Manifestasi klinis lp asuhan kepeawatan pada pasien dengantuberkulosis

Yuflihul Khair.,S.Kep.,Ns

F. Manifestasi klinis

Demam, malaise, anoreksia, berat badan menurun, kadang-kadang batuk batuk tidak selalu ada, menurun sejalan dengan lamanya penyakit, nyeri dada, hemoptysis. Gejala lanjut, jaringan paru-paru sudah banyak yang rusak, pucat anemia lemah, dan berat badan menurun. Permulaan tuberkolosis primer biasanya sukar diketahui karena mulainya penyakit secara perlahan. Kadang tuberculosis ditemukan pada anak tanpa gejala atau keluhan. Tetapi secara rutin dengan uju tuberculin dapat ditemuakan penyakit tersebut. Gejala tuberculosis primer dapat berupa demam yang naik turun selama 2 minggu dengan atau tanpa batuk dan pilek. Gambaran klinisnya : demam, batuk Yuflihul Khair.,S.Kep.,Ns anoreksia dan berat badan menurun. G. PEMERIKSAAN PENUNJANG 1. Darah : lekosit sedikit meninggi, LED meningkat 2. Sputum : BTA dilakukan untuk memperkuat diagnosa TB aktif dan memperkirakan tingkat infeksinya, ini dilakukan selama dalam 3 hari berturut-turut. Pada BTA positif ditemukan sekurang-kurangnya 3 batang kuman dalam satu sediaan, dengan kata lain 5.000 kuman dalam 1 ml sputum. 3. Tes tuberculin : tes ini dikatakan positif jika indurasi lebih dari 10 – 15 mm. 4. Rontgent : Foto thorak PA tampak gambaran bercak-bercak seperti awan dengan batas tidak jelas; pada kavitas berupa cincin; pada kalsifikasi tampak bercak padat dengan densitas tinggi. 5. Broncografi : pemeriksaan khusus untuk melihat kerusakan bronkus dan paru. 6. Pemeriksaan serologi : ELISA, Mycodot, untuk mendeteksi antibody IgG specific terhadap basil TB. 7. Pemeriksaan PA : pemeriksaan biopsy pada kelenjar getah bening superficial leher, yang biasanya didapatkan hasil limfadenitis pada klien TB. H. PEMERIKSAAN MIKROBIOLOGIS 1. Bakteriologis 2. Memastikan TB. 3. Hasil normal: tidak menyingkirkan diagnosa TB. 4. Hasil +: 10 – 62 dengan cara lama. 5. Cara: cara lama radio metrik Bactec; PC I. PENGOBATAN DAN PENATALAKSANAAN 1. Penyuluhan 2. Pencegahan 3. Pemberianobat-obatan a. OAT obat anti tuberkulosa b. Bronchodilator c. Expectoran d. OBH e. Vitamin f. Antibiotik

J. Asuhan Keperawatan 1. PengkajianKeperawatan