Pembangunan Website Rumah Pohon Dengan Menggunakan PHP MYSQL
1 1.1 Latar Belakang Masalah
Teknologi Internet bukan lagi sesuatu yang baru, bahkan sudah merupakan bagian dari kehidupan kita sehari-hari. Hal ini dikarenakan internet merupakan media yang relatif murah, efektif dan efisien seperti halnya mengirim surat ( e-mail), mencari informasi suatu produk / jasa, melihat profil suatu perusahaan dan lain sebagainya. Web Site sebagai suatu bagian dari teknologi Internet yang dapat digunakan untuk menampilkan informasi yang kita inginkan secara online.
Rumah Pohon merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dibidang perfilman yang membutuhkan promosi berupa informasi secara cepat. Informasi yang ingin ditampilkan tidak hanya berupa dukungan atau sekedar pengenalan terhadap perusahaan Rumah Pohon tapi sebagai perusahaan yang jasanya dibutuhkan oleh perusahaan lain.
Berdasarkan hasil penelitian di Rumah Pohon, selain kesulitan dalam melakukan promosi, pihak Rumah Pohon juga mengalami kesulitan dalam melakukan pengenalan ke lingkungan masyarakat yang lebih luas. Padahal seringkali Rumah Pohon melakukan kegiatan syuting pembuatan video klip atau iklan di luar pulau jawa tapi baru beberapa perusahaan yang memakai jasa Rumah Pohon ini.
Masalah yang dihadapi oleh pihak Rumah Pohon tidak hanya dalam pengenalan atau promosi ke masyarakat luas, tetapi juga tidak adanya sistem informasi yang dimiliki. Promosi atau pengenalan sistem informasi yang di pakai masih lewat jejaring sosial sedangkan untuk memenuhi target butuh pengenalan yang lebih luas dan akurat.
Berdasarkan hasil wawancara yang dilakukan pada tanggal 1 agustus 2011 dengan pihak Rumah Pohon ditemukan beberapa masalah yang salah satunya adalah kesulitan dalam menampilkan sistem informasi yang sesuai dengan kegiatan perusahaan tersebut. Walaupun telah mempunyai suatu sistem informasi yang sering digunakan untuk mempromosikan di jejaring sosial yang sudah ada, namun dikarenakan sistem informasi yang ada saat ini dianggap tidak dapat
(2)
menyajikan keseluruhan kegiatan dari Rumah Pohon itu sendiri dan tidak mendukung untuk melakukan promosi, sehingga diperlukan suatu sistem informasi sebagai pembaharuan bentuk dari sistem informasi yang biasa digunakan melalui jejaring sosial yang sudah ada.
Hasil wawancara juga menyatakan bahwa pihak Rumah Pohon menginginkan suatu sistem informasi yang bukan hanya mampu mengatasi dalam hal promosi tetapi juga mampu membuat perusahaan-perusahaan lain ataupun masyarakat tertarik untuk menggunakan jasa dari Rumah Pohon. Oleh sebab itu, maka perlu dibangun sebuah website sistem informasi Rumah Pohon dengan menggunakan PHP dan MySQL.
1.2 Perumusan Masalah
Dari latar belakang ditemukan beberapa masalah yang dirumuskan dalam suatu rumusan masalah yaitu bagaimana cara membuat suatu profil mengenai Rumah Pohon yang berbasiskan web, sehingga dapat memperkenalkan Rumah Pohon kepada seluruh lapisan masyarakat secara cepat dan akurat.
1.3 Maksud dan Tujuan 1.3.1 Maksud
Ada pun maksud dari pembuatan aplikasi berbasis website ini adalah untuk membuat suatu program aplikasi berbasis web tentang profil Rumah Pohon yang bersifat dinamis dan interaktif.
1.3.2 Tujuan
Situs ini dibangun dengan tujuan – tujuan, antara lain : 1) Membuat profil Rumah Pohon dalam bentuk website. 2) Menyediakan sarana informasi.
3) Dengan adanya situs ini diharapkan membantu dalam memberikan informasi dan mempromosikan Rumah Pohon, sehingga masyarakat umum dapat mengetahui dan mengenal Rumah Pohon sebagai salah satu perusahaan yang bergerak di bidang periklanan dan perfilman.
(3)
1.4 Batasan Masalah
Berikut ini adalah batasan – batasan masalah dalam pembangunan website Rumah Pohon:
1) Memfokuskan perancangan profil berbasis web, dimana isinya hanya memuat informasi Rumah Pohon.
2) Pembuatan profil berbasis web ini menggunakan bahasa pemrograman PHP.
1.5 Metodologi Penelitian
Metodologi penelitian yang digunakan untuk membangun aplikasi sistem informasi Rumah Pohon menggunakan metode analisis deskriptif yaitu suatu metode yang bertujuan untuk mendapatkan gambaran yang jelas tentang hal-hal yang diperlukan, melalui tahapan pengumpulan data sebagai berikut:
a. Studi lapangan / Observasi
Yaitu suatu metode pengumpulan data dengan melakukan peninjauan secara langsung, objek penelitian sebagaimana arahan dan bimbingan dari pihak perusahaan.
b. Wawancara
Yaitu teknik pengumpulan data untuk memperoleh keterangan dengan cara tatap muka melakukan tanya jawab serta diskusi antara penulis dengan staf dan pembimbing lapangan.
c. Studi Kepustakaan
Yaitu metode yang digunakan untuk mengumpulkan data dengan mencari dan mempelajari buku-buku atau literature yang ada hubungannya dengan pembuatan laporan kerja praktek ini.
1.6 Sistematika Penulisan
Laporan kerja praktek ini disusun dalam lima bab yang memiliki sistematika penulisan sebagai berikut :
(4)
BAB I PENDAHULUAN
Semua yang berhubungan dengan dasar – dasar penulisan laporan kerja praktek ada pada bab ini. Bagian – bagian dari bab pertama ini meliputi latar belakang masalah, perumusan masalah, maksud dan tujuan, batasan masalah, metode penelitian, dan sistematika penulisan.
BAB II TUJUAN PUSTAKA
Mengenalkan pihak perusahaan dan sejarah tempat kerja praktek sangatlah penting untuk menambah informasi, baik bagi diri sendiri maupun bagi pembaca. Dalam bab ini juga membahas tentang landasan teori yang berhubungan dengan membangun website ini.
BAB III PEMBAHASAN
Mengenai kegiatan kerja praktek tentang perancangan dan pembuatan website akan dijelaskan di bab yang ketiga ini.
BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN
Bab ini berisikan ulasan kesimpulan dari keseluruhan isi laporan kerja praktek dan beberapa saran untuk pengembangan aplikasi lebih jelas.
(5)
5
2.1 Profil Tempat Kerja Praktek 2.1.1 Sejarah Perusahaan
Rumah Pohon didirikan pada tahun 2009, oleh Ursula Tumiwa, Bince Mulyono, Sidik Ilmawan dan Dodid Wijanarko dengan masing-masing latar belakang dan pengalaman mereka di dunia audiovisual.
Dengan semangat kebebasan berekspresi dan keberagaman mencoba mengembangkan program-program yang berkarakter kebangsaan nasionalisme dan menjadi latar belakang yang kemudian membentuk sebuah warna-warni dalam perjalanan kreativitas kami dalam menghasilkan sebuah karya agar dapat dinikmati ooleh masyarakat.
Walaupun usia Rumah Pohon masih terbilang muda kami percaya bahwa dengan pemikiran positif, pengalaman dan tim yang solid akan membawa program-program kami diperhitungkan di dunia perfilman saat ini dan di masa mendatang.
2.1.2 Logo Perusahaan
(6)
2.1.3 Moto Perusahaan
Dengan keberagaman kami berkaya, dengan keberagaman kami berkreativitas, dan dengan keberagaman kami bersama.
2.1.4 Profil Perusahaan
Nama Badan Usaha : PT RUMAH POHON
Berdiri Sejak : Tahun 2009
Bidang Usaha : Perfilman Dan Periklanan
Wilayah Syuting : Indonesia
Alamat (Pusat) : Jakarta Selatan
2.1.5 Pengembangan Usaha
Saat ini Rumah Pohon melakukan pembuatan film atau iklan di sekitaran wilayah Indonesia seperti Aceh, Lombok, NTT, Bali, dll. Pengembangan kedepan Rumah Pohon akan memperluas perjalanannya sampai ke luar negeri.
2.1.6 Struktur Organisasi dan Job Description 2.1.6.1 Struktur Organisasi
(7)
2.1.6.2 Job Description
1) Pendiri Rumah Pohon
Pendiri Rumah Pohon mempunyai tugas pokok memimpin,
mengendalikan, dan mengkordinasikan kegiatan dari Rumah Pohon dalam melaksanakan sebagian tugas di bidang pemantauan, pengecekan pegawai, perlengkapan barang, penyebaran informasi pembangunan dan komunikasi dialogis antara pemerintah dan masyarakat, serta pengelolaan pengembangan perusahaan.
2) Administrasi/Personalia
Manajer administrasi/personalia mempunyai tugas pokok melaksanakan, mengelola administrasi kantor, keuangan operasional, kepegawaian, hubungan kemasyarakatan, rumah tangga dan perlengkapan, dan menyusun rencana kegiatan dan anggaran.
3) Keuangan
Keuangan mempunyai tugas pokok melaksanakan penyusunan kebijakan dan pengelolaan keuangan.
Adapun fungsi administrasi adalah, sebagai berikut :
a) Pelaksanaan kegiatan penyusunan kebijakan dan
pengelolaan keuangan.
b) Evaluasi dan pelaporan hasil pelaksanaan kegiatan.
4) Programmer
Programmer mempunyai tugas pokok melaksanakan kegiatan
penyusunan program sebagai broadcast dan sebagai lembaga usaha.
Adapun fungsi programmer adalah sebagai berikut :
a) Pelaksanaan kegiatan pembuatan program sebagai
broadcast dan sebagai lembaga usaha
b) Evaluasi dan pelaporan hasil pelaksanaan kegiatan
5) Music Director
Music director mempunyai tugas pokok menyusun materi dan jenis musik yang akan digunakan untuk keprluan syuting.
(8)
Adapun fungsi Music Director adalah :
a) Pelaksanaan kegiatan penyusun materi dan jenis musik yang akan digunakan untuk keperluan syuting.
b) Evaluasi dan pelaporan hasil pelaksanaan kegiatan.
6) Script Writter
Script Writter mempunyai tugas menyusun dan membuat skenario untuk film atau iklan yang akan dibuat.
Adapun fungsi dari Script Writter adalah sebagai berikut : a) Kegiatan penyusunan skenario
b) Evaluasi dan pelaporan hasil pelaksanaan kegiatan. 7) Operator
Operator mempunyai tugas pokok melaksanakan kegiatan operasional dan perawatan peralatan alat syuting.
Adapun fungsi operator adalah sebagai berikut : a) Operasional dan perawatan peralatan syuting. b) Evaluasi dan pelaporan hasil pelaksanaan kegiatan
2.2 Landasan Teori
Dalam Landasan Teori akan dibahas tentang teori - teori yang berhubungan dengan sistem informasi yang akan dibuat.
2.2.1 Definisi Website
Website adalah sebutan bagi sekelompok halaman web (web page), yang umumnya merupakan bagian dari suatu nama domain (domain name) atau sub domain di World Wide Web (WWW) di Internet. WWW terdiri dari seluruh situs web yang tersedia kepada publik. Halaman-halaman sebuah situs web diakses dari sebuah URL yang menjadi "akar" (root), yang disebut homepage (halaman induk, sering diterjemahkan menjadi "beranda", "halaman muka"), dan biasanya disimpan dalam server yang sama. Tidak semua situs web dapat diakses dengan gratis. Beberapa situs web memerlukan pembayaran agar dapat menjadi pelanggan, misalnya situs - situs yang menampilkan pornografi, situs - situs berita, layanan surat elektronik (e-mail), dan lain-lain.
(9)
Terminologi website adalah kumpulan dari halaman-halaman situs, yang biasanya terangkum dalam sebuah domain atau sub domain, yang tempatnya berada didalam World Wide Web (WWW) di Internet. Sebuah halaman web
adalah dokumen yang ditulis dalam format HTML (Hyper Text Markup
Language), yang hampir selalu bisa diakses melalui HTTP, yaitu protokol yang menyampaikan informasi dari server website untuk ditampilkan kepada para pemakai melalui web browser. Semua publikasi dari website - website tersebut dapat membentuk sebuah jaringan informasi yang sangat besar.
Halaman-halaman dari website akan bisa diakses melalui sebuah URL yang biasa disebut Homepage. URL ini mengatur halaman - halaman situs untuk menjadi sebuah hirarki, meskipun, hyperlink - hyperlink yang ada di halaman tersebut mengatur para pembaca dan memberitahu mereka sususan keseluruhan dan bagaimana arus informasi ini berjalan.
Beberapa website membutuhkan sub skripsi (data masukan) agar para user bisa mengakses sebagian atau keseluruhan isi website tersebut. Contohnya, ada beberapa situs - situs bisnis, situs - situs e-mail gratisan, yang membutuhkan subkripsi agar kita bisa mengakses situs tersebut.
Website ditulis, atau secara dinamik di konversi menjadi HTML dan diakses melalui sebuah program software yang biasa disebut dengan web browser, yang dikenal juga dengan HTTP Client. Halaman web dapat dilihat atau diakses melalui jaringan komputer dan internet, perangkatnya bisa saja berupa Personal Computer, Laptop Computer, PDA ataupun Cellphone.
2.2.2 Pengertian Sistem
Dalam perancangan suatu sistem informasi diarahkan kepada pemanfaatan teknologi secara maksimal yang terdiri dari beberapa elemen atau komponen yang membentuk jaringan kerja dan mempunyai tujuan yang ingin dicapai. Pendekatan yang menekankan pada prosedur, mendefinisikan sebuah sistem sebagai berikut : “Suatu sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran tertentu”.
(10)
Dari pengertian diatas dapat diambil suatu kesimpulan bahwa suatu sistem merupakan elemen yang saling berkaitan dan saling mempengaruhi dalam melakukan kegiatan bersama untuk mencapai suatu tujuan tertentu.
2.2.3 Konsep Dasar Sistem
Perancangan Suatu program aplikasi terdiri dari satu kesatuan sistem.Terdapat dua kelompok pendekatan di dalam mendefinisikan sistem, yaitu yang menekankan pada prosedur dan yang menekankan pada komponen. Pendekatan sistem yang lebih menekankan pada prosedur mendefinisikan pada prosedur mendefinisikan sistem sebagai berikut:
“Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang salingberhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau menyelesaikan suatu sasaran tertentu”
Pengertian dari prosedur itu sendiri menurut Richard F. Neuschel adalah suatu urutan-urutan operasi tulis menulis biasanya melibatkan beberapa orang di dalam satu atau lebih departemen yang diterapkan untuk menjamin penanganan yang seragam dari transaksi-transaksi yang terjadi.
Lebih lanjut Ferry Fitz Gerald, Andra F. Fitz Gerald dan Warren D. Stalling, Jr mendefinisikan prosedur sebagai berikut:
“Prosedur adalah urutan-urutan yang tepat dari tahapan-tahapan instruksi yang menerapkan apa (what) yang harus dikerjakan, siapa (who) yang mengerjakan, kapan (when) dikerjakan dan bagaimana (how) mengerjakan”
Pendekatan sistem yang lebih menekankan pada elemen atau komponen mendefinisikan sistem sebagai berikut :
“Sistem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan tertentu” .
2.2.4 Karakteristik Sistem
Suatu sistem mempunyai karakteristik atau sifat-sifat tertentu yaitu: 1. Komponen sistem (Components)
Suatu sistem memiliki sejumlah komponen yang saling berinteraksi, dimana setiap komponen akan membentuk suatu kerjasama.
(11)
Komponen sistem dapat berupa sub sistem yang merupakan bagian dari sistem yang lebih besar.
2. Batasan Sistem (Boundary)
Merupakan suatu daerah yang membatasi suatu sistem dengan sistem yang lain / lingkungan luar, dan dengan batasan ini kita bisa mengetahui ruang lingkup suatu sistem.
3. Lingkungan Luar Sistem (Environtment )
Apapun yang berada diluar batas sistem yang mempengaruhi operasi suatu sistem.
4. Penghubung Sistem (Interface)
Merupakan media penghubung antara satu sub sistem dengan sistem lainnya. Dengan penghubung ini akan mengalir data–data antar sub sistem dimana keluaran (output) dari sistem akan menjadi masukan (input) untuk sub sistem yang lain, sehingga antara sistem dan sub sistem akan saling berinteraksi membentuk satu kesatuan.
5. Masukan Sistem (Input)
Merupakan energi yang dimasukkan kedalam sistem, dimana masukan ini dapat berupa masukan perawatan ( maintenance input) dan masukan sinyal (signal input).
6. Keluaran Sistem (Output)
Merupakan hasil dari energi yang diolah dan diidentifikasikan menjadi keluaran yang berguna dan mampu menjadi masukan baru / informasi yang dibutuhkan.
7. Pengolahan Sistem (Process)
Setiap sistem pasti mempunyai pengolahan data masukan untuk diolah menjadi sebuah informasi.
8. Sasaran Sistem (Object)
Merupakan penentu dari tujuan untuk menentukan masukan yang dibutuhkan dan keluaran yang akan dihasilkan sebuah sistem
(12)
2.2.5 Klasifikasi Sistem
Sistem memiliki sasaran yang berbeda untuk setiap kasus yang terjadi, oleh karena itu sistem dapat diklasifikasikan kedalam beberapa sudut pandang, yaitu:
1. Sistem Abstrak adalah sistem yang berupa pemikiran atau ide-ide yang tidak tampak secara fisik, misalnya: sistem teologia, yaitu sistem yang berupa pemikiran-pemikiran hubungan antara manusia dengan tuhan.
2. Sistem Fisik merupakan sistem yang ada secara fisik, misalnya sistem komputer, sistem akuntansi dan lain sebagainya.
3. Sistem Alamiah (natural sistem) adalah sistem yang terjadi melalui proses alam, misalnya: perputaran bumi.
4. Sistem Buatan Manusia (human made sistem) adalah sistem yang dirancang manusia. Sistem yang melibatkan interaksi antara manusia dengan mesin disebut human-machine sistem/man-machine system, misalnya: sistem informasi.
5. Sistem Tertentu (deterministic sistem) adalah sistem yang beroperasi dengan tingkah laku yang sudah dapat diprediksi, misal: sistem computer.
6. Sistem Tak Tentu adalah sistem yang kondisinya masa depannya tidak dapat diprediksi karena mengandung unsur probabilitas.
7. Sistem Tertutup (closed sistem) merupakan sistem yang tidak berhubungan dengan dan tidak berpengaruh dengan lingkungan luarnya.
8. Sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dan terpengaruh dengan lingkungan luarnya.
2.2.6 Definisi Sistem Informasi
Informasi merupakan hal yang sangat penting bagi manajemen dalam mengambil suatu keputusan. Suatu informasi dapat diperoleh dari system informasi atau juga disebut dengan processing system atau information processing system atau information-generating system. Sistem informasi didefinisikan oleh Robert A. Leitchdan K. Roscoe Davis adalah “suatu system didalam sebuah organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung orperasi, bersifat menejerial dan kegiatan strategi dari suatu
(13)
organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan”.
2.2.7 Konsep Dasar Sistem Informasi
Sebuah sistem informasi merupakan kumpulan dari perangkat keras dan perangkat lunak komputer serta perangkat manusia yang akan mengolah data menggunakan perangkat keras dan perangkat lunak tersebut. Informasi merupakan hal yang sangat penting dalam pengambilan keputusan, permasalahannya adalah dimana informasi tersebut didapat. Informasi dapat diperoleh dari sistem informasi. Robert A Leitch dan K. Roscoe Davis mendefinisikan sistem informasi sebagai berikut:
“Sistem informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan.”
2.2.8 Perancangan Sistem
Perancangan sistem dapat berarti membuat sistem yang baru untuk menggantikan sistem yang lama secara keseluruhan atau memperbaiki sistem yang sudah ada. Dalam merancang sebuah sistem biasanya menggunakan alat bantu berupa :
2.2.8.1 Entity Relationship Diagram (ERD)
ERD merupakan notasi grafis dalam pemodelan data konseptual yang mendeskripsikan hubungan antara penyimpanan. ERD digunangan untuk memodelkan struktur data dan hubungan antar data, karena hal ini relative kompleks. Dengan ERD kita dapat menguji model dengan mengabaikan proses yang dilakukan.
ERD menggunakan sejumlah notasi dan simbol untuk menggambarkan struktur dan hubungan antar data, pada dasarnya ada 3 macam simbol yang digunakan:
(14)
1. Entity
Entity adalah suatu objek yang dapat di identifikasi dalam lingkaran pemakai, sesuatu yang penting bagi pemakai dalam konteks sistem yang akan dibuat.
Gambar 2.3 Entitas
2. Attribut
Entity mempunyai elemen yang disebut atribut dan berfungsi mendeskripsikan karakter entity.
Gambar 2.4 Attribut
3. Relasi
Relasi merupakan gugusan entitas yang berhubungan antar entitas atau beberapa entitas.
Gambar 2.5 Relasi
2.2.8.2Diagram Konteks (Context Diagram)
Diagram konteks digambarkan dengan sebuah lingkaran yang menjelaskan tentang batasan sistem yang saling berhubungan dengan kesatuan luar (external
entity) yang akan memberikan masukan dan menerima keluaran dari sistem
tersebut.
Definisi diagram konteks adalah sebagai berikut :
“Diagram konteks adalah diagram yang tidak detail dari sebuah sistem informasi yang menggambarkan aliran-aliran data masuk dan keluar dari sistem. Diagram ini digambarkan dengan sebuah lingkaran yang menjelaskan tentang
(15)
batasan sistem yang saling berhubungan dengan kesatuan luar (external entity ) yang akan memberikan masukan dan menerima keluaran dari sistem tersebut yang dihubungkan dengan aliran yang menghubungkan sebuah sistem dengan lingkaran sistem”. (Sidharta, Sistem Informasi Bisnis,1995).
2.2.8.3Diagram Aliran Data (DFD-Data Flow Diagram)
DAD atau DFD adalah suatu diagram yang menggambarkan arus data sistem dan cara kerja yang dilakukan oleh sistem. DFD ini menjelaskan mengenai aliran data, informasi proses, basis data dan sumber atau tujuan data yang dilakukan sistem. Keuntungan dari diagram arus data adalah memungkinkan pengembangan sistem dari level yang paling tinggi dan memecah menjadi level yang lebih rendah.
Beberapa simbol yang digunakan DFD adalah sebagai berikut : a. Kesatuan Luar (External Entity)
Kesatuan luar (external entity) adalah kesatuan (entity) di lingkungan luar sistem yang memberikan masukan atau menerima keluaran dari sistem. Kesatuan luar bisa dapat berupa orang atau instansi, bagian dari organisasi sebagai pemberi input atau penerima output.Bentuk dari kesatuan luar sebagai berikut :
Gambar 2.6 Kesatuan luar
b. Proses (Process)
Proses adalah kegiatan / kerja yang dilakukan oleh manusia, mesin atau komputer yang akan mengolah masukan menjadi keluaran dalam bentuk arus data.Bentuk dari Proses sebagai berikut :
(16)
c. Arus Data (Data Flow)
Arus data ini menunjukkan arus data yang dapat berupa masukan untuk sistem atau hasil dari proses sistem. Arus data dapat berupa formulir, laporan cetak dan surat. Bentuk dari Arus Data sebagai berikut :
Gambar 2.8 Arus Data
d. Simpanan Data (Data Store)
Simpanan data (data store) merupakan simpanan dari data yang dapat berupa file atau database di sistem komputer, arsip atau catatan manual, kotak tempat data, tabel acuan manual dan suatu agenda atau buku. Bentuk dari Simpanan data sebagai berikut :
Gambar 2.9 Simpanan Data
2.2.9 Analisis Sistem
Analisis sistem (sistem analis) merupakan tahapan yang sangat kritis dan penting karena kesalahan dalam tahap ini dapat mempengaruhi tahapan selanjutnya, Analisa sistem didefinisikan sebagai berikut :
“Penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh kedalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan mengevaluasi permasalahan-permasalahan, kesempatan-kesempatan, hambatan-hambatan yang terjadi dan kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikan-perbaikannya”.
Dalam tahap analisis terdapat langkah-langkah sebagai berikut: a. Identify yaitu mengidentifikasi masalah.
b. Understand yaitu memahami kerja dari sistem yang ada. c. Analyze yaitu menganalisis sistem.
(17)
2.3 Software Pendukung
Dalam membangun sistem informasi diperlukan software pendukung yang menunjang dalam proses pembuatannya.
Software pendukung yang digunakan dalam pembuatan sistem informasi
ini adalah Macromedia Dreamweaver sebagai software editor HTML dan AppServ untuk PHP serta MySQL sebagai DBMS.
2.3.1 HTML
HTML (HyperText Markup Language) adalah suatu format data yang digunakan untuk membuat dokumen hypertext yang dapat dibaca dari satu platform ke platform lainnya tanpa melakukan suatu perubahan apapun. Dokumen HTML disebut markup language karena mengandung tanda – tanda tertentu yang digunakan untuk menentukan tampilan teks dan tingkat kepentingan dari teks tersebut dalam suatu dokumen, contoh struktur bahasa HTML :
<html>
<head>
<title>Untitled Document</title>
</head>
<body>
………Syntax program
</body>
(18)
2.3.2 Macromedia Dreamweaver 8
Macromedia Dreamweaver adalah sebuah HTML editor profesional untuk mendesain secara visual dan mengelola situs web maupun halaman web. Bilamana kita menyukai untuk berurusan dengan kode-kode HTML secara manual atau lebih menyukai bekerja dengan lingkungan secara visual dalam melakukan editing, Dreamweaver membuatnya menjadi lebih mudah dengan menyediakan tool-tool yang sangat berguna dalam peningkatan kemampuan dan pengalaman kita dalam mendesain web.
Dreamweaver dalam hal ini digunakan untuk web desain. Dreamweaver mengikutsertakan banyak tool untuk kode-kode dalam halaman web beserta fasilitas-fasilitasnya, antara lain : Referensi HTML, CSS dan Javascript, Javascript debugger, dan editor kode ( tampilan kode dan Code inspector) yang mengizinkan kita mengedit kode Javascript, XML, dan dokumen teks lain secara langsung dalam Dreamweaver. Teknologi Dreamweaver Roundtrip HTML mampu mengimpor dokumen HTML tanpa perlu memformat ulang kode tersebut dan kita dapat menggunakan Dreamweaver pula untuk membersihkan dan memformat ulang HTML bila kita menginginkannya.
Selain itu Dreamweaver juga dilengkapi kemampuan manajemen situs, yang memudahkan kita mengelola keseluruhan elemen yang ada dalam situs. Kita juga dapat melakukan evaluasi situs dengan melakukan pengecekan broken link, kompatibilitas browser, maupun perkiraan waktu download halaman web.
(19)
Bagian-bagian workspace tersebut sebagai berikut :
a. Insert bar berisi tombol-tombol untuk memasukkan berbagai type
“object”, seperti image, table, dan layer, ke dalam dokumen
Dreamweaver. Setiap object merupakan bagian dari code HTML yang memungkinkan Anda untuk melakukan berbagai macam setting atribut object yang Anda masukkan tersebut. Sebagai contoh, Anda bisa memasukkan table HTML dengan cara click tombol Table yang ada di Inser bar. Jika Anda suka cara lain, Anda pun bisa memasukkan object HTML dengan melalui menu Insert yang ada diatas Insert bar.
b. Document toolbar berisi tombol-tombol dan menu pop-up yang
menyediakan view Document window, berbagai view untuk option, dan beberapa perintah operasional seperti preview kedalam browser document window untuk menampilkan document sekarang ini yang sedang Anda buat atau sedang Anda kembangkan (editing). Panel groups merupakan sekumpulan panel group yang secara bersama-sama dalam satu heading. Untuk melihat lebih detail lagi panel ini (expand), lakukan click tanda panah expander yang ada di kiri group nama panel tersebut. Untuk mejadikan undock panel group ini, lakukan drag tanda gripper yang ada di tepi kiri dari judul group bar ini.
c. Tag selector memperlihatkan ke Anda relevansi tag HTML sesuai yang Anda pilih (selected) di Document window. Anda dapat memilih bagian-bagian document lain dengan cara cukup melakukan click di nama tag dalam Tag selector.
d. Property inspector memperlihatkan ke Anda view dan fasilitas untuk mengubah berbagai macam property object / text yang sesuai Anda pilih. Setiap type object memiliki property yang berbeda-beda. Property inspector biasanya ditampilkan dibawah design area. Property inspector ini juga dapat dilihat dengan cara melakukan click langsung (short-cut) tombol-tombol yang ada di panel Dreamweaver. Property inspector ini bisa juga muncul saat ada perubahan object yang terpilih di design area. Jika Anda merasa tidak memerlukan property inspector ini, dalam arti Anda tidak ingin terlihat di window Dreamweaver, maka Anda cukup
(20)
memilih dari menu ‘Window’ di screen Dreamweaver bagian atas dan kemudian pilih uncheck submenu Property yang ada di menu tersebut. e. Saat ada bagian text yang terpilih (selected) di Document window, maka
secara otomatis panel akan menampilkan fasilitas untuk setting yang dapat digunakan oleh text terpilih tesebut, dimana berisi fasilitas : font, text size, color, atribut text seperti bold dan italic, text alignment, dan lain-lain. Selain itu panel juga bisa menampilkan informasi asosiasi hyperlink dalam bagian text yang terpilih tersebut.
f. Property inspector untuk image ditunjukkan seperti gambar dibawah ini. Dengan toolbar ini, Anda bisa melakukan setting lebar dan tinggi (width – height) dari suatu image, merubah asosiasi lokasi hyperlink saat image tersebut di-click, dan alignment image terhadap keseluruhan window page saat ditampilkan di browser.
g. Files panel yang terlihat di sebelah kanan ini, memberikan fasilitas bagi Anda agar mampu memanage file-file hasil develop web Anda beserta informasi folder-foldernya, dimana bisa merupakan bagian dalam satu PC di Dreamweaver (localdisk) ataupun merupakan remote server. Files panel juga menyediakan kemampuan untuk mengakses semua file di localdisk, seperti layaknya Window Explorer.
h. View selector seperti yang terlihat diatas ini memberikan fasilitas bagi Anda agar Anda bisa mengubah setting view. Ada 3 pilihan dalam view selector ini, yaitu : Code view menampilkan code HTML sebenarnya yang sesuai dengan document page tersebut. Pilihan ini sangat bagus bagi web developer yang lebih familiar dengan coding dengan HTML. Design view memungkinkan Anda untuk create document web page tanpa harus tahu bagaimana code HTML-nya. Sedangkan Code and Design view memungkinkan Anda untuk view code HTML dan view design secara bersamasama dan secara simultan sesuai yang Anda ketik dan yang Anda pilih. Pilihan ini sangat cocok untuk belajar bahasa HTML dengan melihat apa yang Anda lakukan di Design view dan melihat langsung bagaimana code HTML-nya untuk object yang Anda buat atau Anda ubah tersebut.
(21)
2.3.3 MySQL
My SQL adalah relational database management sistem yang didistribusikan secara gratis disebuah lisensi GPL. Dimana setiap orang bebas untuk menggunakan MySQL, namun tidak boleh dijadikan produk turunan yang bersifat komersial. My SQL sbenarnya merupakan turunan salah satu konsep utama dalam database sejak lama. SQL (Structured Query Language). SQL adalah sebuah konsep pengoperasian database, terutama untuk pemilihan seleksi dan memasukan data yang memungkinkan pengoperasian data dikerjakan dengan mudah secara otomatis.
Keandalan suatu sistem database (BBMS) dapat diketahui dengan cara optimasinya dalam melakukan proses perintah-perintah SQL yang dibuat oleh user maupun program-program aplikasinya sebagai database server, MySQL dapat dikatakan lebih unggul dibandingkan dengan database server lainnya dalam query data. My SQL adalah satu dari sekian banyak dalam database, My SQL merupakan solusi yang tepat dalam aplikasi database sehingga database server MySQL yang memiki konsep database moderen, My SQL banyak memiliki keistimewaan antara lain portabilitas, open source, multiuser, performance training, client and tool dan masih banyak lagi.
Menurut ANSI (American National Standars Institut), bahasa ini merupakan standar untuk relational database management sistem (RDBMS). Pertanyataan-pernyataan SQL digunakan untuk melakukan beberapa tugas seperti: update data pada database, atau menampilkan data dari database. Beberapa software RDBMS dan dapat menggunakan SQL seperti Oracle, Sybase, Microsoft SQL server, Microsoft Access, dan sebagainya. Setiap software database mempunyai bahasa perintah atau sintak yang berbeda, namun pada prinsipnya mempunyai arti dan fungsi yang sama.
Perintah-perintah tersebut antara lain:
1. Create, yaitu digunakan untuk membuat tabel baru.
2. Select, yaitu digunakan untuk menampilkan data sesuai kriteria yang kita tentukan.
3. Insert, digunakan untuk menyisipkan atau menambah baris pada tabel. 4. Update, yaitu digunakan untuk merubah isi data dalam tabel.
(22)
5. Delete, yaitu digunakan untuk menghapus baris atau record data dalam tabel. 6. Drop, yaitu digunakan untuk menghapus tabel.
Contoh penggunaan MySQL :
2.3.4 PHP
PHP adalah bahasa scripting server – side, artinya bahasa yang digunakan pada server dengan tanpa perlu melakukan kompilasi tetapi cukup menuliskan tulisan dalam bentuk ASCII-nya saja. PHP sangat mirip dengan bahasa C, juga mempunyai karakteristik yang mirip dengan Perl. PHP dapat digunakan untuk mengolah data dari berbagai macam database, contoh struktur bahasa PHP adalah sebagai berikut :
<?php
echo ” Syntax Program”;
?>
CREATE TABLE user (
users varchar(20) NOT NULL,
password varchar(32) NOT NULL,
PRIMARY KEY (users)
(23)
2.3.5 WAMPServer
WAMP adalah paket program yang dibuat secara independent yang dapat diinstall pada komputer yang menggunakan sistem operasi Windows. Program ini memungkinkan untuk melayani halaman web dinamis suatu jaringan komputer, seperti internet atau jaringan pribadi.
WAMP adalah suatu singkatan yang terbentuk dari sistem operasi
(Windows) dan komponen utama paket : Apache, Mysql dan PHP (atau Perl atau Phyton). Apache adalah suatu server web, yang mengijinkan orang-orang dengan web browsers seperti Internet explorer atau Firefox untuk menghubungkan suatu komputer dan melihat informasi dari suatu halaman web. Mysql adalah suatu database manager untuk menjelajahi data yang sangat terorganisir. PHP adalah suatu catatan bahasa yang dapat menggerakkan informasi dan menyimpannya dalam suatu database dan menghasilkan halaman web. Setiap suatu browser diminta program lain yang dapat mencakup paket, seperti phpMyAdmin yang menyediakan suatu alat penghubung grafis untuk Mysql Database manager, atau catatan alternatif bahasa pemrograman Phyton atau Perl.
(24)
24
3.1 Sistem Kerja Praktek 3.1.1 Jadwal Kerja Praktek
Kerja praktek dilaksanakan sesuai dengan kebutuhan serta kesempatan yang diberikan pihak perusahaan, dan pelaksanaan kerja praktek di Rumah Pohon dilaksanakan sejak tanggal 2 Agustus 2011 sampai dengan selesai. Adapun waktu mulai kerja praktek disesuaikan dengan ketentuan yang diberikan perusahaan tempat kerja praktek, yaitu terhitung dari hari Senin s/d hari Jum’at, pukul 15.00 WIB sampai dengan jam 21.00 WIB.
3.1.2 Tinjauan Umum Perusahaan
Peserta kerja praktek melakukan kegiatan pengerjaan website di kantor Rumah Pohon yaitu dalam merancang ”PEMBANGUNAN WEBSITE RUMAH
POHON DENGAN MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL”.
Adapun tahapan - tahapannya adalah, sebagai berikut :
1) Observasi
Melakukan penelusuran pustaka dan sumber lainnya mengenai segala sesuatu yang dibutuhkan dalam merancang suatu website. Dalam mengerjakan laporan kerja praktek ini banyak sekali referensi yang diperoleh. Untuk memperoleh informasi yang berhubungan dengan materi laporan kerja praktek melalui buku - buku, bahan kuliah dan bacaan lainnya yang memiliki relevansi dengan analisis dan pembuatan website.
2) Analisa Masalah
Melakukan wawancara kepada pembimbing di Rumah Pohon terhadap kondisi yang harus dipenuhi sesuai dengan spesifikasi yang diinginkan meliputi kebutuhan informasi atau kebutuhan website. Untuk menghasilkan informasi yang diinginkan yang kemudian dilakukan analisa terhadap apa yang didapatkan dari hasil wawancara tersebut.
(25)
3.2 Analisis Sistem
Analisis sistem merupakan tahap yang kritis dan sangat penting, karena apabila terjadi kesalahan dalam tahap ini, akan mengakibatkan kesalahan pada tahap selanjutnya.
3.2.1 Analisa Website
Semua perusahaan memiliki media untuk menyajikan informasi - informasi yang dibutuhkan oleh masyarakat, begitu pula halnya dengan Rumah Pohon. Sebagai salah satu perusahaan yang bergerak di bidang periklanan dan perfilman tentu saja memiliki informasi - informasi yang perlu disajikan untuk kepentingan perusahaan itu sendiri.
Namun, sayangnya Rumah Pohon belum memiliki media informasi yang dapat di sajikan di dunia maya untuk di perkenalkan kepada masyarakat luas.
Oleh karena itu penulis di minta oleh perusahaan untuk membangun website Rumah Pohon. Website yang dibuat oleh penulis hanya sekedar untuk memberikan sebuah informasi yang berada di dalam Rumah pohon. Informasi tersebut ditujukan bukan hanya untuk perusahaan-perusahaan lain yang membutuhkan jasa dari Rumah Pohon, tetapi untuk semua kalangan yang ada di Indonesia. Informasi tersebut hanya dapat dilihat di dunia maya, karena informasi tersebut berupa sebuah website.
Informasi ini akan di publikasikan setelah mendapat persetujuan dari pihak Rumah Pohon. Aplikasi yang dimiliki Rumah Pohon akan bekerja secara manual, karena website tersebut akan selalu diawasi oleh seorang admin. Seorang admin akan merawat, mengembangkan, dan menjalankan website sistem informasi milik Rumah Pohon ini.
3.2.2 Analisis Kebutuhan Non Fungsional
Analisis kebutuhan non-fungsional dilakukan untuk mengetahui spesifikasi kebutuhan untuk sistem. Spesifikasi kebutuhan melibatkan analisis perangkat keras / hardware, analisis perangkat lunak / software, analisis pengguna / userBerdasarkan hasil analisis,
(26)
3.2.2.1 Analisis Perangkat Keras
Kebutuhan perangkat keras yang digunakan pada perancangan dan pembuatan website Rumah Pohon ini antara lain :
a) Processor Minimal (1,8 GHz)
b) Memory Minimal 128
c) VGA Onboard
d) HDD minimal 20 GB
e) Mouse dan Keyboard
3.2.2.2 Analisis Perangkat Lunak
Kebutuhan perangkat lunak yang digunakan untuk membuat website Rumah Pohon ini antara lain :
a) Sistem Operasi Windows
b) Webserver WAMPServer 2.0
c) Apache Webserver 2.2.11
d) MySQL database 5.0.5
e) phpMyAdmin Database Manager 5.3.0
f) Macromedia Dreamweaver 8
g) Adobe Photoshop cs
Sedangkan kebutuhan minimum perangkat lunak untuk mengakses website baik sebagai admin atau pengunjung adalah Google Chrome, Mozilla Firefox, Opera atau web browser lain.
3.2.2.3 Analisis Pengguna / User
Sistem yang akan dibangun digunakan oleh dua jenis pengguna, yaitu admin dan pengunjung. Admin dapat melakukan semua operasi di dalam back end site, mulai dari menambah kategori, menambah video, mengganti template, dan lain – lain. Sedangkan pengunjung hanya dapat mengakses front end site saja.
(27)
Tipe Pengguna Hak Akses Keterampilan
Admin Full, dapat melakukan
semua operasi di dalam Back End Site
Menguasai komputer, pemahaman yang cukup untuk mengelola data dalam web serta memiliki pengetahuan tentang internet.
Pengunjung Mengakses Front End
Site saja
Mampu mengoprasikan komputer dan dapat melakukan browsing di internet.
3.2.3 Analisis Kebutuhan Fungsional 3.2.3.1 Prosedur yang sedang berjalan
Prosedur yang sedang berjalan untuk mempromosikan Rumah Pohon adalah :
a. Melalui berbagai macam media.
b. Melakukan kegiatan syuting di wilayah Indonesia.
Prosedur yang sedang berjalan untuk penyampaian informasi di Rumah Pohon yaitu masih dari mulut ke mulut.
3.2.3.2 Permasalahan yang terjadi
Permasalahan yang terjadi di proses promosi yang ada sekarang adalah :
1. Perlunya media lain sebagai promosi agar lebih efektif.
2. Dengan teknologi internet, promosi bisa dilakukan ke masyarakat yang lebih luas.
Sedangkan permasalahan yang terjadi pada penyampaian informasi yang ada sekarang adalah tidak semua orang mengetahui informasi mengenai Rumah Pohon.
(28)
3.2.4 SKPL (Spesifikasi Kebutuhan Perangkat Lunak)
Berdasarkan analisis masalah yang dibutuhkan oleh perangkat lunak, maka perangkat lunak harus memenuhi kriteria - kriteria berikut :
1. Website yang akan dibangun harus menampilkan sejarah perusahaan.
2. Website yang akan dibangun harus menampilkan gallery perusahaan, dimana di dalam gallery terdapat beberapa album dan di dalam album terdapat banyak gambar.
3. Website yang akan dibangun harus menampilkan video yang memiliki kategori.
3.2.5 Analisis Data
Setiap sistem informasi membutuhkan data untuk menghasilkan informasi yang dibutuhkan. Data yang ada saling berhubungan atau berelasi antara satu dengan yang lain untuk menyajikan informasi yang benar. Apabila data yang ada tidak berelasi, maka tidak akan terbentuk suatu pengolahan data menjadi informasi. Untuk memodelkan relasi data dalam model analisis perangkat lunak terstruktur digunakan sebuah alat bantu berupa sebuah diagram yang disebut diagram E-R (Entity-Relationship). Adapun diagram E-R dari Rumah Pohon adalah sebagai berikut:
Album
Kategori Admin Video
mempunyai Mempunyai 1 Nama_album Id_kategori Id_album id nama password username judul Id_video Id_kategori keterangan gambar video N N 1 aktif Size_file timestamp Gambar_album id Id_session mempunyai 1 N Galeri mempunyai id_album Id_galeri id N Nama_gambar Gambar_galeri keterangan
1 mempunyai N
1
id
(29)
3.2.5.1 Diagram Konteks
Diagram konteks merupakan suatu model yang menjelaskan secara global bagaimana data digunakan dan ditransformasikan untuk proses atau dengan kata lain merupakan gambaran umum mengenai sistem yang menggambarkan aliran data kedalam dan keluar sistem. Adapun diagram konteks dari sistem yang akan dibangun adalah sebagai berikut:
Admin Website
Rumah Pohon
Info_video Info_kategori
Info_album Info_login data_kategori
data_video data_login
data_album
Pengunjung Info_video
Info_kategori Info_album
Detail_info
Gambar 3.2 Diagram konteks Rumah Pohon
3.2.5.2 Data Flow Diagram Level 1
Data Flow Diagram (DFD) adalah representasi dari suatu sistem yang menggambarkan bagian-bagian dari sistem tersebut beserta seluruh keterlibatan diantara bagian yang ada. Arus data pada Data Flow Diagram (DFD) dapat berupa masukan untuk sistem ataupun keluaran dari sistem, sehingga akan menghasilkan sebuah keluaran yang akan disampaikan kepada pengguna sistem.
Adapun model fungsional dari sistem yang di bangun adalah sebagai berikut:
(30)
Admin Pengolahan Data Video Pengolahan Data Album Pengolahan Data Kategori 3 Login 2 4 1 Data_admin Info_login Info_album Data_album Info_video Data_video Data_kategori Info_kategori Pengunjung Info_album Info_video Info_kategori T_Admin T_Kategori T_Album Info_login Data_login Info_kategori Data_kategori Info_album Data_album Pengolahan Data Galeri 5 T_Galeri Info_galeri Data_galeri Data_galeri Info_gambar Info_galeri T_Video Info_video Data_video Data_kategori Data_album Data_galeri
Gambar 3.3 DFD Level 1
3.2.5.3 Data Flow Diagram Level 2 Proses 1
Diagram data pada proses login adalah sebagai berikut:
Verifikasi Username Verifikasi Password T_Admin Data_admin Info_admin Info_admin Info_login_Invalid
Info_login _sebagai _admin Data_admin 1,1
1,2 Admin
Info_login
(31)
3.2.5.4 Data Flow Diagram Level 2 Proses 2
Diagram data pada proses pengolahan data kategori adalah sebagai berikut: T_Kategori Tambah Kategori Edit Kategori 2.2 2.1 Info_kategori Info_kategori data_kategori data_kategori Admin data_kategori Info_kategori Info_kategori data_kategori
Gambar 3.5 DFD Level 2 proses 2
3.2.5.5 Data Flow Diagram Level 2 Prosses 3
Diagram data pada proses pengolahan data video adalah sebagai berikut:
Hapus Video T_Video Info_video 3.3 Tambah Video Edit Video 3.2 3.1 Info_video Info_video data_video data_video data_video T_Kategori Data_kategori Data_kategori Admin data_video Info_video Info_video Info_video data_video data_video pengunjung View Video 3.4 Data_video Info_video
Gambar 3.6 DFD Level 2 proses 3
3.2.5.6 Data Flow Diagram Level 2 Prosses 4
(32)
Hapus Album T_album Info_valbum 4.3 Tambah Album Edit Album 4.2 4.1 Info_album Info_album data_album data_album data_album Admin data_album Info_album Info_album Info_album data_album data_album pengunjung View Album Data_album Info_album 4.4 T_Galeri data_galeri data_galeri
Gambar 3.7 DFD Level 2 proses 4
3.2.5.7 Data Flow Diagram Level 2 Prosses 5
Diagram data pada proses pengolahan data album adalah sebagai berikut:
Hapus Galeri T_Galeri Info_galeri 5.3 Tambah Galeri Edit Galeri 5.2 5.1 Info_galeri Info_galeri data_galeri data_galeri data_galeri Admin data_galeri Info_galeri Info_galeri Info_galeri data_galeri data_galeri pengunjung View Galeri Data_galeri Info_galeri 5.4 T_Album data_album data_album
(33)
3.2.5.8 Spesifikasi Proses
Untuk menjelaskan lebih lanjut tentang proses-proses yang ada di dalam diagram alir data dibuatlah spesifikasi proses. Adapun spesifikasi proses untuk diagram alir data sistem informasi Rumah Pohon adalah sebagai berikut:
Tabel 3.1 Spesifikasi proses pada DFD sistem informasi Rumah Pohon
No. Proses Keterangan
1 No. Proses 1
Nama Proses Login
Source (sumber) Tabel Admin
Input Data Login Admin
Output 1. Info login invalid
2. Info login sebagai admin Destination (tujuan) Tabel Admin
Logika Proses 1. pengguna memasukan data login sesuai hak akses.
2. sistem memanggil data penguna sesuai data login.
3. jika nama pengguna dan kata kunci ada, maka antar muka terbuka sesuai hak akses. 4. jika nama pengguna dan kata kunci tidak ada
atau salah, maka antar muka tetap seperti awal dan data login dihapus.
2 No. Proses 1.1
Nama Proses Verifikasi Username
Source (sumber) Tabel Admin
Input 1. Data Admin
(34)
Output 1. Data Admin 2. Info Login Destination (tujuan) Admin
Logika Proses 1. Admin memasukkan username.
2. database akan merespon sesuai data masukan.
3 No. Proses 1.2
Nama Proses Verifikasi Password
Source (sumber) Tabel Admin
Input 1. Data Admin
2. Info Admin
Output 1. Info login Invalid
2. Info login sebagai admin Destination (tujuan) Admin
Logika Proses 1. Admin memasukkan password.
2. database akan merespon sesuai data masukan. 3. jika username dan password sudah benar atau
valid, maka pengguna akan login sebagai admin.
No. Proses Keterangan
4 No. Proses 2
Nama Proses Pengolahan Data Kategori
Source (sumber) Tabel Kategori
Input 1. Data Kategori
2. Info kategori
Output 1. Data kategori
(35)
Destination (tujuan) 1. Admin 2. Pengunjung
Logika Proses 1. Admin masuk ke pengolahan data kategori. 2. Data kategori yang ingin diolah akan masuk ke
tabel kategori.
3. Apabila data kategori selesai diolah, maka info pengolahan data kategori langsung menuju ke admin dan pengunjung.
5 No. Proses 2.1
Nama Proses Tambah Data Kategori
Source (sumber) Tabel Kategori
Input Data Kategori
Output Info Kategori
Destination (tujuan) Pengunjung
Logika Proses 1. admin menambah data kategori ke dalam tabel kategori.
2. data yang di tambahkan akan masuk ke database.
3. database akan merespon sesuai data masukan. 4. jika data yang di tambahkan benar, maka data
masukan akan mucul di tabel kategori.
5. dan jika data yang di tambahkan salah, maka akan muncul pesan error.
6 No. Proses 2.2
Nama Proses Edit Data Kategori
(36)
Input Data Kategori
Output Info Kategori
Destination (tujuan) Pengunjung
Logika Proses 1. admin mengedit data kategori di dalam tabel kategori.
2. data yang di edit akan masuk ke database. 3. database akan merespon sesuai data masukan. 4. jika data berhasil di edit, maka data yang di
edit atau diubah akan mucul di tabel kategori. 5. dan jika data tidak berhasil di edit, maka akan
muncul pesan error.
No Proses Keterangan
7 No. Proses 3
Nama Proses Pengolahan Data Video
Source (sumber) Tabel Video
Input 1. Data video
2. Data kategori 3. Info video
Output 1. Data video
2. Info video Destination (tujuan) 1. Admin
2. Pengunjung
Logika Proses 1. Admin masuk ke pengolahan data video. 2. Di dalam pengolahan data video terdapat data
kategori
3. Data video yang ingin diolah akan masuk ke tabel video.
(37)
4. Apabila data video selesai diolah, maka info pengolahan data video langsung menuju ke admin dan pengunjung
8 No. Proses 3.1
Nama Proses Tambah Data Video
Source (sumber) Tabel Video
Input Data Video
Output Info Video
Destination (tujuan) Pengunjung
Logika Proses 1. admin menambah data video ke dalam tabel video.
2. di dalam tambah video, ada menu pilih kategori.
3. kategori yang di pilih akan masuk ke database data tabel kategori.
4. data yang di tambahkan akan masuk ke database tabel data video.
5. jika data yang di tambahkan benar, maka data masukan akan mucul di tabel video.
6. dan jika data yang di tambahkan salah, maka akan muncul pesan error.
9 No. Proses 3.2
Nama Proses Edit Data Video
Source (sumber) Tabel Video
Input Data Video
(38)
Destination (tujuan) Pengunjung
Logika Proses 1. admin mengedit data video di dalam tabel video.
2. data yang di edit akan masuk ke database. 3. database akan merespon sesuai data masukan. 4. jika data berhasil di edit, maka data yang di
edit atau diubah akan mucul di tabel kategori. 5. dan jika data tidak berhasil di edit, maka akan
muncul pesan error.
10 No. Proses 3.3
Nama Proses Hapus Data Video
Source (sumber) Tabel Video
Input -
Output Data Video
Destination (tujuan) Pengunjung
Logika Proses 1. Admin masuk ke tabel video.
2. Admin mengklik menu hapus pada data yang akan dihapus.
3. Data akan terhapus di database dan di tabel video.
11 No. Proses 3.4
Nama Proses View Video
Source (sumber) Tabel Video
Input Data Video
(39)
No. Proses Keterangan
12 No. Proses 4
Nama Proses Pengolahan Data Album
Source (sumber) Tabel Album
Input 1. Data album
2. Data galeri 3. Info album
Output 1. Data album
2. Info album Destination (tujuan) 1. Admin
2. Pengunjung
Logika Proses 1. Admin masuk ke pengolahan data album. 2. Di dalam pengolahan data album terdapat data
galeri
3. Data album yang ingin diolah akan masuk ke tabel album.
4. Apabila data video selesai diolah, maka info pengolahan data video langsung menuju ke admin dan pengunjung
13 No. Proses 4.1
Nama Proses Tambah Data Album
Source (sumber) Tabel Album
Destination (tujuan) Pengunjung
Logika Proses 1. Pengunjung masuk ke menu video
2. Pengunjung memilih kategori video 3. Pengunjung mengklik salah satu video 4. Pengunjung melihat tampilan video
(40)
Input Data Album
Output Info Album
Destination (tujuan) Pengunjung
Logika Proses 1. admin menambah data album ke dalam tabel album.
2. data yang di tambahkan akan masuk ke database.
3. database akan merespon sesuai data masukan. 4. jika data yang di tambahkan benar, maka data
masukan akan mucul di tabel album.
5. dan jika data yang di tambahkan salah, maka akan muncul pesan error.
14 No. Proses 4.2
Nama Proses Edit Data Album
Source (sumber) Tabel Album
Input Data Album
Output Info Album
Destination (tujuan) Pengunjung
Logika Proses 1. admin mengedit data album di dalam tabel album.
2. data yang di edit akan masuk ke database. 3. database akan merespon sesuai data masukan. 4. jika data berhasil di edit, maka data yang di
edit atau diubah akan mucul di tabel album. 5. dan jika data tidak berhasil di edit, maka akan
(41)
muncul pesan error.
15 No. Proses 4.3
Nama Proses Hapus Data Album
Source (sumber) Tabel Album
Input -
Output Data Album
Destination (tujuan) Pengunjung
Logika Proses 1. Admin masuk ke tabel album.
2. Admin mengklik menu hapus pada data yang akan dihapus.
3. data akan terhapus di database dan di tabel album.
16 No. Proses 4.4
Nama Proses View album
Source (sumber) Tabel album
Input Data album
Output Info album
Destination (tujuan) pengunjung
Logika Proses 1. Pengunjung masuk ke menu gallery 2. Pengunjung melihat beberapa album
No. Proses Keterangan
17 No. Proses 5
(42)
Source (sumber) Tabel Galeri
Input 1. Data galeri
2. Data album 3. Info galeri
Output 1. Data galeri
2. Info galeri Destination (tujuan) 1. Admin
2. Pengunjung
Logika Proses 1. Admin masuk ke pengolahan data galeri. 2. Di dalam pengolahan data galeri terdapat data
album
3. Data galeri yang ingin di olah akan masuk ke tabel galeri.
4. Apabila data galeri selesai diolah, maka info pengolahan data galeri langsung menuju ke admin dan pengunjung
18 No. Proses 5.1
Nama Proses Tambah Data Galeri
Source (sumber) Tabel Galeri
Input Data Galeri
Output Info Galeri
Destination (tujuan) Pengunjung
Logika Proses 1. admin menambah data galeri di dalam tabel galeri.
2. data yang di tambahkan akan masuk ke database.
3. database akan merespon sesuai data masukan. 4. jika data yang di tambahkan benar, maka data
(43)
masukan akan mucul di tabel galeri.
5. dan jika data yang di tambahkan salah, maka akan muncul pesan error.
19 No. Proses 5.2
Nama Proses Edit Data Galeri
Source (sumber) Tabel Galeri
Input Data Galeri
Output Info Galeri
Destination (tujuan) Pengunjung
Logika Proses 1. admin mengedit data galeri di dalam tabel galeri.
2. data yang di edit akan masuk ke database. 3. database akan merespon sesuai data masukan. 4. jika data berhasil di edit, maka data yang di
edit atau diubah akan mucul di tabel galeri. 5. dan jika data tidak berhasil di edit, maka akan
muncul pesan error.
20 No. Proses 5.3
Nama Proses Hapus Data Galeri
Source (sumber) Tabel Galeri
Input -
Output Data Galeri
Destination (tujuan) Pengunjung
Logika Proses 1. Admin masuk ke tabel galeri.
(44)
akan dihapus.
3. data akan terhapus di database dan di tabel galeri.
21 No. Proses 5.4
Nama Proses View Galeri
Source (sumber) Tabel Galeri
Input Data Galeri
Output Info Galeri
Destination (tujuan) pengunjung
Logika Proses 1. Pengunjung masuk ke menu gallery 2. Pengunjung mengklik salah satu album 3. Pengunjung melihat tampilan gambar atau
galeri
3.2.5.9 Kamus Data
Kamus data dibuat agar dapat digunakan sebagai panduan dalam membuat program. Dalam kamus data tercantum tabel-tabel yang ada dalam basis data beserta detailnya.
Tabel 3.2 Kamus data pada DFD sistem informasi Rumah Pohon
Nama Data Login Admin
Where used / how used
1. Admin – proses 1 (masukan) 2. Tabel Admin (masukan)
3. Auterifikasi username – proses 1.1 (masukan) 4. Proses 1.1 (keluaran)
5. Auterifikasi password – proses 1.2 (masukan) 6. Proses 1.2 (keluaran)
7. Proses 1 (keluaran)
(45)
Struktur Data id+username+password+id session
Id
username password id_session
[A-Z | a-z | 0-9] [A-Z | a-z | 0-9] [A-Z | a-z | 0-9] [A-Z | a-z | 0-9]
Nama Data Kategori
Where used / how used
1. Admin – proses 2 (masukan) 2. Tabel kategori (masukan)
3. Tambah kategori – proses 2.1 (masukan) 4. Proses 2.1 (keluaran)
5. Tabel kategori (keluaran)
6. Edit kategori – proses 2.2 (masukan) 7. Proses 2.2 (keluaran)
8. Proses 2 (keluaran) Deskripsi Berisi data kategori
Struktur Data id kategori+Nama kategori+aktif
id kategori Nama kategori Aktif
[A-Z | a-z | 0-9] [A-Z | a-z | 0-9] [Y | N]
Nama Data Video
Where used / how used
1. Admin – proses 3 (masukan) 2. Tabel video (masukan)
3. Tambah – proses 3.1 (masukan) 4. Proses 3.1 (keluaran)
5. Tabel video (keluaran)
6. Edit video – proses 3.2 (masukan) 7. Proses 3.2 (keluaran)
8. Hapus video – proses 3.3 (masukan) 9. Proses 3.3 (keluaran)
10. Proses 3 (keluaran) Deskripsi Berisi data video
Struktur Data id video+id+Judul+ id kategori+ Video+Gambar+ keterangan+size file+timestamp
(46)
id judul id_kategori Video Gambar Keterangan Size_file timestamp
[A-Z | a-z | 0-9] [A-Z | a-z | 0-9] [A-Z | a-z | 0-9] -
-
[A-Z | a-z | 0-9] [0-9]
[0-9]
Nama Data Album
Where used / how used
1. Admin – proses 4 (masukan) 2. Tabel Album (masukan)
3. Tambah album – proses 4.1 (masukan) 4. Proses 4.1 (keluaran)
5. Tabel album (keluaran)
6. Edit album – proses 4.2 (masukan) 7. Proses 4.2(keluaran)
8. Hapus album – proses 4.3 (masukan) 9. Proses 4.3 (keluaran)
10.Proses 4(keluaran) Deskripsi Berisi data album
Struktur Data id album+id+nama album+gambar album
id_album id
Nama_album Gambar_album
[A-Z | a-z | 0-9] [A-Z | a-z | 0-9] [A-Z | a-z | 0-9] -
Nama Data Galeri
Where used / how used
1. Admin – proses 5 (masukan) 2. Tabel Galeri (masukan)
3. Tambah galeri – proses 5.1 (masukan) 4. Proses 5.1 (keluaran)
5. Tabel galeri (keluaran)
6. Edit galeri – proses 5.2 (masukan) 7. Proses 5.2(keluaran)
8. Hapus galeri – proses 5.3 (masukan) 9. Proses5.3 (keluaran)
(47)
10.Proses 5(keluaran) Deskripsi Berisi data galeri
Struktur Data id_galeri+id_album+id+nama_gambar+gambar_galeri +keterangan
id_galeri id_album id
nama_gambar gambar_galeri keterangan
[A-Z | a-z | 0-9] [A-Z | a-z | 0-9] [A-Z | a-z | 0-9] [A-Z | a-z | 0-9] -
[A-Z | a-z | 0-9]
3.3 Perancangan 3.3.1 Front End Website
Front End adalah tampilan website kita yang nantinya akan dilihat oleh para user. Penilaian terhadap sebuah web sangat dipengaruhi oleh design web itu sendiri.
Satu hal yang sangat penulis ingat, yaitu bahwa konsep/perancangan yang baik akan menghasilkan sebuah sistem yang baik pula, begitu juga sebaliknya, sebuah sistem tanpa konsep/perancangan yang jelas dalam pembuatannya akan berakhir dengan kegagalan sistem.
3.3.1.1 Rancangan Dasar
Berikut ini adalah rancangan dasar sebuah website secara umum, dan digunakan dalam perancangan website Rumah Pohon :
(48)
Header/Judul Website Top/Atas
Isi/Content Menu Kanan
Footer
Gambar 3.9 Kerangka Website
1) Header/Judul
Header merupakan keterangan pada bagian margin atas dan berlaku untuk setiap halaman. Dalam website Rumah Pohon ini header diisi dengan gambar yang menginformasikan tentang Rumah Pohon.
2) Top/Atas
Top berisi tambahan menu yang digunakan dalam pembuatan website ini. Di top terdapat beberapa menu yang berfungsi sebagai main menu yang berisi tentang informasi Rumah Pohon. Terdapat beberapa bagian yang terdapat di menu ini, yaitu :
a. Home, berisi tentang sejarah dari Rumah Pohon.
b. Gallery, berisi tentang photo-photo kegiatan Rumah Pohon. c. Videos, berisi tentang video kegiatan syuting Rumah Pohon. d. Contact, berisi form untuk saran atau kritik.
3) Footer
Biasanya berupa catatan – catatan kecil yang berisi penjelasan singkat mengenai website seperti nama dan alamat website.
3.3.1.2 Module Dan Component Yang Dipakai
Di dalam PHP sudah disediakan Modul dan Component untuk membuat fungsi – fungsi yang kita inginkan. Berikut beberapa nama modul dan component yang digunakan oleh penulis dalam membangun website, yaitu :
(49)
1) Abstract-studio
Module ini berfungsi sebagai template di dalam website.
2) Simpleviewer_213
Component yang digunakan untuk mengatur dan mengolah gambar
di dalam website.
3) Component jwplayer
Component yang digunakan untuk mengatur dan mengolah video.
3.3.2 Skema Relasi
Model data relasional merupakan model data di mana hubungan antar data, arti data dan batasannya dijelaskan dengan baris dan kolom. Secara formal, ke semuanya itu digambarkan ke dalam skema relasi dan diagram skema. Adapun diagram skema dari sistem informasi admin Rumah Pohon yaitu:
Kategori PK id_kategori nama_kategori aktif Video PK id_video FK1 id judul video gambar FK2 id_kategori keterangan size_file timestamp Album PK id_album FK1 id nama_album gambar_album Admin PK id username password id_session Galeri PK id_galeri FK2 id_album FK1 id nama_gambar gambar_galeri keteragan
(50)
3.3.3 Struktur Tabel
Tabel 3.3 Data Admin
Tabel admin adalah tabel yang digunakan untuk menyimpan user id dan password administrator, sehingga untuk dapat mengganti user dan password dapat masuk ke halaman administrator.
Tabel 3.4 Data Kategori
Nama tabel : Kategori
Primary key : id_kategori
No Field Type Panjang Null Keterangan
1 Id_kategori Integer 50 no Primary key
2 nama Varchar 20 no Nama kategori
6 aktif enum(Y,N) - no Status aktif/tidak
Nama Tabel : admin
Primary key : id
No Field Type Panjang Null Keterangan
1 id integer 10 No id admin
2 username varchar 20 No admin
3 password varchar 50 No password
(51)
Tabel 3.5 Data Video
Nama tabel : video
Primary key : id_video
No Field Type Panjang null keterangan
1 id_video Integer 11 No Primary key
2 id Integer 10 No FK, Ref admin (id)
3 Judul Varchar 100 No Judul video
4 Video varchar 255 No Nama
5 gambar varchar 255 No Gambar video
6 id_kategori int 11 No FK, Ref kategori
(id kategori)
7 keterangan text - No -
8 Size_file varchar 50 No Ukuran
9 Timestamp timestamp - No -
Tabel 3.6 Data Album
Nama tabel : Album
Primary key : id_album
No Field Type Panjang Null keterangan
1 id_album Integer 11 No Primary key
2 id integer 10 No FK, Ref admin (id)
(52)
4 Gambar_album varchar 255 No tampilan album
Tabel 3.7 Data Galeri
Nama tabel : Galeri
Primary key : id_galeri
No Field Type Panjang Null keterangan
1 id_galeri Integer 11 No Primary key
2 id_album integer 11 No FK, Ref album
(id album)
3 id integer 10 No FK, Ref admin (id)
4 Nama_gambar varchar 255 No Nama/judul gambar
5 Gambar_galeri varchar 255 No Tampilan/gambar
6 keterangan text - No -
3.3.4 Perancangan Menu
3.3.4.1 Perancangan Menu Login Admin
(53)
3.3.4.2 Perancangan Menu Pengunjung
Pengunjung
Home Video
kategori
Gambar
sport Gallery
Album Tampilan Foto
Contact
Education Music
Tampilan video
Tampilan video
Tampilan video
Tampilan video
Gambar 3.12 Perancangan Menu pengunjung
3.3.5 Perancangan Interface
Perancangan interface dibuat untuk kebutuhan interface dengan user, perancangan ini dibuat untuk interface umum, superadmin, dan admin. Berikut rinciannya ditampilkan dibawah ini:
3.3.5.1 Perancangan Interface Pengunjung
T01 Navigasi
Header
Footer Home Gallery
Profile
Video Contact
1. Klik home menuju
halaman utama (profile)
2. Klik gallery menuju
halaman gallery T02
3. Klik video menuju
halaman video T03
4. Klik contact menuju
halaman contact T04
(54)
T02 Navigasi Header
Footer
Home Gallery Video Contact
album album album album
1. Klik album untuk
menuju halaman album
T05
Ukuran layar 100% dari layar user
T03 Navigasi
Header
Footer
Home Gallery Video Contact
video1 video2
Categorie sport education
music
1. Klik video1 akan
menuju Tampilan video
T06
2. Klik categori sport untuk
menuju halaman T07
3. Klik categori education
untuk menuju halaman
T08
4. Klik categori music
untuk menuju halaman
T09
(55)
T04 Navigasi Header
Footer Home Gallery
Tampilan contact rumah pohon
Video Contact
1.Klik contact untuk
menampilkan contact
rumah pohon
Ukuran layar 100% dari layar user
T05 Navigasi
Header
Footer Home Gallery
Tampilan album foto
Video Contact
1. Pada saat klik galery
terdapat pilihan album
dan saat klik album maka
akan menampilkan
tampilan album
(56)
T06 Navigasi Header
Footer Home Gallery
Tampilan video1
Video Contact
Categorie sport education
music
1. Pada saat klik video
terdapat pilihan video1
dan video2, saat klik
video1 maka akan
menampilkan tampilan
video1
2. Klik categori sport untuk
menuju halaman T07
3. Klik categori education
untuk menuju halaman
T08
4. Klik categori music
untuk menuju halaman
T09
(57)
T07 Navigasi Header
Footer
Home Gallery Video Contact
video1 video2
Sport Real madrid Liverpool
1. Pada saat setelah klik
categori sport maka akan
tampil video 1 dan
video2
2. Klik video1 akan
menampilkan halaman
video
Ukuran layar 100% dari layar user
T08 Navigasi
Header
Footer
Home Gallery Video Contact
video1 video2
Education
1. Pada saat setelah klik
categori education
maka akan tampil video
1 dan video2
2. Klik video1 akan
menampilkan halaman
video
(58)
T09 Navigasi Header
Footer
Home Gallery Video Contact
video1 video2
Music
1. Pada saat setelah klik
categori music maka
akan tampil video 1 dan
video2
2. Klik video1 akan
menampilkan halaman
video
Ukuran layar 100% dari layar user
3.3.5.2 Perancangan Interface Admin
T01 Navigasi
Header
Footer LogIn
username password Login
1. Login dengan memasukan
username dan password
(59)
T02 Navigasi Header
Footer Home
kategori video album
Gambar logout
1. Klik home
menuju halaman
home admin
2. Klik kategori
untuk menuju
halaman T03
3. Klik video
untuk menuju
halaman T04
4. Klik album
untuk menuju
halaman T05
5. Klik gambar
untuk menuju
halaman T06
6. Klik log out
untuk keluar
halaman admin
(60)
T03 Navigasi Header Footer Home kategori video album Gambar logout tambah Kategori
no Nama status aksi
Edit
1. Pada saat setelah
klik kategori maka
akan tampil button
tambah dan menu
edit
2. Klik button tambah
menuju halaman
T07
3. Klik menu edit
menuju halaman
T08
Ukuran layar 100% dari layar user
T04 Navigasi
Header Footer Home kategori video album Gambar logout tambah Video
no judul kategori aksi Edit Hapus
1. Pada saat setelah
klik video maka
akan tampil button
tambah, menu edit
dan menu hapus
2. Klik button tambah
menuju halaman
T09
(61)
menuju halaman
T10
4. Klik menu hapus
maka data video
akan terhapus
Ukuran layar 100% dari layar user
T05 Navigasi
Header
Footer Home
kategori video
album Gambar
logout
tambah Album
no Nama album aksi Edit Hapus
1. Pada saat setelah
klik album maka
akan tampil button
tambah, menu edit
dan menu hapus
2. Klik button tambah
menuju halaman
T11
3. Klik menu edit
menuju halaman
T12
4. Klik menu hapus
maka data album
akan terhapus
(62)
T06 Navigasi Header Footer Home kategori video album Gambar logout tambah Gambar
no Nama gambarNama album aksi Edit Hapus
1. Pada saat setelah
klik gambar maka
akan tampil button
tambah, menu edit
dan menu hapus
2. Klik button tambah
menuju halaman T13
3. Klik menu edit
menuju halaman T14
4. Klik menu hapus
maka data gambar
akan terhapus
Ukuran layar 100% dari layar user
T07 Navigasi
Header Footer Home kategori video album Gambar logout tambah Tambah Kategori Nama kategori simpan batal
1. Untuk tambah
kategori, masukkan
nama, lalu klik
simpan maka data
yang di tambah akan
tersimpan di
database
(63)
ingin menambah
data kategori dan
kembali ke tampilan
T03
Ukuran layar 100% dari layar user
T08 Navigasi
Header
Footer Home
kategori video album Gambar
logout
tambah Edit Kategori
Nama kategori
update batal aktif Y N
1. Untuk edit kategori,
masukkan nama
kategori, lalu klik
update maka data
kategori akan
berubah dan
tersimpan di
database.
2. Pilih menu Y jika
ingin meangaktifkan
status kategori dan
pilih N jika ingin
me-Non-aktifkan
status kategori.
(64)
T09 Navigasi Header Footer Home kategori video album Gambar logout Tambah Video judul kirim batal keterangan kategori video Gambar video Pilih kategori browse browse v
1. Untuk Tambah
video, masukkan
judul, pilih
kategori, video dan
gambar video dapat
di cari melalui
button browse,
kemudian isi
keterangan.
2. klik kirim maka
data tambah video
akan tersimpan di
database.
3. Klik Batal jika
tidak ingin
menambah data
video dan kembali
ke tampilan T04
(65)
T10 Navigasi Header
Footer Home
kategori video
album Gambar
logout
Edit video
judul
edit batal kategori
keterangan ID video
Pilih kategori V
1. Untuk edit video,
ubah ID video,
judul, lalu pilih
kategori. Kemudian
isi keterangan video
yang baru di edit.
2. klik simpan maka
data video akan
tersimpan di
database.
3. Klik Batal jika tidak
ingin mengubah
data video dan
kembali ke tampilan
T04
(66)
T11 Navigasi Header
Footer Home
kategori video album
Gambar logout
Tambah album
nama album
simpan batal
Gambar browse
1. Untuk tambah
album, masukkan
nama album, lalu
gambar dapat di cari
melalui button
browse.
2. klik simpan maka
data album yang di
tambah akan
tersimpan di
database.
3. Klik batal jika tidak
ingin menambah
data album dan
kembali ke tampilan
T05
(67)
T12 Navigasi Header
Footer Home
kategori video album
Gambar logout
Edit album
gambar
edit batal gambar
Nama album
browse ID album
1. Untuk edit album,
ubah ID album dan
nama album lalu
cari gambar dengan
klik button browse.
Kemudian klik edit
maka data album
akan berubah dan
tersimpan di
database.
2. klik button batal
jika tidak ingin
mengubah data
album dan kembali
ke tampilan T05
(68)
T13 Navigasi Header
Footer Home
kategori video album
Gambar logout
Tambah Gambar
album
simpan batal
keterangan Nama gambar
gambar browse
Pilih album V
4. Untuk Tambah
gambar, pilih
album, masukkan
nama gambar, lalu
cari gambar dengan
mengklik button
browse, kemudian
isi keterangan.
5. klik simpan maka
data tambah
gambar akan
tersimpan di
database.
6. Klik Batal jika
tidak ingin
menambah data
gambar dan
kembali ke
tampilan T06
(69)
T14 Navigasi Header Footer Home kategori video album Gambar logout Edit gambar Nama gambar simpan batal gambar keterangan
album Pilih album V
ID gambar
gambar
browse
1. Untuk edit gambar,
ubah ID gambar,
pilih album dan
gambar dapat di cari
melalui button
browse, lalu isi
keterangan tentang
gambar yang ingin
di simpan.
4. klik simpan maka
data kategori akan
tersimpan di
database.
5. Klik batal jika tidak
ingin mengubah
data album dan
kembali ke tampilan
T06
(70)
3.3.6 Instalasi Wamp Server
Gambar 3.13 Wizard Setup Wamp
Lalu muncul kotak dialog, pilih I Accept the Agreement lalu klik Next.
Gambar 3.14 License Agreement
Lalu akan muncul kotak dialog, untuk menentukan ke folder mana ia akan disimpan. Setelah itu klik Next.
(71)
Gambar 3.15 Drive dan Folder untuk menyimpan program
Kemudian ada dua pilihan Additional Tasks, kita langsung klik Next.
Gambar 3.16 Select Additional Tasks
(72)
Gambar 3.17 Siap untuk dimulai Install
Jika browser yang ada lebih dari satu browser, maka akan muncul pertanyaan untuk default browser with WampServer2. Lalu piliih Yes.
Gambar 3.18 Firefox akan dijadikan default browser
Masukkan nama server yang akan dipakai. Jika server yang dipakai ada di komputer yang dipakai biarkan default (localhost) yang dipakai dan masukkan alamat email yang akan dikirimkan berita dari PHP (boleh dibiarkan Default).
(73)
Gambar3.19 Nama server dan Email yang dipakai
Pilih Launch WampServer2 now untuk langsung memulai menjalankan service yang ada di Wamp, lalu tekan tombol Finish.
Gambar 3.20 Launch Wamp
Sekarang kita coba untuk jalankan server dengan menggunakan browser favorit anda. Caranya ketikkan localhost pada address bar maka akan muncul Wamp.
(74)
Gambar 3.21 Tampilan localhost di Wamp
Untuk mendesign database klik phpmyadmin dan akan muncul seperti pada gambar di bawah ini, atau pada address bar ketikkan http://localhost/phpmyadmin/ dan enter.
(75)
3.4 Implementasi 3.4.1 Database
3.4.1.1 Tabel Struktur Admin
3.4.1.2 Tabel Struktur Kategori
3.4.1.3 Tabel Struktur Video
(76)
3.4.1.5 Tabel Struktur Galeri
3.4.2 Capture Layar 3.4.2.1 Menu Home
Tampilan home berisi tentang sejarah atau asal usul dari terbentuknya Rumah Pohon.
(77)
3.4.2.2 Menu Gallery
Menu gallery berisi foto-foto dari kegiatan syuting Rumah Pohon
Gambar 3.24 Tampilan menu album
3.4.2.3 Menu Video
Pada tampilan ini terdapat beberapa kategori video.
(78)
3.4.2.4 Lihat Video
Gambar 3.26 Tampilan lihat video
3.4.2.5 Log In Admin
User admin terlebih dahulu memasukkan ussername dan password untuk bisa masuk ke halaman administrator
(79)
3.4.2.6 Halaman Admin
Pada halaman ini terdapat beberapa fungsi yang dapat membantu admin untuk bisa melakukan beberapa aksi seperti tambah kategori, edit kategori, tambah video, edit video, hapus video, tambah album, dan ganti password
Gambar 3.28 Tampilan utama admin
3.4.2.7 Menu Kategori
Pada tampilan ini admin bisa mengedit dan menambah kategori.
Gambar 3.29 Tampilan kategori
Tambah Kategori
(80)
Edit Kategori
Gambar 3.31 Tampilan edit kategori
3.4.2.8 Menu Video
Pada tampilan ini admin bisa menambah, mengedit, dan menghapus video
Gambar 3.32 Tampilan menu video
Tambah Video
(81)
Edit Video
Gambar 3.34 Tampilan edit video
3.4.2.9 Menu Album
Pada tampilan ini admin bisa menambah, mengedit, dan menghapus video
Gambar 3.35 Tampilan menu album
Tambah Album
(82)
Edit Album
Gambar 3.37 Tampilan edit album
3.4.2.10 Menu Gambar
Pada tampilan ini admin bisa menambah, mengedit, dan menghapus gambar.
Gambar 3.38 Tampilan menu gambar
Tambah Gambar
(83)
Edit Gambar
(84)
BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN
4.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan yang telah dilakukan selama penelitian, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut :
1. Terbentuknya profil Rumah Pohon dalam bentuk website sesuai dengan permintaan perusahaan.
2. Tersedianya sarana informasi dan promosi bagi Rumah Pohon
3. Dengan adanya profil Rumah Pohon ini, informasi mengenai Rumah Pohon menjadi lebih mudah diakses tanpa mengenal jarak dan waktu.
4.2 Saran
Saran-saran yang penulis kemukakan diharapkan dapat lebih meningkatkan hasil yang telah didapatkan.
Berikut beberapa saran yang disampaikan oleh penulis :
1. Agar website ini dapat ditampilkan secara optimal, maka perlu adanya dukungan hardware dan software yang memadai.
2. Tampilan program aplikasi ini sebaiknya mengalami perubahan-perubahan dalam periode tertentu sesuai dengan perkembangan teknolologi saat itu, agar selalu up-to-date dan mencegah kejenuhan user.
3. Perlu adanya bimbingan secara lebih intensif bagi mahsiswa kerja praktek.
(85)
KERJA PRAKTEK
Diajukan untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Kerja Praktek Program Stara Satu Jurusan Teknik Informatika
Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Universitas Komputer Indonesia
DANI HARDIANTO SETIAWAN 10108457
ERLANGGA GANJAR PRAYOGA 10108459
JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA
BANDUNG
(1)
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada ALLAH SWT atas segala rahmat hidayah dan karunia-NYA sehingga Laporan Kerja Praktek (KP) ini dapat diselesaikan tepat pada waktunya. Maksud dan tujuan dari penyusunan Laporan Kerja Praktek ini untuk memenuhi salah satu syarat mata kuliah Kerja Praktek di semester 7 (tujuh) dengan total 2 (dua) SKS. Adapun judul Laporan Kerja Praktek yang penulis ambil adalah “PEMBANGUNAN WEBSITE RUMAH POHON DENGAN MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL”.
Penulis menyadari bahwa tanpa dukungan dan bimbingan dari semua pihak penyusunan Laporan Kerja Praktek ini tidak akan berjalan dengan baik, Penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu antara lain :
1. Kepada Allah SWT, yang telah memberikan kemudahan dalam mengerjakan Laporan Kerja Praktek ini.
2. Kepada kedua orang tua dan keluarga penulis atas dukungan materil dan moril dengan izin dan do’a restunya penulis dapat menyelesaikan penulisan Laporan Kerja Praktek ini.
3. Bapak Dr.Ir Eddy Soeryanto Soegoto, selaku Rektor Kampus Universitas Komputer Indonesia.
4. Bapak Andri Heryandi, S.T., M.T., selaku dosen pembimbing dan dosen wali IF-9 yang telah banyak meluangkan waktunya dan memberikan pengarahan kepada penulis.
5. Ibu Mira Kania Sabariah, S.Si., M.T., selaku Ketua Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Universitas Komputer Indonesia.
6. Bapak Dodid Wijanarko dan Sidik Ilmawan selaku pembimbing Kerja Praktek di lapangan yang telah meluangkan waktu dan tenaga untuk memberikan bimbingan serta petunjuk kepada penulis dalam penyelesaian Laporan Kerja Praktek ini.
(2)
ii
8. Rekan-rekan mahasiswa Universitas Komputer Indonesia yang telah membantu dalam penyelesaian Laporan Kerja Praktek ini.
9. Pihak-pihak lainnya yang sangat mambantu dan tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.
Penulis menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari sempurna. Semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi rekan-rekan lainnya serta dapat digunakan sebagai referensi untuk pembuatan laporan yang lebih baik lagi.
Bandung, 15 September 2011
(3)
MEMBANGUN SISTEM INFORMASI
MENGGUNAKAN
PHP
DAN
MYSQL
DI KANTOR RUMAH POHON
ERLANGGA GANJAR PRAYOGA
10108459
DANI HARDIANTO SETIAWAN
10108457
Pembimbing Kerja Praktek I
Sidik Ilmawan
Pembimbing Kerja Praktek II
Andri Heryandi, S.T., M.T. NIP . 41277006007
Mengetahui
Ketua Jurusan Teknik Informatika
Mira Kania Sabaria, S.T., M.T. NIP. 4127700608
(4)
(5)
SURAT KETERANGAN PENYERAHAN HAK EKSKLUSIF
Bahwa yang bertanda tangan dibawah ini, penulis dan pihak perusahaan tempat penelitian bersedia:
“Bahwa hasil penelitian dapat digunakan sesuai dengan peraturan yang berlaku,
untuk kepentingan riset dan pendidikan”
Bandung, 27 Januari 2012
Penulis
Dani Hardianto Setiawan
HRD Rumah Pohon
Sidik Ilmawan NIM : 10108457
(6)