Profil Keluarga Dampingan GAMBARAN UMUM KELUARGA DAMPINGAN

1

BAB I GAMBARAN UMUM KELUARGA DAMPINGAN

1.1 Profil Keluarga Dampingan

KKN PPM Universitas Udayana merupakan salah satu bentuk kegiatan yang wajib dilakukan oleh mahasiswa pada beberapa desa yang telah ditentukan. Adapun tujuan dari program ini secara khusus diantaranya untuk meningkatka n pemberdayaan masyarakat dalam mengangkat potensi yang dimiliki oleh desa tersebut. Salah satu kegiatan KKN PPM ini adalah program pendampingan keluarga atau disebut dengan KK Dampingan. Kegiatan KK Dampingan ini dilakukan pada beberapa keluarga di setiap Dusun yang terdapat di Desa Pekutatan. Pada KKM PPM periode XIII , penulis mendapat kesempatan untuk mendampingi salah satu keluarga yang berada di Dusun Dauh Pangkung yaitu keluarga Samiadi. Adapun data identitas keluarga dari Bapak Samiadi dapat dilihat pada tabel berikut : No Nama Status Umur tahun Tgl Lahir Pendidikan Pekerjaan Ket 1 Samiadi Kawin 42 31-12-1974 SD Buruh Serabutan Ayah 2 Sugiati Kawin 40 26-09-1976 SD Buruh Setrika Baju Ibu 3 Ahmad Sabidin Belum Kawin 16 29-06-2000 SMP Karyawan disebuah Rumah Makan Anak Kandung 4 Nika Lestari Belum Kawin 9 14-06-2007 Belum Tamat SD Pelajar Anak Kandung 2 Keluarga Bapak Samiadi merupakan sebuah keluarga sederhana dengan jumlah anggota keluarga sebanyak 4 orang yang terdiri dari Bapak Samiadi sebagai kepala keluarga dengan istri yang bernama Ibu Sugiati dan 2 orang anak yang bernama Ahmad Sabidin dan Nika Lestari. Anak pertama dari Bapak Samiadi yang bernama Ahmad Sabidin telah bekerja di rumah makan bernama Madinah, sedangkan anak kedua yang bernama Nika Lestari masih duduk di bangku sekolah, yaitu SD N 4 Pekutatan. Keluarga Bapak Samiadi tinggal di rumah sendiri dengan luas tanah 1,5 Are. Rumah tersebut memiliki luas 1 Are sedangkan 0,5 Are berupa halaman yang belum terurus. Rumah dari Keluarga Bapak Samiadi berdinding batako yang belum diplester.. Dalam rumah Keluarga Bapak Samiadi memiliki 2 kamar tidur. Sedangkan ruang keluarga, ruang tamu dan dapur menjadi 1 ruangan di sebelah 2 kamar tidur. Keluarga Bapak Samiadi tidak memiliki kamar mandi di rumahnya, sehingga Beliau harus pergi ke sungai yang berada dibelakang rumah untuk mandi, buang air besar, mencuci pakaian dan lain sebagainya. Sebelum memiliki rumah sendiri, Keluarga Bapak Samiadi numpang di rumah tetangga. Setelah itu Beliau meminjam uang di Bank senilai 20.000.000 rupiah untuk membangun rumah agar Keluarga Beliau tidak numpang di rumah tetangganya lagi.

1.2 Ekonomi Keluarga Dampingan