Pengaruh Pakan Buatan Berbahan Pengawet (Kalsium Propionat dan Kalium Sorbat) Terhadap Konsumsi, Pertumbuhan, dan Stadium Instar Larva Ulat Sutera (Bombyx mori L.) Instar I - 111

Ria Heriawati. 2001. Pengamh Pakan Buatan Berbahan Pengawet (Kalsium Propionat dan
Kalium Sorbat) Terhadap Konsumsi, Pertumbuhan, dan Stadium Instar Larva Ulat Sutera
(Boiiibyx nzori L.) Instar I - 111. Skripsi. Jumsan Ilmu Nutrisi dan Makanan Ternak.
Fakultas Peternakan. Institut Pertanian Bogor.
Pembimbing I : Prof. Dr. Lily h a l i a h Sofyan, M.Sc
Pembimbing I1 : Dr. Damiana Rita Ekastuti, M.Si
Penggunaan pakan buatan mempakan salah satu alternatif dalam pemeliharaan ulat
sutera sehingga pemeliharaan dapat lebih efisien. Hanya saja pakan yang masih dalam
tahap penelitian tersebut masih belum efektif penggunaannya karena hams sering diganti.
Hal tersebut dikarenakan pakan mudah sekali terkontaminasi jamur yang disebabkan kadar
air pakan buatan cukup tinggi yaitu 70%. Mengacu pada ha1 tersebut, perlu adanya upaya
untuk melengkapi pakan buatan dengan bahan pengawet, agar pakan dapat lebih tahan
lama tanpa mengurangi kualitas pakannya dan mempermudah teknik pemeliharaan.
Penelitian dilakukan di Laboratorium Zoofisiologi, Jumsan Fisiologi dan Farmakologi
Fakultas Kedokteran Hewan, Institut Pertanian Bogor. Pada bulan April - Mei 2000,
menggunakan ulat sutera jenis Bonibyx niori galur polilubrida jenis C-301 dari Pusat
Pembibitan Ulat Sutera Candiroto, Jawa Tengah. Penelitian dimulai sejak Instar I hingga
Instar I11 menggunakan pakan buatan yang diberi bahan pengawet kalsium propionat dan
kalium sorbat dengan perlakuan (dalam 100 gram pakan) sebagai berikut ; P1 = Pakan
Buatan i- 1.000 mg Kalsium Propionat + 100 mg Kalium Sorbat, P2 = Pakan Buatan +
2.000 mg Kalsium Propionat + 100 mg Kalium Sorbat, P3 = Pakan Buatan + 3.000 mg

Kalsium Propionat + 100 mg Kalium Sorbat, P4 = Pakan Buatan + 1.000 mg Kalsium
Propionat + 200 mg Kalium Sorbat, P5 = Pakan Buatan + 2.000 mg Kalsium Propionat +
200 mg Kalium Sorbat. P6 = Pakan Buatan + 3.000 mg Kalsium Propionat + 200 mg
Kalium Sorbat, P7 = Pakan Buatan + 1.000 mg Kalsium Propionat + 300 mg Kalium
Sorbat, P8 = Pakan Buatan + 2.000 mg Kalsium Propionat + 300 mg Kalium Sorbat, P 9 =
Pakan Buatan + 3.000 mg Kalsium Propionat t 300 mg Kalium Sorbat. Untuk mengetahui
pengaruh sembilan perlakuan tersebut terhadap tingkat palatabititas (konsumsi) dan
pertumbuhan serta lama instar ulat sutera digunakan metode Rancangan Acak Lengkap
dengan tiga kali ulangan.
Pada instar I, penambahan kalsium propionat dan kalium sorbat tidak berpengaruh
nyata (P>0,05) terhadap konsumsi pakan ulat sutera. Namun pada Instar I1 nyata
berpengamh (P