Perbandingan Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Besar Sedang Triwulan I

Berita Resmi Statistik Provinsi Sumatera Selatan No. 290516 Th.XVII, 4 Mei 2015 Tabel 1 Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Besar Sedang Sumatera Selatan Triwulan IV Tahun 2014 dan Triwulan I Tahun 2015 Persen No Kode KBLI Jenis Industri Pertumbuhan q-to-q y-on-y Triw IV Triw I Triw IV Triw I 1 10 Industri Makanan - Manufacture of food products -0.77 6.70 5.71 9.75 2 16 Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus Tidak Termasuk Furnitur dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya - Manufacture of wood and of products of wood and cork, except furniture; manufacture of articles of straw and plaiting materials, bamboo, rattan and the like 1.48 11.09 -5.10 9.57 3 22 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik - Manufacture of rubber and plastic products -8.29 1.59 -7.66 -9.48 Industri Besar Sedang -0.98

7.52 2.35

10.15

II. Perbandingan Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Besar Sedang Triwulan I

Tahun 2015 Sumatera Selatan dan Nasional Pada triwulan I tahun 2015, produksi IBS Sumatera Selatan mencatat pertumbuhan sebesar 7,52 persen, lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan nasional sebesar minus 0,71 persen. Pertumbuhan produksi tertinggi secara nasional terjadi pada industri farmasi, produk obat kimia dan obat tradisional sebesar 7,67 persen, sebaliknya pertumbuhan terendah terjadi pada industri barang galian bukan logam dengan pertumbuhan sebesar minus 6,64 persen. Sebagai perbandingan, pertumbuhan industri makanan secara nasional mengalami pertumbuhan negatif sebesar minus 2,06 persen. Industri karet, barang dari karet dan plastik mengalami kenaikan pertumbuhan hingga 4,12 persen. Sedangkan industri kayu, barang dari kayu dan gabus dan barang anyaman dari bambu, rotan dan sejenisnya secara nasional menurun sebesar minus 4,38 persen. Secara y-on-y, produksi IBS nasional mengalami pertumbuhan sebesar 5,05 persen, lebih rendah dari pertumbuhan Sumatera Selatan sebesar 10,15 persen. Pertumbuhan tertinggi nasional y-on-y terjadi pada industri produk dari batu bara dan pengilangan minyak bumi sebesar 19,43 persen dan sebaliknya pertumbuhan terendah terjadi pada Industri kertas dan barang dari kertas dengan pertumbuhan sebesar minus 4,04 persen. Berita Resmi Statistik Provinsi Sumatera Selatan No. 290516 Th.XVII, 4 Mei 2015 Grafik 2 Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Besar Sedang Sumatera Selatan dan Nasional Triwulan I Tahun 2014 Persen Tabel 2 Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Besar Sedang Sumatera Selatan dan Nasional Triwulan I Tahun 2015 Persen No Kode KBLI Jenis Industri Pertumbuhan q-to-q y-on-y Sumsel Nasional Sumsel Nasional 1 10 Industri Makanan - Manufacture of food products 6.70 -2.06 9.75 7.08 2 16 Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus Tidak Termasuk Furnitur dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya - Manufacture of wood and of products of wood and cork, except furniture; manufacture of articles of straw and plaiting materials, bamboo, rattan and the like 11.09 -4.38 9.57 0.88 3 22 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik - Manufacture of rubber and plastic products 1.59 4.12 -9.48 -3.94 Industri Besar Sedang 7.52 -0.71 10.15 5.05 -6,00 -4,00 -2,00 0,00 2,00 4,00 6,00 8,00 10,00 12,00 10 16 22 6,70 11,09 1,59 -2,06 -4,38 4,12 P e r s e n Kode KBLI Sumatera Selatan Nasional Berita Resmi Statistik Provinsi Sumatera Selatan No. 290516 Th.XVII, 4 Mei 2015

III. Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Mikro Kecil Triwulan I Tahun 2015