun, yaitu tahun 1982-1985, yang diharuskan untuk
menjadi staf pengajar dan bersedia ditempatkan di perguruan tinggi manapun di
Indonesia. Kuliah di IPB ditamatkan oleh penulis pada bulan Desember tahun
1985 dan akhirnya penulis ditempatkan untuk menjadi staf pengajar di IPB mulai
bulan Januari tahun 1986 sampai sekarang.
Pada tahun 1989, penulis mendapatkan beasiswa dari Bank Dunia atau
International Bank for Reconstruction and Development (IBRD) Loan 2636
Project, untuk melanjutkan pendidikan ke Program Master di Department of
Human Development and Family Studies, Iowa State University, USA dan
menamatkan pendidikan tersebut pada tahun 1992. Selama tahun 1989-1991
penulis juga mendapatkan beasiswa dari universitas yang sama berupa
Graduate Research Assistantship Award.

Pendidikan Program Master kembali

ditamatkan oleh penulis pada tahun 1998 dari Department of Sociology, College
of Agriculture, Iowa State University, USA dengan beasiswa dari universits
tersebut.

Beasiswa yang diperoleh berupa Graduate Research Assistantship

Award yang didapatkan dari tahun 1995-1997 dan bekerja di Center for Family
Research, Iowa State Research Park sebagai Data Analyst yang bertanggung

xvi

jawab mengolah dan menyajikan data penelitian longitudinal (1986-1998) pada
penelitian Iowa Youth and Family Project (IYFP).
Penulis sempat terdaftar sebagai PH.D student pada Department of
Sociology, College of Agriculture, Iowa State University pada tahun 1996 dan
sudah menyelesaikan semua persyaratan kuliah (courses) minus prelim dan
penelitian. Karena alasan keluarga, maka penulis transfer ke Institut Pertanian
Bogor pada tahun 1999 dan registrasi di Program Studi Gizi Masyarakat dan
Sumberdaya Keluarga.

Pekerjaan tambahan diluar akademis yang pernah

penulis lakukan di USA untuk memperkuat pengalaman hidup dan ketrampilan
hidup meliputi baby- sitter dan housekeeper selama dua tahun (1993-1994),
buruh petik pucuk tanaman jagung (detasseling corn) pada Pioneer Hy-Bred
Company di musim panas 1993, memperbaiki buku-buku koleksi spesial dan
kuno pada Iowa State University Lybrary dan pengantar koran serta yellowpages di waktu luang.
Beberapa beasiswa lainnya yang pernah penulis terima meliputi: (1)
Penerima International Student Fund Award, dari Iowa Home Economics
Association (IHEA), USA, pada tahun 1990; (2) Penerima Von-Tungeln Award,
dari Dept. of Sociology, Iowa State University, USA, pada tahun 1997; (3)
Penerima beasiswa dari SIDA (Swedish International Development Cooperation
Agency) untuk menghadiri International Training of Women in Management
Fase ke-1 selama sebulan di

Lulea University-Lulea, Sweden, pada bulan

Oktober-November 2002, dan Fase ke-2 selama seminggu di Manila, Philippines
pada Oktober 2003.
Beberapa penghargaan dan keanggotaan profesional yang pernah
penulis terima meliputi: (1)

Keanggotaan pada Iowa Home Economics

Association (IHEA), di tahun 1990; (2) Keanggotaan pada

American Home

Economics Association (AHEA), di tahun 1990; (3) Keanggotaan sebagai
Honorary member of

Kappa Omicron Nu (National Home Economics Honor

Society), Iowa State University, USA, di tahun 1990; (4) Keanggotaan pada
American Sociological Association (ASA), di tahun 1996-1998; dan (5)
Keanggotaan sebagai Honorary member of Alpha Kappa Delta (AKD), Dept. of
Sociology, Iowa State University, USA di tahun 1996-1998.
Selama menjadi staf pengajar di Institut Pertanian Bogor, penulis
mengajar beberapa mata kuliah yang meliputi

Manajemen Sumberdaya

Keluarga (S1), Metode Penelitian Keluarga (S1 & S2), Pengantar Ilmu Keluarga

xvii

(S1), Teori Keluarga Lanjut (S2 & S3), Interaksi Keluarga (S2 & S3), Komunikasi
Gender (S2), Gender dan Keluarga (S1), dan Pengantar Ekologi Keluarga (S1).
Penulis juga melakukan penelitian-penelitian yang berada di bidang sosiologi
keluarga dan gender. Penyuluhan dan ceramah juga dilakukan oleh penulis
mulai dari tingkatan desa, kota, propinsi, sampai nasional.

Beberapa forum

seminar dan diskusi internasional yang pernah penulis lakukan meliputi beberapa
negara seperti USA, Canada, Saudi Arabia, Malaysia, dan Thailand serta
Philippines.

DAFTAR ISI
Halaman
DAFTAR TABEL...............................................................................................
DAFTAR GAMBAR ..........................................................................................
DAFTAR LAMPIRAN.......................................................................................

xxi
xxiii
xxv

PENDAHULUAN ..............................................................................................
Latar Belakang........................................................................................
Masalah Penelitian ..................................................................................
Tujuan Penelitian.....................................................................................
Manfaat Penelitian ..................................................................................
Batasan Penelitian ..................................................................................
Sistematika Penulisan Disertasi.............................................................

1
1
3
6
7
8
9

TINJAUAN PUSTAKA......................................................................................
Keluarga ..................................................................................................
Pendekatan Teori ...................................................................................
Remaja dan Lingkungan.........................................................................
Outcome Remaja....................................................................................

11
11
24
37
42

KERANGKA BERPIKIR DAN HIPOTESIS UMUM..........................................
Kerangka Berpikir ...................................................................................
Hipotesis Umum Penelitian ....................................................................

55
55
57

METODE PENELITIAN....................................................................................
Tempat Dan Waktu Penelitian................................................................
Prosedur Pemilihan Contoh....................................................................
Desain dan Cara Pengumpulan Data ....................................................
Manajemen dan Kontrol Kualitas Data...................................................
Pengolahan dan Analisis Data ...............................................................

60
60
61
67
70
70

KEADAAN DAN PERMASALAHAN UMUM
PELAJAR DAN SEKOLAH ..............................................................................
Keadaan Umum Lokasi Penelitian .........................................................
Keadaan Umum Prasarana dan Sarana Sekolah ..................................
Permasalahan Umum Sekolah...............................................................
Permasalahan Umum Pelajar ................................................................

85
85
85
88
90

KARAKTERISTIK CONTOH DAN KELUARGANYA.......................................
Karakteristik Contoh ...............................................................................
Karakteristik Keluarga Contoh................................................................
Keadaan Ekonomi Keluarga Contoh ......................................................
Tujuan dan Harapan Hidup Contoh .......................................................
Keadaan Gizi Contoh..............................................................................
Prestasi Belajar contoh...........................................................................
Hasil (Outcome) yang Dicapai Contoh ...................................................

105
105
106
110
115
118
120
121

xix

Pengalaman Masa Kecil Contoh............................................................
ARTIKEL 1: PENGARUH KEADAAN SOSIAL-EKONOMI
KELUARGA DAN PENGASUHAN ANAK SERTA LINGKUNGAN
TEMAN TERHADAP KENAKALAN PELAJAR SEKOLAH
LANJUTAN TINGKAT ATAS SMK-TI dan SMU
DI KOTA BOGOR.............................................................................................
Abstrak....................................................................................................
Abstract...................................................................................................
Pendahuluan...........................................................................................
Tujuan Penelitian ....................................................................................
Manfaat Penelitian ..................................................................................
Metode Penelitian ...................................................................................
Hasil .......................................................................................................
Karakteristik Contoh dan Keadaan Sosial –
Ekonomi Keluarga..................................................................
Faktor – faktor yang Berpengaruh pada Kenakalan Pelajar :
Analisis MANCOVA..................................................................
Faktor – faktor yang Berpengaruh pada Kenakalan Pelajar :
Analisis SEM............................................................................
Pembahasan...........................................................................................
Simpulan .................................................................................................
Daftar Pustaka ........................................................................................
ARTIKEL 2: PENGARUH HUBUNGAN DIADIK
DALAM KELUARGA DAN PSIKO-SOSIAL
TERHADAP KENAKALAN PELAJAR SEKOLAH
MENENGAH KEJURUAN TEHNIK INDUSTRI
(SMK-TI) DI KOTA BOGOR.............................................................................
Abstrak....................................................................................................
Abstract...................................................................................................
Pendahuluan...........................................................................................
Tujuan Penelitian ....................................................................................
Manfaat Penelitian ..................................................................................
Metode Penelitian ...................................................................................
Hasil ........................................................................................................
Karakteristik Contoh dan Keluarga ..........................................
Hubungan Diadik Antara Orangtua dan Anak ........................
Keadaan Outcome Psikososial Pelajar ...................................
Kenakalan Pelajar ....................................................................
Faktor-faktor yang Berpengaruh pada
Outcome Pelajar.......................................................................
Indikator-indikator Psikososial Pelajar : Analisis SEM...........
Validitas Kons trak Hubungan Diadik dalam Keluarga
dan Outcome Psikologi dan Perilaku Sosial Pelajar:
Analisa SEM.............................................................................
Model Pengaruh Faktor Keluarga dan
Psiko-Sosial Terhadap Kenakalan Pelajar : Analisis SEM......

124

125
125
126
127
128
129
129
134
134
137
141
146
156
157

163
163
164
165
167
167
167
174
174
176
179
184
187
195
197
199

xx

Pembahasan...........................................................................................
Simpulan .................................................................................................
Daftar Pustaka ........................................................................................
ARTIKEL 3: PENGARUH KOMUNIKASI KELUARGA,
LINGKUNGAN TEMAN DAN SEKOLAH TERHADAP
KENAKALAN PELAJAR SEKOLAH MENENGAH
KEJURUAN TEHNIK INDUSTRI (SMK-TI) DI
KOTA BOGOR .................................................................................................
Abstrak....................................................................................................
Abstract...................................................................................................
Pendahuluan...........................................................................................
Tujuan Penelitian ....................................................................................
Manfaat Penelitian ..................................................................................
Metode Penelitian ..................................................................................
Hasil ........................................................................................................
Karakteristik Contoh dan Keluarganya ....................................
Komunikasi dan Kebersamaan antara Orangtua
Dan Contoh ..............................................................................
Perilaku Agresif Contoh ...........................................................
Kenakalan Pelajar ....................................................................
Nilai Rapor Contoh...................................................................
Interaksi Contoh dan Lingkungannya ......................................
Pengaruh Komunikasi dalam Keluarga dan Lingkungan
Teman dan Sekolah terhadap Kenakalan Pelajar
dan Prestasi Pelajaran.............................................................
Pembahasan...........................................................................................
Simpulan .................................................................................................
Daftar Pustaka ........................................................................................
PEMBAHASAN UMUM....................................................................................
IMPLIKASI HASIL PENELITIAN TERHADAP MODEL PENCEGAHAN DAN
PENANGGULANGAN TERPADU KENAKALAN PELAJAR ...........................
Pemecahan Masalah ........................................................................
Model Pencegahan dan Penanggulangan
Terpadu Kenakalan Pelajar ..............................................................

202
207
207

215
215
216
216
217
218
218
222
222
226
228
229
232
233
244
251
256
257
263
283
283
290

KETERBATASAN CAKUPAN PENELITIAN ...................................................
SIMPULAN DAN SARAN.................................................................................
Simpulan .................................................................................................
Saran.......................................................................................................

300
303
303
306

DAFTAR PUSTAKA .........................................................................................
LAMPIRAN .......................................................................................................

308
322

xxi

DAFTAR TABEL
Halaman
1. Penjelasan Jumlah Contoh berdasarkan Proses Pengambilan Contoh ..

66

2. Total Contoh yang Digunakan dalam Penelitian Berdasarkan Sekolah...

67

3. Rasio Jumlah Guru dan Murid ...................................................................

87

4. Matriks Tawuran Antar Pelajar SMK Se Kota Bogor.................................

100

5.

Sebaran Contoh Berdasarkan Umur (n=667) ..........................................

105

6.

Sebaran Contoh Berdasarkan Jumlah Anggota Keluarga (n=667) .........

106

7.

Sebaran Contoh Berdasarkan Status Keluarga (n=667) .........................

107

8.

Sebaran Contoh Berdasarkan Umur ayah (n=667) .................................

107

9.

Sebaran Contoh Berdasarkan Umur Ibu (n=667) ...................................

108

10. Sebaran Contoh Berdasarkan Pendidikan Ayah (n=667) ........................

109

11. Sebaran Contoh Berdasarkan Pendidikan Ibu (n=667) ...........................

109

12. Sebaran Contoh Berdasarkan Pekerjaan Ayah (n=667) ........................

110

13. Sebaran Contoh Berdasarkan Pekerjaan Ibu (n=667)............................

110

14. Sebaran Contoh Berdasarkan Pendapatan Keluarga
Per Bulan (n=667).....................................................................................

111

15. Sebaran Contoh Berdasarkan Uang Saku Per Bulan (n=667) ................

113

16. Sebaran Contoh Berdasarkan Sarana Belajar di Rumah (n=667) ..........

115

17. Sebaran Contoh Berdasarkan Status gizi dan Jenis Kelamin (n=667) ...

120

18. Sebaran Contoh Berdasarkan Rata-rata Nilai Raport
Selama Dua Semester (n=667)................................................................

121

19. Sebaran Responden Berdasarkan Hasil yang Dicapai
Saat ini (n=667) .......................................................................................

123

20. Hasil Analisis MANCOVA (Multivariate of Covariance) Faktor-Faktor
yang Berpengaruh terhadap Kenakalan Pelajar (n total 667;
n SMK-TI = 540; n SMU = 127). ................................................................

139

21 Hasil Dekomposisi Efek (n=667) ...............................................................

142

xxii

22. Hasil Analisis ANOVA Model Regresi Berbagai Model
dalam Penelitian (n=550) ...........................................................................

188

23. Hasil Analisis MANCOVA (Multivariate of Covariance) Faktor-Faktor
yang Berpengaruh terhadap Kenakalan Pelajar (n total 550;
n negeri = 173 ; n swasta = 377)..............................................................

190

24. Hasil Regresi Logistik Faktor-faktor yang Berpengaruh pada Kenakalan
Kriminal (1= rendah; 2= tinggi) (n= 550) ...................................................

192

25. Hasil Dekomposisi Efek Gambar 4 (Pengaruh Faktor Keluarga dan
Psikologi P